Anggota tim mutu pelayanan di unit rekam medis memainkan peran penting dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan melalui penyusunan standar pelayanan, evaluasi keluhan, dan perbaikan proses. Standar yang ditetapkan mencakup pelayanan pendaftaran pasien, pasien baru rawat inap dan rawat jalan untuk memastikan pasien mendapat layanan terbaik.
kasus yang bertugas di unit rekam medis dan [Autosaved].pptx
1. KASUS YANG BERTUGAS DI UNIT REKAM MEDIS DAN DITUNJUK
SEBAGAI ANGGOTA TIM MUTU PELAYANAN, DAN KELUHAN
PELAYANAN PENDAFTARAN PASIEN YANG LAMBAT, MENETAPKAN
STADAR PELAYANAN PENDAFTARAN. SERTA STANDAR PELAYANAN
PASIEN BARU RAWAT INAP DAN PASEIN BARU RAWAT JALAN
2. KELOMPOK 3 :
o RENDI SAPUTRA
o ANSI EDONI
o REGY EVSINDI
o DECHA REDIAN
o PUTRI NUR RAHMADANI.H
o YUNIKA DEBORAH.S
o ANISA MULYA.A
o CLARA RAHMADANI.S
3. Mutu pelayanan rekam medis adalah pelayanan
kesehatan yang diberikan kepada seorang pasien sebaik-
baiknya melalui pengetahuan, sehingga probabilitas outcome
yang diharapkan untuk meningkat Pedoman Pelayanan Rekam
Medis.
Pengertian mutu pelayanan
rekam medis
4. Kasus Latar Belakang Anggota Tim Mutu Pelayanan di Unit Rekam Medis
• Tentang unit rekam medis dan peran tim mutu pelayanan di dalamnya.
• Pentingnya peran anggota tim mutu pelayanan dalam meningkatkan kualitas pelayanan
kesehatan.
Tujuan Mutu Pelayanan di Unit Rekam Medis
• Memahami peran anggota tim mutu pelayanan di unit rekam medis.
• Menyajikan kasus konkret yang dihadapi oleh anggota tim mutu pelayanan.
• Membahas langkah-langkah yang diambil dalam menangani kasus tersebut.
5. Profil Pasien
• Informasi tentang pasien dalam kasus ini, seperti usia, jenis kelamin, riwayat medis,
dan masalah kesehatan yang dihadapi.
Permasalahan yang Ditemui
• Mendeskripsikan masalah yang dihadapi oleh pasien.
• Penekanan pada aspek yang berhubungan dengan unit rekam medis dan kualitas
pelayanan.
6. Proses Evaluasi
• Menjelaskan bagaimana tim mutu pelayanan mengevaluasi kasus ini.
• Pendekatan yang digunakan dalam analisis kasus dan identifikasi masalah.
Tindakan yang Dilakukan
• Menjelaskan langkah-langkah yang diambil oleh anggota tim mutu pelayanan untuk
menangani kasus ini.
• Penerapan prosedur dan kebijakan yang relevan dalam unit rekam medis.
Hasil dan Dampak
• Menunjukkan hasil dari tindakan yang dilakukan oleh tim mutu pelayanan.
• Dampak positif yang dirasakan oleh pasien, unit rekam medis, dan pelayanan kesehatan
secara keseluruhan.
7. Keluhan Pelayanan Pendaftaran Pasien yang Lambat
Latar Belakang
• Gambaran tentang pentingnya pelayanan pendaftaran pasien yang efisien dan cepat.
• Masalah yang muncul akibat keluhan pelayanan pendaftaran pasien yang lambat.
Tujuan
• Memahami keluhan yang muncul terkait pelayanan pendaftaran pasien yang lambat.
• Menganalisis penyebab terjadinya keluhan tersebut.
• Menyajikan langkah-langkah perbaikan yang dapat diambil untuk meningkatkan efisiensi pelayan
pendaftaran pasien.
Penjelasan Keluhan
• Menjelaskan keluhan yang sering diterima terkait pelayanan pendaftaran pasien yang
lambat.
• Menyajikan data atau statistik yang mendukung keluhan tersebut.
8. Dampak Keluhan
• Menjelaskan dampak negatif yang muncul akibat pelayanan pendaftaran pasien yang lambat.
• Dampak terhadap pasien, unit rekam medis, dan pelayanan kesehatan secara keseluruhan.
Penyebab Keluhan
• Menganalisis faktor-faktor yang menyebabkan pelayanan pendaftaran pasien menjadi lambat.
• Penekanan pada aspek-aspek yang mempengaruhi waktu proses pendaftaran pasien.
Analisis Proses Pendaftaran Pasien
• Mendeskripsikan proses pendaftaran pasien yang sedang berlangsung.
• Identifikasi potensi hambatan dan kelemahan yang mengakibatkan keterlambatan.
Solusi dan Perbaikan
• Menyajikan langkah-langkah yang dapat diambil untuk meningkatkan efisiensi pelayanan
pendaftaran pasien.
• Penekanan pada solusi yang praktis dan berpotensi memberikan perbaikan yang
signifikan.
9. Implementasi dan Evaluasi
• Menjelaskan bagaimana solusi dan perbaikan tersebut diimplementasikan di unit rekam
medis.
• Menyajikan metode evaluasi untuk memonitor kemajuan dan efektivitas perbaikan.
10. Standar Pelayanan Pasien Baru Rawat Inap:
1.Sambutan dan Registrasi
• Memberikan sambutan hangat kepada pasien dan keluarga saat kedatangan
mereka.
• Memastikan proses registrasi pasien berjalan dengan lancar, termasuk
pengumpulan informasi dasar, asuransi kesehatan, dan persetujuan
pemeriksaan medis.
2.Evaluasi Medis Awal
• Menyelenggarakan evaluasi medis awal yang komprehensif oleh tim medis
terlatih.
• Mengumpulkan riwayat kesehatan pasien, melakukan pemeriksaan fisik, dan
melakukan tes diagnostik yang diperlukan.
3.Perencanaan Perawatan
• Mengembangkan rencana perawatan individual yang sesuai dengan
kebutuhan pasien, termasuk terapi, obat-obatan, dan intervensi medis
Ada Beberapa contoh standar pelayanan untuk pasien baru rawat inap dan
pasien baru rawat jalan:
11. 4.Ketersediaan dan Akses Terhadap Perawatan
• Memastikan ketersediaan staf medis yang cukup untuk memberikan perawatan
yang adekuat dan responsif.
• Memfasilitasi akses pasien terhadap perawatan tambahan yang diperlukan,
seperti konsultasi spesialis atau terapi fisik.
5.Komunikasi dan Koordinasi Tim
• Memastikan komunikasi yang efektif antara anggota tim perawatan, termasuk
dokter, perawat, ahli gizi, dan terapis.
• Melakukan pertemuan koordinasi reguler untuk membahas kondisi pasien,
memantau perubahan, dan menyesuaikan rencana perawatan.
6.Edukasi Pasien dan Keluarga
• Memberikan edukasi yang komprehensif kepada pasien dan keluarga tentang
diagnosis, perawatan, obat-obatan, dan tindakan tindak lanjut.
• Memberikan panduan kepada pasien dan keluarga tentang perawatan
pascapulang dan tanda-tanda peringatan yang perlu diwaspadai.
12. Standar Pelayanan Pasien Baru Rawat Jalan:
1.Pendaftaran dan Administrasi
• Menyediakan proses pendaftaran yang efisien dan cepat bagi pasien rawat
jalan.
• Memastikan pengumpulan informasi dasar pasien, asuransi kesehatan, dan
persetujuan pemeriksaan medis dilakukan dengan lancar.
2.Evaluasi Medis dan Anamnesis
• Menyelenggarakan evaluasi medis awal yang komprehensif oleh tenaga
medis terlatih.
• Mengumpulkan riwayat kesehatan pasien, mengidentifikasi gejala dan
keluhan, serta melakukan pemeriksaan fisik yang diperlukan.
3.Perencanaan dan Penjadwalan Perawatan
• Mengembangkan rencana perawatan individual yang sesuai dengan
kebutuhan pasien.
• Mengkoordinasikan jadwal kunjungan pasien ke dokter spesialis atau fasilitas
lain yang diperlukan.
13. 5.Informasi dan Edukasi Pasien
• Memberikan informasi yang jelas kepada pasien tentang diagnosis, pengobatan,
dan tindakan tindak lanjut yang dianjurkan.
• Memberikan edukasi kepada pasien tentang manajemen kondisi, perawatan diri,
dan pencegahan penyakit.
6.Ketersediaan dan Akses Terhadap Perawatan Tambahan
• Memfasilitasi akses pasien ke layanan tambahan, seperti pemeriksaan penunjang,
terapi fisik, atau konsultasi spesialis.
• Menginformasikan pasien tentang prosedur pengangkatan hasil tes atau
pemeriksaan.
7.Koordinasi dengan Pusat Rujukan
• Membangun kerja sama yang efektif dengan pusat rujukan atau dokter spesialis
untuk pelayanan pasien rawat jalan yang terkoordinasi.
• Memastikan berbagi informasi dan hasil tes antara dokter umum dan dokter
spesialis.
14. MEMAHAMI PERAN ANGGOTA TIM MUTU UNIT PELAYANAN REKAM MEDIS
Anggota Unit Pelayanan Rekam Medis memainkan peran penting dalam menjaga dan mengelola catatan medis
pasien. Berikut adalah beberapa peran utama yang biasanya dilakukan oleh anggota unit tersebut:
1. Pengumpulan Data:
2. Pencatatan dan Pengarsipan:
3. Verifikasi Data
4. Kerahasiaan dan Privasi
5. Koordinasi dan Komunikasi:
6. Audit dan Kualitas: