1. Mata Pelajaran: Bahasa Indonesia
Fase : A
Penulis : Pranika Dian Dini S.Pd
Instansi : SDN 008 Tanjung Palas Timur
Capaian Fase
Peserta didik memiliki kemampuan berbahasa untuk berkomunikasi dan bernalar,
sesuai dengan tujuan, kepada teman sebaya dan orang dewasa di sekitar tentang
diri dan lingkungannya. Peserta didik menunjukkan minat serta mampu memahami
dan menyampaikan pesan; mengekspresikan perasaan dan gagasan; berpartisipasi
dalam percakapan dan diskusi sederhana dalam interaksi antar pribadi serta di
depan banyak pendengar secara santun. Peserta didik mampu meningkatkan
penguasaan kosakata baru melalui berbagai kegiatan berbahasa dan bersastra
dengan topik yang beragam. Peserta didik juga mulai mampu mengungkapkan
gagasannya secara lisan dan tulisan dengan sikap yang baik menggunakan kata kata yang
dikenalnya sehari-hari.
Catatan :
Alur Tujuan Pembelajaran ini dikembangkan berdasarkan kebutuhan siswa yang belum pernah mengenyam pendidikan prasekolah. Sehingga
SD merupakan pendidikan formal pertama siswa. Dalam ATP ini Siswa kelas 1 dipersiapkan untuk memasuki jenjang SD dan dilatih terlebih
dahulu untuk dapat terlibat dalam kegiatan belajar dikelas dengan baik.
2. Menyimak Membaca dan Memirsa Berbicara dan Mempresentasikan Menulis
Peserta didik mampu bersikap
menjadi pendengar yang penuh
perhatian. Peserta didik
menunjukkan minat pada tuturan
yang didengar serta mampu
memahami pesan lisan dan
informasi dari media audio, teks
aural (teks yang dibacakan dan /
atau didengar), instruksi lisan dan
percakapan yang berkaitan dengan
tujuan berkomunikasi
Peserta didik mampu bersikap
menjadi pembaca dan pemirsa yang
menunjukkan minat terhadap teks
yang dibaca dan dipirsa. Peserta
didik mampu membaca kata-kata
yang dikenalnya sehari-hari dengan
fasih. Peserta didik mampu
memahami informasi dari bacaan
dan tayangan yang dipirsa tentang
diri dan lingkungan, narasi
imajinatif, dan puisi anak. Peserta
didik mampu memaknai kosakata
baru dari teks yang dibaca atau
tayangan yang dipirsa dengan
bantuan ilustrasi.
Peserta didik mampu berbicara
dengan santun tentang beragam
topik yang dikenali menggunakan
volume dan intonasi yang tepat
sesuai konteks.
Peserta didik mampu merespons
dengan bertanya tentang sesuatu,
menjawab dan menanggapi
komentar orang lain (teman, guru,
dan orang dewasa) dengan baik dan
santun dalam suatu percakapan.
Peserta didik mampu
mengungkapkan gagasan secara
lisan dengan atau tanpa bantuan
gambar / ilustrasi. Peserta didik
mampu menceritakan Kembali
suatu isi informasi yang dibaca atau
didengar; dan menceritakan
Kembali teks narasi yang dibacakan
atau dibaca dengan topik diri dan
lingkungan.
Peserta didik mampu menunjukkan
keterampilan menulis perrmulaan
dengan benar (cara memegang alat
tulis, jarak mata dengan buku,
menebalkan garis/huruf, dll.) diatas
kertas dan / atau melalui media
digital. Peserta didik
mengembangkan tulisan tangan
yang semakin baik. Peserta didik
mampu menulis teks deskripsi
dengan beberapa kalimat
sederhana, menulis teks rekon
tentang pengalaman diri, menulis
Kembali narasi berdasarkan teks
prosedur tentang kehidupan
sehari-hari, dan menulis teks
eksposisi tentang kehidupan
sehari-hari
3. Alur TujuanPembelajaran
Kelas: 1 Ket Kode : 1.1 (kelas.Urutan alur)
Tujuan Pembelajaran Catatan Referensi Tujuan dan Inspirasi kegiatan Elemen
1.1 Mampu menyimak cerita dengan sikap yang
baik dan penuh perhatian
kegiatan awal yang perlu dilakukan agar Murid dapat menyimak dengan baik
adalah pembiasaan dan pengenalan kegiatan menyimak terlebih dahulu
Menyimak
1.2 Mengenal dan terbiasa dengan bahan cetak
atau tulisan. Yaitu; Bagaimana cara memegang
buku, jarak pandang mata ke buku, cara
membuka halaman buku, cara
memperlakukan buku dengan baik.
Bagi siswa yang belum pernah memiliki pengalaman belajar sebelumnya Siswa
perlu untuk diperkenalkan bagaimana berinteraksi dengan bahan cetak.
Membaca dan
memirsa
1.3 Murid memiliki kepercayaan diri untuk
mengungkapkan pendapat atau gagasannya
kepada orang lain.
Bagi siswa kelas awal tidak semua Siswa memiliki kesiapan untuk
berkomunikasi dengan orang lain secara lisan. Sehingga guru perlu melatih
dan mempersiapkan mereka untuk hal ini. Guru dapat mempersiapkan murid
dengan cara menciptakan lingkungan yang suportif, dan menghargai setiap
pendapat siswa serta tidak lupa memberi apresiasi bagi siswa yang berusaha
mengungkapkan pendapatnya walaupun pendapat masih sangat singkat,
dengan melakukan ini secara konsisten, siswa akan berkembang kepercayan
diri dan kemampuan berbicaranya.
Berbicara
4. 1.4 Mampu mengenal nama dan bunyi
huruf-huruf alphabet dengan baik
1.5 Murid memahami bahwa cara membaca
bahan cetak adalah dari kiri ke kanan.
1.6 Murid dapat mengenali huruf Vokal
a i u e o dan huruf Konsonan.
1.7 Murid mampu membaca suku kata dengan
baik. Latihan membaca suku kata dimulai
dengan suku kata sederhana ke rumit:
● Suku kata terbuka “ Sa, Si, Su, Se, So”
● Suku kata tertutup “ Kit, bar, sah, lam”
1.8 Murid mampu membaca kata.
Membaca kata dimulai dengan kata yang
mudah ke sulit.
● kata yang terdiri dari dua suku kata :”Bola,
labu, kaki, Nasi”
● Kata yang berpola repetitif :
“Laba-laba, kupu-kupu”
● Kata yang terdiri lebih dari dua suku kata : “
Sepatu, rumah, kemana, senang”
Membaca
5. 1.8 Murid memahami setiap tulisan memiliki
makna.
Inspirasi kegiatan untuk tujuan ini misalnya menggunakan kartu gambar.
Dengan bantuan kartu gambar siswa akan terbiasa memahami bahwa kata
bukan hanya sebatas tulisan tetapi memiliki makna yang akan memberi suatu
pesan tertentu.
Membaca
1.9 Murid mampu menceritakan kembali sebagian
maupun seluruh cerita yang ia simak dengan
bahasanya sendiri . Murid dapat menceritakan
kembali melalui kegiatan menggambar, secara
lisan atau secara tertulis (tergantung
kemampuan siswa pada saat itu)
Jika Murid sudah terbiasa dengan kegiatan menyimak maka ia dapat berlatih
mengingat apa yang ia simak melalui kegiatan menceritakan kembali dengan
bahasanya sendiri. Hal ini juga akan membantu murid terbiasa menangkap
dan menyimpan informasi-informasi penting dari apa yang ia simak.
Pada Tujuan pembelajaran ini targetnya adalah siswa berlatih menangkap
informasi penting dari informasi yang disimaknya. Produk akhirnya dapat
berupa lisan,gambar, maupun tulisan.
Menyimak
1.10 Murid mampu menyampaikan
pendapatnya tentang suka, tidak suka, setuju,
tidak setuju dengan santun.
Pada siswa kelas satu menggunakan buku-buku cerita sebagai media belajar
akan memberikan pengalaman belajar yang menyenangkan bagi mereka.
Berbicara
1.11 Murid dapat memegang pensil dengan
benar dan kokoh.
1.12 Murid dapat membuat garis lurus, zig-zag,
lengkung, dan lingkaran.
1.13 Murid dapat menulis huruf A hingga Z baik
huruf kapital dan huruf kecil.
Dalam kegiatan menulis permulaan perlu untuk memastikan kesiapan siswa
untuk menulis. Jika dirasa siswa masih memerlukan persiapan maka guru
perlu menyiapkan materi untuk kebutuhan belajar ini.
Menulis
6. 1.14 Murid mampu menuliskan namanya secara
mandiri.
1.15 Murid mampu menuliskan kata-kata
sederhana yang terdiri dari 2 suku kata
terbuka, kemudian meningkat menjadi 3
suku kata dan suku kata tertutup.
1.16 Murid mengenali tanda baca dan dapat
menggunakannya.
Mengenalkan Murid kepada tanda baca, intonasi membacanya dapat
dilakukan sembari membacakan cerita dalam kegiatan membaca bersama.
Menyimak
Membaca
1.17 Murid mampu menceritakan kembali
pengalaman atau cerita fiksi yang disimak
dalam kegiatan membaca bersama.
1.18 Murid mampu menjelaskan karakter tokoh
yang ia kenali dari bacaanya secara lisan.
1.19 Murid mampu menjelaskan tentang alasan
atau penyebab terjadinya suatu peristiwa
dalam bahan bacaanya.
Dalam kegiatan pada elemen berbicara dan membaca, guru dapat
menggunakan buku cerita bergambar sebagai media belajar, Misalnya
kegiatan membaca bersama sebelum siswa berlatih menceritakan kembali.
Berbicara
7. 1.20 Murid mengenal kosakata baru yang dapat
digunakan saat menyampaikan gagasannya.
Untuk mengembangkan kemampuannya berbicara dan menulis Murid
memerlukan perbendaharaan kata yang kaya. Sehingga guru perlu melatih
dan memfasilitasi kebutuhan belajar ini. Kegiatan memperkaya kosakata dapat
dilakukan melalui kegiatan kosakata baru. Dimana guru dan siswa belajar
suatu makna kata yang asing bagi siswa, membahas artinya, lalu contoh
kalimatnya dan menempelkannya pada dinding kosa kata baru.
Menyimak
Membaca
Menulis
1.21 Murid mampu menjelaskan mengenai cerita
yang disimaknya menggunakan bahasanya
sendiri (satu kalimat).
Inspirasi bentuk kegiatan yang dapat dilakukan bagi tujuan ini misalnya siswa
menggambar tentang sebuah kalimat yang ia baca “Rudi bermain bola”
Atau siswa juga dapat menyusun potongan kata menjadi kalimat yang
bermakna. Menulis
Menyimak
1.22 Murid mampu menulis kalimat deskripsi
tentang hal-hal yang familiar baginya
misalnya tentang pengalaman pribadi.
Kegiatan ini melatih siswa untuk mengembangkan kemampuannya menulis
dengan menuliskan kalimat yang merupakan topik yang paling familiar
dengannya.
Menulis
1.23 Murid mampu menuliskan tentang topik
familiar misalnya tentang pengalaman,
hewan peliharaannya, atau perkenalan
tentang anggota keluarganya di rumah
dengan bahasanya sendiri
Pada Tujuan pembelajaran ini siswa dilatih untuk memperkuat unsur
kemampuan produktifnya yaitu kemampuan menulis paragraf deskriptif,
dengan tema yang paling familiar bagi siswa agar memudahkan siswa
mengembangkan ide Menulis
8.
9. Kelas: II (Dua)
Tujuan Pembelajaran Catatan Referensi Tujuan dan Inspirasi kegiatan Elemen
2.1 Murid dapat mengikuti langkah-langkah
instruksi lisan yang diberikan guru dengan
tepat.
Dalam tujuan pembelajaran ini guru dapat memberi latihan seperti mengajak siswa
mendiskusikan langkah-langkah suatu kegiatan, lalu menuliskannya secara mandiri.
Produk dapat berupa poster atau media cetak lainnya.
Menyimak
2.2 Murid dapat merespon pertanyaan dengan
respon yang tepat dalam kegiatan tanya
jawab.
Setelah siswa terbiasa dan mampu menyimak dengan sikap yang tepat, siswa perlu
berlatih untuk memahami pertanyaan atau informasi yang disampaikan secara lisan,
serta mampu menjawab dan merespon pertanyaannya.
Menyimak
2.3 Murid memiliki kepercayaan diri untuk
mengungkapkan pendapat ide atau
gagasannya.
Bagi siswa kelas awal tidak semua siswa memiliki kesiapan untuk berinteraksi secara
lisan dengan orang, sehingga guru perlu mempersiapkan siswa untuk hal ini , langkah
yang guru dapat lakukan yaitu : menyiapkan lingkungan yang ramah, menghargai setiap
siswa saat berpendapat, memberi apresiasi saat siswa mau berpendapat sekalipun
dalam respon yang sedikit, sehingga secara konsisten mendorong kepercayaan diri siswa
untuk berbicara didepan umum atau dengan orang lain.
Berbicara
2.4 Murid mengenal kosakata baru yang dapat
digunakan saat menyampaikan gagasannya.
Untuk mengembangkan kemampuan berbicara dan menulis Murid memerlukan
perbendaharaan kata yang kaya. Sehingga guru perlu melatih dan memfasilitasi
kebutuhan belajar ini. Kegiatan memperkaya kosakata dapat dilakukan melalui kegiatan
kosa kata baru. Dimana guru dan siswa belajar suatu makna kata yang asing bagi siswa,
membahas artinya, lalu contoh kalimatnya dan menempelkannya pada dinding kosa
kata baru.
Berbicara
Menyimak
2.5 Murid mampu menyampaikan pendapatnya
tentang suka, tidak suka, setuju, tidak setuju
dengan santun.
Inpirasi kegiatan :
1. Bermain peran
Berbicara
2.6 Murid dapat bertanya dengan santun tentang
hal yang ingin ia ketahui.
Tujuan pembelajaran ini dapat diwujudkan melalui kegiatan bermain peran, diskusi
kelompok kecil dengan teman, diskusi dalam kegiatan membaca bersama, membaca
buku cerita fiksi yang memuat tentang pertanyaan sehingga media ini bisa membantu
Berbicara
10. 2.7 Murid dapat mengungkapkan pendapatnya
saat setuju maupun tidak setuju dengan
santun.
guru dan siswa berdiskusi tentang cara bertanya dan menjawab pertanyaan dengan
santun.
2.8 Murid mampu mendeskripsikan hal yang
familiar baginya misalnya ciri-ciri
benda/hewan kesukaannya, becerita
mengenai pengalamannya yang paling
menarik.
Kemampuan murid untuk mendeskripsikan sesuatu secara lisan akan terbantu dengan
memilih topik yang familiar baginya, karena ide dan pengalaman pribadi murid akan
membantunya untuk mengembangkan kata yang akan disampaikan. Berbicara
2.9 Murid mampu membaca suku kata dengan
baik.
2.10 Murid mampu membaca kata dengan baik.
2.11 Murid mampu memahami kalimat
sederhana
Tujuan pembelajaran mengenai suku-kata, membaca kata, dan kalimat perlu diperkuat
terutama bagi Murid yang masih belum menguasainya di kelas dua.
Membaca dan
menyimak
2.12 Murid dapat menuliskan, menceritakan
hal-hal penting dari apa yang ia simak. Kemampuan siswa menyimak juga dapat dilatih dengan cara menceritakan kembali atau
menuliskan pesan penting dari informasi yang murid simak
Menymak
Menulis
Berbicara
2.13 Murid mengenali tanda baca dan dapat
menggunakannya.
Setelah di kelas satu siswa mengenali tanda baca, siswa kemudian berlatih
menggunakan tanda baca di jenjang kelas selanjutnya.
Inspirasi kegiatan untuk tujuan ini misalnya :
Mempraktikan intonasi membaca kalimat dengan tanda baca koma, seru,dan tanda
tanya serta titik.
Menulis dan
Berbicara
2.14 Murid mampu menyimak dan membaca
puisi anak dengan intonasi yang sesuai.
Inspirasi kegiatan :
Membaca puisi anak bersama dikelas
Menyimak dan
berbicara
2.15 Murid mengenal dan mampu menggunakan
tanda baca dalam tulisannya dengan tepat
2.16 Murid mampu membuat kalimat tanya
2.17 Murid mampu membuat kalimat
pernyataan.
Inspirasi kegiatan untuk tujuan pembelajaran ini misalnya :
1. Berlatih membuat kalimat dengan tanda baca yang benar.
2. Latihan menempatkan tanda baca yang tepat pada suatu kalimat.
Menulis
11. 2.18 Murid mampu menuliskan ide tau
pendapatnya berupa 1-3 kalimat dengan
baik .
2.19 Murid dapat menuliskan jurnal kegiatannya
sehari-hari .
2.20 Murid mampu menuliskan kalimat yang
mendeskripsikan suatu hal yang familiar
baginya misalnya, tentang keluarga,
pengalaman, makanan kesukaan.(1-3
kalimat)
2.21 Murid mampu menulis kalimat deskripsi
tentang hal-hal yang familiar baginya
misalnya tentang pengalaman pribadi.
Kegiatan ini melatih siswa untuk mengembangkan kemampuannya menulis dengan
menuliskan kalimat yang merupakan topik yang paling familiar dengannya.
Menulis
2.22 Murid mampu menuliskan tentang topik
familiar misalnya tentang pengalaman,
hewan peliharaannya, atau perkenalan
tentang anggota keluarganya di rumah
dengan bahasanya sendiri
Pada Tujuan pembelajaran ini siswa dilatih untuk memperkuat unsur kemampuan
produktifnya yaitu kemampuan menulis paragraf deskriptif, dengan tema yang paling
familiar bagi siswa agar memudahkan siswa mengembangkan ide
Menulis
12. Lembar Kontrol Capaian Pembelajaran
Lembar ini memuat kompetensi yang dikuasai siswa pada akhir fase. Guru Kelas menandai (V) pada
kolom ketercapaian jika kompetensi tersebut telah dikuasai siswa berdasarkan asesmen. Catatan ini
akan menjadi rujukan guru kelas berikutnya untuk memberikan prioritas pada kompetensi yang
belum tercapai.
Mata Pelajaran: Bahasa Indonesia
Fase: A
Elemen Kompetensi
(Isikan kompetensi berdasarkan CP per
fase)
Tercapai Belum
Tercapai
Menyimak
✔ Menjadi penyimak
✔ Menunjukkan minat pada tuturan
Membaca dan
Memirsa
✔ Menjadi pembaca dan pemirsa
✔ membaca kata
✔ Memamahi informasi dari bacaan
✔ Memaknai kosakata baru
Berbicara dan
Mempresentasikan
✔ Berbicara dengan santun
✔ Merespon
✔ Mengungkapkan gagasan
✔ Menceritakan Kembali
Menulis
✔ Keterampilan menulis permulaan
✔ Mengembangkan tulisan tangan
✔ Mampu menulis teks deskripsi
✔ Menulis teks rekon
✔ Menulis Kembali narasi
berdasarkan teks prosedur
✔ Menulis teks eksposisi