3. DAFTAR ISI
BAB 1. PEMBAHASAN
A. Kata Abstrak dan kata Konkret
B. Denotasi dan Konotasi
C. Kata Umum dan Kata Khusus
D. Sinonim Antonim, Homonim, Homofon,
Homograf, dan Polisemi
E. Idiom
F. Majas
BAB 2. PENUTUP
Kesimpulan
Daftar Pustaka
4. A. KATA ABSTRAK DAN KATA KONKRET
Kata Abstrak
pendidikan usia dini, bahasa
pemrogaman, keadaan kesehatan
anak-anak di desa sangat buruk
Kata Konkret
hama tanaman anggrek, penyakit radang
paru-paru, virus HIV.
5. B. DENOTASI DAN KONOTASI
•Mas parto sering membeli susu sapi
Denotasi •Dokter bedah itu sering
berpartisipasi dalam sunatan massal.
•Para petugas merazia kupu-kupu malam
tadi malam. ( kupu-kupu malam =wts)
Konotasi •Bu Marcella sangat sedih karena terjerat
hutang lintah darat. ( ltah darat = rentenir)
6. C. KATA UMUM DAN KATA KHUSUS
Kata Umum
Makna Kata Umum adalah makna yang memiliki
ruang lingkup cakupan yang lebih luas dari yang
lain.
Kata Khusus
Makna Kata Khusus adalah makna yang memiliki
ruang lingkup cakupan yang lebih sempit dari
yang lain.
8. E. IDIOM
berasal dari bahasa belanda : idioom ;
bahasa latin idioma ,”property khusus”;
bahasa yunani ; ἰδίωμα- ungkapan khusus )
Idiom merupakan kelompok kata yang
dirangkai dengan susunan tertentu dimana
arti idiom tidak dapat ditebak dari arti kata-
kata penyusunnya secara terpisah.
9. F. MAJAS
Majas adalah pemanfaatan kekayaan bahasa,
pemakaian ragam bahasa untuk memperoleh efek-efek
tertentu.
Majas dibedakan menjadi 4 :
1. PERBADINGAN
2. SINDIRAN
3. PENEGASAN
4. PERTENTANGAN