SlideShare a Scribd company logo
1 of 3
Beban Belajar SMP/MTs Menurut Kurikulum 2013
Labels: kurikulum
Beban Belajar Menurut Kurikulum 2013
Di dalam Kurikulum 2013, beban belajar setiap mata pelajaran pada SKS dinyatakan dalam
satuan kredit semester (sks). Beban belajar 1 sks terdiri dari 1 jam pembelajaran tatap muka, 1
jam penugasan terstruktur, dan 1 jam kegiatan mandiri.
Unsur-unsur Beban Belajar Menurut Kurikulum 2013
Adapun untuk unsur-unsur beban belajar yang sudah disebutkan di atas definisinya adalah
sebagai berikut :
1. Kegiatan tatap muka adalah kegiatan pembelajaran yang berupa proses interaksi antara
siswa dengan guru.
2. Kegiatan terstruktur adalah kegiatan pembelajaran yang berupa pendalaman materi
pembelajaran oleh siswa yang dirancang oleh guru untuk mencapai kompetensi dasar.
Waktu penyelesaian penugasan terstruktur ditentukan oleh guru.
3. Kegiatan mandiri adalah kegiatan pembelajaran yang berupa pendalaman materi
pembelajaran oleh siswa yang dirancang oleh pendidik untuk mencapai kompetensi
dasar. Waktu penyelesaiannya diatur oleh siswa atas dasar kesepakatan dengan guru.
Cara Menetapkan Beban Belajar pada Kurikulum 2013
Adapun cara menetapkan beban belajar dengan sistem kredit semester (sks) untuk SMP/MTs
adalah sebagai berikut:
1. Beban belajar kegiatan tatap muka per jam pembelajaran pada SMP/MTs berlangsung
selama 40 menit;
2. Waktu untuk penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri bagi siswa pada SMP/MTs
maksimum 50% dari jumlah waktu kegiatan tatap muka dari mata pelajaran yang
bersangkutan.
Harap diperhatikan saat melakukan penetapan beban belajar sks untuk SMP/MTs dilakukan
dengan memadukan semua komponen beban belajar, baik untuk Sistem Paket maupun untuk
SKS, sebagaimana yang tercantum dalam tabel berikut.
Tabel Penetapan Beban Belajar sks di SMP/MTs berdasarkan pada Sistem Paket
Berdasarkan pada tabel di atas dapat dijelaskan lebih lanjut bahwa untuk menetapkan beban
belajar 1 sks adalah dengan rumus berikut:
Sehingga beban belajar sks untuk SMP/MTs dengan mengacu pada rumus tersebut dapat
ditetapkan bahwa setiap pembelajaran dengan beban belajar 1 sks pada SKS sama dengan beban
belajar 2 jam pembelajaran pada Sistem Paket. Agar lebih jelas lagi, dalam Tabel di bawah ini
disajikan contoh konversi kedua jenis beban pembelajaran tersebut.
Tabel Contoh Konversi Beban Belajar
Beban Belajar Minimal Menurut Kurikulum 2013
Agar proses pembelajaran di setiap satuan pendidikan yang menggunakan SKS dapat
dilaksanakan dengan efektif dan efisien maka harus ditentukan suatu batas minimal beban belajar
sks yaitu sebagai berikut:
Beban belajar yang harus ditempuh oleh siswa SMP/MTs yaitu minimal 114 sks, yang dapat
ditempuh paling cepat 2 tahun (4 semester) dan paling lama 5 tahun (10 semester).
Komposisi Beban Belajar Menurut Kurikulum 2013
Komposisi beban belajar di SMP/MTs adalah terdiri atas kelompok A (wajib) dan B (wajib) .
Kriteria Pengambilan Beban Belajar Menurut Kurikulum 2013
Kriteria yang digunakan dalam pengambilan beban belajar adalah sebagai berikut:
1. Fleksibilitas dalam SKS yaitu siswa diberi keleluasaan untuk menentukan beban belajar
pada setiap semester.
2. Pengambilan beban belajar oleh siswa didampingi oleh Pembimbing Akademik.Kriteria
yang digunakan untuk menentukan beban belajar bagi siswa yaitu: (a) pengambilan
beban belajar (jumlah sks) semester berikutnya ditentukan berdasarkan Indeks Prestasi
(IP) yang diperoleh pada semester sebelumnya; (b)Siswa wajib menyelesaikan mata
pelajaran yang tertuang dalam Struktur Kurikulum; (c)Satuan pendidikan dapat mengatur
penyajian mata pelajaran secara tuntas dengan prinsip ”on and off”, yaitu suatu mata
pelajaran bisa diberikan hanya pada semester tertentu dengan mempertimbangkan
ketuntasan kompetensi pada setiap semester.
Penilaian, Penentuan Indeks Prestasi, dan Kelulusan Menurut Kurikulum 2013
Pengaturan mengenai penilaian, penentuan indeks prestasi, dan kelulusan adalah sebagaimana
diuraikan di bawah ini.
Penilaian setiap mata pelajaran meliputi kompetensi pengetahuan, kompetensi
keterampilan, dan kompetensi sikap. Kompetensi pengetahuan dan kompetensi
keterampilan menggunakan skala 1–4 (kelipatan 0.33), sedangkan kompetensi sikap
menggunakan skala Sangat Baik (SB), Baik (B), Cukup (C), dan Kurang (K), yang dapat
dikonversi ke dalam Predikat A - D seperti pada Tabel di bawah ini.
Tabel Konversi Nilai
Ketuntasan minimal untuk seluruh kompetensi dasar pada kompetensi pengetahuan dan
kompetensi keterampilan yaitu 2.66 (B-). Pencapaian minimal untuk kompetensi sikap adalah B.
Untuk kompetensi yang belum tuntas, kompetensi tersebut dituntaskan melalui pembelajaran
remedial sebelum melanjutkan pada kompetensi berikutnya. Untuk mata pelajaran yang belum
tuntas pada semester berjalan, dituntaskan melalui pembelajaran remedial sebelum memasuki
semester berikutnya.
Penentuan Indeks Prestasi (IP) di SMP/MTs
IP merupakan rata-rata dari gabungan hasil penilaian kompetensi pengetahuan dan kompetensi
keterampilan yang masing-masing dihitung dengan rumus sebagai berikut:
Keterangan:
IP : Indeks Prestasi
ΣN : Jumlah mata pelajaran
sks : Satuan kredit semester yang diambil untuk setiap mata pelajaran
Jumlah sks : jumlah sks dalam satu semester
Siswa pada semester 2 dan seterusnya dapat mengambil sejumlah mata pelajaran dengan jumlah
sks berdasarkan IP semester sebelumnya dengan ketentuan sebagai berikut:
(1)IP < 2.66 dapat mengambil maksimal 20 sks. (2)IP 2.66 – 3.32 dapat mengambil maksimal 24
sks. (3)IP 3.33 – 3.65 dapat mengambil maksimal 28 sks. (4)IP > 3.65 dapat mengambil
maksimal 32 sks. Selain itu, nilai kompetensi sikap paling rendah B.
Kelulusan Siswa SMP/MTs Menurut Kurikulum 2013
Siswa dapat memanfaatkan semester pendek hanya untuk mengulang mata pelajaran yang belum
tuntas. Bagi yang sudah tuntas (mencapai ketuntasan minimal yang ditetapkan oleh sekolah)
tidak diperbolehkan untuk mengikuti semester pendek.
Kelulusan siswa dari satuan pendidikan yang menyelenggarakan SKS dapat dilakukan pada
setiap akhir semester.
Peserta didik dinyatakan lulus dari satuan pendidikan di SMP/MTs setelah:
• menyelesaikan seluruh program pembelajaran;
• memperoleh nilai minimal baik pada penilaian akhir untuk seluruh mata pelajaran;
• lulus ujian sekolah/madrasah; dan
• lulus Ujian Nasional.

More Related Content

Viewers also liked

Viewers also liked (6)

Libraries as Booksellers: pt 1
Libraries as Booksellers: pt 1Libraries as Booksellers: pt 1
Libraries as Booksellers: pt 1
 
Perangkatlunak
PerangkatlunakPerangkatlunak
Perangkatlunak
 
[2 Session] TA controversis, Indicator, divergence, 9 rule for Divergence [29...
[2 Session] TA controversis, Indicator, divergence, 9 rule for Divergence [29...[2 Session] TA controversis, Indicator, divergence, 9 rule for Divergence [29...
[2 Session] TA controversis, Indicator, divergence, 9 rule for Divergence [29...
 
Contributing an Open Source Solution to the Library Community
Contributing an Open Source Solution to the Library CommunityContributing an Open Source Solution to the Library Community
Contributing an Open Source Solution to the Library Community
 
Asc 20205
Asc 20205Asc 20205
Asc 20205
 
AZ Jan Portaels bespaart 4 uur per pc voor migratie van 500 pc’s met System C...
AZ Jan Portaels bespaart 4 uur per pc voor migratie van 500 pc’s met System C...AZ Jan Portaels bespaart 4 uur per pc voor migratie van 500 pc’s met System C...
AZ Jan Portaels bespaart 4 uur per pc voor migratie van 500 pc’s met System C...
 

Similar to Bban beljr smp k 13

Tugas individu 2. desain kurikulum
Tugas individu 2. desain kurikulumTugas individu 2. desain kurikulum
Tugas individu 2. desain kurikulumReni Rohayanti
 
Format rpp pada permendikbud nomor 103 tahun 2014 tentang pedoman pelaksanaan
Format rpp pada permendikbud nomor 103 tahun 2014 tentang pedoman pelaksanaanFormat rpp pada permendikbud nomor 103 tahun 2014 tentang pedoman pelaksanaan
Format rpp pada permendikbud nomor 103 tahun 2014 tentang pedoman pelaksanaanRisky Widodo
 
Contoh proses penentuan kkm
Contoh proses penentuan kkmContoh proses penentuan kkm
Contoh proses penentuan kkmNenk Srimulyati
 
Juknis dan Model Rapor SMK Kurklm 2013 (skala 0 4)
Juknis dan Model Rapor SMK Kurklm 2013 (skala 0   4)Juknis dan Model Rapor SMK Kurklm 2013 (skala 0   4)
Juknis dan Model Rapor SMK Kurklm 2013 (skala 0 4)Eko Supriyadi
 
Proposal penelitian (metlit)
Proposal penelitian (metlit)Proposal penelitian (metlit)
Proposal penelitian (metlit)8flames
 
Sosialisasi pengisian nilai raport kurikulum 2013
Sosialisasi pengisian nilai raport kurikulum 2013 Sosialisasi pengisian nilai raport kurikulum 2013
Sosialisasi pengisian nilai raport kurikulum 2013 rohmanpiwan
 
Telaah permendikbud no 53 tahun 2015
Telaah permendikbud no 53 tahun 2015Telaah permendikbud no 53 tahun 2015
Telaah permendikbud no 53 tahun 2015Hj.Dini Indriani,M.Pd
 
07b bab iii proses pembelajaran s2
07b bab iii proses pembelajaran s207b bab iii proses pembelajaran s2
07b bab iii proses pembelajaran s2Suryana Sumantri
 
Penentuan Kriteria Ketuntasan Minimal
Penentuan Kriteria Ketuntasan MinimalPenentuan Kriteria Ketuntasan Minimal
Penentuan Kriteria Ketuntasan MinimalHarsidi Side
 
Asesmen Nasional untuk GURU dan KS.pptx
Asesmen Nasional untuk GURU dan KS.pptxAsesmen Nasional untuk GURU dan KS.pptx
Asesmen Nasional untuk GURU dan KS.pptxpepensupendie1
 
Cara menghitung kkm
Cara menghitung kkmCara menghitung kkm
Cara menghitung kkmmachsari
 
Manaj penyusunan ktsp smk 2013 psmk 300314
Manaj penyusunan ktsp smk 2013 psmk 300314Manaj penyusunan ktsp smk 2013 psmk 300314
Manaj penyusunan ktsp smk 2013 psmk 300314Nayantaka Husna Hartono
 
KURIKULUM-OBE-DAN-PELAKSANAAN-PjBL-L2DIKTI-4-19-10-2021.pptx
KURIKULUM-OBE-DAN-PELAKSANAAN-PjBL-L2DIKTI-4-19-10-2021.pptxKURIKULUM-OBE-DAN-PELAKSANAAN-PjBL-L2DIKTI-4-19-10-2021.pptx
KURIKULUM-OBE-DAN-PELAKSANAAN-PjBL-L2DIKTI-4-19-10-2021.pptxBabaAlfaSikarLeu
 
Konsep dasar kurikulum smk 2013
Konsep dasar  kurikulum smk 2013Konsep dasar  kurikulum smk 2013
Konsep dasar kurikulum smk 2013Rudi Trianto
 
Laporan Guru/ Petugas pendamping kurtilas
Laporan Guru/ Petugas pendamping kurtilasLaporan Guru/ Petugas pendamping kurtilas
Laporan Guru/ Petugas pendamping kurtilasNayantaka Husna Hartono
 
000 MATERI WORKSWOP SKL 4 MEI 2023.pptx
000 MATERI WORKSWOP SKL 4 MEI 2023.pptx000 MATERI WORKSWOP SKL 4 MEI 2023.pptx
000 MATERI WORKSWOP SKL 4 MEI 2023.pptxMigitaAkiraAmadera
 

Similar to Bban beljr smp k 13 (20)

Panduan Penetapan KKM
Panduan Penetapan KKMPanduan Penetapan KKM
Panduan Penetapan KKM
 
Tugas individu 2. desain kurikulum
Tugas individu 2. desain kurikulumTugas individu 2. desain kurikulum
Tugas individu 2. desain kurikulum
 
Tugas p3 f
Tugas p3 fTugas p3 f
Tugas p3 f
 
Format rpp pada permendikbud nomor 103 tahun 2014 tentang pedoman pelaksanaan
Format rpp pada permendikbud nomor 103 tahun 2014 tentang pedoman pelaksanaanFormat rpp pada permendikbud nomor 103 tahun 2014 tentang pedoman pelaksanaan
Format rpp pada permendikbud nomor 103 tahun 2014 tentang pedoman pelaksanaan
 
Contoh proses penentuan kkm
Contoh proses penentuan kkmContoh proses penentuan kkm
Contoh proses penentuan kkm
 
Juknis dan Model Rapor SMK Kurklm 2013 (skala 0 4)
Juknis dan Model Rapor SMK Kurklm 2013 (skala 0   4)Juknis dan Model Rapor SMK Kurklm 2013 (skala 0   4)
Juknis dan Model Rapor SMK Kurklm 2013 (skala 0 4)
 
Proposal penelitian (metlit)
Proposal penelitian (metlit)Proposal penelitian (metlit)
Proposal penelitian (metlit)
 
Sosialisasi pengisian nilai raport kurikulum 2013
Sosialisasi pengisian nilai raport kurikulum 2013 Sosialisasi pengisian nilai raport kurikulum 2013
Sosialisasi pengisian nilai raport kurikulum 2013
 
Telaah permendikbud no 53 tahun 2015
Telaah permendikbud no 53 tahun 2015Telaah permendikbud no 53 tahun 2015
Telaah permendikbud no 53 tahun 2015
 
07b bab iii proses pembelajaran s2
07b bab iii proses pembelajaran s207b bab iii proses pembelajaran s2
07b bab iii proses pembelajaran s2
 
Penentuan Kriteria Ketuntasan Minimal
Penentuan Kriteria Ketuntasan MinimalPenentuan Kriteria Ketuntasan Minimal
Penentuan Kriteria Ketuntasan Minimal
 
Asesmen Nasional untuk GURU dan KS.pptx
Asesmen Nasional untuk GURU dan KS.pptxAsesmen Nasional untuk GURU dan KS.pptx
Asesmen Nasional untuk GURU dan KS.pptx
 
Cara menghitung kkm
Cara menghitung kkmCara menghitung kkm
Cara menghitung kkm
 
Manaj penyusunan ktsp smk 2013 psmk 300314
Manaj penyusunan ktsp smk 2013 psmk 300314Manaj penyusunan ktsp smk 2013 psmk 300314
Manaj penyusunan ktsp smk 2013 psmk 300314
 
KURIKULUM-OBE-DAN-PELAKSANAAN-PjBL-L2DIKTI-4-19-10-2021.pptx
KURIKULUM-OBE-DAN-PELAKSANAAN-PjBL-L2DIKTI-4-19-10-2021.pptxKURIKULUM-OBE-DAN-PELAKSANAAN-PjBL-L2DIKTI-4-19-10-2021.pptx
KURIKULUM-OBE-DAN-PELAKSANAAN-PjBL-L2DIKTI-4-19-10-2021.pptx
 
Konsep dasar kurikulum smk 2013
Konsep dasar  kurikulum smk 2013Konsep dasar  kurikulum smk 2013
Konsep dasar kurikulum smk 2013
 
Penilaian kelas
Penilaian kelasPenilaian kelas
Penilaian kelas
 
Laporan Guru/ Petugas pendamping kurtilas
Laporan Guru/ Petugas pendamping kurtilasLaporan Guru/ Petugas pendamping kurtilas
Laporan Guru/ Petugas pendamping kurtilas
 
000 MATERI WORKSWOP SKL 4 MEI 2023.pptx
000 MATERI WORKSWOP SKL 4 MEI 2023.pptx000 MATERI WORKSWOP SKL 4 MEI 2023.pptx
000 MATERI WORKSWOP SKL 4 MEI 2023.pptx
 
FORMAT PKG.docx
FORMAT  PKG.docxFORMAT  PKG.docx
FORMAT PKG.docx
 

Recently uploaded

Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxPurmiasih
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatLatihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatArfiGraphy
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptxGiftaJewela
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxmawan5982
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 

Recently uploaded (20)

Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatLatihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 

Bban beljr smp k 13

  • 1. Beban Belajar SMP/MTs Menurut Kurikulum 2013 Labels: kurikulum Beban Belajar Menurut Kurikulum 2013 Di dalam Kurikulum 2013, beban belajar setiap mata pelajaran pada SKS dinyatakan dalam satuan kredit semester (sks). Beban belajar 1 sks terdiri dari 1 jam pembelajaran tatap muka, 1 jam penugasan terstruktur, dan 1 jam kegiatan mandiri. Unsur-unsur Beban Belajar Menurut Kurikulum 2013 Adapun untuk unsur-unsur beban belajar yang sudah disebutkan di atas definisinya adalah sebagai berikut : 1. Kegiatan tatap muka adalah kegiatan pembelajaran yang berupa proses interaksi antara siswa dengan guru. 2. Kegiatan terstruktur adalah kegiatan pembelajaran yang berupa pendalaman materi pembelajaran oleh siswa yang dirancang oleh guru untuk mencapai kompetensi dasar. Waktu penyelesaian penugasan terstruktur ditentukan oleh guru. 3. Kegiatan mandiri adalah kegiatan pembelajaran yang berupa pendalaman materi pembelajaran oleh siswa yang dirancang oleh pendidik untuk mencapai kompetensi dasar. Waktu penyelesaiannya diatur oleh siswa atas dasar kesepakatan dengan guru. Cara Menetapkan Beban Belajar pada Kurikulum 2013 Adapun cara menetapkan beban belajar dengan sistem kredit semester (sks) untuk SMP/MTs adalah sebagai berikut: 1. Beban belajar kegiatan tatap muka per jam pembelajaran pada SMP/MTs berlangsung selama 40 menit; 2. Waktu untuk penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri bagi siswa pada SMP/MTs maksimum 50% dari jumlah waktu kegiatan tatap muka dari mata pelajaran yang bersangkutan. Harap diperhatikan saat melakukan penetapan beban belajar sks untuk SMP/MTs dilakukan dengan memadukan semua komponen beban belajar, baik untuk Sistem Paket maupun untuk SKS, sebagaimana yang tercantum dalam tabel berikut. Tabel Penetapan Beban Belajar sks di SMP/MTs berdasarkan pada Sistem Paket Berdasarkan pada tabel di atas dapat dijelaskan lebih lanjut bahwa untuk menetapkan beban belajar 1 sks adalah dengan rumus berikut: Sehingga beban belajar sks untuk SMP/MTs dengan mengacu pada rumus tersebut dapat ditetapkan bahwa setiap pembelajaran dengan beban belajar 1 sks pada SKS sama dengan beban belajar 2 jam pembelajaran pada Sistem Paket. Agar lebih jelas lagi, dalam Tabel di bawah ini disajikan contoh konversi kedua jenis beban pembelajaran tersebut.
  • 2. Tabel Contoh Konversi Beban Belajar Beban Belajar Minimal Menurut Kurikulum 2013 Agar proses pembelajaran di setiap satuan pendidikan yang menggunakan SKS dapat dilaksanakan dengan efektif dan efisien maka harus ditentukan suatu batas minimal beban belajar sks yaitu sebagai berikut: Beban belajar yang harus ditempuh oleh siswa SMP/MTs yaitu minimal 114 sks, yang dapat ditempuh paling cepat 2 tahun (4 semester) dan paling lama 5 tahun (10 semester). Komposisi Beban Belajar Menurut Kurikulum 2013 Komposisi beban belajar di SMP/MTs adalah terdiri atas kelompok A (wajib) dan B (wajib) . Kriteria Pengambilan Beban Belajar Menurut Kurikulum 2013 Kriteria yang digunakan dalam pengambilan beban belajar adalah sebagai berikut: 1. Fleksibilitas dalam SKS yaitu siswa diberi keleluasaan untuk menentukan beban belajar pada setiap semester. 2. Pengambilan beban belajar oleh siswa didampingi oleh Pembimbing Akademik.Kriteria yang digunakan untuk menentukan beban belajar bagi siswa yaitu: (a) pengambilan beban belajar (jumlah sks) semester berikutnya ditentukan berdasarkan Indeks Prestasi (IP) yang diperoleh pada semester sebelumnya; (b)Siswa wajib menyelesaikan mata pelajaran yang tertuang dalam Struktur Kurikulum; (c)Satuan pendidikan dapat mengatur penyajian mata pelajaran secara tuntas dengan prinsip ”on and off”, yaitu suatu mata pelajaran bisa diberikan hanya pada semester tertentu dengan mempertimbangkan ketuntasan kompetensi pada setiap semester. Penilaian, Penentuan Indeks Prestasi, dan Kelulusan Menurut Kurikulum 2013 Pengaturan mengenai penilaian, penentuan indeks prestasi, dan kelulusan adalah sebagaimana diuraikan di bawah ini. Penilaian setiap mata pelajaran meliputi kompetensi pengetahuan, kompetensi keterampilan, dan kompetensi sikap. Kompetensi pengetahuan dan kompetensi keterampilan menggunakan skala 1–4 (kelipatan 0.33), sedangkan kompetensi sikap menggunakan skala Sangat Baik (SB), Baik (B), Cukup (C), dan Kurang (K), yang dapat dikonversi ke dalam Predikat A - D seperti pada Tabel di bawah ini. Tabel Konversi Nilai
  • 3. Ketuntasan minimal untuk seluruh kompetensi dasar pada kompetensi pengetahuan dan kompetensi keterampilan yaitu 2.66 (B-). Pencapaian minimal untuk kompetensi sikap adalah B. Untuk kompetensi yang belum tuntas, kompetensi tersebut dituntaskan melalui pembelajaran remedial sebelum melanjutkan pada kompetensi berikutnya. Untuk mata pelajaran yang belum tuntas pada semester berjalan, dituntaskan melalui pembelajaran remedial sebelum memasuki semester berikutnya. Penentuan Indeks Prestasi (IP) di SMP/MTs IP merupakan rata-rata dari gabungan hasil penilaian kompetensi pengetahuan dan kompetensi keterampilan yang masing-masing dihitung dengan rumus sebagai berikut: Keterangan: IP : Indeks Prestasi ΣN : Jumlah mata pelajaran sks : Satuan kredit semester yang diambil untuk setiap mata pelajaran Jumlah sks : jumlah sks dalam satu semester Siswa pada semester 2 dan seterusnya dapat mengambil sejumlah mata pelajaran dengan jumlah sks berdasarkan IP semester sebelumnya dengan ketentuan sebagai berikut: (1)IP < 2.66 dapat mengambil maksimal 20 sks. (2)IP 2.66 – 3.32 dapat mengambil maksimal 24 sks. (3)IP 3.33 – 3.65 dapat mengambil maksimal 28 sks. (4)IP > 3.65 dapat mengambil maksimal 32 sks. Selain itu, nilai kompetensi sikap paling rendah B. Kelulusan Siswa SMP/MTs Menurut Kurikulum 2013 Siswa dapat memanfaatkan semester pendek hanya untuk mengulang mata pelajaran yang belum tuntas. Bagi yang sudah tuntas (mencapai ketuntasan minimal yang ditetapkan oleh sekolah) tidak diperbolehkan untuk mengikuti semester pendek. Kelulusan siswa dari satuan pendidikan yang menyelenggarakan SKS dapat dilakukan pada setiap akhir semester. Peserta didik dinyatakan lulus dari satuan pendidikan di SMP/MTs setelah: • menyelesaikan seluruh program pembelajaran; • memperoleh nilai minimal baik pada penilaian akhir untuk seluruh mata pelajaran; • lulus ujian sekolah/madrasah; dan • lulus Ujian Nasional.