Makalah ini membahas tentang bentuk-bentuk energi seperti energi kinetik, potensial, mekanik, kimia, listrik, panas dan air serta perubahan antar bentuk energi."
Bentuk bentuk energi fisika-terapan_uki_alpi yanti.
1. MAKALAH
BENTUK-BENTUK ENERGI
Disusun Oleh :
Alpi Yanti 1714150003 2017
Dosen Pengampu:
Bantu Hotsan Simanullang, ST., MT
FISIKA TERAPAN ENERGI
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS KRISTEN INDONESIA
JAKARTA
2020
2. ii
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan yang Maha Esa, karena atas berkat dan rahmat
yang telah dilimpahkan oleh-Nya, sehingga makalah ini dapat terselesaikan. penulis
juga turut berterima kasih kepada dosen yang telah membantu penulis dalam
pembuatan makalah ini. Makalah ini penulis buat untuk pemenuhan mata kuliah
Fisika Terapan Energi. Besar harapan penulis dalam pembuatan makalah ini,
semoga dapat menjadi makalah pegangan mengenai materi Bentuk-Bentuk Energi
dan mempermudah pembaca dalam memahami materi Bentuk-Bentuk Energi.
Penulis menyadari jika dalam pembuatan makalah ini masih terdapat
kekurangan, penulis sangat berharap kepada para pembaca untuk dapat
memberikan kritik dan sarannya, sehingga makalah ini dapat menjadi lebih baik
lagi. Demikian yang dapat penulis sampaikan, atas ketersediaan waktu yang
diluangkan para pembaca untuk membaca makalah ini penulis ucapkan terima
kasih.
Jakarta, 9 Januari 2020
Alpi Yanti
3. iii
DAFTAR ISI
Cover ................................................................................................................... i
Kata Pengantar .....................................................................................................ii
Daftar Isi..............................................................................................................iii
Bab 1 Pendahuluan .............................................................................................1
A. Latar Belakang .......................................................................................1
B. Rumusan Masalah ..................................................................................1
C. Tujuan .....................................................................................................1
Bab 2 Pembahasan .............................................................................................2
A. Pengertia Energi .....................................................................................2
B. Bentuk-bentuk Energi ............................................................................2
C. Perubahan Bentuk-Bentuk Energi .........................................................7
Bab 3 Penutup ....................................................................................................10
A. Kesimpulan .............................................................................................10
B. Saran .......................................................................................................10
Daftar Pustaka ....................................................................................................11
4. 1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Energi adalah kemampuan untuk melakukan kerja (usaha) atau melakukan
sebuah perubahan. Dalam pengertian sehari-hari energi merupakan kemampuan
untuk melakukan gerak, jika suatu objek dapat melakukan gerakan maka objek
tersebut dikatakan memiliki energi. Energi merupakan sesuatu yang sangat penting
dalam kehidupan di alam ini, terutama bagi kehidupan manusia karena segala
sesuatu yang kita lakukan memerlukan energi. Proses perubahan bentuk energi dari
satu bentuk ke bentuk lainnya disebut konversi energi. Perubahan energi terjadi
apabila usaha sedang dilakukan. Energi baru dapat dirasakan manfaatnya apabila
mengalami perubahan bentuk. Contohnya, energi kimia dalam bahan bakar berubah
menjadi energi gerak untuk memutar roda. Selain energi kimia masih banyak
bentuk energi yang dapat dirasakan manfaatnya saat energi tersebut mengalami
perubahan, seperti energi mekanik, energi potensial energi kinetik, energi bunyi dan
lain-lain.
B. Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah dari latar belakang diatas adalah :
1. Apa yang dimaksud energi?
2. Apa saja bentuk-bentuk energi?
3. Bagaimana proses perubahan energi?
C. Tujuan
Adapun tujuan dari dibuatnya makalah ini adalah sebagai berikut :
1. Agar dapat mengetahui pengertian energi
2. Agar dapat mengetahui bentuk-bentuk energi
3. Agar dapat mengetahui proses perubahan energi
5. 2
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Energi.
Energi berasal dari bahasa yunani yaitu energia yang berarti kemampuan
untuk melakukan usaha. Energi merupakan besaran yang kekal, artinya energi tidak
dapat diciptakan dan dimusnahkan tetapi dapat diubah dari satu bentuk ke bentuk
lainnya. Namun tidak merubah jumlah atau besar energi secara keseluruhan.
Sedangkan dalam pengertian sehari-hari energi merupakan kemampuan untuk
melakukan gerak, jika suatu objek mampu untuk melakukan gerakan, maka objek
tersebut dikatakan mempunyai energi.
B. Bentuk-Bentuk Energi
a) Energi Kinetik
Energi kinetik adalah energi yang dimiliki oleh benda karena geraknya.
Semakin cepet benda bergerak maka semakin besar energi kinetik yang dimilikinya.
Energi kinetik sebuah benda dipengaruhi massa dan kecepatan energi itu sebanding
dengan massa benda dan kuadrat kecepatan benda. Contoh energi kinetik yaitu,
sebuah martil yang sedang mengayun yang melakukan usaha pada paku yang
ditumbuknya, air terjun yang meluncur kebawah dan menghantam dasarnya. Energi
pada benda-benda yang bergerak itulah yang disebut energi kinetik.
Secara matematis persamaan energi kinetik dituliskan :
EK = 1/2 mv2
Dimana :
EK = Energi kinetik (Joule)
m = massa benda ( kg)
v = kecepatan (m/s)
b) Energi Potensial
Energi potensial adalah energi yang dihasilkan oleh gaya-gaya yang
tergantung pada posisi atau konfigurasi sebuah benda relatif terhadap
6. 3
lingkungannya. Pegas pada mainan merupakan contoh benda yang memiliki energi
potensial. Pegas mendapatkan energi potensial karena usaha yang dilakukan pada
pegas oleh orang yang memutar kunci mainan. Ketika pegas dilepaskan, benda itu
mengarahkan gaya dan menghasilkan usaha yang menjadikan mainan dapat
bergerak.
Energi potensial dipengaruhi oleh massa benda, gravitasi bumi dan
ketinggian benda sehingga secara matematis energi potensial dirumuskan :
EP = m.g.h
Dimana :
EP = energi potensial
g = gravitasi (m/s2)
h = ketinggian (m)
m = massa (kg)
Energi potensial terbagi menjadi dua jenis yaitu energi potensial gravitasi
dan energi potensial elastis.
1. Energi potensial gravitasi
Sebuah benda dikatakan memiliki energi potensial gravitasi apabila sebuah
benda berada pada ketinggian tertentu di atas permukaan bumi. Semakin tinggi
sebuah benda dari permukaan bumi maka semakin besar pula energi potensial yang
dimilikinya. Energi potensial gravitasi bergantung pada ketinggian vertikal sebuah
benda di atas suatu titik acuan tertentu. Misalnya buah di atas pohon.
Gambar 2. Energi potensial gravitasi pada buah di atas pohon
7. 4
2. Energi potensial elastis
Energi potensial elastis adalah energi yang tersimpan pada benda elastis
karena adanya gaya tekan dan gaya regang yang bekerja pada benda. Besarnya
energi potensial elastis bergantung pada besarnya gaya tekan atau gaya regang yang
diberikan pada benda tersebut.
Gambar 3. Energi potensial elastis pada busur panah
c) Energi mekanik
Gambar 4. Energi mekanik pada buah yang jatuh dari pohon
Energi mekanik merupakan penjumlahan dari energi potensial dan energi kinetik.
Mengapa kaki kita terasa sakit saat kejatuhan buah mangga dari atas pohon? Hal itu
disebabkan buah mangga yang berada di atas pohon memiliki energi. Buah mangga
yang jatuh dari pohonnya memiliki energi mekanik. Pada saat buah mangga masih
berada di pohon, energi mekaniknya sama dengan energi potensialnya. Ketika buah
mangga tersebut jatuh sampai di tanah, energi mekaniknya sama dengan energi
kinetiknya. Besarnya energi mekanik merupakan penjumlahan antara besarnya
energi kinetik dengan energi potensial.
8. 5
Energi mekanik adalah energi yang dimiliki suatu benda karena sifat
geraknya. Energi mekanik terdiri dari energi potensial dan energi kinetik.
Secara matematis dapat dituliuskan :
Em = Ep + Ek
dimana Em = Energi
d) Energi Kimia
Energi kimia adalah energi yang dilepaskan selama reaksi kimia. Energi
kimia umumnya pada makanan yang biasa kita konsumsi sehari-hari, makanan
tersebut apabila telah mengalami proses pencernaan dalam tubuh, unsur kimia yang
terkandung dalam makanan akan mengalami reaksi kimia. Selama proses reaksi
kimia, unsur-unsur yang bereaksi melepaskan sejumlah energi kimia. Ikan, telur,
susu, dan makanan lainnya yang dimakan mamusia mengandung energi kimia
ketika berlari gaya otot melakukan usaha untuk menggerakan diri pada kecepatan
tertentu, setelah lari merasa lelah. Usaha oleh gaya otot ketika berlari mengubah
sebagian energi kimia menjadi energi gerak.
Energi kimia yang dilepaskan berguna bagi tubuh kita untuk membantu
kerja organ-organ tubuh, menjaga suhu tubuh, dan melakukan aktivitas sehari-hari.
Contoh energi kimia lainnya adalah bahan bakarkendaraan, energi kimia pada
bahan bakar memiliki energi kimia yang sangat besar sehingga mampu
menggerakkan mobil, motor, pesawat dan lainnya.
Gambar 5. Energi kimia terkandung dalam makanan
e) Energi Listrik
Energi listrik adalah energi yang ditimbulkan oleh benda yang bermuatan
listrik. Muatan listrik yang diam (statis) menimbulkan energi potensial listrik,
9. 6
sedangkan muatan listrik yang bergerak (dinamis) menimbulkan arus listrik dan
magnet.bagaimana lampu pijar dapat mengubah energi listrik menjadi energi
cahaya? Filamen pada lampu pijar terbuat dari kawat tungsten yang sangat tipis dan
digulung menjadi spiral rangkap. Ketika dialiri arus listrik, filamen lampuini
berpijar sampai berwarna putih sehingga lampu memancarkan cahaya. Selain
memancarkan cahaya, sebagian energi listrik yang mengalir melalui filamen lampu
ini diubah menjadi kalor. Hal ini menyebabkan lampu pijar terasa panas saat kamu
sentuh.
Tungsten dipilih sebagai filamen karena bahan ini tahan panas, titik
leburnya mencapai 3.400° C, sehingga tungsten dapat berpijar tanpa melebur. Oleh
karena filamen lampu mudah terbakar di udara, maka di dalam bola kaca lampu
pijar diisi gas argon dan gas nitrogen. Gas ini tidak bereaksi dengan logam panas
sehingga filamen tidak terbakar
Gambar 6. Energi listrik untuk menyalakan lampu
f) Energi Panas
Energi panas adalah energi ini muncul saat terjadinya perubahan suhu
benda, dan menjalar dari bagian yang panas ke bagian yang dingin. Energi ini dapat
dideteksi dengan indera peraba dan thermometer. Sumber energi panas yang sangat
besar berasal dari Matahari. Sinar matahari dengan panasnya yang tepat dapat
membantu manusia dan makhluk hidup lainnya untuk hidup dan berkembang biak.
Energi panas pun merupakan hasil perubahan energi yang lain, seperti dari energi
listrik, energi gerak, dan energi kimia. Energi panas dimanfaatkan untuk membantu
10. 7
manusia melakukan usaha seperti menyetrika pakaian, memasak, dan mendidihkan
air.
Gambar 7. Energi panas pada matahari
g) Energi Air
Benda yang diam memiliki energi yang disebut sebagai energi potensial.
Sedangkan ketika benda bergerak memiliki energi yang disebut energi potensial.
Sama halnya dengan sumber energi berupa air. Contohnya saja, air terjun. Energi
yang dihasilkan dari air terjun dipakai untuk menggerakkan turbin pada PLTA.
Selain itu, air yang mengalir digunakan sebagai alat transportasi di beberapa daerah
di Indonesia, misalnya seperti di Kalimantan Selatan.
h) Energi Angin
Angin merupakan udara yang bergerak. Ternyata angin dapat dijadikan
sebagai sumber energi jika dikelola dengan baik. Salah satu negara yang
memanfaatkan angin sebagai sumber energi ialah Belanda sehingga terkenal
dengan sebutan negara kincir angin. Di Belanda, kincir tersebut digunakan sebagai
alat bantu untuk menggiling gandum. Sedangkan bagi nelayan, angin dimanfaatkan
sebagai penggerak kapal layar. Ketika pergi melaut nelayan memanfaatkan angin
laut, sedangkan saat pulang ke daratan mereka memanfaatkan angin darat.
C. Perubahan Bentuk-Bentuk Energi
Energi tidak dapat diciptakan dan juga tidak dapat dimusnahkan, tetapi
hanya dapat diubah dari satu bentuk ke bentuk yang lain. Pada umumnya, manfaat
energi akan terlihat setelah berubah bentuk menjadi energi yang lain. Misalnya,
11. 8
energi listrik akan bermanfaat ketika berubah bentuk menjadi energi cahaya atau
panas.
Contoh energi kimia dalam baterei kering bermanfaat untuk menyalakan
senterketika terjadi perubahan enegi kimia dalam baterei menjadi energi listrik.
Energi kimia dalam bahan bakar bermanfaat untuk menggerakan mobil ketika
terjadi pembakaran yang segera mengubah energi kimia menjadi energi mekanik.
Matahari juga memberiokan banyak manfaat dalam berbagai bentuk perubahan
nergi. Matahari adalah sumber energi untuk mahluk hidup, karena menghasilkan
energi radiasi yang dapat diubah menjadi bentuk energi lain yang sangat berguan
bagi kehidupan. Reaksi nuklir yang terjadi dimatahari mengakibatkan energi termal
(kalor), karena itu suhu matahari tetap tinggi walaupun radiasi terus-menerus
dipancarkan keruang angkasa. Energi termal tidak langsung diterima dari cahaya
matahari melainkan diterima ketika energi radiasi diserap oleh kulit, kemudian
terjadi panas yang mengakibatkan temperature tubuh meningkat. Bila energi radiasi
telah sampai dibumi, akan terjadi proses perubahan energi seperti :
- Energi radiasi yang sampai kedaun mampu membangkitkan fotosintesis.
Dalam hal ini energi radiasi berubah menjadi energi kimia (gula, tepung),
didalam tumbuhan.
- Energi radiasi yang yang mengenai sel surya (fotosel) mampu
membangkitkan energi listrik.
- Panas yang terasa dikulit kita merupakan proses perubahan bentuk energi
dari energi radiasi menjadi energi temal (panas).
- Air yang menerima energi matahari suhunya akan naik, karena sebagaian
energi matahari tersebut berubah menjadi energi termal.
Dalam kehidupan sehari-hari banyak dijumpai peristiwa perubahan energi
yang eratkaitanya dengan dengan aktivitas sehari-hari. Misalnya seorang yang
memasak air. Pada peristiwa ini tejadi perubahan enrgi kimia menjadi energi termal.
Selanyutnya energi termal yang dimiliki pleh air akan menyebar keudara. akibatnya
udara disekitar menjadi panas.
Semua perubahan bentuk energi apabila dipindahkan atau diubah melalui
proses apapun tidak terjadi pertambahan dan pengurangan energi dalam proses ini.
12. 9
Fakta ini dikenal sebagai hukum konservasi energi yaitu Energi total tidak akan
bertambah atau berkurang di dalam proses apapun, energi dapat diubah dari bentuk
satu ke bentuk lainnya dan dipindahkan dari benda satu ke benda lainnya, namun
jumlah totalnya akan selalu sama.
13. 10
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Adapun kesimpulan dari makalah ini adalah Energi berasal dari bahasa
yunani yaitu energia yang berarti kemampuan untuk melakukan usaha. Energi
merupakan besaran yang kekal, artinya energi tidak dapat diciptakan dan
dimusnahkan tetapi dapat diubah dari satu bentuk ke bentuk lainnya. Bentuk-bentuk
energi diantaranya energi kinetik, energi potensial, energi mekanik, energi kimia,
energi listrik, energi panas, energi air dan energi angin. Kemudian perubahan energi
misalnya perubahan energi listrik ke energi cahaya (lampu).
B. Saran
Adapun saran penulis untuk makalah ini adalah diharapkan kepada para
pembaca agar memberi saran dan kritikannya agar makalah ini menjadi lebih baik
kedepannya.
14. 11
DAFTAR PUSTAKA
1. Anam Asratul, dkk. 2013.Pengaruh Variasi Sudut Input Sudu Mangkok Terhadap
Kinerja Turbin Kinetik.Jurnal Rekayasa Mesin Vol.4, No.3 Tahun 2013:
199-203
2. Astra,dkk. 2012. Pengaruh Model Pembe-lajaran Problem Posing Tipe Pre-
Solution Posing Terhadap Hasil Belajar Fisika Dan Karakter Siswa
SMA.Jurnal Pendidikan Fisika FakultasMatematika dan Ilmu Pengetahuan
Alam, Universitas Negeri Jakarta, Indonesia.
3. Giancoli. Douglas C., 2014. Fisika Prinsip Dan Aplikasi. Jakarta :Erlangga
4. Tipler. 2014. Fisika dasar. Jakarta :Erlangga
5. Pelajaran.(Desember 2017).Pengertian Hukum kekekalan Enegi diakses tanggal 28
September diambil dari http://www.pelajaran.co.id/2017/12/pengertian-
hukum-kekekalan-energi-bunyi-hukum-kekekalan-energi-beserta-contoh-
soal.html
6. Hedisasrawan.(Juli 2014)Pengertian Energi diakses tanggal 28 September 2017
diambil dari https://hedisasrawan.blogspot.co.id/2014/07/pengertian-
energi-artikel-lengkap.html