Pelabuhan daratan (dry port) adalah pelabuhan yang berada jauh dari laut yang berfungsi seperti pelabuhan laut dengan melakukan konsolidasi muatan, penumpukan, dokumentasi, dan pengiriman ke pelabuhan laut menggunakan kereta api atau truk. Cikarang Dry Port sangat penting karena strategis di kawasan industri terbesar di Indonesia, melayani ekspor impor sejak 2010, dan mendukung kelancaran arus barang dari Pelabuhan Tanjung Pri
2. DRY
PORT
CONTAINER Pelabuhan daratan (dry port) adalah pelabuhan
yang berada di daratan jauh dari laut yang
berfungsi seperti pelabuhan laut.
Pada pelabuhan daratan ini dilakukan
konsolidasi muatan, penumpukan atau
pergudangan, serta dokumentasi
muatan yang selanjutnya dikirim ke
pelabuhan laut dalam hal ini terminal
peti kemas dengan menggunakan
kereta api atau truk peti kemas untuk
selanjutnya dimuat ke kapal. Untuk
mempermudah identifikasi pelabuhan
daratan yang dituju, masing-masing
pelabuhan diberi kode pelabuhan
internasional
contoh :
IDBDO untuk "Bandung,
Java" atau IDSOC untuk
kota Solo City dan IDJBK
untuk Cikarang Dry Port.
3. DRY
PORT
CONTAINER Rencana aksi ini merupakan implementasi dari
Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 32 tahun 2011
tentang MP3EI, Perpres 26/2012 tentang Cetak Biru
Sistem Logistik Nasional 2012-2015, Keputusan
Presiden (Keppres) 54/2002 mengenai Tim koordinasi
Percepatan Arus Barang Ekspor dan Impor
sebagaimana diubah terakhir kali dengan Keputusan
Presiden No 22 Tahun 2007.
4. DRY
PORT
CONTAINER Peranan Transportasi Kereta Api Barang dari Dry
Port/Kawasan Industri Menuju ke Pelabuhan di Pulau Jawa
dalam Rangka Menunjang Sistem Logistik Nasional”
Definisi Kerja. pelabuhan kering
menyediakan layanan untuk
penanganan dan penyimpanan
sementara peti kemas, kargo umum
dan/atau curah yang masuk atau
keluar dari pelabuhan kering dengan
moda transportasi apa pun seperti
jalan raya, kereta api, jalur air
pedalaman, atau bandara.
5. DRY
PORT
CONTAINER 10 Hal yang Menjadikan Cikarang Dry Port (CDP)
Sangat Penting
1. Cikarang Dry Port terletak secara strategis di Kawasan Industri
Jababeka pada jantung kawasan manufaktur terbesar di Jawa Barat
dan di Indonesia, rumah bagi lusinan Kawasan Industri dengan lebih
dari 2.500 perusahaan, baik perusahaan multinasional maupun
usaha kecil dan menengah (UKM).
2. Cikarang Dry Port mempunyai total lahan seluas kurang lebih 200
hektare yang mudah diakses menggunakan jalan raya dan kereta
api.
3. Cikarang Dry Port menyediakan pelabuhan serta jasa logistik yang
terintegrasi dengan puluhan perusahaan logistik dan supply chain;
seperti eksportir, importir, pengangkut, operator terminal, stasiun
kontainer, gudang, transportasi, logistik pihak ketiga (3PL), depo
kontainer kosong, serta bank dan fasilitas pendukung lainnya.
6. DRY
PORT
CONTAINER 10 Hal yang Menjadikan Cikarang Dry Port (CDP) Sangat Penting
4. Cikarang Dry Port merupakan bagian dari program pemerintah
Indonesia, diantaranya, Customs Advance Trade System dan
Indonesian Blue Print Logistics. Dua program pemerintah ini
bertujuan menyederhanakan dan meningkatkan daya saing Indonesia
dengan memangkas rantai pasokan dan distribusi barang.
5. Cikarang Dry Port menerapkan The SAFE Framework of the World
Customs Organisation dan standar Internasional untuk meningkatkan
perdagangan internasional dan return value untuk memasok
pengusaha supply chain baik di Indonesia maupun di luar negeri.
6. Cikarang Dry Port didesain sebagai Kawasan Pelabuhan Pelayanan
Terpadu (KPPT) atau istilah yang lebih populer layanan satu atap
kepelabuhanan untuk penanganan kargo.
Catatan : Untuk informasi lebih lanjut tentang KPPT,
lihat Peraturan Menteri Keuangan (Permenkeu)
Nomor 232/PMK.04/2009.
7. DRY
PORT
CONTAINER 10 Hal yang Menjadikan Cikarang Dry Port (CDP) Sangat Penting
7. Cikarang Dry Port membuka layanan pertama di Indonesia untuk menghubungkan
dengan pelabuhan lain di seluruh dunia dengan berpedoman pada Multimodal
Transport Bill of Lading.Karena itu, Cikarang Dry Port tentu juga menggunakan
standar internasional dalam pengelolaan pelabuhan.
8. Cikarang Dry Port telah resmi beroperasi sejak tanggal 18 Agustus 2010 dengan
melayani aktivitas ekspor dan impor dari penggunajasa. Cikarang Dry Port telah
ditetapkan sebagai perpanjangan dari Pelabuhan Tg Priok melalui Keputusan
Menteri Perhubungan No. KP 284 Tahun2011.
9. Cikarang Dry Port terus menggeliat. Itu ditunjukkan dengan peningkatan kegiatan
yang ditandai dengan bertambahnya penggunajasa eksportir dan importir,
bertambahnya perusahaan pelayaran yang membuka layanan ekspor-import
langsung.
Perusahaan pelayaran yang memiliki
layanan di Cikarang Dry Port adalah
Maersk Line, MCC Transport, Safmarine,
CMA CGM, CNC, ANL, Delmas, APL, MOL
(Mitsui O.S.K Line) dan MSC.
8. DRY
PORT
CONTAINER 10 Hal yang Menjadikan Cikarang Dry Port (CDP) Sangat Penting
10.Cikarang Dry Port jelas mempunyai fungsi yang sangat strategis.
Karena itu, pemerintah memandang perlu untuk segera
mengoptimalkan penggunaan Cikarang Dry Port sebagai pelabuhan
yang telah siap mendukung kelancaran arus barang dari Pelabuhan
Tanjung Priok.
Rencana aksi ini merupakan implementasi dari
Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 32 tahun
2011 tentang MP3EI, Perpres 26/2012 tentang
Cetak Biru Sistem Logistik Nasional 2012-2015,
Keputusan Presiden (Keppres) 54/2002
mengenai Tim koordinasi Percepatan Arus
Barang Ekspor dan Impor sebagaimana diubah
terakhir kali dengan Keputusan Presiden No 22
Tahun 2007.