7. sim, ronna azani dwi septiani, hapzi ali, system development, universitas mercu buana, 2018
1. 7. SIM, Ronna Azani Dwi Septiani,Hapzi Ali,SystemDevelopment,UniversitasMercuBuana,2018
Forum7:
Berdasarkan jawaban saudara pada Forum di atas tentang menganalis Sistem Informasi dari tugas UTS
saudara, apa saran dan rekomendasi untuk perbaikan system di masa mendatang pada perusahaan
saudara atau pada objek tugas saudara
Jawab:
Perbaikan Sistem Dimasa Mendatang Pada Perusahaan Gojek
Berdasarkan hasil dari analisa data dan pembahasan, terdapat beberapa saran mengenai sistem
operasional serta layanan Go-Jek yaitu sebagai berikut :
1. Pihak perusahaan Go-Jek diharapkan dapat menerapkan transparansi dalam menetapkan
kebijakan dan sistem, supaya ketika terdapat perubahan kebijakan/sistem tidak menimbulkan
gejolak pada pengemudi Go-Jek serta perubahan kebijakan dapat diterima dengan baik oleh
pengemudi Go-Jek.
2. Sebaiknya masalah gangguan /error yang sering terjadi pada aplikasi Go-Jek segera diatasi
dengan baik.
3. Sebaiknya masalah order fiktif segera diatasi secara tuntas, supaya tidak merugikan perusahaan
dan pengemudi Go-Jek lainnya.
Quis7:
Berdasarkan tugas menganalisis Sistem Informasi dari tugas UTS saudara apa conceptual
framework dan Kesimpulannya.
1. Definisi Conceptual Framework
Kieso (2010) mendefinisikan kerangka konseptual sebagai :
“It is a coherent system of interrelated objectives and fundamentals that
can lead to consistent stadards and that prescribes the nature, function, and limits of
financial accounting and financial statements.”
Kerangka konseptual akuntansi seperti halnya sebuah konstitusi, merupakan suatu sistem
koheren yang menghubungkan antara tujuan dan fundamental yang menjadi acuan dalam
penyusunan standar yang konsisten serta menjelaskan bentuk, fungsi, dan keterbatasan dari
laporan keuangan.
2. Kebutuhan Conceptual Framework
2. Kerangka kerja konseptual ini memiliki kebutuhan. Pertama, agar bermanfaat, maka
penetapan standar harus berlandaskan dan berhubungan dengan serangkaian konsep serta tujuan
fundamental. Sekelompok standar dan aturan – aturan yang koheren harus dihasilkan, karena
standar kerja konseptual akan meningkatkan pemahaman dan keyakinan pemakaian laporan
keuangan atas pelaporan keuangan, dan akan menaikkan komparabilitas antar laporan keuangan.
Kedua, masalah – masalah praktis yang baru akan dapat dipecahkan secara cepat jika mengacu
pada kerangka teori dasar yang telah ada.
3. Tujuan Conceptual Framework
Kerangka konseptual dibutuhkan untuk mencapai beberapa tujuan yaitu :
a. Untuk mendasari terbentuknya suatu standar dimana agar berguna standar
tersebut sebaiknya didasarkan dan dihubungkan kepada suatu kerangka konsep dan tujuan.
Dengan demikian, diharapkan terbentuklah suatu standar-standar dan peraturan yang saling
berkaitan karena mereka dibentuk berdasarkan sebuah kerangka yang sama.
b. Dengan adanya kerangka konseptual diharapkan bahwa berbagai permasalahan baru dan
mendesak dapat segera diselesaikan dengan mengacu kepada sebuah kerangka yang sudah ada.
Tujuan Dasar Kerangka Kerja Konseptual
Tujuan pelaporan keuangan (objectives of financial reporting) adalah untuk menyediakan informasi:
1. Yang berguna bagi mereka yang memiliki pemahaman memadai tentang aktivitas
bisnis dan ekonomi untuk membuat keputusan investasi serta kredit;
2. Untuk membantu investor yang ada dan potensial, kreditor yang ada dan potensial,
serta pemakai lainnya dalam menilai jumlah, waktu, dan ketidakpastian arus kas masa
depan;
3. Tentang sumber daya ekonomi, klaim terhadap sumber daya tersebut,
dan perubahan di dalamnya.