1) Dokumen tersebut membahas tentang berbagai penelitian yang mengembangkan sistem otomatisasi berbasis sensor untuk menangani masalah-masalah lingkungan seperti hujan, cahaya, dan suhu. 2) Beberapa contoh penelitian tersebut adalah pembuatan atap jemuran, tenda, lampu mobil, dan rumah pintar yang dapat beroperasi secara otomatis berdasarkan kondisi lingkungan setempat. 3) Penelitian-penelitian

1. TUGAS 2
TEKNIK PENULISAN KARYA ILMIAH
Disusun Oleh :
Dila Rizky Yanti
09030581721009
PROGRAM STUDI TEKNIK KOMPUTER
FAKULTAS ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS SRIWIJAYA
2019

2. Judul Penulis Deskripsi Hasil Saran
Prototipe Sistem Buka
Tutup Atap Jemuran
Pakaian Menggunakan
Mikrokontroler
Atmega8
(O. Adha, A. Muid, Y.
Brianorman, 2015)
Prototipe sistem buka
tutup atap jemuran
pakaian otomatis yang
mampu membaca cuaca
seperti hujan dan panas.
Alat ini dilengkapi
dengan pengaturan
waktu pengeringan.
Sistem buka tutup atap
jemuran otomatis ini
menggunakan
mikrokontroler
ATMega8
Hasil pengujian alat
menunjukkan bahwa jika
kondisi hujan maka atap
akan tertutup dan blower
akan menyala, ketika
malam hari baik dalam
kondisi hujan maupun
kering atap akan
menutup dan blower
akan aktif sesuai dengan
waktu yang telah
ditentukan.
Sistem ingin di aplikasi
dilapangan maka jenis
motor sebaiknya diganti
dengan yang lebih besar
torsinya, begitu juga
untuk blower sebaiknya
menggunakan blower
lebih dari 1 buah
sehingga panas yang
dihasilkan oleh blower
didalam ruangan dapat
merata.
Rancang Bangun Alat
Penghilang Embun Dan
Bekas Air Hujan
Otomatis Untuk Allsky
Camera Di
Observatorium Bosscha
(M. Marzuqi Abdullah,
2015)
Titik embun dan bekas
air hujan pada kubah
kamera akan menggangu
pandangan kamera dan
mempengaruhi kualitas
gambar. Oleh karena itu
diperlukan alat bantu
yang dapat bekerja
secara otomatis untuk
menghilangkan embun
pada alat AllSky Camera
untuk meningkatkan
kualitas gambar dan
performa dari kamera.
Sistem sensor yang
Sistem yang dibangun
adalah ketika selesai
hujan, sensor hujan akan
mengirimkan sinyal
kepada mikrokontroler
kemudian mikrokontro
ler memerintahkan
aktuator untuk bekerja,
sehingga ketika kondisi
baru selesai hujan
tercapai, maka sprayer
akan aktif yaitu
menyemprotkan air
sabun ke bagian luar dari
akrilik, lalu wiper akan
Dibuat kotak penyi
mpanan yang lebih baik
dan tidak terlalu besar
sehingga tidak
mengganggu performa
dari kamera yang ada
pada Orion StarShoot
AllSky Camera II

3. dibangun untuk
mendeteksi kemunculan
embun menggunakan
sensor DHT11 yang
mampu mengukur
besaran suhu dan
kelembaban, sedangkan
untuk mendeteksi
kemunculan hujan
digunakan sensor hujan
YL-83.
menyapu sebanyak 5
kali sapuan.
Rancang Bangun Rumah
Pintar Otomatis Berbasis
Sensor Suhu, Sensor
Cahaya, Dan Sensor
Hujan
( I. Jaelani, S. Sompie,
D. Mamahit, 2016)
Penulis membuat
rancang bangun rumah
pintar otomatis agar
tidak akan terjadi lagi
namanya pemborosan
energi listrik. Dan juga
dalam kehidupan kita
dirumah sering kali,
ketika hujan turun kita
tak mendegar atau
sedang tidur akhirya
pakaian, tempat tidur,
sofa dan benda lainnya
yang kita jemur basah.
Hasil pengukuran bahwa
pengujian sensor
didekatkan dengan
solder, maka suhu akan
meningkat tapi
kelembaban menurun.
Sebaliknya, saat sensor
didekatkan dengan air
es, maka suhu menurun
tapi kelembaban akan
naik. Kipas berputar
pada saat suhu mencapai
32°C. Pada pengukuran
tegangan sensor hujan,
terlihat bahwa ketika
LDR terpapar cahaya
matahari, tegangan yang
dihasilkan adalah 1,93
volt dan lampu mati.
Ketika LDR tidak
tepapar cahaya, tegangan
yang dihasilkan adalah
Penelitia ini tidak di
lengkapi dengan system
keamanan rumah
sehingga dapat
dikembangkan dengan
diberi sistem keamanan
rumah.Pengukuran
sensor cahaya bisa
menggunakan alat ukur
Luks meter. Pengukuran
sebaiknya menggunakan
alat ukur yang suda ada
agar kita bisa
membandingkan dengan
dengan hasil pengukuran
yang kita lakukan.

4. 2,38 volt dan lampu
menyala.
Pengambil Sampel Air
Hujan Secara Otomatis
Di Bandara Sam
Ratulangi
(Hamrin, V. Porkoel, J.
litouw, 2016)
Tujuan dari penelitian
pengambilan sampel ini
adalah mengumpulkan
sampel yang mewakili
keseluruhan kondisi air
hujan awal untuk
analisis kimia dengan
cara yang dapat
mempertahankan
kondisi kimia yang
terkandung dalam air
hujan tersebut.
Dari hasil pengujian,
dapat disimpulkan
bahwa pengukuran
dengan Pengambil
Sampel Air Hujan
Otomatis lebih mudah,
akurat dan cepat.
Penambahan pengukuran
parameter konduktivitas
air sesuai dengan
ketentuan WMO Dan
Penambahan tombol
pengoperasian alat
secara manual untuk
keperluan pemeliharaan.
Buka Tutup Tirai Garasi
Otomatis Dengan Sensor
Hujan Serta Sensor Ldr
(Light Dependent
Resistor) Berbasis
Arduino Uno
( I. Purto, 2017) Pembuatan buka tutup
tirai otomatis sangat di
perlukan karena dapat
membatu pekerjaan
manusia dalam menutupi
mobil saat hujan
maupun pada malam
hari.
Hasil penelian alat buka
tutup tirai otomatis dapat
disimpulkan dapat
bekerja dengan baik.
Dimana sensor hujan
dan sensor LDR sebagi
penggerak dasar alat
kemudian diproses oleh
Arduino sebagai
kontroler, setelah itu
diteruskan ke motor
universal yang diatur
oleh 4 relai untuk arah
putaranya. Motor satu
fasa universal tersebut
dikopel dengan reducer
gear box untuk
mendapatkan putaran
yang diinginkan untuk
Pada alat buka tutup tirai
otomatis ini penyempu
rnaan mikanik pada
Limitswitch akan
menjadikan alat buka
tutup tirai otomatis ini
lebih baik dalam kinerja
alat.

5. menggulung tirai. Dalam
pengujian tersebut
kombinasi kedua sensor
antara sensor hujan dan
sensor LDR pun juga
dapat bekerja dengan
baik.
Rancang Bangun Tenda
Penangkal Hujan
Otomatis
(M. Ali, M. Badjowawo,
Rochani, 2017)
Penelitian ini
merancang bangun tenda
penangkal hujan
otomatis dengan
anggapan bahwa langit
mendung sebagai tanda
akan turun hujan dan
tidak ada atap tenda
transparan sebagai atap
tenda permanen.
Tenda penangkal hujan
otomatis. Suplai arus
searah dari Photo
Voltaic (PV) array
digunakan untuk
mengisi muatan baterai.
Motor DC seri atau
motor universal
digunakan untuk
menutup atap tenda dan
menghalangi guyuran air
hujan setelah sensor
cahaya mendeteksi
langit mendung dan
sensor hujan mendeteksi
air hujan. Bila sensor
cahaya dan sensor hujan
belum diaktifkan atau
sudah diaktifkan tetapi
tidak mendeteksi langit
mendung atau air hujan,
maka atap tenda
berposisi terbuka dan
tidak menghalangi
cahaya panas matahari.
Saklar batas mendeteksi
Untuk merancang
bangun tenda penangkal
hujan otomatis yang
mudah dibongkar,
mudah dipindahkan dan
mudah dirakit kembali
pada lokasi yang
diinginkan.

6. posisi akhir atap tenda
menutup dan membuka
untuk menghentikan
putaran motor.
Rancang Bangun Atap
Jemuran Pakaian
Otomatis Menggunakan
Sensor Hujan , Sensor
Ldr , Sensor Infra Red
Dan Remote Berbasis
Arduino Uno R3
(Lenni, A. Ajis, 2018) Penelitian ini dibuat
berdasarkan permasa
lahan yang sering
dialami masyarakat saat
meninggalkan pakaian
dirumah. Hujan atau
cuaca buruk sampai saat
ini menjadi masalah
utama bagi masyarakat
yang memiliki jemuran,
sehingga pakaian yang
sudah kering menjadi
basah oleh air hujan
ketika penghuni rumah
berada di luar rumah.
Alat tersebut
menggunakan Arduino
Uno ditambah dengan
sensor hujan, sensor
Light Dependent
Resistor, sensor Infra
Red dan Remote.
Pertama jika kondisi
cuaca hujan panas maka
atap akan menutup,
ketika malam hari baik
dalam kondisi hujan
maupun kering atap
akan menutup.
Kemudian sensor hujan
keluaran output pada
turun hujan gerimis
650-250 lux dan hujan
deras 0-249 lux. Sensor
LDR keluaran output
pada saat cuaca terang
450-0 lux, cuaca
mendung 1023-750 lux
dan cuaca redup 451-749
lux.
Penelitian lebih lanjut
sensor Hujan yang
dipasang harus lebih dari
satu dengan tujuan
apabila terjadi turun
hujan sensor akan
mendeteksi hujan lebih
cepat. Sensor LDR yang
dipasang harus lebih dari
satu dengan tujuan
apabila terjadi
Kerusakan pada sensor,
sensor LDR yang
lainnya akan mendeteksi
adanya cahaya.
Memasang blower saat
atap tertutup agar
pakaian tetap kering dan
membuat pintu depan
otomatis agar alat ini
lebih sempurna.
Pengaplikasian Sensor
Hujan dan LDR untuk
Lampu Mobil Otomatis
Berbasis Arduino Uno
(M. Widianto, 2018) Penelitian teknologi
pada lampu kendaraan
untuk mengurangi
Peluang terjadinya ke
celakaan, dilakukan
pengaplikasian sensor
hujan dan sensor cahaya
Sensor hujan dan sensor
LDR untuk lampu mobil
otomatis berbasis
Arduino Uno,
pengemudi mobil tidak
perlu menekan saklar
untuk menyalakan
Menambahkan dimmer
agar lampu besar dan
kecil tidak langsung mati
total ketika hujan reda
atau sensor hujan mulai
mengering dan
penerangan mulai redup

7. pada lampu mobil secara
otomatis berbasis Ar
duino sehingga mem
permudah pemakaian
lampu pada kendaraan,
terutama untuk kem
ajuan industri mobil.
Sensor LDR (Light
Dependent Resistor) dan
sensor hujan digunakan
untuk memberikan
informasi kepada
Arduino sehingga lampu
pada bagian depan dan
belakang mobil akan
menyala secara otomatis.
lampu ketika malam
datang dan ketika hujan.
Karena lampu kecil akan
menyala ketika air
menyentuh sensor
diangka 6851024.
Sedangkan lampu besar
akan menyala jika
intensitas cahaya terbaca
di sensor di angka
5131024.
jadi ada waktu untuk
lampu redup. Selain itu,
menambahkan LCD
untuk alat notifikasi
kepada pengemudi
khususnya lampu kecil
apakah mati atau
menyala karena lampu
kecil menggunakan
sensor hujan.
Prototipe Penggerak
Atap Kanopi Otomatis
Menggunakan Sensor
Cahaya, Sensor Hujan
Dan Sensor Suhu
Berbasis Mikrokontroler
ATMega16
( I. Adi Wijaya, I. Raka
Agung, P. Rahardjo,
2019)
Pada Penelitian ini
membuat solusi agar
rumah tidak meng
akibatkan peningkatan
kelembaban udara di
dalam rumah dan suhu
udaranya menjadi panas.
Pemberian sistem
kontrol pada bagian
rumah dapat membantu
sirkulasi udara menjadi
lebih baik.
Prototipe penggerak atap
kanopi otomatis
menggunakan sensor
cahaya, sensor hujan,
dan sensor suhu berbasis
mikrokontroler
ATMega16 diajukan
sebagai solusi
permasalahan ini. Sensor
cahaya berupa LDR
akan mendeteksi
perubahan intensitas
cahaya. Sensor hujan
digunakan untuk
mendeteksi adanya air
pada saat terjadi hujan.
Sensor suhu LM35
Pada penelitian ini
disarankan agar merawat
sensor-sensor yang
digunakan pada alat
tersebut.

8. digunakan untuk
mendeteksi perubahan
suhu yang terjadi,
Seluruh kondisi yang
dihasilkan oleh ketiga
sensor tersebut akan
dikonversikan melalui
ADC sehingga dapat
memberikan input logika
pada mikrokontroler
untuk menggerakkan
motor servo menutup
atau membuka atap
kanopi.
Tirai Garasi Dengan
Buka-Tutup Otomatis
Menggunakan Sensor
Hujan Dan Ldr Dengan
Pengendali Arduino Uno
( A. Ulinuha, I. Putro,
2019)
Penelitian buka tutup
tirai otomatis dirasa
sangat di perlukan
karena dapat membantu
menutupi mobil saat
hujan maupun pada
malam hari. Alat ini
menggunakan sensor
hujan dan sensor LDR
(Light Dependent
Resistor) sebagai dasar
dalam pengendalian
buka dan tutup tirai.
Sensor hujan dan sensor
LDR digunakan untuk
mendeteksi air hujan dan
mendeteksi cahaya
untuk membedakan
Pengujian dilakukan
terhadap alat ini untuk
mengetahui kemampuan
alat buka tutup tirai
otomatis dan
keandalannya serta
menguji kombinasi
kedua sensor sebagai
dasar awal pergerakan
alat buka tutup tirai
otomatis ini.
Pada rancangan alat
buka tutup tirai otomatis
ini dilakukan penye
mpurnaan mikanik serta
optimiasi kinerja limit
switch untuk menjadikan
alat buka tutup tirai
otomatis bekerja lebih
baik dan akurat terkait
dengan status start/stop.

9. siang dan malam hari.
Untuk penggerak tirai,
digunakan motor satu
fasa universal membuka
dan menutup tirai.