Dokumen tersebut membahas tentang permainan matematika untuk anak-anak SD. Permainan ini bertujuan untuk membantu pemahaman siswa terhadap konsep-konsep matematika seperti barisan dan deret bilangan secara menyenangkan. Permainan ini melibatkan dadu, pion, dan kartu yang berisi soal-soal matematika. Siswa ditantang untuk memecahkan soal-soal tersebut secara berkelompok sambil belajar konsep-konsep dasar

1. T’ KENAL MAKA TA’ARUF....
SO......
KENALAN DULU YUKZz

2. PuTri RahaYu
NurMaLa Sari
ElLa Rizki PerDani
HaRdianSyah PuTra

3. AdzillahPutri.blogspot.com

4. Pengertian Permainan Matematika
Permainan matematika adalah sesuatu
kegiatan yang menyenangkan
(menggembirakan) yang dapat
menunjang tercapainya tujuan
instruksional dalam pengajaran
matematika baik aspek
kognitif, afektif, maupun psikomotorik
AdzillahPutri.blogspot.com

5. NEXT

6. Ketentuan Permainan
Cara Bermain
Back

7.  Melalui permainan ini diharapkan anak didik
(pemain) dapat lebih mudah memahami Barisan
dan Deret,baik aritmatika maupun geometri.
 Dapat meningkatkan daya ingat.
 Melatih anak didik agar dapat mengoperasikan
bilangan dengan cepat.
 Melatih konsentrasi dan ketelitian dalam berfikir.
 Kegiatan belajar mengajar menjadi lebih efektif
dan menyenangkan.
Back

8. Papan permainan
1 buah dadu
Pion untuk masing-masing pemain
Kartu peluang
Kartu kesempatan
Lembaran nobel Back

9.  Permainan ini dapat dimainkan oleh 2 hingga 4 orang
pemain.
 Permainan ini berdurasi 30 menit atau menurut kesepakatan
pemain.
 Pemain yang berada di kotak kesempatan atau Peluang harus
mengambil kartu tersebut dan melaksanakan perintah kartu
tersebut.
 Pemain yang telah mengelilingi kotak permainan dan kembali
lagi ke start berhak mendapatkan satu kartu Nobel.
 Pemenang ditentukan oleh banyaknya nobel yang berhasil
dikumpulkan pemain.
Back

10.  Permainan dimulai dengan meletakkan masing-masing
pion pada kotak start.
 Tiap pemain secara bergiliran mengocok dadu. Angka
yang dihasilkan akan menentukan posisi pion
pemain.Ingatlah angka tersebut sebagai suku pertama
pola bilangan.
 Pada giliran kedua, gerakkan pion sejauh angka pada
dadu. Ingatlah angka tersebut sebagai suku kedua.
 Beda atau rasio antara suku pertama dan suku kedua
sebagai tolak ukur untuk mendapatkan suku ketiga.

11.  Pada giliran ketiga, bilangan yang dihasilkan
dadu harus membentuk barisan aritmatika atau
geometri. Jika tidak maka pemain harus
mengoperasikan bilangan tersebut dengan
bilangan lain, hingga terbentuk suatu barisan
yang benar. Maka pion digerakkan sejauh
bilangan yang telah dioperasikan.
 Langkah selanjutnya, bilangan pada giliran
keempat dianggap sebagai suku
pertama, begitulah selanjutnya.
Back

12. Cara Bermain
Back

13. Balon
Pipet
Karet
Kertas
Gunting Back

14. Cara Bermain
 Susun murid- murid dalam satu kelas menjadi bentuk melingkar
 Berikan pada anak masing-masing 1 pipet dan dimasukkan kemulut
 Ambil sebuah karet dan sangkutkan pada pipet salah satu nak
murid misal murid A
 Dari murid A karet tersebut dijalankan kemurid yang lain dengan
syarat mengambil karet tersebut harus dengan pipet yang berada
dimulut tadi
 Bila ada yang menjatuhkan pipet maka dia berhak maju
kedepan/ketengah untuk memecahkan balon dan mengerjakan soal
pada kertas yang terdapat didalam balon yang telah dia pecahkan
tadi.
 Kemudian dia atau murid yang mendapatkan soal tadi Back
mencocokkan jawabannya dipapan tulis

15. Back
AdzillahPutri.blogspot.com

16. AdzillahPutri.blogspot.com