2. 2
Teks: Ulangan 20:
2 Akulah TUHAN, Allahmu, yang membawa engkau keluar dari tanah Mesir, dari tempat
perbudakan.
3 Jangan ada padamu allah lain di hadapan-Ku.
4 Jangan membuat bagimu patung yang menyerupai apapun yang ada di langit di atas, atau
yang ada di bumi di bawah, atau yang ada di dalam air di bawah bumi.
5 Jangan sujud menyembah kepadanya atau beribadah kepadanya, sebab Aku, TUHAN,
Allahmu, adalah Allah yang cemburu, yang membalaskan kesalahan bapa kepada anak-
anaknya, kepada keturunan yang ketiga dan keempat dari orang-orang yang membenci Aku,
6 tetapi Aku menunjukkan kasih setia kepada beribu-ribu orang, yaitu mereka yang
mengasihi Aku dan yang berpegang pada perintah-perintah-Ku.
7 Jangan menyebut nama TUHAN, Allahmu, dengan sembarangan, sebab TUHAN akan
memandang bersalah orang yang menyebut nama-Nya dengan sembarangan.
1. Menyembah tuhan yang Salah.
Penyembahan yang salah kita boleh melihat daripada kisah Kain dan Habel. Setelah
persembahannya ditolak oleh Tuhan makan terjadilah kejadian dia mana Kain membunuh
adiknya Hable
Kejadian 4:16 “Lalu Kain pergi dari hadapan TUHAN dan ia menetap di tanah Nod, di
sebelah timur Eden.”
Persoalananya mengapa persembahan Kain tidak diterima Tuhan? Dalam kejadian tidak
menyatakan tetapi dalam PL dan PB mengapa persembahan Kain (berkenaan dengan
perkerjaannya) tidak diterima Tuhan.
Sebab persembahannya bukan buah sulung (first fruits), Tuhan menghendaki persembahan
dari yang paling atas (right off the top) dan juga mestilah yang terbaik dan bermutu. Sebab
yang lain adalah persembahannya sudah rosak, cacat, buruk dan jenis ini tidak diterima
Tuhan, kerena Tuhan memberikan yang terbaik bagi keselamatan kita iaitu Tuhan Yesus dan
oleh itu kita mesti member yang terbaik kepada Tuhan ketika kita menyembah Dia
a. Ibrani 11: 4 “Karena iman Habel telah mempersembahkan kepada Allah korban yang
lebih baik dari pada korban Kain. Dengan jalan itu ia memperoleh kesaksian
kepadanya, bahwa ia benar, karena Allah berkenan akan persembahannya itu dan
karena iman ia masih berbicara, sesudah ia mati”
Mengatakan bahawa mengapa persembahan Kain tidak diterima Tuhan? Kerena
ketika dia mempersembahkan Kain dikatakan kurang Iman.
b. 1 Yohanes 3:21 “Saudara-saudaraku yang kekasih, jikalau hati kita tidak menuduh
kita, maka kita mempunyai keberanian percaya untuk mendekati Allah, dan apa saja
yang kita minta, kita memperolehnya dari pada-Nya, karena kita menuruti segala
perintah-Nya dan berbuat apa yang berkenan kepada-Nya”
Berwatakan kejahatan
3. 3
c. Yudas 1:11 “Celakalah mereka, karena mereka mengikuti jalan yang ditempuh Kain
dan karena mereka, oleh sebab upah, menceburkan diri ke dalam kesesatan Bileam,
dan mereka binasa karena kedurhakaan seperti Korah.”
Bileam – mementingkan diri
Persembahannya bermotivasikan ketamakan (greed)
Kain meninggalkan Tuhan. Sehingga keturunannya melakukan hal yang sama dia lakukan.
Romans 1:20-23 “Sebab apa yang tidak nampak dari pada-Nya, yaitu kekuatan-Nya yang
kekal dan keilahian-Nya, dapat nampak kepada pikiran dari karya-Nya sejak dunia
diciptakan, sehingga mereka tidak dapat berdalih. Sebab sekalipun mereka mengenal Allah,
mereka tidak memuliakan Dia sebagai Allah atau mengucap syukur kepada-Nya. Sebaliknya
pikiran mereka menjadi sia-sia dan hati mereka yang bodoh menjadi gelap. Mereka berbuat
seolah-olah mereka penuh hikmat, tetapi mereka telah menjadi bodoh. Mereka menggantikan
kemuliaan Allah yang tidak fana dengan gambaran yang mirip dengan manusia yang fana,
burung-burung, binatang-binatang yang berkaki empat atau binatang-binatang yang
menjalar.”
Ketika manusia menolak Tuhan – mereka akan menyembah allah yang mereka ciptakan
dengan tangan mereka.
Kategori tuhan yang salah:
a. Kebendaan
Job 31:24-28.
Ramai yang menyembah harta dimana ianya ditempatkan diatas Tuhan
b. Gambar – gambar (images)
Ulangan 4:14-19
“Dan pada waktu itu aku diperintahkan TUHAN untuk mengajarkan kepadamu ketetapan dan
peraturan, supaya kamu melakukannya di negeri, ke mana kamu pergi untuk mendudukinya.
Hati-hatilah sekali--sebab kamu tidak melihat sesuatu rupa pada hari TUHAN berfirman
kepadamu di Horeb dari tengah-tengah api-- supaya jangan kamu berlaku busuk dengan
membuat bagimu patung yang menyerupai berhala apapun: yang berbentuk laki-laki atau
perempuan; yang berbentuk binatang yang di bumi, atau berbentuk burung bersayap yang
terbang di udara, atau berbentuk binatang yang merayap di muka bumi, atau berbentuk ikan
yang ada di dalam air di bawah bumi; dan juga supaya jangan engkau mengarahkan matamu
ke langit, sehingga apabila engkau melihat matahari, bulan dan bintang, segenap tentara
langit, engkau disesatkan untuk sujud menyembah dan beribadah kepada sekaliannya itu,
yang justru diberikan TUHAN, Allahmu, kepada segala bangsa di seluruh kolong langit
sebagai bagian mereka,”
Tuhan Allah tidak dapat di gambarkan dalam bentuk Image
4. 4
Tuhan kerap kali menasihati orang Israel agar mereka tidak menyembah tuhan yang lain
selain daripada Dia.
Ketika kita agama tidak mengakui Tuhan ketika menyembah Dia itu adalah menyembah
berhala.
2. Menyembah Tuhan dalam Bentuk yang Salah.
Keluaran 32.
Ketika Musa telah pergi ke gunung Sinai, rakyat Israek dibawah kepimpinan Harun membuat
patung Lembu daripada emas lalu disembah.
Janganlah ada allah lain selain daripada Allah yang esa. Tuhan itu Tuhan yang cemburu.
3. Menyembah Tuhan dengan Cara Manusia.
Nadab dan Abihu.
Imamat 10:1-2 “Kemudian anak-anak Harun, Nadab dan Abihu, masing-masing mengambil
perbaraannya, membubuh api ke dalamnya serta menaruh ukupan di atas api itu. Dengan
demikian mereka mempersembahkan ke hadapan TUHAN api yang asing yang tidak
diperintahkan-Nya kepada mereka. Maka keluarlah api dari hadapan TUHAN, lalu
menghanguskan keduanya, sehingga mati di hadapan TUHAN.”
Mereka menjalankan persembahan dengan cara mereka tersendiri dan bukan dengan cara
yang Tuhan inginkan dan dengan melakukan ini mereka menguduskan Tuhan dihadapan
umum.
Tuhan mengirim api turun dari sorga dan menghaguskan mereka sehingga mati
Tuhan tidak senang jika kita menyembah Dia dengan cara yang tidak menyenangkan.
Orang Farisi
Matius 15:1-9
1 Kemudian datanglah beberapa orang Farisi dan ahli Taurat dari Yerusalem kepada Yesus
dan berkata:
2 Mengapa murid-murid-Mu melanggar adat istiadat nenek moyang kita? Mereka tidak
membasuh tangan sebelum makan."
3 Tetapi jawab Yesus kepada mereka: /"Mengapa kamupun melanggar perintah Allah demi
adat istiadat nenek moyangmu?
4 Sebab Allah berfirman: Hormatilah ayahmu dan ibumu; dan lagi: Siapa yang mengutuki
ayahnya atau ibunya pasti dihukum mati.
5 Tetapi kamu berkata: Barangsiapa berkata kepada bapanya atau kepada ibunya: Apa yang
ada padaku yang dapat digunakan untuk pemeliharaanmu, sudah digunakan untuk
persembahan kepada Allah,
6 orang itu tidak wajib lagi menghormati bapanya atau ibunya. Dengan demikian firman
Allah kamu nyatakan tidak berlaku demi adat istiadatmu sendiri.
7 Hai orang-orang munafik! Benarlah nubuat Yesaya tentang kamu:
5. 5
8 Bangsa ini memuliakan Aku dengan bibirnya, padahal hatinya jauh dari pada-Ku.
9 Percuma mereka beribadah kepada-Ku, sedangkan ajaran yang mereka ajarkan ialah
perintah manusia."
Mereka membangun penyembahan mereka dengan style mereka tersendiri dengan cara tradisi
mereka tersendiri
Kita mesti memisahkan Kebenaran dan Tradisi (pantang larang)
4. Menyembah Tuhan dengan Sikap yang Salah.
Menyembah Tuhan dengan sikap (attitude) yang salah. Walaupun kita menyembah Tuhan,
tidak menyembah berhala, tidak menyembah gambar-gambar atau menyembah dengan cara
yang salah tetapi jikalau sikap kita salah, kita tidak terlibat didalam penyembahan yang
sebenar.
Hosea 6: 4 Apakah yang akan Kulakukan kepadamu, hai Efraim? Apakah yang akan
Kulakukan kepadamu, hai Yehuda? Kasih setiamu seperti kabut pagi, dan seperti embun yang
hilang pagi-pagi benar. 5 Sebab itu Aku telah meremukkan mereka dengan perantaraan nabi-
nabi, Aku telah membunuh mereka dengan perkataan mulut-Ku, dan hukum-Ku keluar
seperti terang. 6 Sebab Aku menyukai kasih setia, dan bukan korban sembelihan, dan
menyukai pengenalan akan Allah, lebih dari pada korban-korban bakaran. 7 Tetapi mereka
itu telah melangkahi perjanjian di Adam, di sana mereka telah berkhianat terhadap Aku.
Markus 7:6 “Jawab-Nya kepada mereka: "Benarlah nubuat Yesaya tentang kamu, hai orang-
orang munafik! Sebab ada tertulis: Bangsa ini memuliakan Aku dengan bibirnya, padahal
hatinya jauh dari pada-Ku.”
Sikap kita benar ketika menyembah Tuhan.
Kesimpulan:
1. Am I growing each day in the grace of gratitude?
2) Adakah saya mengagungkan Tuhan ketika menyembah Dai
3) Adakah saya terlibat didalam penyembah yang sebenarnya?
4) Apakah saya mempersembahkan persembahan yang terbaik ketika menyembah Tuhan?
6) Apakah saya membawa hati yang benar ketika menyembah Tuhan?