Garam dan Terang Dunia, Matius 5:13-16

1. TAK PUDAR DI MASA SUKAR MATIUS 5:13-16 PDT. ANGGUNG ISTIANTO

2. I. Pendahuluan

3. Matius 5:10-12  Penderitaan murid Matius 5:16, 43-48  Alasan Penderitaan Matius 5:13-15  Menjadi Berkat Di tengah Penderitaan

4. II. Pokok Bahasan : Melalui apa kita bisa menjadi berkat ? Maksud Yesus ialah, bahwa kita harus menjadi sebagaimana Allah telah menciptakan kita, yakni menjadi berkat

6. Apa yang dimaksud “tawar “oleh Yesus Tawar “Morenthe” (Yunani)  menjadi bodoh = to be foolish (1 Kor. 1:20) Kamu adalah garam dunia. Jika kamu menjadi bodoh, apa manfaatnya? Tidak ada lagi gunanya selain dibuang dan diinjak orang (ayat 13)

7. Apa yang dimaksud “morenthe” atau bodoh itu ? Bodoh artinya kekurang an hikmat rohani Hikmat Rohani dalam berkata-kata

8. Bagaimana menjadi berkat melalui kata-kata? Kolose 4:5-6: “ Hiduplah dengan penuh hikmat terhadap orang-orang luar... Hendaklah kata-katamu senantiasa penuh kasih/keramahan (chariti), jangan hambar (ertomenos = dibumbui dengan garam  memberi semangat), sehingga kamu tahu bagaimana kamu harus memberi jawab kepada setiap orang”

9. Kesimpulannya : Untuk bisa berkata-kata penuh kasih/keramahan dan kata-kata pemberi semangat dibutuhkan hikmat. Hikmat bukan dari dunia, tetapi dari atas yaitu, “ Hikmat Rohani” (Yakobus 3:17)

10. Perkataan yang keluar dari mulut kita merupakan satu ukuran terbaik bagi kondisi kerohanian kita Perkataan harus menjadi sarana untuk mendatangkan berkat besar, yakni menolong serta membangun orang lain, dapat membangkitkan semangat mereka yang putus asa dan memperbaharui pandangan seseorang Di atas semuanya itu, kita harus sadar, apa yang kita katakan dan bagaimana kita mengatakannya, perkataan kita harus merupakan alat untuk memperkenalkan Kristus.

11. Melalui apa kita bisa menjadi berkat? Maksud Yesus ialah, bahwa bukan bagaimana kita harus berbicara, tetapi berbicara tentang bagaimana kita harus bertindak melalui teladan kehidupan

12. Peran seperti apa yang Yesus mau?  Seperti sifat terang Sifat Terang : Pertama, sifat terang selalu memenuhi seluruh ruang kosong Kedua, sifat terang sekecil apapun terangnya membawa hasil yang besar

13. JIM ELLIOT ELIZABETH dan VALLERIE

14. ELIZABETH ELLIOT Lilin takkan rugi jika menerangi orang lain “ Tak seorang pun pernah diberikan kehormatan atas apa yang diterimanya. Kehormatan diberikan sebagai imbalan atas apa yang diberikannya” Calvin Coolidge Presiden Amerika