Dokumen tersebut membahas tentang standar kompetensi dan kompetensi dasar matematika tentang logika dan pernyataan. Secara ringkas, dokumen tersebut menjelaskan tentang jenis-jenis pernyataan seperti pernyataan, kalimat terbuka, pernyataan majemuk, dan negasi serta memberikan contoh-contohnya.
3. STANDAR
KOMPETENSI
Menggunakan logika matematika
dalam pemecahan masalah yang
berkaitan dengan pernyataan
majemuk dan pernyataan
berkuantor.
4. KOMPETENSI
DASAR
Menentukan nilai kebenaran
dari suatu pernyataan
majemuk dan pernyataan
berkuantor.
5. TUJUAN
PEMBELAJARAN
1. Membedakan pernyataan
dan bukan pernyataan.
2. Menentukan nilai
kebenaran dari suatu
pernyataan.
3. Menentukan negasi dari
suatu pernyataan.
17. Yang merupakan pernyataan adalah (a) dan
(c) karena:
(a) 5 ≥ 3 bernilai benar
(c) 6 adalah bilangan ganjil bernilai salah
Dari kalimat-
kalimat
tersebut,
manakah yang
merupakan
pernyataan?
Sedangkan kalimat (b) bukan merupakan
pernyataan karena pernyataan tersebut
dapat merupakan pernyataan yang bernilai
benar atau salah tergantung pada keadaan
atau bersifat relatif
18. Jadi apa yang
dimaksud Pernyataan
dengan atau proposisi
pernyataan? adalah kalimat
yang
mempunyai
nilai benar atau
salah tetapi
tidak kedua-
duanya.
19. Perhatikan kalimat-kalimat berikut!
4+x=9
X = 5 maka pernyataan bernilai benar
jika x diganti dengan bilangan selain 5
maka pernyataan akan bernilai salah
20. Kota A adalah ibu kota Indonesia
Jika kita isi kota A dengan
Jakarta maka akan bernilai
benar
Jika kita isi kota A dengan
kota lain maka akan
bernilai salah
21. Dari kedua
contoh itu apa
yang dapat
disimpulkan?
Kedua contoh
tersebut
merupakan kalimat
terbuka.
Kalimat Terbuka adalah kalimat yang memuat
variabel/peubah, sehingga belum dapat
ditentukan nilai kebenarannya (benar atau
salah).
22. Satu pernyataan atau lebih dapat digabungkan
dengan kata hubung “dan”, “atau”, “jika …
maka …”, dan seterusnya, sehingga membentuk
pernyataan baru yang disebut pernyataan
majemuk.
Contoh
1. 6 + 3 = 9 dan segitiga mempunyai
3 sisi
2. 7 x 8 = 56 atau 3 adalah bilangan
ganjil
24. Ingkaran atau Negasi atau
Penyangkalan
Apa
pengertian
negasi?
Negasi adalah
kalimat yang
mengingkari atau
menyangkal
pernyataan.
25. Jika pernyataan dilambangkan dengan p, maka
ingkaran dari penyataan dilambangkan dengan ~p
P ~P Keterangan :
B S B/T = Benar/True
S/F = salah/False
S B ~P = Negasi P
26. Contoh :
p : 11 adalah bilangan prima
~p : Tidak benar 11 adalah
bilangan prima atau 11 bukan
bilangan prima
27. 1. Manakah dari kalimat berikut yang merupakan
pernyataan?
a. 111 habis dibagi 3
b. Buka lah pintu itu !
c. 3 adalah bilangan prima
d. Jika x = 3 , maka x2 = 6
e. Kakak ku sangat cantik
2. Tentukan ingkaran dari setiap pernyataan berikut!
a. 5 adalah faktor dari 25
b. Setiap ikan bernapas dengan insang
c. 30 adalah kelipatan dari 3
d. Bilangan genap habis dibagi 2
e. Banyaknya diagonal sebuah persegi adalah dua
28. 1. Yang merupakan pernyataan adalah:
(a) 111 habis dibagi 3 bernilai benar, (c) 3 adalah
bilangan prima bernilai benar, dan (d) Jika x = 3
, maka x2 = 6 bernilai salah.
2. Ingkaran dari setiap pernyataan tersebut adalah:
a. 5 bukan faktor dari 25
b. Ada ikan bernapas dengan insang
c. 30 adalah bukan kelipatan dari 3
d. Bilangan genap tidak habis dibagi 2
e. Banyaknya diagonal sebuah persegi bukan dua