Ringkasan dokumen ini adalah: Seminar proposal ini membahas analisis pelaksanaan pelayanan PONED di Puskesmas Tapa Kabupaten Bone Bolango. Tujuannya adalah untuk mengetahui sikap, kompetensi tenaga kesehatan, dan pelayanan PONED di puskesmas tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan ibu dan bayi.

1. SEMINAR PROPOSAL
ANALISIS PELAKSANAAN PELAYANAN PONED
DI PUSKESMAS TAPA KABUPATEN BONE BOLANGO
JURUSAN KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO
MENTARI N. TUNA
811418059
DOSEN PEMBIMBING
Prof. Dr. Herlina Jusuf, M.Kes
Yasir Mokodompis, S.KM.,M.Kes

2. LATAR BELAKANG
Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian
Bayi (AKB) merupakan salah satu indikator yang dapat
menggambarkan kesejahteraan masyarakat di suatu
negara. Jumlah AKI di Provinsi Gorontalo pada tahun
2017 mencapai 209,5 kematian ibu per 100.000 kelahiran
hidup. Kabupaten Bone Bolango 225,6 per 100.000
kelahiran hidup. (Dinas Keseshatan Provinsi Gorontalo,
2018).

3. Selama Ini Pemerintah Telah Berupaya Untuk
Menurunkan AKI Dan AKB Di Indonesia, termasuk
Kabupaten Bone Bolango. Upaya tersebut diantaranya
adalah mulai tahun 1987 telah dimulai program safe
motherhood dan mulai tahun 2001 telah dilancarkan
Rencana Strategi Nasional making pregnancy safer
(MPS). Realisasi dari MPS tersebut di tingkat
Puskesmas yang mempunyai dokter umum dan bidan,
khususnya puskesmas rawat inap dikembangkan
menjadi Puskesmas mampu memberikan Pelayanan
Obstetri dan Neonatal Emergensi Dasar (PONED).
Pelayanan PONED di Puskesmas Tapa belum
mencapai target yaitu 100%. Sementara itu cakupan
neonatus dengan komplikasi yang di tangani sebesar
29 orang (85%) dari perkiraan neonatal komplikasi
34 orang (100%), cakupan ini juga belum mencapai
target yang telah ditetapkan yaitu 100% (Dinas
Kesehatan Kab Bone Bolango, 2019). Hal ini
menggambarkan pencapaian program penanganan
komplikasi kebidanan maupun neonatal belum
mencapai target yang telah ditetapkan dimana 100%
kasus komplikasi kebidanan dan neonatal harus
ditangani.

4. RUMUSAN MASALAH
Adapun rumusan masalah pada penelitian ini adalah:
1. Bagaimana Sikap tenaga Kesehatan PONED di Puskesmas Tapa?
2. Bagiaman kompetensi Tenaga Kesehatan PONED di Puskesmas
Tapa?
3. Bagaimana Pelayanan Pelaksanaan kegiatan PONED di Puskesmas
Tapa?

5. Tujuan Umum
Untuk menganalisis
Pelaksanaan Pelayanan
Obstetri dan Neonatal
Emergensi Dasar
(PONED) di Puskesmas
Tapa
1. Untuk mengetahui Sikap Tenaga Kesehatan
PONED di Puskesmas Tapa
2. Untuk mengetahui kompetensi Tenaga
PONED di Puskesmas Tapa
3. Untuk mengetahui Pelayanan pelaksanaan
kegiatan PONED di Puskesmas Tapa
Tujuan Khusus
TUJUAN PENELITIAN

6. 1. Bagi Puskesmas
Hasil penelitian ini dapat dijadikan masukan yang bermanfaat tentang
Pelaksanaan Pelayanan Obstetri dan Neonatal Emergensi Dasar (PONED) di
Puskesmas Tapa.
Manfaat bagi masyarakat adalah untuk menambah informasi dan
wawasan tentang program PONED
2. Bagi Masyarakat
MANFAAT PENELITIAN
Sebagai sarana untuk mengetahui bagaimana Pelaksanaan Pelayanan
Obstetri dan Neonatal Emergensi Dasar (PONED) di Puskesmas Tapa
3. Bagi Peneliti

7. KERANGKA TEORI

8. ALUR PENELITIAN

9. METODE PENELITIAN
a. Lokasi Penelitian
Lokasi penelitian ini akan dilaksanakan di Puskesmas Tapa
Kabupaten Bone Bolango.
b. Waktu Penelitian
Waktu penelitian akan dilakasanakan pada bulan Maret-April 2023
c. Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini yang dilakukan adalah penelitian deskriptif yaitu
dilakukan dengan tujuan utama untuk membuat gamabaran tentang
suatu keadaan secara objektif.
d. Populasi
Populasi dalam penelitian ini adalah Pasien PONED Puskesmas Tapa
Kabupaten Bone Boalango sebanyak 34 orang.
e. Sampel
Total Sampling adalah Teknik pengambilan sampel dimana jumlah
samppel sam dengan populasi. Alasannya karena jumlah populasi
yang kurang dari 100. Jadi jumlah sampel dalam penelitian ini
sebanyak 34 orang.
f. Data Primer
Data primer diperoleh melalui observasi dan wawancara
kepada Tenaga Kesehatan PONED yang di gunakan
g. Data sekunder
Data sekunder dalam penelitian ini adalah dokumen yang
meliputi rencana kerja, profil Puskesmas, dan dokumen lain
yang ada kaitannya dengan topik penelitian ini.
h. Instrumen Penelitian
Instrumen penelitian ini berupa lembar kuesioner yang berisi
tentang Sikap Tenaga PONED, Kompetensi Tenaga PONED,
dan Pelayanan PONED.
i. Analisis Data
Data yang diperoleh kemudian dianalisis secara deskriptif
menggunakan Aplikasi SPSS.

10. DEFINISI OPERASIONAL
NO VARIABEL DEFINISI ALAT UKUR KATEGORI SKALA
1 Sikap Tenaga PONED Tanggapan Pasien
terhadap Sikap
Tenaga PONED
Kuesioner ≥62,5% Baik
<62,5% Kurang Baik
Ordinal
2. Kompetensi Tenaga
PONED
Tanggapan Pasien
Terhadap
Ketersediaan
Kuesioner
Observasi
≥62,5% Baik
<62,5% Kurang Baik
Ordinal
3. Pelayanan PONED Tanggapan Pasien
terhadap Pelayanan
Kuesioner
Observasi
≥75% Baik
50-74 Cukup Baik
<50% Kurang Baik
Ordinal

11. TERIMA KASIH