Dokumen tersebut membahas tentang konsep dasar investasi, termasuk definisi investasi, sifat dasar investasi seperti mengurangi konsumsi saat ini dan merencanakan konsumsi di masa depan, jenis-jenis aset investasi seperti aset nyata dan aset keuangan, serta proses investasi yang meliputi alokasi aset, seleksi sekuritas, dan analisis sekuritas."
4. Aset Nyata
04
vs
01 Aset yang digunakan untuk
memproduksi barang dan jasa
Aset finansial
02 misalnya : Tanah, Bangunan,
Peralatan, Sumber Daya
Manusia, Pengetahuan, dll
03 Aset riil menghasilkan
pendapatan bersih bagi
perekonomian
01 Klaim atas pendapatan yang
dihasilkan oleh aset nyata
02 misal : Saham, Obligasi, dll
03 Tidak secara langsung
berkontribusi pada kapasitas
produktif ekonomi
5. Aset Keuangan
05
Efek Pendapatan Tetap (Utang)
Membayar arus kas tertentu selama
periode tertentu.
Contoh : Obligasi, Sertifikat Deposito
Efek Ekuitas
Bagian kepemilikan dalam sebuah
perusahaan.
Contoh : Saham Biasa
Sekuritas Derivatif
Sekuritas memberikan imbalan yang
bergantung pada nilai aset lainnya.
Contoh : Opsi, Kontrak Berjangka,
Kontrak Swap
6. Pasar Keuangan & Ekonomi
Peran Informasi
• Harga saham mencerminkan
penilaian kolektif investor terhadap
kinerja perusahaan saat ini dan
prospek masa depan.
• Aliran modal ke perusahaan dengan
prospek terbaik
7. Pasar Keuangan & Ekonomi
Waktu Konsumsi
• Gunakan sekuritas untuk
menyimpan kekayaan dan
mentransfer konsumsi ke masa
depan
• Pada periode pendapatan tinggi,
Anda dapat menginvestasikan
tabungan Anda dalam aset keuangan
seperti saham dan obligasi.
• Dalam periode pendapatan rendah,
Anda dapat menjual aset ini untuk
menyediakan dana untuk kebutuhan
8. Pasar Keuangan & Ekonomi
Alokasi Risiko
• Pasar modal memungkinkan risiko
yang melekat pada semua investasi
ditanggung oleh investor yang paling
bersedia menanggung risiko itu
• Investor dapat memilih sekuritas
yang sesuai dengan selera mereka
terhadap risiko
9. Pemisahan Kepemilikan dan
Pengelolaan
Masalah agensi
Bagaimana Memitigasi?
• Ikat pendapatan manajer dengan kesuksesan
perusahaan
• Pengawasan dari direksi
• Pemantauan dari investor luar besar dan analis
keamanan
10. Tata Kelola Perusahaan &
Etika Perusahaan
Pasar harus transparan bagi investor
untuk membuat keputusan yang tepat.
Jika perusahaan dapat menyesatkan
publik tentang prospek mereka, maka
banyak yang bisa salah.
12. Alokasi aset
Aset investasi dapat dikategorikan ke dalam
kelas aset yang luas, seperti saham, obligasi,
real estat, komoditas, dan sebagainya
Contoh : Seorang Investor memilih untuk
menginvestasikan 60% dananya pada saham &
40% pada obligasi
Alokasi Aset : Alokasi portofolio investasi di
seluruh kelas aset yang luas.
13. Seleksi Keamanan
Pilihan sekuritas tertentu dalam setiap kelas aset.
Contoh : Setelah investor memilih saham untuk
diinvestasikan, maka mereka akan secara khusus
memilih saham Perusahaan X
14. Analisis Keamanan
Misalnya, seorang investor mungkin bertanya
apakah Saham A atau Obligasi X memiliki harga
yang lebih menarik. Baik obligasi maupun saham
harus dievaluasi daya tarik investasinya
Analisis nilai surat berharga
Melibatkan penilaian sekuritas tertentu yang
mungkin dimasukkan dalam portofolio
15. PENDEKATAN ATAS KE
BAWAH
PENDEKATAN BAWAH
KE ATAS
Proses Investasi
Pertama, alokasi aset
Kemudian, analisis keamanan untuk mengevaluasi mana
sekuritas tertentu
untuk dimasukkan dalam portofolio
Investasi hanya berdasarkan daya tarik harga, yang
dapat mengakibatkan beban berat yang tidak
diinginkan dari portofolio hanya di satu atau sektor
ekonomi lainnya
16. Harus ada trade-off risiko-
pengembalian di pasar
sekuritas, dengan aset
berisiko lebih tinggi dihargai
untuk menawarkan
pengembalian yang
diharapkan lebih tinggi
daripada aset berisiko
rendah.
Aset dengan
pengembalian yang
diharapkan lebih tinggi
memerlukan risiko yang
lebih besar.
Trade Off Risiko-Pengembalian
17. Pasar yang Efisien
Harga sekuritas biasanya mencerminkan semua
informasi yang tersedia bagi investor mengenai nilai
sekuritas
Tidak akan ada sekuritas yang terlalu rendah atau
terlalu mahal.
18. Pasar yang Efisien
Manajemen Aktif (di Pasar yang Tidak Efisien)
Mencoba mengidentifikasi sekuritas yang salah
harga atau memperkirakan tren pasar secara luas.
Manajemen Pasif (di Pasar Efisien)
Membeli dan menahan portofolio yang
terdiversifikasi tanpa mencoba mengidentifikasi
sekuritas yang salah harga.
Tidak ada upaya untuk menemukan sekuritas yang
undervalued
Tidak ada usaha untuk waktu
Memegang portofolio yang efisien
19. 15 Apa yang bisa kita
pelajari dari Krisis
Finansial 2008?
Pentingnya Risiko Sistemik
Risiko sistemik dapat dibatasi oleh transparansi yang
memungkinkan pedagang dan investor menilai risiko.
Pentingnya Manajemen Risiko
Setiap pihak yang terlibat dalam transaksi investasi
seharusnya telah menilai risiko dengan baik untuk dapat
diantisipasi.
Pengetahuan Komprehensif untuk Membaca
Kesempatan yang Tepat
Perkuat analisa teknikal & fundamental