Dokumen ini membahas tentang pentingnya pemahaman masyarakat dan budaya bagi generasi penerus bangsa. Kurangnya pengetahuan tentang budaya dapat menyebabkan seseorang ketinggalan zaman dan kesulitan beradaptasi. Oleh karena itu, pengertian budaya perlu diajarkan sejak dini agar dapat melestarikan dan menumbuhkan rasa kebangsaan.
1. MANUSIA DAN BUDAYA
PENDIDIKAN KESEHATAN DAN REKREASI
FAKULTAS ILMU OLAHRAGA
UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA
2019
DOSEN PENGAMPU :
Dr. Made Purnomo S.S,M.Hum
Disusun oleh :
ALIF NUGROHO
19060484043
2. A. Pengertian Masyarakat dan Budaya
Masyarakat adalah sekumpulan manusia yang saling bergaul
atau saling berinteraksi. Dan unsur-unsur yang termuat dalam
masyarakat menurut Soerjono Soekanto ada empat,yaitu:
Beranggotakan minimal dua orang, Anggotanya sadar sebagai
satu kesatuan, Berhubungan dalam waktu yang cukup lama yang
menghasilkan manusia baru yang saling berkomunikasi dan
membuat aturan-aturan hubungan antar anggota masyarakat,
Menjadi sistem hidup bersama yang menimbulkan kebudayaan
serta keterkaitan satu sama lain sebagai anggota masyarakat.
Budaya berasal dari bahasa sansekerta yaitu buddhayah,yg
merupakan bentuk jamak dari buddhi (budi atau akal),yg dapat
diartikan bahwasannya budaya adalah hal hal yg berkaitan budi
dan akal manusia.Dalam bahasa inggris kebudayaan disebut
culture yg berasal dari kata lain colera (mengelolah atau
mengerjakan).
3. B. Pentingnya nilai kebudayaan
Indonesia adalah negara kepulauan yg dimana memiliki wilayah-
wilayah yg terbentang sangat luas,tidak hanya wilayahnya yang
luas,indonesia sendiri memiliki keaneka ragaman hayati dan
nabati,dengan berbagai ragam kebudayaan,adat istiadat,serta
ciri khas nya masing-masing.dengan ini membuat indonesia
memiliki daya tarik tersendiri bagi warga negara lain.kebudayaan
memiliki sifat yg bermacam macam,yg berlandas keluruhuran
budi,karna kebudayaan selalu bersifat tertib,berfaedah,serta
memiliki rasa damai,ketenangan.
Betapa sangat berharganya nilai suatu kebudayaan bagi rakyat
indonesia,namun faktanya di zaman yang serba modern
ini,zaman dimana segala tekhnologi telah berkembang dan
maju,membuat nilai kebudayaan bagi generasi penerus bangsa
disepelekan karena sejak kecil mereka telah dipengaruhi
kebudayaan luar sehingga mereka tidak tau arti nilai kebudayaan
itu sendiri,baik itu faktor pergaulan,orang tua,serta lingkungan.
4. C. Pengaruh Budaya Kepada Masyarakat
Budaya ini timbul dari perbuatan yang dilakukan oleh masyarakat
secara berulang – ulang sehingga membentuk suatu kebiasaan
yang pada akhirnya menjadi sebuah budaya dari masyrakat itu
sendiri. Budaya yang telah terbentuk itu akan masuk dan mengakar
di dalam kehidupan manusia, sehingga tanpa kita sadari budaya ini
telah mempengaruhi kehidupan manusia. Berdasarkan ilustrasi di
atas, dapat disimpulkan bahwa kebudayaan mempengaruhi
manusia dalam berperilaku. Manusia akan didekte oleh budaya
dalam hal berperilaku baik perilaku baik maupun buruk. Banyak
sekali perilaku – perilaku manusia yang dipengaruhi oleh budaya. Di
bawah ini adalah sebagian perilaku – perilaku manusia yang
dipengeruhi oleh budaya.
Yang pertama adalah budaya mempengaruhi perilaku manusia
dalam berinteraksi dengan manusia lainnya. Kebiasaan –
kebiasaan manusia dalam berinteraksi dengan orang lain telah
merubah perilaku manusia ketika bersosialisasi.
Budaya mempengaruhi manusia mengambil keputusan dalam
perilaku konsumsi. Berkembangnya industri akibat tehnologi
membuat perusahaan memproduksi barang – barangnya secara
massal dan relative murah.
5. D. Akibat Kurangnya Pemahaman Tentang Budaya
seorang anak yang hidup di hutan tanpa mengetahui dunia luar jelas akan
ketinggalan zaman. Manusia seperti itu hidupnya akan staknan atau tetap
tidak akan mengalami peningkatan. Semua yang mereka tahu hanya
bertujuan untuk memenuhi hidupnya. Mereka juga akan kesusahan
menerima budaya yang masuk karena mereka tidak dibekali dengan dasar
budaya yang kuat. Bahkan sejak keil, mereka tidak tahu apa itu budaya dan
apa itu makhluk sosial.
Selain itu juga mereka tidak akan terbiasa dengan gotong royong atau kerja
sama, sebab mereka disini hidup seara individu. Budaya memiliki peranan
besar terhadap perilaku dan sikap seseorang. Dengan budaya seharusnya
manusia bias menata hidupnya menjadi lebih baik. Jelas berbeda
masyarakat di kota maju dengan daerah terpencil. Di daerah-daerah
terpencil, manusianya tidak akan mampu berfikir epat dan kritis karena
kurangnya pengetahuan dan teknologi. Teknologi pada era globalisasi ini
menjadi sarana prasarana untuk mendapatkan informasi.
Di kota maju, teknologi dan budaya sudah dijalankan dengan baik. Beda
halnya dengan di daerah terpencil seperti hutan. Manusianya tidak tahu
teknologi dan yang mereka tahu hanya seputar alam. Manusia seperti itu
tidak akan bias jadi generasi penerus bangsa, karena tidak akan mampu
bersaing dengan orang yang lebih paham tentang budaya. Karena
semuanya berasal dari kebudayaan.
6. Kesimpulan
Jika anak usia dini tidak didasari itu semua, maka generasi
penerus bangsa ini akan hilang. Tidak akan ada yang
meneruskan cita-cita bangsa ini. Oleh sebab itu, pengertian
budaya dan bermasyarakat untuk anak usia dini sangatlah
perlu demi kelangsungan hidupnya. Jika semua orang di
Indonesia ini mengerti dan paham tentang masyarakat
berbudaya, Indonesia akan menjadi Negara maju yang
sukses dalam segala bidang.
7. Saran
Sudah seharusnya kita sebagai warga Negara yang baik
harus melestarikan budaya kita. Apabila di suatu daerah
belum ada budaya, maka pemerintah harus bergerak cepat
megatasi masalah ini, misalnya dilakukan acara sosialisasi
atau seminar kebudayaan agar rakyat Indonesia memiliki
wawasan kebudayaan yang luas. Dan sebagai warga
Negara kita harus bisa hidup berdampingan, tidak boleh
membedakan suku, agama, ras, dan golongan apapun.
Perbedaan budaya bukan menjadi pemecah belah tetapi
menjadi alat pemersatu bangsa, sebab budaya bermanfat
untuk menciptakan manusia yang bermoral.