3. Menerapkan cara perawatan sistem bahan bakar bensin injeksi (Electronic Fuel Injection/EFI)
Merawat berkala sistem bahan bakar bensin injeksi (Electronic Fuel Injection/EFI)
KOMPETENSI DASAR
4. 4
KARBURATOR VS
EFI
Pengabutan bensin pada venturi
Pengabutan tergantung aliran udara
pada venturi
Komposisi campuran tergantung
perbandingan lubang spuyer, skerup
penyetel dan tinggi bensin di
pelampung
Pengabutan bensin pada injektor
Pengabutan tergantung tekanan
bensin dan ukuran lubang injektor
venturi
Komposisi campuran tergantung
perbandingan dikontrol computer
berdasarkan junlah udara yang masuk
dan kondisi kerja mesin
5. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
Membagankan alur kerja sensor pada engine.
Menghubungkan pengaruh sensor terhadap kerja engine.
Melakukan pemeriksaan sensor pada kendaraan.
Melakukan pemeriksaan kinerja engine.
6. TUJUAN PEMBELAJARAN
Mampu menjelaskan proses yang terjadi dari sensor sampai ke aktuator dengan
benar.
Mampu menjelaskan dampak yang diberikan sensor terhadap kinerja engine.
Mampu melakukan pemeriksaan kinerja engine dengan sistem kontrol yang baik.
Mampu melakukan pengujian terhadap sensor pada engine kendaraan.
Mampu melakukan pengujian kinerja mesin kendaraan.
7. TPS (TROTLE POSITION SENSOR)
• Throttle Position Sensor (TPS) adalah
sensor pada sistem EFI yang berfungsi
mendeteksi bukaan throttle valve
dengan menggunakan potensiometer.
Cara Kerja Trotle Position Sensor
Pada Saat menekan pedal gas Maka Plat
throttle akan membuka serta TP sensor
mengukur berapa banyak kah udara yang
masuk kemudian mengukur sudut bukaan
throttle serta mengirimkannya ke PCM atau
ECU.
Pada saat melepas pedal gas, Maka Plat
throttle akan menutup serta TP sensor
tersebut akan mengukur seberapa banyak kah
udara yang masih masuk serta mengukur
sudut saat plat throttle tersebut menutup serta
mengirimkannya ke PCM atau ECU
Kerusakan PadaTrotle Position Sensor
1. Mesin Terasa "Nyendat"
2. Akselerasi yang "Tertunda"
3. Kecepatan Mesin "Meningkat"
4. Permasalahan Pemindahan "Gigi/Gears"
5. DTC atau "Kode Lampu Mesin Aktif"
8. ATS (AIR TEMPERATURE
SENSOR)
• Sensor IATS ini berfungsi untuk
mengukur suhu atau temperatur udara
yang masuk ke dalam intake manifold.
Sinyal dari sensot IATS ini nantinya
akan digunakan oleh ECU sebagai
salah satu inputan untuk mengatur
banyaknya jumlah penyemprotan atau
penginjeksian bahan bakar yang
dilakukan oleh injektor.
ECU memberikan sinyal tegangan
sebesar 5 voltage ke sensor IATS ini
melalui internal resistor. Nilai tegangan
tersebut nantinya akan berubah sesuai
dengan kondisi temperatur atau suhu
udara yang masuk ke dalam intake
manifold. Fluktuasi tegangan yang
ditimbulkan oleh sensor IATS akan
dideteksi oleh ECU sebagai perubahan
temperatur udara yang masuk ke dalam
intake manifold dan selanjutnya sinyal ini
akan menjadi sinyal input ECU.
Kerusakan IATS
1. Diperpanjang engkol saat mesin
dingin
2. Miskin ekonomi bahan bakar
3. Spark mengetuk
9. MAP (MANIFOLD ABSOLUTE
PRESSURE)
• Manifold Absolute Pressure (MAP)
adalah sensor yang mendeteksi tekanan
udara yang masuk ke intake air chamber
sebagai dasar penghitungan jumlah
udara melalui IC (integrated circuit)
yang terdapat di dalam sensor ini.
• MAP sensor menghasilkan sinyal
tegangan yang segera dikirim ke ECM.
Oleh ECM sinyal tegangan ini digunakan
untuk menentukan basic injection time.
• MAP sensor(sensor tekanan manifold)
menggunakan kevakuman didalam
vacuum chamber.
• Sensor tekanan vakum ini
membandingkan tekanan intake
manifold dengan vakum ini, dan
mengeluarkan sinyal PIM yang tidak
terpengaruh oleh perubahannya
tekanan. Hal ini memungkinkan ECU
(Engine Control Unit) dapat menjaga
perbandingan udara dan bahan bakar
pada tingkat yang optimal meskipun
pada tempat yang tinggi.
Permasalahan Pada MAP Sensor
Engine ECU secara kontinyu
memonitor sinyal-sinyal masuk dari
beberapa sensor. Bila ada sinyal tidak
normal (tidak berfungsi), Engine ECU
menyimpan datanya di dalam memori.
Bila diperlukan, ia akan menampilkan
bagian yang tidak berfungsi dengan
sinyal tegangan atau nyala lampu
“CHECK ENGINE”.
10. MAF (MASS AIR FLOW SENSOR)
• MAF sensor dipasang pada saluran
udara antara filter dan intake maniflod
Fungsi utama MAF sensor adalah untuk
mengukur jumlah udara yang masuk ke
dalam ruang bakar.
Pada MAF sensor tipe ini, terdapat
kawat kecil yang dipanaskan
menggunakan aliran listrik dan sensor
suhu yang sangat kecil ditempatkan di
dekat kawat panas tersebut. Sensor
suhu ini mengukur suhu udara di
dekat kawat panas tersebut.
Perubahan suhu ini akan
mengindikasikan seberapa banyak
udara yang mengalir atau masuk ke
ruang bakar.
• MAF sensor yang rusak tidak akan
dapat mengukur jumlah aliran udara
dengan benar. Hal ini dapat
menyebabkan berbagai masalah
pada mobil, paling sering itu adalah
lost power (kehilangan tenaga),
starter susah hidup (terutama ketika
mesin dingin) dan perpindahan gigi
yang abnormal (pada mobil transmisi
otomatis). Dalam kasus lain, mobil
mungkin menjadi boros dan asap
gas buang knalpot menjadi hitam.
11. O2 (OXYGEN SENSOR)
• Oksigen sensor berfungsi untuk
memonitor campuran bahan bakar agar
ECU dapat mengatur perbandingan
bahan bakar dan udara pada tingkat
yang seefisien mungkin dan emisi gas
buang yang serendah mungkin.
Oksigen sensor melakukan hal tersebut
dengan cara mendeteksi kandungan
oksigen yang tidak terbakar pada gas
buang.
• Jika oksigen sensor memberikan sinyal
bahwa campuran bahan bakar terlalu
gemuk, maka ECU akan memperpendek
waktu kerja injektor untuk mengurangi
jumlah bahan bakar yang disemprotkan,
agar campuran menjadi lebih kurus.
• Saat oksigen sensor mendeteksi bahwa
campuran bahan bakar terlalu kurus ECU
akan memperpanjang waktu kerja injektor
untuk menambah jumlah bahan bakar yang
disemprotkan, pengaturan terus menerus
seperti ini akan menjaga mesin bekerja
dengan campuran bahan bakar mendekati
campuran ideal
Saat oksigen sensor sudah lama dipakai,
maka responnya akan sangat lambat
dibandingkan saat masih baru. Umur
oksigen sensor yang sudah panjang
akan membuat kerja oksigen sensor
melambat sehingga mencegah mesin
bekerja dengan campuran udara dan
bahan bakar yang ideal.
12. CKP (CRANKSHAFT POSITION
SENSOR)
• Bila sensor CKP rusak, maka gejala yang paling
jelas adalah mobil tidak dapat dicrank/distart. Mobil
dapat di crank tapi tidak bisa hidup. Berikut gejala
yang lebih spesifik, jika kondisi sensor CKP buruk
atau rusak :
• Relay Auto Shutdown tidak aktif dengan demikian
tidak dapat memberikan daya untuk mengaktifkan:
• a) Injector bahan bakar
• b) Coil pengapian
• c) Relay pompa bahan bakar demikian dengan
pompa bahan bakar
• Tidak ada percikan bunga api dari semua busi
• Pompa bahan bakar tidak aktif selama cranking
• ECM/ECU tidak dapat mengaktifkan injector
13. DISKUSIKAN BERSAMA TEMAN
KELOMPOK
Kelompok 1
Klasifikasikan Karakteristik sederhana kerja sensor TPS (Trotle
Position Sensor)
Kelompok 2
Klasifikasikan Karakteristik sederhana kerja sensor CKP (Crankshaft
Position)
Kelompok 3
Klasifikasikan Karakteristik sederhana kerja sensor Oxygen Sensor
14. TES
FORMATIF
1. Sebutkan gejala-gejala yang ditimbulkan akibat kerusakan sensor Trotle Position Sensor ?
2. Sebutkan gejala-gejala yang ditimbulkan akibat kerusakan IATS ?
3. Sebutkan gejala-gejala yang terjadi pada engine jika MAF sensor rusak ?
4. Jelaskan penyebab oksigen sensor mengalami kerusakan ?
5. Sebutkan fungsi dari water temperature sensor ?
6. Jelaskan prinsip kerja sensor water temperature sensor ?
7. Jelaskan cara kerja idle speed control pada engine kendaraan ?
8. Sebutkan dua tipe sensor ISC ?
9. Jelaskan langkah-langkah pemeriksaan IATS sensor ?
10. Jika terjadi kerusakan pada salah satu sensor, apa yang akan dilakukan ECU. ?