SlideShare a Scribd company logo
1 of 28
PERATURAN LEMBAGA KEBIJAKAN
PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH
REPUBLIK INDONESIA NOMOR 12 TAHUN 2019
TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN TATA
CARA PENGADAAN BARANG/JASA DI DESA
PERATURAN BUPATI PONOROGO NO 47
TAHUN 2022 TENTANG TATA CARA
PENGADAAN BARANG/JASA DI DESA
Peraturan Bupati Ponorogo nomor 42 Tahun 2022
tentang Tata Cara Pengadaan Barang/Jasa Di Desa
Dasar Hukum
Pasal 105 PP 43/2014
sebagaimana telah
diubah dengan PP
11/2019
Pasal 52
Permendagri
20/2018
Pasal 4 Ayat (4)
Peraturan LKPP
12/2019
Peraturan
Bupati Ponorgo
PBJ di Desa diatur dengan peraturan
Bupati/Walikota dengan berpedoman pada
ketentuan peraturan perundang-undangan.
Ketentuan lebih lanjut mengenai Tata Cara
PBJ Desa diatur dengan Perbup/Perwal
berpedoman pada peraturan perundang-
undangan mengenai PBJ di Desa.
Tata Cara PBJ di Desa yang pembiayaannya bersumber dari
APBDes diatur oleh Bupati/Walikota dengan tetap
berpedoman pada Peraturan Lembaga ini, dan memperhatikan
kondisi sosial budaya masyarakat setempat.
Permasalahan dalam Pelaksanaan PBJ di Desa
Harga barang/jasa yang berbeda-
beda disebabkan oleh faktor
geografis
Kurangnya pemahaman
stakeholders terkait prinsip
Swakelola dalam PBJ di Desa
Jumlah Penyedia di Desa
yang terbatas
Penyalahgunaan wewenang oleh
Kepala Desa dan/atau Perangkat
Desa
Keterbatasan SDM di Desa (kuantitas
dan tingkat pendidikan rendah)
Peraturan Bupati belum dipahami
oleh Pemerintahan Desa
Kurangnya sosialisasi Peraturan Bupati
tentang PBJ di Desa kepada Pelaku
Pengadaan di Desa
PENGADAAN
DI DESA
adalah kegiatan untuk memperoleh barang/jasa oleh
Pemerintah Desa, baik dilakukan melalui swakelola
dan/atau penyedia barang/jasa
Pasal 1 angka 7 PER LKPP jo Pasal 6 Permendagri 20/2018
Pasal 1 ayat 11 Per Bup 42 Th 2022
TPK
Tim Pelaksana Kegiatan yang selanjutnya disingkat TPK
adalah tim yang membantu Kasi/Kaur dalam melaksanakan
kegiatan pengadaan barang/jasa yang karena sifat dan
jenisnya tidak dapat dilakukan sendiri oleh Kasi/Kaur
Pasal 1 angka 10 PER LKPP jo Pasal 7 Permendagri
20/2018
Pasal 1 ayat 16 Per Bup 42 Th 2022
PENYEDI
A
badan usaha atau orang perorangan
yang menyediakan barang/jasa
Pasal 1 angka 15 PER LKPP No 12 Tahun 2019
Pasal 1 ayat 18 Per Bup 42 Th 2022
PEMBELIA
N
LANGSUN
G
metode pengadaan yang dilaksanakan dengan cara
membeli/membayar langsung kepada 1 (satu) Penyedia
tanpa permintaan penawaran tertulis yang dilakukan oleh
Kasi/Kaur atau TPK
Pasal 1 angka 16 PER LKPP No 12 Tahun 2019
Pasal 1 ayat 20 Per Bup 42 Th 2022
PERMINTAAN
PENAWARAN
metode Pengadaan dengan membeli/membayar langsung
dengan permintaan penawaran tertulis paling sedikit
kepada 2 (dua) Penyedia yang dilakukan oleh TPK
Pasal 1 angka 17 PER LKPP No 12 Tahun 2019
Pasal 1 ayat 21 Per Bup 42 Th 2022
SWAKELOL
A
cara memperoleh barang/jasa dengan dikerjakan
sendiri oleh TPK dan/atau masyarakat setempat
Pasal 1 angka 18 PER LKPP No 12 Tahun 2019
Pasal 1 ayat 19 Per Bup 42 Th 2022
LELAN
G
metode pemilihan Penyedia untuk semua pekerjaan yang
dapat diikuti oleh semua Penyedia yang memenuhi
syarat.
Pasal 1 angka 18 PER LKPP No 12 Tahun 2019
Pasal 1 ayat 22 Per Bup 42 Th 2022
PRINSIP
PENGADAAN
Efisien
Efektif
Transparan
Terbuka
pemberdayaan masyarakat
gotong royong
Bersaing
adil dan
akuntabel
Pasal 2 PER LKPP No 12 Tahun 2019
Pasal 4 Per Bup 42 Th 2022
ETIKA
PENGADAAN
1. Melaksanakan tugas secara tertib, disertai rasa tanggung jawab untuk
mencapai sasaran, kelancaran, dan ketepatan tujuan Pengadaan
2. bekerja secara profesional, mandiri, dan menjaga kerahasiaan
informasi yang menurut sifatnya harus dirahasiakan untuk
mencegah penyimpangan Pengadaan
3. tidak saling mempengaruhi baik langsung maupun tidak langsung
yang berakibat persaingan usaha tidak sehat
4. menerima dan bertanggung jawab atas segala keputusan yang
ditetapkan sesuai dengan kesepakatan tertulis pihak yang terkait
Pasal 3 PER LKPP No 12 Tahun 2019
Pasal 5 Per Bup 42 Th 2022
5. Menghindari dan mencegah terjadinya pertentangan kepentingan
pihak yang terkait, baik secara langsung maupun tidak langsung,
yang berakibat persaingan usaha tidak sehat dalam Pengadaan
6. Menghindari dan mencegah pemborosan dan kebocoran
keuangan desa;
7. Menghindari dan mencegah penyalahgunaan wewenang
dan/atau kolusi;
8. Tidak menerima, tidak menawarkan, atau tidak menjanjikan
untuk memberi atau menerima hadiah, imbalan, komisi, rabat,
dan apa saja dari atau kepada siapapun yang diketahui atau
patut diduga berkaitan dengan Pengadaan
Pasal 3 PER LKPP No 12 Tahun 2019
Pasal 5 Per Bup 42 Th 2022
PRIORITAS
CARA
PENGADAAN
Pengadaan mengutamakan peran serta masyarakat
melalui Swakelola dengan memaksimalkan pemanfaatan
sumber daya yang ada di Desa secara gotong-royong
dengan melibatkan partisipasi masyarakat dengan
tujuan memperluas kesempatan kerja dan
pemberdayaan masyarakat setempat
Pasal 5 PER LKPP No 12 Tahun
2019
Pasal 5 Per Bup 42 Th 2022
Dalam hal Pengadaan tidak dapat dilakukan
secara Swakelola maka Pengadaan dapat
dilakukan melalui Penyedia baik sebagian
maupun seluruhnya
Pasal 5&6 PER LKPP No 12 Tahun 2019
Pasal 5&6 Per Bup 42 Th 2022
Pengadaan melalui Penyedia dapat dilakukan untuk:
a. mendukung Swakelola; atau
b. kegiatan yang tidak dapat dilaksanakan dengan
Swakelola
MELALUI
PENYEDIA
MELALUI
PENYEDIA
Pelaksanaan Pengadaan melalui Penyedia:
s/d 50 juta : Pembelian Langsung
> 50 juta s/d 200 juta : Permintaan Penawaran
> 200 juta : Lelang
Jenjang nilai Pengadaan melalui Penyedia ditetapkan oleh Bupati
PARA PIHAK DALAM
PENGADAAN
Kepala Desa;
Pelaksana Kegiatan Anggaran (PKA)
terdiri dari Kepala Urusan selain Kepala Urusan Keuangan;
dan Kepala Seksi.;
Tim Pelaksana Kegiatan (TPK)
Terdiri dari Perangkat Desa;
Lembaga Kemasyarakatan Desa; dan
Masyarakat.;
Masyarakat; dan
Penyedia. Pasal 12 Per Bup 42 Th 2022
PERSIAPAN
PENGADAAN MELALUI
PENYEDIA
Kasi/Kaur (PKA) menyusun dokumen persiapan Pengadaan melalui Penyedia
berdasarkan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) yang terdiri atas:
a. waktu pelaksanaan pekerjaan;
b. gambar rencana kerja (apabila diperlukan);
c. Kerangka Acuan Kerja (KAK)/spesifikasi teknis (apabila diperlukan)/daftar
kuantitas dan harga (apabila diperlukan);
d. Harga Perkiraan Sendiri (HPS); dan
e. rancangan surat perjanjian.
Menegaskan perhitungan dalam menentukan HPS:
a. Menggunakan data/informasi yang diperoleh dari harga pasar di Desa
setempat atau Desa terdekat dari desa setempat.
b. Memperhitungkan PPN
c. Memperhitungkan biaya angkut
PERSIAPAN
PENGADAAN MELALUI
PENYEDIA
Dalam hal terdapat perbedaan HPS dengan RAB pada DPA, sepanjang
tidak melebihi nilai pagu rincian objek belanja, pengadaan dapat
dilanjutkan dengan terlebih dahulu melakukan revisi RAB pada DPA.
Dalam hal terdapat perbedaan HPS dengan RAB pada DPA yang melebihi
nilai pagu rincian objek belanja, pengadaan tidak dapat dilanjutkan dan
Kasi/Kaur melapor kepada Kepala Desa.
TUGAS KADES
DALAM PENGADAAN
B/J
a. Menetapkan TPK hasil Musrenbangdes;
b. Mengumumkan Perencanaan Pengadaan yang ada di
dalam RKP Desa sebelum dimulainya proses Pengadaan
pada tahun anggaran berjalan; dan
c. Menyelesaikan perselisihan antara Kasi/Kaur dengan
TPK, dalam hal terjadi perbedaan pendapat
Pasal 9 PER LKPP No 12 Tahun 2019
Pasal 10 Per Bup 42 Th 2022
TUGAS KASI/KAUR
(PKA) DALAM
PENGADAAN B/J
a. Menetapkan dokumen persiapan Pengadaan;
b. Menyampaikan dokumen persiapan Pengadaan kepada TPK;
c. Melakukan Pengadaan sesuai dengan ambang batas nilai dan kegiatan yang
ditetapkan Musrenbangdes;
d. Menandatangani bukti transaksi Pengadaan;
e. Mengendalikan pelaksanaan Pengadaan;
f. Menerima hasil Pengadaan;
g. Melaporkan pengelolaan Pengadaan sesuai bidang tugasnya kepada Kepala Desa;
dan
h. Menyerahkan hasil Pengadaan pada kegiatan sesuai bidang tugasnya kepada
Kepala Desa dengan berita acara penyerahan
Pasal 10 PERKA LKPP No 12 Tahun 2019
Pasal 11 Per Bup 42 Th 2022
TUGAS KASI/KAUR
DALAM PENGADAAN
B/J
Kasi/Kaur dilarang mengadakan ikatan perjanjian atau
menandatangani surat perjanjian dengan Penyedia apabila
anggaran belum tersedia atau anggaran yang tersedia
tidak mencukupi.
Pasal 10 PER LKPP No 12 Tahun 2019
Pasal 11 Per Bup 42 Th 2022
Kaur Keuangan tidak boleh menjabat
sebagai pengelola Pengadaan
TP
K
Unsur TPK terdiri dari :
a. Perangkat Desa (Kadus)
b. Lembaga Kemasyarakatan Desa; dan
c. Masyarakat
 minimal 3 (tiga) orang.
 Berdasarkan pertimbangan
kompleksitas Pengadaan,
personil TPK dapat ditambah
sepanjang berjumlah gasal
Organisasi TPK terdiri atas:
a. Ketua;
b. Sekretaris; dan
c. Anggota.
Pasal 11 PER LKPP No 12 Tahun 2019
TUGAS TPK
Tugas TPK dalam Pengadaan adalah:
a. Melaksanakan Swakelola;
b. Menyusun dokumen Lelang;
c. Mengumumkan dan melaksanakan Lelang untuk Pengadaan
melalui Penyedia;
d. Memilih dan menetapkan Penyedia;
e. Memeriksa dan melaporkan hasil Pengadaan kepada
Kasi/Kaur; dan
f. Mengumumkan hasil kegiatan dari Pengadaan
Pasal 11 PER LKPP No 12 Tahun 2019
TUGAS TPK
Khusus untuk pekerjaan konstruksi yang dilaksanakan
secara Swakelola ditunjuk penanggung jawab teknis
pekerjaan dari anggota TPK yang mampu dan
memahami teknis kegiatan/pekerjaan konstruksi
Pasal 11 PER LKPP No 12 Tahun 2019
TPK dapat diberikan honorarium yang
besarannya memperhatikan kemampuan
keuangan Desa
PERAN
MASYARAKAT
Peran Masyarakat dalam Pengadaan dilaksanakan dalam
bentuk:
a. Berpartisipasi dalam pelaksanaan kegiatan Swakelola;
dan
b. Berperan aktif dalam pengawasan terhadap
pelaksanaan Pengadaan
Pasal 12 PER LKPP No 12 Tahun 2019
PERAN
MASYARAKAT
Peran Masyarakat dalam Pengadaan dilaksanakan dalam
bentuk:
a. Berpartisipasi dalam pelaksanaan kegiatan Swakelola;
dan
b. Berperan aktif dalam pengawasan terhadap
pelaksanaan Pengadaan
Pasal 12 PER LKPP No 12 Tahun 2019
TERIMA
KASIH

More Related Content

Similar to PBJ Desa - Pembekalan ngebel 14 Maret 2023.pptx

Similar to PBJ Desa - Pembekalan ngebel 14 Maret 2023.pptx (20)

PENGADAAN BARANG JASA DESA 2.pptx
PENGADAAN BARANG JASA DESA 2.pptxPENGADAAN BARANG JASA DESA 2.pptx
PENGADAAN BARANG JASA DESA 2.pptx
 
Persyaratan Pengajuan Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) - DPP APKASINDO
Persyaratan Pengajuan Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) - DPP APKASINDOPersyaratan Pengajuan Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) - DPP APKASINDO
Persyaratan Pengajuan Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) - DPP APKASINDO
 
PAPARAN TENDER DINI PENGADAAN BARANG JASA 2024.pptx
PAPARAN TENDER DINI PENGADAAN BARANG JASA 2024.pptxPAPARAN TENDER DINI PENGADAAN BARANG JASA 2024.pptx
PAPARAN TENDER DINI PENGADAAN BARANG JASA 2024.pptx
 
4. PENGADAAN BARANG DAN JASA. 2020.pptx
4. PENGADAAN BARANG DAN JASA.   2020.pptx4. PENGADAAN BARANG DAN JASA.   2020.pptx
4. PENGADAAN BARANG DAN JASA. 2020.pptx
 
Bahan sosialisasi pbj desa 2020pdf
Bahan sosialisasi pbj desa 2020pdfBahan sosialisasi pbj desa 2020pdf
Bahan sosialisasi pbj desa 2020pdf
 
PAPARAN PERBUP NO 55.pptx
PAPARAN PERBUP NO 55.pptxPAPARAN PERBUP NO 55.pptx
PAPARAN PERBUP NO 55.pptx
 
Peraturan lembaga nomor 12 tahun 2019 1433 1
Peraturan lembaga nomor 12 tahun 2019 1433 1Peraturan lembaga nomor 12 tahun 2019 1433 1
Peraturan lembaga nomor 12 tahun 2019 1433 1
 
Penganggaran 2020.pptx
Penganggaran 2020.pptxPenganggaran 2020.pptx
Penganggaran 2020.pptx
 
PENGADAAN BARANG JASA DESA.pptx
PENGADAAN BARANG JASA DESA.pptxPENGADAAN BARANG JASA DESA.pptx
PENGADAAN BARANG JASA DESA.pptx
 
paparan perubahan perpres 2021.pdf
paparan perubahan perpres 2021.pdfpaparan perubahan perpres 2021.pdf
paparan perubahan perpres 2021.pdf
 
POKOK POKOK PERUBAHAN PERATURAN PENGADAAN NOMOR 12 TAHUN 2021
POKOK POKOK PERUBAHAN PERATURAN PENGADAAN NOMOR 12 TAHUN 2021POKOK POKOK PERUBAHAN PERATURAN PENGADAAN NOMOR 12 TAHUN 2021
POKOK POKOK PERUBAHAN PERATURAN PENGADAAN NOMOR 12 TAHUN 2021
 
PERDES APBDES TAHUN 2022
PERDES APBDES TAHUN 2022PERDES APBDES TAHUN 2022
PERDES APBDES TAHUN 2022
 
Perpres 12 tahun 2021 mei 2021 khusus pemda
Perpres 12 tahun 2021 mei 2021 khusus pemdaPerpres 12 tahun 2021 mei 2021 khusus pemda
Perpres 12 tahun 2021 mei 2021 khusus pemda
 
Surat Tanggapan Permohonan Petunjuk dan Pendapat Sekda Kabupaten 50 Kota
Surat Tanggapan Permohonan Petunjuk dan Pendapat Sekda Kabupaten 50 KotaSurat Tanggapan Permohonan Petunjuk dan Pendapat Sekda Kabupaten 50 Kota
Surat Tanggapan Permohonan Petunjuk dan Pendapat Sekda Kabupaten 50 Kota
 
Slide Materi LLAT 2022_compressed.pdf
Slide Materi LLAT 2022_compressed.pdfSlide Materi LLAT 2022_compressed.pdf
Slide Materi LLAT 2022_compressed.pdf
 
Paparan_P3DN_Kota_Semarang.pptx
Paparan_P3DN_Kota_Semarang.pptxPaparan_P3DN_Kota_Semarang.pptx
Paparan_P3DN_Kota_Semarang.pptx
 
Paparan Pengendalian Gratifikasi.pptx
Paparan Pengendalian Gratifikasi.pptxPaparan Pengendalian Gratifikasi.pptx
Paparan Pengendalian Gratifikasi.pptx
 
Slide Sosialisasi_LLAT_Per-8_PB_2022 KPPN JKTV.pptx
Slide Sosialisasi_LLAT_Per-8_PB_2022 KPPN JKTV.pptxSlide Sosialisasi_LLAT_Per-8_PB_2022 KPPN JKTV.pptx
Slide Sosialisasi_LLAT_Per-8_PB_2022 KPPN JKTV.pptx
 
TATA CARA PENDAFTARAN BUM DESA DAN BUM DESA BERSAMA
TATA CARA PENDAFTARAN BUM DESA DAN BUM DESA BERSAMATATA CARA PENDAFTARAN BUM DESA DAN BUM DESA BERSAMA
TATA CARA PENDAFTARAN BUM DESA DAN BUM DESA BERSAMA
 
Poin2 Pelaksanaan dan Pengendalian Kontrak 2022.pdf
Poin2 Pelaksanaan dan Pengendalian Kontrak 2022.pdfPoin2 Pelaksanaan dan Pengendalian Kontrak 2022.pdf
Poin2 Pelaksanaan dan Pengendalian Kontrak 2022.pdf
 

PBJ Desa - Pembekalan ngebel 14 Maret 2023.pptx

  • 1. PERATURAN LEMBAGA KEBIJAKAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 12 TAHUN 2019 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN TATA CARA PENGADAAN BARANG/JASA DI DESA PERATURAN BUPATI PONOROGO NO 47 TAHUN 2022 TENTANG TATA CARA PENGADAAN BARANG/JASA DI DESA
  • 2. Peraturan Bupati Ponorogo nomor 42 Tahun 2022 tentang Tata Cara Pengadaan Barang/Jasa Di Desa Dasar Hukum Pasal 105 PP 43/2014 sebagaimana telah diubah dengan PP 11/2019 Pasal 52 Permendagri 20/2018 Pasal 4 Ayat (4) Peraturan LKPP 12/2019 Peraturan Bupati Ponorgo PBJ di Desa diatur dengan peraturan Bupati/Walikota dengan berpedoman pada ketentuan peraturan perundang-undangan. Ketentuan lebih lanjut mengenai Tata Cara PBJ Desa diatur dengan Perbup/Perwal berpedoman pada peraturan perundang- undangan mengenai PBJ di Desa. Tata Cara PBJ di Desa yang pembiayaannya bersumber dari APBDes diatur oleh Bupati/Walikota dengan tetap berpedoman pada Peraturan Lembaga ini, dan memperhatikan kondisi sosial budaya masyarakat setempat.
  • 3. Permasalahan dalam Pelaksanaan PBJ di Desa Harga barang/jasa yang berbeda- beda disebabkan oleh faktor geografis Kurangnya pemahaman stakeholders terkait prinsip Swakelola dalam PBJ di Desa Jumlah Penyedia di Desa yang terbatas Penyalahgunaan wewenang oleh Kepala Desa dan/atau Perangkat Desa Keterbatasan SDM di Desa (kuantitas dan tingkat pendidikan rendah) Peraturan Bupati belum dipahami oleh Pemerintahan Desa Kurangnya sosialisasi Peraturan Bupati tentang PBJ di Desa kepada Pelaku Pengadaan di Desa
  • 4. PENGADAAN DI DESA adalah kegiatan untuk memperoleh barang/jasa oleh Pemerintah Desa, baik dilakukan melalui swakelola dan/atau penyedia barang/jasa Pasal 1 angka 7 PER LKPP jo Pasal 6 Permendagri 20/2018 Pasal 1 ayat 11 Per Bup 42 Th 2022
  • 5. TPK Tim Pelaksana Kegiatan yang selanjutnya disingkat TPK adalah tim yang membantu Kasi/Kaur dalam melaksanakan kegiatan pengadaan barang/jasa yang karena sifat dan jenisnya tidak dapat dilakukan sendiri oleh Kasi/Kaur Pasal 1 angka 10 PER LKPP jo Pasal 7 Permendagri 20/2018 Pasal 1 ayat 16 Per Bup 42 Th 2022
  • 6. PENYEDI A badan usaha atau orang perorangan yang menyediakan barang/jasa Pasal 1 angka 15 PER LKPP No 12 Tahun 2019 Pasal 1 ayat 18 Per Bup 42 Th 2022
  • 7. PEMBELIA N LANGSUN G metode pengadaan yang dilaksanakan dengan cara membeli/membayar langsung kepada 1 (satu) Penyedia tanpa permintaan penawaran tertulis yang dilakukan oleh Kasi/Kaur atau TPK Pasal 1 angka 16 PER LKPP No 12 Tahun 2019 Pasal 1 ayat 20 Per Bup 42 Th 2022
  • 8. PERMINTAAN PENAWARAN metode Pengadaan dengan membeli/membayar langsung dengan permintaan penawaran tertulis paling sedikit kepada 2 (dua) Penyedia yang dilakukan oleh TPK Pasal 1 angka 17 PER LKPP No 12 Tahun 2019 Pasal 1 ayat 21 Per Bup 42 Th 2022
  • 9. SWAKELOL A cara memperoleh barang/jasa dengan dikerjakan sendiri oleh TPK dan/atau masyarakat setempat Pasal 1 angka 18 PER LKPP No 12 Tahun 2019 Pasal 1 ayat 19 Per Bup 42 Th 2022
  • 10. LELAN G metode pemilihan Penyedia untuk semua pekerjaan yang dapat diikuti oleh semua Penyedia yang memenuhi syarat. Pasal 1 angka 18 PER LKPP No 12 Tahun 2019 Pasal 1 ayat 22 Per Bup 42 Th 2022
  • 12. ETIKA PENGADAAN 1. Melaksanakan tugas secara tertib, disertai rasa tanggung jawab untuk mencapai sasaran, kelancaran, dan ketepatan tujuan Pengadaan 2. bekerja secara profesional, mandiri, dan menjaga kerahasiaan informasi yang menurut sifatnya harus dirahasiakan untuk mencegah penyimpangan Pengadaan 3. tidak saling mempengaruhi baik langsung maupun tidak langsung yang berakibat persaingan usaha tidak sehat 4. menerima dan bertanggung jawab atas segala keputusan yang ditetapkan sesuai dengan kesepakatan tertulis pihak yang terkait Pasal 3 PER LKPP No 12 Tahun 2019 Pasal 5 Per Bup 42 Th 2022
  • 13. 5. Menghindari dan mencegah terjadinya pertentangan kepentingan pihak yang terkait, baik secara langsung maupun tidak langsung, yang berakibat persaingan usaha tidak sehat dalam Pengadaan 6. Menghindari dan mencegah pemborosan dan kebocoran keuangan desa; 7. Menghindari dan mencegah penyalahgunaan wewenang dan/atau kolusi; 8. Tidak menerima, tidak menawarkan, atau tidak menjanjikan untuk memberi atau menerima hadiah, imbalan, komisi, rabat, dan apa saja dari atau kepada siapapun yang diketahui atau patut diduga berkaitan dengan Pengadaan Pasal 3 PER LKPP No 12 Tahun 2019 Pasal 5 Per Bup 42 Th 2022
  • 14. PRIORITAS CARA PENGADAAN Pengadaan mengutamakan peran serta masyarakat melalui Swakelola dengan memaksimalkan pemanfaatan sumber daya yang ada di Desa secara gotong-royong dengan melibatkan partisipasi masyarakat dengan tujuan memperluas kesempatan kerja dan pemberdayaan masyarakat setempat Pasal 5 PER LKPP No 12 Tahun 2019 Pasal 5 Per Bup 42 Th 2022
  • 15. Dalam hal Pengadaan tidak dapat dilakukan secara Swakelola maka Pengadaan dapat dilakukan melalui Penyedia baik sebagian maupun seluruhnya Pasal 5&6 PER LKPP No 12 Tahun 2019 Pasal 5&6 Per Bup 42 Th 2022 Pengadaan melalui Penyedia dapat dilakukan untuk: a. mendukung Swakelola; atau b. kegiatan yang tidak dapat dilaksanakan dengan Swakelola MELALUI PENYEDIA
  • 16. MELALUI PENYEDIA Pelaksanaan Pengadaan melalui Penyedia: s/d 50 juta : Pembelian Langsung > 50 juta s/d 200 juta : Permintaan Penawaran > 200 juta : Lelang Jenjang nilai Pengadaan melalui Penyedia ditetapkan oleh Bupati
  • 17. PARA PIHAK DALAM PENGADAAN Kepala Desa; Pelaksana Kegiatan Anggaran (PKA) terdiri dari Kepala Urusan selain Kepala Urusan Keuangan; dan Kepala Seksi.; Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) Terdiri dari Perangkat Desa; Lembaga Kemasyarakatan Desa; dan Masyarakat.; Masyarakat; dan Penyedia. Pasal 12 Per Bup 42 Th 2022
  • 18. PERSIAPAN PENGADAAN MELALUI PENYEDIA Kasi/Kaur (PKA) menyusun dokumen persiapan Pengadaan melalui Penyedia berdasarkan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) yang terdiri atas: a. waktu pelaksanaan pekerjaan; b. gambar rencana kerja (apabila diperlukan); c. Kerangka Acuan Kerja (KAK)/spesifikasi teknis (apabila diperlukan)/daftar kuantitas dan harga (apabila diperlukan); d. Harga Perkiraan Sendiri (HPS); dan e. rancangan surat perjanjian. Menegaskan perhitungan dalam menentukan HPS: a. Menggunakan data/informasi yang diperoleh dari harga pasar di Desa setempat atau Desa terdekat dari desa setempat. b. Memperhitungkan PPN c. Memperhitungkan biaya angkut
  • 19. PERSIAPAN PENGADAAN MELALUI PENYEDIA Dalam hal terdapat perbedaan HPS dengan RAB pada DPA, sepanjang tidak melebihi nilai pagu rincian objek belanja, pengadaan dapat dilanjutkan dengan terlebih dahulu melakukan revisi RAB pada DPA. Dalam hal terdapat perbedaan HPS dengan RAB pada DPA yang melebihi nilai pagu rincian objek belanja, pengadaan tidak dapat dilanjutkan dan Kasi/Kaur melapor kepada Kepala Desa.
  • 20. TUGAS KADES DALAM PENGADAAN B/J a. Menetapkan TPK hasil Musrenbangdes; b. Mengumumkan Perencanaan Pengadaan yang ada di dalam RKP Desa sebelum dimulainya proses Pengadaan pada tahun anggaran berjalan; dan c. Menyelesaikan perselisihan antara Kasi/Kaur dengan TPK, dalam hal terjadi perbedaan pendapat Pasal 9 PER LKPP No 12 Tahun 2019 Pasal 10 Per Bup 42 Th 2022
  • 21. TUGAS KASI/KAUR (PKA) DALAM PENGADAAN B/J a. Menetapkan dokumen persiapan Pengadaan; b. Menyampaikan dokumen persiapan Pengadaan kepada TPK; c. Melakukan Pengadaan sesuai dengan ambang batas nilai dan kegiatan yang ditetapkan Musrenbangdes; d. Menandatangani bukti transaksi Pengadaan; e. Mengendalikan pelaksanaan Pengadaan; f. Menerima hasil Pengadaan; g. Melaporkan pengelolaan Pengadaan sesuai bidang tugasnya kepada Kepala Desa; dan h. Menyerahkan hasil Pengadaan pada kegiatan sesuai bidang tugasnya kepada Kepala Desa dengan berita acara penyerahan Pasal 10 PERKA LKPP No 12 Tahun 2019 Pasal 11 Per Bup 42 Th 2022
  • 22. TUGAS KASI/KAUR DALAM PENGADAAN B/J Kasi/Kaur dilarang mengadakan ikatan perjanjian atau menandatangani surat perjanjian dengan Penyedia apabila anggaran belum tersedia atau anggaran yang tersedia tidak mencukupi. Pasal 10 PER LKPP No 12 Tahun 2019 Pasal 11 Per Bup 42 Th 2022 Kaur Keuangan tidak boleh menjabat sebagai pengelola Pengadaan
  • 23. TP K Unsur TPK terdiri dari : a. Perangkat Desa (Kadus) b. Lembaga Kemasyarakatan Desa; dan c. Masyarakat  minimal 3 (tiga) orang.  Berdasarkan pertimbangan kompleksitas Pengadaan, personil TPK dapat ditambah sepanjang berjumlah gasal Organisasi TPK terdiri atas: a. Ketua; b. Sekretaris; dan c. Anggota. Pasal 11 PER LKPP No 12 Tahun 2019
  • 24. TUGAS TPK Tugas TPK dalam Pengadaan adalah: a. Melaksanakan Swakelola; b. Menyusun dokumen Lelang; c. Mengumumkan dan melaksanakan Lelang untuk Pengadaan melalui Penyedia; d. Memilih dan menetapkan Penyedia; e. Memeriksa dan melaporkan hasil Pengadaan kepada Kasi/Kaur; dan f. Mengumumkan hasil kegiatan dari Pengadaan Pasal 11 PER LKPP No 12 Tahun 2019
  • 25. TUGAS TPK Khusus untuk pekerjaan konstruksi yang dilaksanakan secara Swakelola ditunjuk penanggung jawab teknis pekerjaan dari anggota TPK yang mampu dan memahami teknis kegiatan/pekerjaan konstruksi Pasal 11 PER LKPP No 12 Tahun 2019 TPK dapat diberikan honorarium yang besarannya memperhatikan kemampuan keuangan Desa
  • 26. PERAN MASYARAKAT Peran Masyarakat dalam Pengadaan dilaksanakan dalam bentuk: a. Berpartisipasi dalam pelaksanaan kegiatan Swakelola; dan b. Berperan aktif dalam pengawasan terhadap pelaksanaan Pengadaan Pasal 12 PER LKPP No 12 Tahun 2019
  • 27. PERAN MASYARAKAT Peran Masyarakat dalam Pengadaan dilaksanakan dalam bentuk: a. Berpartisipasi dalam pelaksanaan kegiatan Swakelola; dan b. Berperan aktif dalam pengawasan terhadap pelaksanaan Pengadaan Pasal 12 PER LKPP No 12 Tahun 2019

Editor's Notes

  1. PP 11/2019 tentang peraturan perlaksanaan UU 6/2014 tentang Desa