SlideShare a Scribd company logo
1 of 20
SISTEM LIMFATIK
Kelompok 1 bagian ke 6 :
- Ajeng Tyas Finasti
- Febi Fawaqihul Zanah
- Rasy Kirani Putri Alam
SISTEM LIMFATIK
Terdiri atas :
 Pembuluh Limfe
 Nodus limfatik
 Organ limfatik
 Nodul limfatik
 Sel limfatik
Cairan yang terdapat pada pembuluh limfe disebut
limfe
Komponen pembuluh Limfe
1. Kapiler Limfe
Merupakan pembuluh limfe kecil yang merupakan tempat pertama dari jaringan limfe.
Tubulus yang terdapat sepanjang jaringan kapiler, kecuali di dalam sumsum tulang
merah dan susunan saraf pusat.
- Terdiri atas selapis endotelium, tetapi membran basalis lebih tipis dan
diameter lebih besar
- Filamen yang berbentuk jangkar mengikat sel endotelia ke struktur yang
berdekatan
- Sel endotelial yang overlap berperan sebagai katup
- Bila tekanan cairan intertitialis meningkat, cairan masuk ke kapiler limfe dan
sel endotelial menutup
- Cairan yang sudah masuk, tidak bisa kembali lagi kejaringan
- Terdiri atas selapis endotelium, tetapi membran basalis lebih tipis dan
diameter lebih besar
- Filamen yang berbentuk jangkar mengikat sel endotelia ke struktur yang
berdekatan
- Sel endotelial yang overlap berperan sebagai katup
- Bila tekanan cairan intertitialis meningkat, cairan masuk ke kapiler limfe dan
sel endotelial menutup
- Cairan yang sudah masuk, tidak bisa kembali lagi kejaringan
- Usus halus mempunyai kapiler limfatik yang
spesial yang dinamakan lacteal
- Lacteal
= mengangkut cairan intertitial
= lipid
= vitamin larut dalam lipid
- Limfe pada tractus ini seperti susu dan disebut
juga chyle
Pembuluh Limfe
■ Merupakan muara kapiler limfe
■ Menyerupai vena kecil yang terdiri atas 3 lapis dan
mempunyai katup pada lumen yang mencegah cairan
limfe kembali kejaringan
kontraksi otot yang berdekatan juga mencegah limfe
keluar dari pembuluh
■ Beberapa pembuluh limfe berhubungan dengan
nodulilimfatisi yang terdapat pada organ
■ Pembuluh limfe aferen membawa limfe ke Nn LL yang
menyaringnya dari benda asing
■ Setelah disaring, limfe dikeluarkan melalui pembuluh
limfe eferen
Trunkus
Limfatikus
- Terdiri atas : bagian kiri dan kanan
- Merupakan muara dari pembuluh limfe
- Terdiri atas :
= Trunkus yugularis
menerima limfe dari kepala dan leher
= Trunkus subclavia
menerima limfe dari exterminitas
superior, glandula mama, dinding thorax
superficialis
= Trunkus Bronchomediastinalis
menerima limfe dari struktur thorax
bagian dalam
= Trunkus Intestinalis
menerima limfe dari struktur abdomen
= Trunkus Lumbalis
menerima limfe dari extremitas inferior,
dinding abdomino perlvic dan organ
perlvis
Duktus Limfatikus
■ Merupakan muara trunkus limfatikus
■ Mengembalikan limfe ke sirkulasi vena
■ Terdiri atas :
Duktus Limfatikus Destra
= lokasi : dekat clavicula
= bermuara ke pertemuan V. Subclavia
dextra dan V. Yugularis interna dextra
= menerima limfe dari truncus lymphaticus leher
dan kepala kanan, ext superior kanan dan
bagian kanan thorax
Ductus Thoracicus
- Panjang 37,5 – 45 cm
- Basis terletak pada bagian anterior vert. lumbalis 2
yang dinamakan cysterna chyli yang memerima
limfe dari :
= truncus lumbalis
= usus halus
- Ductus thoracicus memanjang dari cysterna chyli di
anterior corpus vertebra menuju pertemuan V.
Subclavia kiri dan V. Yugularis interna kiri
- Menerima limfe dari :
= bagian kiri leher dan kepala
= bagian kiri extremitas Sup
= bagian kiri thorax
= bagian tubuh inferior diaphragma
Nodul Lympatic (Lymphatic Follicles)
- Kelompok sel limfatik yang diselubungi oleh
matrix extra celluler
- Bagian tengah disebut pusat benih (germinal
center) yang berisi proliferasi limfosit B dan
makrofag
- Limfosit T terdapat diluar pusat benih
- Berfungsi menyaring dan membunuh antigen
Malt (Mucosa-Associated Lymphatic Tissue)
- Kumpulan Nodul Lymphatic yang terdapat dilamina
propria mucosa tractus gastrointestinalis,
respiratorius genitalis dan urinarius
- Bila ada antigen, akan menginisiasi respon imun
- Sangat banyak di ileum, yang disebut peyer
patches
Tonsil
■ Merupakan kelompok sel limfatik dan matrix extra
seluler yang dibungkus oleh capsul jaringan
pemyambung, tapi tidak lengkap
■ Terdiri atas:
= bagian tengah (germinal center)
= Crypti, pinggir yang menonjol
■ Ditemukan dipharyngeal yaitu :
= tonsil pharyngeal (adenoid), dibagian posterior
naso pharynx
= tonsil palatina, posteo lateral cavum oral
= tonsil lingualis, sepanjang 1/3 posterior lidah
Nodus Lymphaticus
■ Terdapat sepanjang jalur pembuluh limfe berupa
benda oval atau bulat yang kecil
■ Ditemukan berkelompok yang menerima limfe dari
bagian tubuh
■ Fungsi utama menyaring antigen dari limfe dan
menginisiasi respon imun
Terdiri atas :
■ Cortex
terdiri dari atas nodul limfatik
■ Medulla
mempunyai untaian sel limfatik yang disokong oleh
jaringan ikat disebut medullary cords
sinus medullaris
berupa rongga
■ Vasa aferen membawa limfe ke nodus da vasa eferen
membawa limfe keluar dari nodus
Thymus
■ Terletak di mediastinum anterior berupa 2 lobus
■ Pada bayi dan anak-anak, timus agak besar dan
sampai ke mediastinum superior
■ Timus terus berkembang sampai pubertas
mencapai berat 30 -50 gr
■ Kemudian mengalami regresi dan digantikan
oleh jaringan lemak
■ Pada orang dewasa timus mengalami atrofi dan
hampir tidak berfungsi
Limpa (Spleen)
■ Terletak di Quadran atas kiri abdomen, di inferior
diaphragma yang memanjang dari iga 9 – 11
■ Terletak dilateralis ginjal dan posterolateral gaster
■ Bagian posterolateral disebut permukaan
diaphragmatic dan bagian antero medeoial berisi
hillus dimana A, V dan Nervus, masuk-keluar melalui
hillus ini
■ Limpa disuplai oleh A. Splenicus
Struktur Limpa
■ Capsul
= terdiri atas jaringan pengikat yang
iregular yang membungkus limpa
= capsul akan menjulur kedalam
dinamakan trabecula dimana akan
berjalan A dan V trabecularis
= Sel disekitar trabecula akan terbagi
menjadi
- Pulpa Alba
- Pulpa Rubra, yang mengelilingi pulpa putih
Pulpa Alba
■ Dihubungkan dengan arteri yang mensuplai limpa
■ Terdiri atas kelompok sel limfatik (limfosit T, B dan
Makrofag)
■ Dipusat kelompok terdapat A. Centaralis
Pulpa Rubra
■ Dihubungkan dengan vena yang mensuplai limpa
■ Terdiri atas :
= Splenic Cords
mengandung eritrosit, platelet, makrofag
dan sel plasma
= Splenic Sinusoid
berperan sebagai kapiler yang membawa
darah
Fungsi Limpa
■ Menginisiasi respon imun bila ada antigen didalam darah
■ Reservoir eritrosit dan platelet
■ Memfagosit eritrosit dan platelet yang defectiv
■ Phagosit bacteri dan benda asing lainnya

More Related Content

Similar to sistem-limfatik.pptx

ASAS ANATOMI - STRUKTUR SISTEM ALIMENTARI
ASAS ANATOMI - STRUKTUR SISTEM ALIMENTARIASAS ANATOMI - STRUKTUR SISTEM ALIMENTARI
ASAS ANATOMI - STRUKTUR SISTEM ALIMENTARIMuhammad Nasrullah
 
Kelompok 8 sistem limfa
Kelompok 8 sistem limfaKelompok 8 sistem limfa
Kelompok 8 sistem limfaNyoman Rahayu
 
Ppt histologi sistem reproduksi jantan loen poenya
Ppt histologi sistem reproduksi jantan loen poenyaPpt histologi sistem reproduksi jantan loen poenya
Ppt histologi sistem reproduksi jantan loen poenyaBorgo Mauly Nasution
 
PRESENTASI_PPT_Powerpoint_Sistem_Imun_da.pptx
PRESENTASI_PPT_Powerpoint_Sistem_Imun_da.pptxPRESENTASI_PPT_Powerpoint_Sistem_Imun_da.pptx
PRESENTASI_PPT_Powerpoint_Sistem_Imun_da.pptxjokosusanto58
 
PRESENTASI_PPT_Powerpoint_Sistem_Imun_da.pptx
PRESENTASI_PPT_Powerpoint_Sistem_Imun_da.pptxPRESENTASI_PPT_Powerpoint_Sistem_Imun_da.pptx
PRESENTASI_PPT_Powerpoint_Sistem_Imun_da.pptxjokosusanto58
 
PRESENTASI_PPT_Powerpoint_Sistem_Imun_da (1).pptx
PRESENTASI_PPT_Powerpoint_Sistem_Imun_da (1).pptxPRESENTASI_PPT_Powerpoint_Sistem_Imun_da (1).pptx
PRESENTASI_PPT_Powerpoint_Sistem_Imun_da (1).pptxRekamMedisPKMAntang
 
3.2 struktur & fungsi reproduktif wanita
3.2 struktur & fungsi reproduktif wanita3.2 struktur & fungsi reproduktif wanita
3.2 struktur & fungsi reproduktif wanitaMohd Arif
 
SISTEM PEREDARAN DARAH VERTEBRATA
SISTEM PEREDARAN DARAH VERTEBRATASISTEM PEREDARAN DARAH VERTEBRATA
SISTEM PEREDARAN DARAH VERTEBRATAnurahlina08
 
Pengantar Anatomi Veterinary 4
Pengantar Anatomi Veterinary 4Pengantar Anatomi Veterinary 4
Pengantar Anatomi Veterinary 4Dirga Januar
 
Sistema respiratorius new
Sistema respiratorius newSistema respiratorius new
Sistema respiratorius newalliz_well
 
Anatomi sistem reproduksi
Anatomi sistem reproduksiAnatomi sistem reproduksi
Anatomi sistem reproduksiAyunina2
 
3. anfis-perkemihan
3. anfis-perkemihan3. anfis-perkemihan
3. anfis-perkemihanTiaraAudia2
 

Similar to sistem-limfatik.pptx (20)

ASAS ANATOMI - STRUKTUR SISTEM ALIMENTARI
ASAS ANATOMI - STRUKTUR SISTEM ALIMENTARIASAS ANATOMI - STRUKTUR SISTEM ALIMENTARI
ASAS ANATOMI - STRUKTUR SISTEM ALIMENTARI
 
Kelompok 8 sistem limfa
Kelompok 8 sistem limfaKelompok 8 sistem limfa
Kelompok 8 sistem limfa
 
Anatomi Fisiologi
Anatomi FisiologiAnatomi Fisiologi
Anatomi Fisiologi
 
Sistem hepatopancreatiko
Sistem hepatopancreatikoSistem hepatopancreatiko
Sistem hepatopancreatiko
 
Ppt histologi sistem reproduksi jantan loen poenya
Ppt histologi sistem reproduksi jantan loen poenyaPpt histologi sistem reproduksi jantan loen poenya
Ppt histologi sistem reproduksi jantan loen poenya
 
PRESENTASI_PPT_Powerpoint_Sistem_Imun_da.pptx
PRESENTASI_PPT_Powerpoint_Sistem_Imun_da.pptxPRESENTASI_PPT_Powerpoint_Sistem_Imun_da.pptx
PRESENTASI_PPT_Powerpoint_Sistem_Imun_da.pptx
 
PRESENTASI_PPT_Powerpoint_Sistem_Imun_da.pptx
PRESENTASI_PPT_Powerpoint_Sistem_Imun_da.pptxPRESENTASI_PPT_Powerpoint_Sistem_Imun_da.pptx
PRESENTASI_PPT_Powerpoint_Sistem_Imun_da.pptx
 
PRESENTASI_PPT_Powerpoint_Sistem_Imun_da (1).pptx
PRESENTASI_PPT_Powerpoint_Sistem_Imun_da (1).pptxPRESENTASI_PPT_Powerpoint_Sistem_Imun_da (1).pptx
PRESENTASI_PPT_Powerpoint_Sistem_Imun_da (1).pptx
 
3.2 struktur & fungsi reproduktif wanita
3.2 struktur & fungsi reproduktif wanita3.2 struktur & fungsi reproduktif wanita
3.2 struktur & fungsi reproduktif wanita
 
Makalah gastroenterohepatologi
Makalah gastroenterohepatologiMakalah gastroenterohepatologi
Makalah gastroenterohepatologi
 
SISTEM PEREDARAN DARAH VERTEBRATA
SISTEM PEREDARAN DARAH VERTEBRATASISTEM PEREDARAN DARAH VERTEBRATA
SISTEM PEREDARAN DARAH VERTEBRATA
 
Pengantar Anatomi Veterinary 4
Pengantar Anatomi Veterinary 4Pengantar Anatomi Veterinary 4
Pengantar Anatomi Veterinary 4
 
Sistema respiratorius new
Sistema respiratorius newSistema respiratorius new
Sistema respiratorius new
 
33565900 makalah-reproduksi-pria-dan-wanita-1
33565900 makalah-reproduksi-pria-dan-wanita-133565900 makalah-reproduksi-pria-dan-wanita-1
33565900 makalah-reproduksi-pria-dan-wanita-1
 
Anfis perkemihan
Anfis perkemihanAnfis perkemihan
Anfis perkemihan
 
Anfis perkemihan
Anfis perkemihanAnfis perkemihan
Anfis perkemihan
 
anfis-perkemihan.ppt
anfis-perkemihan.pptanfis-perkemihan.ppt
anfis-perkemihan.ppt
 
Anatomi sistem reproduksi
Anatomi sistem reproduksiAnatomi sistem reproduksi
Anatomi sistem reproduksi
 
3. anfis-perkemihan
3. anfis-perkemihan3. anfis-perkemihan
3. anfis-perkemihan
 
Anatomi Fisiologi Sistem Perkemihan (Traktus Urinarius)
Anatomi Fisiologi  Sistem Perkemihan (Traktus Urinarius)Anatomi Fisiologi  Sistem Perkemihan (Traktus Urinarius)
Anatomi Fisiologi Sistem Perkemihan (Traktus Urinarius)
 

Recently uploaded

BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasiBLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasiNezaPurna
 
4. Pengelolaan rantai Vaksin di puskesmas .pdf
4. Pengelolaan rantai Vaksin di puskesmas .pdf4. Pengelolaan rantai Vaksin di puskesmas .pdf
4. Pengelolaan rantai Vaksin di puskesmas .pdfnoviarani6
 
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptxKETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptxZuheri
 
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.pptAnatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.pptAcephasan2
 
tatalaksana chest pain dan henti jantung.pptx
tatalaksana chest pain dan henti jantung.pptxtatalaksana chest pain dan henti jantung.pptx
tatalaksana chest pain dan henti jantung.pptxPoliJantung
 
FARMASETIKA dasar menjelaskan teori farmasetika, sejarah farmasi, bahasa kati...
FARMASETIKA dasar menjelaskan teori farmasetika, sejarah farmasi, bahasa kati...FARMASETIKA dasar menjelaskan teori farmasetika, sejarah farmasi, bahasa kati...
FARMASETIKA dasar menjelaskan teori farmasetika, sejarah farmasi, bahasa kati...IdjaMarasabessy
 
asuhan keperawatan jiwa dengan diagnosa keperawatan resiko perilaku kekerasan
asuhan keperawatan jiwa dengan diagnosa keperawatan resiko perilaku kekerasanasuhan keperawatan jiwa dengan diagnosa keperawatan resiko perilaku kekerasan
asuhan keperawatan jiwa dengan diagnosa keperawatan resiko perilaku kekerasanFeraAyuFitriyani
 
DAM DALAM IBADAH HAJI 2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptx
DAM DALAM IBADAH HAJI  2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptxDAM DALAM IBADAH HAJI  2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptx
DAM DALAM IBADAH HAJI 2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptxkemenaghajids83
 
MODUL Keperawatan Keluarga pny riyani.pdf
MODUL Keperawatan Keluarga pny riyani.pdfMODUL Keperawatan Keluarga pny riyani.pdf
MODUL Keperawatan Keluarga pny riyani.pdfBangKoko
 
Presentasi farmakologi materi hipertensi
Presentasi farmakologi materi hipertensiPresentasi farmakologi materi hipertensi
Presentasi farmakologi materi hipertensissuser1cc42a
 
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptx
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptxPPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptx
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptxAcephasan2
 
PPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.ppt
PPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.pptPPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.ppt
PPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.pptkhalid1276
 
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinanDwiNormaR
 
PPT KAWASAN TANPA ROKOK SESUAI PERATURAN BUPATI
PPT KAWASAN TANPA ROKOK SESUAI PERATURAN BUPATIPPT KAWASAN TANPA ROKOK SESUAI PERATURAN BUPATI
PPT KAWASAN TANPA ROKOK SESUAI PERATURAN BUPATIMuhammadAlfiannur2
 
kel 8 TB PARU.pptxyahahbhbbsnncndncndncndncbdncbdncdn
kel 8 TB PARU.pptxyahahbhbbsnncndncndncndncbdncbdncdnkel 8 TB PARU.pptxyahahbhbbsnncndncndncndncbdncbdncdn
kel 8 TB PARU.pptxyahahbhbbsnncndncndncndncbdncbdncdncindyrenatasaleleuba
 
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitas
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitasDbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitas
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitasariSatya2
 
#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdf
#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdf#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdf
#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdfbendaharadakpkmbajay
 
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptxKONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptxDianaayulestari2
 
Statistik Kecelakaan Kerja manajemen risiko kecelakaan kerja .pptx
Statistik Kecelakaan Kerja manajemen risiko kecelakaan kerja .pptxStatistik Kecelakaan Kerja manajemen risiko kecelakaan kerja .pptx
Statistik Kecelakaan Kerja manajemen risiko kecelakaan kerja .pptxfachrulshidiq3
 

Recently uploaded (20)

BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasiBLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
 
4. Pengelolaan rantai Vaksin di puskesmas .pdf
4. Pengelolaan rantai Vaksin di puskesmas .pdf4. Pengelolaan rantai Vaksin di puskesmas .pdf
4. Pengelolaan rantai Vaksin di puskesmas .pdf
 
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptxKETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
 
Pentingnya-Service-Excellent-di-Rumah-Sakit.pdf
Pentingnya-Service-Excellent-di-Rumah-Sakit.pdfPentingnya-Service-Excellent-di-Rumah-Sakit.pdf
Pentingnya-Service-Excellent-di-Rumah-Sakit.pdf
 
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.pptAnatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
 
tatalaksana chest pain dan henti jantung.pptx
tatalaksana chest pain dan henti jantung.pptxtatalaksana chest pain dan henti jantung.pptx
tatalaksana chest pain dan henti jantung.pptx
 
FARMASETIKA dasar menjelaskan teori farmasetika, sejarah farmasi, bahasa kati...
FARMASETIKA dasar menjelaskan teori farmasetika, sejarah farmasi, bahasa kati...FARMASETIKA dasar menjelaskan teori farmasetika, sejarah farmasi, bahasa kati...
FARMASETIKA dasar menjelaskan teori farmasetika, sejarah farmasi, bahasa kati...
 
asuhan keperawatan jiwa dengan diagnosa keperawatan resiko perilaku kekerasan
asuhan keperawatan jiwa dengan diagnosa keperawatan resiko perilaku kekerasanasuhan keperawatan jiwa dengan diagnosa keperawatan resiko perilaku kekerasan
asuhan keperawatan jiwa dengan diagnosa keperawatan resiko perilaku kekerasan
 
DAM DALAM IBADAH HAJI 2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptx
DAM DALAM IBADAH HAJI  2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptxDAM DALAM IBADAH HAJI  2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptx
DAM DALAM IBADAH HAJI 2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptx
 
MODUL Keperawatan Keluarga pny riyani.pdf
MODUL Keperawatan Keluarga pny riyani.pdfMODUL Keperawatan Keluarga pny riyani.pdf
MODUL Keperawatan Keluarga pny riyani.pdf
 
Presentasi farmakologi materi hipertensi
Presentasi farmakologi materi hipertensiPresentasi farmakologi materi hipertensi
Presentasi farmakologi materi hipertensi
 
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptx
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptxPPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptx
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptx
 
PPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.ppt
PPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.pptPPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.ppt
PPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.ppt
 
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
 
PPT KAWASAN TANPA ROKOK SESUAI PERATURAN BUPATI
PPT KAWASAN TANPA ROKOK SESUAI PERATURAN BUPATIPPT KAWASAN TANPA ROKOK SESUAI PERATURAN BUPATI
PPT KAWASAN TANPA ROKOK SESUAI PERATURAN BUPATI
 
kel 8 TB PARU.pptxyahahbhbbsnncndncndncndncbdncbdncdn
kel 8 TB PARU.pptxyahahbhbbsnncndncndncndncbdncbdncdnkel 8 TB PARU.pptxyahahbhbbsnncndncndncndncbdncbdncdn
kel 8 TB PARU.pptxyahahbhbbsnncndncndncndncbdncbdncdn
 
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitas
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitasDbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitas
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitas
 
#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdf
#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdf#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdf
#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdf
 
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptxKONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
 
Statistik Kecelakaan Kerja manajemen risiko kecelakaan kerja .pptx
Statistik Kecelakaan Kerja manajemen risiko kecelakaan kerja .pptxStatistik Kecelakaan Kerja manajemen risiko kecelakaan kerja .pptx
Statistik Kecelakaan Kerja manajemen risiko kecelakaan kerja .pptx
 

sistem-limfatik.pptx

  • 1. SISTEM LIMFATIK Kelompok 1 bagian ke 6 : - Ajeng Tyas Finasti - Febi Fawaqihul Zanah - Rasy Kirani Putri Alam
  • 2. SISTEM LIMFATIK Terdiri atas :  Pembuluh Limfe  Nodus limfatik  Organ limfatik  Nodul limfatik  Sel limfatik Cairan yang terdapat pada pembuluh limfe disebut limfe
  • 3. Komponen pembuluh Limfe 1. Kapiler Limfe Merupakan pembuluh limfe kecil yang merupakan tempat pertama dari jaringan limfe. Tubulus yang terdapat sepanjang jaringan kapiler, kecuali di dalam sumsum tulang merah dan susunan saraf pusat. - Terdiri atas selapis endotelium, tetapi membran basalis lebih tipis dan diameter lebih besar - Filamen yang berbentuk jangkar mengikat sel endotelia ke struktur yang berdekatan - Sel endotelial yang overlap berperan sebagai katup - Bila tekanan cairan intertitialis meningkat, cairan masuk ke kapiler limfe dan sel endotelial menutup - Cairan yang sudah masuk, tidak bisa kembali lagi kejaringan - Terdiri atas selapis endotelium, tetapi membran basalis lebih tipis dan diameter lebih besar - Filamen yang berbentuk jangkar mengikat sel endotelia ke struktur yang berdekatan - Sel endotelial yang overlap berperan sebagai katup - Bila tekanan cairan intertitialis meningkat, cairan masuk ke kapiler limfe dan sel endotelial menutup - Cairan yang sudah masuk, tidak bisa kembali lagi kejaringan
  • 4. - Usus halus mempunyai kapiler limfatik yang spesial yang dinamakan lacteal - Lacteal = mengangkut cairan intertitial = lipid = vitamin larut dalam lipid - Limfe pada tractus ini seperti susu dan disebut juga chyle
  • 5. Pembuluh Limfe ■ Merupakan muara kapiler limfe ■ Menyerupai vena kecil yang terdiri atas 3 lapis dan mempunyai katup pada lumen yang mencegah cairan limfe kembali kejaringan kontraksi otot yang berdekatan juga mencegah limfe keluar dari pembuluh ■ Beberapa pembuluh limfe berhubungan dengan nodulilimfatisi yang terdapat pada organ ■ Pembuluh limfe aferen membawa limfe ke Nn LL yang menyaringnya dari benda asing ■ Setelah disaring, limfe dikeluarkan melalui pembuluh limfe eferen
  • 6. Trunkus Limfatikus - Terdiri atas : bagian kiri dan kanan - Merupakan muara dari pembuluh limfe - Terdiri atas : = Trunkus yugularis menerima limfe dari kepala dan leher = Trunkus subclavia menerima limfe dari exterminitas superior, glandula mama, dinding thorax superficialis
  • 7. = Trunkus Bronchomediastinalis menerima limfe dari struktur thorax bagian dalam = Trunkus Intestinalis menerima limfe dari struktur abdomen = Trunkus Lumbalis menerima limfe dari extremitas inferior, dinding abdomino perlvic dan organ perlvis
  • 8. Duktus Limfatikus ■ Merupakan muara trunkus limfatikus ■ Mengembalikan limfe ke sirkulasi vena ■ Terdiri atas : Duktus Limfatikus Destra = lokasi : dekat clavicula = bermuara ke pertemuan V. Subclavia dextra dan V. Yugularis interna dextra = menerima limfe dari truncus lymphaticus leher dan kepala kanan, ext superior kanan dan bagian kanan thorax
  • 9. Ductus Thoracicus - Panjang 37,5 – 45 cm - Basis terletak pada bagian anterior vert. lumbalis 2 yang dinamakan cysterna chyli yang memerima limfe dari : = truncus lumbalis = usus halus
  • 10. - Ductus thoracicus memanjang dari cysterna chyli di anterior corpus vertebra menuju pertemuan V. Subclavia kiri dan V. Yugularis interna kiri - Menerima limfe dari : = bagian kiri leher dan kepala = bagian kiri extremitas Sup = bagian kiri thorax = bagian tubuh inferior diaphragma
  • 11. Nodul Lympatic (Lymphatic Follicles) - Kelompok sel limfatik yang diselubungi oleh matrix extra celluler - Bagian tengah disebut pusat benih (germinal center) yang berisi proliferasi limfosit B dan makrofag - Limfosit T terdapat diluar pusat benih - Berfungsi menyaring dan membunuh antigen
  • 12. Malt (Mucosa-Associated Lymphatic Tissue) - Kumpulan Nodul Lymphatic yang terdapat dilamina propria mucosa tractus gastrointestinalis, respiratorius genitalis dan urinarius - Bila ada antigen, akan menginisiasi respon imun - Sangat banyak di ileum, yang disebut peyer patches
  • 13. Tonsil ■ Merupakan kelompok sel limfatik dan matrix extra seluler yang dibungkus oleh capsul jaringan pemyambung, tapi tidak lengkap ■ Terdiri atas: = bagian tengah (germinal center) = Crypti, pinggir yang menonjol ■ Ditemukan dipharyngeal yaitu : = tonsil pharyngeal (adenoid), dibagian posterior naso pharynx = tonsil palatina, posteo lateral cavum oral = tonsil lingualis, sepanjang 1/3 posterior lidah
  • 14. Nodus Lymphaticus ■ Terdapat sepanjang jalur pembuluh limfe berupa benda oval atau bulat yang kecil ■ Ditemukan berkelompok yang menerima limfe dari bagian tubuh ■ Fungsi utama menyaring antigen dari limfe dan menginisiasi respon imun
  • 15. Terdiri atas : ■ Cortex terdiri dari atas nodul limfatik ■ Medulla mempunyai untaian sel limfatik yang disokong oleh jaringan ikat disebut medullary cords sinus medullaris berupa rongga ■ Vasa aferen membawa limfe ke nodus da vasa eferen membawa limfe keluar dari nodus
  • 16. Thymus ■ Terletak di mediastinum anterior berupa 2 lobus ■ Pada bayi dan anak-anak, timus agak besar dan sampai ke mediastinum superior ■ Timus terus berkembang sampai pubertas mencapai berat 30 -50 gr ■ Kemudian mengalami regresi dan digantikan oleh jaringan lemak ■ Pada orang dewasa timus mengalami atrofi dan hampir tidak berfungsi
  • 17. Limpa (Spleen) ■ Terletak di Quadran atas kiri abdomen, di inferior diaphragma yang memanjang dari iga 9 – 11 ■ Terletak dilateralis ginjal dan posterolateral gaster ■ Bagian posterolateral disebut permukaan diaphragmatic dan bagian antero medeoial berisi hillus dimana A, V dan Nervus, masuk-keluar melalui hillus ini ■ Limpa disuplai oleh A. Splenicus
  • 18. Struktur Limpa ■ Capsul = terdiri atas jaringan pengikat yang iregular yang membungkus limpa = capsul akan menjulur kedalam dinamakan trabecula dimana akan berjalan A dan V trabecularis = Sel disekitar trabecula akan terbagi menjadi - Pulpa Alba - Pulpa Rubra, yang mengelilingi pulpa putih
  • 19. Pulpa Alba ■ Dihubungkan dengan arteri yang mensuplai limpa ■ Terdiri atas kelompok sel limfatik (limfosit T, B dan Makrofag) ■ Dipusat kelompok terdapat A. Centaralis Pulpa Rubra ■ Dihubungkan dengan vena yang mensuplai limpa ■ Terdiri atas : = Splenic Cords mengandung eritrosit, platelet, makrofag dan sel plasma = Splenic Sinusoid berperan sebagai kapiler yang membawa darah
  • 20. Fungsi Limpa ■ Menginisiasi respon imun bila ada antigen didalam darah ■ Reservoir eritrosit dan platelet ■ Memfagosit eritrosit dan platelet yang defectiv ■ Phagosit bacteri dan benda asing lainnya