Tugas akhir ini membahas penerapan metode Critical Chain Project Management (CCPM) pada proyek pembangunan gedung kantor PT. Tunas Jaya Sanur yang mengalami keterlambatan penyelesaian selama 3 minggu. Metode CCPM diharapkan dapat mengurangi buffer waktu dan meminimalisir keterlambatan dengan menjadwalkan sumber daya secara efektif. Analisis SWOT juga dilakukan untuk mengevaluasi faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasil
Wa + 62 82211599998, TERLARIS, souvenir dompet unik bandung
CCPM
1. PENERAPAN METODE CRITICAL CHAIN PROJECT
MANAGEMENT (CCPM) PADA PROYEK
PEMBANGUNAN GEDUNG KANTOR PT. TUNAS JAYA
SANUR (GROUP)
TUGAS AKHIR
Oleh :
Kadek Ryo Aryawan
1905511137
PROGRAM STUDI SARJANA TEKNIK SIPIL
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS UDAYANA
2023
2. BAB I
LATAR BELAKANG
RUMUSAN MASALAH
TUJUAN, MANFAAT, DAN BATASAN PERANCANGAN
BAB II
BLABLABLA
BLABLABLA
BLABLABLA
BAB III
SISTEMATIKA PERANCANGAN
LANGKAH PERANCANGAN
PEMBAHASAN HASIL
BAB IV
RINGKASAN
SARAN
DAFTAR ISI
4. Tujuan
Tujuan perencanaan ini yaitu untuk menerapkan metode CCPM pada Proyek Pembangunan Gedung Kantor PT.
Tunas Jaya Sanur yang tengah berjalan. Dari tahapan proses pembangunan tersebut PT. Tunas Jaya Sanur
mengalami keterlambatan penyelesaian proyek selama 3 minggu atau 21 hari karena faktor sumber daya.
Solusi
Critical Chain Project Management (CCPM) adalah sebuah metode perencanaan proyek yang menekankan pada
sumber daya yang diperlukan dalam melakukan tugas-tugas yang ada di proyek. Metode CCPM menghilangkan
penambahan waktu aman (safety time) pada tiap aktivitas yang diakibatkan oleh permasalahan akibat perilaku
manusia, diantaranya multitasking, student syndrome, parkinson’s law dan menggantikannya dengan buffer
time (waktu cadangan).
Judul
Penerapan Metode Critical Chain Project Management (CCPM) Pada Proyek Pembangunan Gedung Kantor PT.
Tunas Jaya Sanur (Group).
04
LATAR BELAKANG
Dalam sebuah proyek sering terjadi ketidaksesuaian antara rencana awal dengan realisasi
pelaksanaan proyek. Hal ini dikarenakan salah satu sifat dari proyek, yaitu peka terhadap perubahan.
Maka dari itu, diperlukan suatu analisis terhadap penjadwalan yang baik. Analisis ini bertujuan untuk
mengetahui sejauh mana tingkat kepekaan jadwal proyek terhadap perubahan-perubahan yang
terjadi pada tahap pelaksanaan.
5. Rumusan Masalah Tujuan Perancangan
• Berapakah besar waktu pengerjaan proyek
dengan menerapkan metode Critical Chain
Project Management (CCPM) pada Proyek
Pembangunan Gedung Kantor PT. Tunas Jaya
Sanur?
• Berapakah besar biaya pengerjaan proyek yang
dihasilkan dengan menerapkan metode
Critical Chain Project Management (CCPM)
pada Proyek Pembangunan Gedung Kantor PT.
Tunas Jaya Sanur?
• Untuk mengetahui seberapa besar skala waktu
pengerjaan yang dihasilkan dengan
menerapkan metode Critical Chain Project
Management (CCPM).
• Untuk mengetahui besar biaya yang dihasilkan
dengan metode Critical Chain Project
Management (CCPM).
05
6. 06
Manfaat Perancangan Batasan Perancangan
• Menambah pengetahuan dan wawasan
mengenai penerapan metode Critical Chain
Project Management (CCPM) pada Proyek
Pembangunan Gedung Kantor PT. Tunas Jaya
Sanur serta dapat mengaplikasikan ilmu/teori
yang didapatkan selama mengikuti
perkuliahan.
• Mencoba menerapkan metode Critical Chain
Project Management (CCPM) pada Proyek
Pembangunan Gedung Kantor PT. Tunas Jaya
Sanur.
• Perencanaan ini meninjau dan menggunakan
data Proyek Pembangunan Gedung Kantor PT.
Tunas Jaya Sanur.
• Tidak menganalisa kekuatan struktur dan
hanya meninjau waktu dan biaya pada
pekerjaan struktur yaitu Sub Structure, Super
Structure, dan Upper Structure.
• Perancangan dimulai setelah terdeteksi adanya
keterlambatan penyelesaian proyek.
• Diasumsikan tidak ada perubahan harga
selama pelaksanaan proyek.
• Tidak ada penambahan dan pengurangan
tenaga kerja selama pelaksanaan proyek.
9. 04
Sistematika Perancangan
1. Mulai perencanaan.
2. Melakukan Pengumpulan data.
3. Menentukan metode pelaksanaan konstruksi yang merupakan tata cara dan teknis pelaksanaan
pekerjaan yang mengacu pada RKS (Rencana Kerja dan Syarat-syarat) berdasarkan analisis
ketersediaan sumber daya yang dimiliki.
4. Menentukan Work Breakdown Structure (WBS) untuk membagi dan menentukan item-item
pekerjaan dari tahap awal hingga proyek selesai.
5. Perhitungan volume masing-masing scope pekerjaan sesuai dengan gambar rencana yang
didapat.
6. Menentukan kebutuhan komposisi tenaga kerja per satuan volume pekerjaan dan produktifitas
sesuai dengan metode pelaksanaan, daftar analisa masing-masing pekerjaan dan ketersediaan
sumber daya milik kontraktor.
7. Menghitung produktivitas alat yang digunakan.
8. Merencanakan durasi masing-masing scope pekerjaan.
10. 04
Sistematika Perancangan
9. Menghitung Perencanaan kebutuhan sumber daya.
10. Perencanaan waktu pelaksanaan.
11. Mengidentifikasi dan memisahkan aktivitas yang mempunyai konflik sumber daya.
12. Menyisipkan buffer pada aktivitas yang mempunyai konflik sumber daya.
13. Penjadwalan sumber daya dengan menggunakan metode bagan balok (bar chart).
14. Perhitungan Rencana Anggaran Biaya (RAB) dilakukan oleh pihak kontraktor bertujuan untuk
melengkapi dokumen penawaran dalam mengikuti tender. Adapun perhitungan RAB antara lain:
12. Daftar Sumber Daya Manusia Daftar Sumber Daya Bahan
05
No. Jenis Harga Satuan Upah/Harian
1 Operator Orang Rp 107,000
2 Pembantu Operator Orang Rp 103,000
3 Mandor Orang Rp 130,000
4 Pekerja / Pekerja Tidak Terlatih Orang Rp 103,000
5 Kepala Tukang Lapangan Orang Rp 120,000
6 Tukang Besi Orang Rp 110,000
7 Tukang Kayu Orang Rp 115,000
8 Tukang Batu Orang Rp 115,000
9 Tukang Gali Orang Rp 110,000
No. Jenis Bahan Satuan Harga Bahan
1 Pasir Urug m3 Rp 230,000.00
2 Sirtu m3 Rp 250,000.00
3 Oli + Solar Ls Rp 150,000.00
4 Pipa Tremi dan Casing pelindung Ls Rp 145,000.00
5 Semen kg Rp 1,375.00
6 Pasir Beton m3 Rp 245,000.00
7 Koral Beton m3 Rp 415,000.00
8 Air lt Rp 100.00
9 Besi Beton (Polos/ Ulir) kg Rp 11,000.00
10 Kawat Beton m3 Rp 29,000.00
11 Besi Wiremesh M8 lbr Rp 650,000.00
12 Kayu Kelas III m3 Rp 3,200,000.00
13 Kayu Usuk 4/6 m3 Rp 5,900,000.00
14 Kayu 5/7 m3 Rp 5,700,000.00
15 Plywood 9 mm lbr Rp 110,000.00
16 Kayu Papan Meranti 3/20 m3 Rp 7,100,000.00
17 Dolken Kayu Ø 8 - 10/4m btg Rp 23,000.00
18 Formite/penjaga jarak bekisting/spacer Bh Rp 3,000.00
19 Batu Belah 15 cm / 20 cm m3 Rp 205,000.00
20 Beton Ready Mix K 300, Slump 12 +/- 2 cm m3 Rp 965,000.00
21 Additive/Bonding Agent Ltr Rp 65,000.00
22 Waterproofing Integral Crystallin Setara Pentent T-308 m3 Rp 65,800.00
23 Batako Lubang bh Rp 2,600.00
24 Pasir Pasang m3 Rp 252,000.00
25 Besi Beton 8 mm kg Rp 10,000.00
26 Alat dan material bantu ls Rp 35,000.00
27 Floor dek 0.75mm m2 Rp 153,500.00
28 Kayu bekesting (Lepasan merah) m3 Rp 4,000,000.00
29 Paku Beton Kg Rp 34,000.00
30 Paku Usuk Kg Rp 21,000.00
31 Paku 10 cm kg Rp 20,000.00
32 Kayu dolken/Kayu Laut Ø 7,5 - 10 / 400 cm Batang Rp 28,000.00
33 Kolom Baja WF 400x200x8x13 btg Rp 6,331,000.00
Daftar Sumber Daya Manusia
No. Jenis Alat Satuan Harga Alat
1 Concrete Vibrator Jam Rp 50,200.00
2 Dump Truck Jam Rp 249,651.00
13. Indikator SWOT Faktor yang mempengaruhi
Kekuatan
(Strengths)
1. Memiliki sumber daya manusia yang berpengalaman
2. Memiliki peralatan standar pertukangan yang memadai
Kelemahan
(Weakness)
1. Memerlukan waktu pengerjaan yang lebih lama
Peluang
(Opportunities)
1. Lokasi proyek dapat dijadikan penempatan material
2. Menggunakan alat yang dimiliki
3. Penggunakan bahan yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan
Ancaman
(Threats)
1. Kualitas dan mutu sulit terjamin
2. Lokasi proyek berada di area rumah dekat dengan rumah
penduduk
Faktor Strategi Internal SP K SP x K
Bobot (SP x
K/Total)
Kekuatan (Strengths)
1. Memiliki sumber daya manusia
yang berpengalaman
4 3 12 0.5
2. Memiliki peralatan standar
pertukangan yang memadai
3 4 12 0.5
TOTAL 24 1
Kelemahan (Weakness)
1. Memerlukan waktu pengerjaan
yang lebih lama
2 2 4 1
TOTAL 4 1
Faktor Strategi Internal SP K SP x K
Bobot (SP x
K/Total)
Peluang (Opportunities)
1. Lokasi proyek dapat dijadikan
penempatan material
4 3 12 0.3
2. Menggunakan alat yang dimiliki 3 4 12 0.3
3. Penggunakan bahan yang dapat
disesuaikan dengan kebutuhan
4 4 16 0.4
TOTAL 40 1
Ancaman (Threats)
1. Kualitas dan mutu sulit terjamin 3 2 6 0.6
2. Lokasi proyek berada di area dekat
dengan rumah penduduk
2 2 4 0.4
TOTAL 10 1
14. Faktor Strategi Internal Bobot Peringkat
Bobot x
Peringkat
Kekuatan (Strengths)
1. Memiliki sumber daya manusia yang
Berpengalaman
0.5 4 2
2. Memiliki peralatan standar pertukangan yang
Memadai
0.5 3 1.5
Total Kekuatan 3.5
Kelemahan (Weakness)
1. Memerlukan waktu pengerjaan yang lebih lama 1 2 2
Total Kelemahan 2
Selisih Total Kekuatan-Total Kelemahan (S-W) = (3.5 - 2) = 1.5
Faktor Strategi Internal Bobot Peringkat
Bobot x
Peringkat
Peluang (Opportunities)
1. Lokasi proyek dapat dijadikan penempatan
Material
0.3 3 0.9
2. Menggunakan alat yang dimiliki 0.3 4 1.2
3. Penggunakan bahan yang dapat disesuaikan
dengan kebutuhan
0.4 4 1.6
Total Peluang 3.7
Ancaman (Threats)
1. Kualitas dan mutu sulit terjamin 0.6 2 1.2
2. Lokasi proyek berada di area dekat dengan
rumah penduduk
0.4 2 0.8
Total Ancaman 2
Selisih Total Peluang-Total Ancaman (O-T) = (3.7-2) = 1.7
15. Indikator SWOT Faktor yang mempengaruhi
Kekuatan
(Strengths)
1
Memiliki modal finansial yang baik sehingga memungkinkan
pembelian beton ready mix dan penyewaan alat berat
2 Memiliki sumber daya manusia yang kompeten dan
berpengalaman
Kelemahan
(Weakness)
1 Tidak memiliki alat berat
2
Akses jalan menuju lokasi proyek yang terlalu ramai sehingga
akses mobilisasi alat berat kurang baik
Peluang
(Opportunities)
1 Lokasi proyek dapat dijadikan tempat material
2 Waktu pelaksanaan pekerjaan lebih cepat
Ancaman
(Threats)
1 Lokasi proyek berada di area deket dengan rumah penduduk
2 Proyek akan menimbulkan kebisingan
Faktor Strategi Internal SP K SP x K
Bobot (SP x
K/Total)
Kekuatan (Strengths)
1. Memiliki modal finansial yang baik sehingga
memungkinkan pembelian beton ready mix dan
penyewaan alat berat
4 5 20 0.63
2. Memiliki sumber daya manusia yang
kompeten dan berpengalaman 3 4 12 0.38
TOTAL 32 1
Kelemahan (Weakness)
1. Tidak memiliki alat berat 2 3 6 0.6
2. Akses jalan menuju lokasi proyek yang terlalu
ramai sehingga akses mobilisasi alat berat
kurang baik
2 2 4 0.4
TOTAL 10 1
Faktor Strategi Internal SP K SP x K
Bobot (SP x
K/Total)
Peluang (Opportunities)
1. Lokasi proyek dapat dijadikan tempat material 4 4 16 0.4
2. Waktu pelaksanaan pekerjaan lebih cepat 5 5 25 0.6
TOTAL 41 1
Ancaman (Threats)
1. Lokasi proyek berada di area dekat dengan
rumah penduduk
2 3 6 0.6
2. Proyek akan menimbulkan kebisingan 2 2 4 0.4
TOTAL 10 1
16. Faktor Strategi Internal Bobot Peringkat
Bobot x
Peringkat
Kekuatan (Strengths)
1. Memiliki modal finansial yang baik sehingga
memungkinkan pembelian beton ready mix dan
penyewaan alat berat
0.63 5 3.13
2. Memiliki sumber daya manusia yang kompeten dan
Berpengalaman
0.38 4 1.50
Total Kekuatan 4.63
Kelemahan (Weakness)
1. Tidak memiliki alat berat 0.6 2 1.2
2. Akses jalan menuju lokasi proyek yang terlalu ramai
sehingga akses mobilisasi alat berat kurang baik
0.4 2 0.8
Total Kelemahan 2.0
Selisih Total Kekuatan-Total Kelemahan (S-W) = (4.6-2) = 2.63
Faktor Strategi Internal Bobot Peringkat
Bobot x
Peringkat
Peluang (Opportunities)
1. Lokasi proyek dapat dijadikan tempat material 0.4 4 1.56
2. Waktu pelaksanaan pekerjaan lebih cepat 0.6 5 3.05
Total Peluang 4.61
Ancaman (Threats)
1. Lokasi proyek berada di area dekat dengan rumah
penduduk
0.6 2 1.20
2. Proyek akan menimbulkan kebisingan 0.4 2 0.80
Total Ancaman 2.00
Selisih Total Peluang-Total Ancaman (O-T) = (4.61-2) = 2.61
17. Daftar Sumber Daya Manusia Quantitative Methods
06
Qualitative Methods
No. Jenis Harga Satuan Upah/Harian
1 Operator Orang Rp 107,000
2 Pembantu Operator Orang Rp 103,000
3 Mandor Orang Rp 130,000
4 Pekerja / Pekerja Tidak Terlatih Orang Rp 103,000
5 Kepala Tukang Lapangan Orang Rp 120,000
6 Tukang Besi Orang Rp 110,000
7 Tukang Kayu Orang Rp 115,000
8 Tukang Batu Orang Rp 115,000
9 Tukang Gali Orang Rp 110,000
18. Briefly elaborate on what you want to discuss.
PROPOSED TIMELINE
Back to Agenda
January
Write a project or
milestone here.
April
Write a project or
milestone here.
July
Write a project or
milestone here.
October
Write a project or
milestone here.
07
23. Add a main topic
Add a
related idea
Add a
related idea
Add a
related idea
Add a
related idea
Add more
sub-ideas
Add more
sub-ideas
Add even
more
sub-ideas
Add even
more
sub-ideas
Add more
sub-ideas
Add more
sub-ideas
Add even
more
sub-ideas
Add even
more
sub-ideas
COLLABORATE ON
A WHITEBOARD
Collab
oration
makes
teamw
ork
easier!
Click
"Share"
and
invite
your
teamm
ates to
fill this
up. Use
this
page
for
bulleti
ns,
brainst
orms,
and
other
fun
team
ideas.
Right-
click
on the
backgr
ound
of the
slide,
or on
the
thumb
nail
below,
for the
option
to
expan
d this
page
into a
whiteb
24. Use these design resources
in your Canva Presentation.
Happy designing!
Delete or hide this page
before presenting.
RESOURCE
Page
25. Find the magic and fun
in presenting with Canva
Presentations. Press the following
keys while on Present mode!
Delete or hide this page
before presenting.
RESOURCE
Page
B for blur C for confetti
D for a drumroll M for mic drop
O for bubbles Q for quiet
U for unveil
Any number from 0-9
for a timer
26. Presenting live not your thing?
No worries! Record your Canva
Presentation your audience
can watch at their own pace.
Don't forget to delete or hide
this page before presenting.
RESOURCE
Page
Click the Share button on the top right corner of your screen and select 'Present and Record.'
Click ‘Go to recording studio,’ where you can choose the video
and audio source for your video presentation.
Feel free to choose the ‘No camera’ option and record your voice only.
Start recording, and press pause in between takes if you have to.
Once you're done, download your Canva Presentation in MP4 file format
or get a link to your Talking Presentation and share it with others.
You can also record a video inside the editor! Go to 'Uploads' and click on 'Record yourself'.