2. Suatu ruang rawat inap memiliki kapasitas tempat tidur sebanyak 30 bed, jumlah
perawat ruangan ada 20 perawat.
Saat ini ada beberapa perawat yang kurang displin, sering datang terlambat,
banyak keluhan dari pasien terkait pelayanan yang diberikan
Kepala ruangan ingin memperbaiki kondisi ini, lalu membuat visi yaitu Menjadikan
ruang perawatan dengan pelayanan asuhan keperawatan yang terbaik, nyaman
dan religius.
Topik diskusi:
Gunakan pendekatan manajemen (Perencanaan, pengorganisasian, pengarahan,
dan Pengawasan) untuk menata lebih baik ruangan tersebut sesuai visi misi
ruangan.
Gaya kepemimpinan apa yang tepat untuk situasi tersebut?jelaskan alasannya
3. a. Perencanaan
Tipe perencanaan ; perencanaan Strategis
Pembuatan perencanaan ;
- Apa yang harus di lakukan kepala ruangan agar perawat lebih disiplin dan datang tepat
waktu?
- Memberikan sangsi atau teguran
- Kapan mengelola waktu supaya perawat datang tidak terlambat ?
- Perawat yang datang terlambat,harus diberikan sanksi misalnya penambahan jam
dinas atau denda.
- Bagaimana kepala ruangan menjadikan perawat yang disiplin dan tepat waktu ?
- Dengan bermusyawarah membahas terkait permasalahan dan tujuan yang ingin di
capai. Lalu mencari jalan keluar dan membuat suatu perubahan
- Siapa yang memperbaiki terkait keluhan dari pasien dengan pelayanan yang di berikan?
- Kepala Ruangan
- Mengapa kepala ruangan ingin menjadikan pelayanan yang terbaik nyaman dan
religious?
- Meningkatkan dan memperbaiki citra rumah sakit
- Dimana melakukan pelayanan asuhan keperawatan yang nyaman dan religius ?
- Di Rumah Sakit khususnya Rawat Inap
6. Analisis Kasus
Masalah dan
Prioritasnya
Tujuan
Hambatan dan
Kendalanya
Rencana Kerja
Operasional
Kinerja yang tidak
sesuai atau kurang
efisien
Perawat yang kurang disiplin,
sering terlambat dan kurang
dalam asuhan keperawatan yang
diberikan
7. Analisis Kasus
Masalah dan
Prioritasnya
Tujuan
Hambatan dan
Kendalanya
Rencana Kerja
Operasional
Kinerja yang tidak
sesuai atau kurang
efisien
Perawat yang kurang disiplin,
sering terlambat dan kurang
dalam asuhan keperawatan yang
diberikan
Tujuan : menjadikan ruang
perawatan dalam asuhan
keperawatan yang terbaik,
nyaman dan religus
Target : perawat dan pasien
8. Analisis Kasus
Masalah dan
Prioritasnya
Tujuan
Hambatan dan
Kendalanya
Rencana Kerja
Operasional
Kinerja yang tidak
sesuai atau kurang
efisien
Perawat yang kurang disiplin,
sering terlambat dan kurang
dalam asuhan keperawatan yang
diberikan
Tujuan : menjadikan ruang
perawatan dalam asuhan
keperawatan yang terbaik,
nyaman dan religus
Target : perawat dan pasien
Perawat yang kurang
bekerjasama, kurang
memiliki rasa tanggung
jawab dan kurangnya
pengawasan juga ketegasan
dari kepala ruangan
9. Rencana
Kerja
Operasional
1. Harus adanya musyawarah Antara
kepala ruangan dan anggota yang
lainnya
2. Kaji permasalahan kenapa
permasalahan itu bisa muncul
3. Buat tata tertib dan hukuman
Jika masih ada perawat yang masih
melanggar tata tertib bisa dikasih
hukuman SP 1-3
4. Kepala ruangan harus lebih baik
dalam pengawasan
5. Dalam pelayanan asuhan
keperawatan harus lebih baik agar
tidak merusak citra rumah sakit
6. Menciptakan suasana yang
nyaman
Contohnya dalam kebersihan, tidak
bising
7. Menciptakan suasana yang religius
Contohnya seperti berdo'a terlebih
dulu sebelum melakukan aktivitas
pelayanan kesehatan
10. b. Pengorganisasian
Kepala ruangan ; bertugas mengawasi dan
memimpin jalanya kegiatan
Wakil kepala ruangan ; membantu kinerja
kepala ruangan
seksi keagaman ; memimpin doa sebelum
bertugas dan sesudah bertugas,
mengagendakan kegiatan – kegiatan
kerohanian bersama
11. Penanggung jawab dinas ; bertugas
mengatur, mengawasi dan bertanggung
jawab dinas itu
12. c. Pengarahan
Kepala ruangan harus mengarahkan tugas
perawat dan memberi peringatan dan tegas jika
tugas tersebut tidak terlaksana
Pantau pelaksanan tata tertib dan beri hukuman
jika di langgar
Beri saran dan solusi jika anggota kesulitan
Bertanggung jawab penuh dengan kinerja para
anggota
Menerima pendapat para anggota dan mecari
jalan keluar bersama – sama
13. d. Pengawasan
Pantau apakah standarisasi sudah terlaksanan,
apakah kinerja perawat sudah sesuia, jika
sudah pikirkan lagi cara untuk
mempertahankan dan meningkatkannya. Jika
belum tercapai evaluasi apa yang salah dan
harus di benahi
