Dokumen tersebut membahas tentang ketrampilan dasar menurut NCSS dan ketrampilan bertanya lanjut. Ketrampilan dasar menurut NCSS mencakup penelitian, berfikir, berpartisipasi sosial, dan berkomunikasi. Sedangkan ketrampilan bertanya lanjut meliputi penggolongan, tujuan, dan prinsipnya.
1. A. Ketrampilan dasar menurut NCSS
NCSS (1971) mengemukakan terdapat beberapa keterampilan yang
seyogianya dapat dimiliki, yaitu :
1) Keterampilan penelitian (research skills),
Diperlukan untuk mengumpulkan dan memproses data.
2) Keterampilan berfikir (thinking skills) adalah membaginya menjadi
berfikir kritis dan kreatif. Beberapa hal keterampilan berfikir dapat
dikembangkan guru, antara lain:
a) Menetapkan sebab dan akbat.
b) Mengevaluasi data.
c) Memprediksi.
d) Menguraikan konskuensi-konskuensi dari suatu fenomena.
e) Menyarankan alternatif pemecahan masalah.
3) Keterampilan berpartisipasi sosial (social participation skills),
Diperlukan untuk melatih seseorang berhubungan dan bekerjasama
dengan orang lain.
4) Keterampilan berkomunikasi (comunication skills),
Diperlukan agar siswa dapat mengembangkan kemampuan untuk
memahami orang lain melalui berkomunikasi.
B. KETRAMPILAN BERTANYA LANJUT
1. Tujuan dan manfaat bertanya lanjut
Tujuan dan manfaat dari keterampilan bertanya dasar masih relevan dan
berlaku pula untuk bertanya lanjut. Namun untuk kepentingan bertanya
lanjut, tujuan dan manfaat itu lebih luas dan hal-hal yang belum terjangkau
oleh tujuan dan manfaat darti pertanyaan dasar. Tujuan dan manfaat dari
pertanyaan lanjut yang dimaksud yaitu untuk memungkinkan siswa dapat
berfikir lbih tajam analitis dan komperetif.
2. Penggolongan bertanya lanjut
2. Sebagai penuntun bagi calon guru atau para guru dalam menerapkan
keterampilan bertanya lanjut, dapat digunakan klasifiikasi tingkatan belajar
yang disampaikan oleh bloom (taksonomi bloom).
3. Prinsip penggunaaan berrtanya lanjut
Prinsip-prinsip yang berlaku pada keterampilan bertannya dasar berlaku
pula sebagai prinsip bertanya lanjut. Prinsip-prinsip tersebet yaitu antara
lain : kehangatan, keantusiasan, menghindari menjawab pertanyaan
sendiri, mengajukan pertanyaaan ganda, dan peertanyaan yang memancing
jawaban yang serentak.
Ranah Kognitif
Ranah kognitif mencakup perilaku-perilaku yang menekankan
pada aspek intelektual. Pembelajaran IPS bertujuan untuk memperoleh
pengetahuan dan pengertian, mengasah intelegensi dan meningkatkan
keterampilan berpikir.
Tujuan Kognitif ini terbagi kedalam 6 tingkatan, yakni:
1. Pengetahuan ( Knowledge )
Dalam tingkatan ini, tujuan kognitif pembelajaran IPS mencakup:
1). Pengenalan mengenai peristilahan, definisi, fakta-fakta,
gagasan, pola, urutan, metodologi, prinsip dasar, dsb.
2). Pengetahuan mengenai terminologi ( penggunaan kata ) secara
umum
3). Pengetahuan mengenai fakta yang spesifik
4). Pengetahuan mengenai konsep dasar
Dapat disimpulkan bahwa tingkat pengetahuan dalam
tujuan kognitif pembelajaran IPS adalah mengasah kemampuan
agar dapat mendefinisikan, mengenal, mencocokkan, mengingat,
mengulang, membedakan, mengidentifikasi, menyebut, melabel,
menghubungkan, mencatat sesuatu dan mengungkap kembali suatu
peristiwa.
2. Pemahaman ( Comprehension )
Tujuan kognitif pembelajaran IPS pada tingkat pemahaman, yakni:
3. 1). Kemampuan membaca dan memahami gambaran, laporan,
tabel, diagram, arahan, peraturan, dsb.
2). Kemampuan menafsirkan chart dan grafik
3). Pemahaman mengenai fakta yang terjadi
4). Penyesuaian prosedur dengan metode yang diterapkan
5). Kemampuan memperkirakan kebutuhan
Dapat disimpulkan bahwa tingkat pemahaman dalam tujuan
kognitif pembelajaran IPS adalah menerjemahkan, mengubah,
mengatur kembali, mengekspresikan, memberi contoh,
mengilustrasikan, menggeneralisasi, menerjemahkan dan
menyimpulkan suatu keadaan.
3. Aplikasi ( Application )
Tujuan kognitif pembelajaran IPS pada tingkat aplikasi, yakni:
1). Kemampuan dalam menerapkan gagasan, prosedur, metode,
rumus, teori, dsb.
2). Aplikasi konsep dan prinsip-prinsip ke dalam situasi yang baru
3). Pemecahan problem matematika
4). Penyusunan grafik dan chart
5). Berpendapat didalam menggunakan metode dan prosedur
Dapat disimpulkan bahwa tingkat pemahaman dalam tujuan
kognitif pembelajaran IPS adalah mengaplikasikan,
mengorganisasikan, merestrukturisasi, memecahkan, mentransfer,
menggunakan, mengklasifikasi, memilih, mendramatisasi,
membuat sket, mendemonstrasikan, mengilustrasikan, menangani,
mengkalkulasi.
4. Analisis ( Analysis )
Tujuan kognitif pembelajaran IPS pada tingkat analisis, yakni:
1). Analisa informasi yang masuk dan menyusun informasi ke
dalam bagian yang lebih kecil untuk mengenali pola atau
hubungannya
4. 2). Kemampuan mengenali dan membedakan faktor penyebab dan
akibat dari suatu keadaan yang rumit
3). Kemampuan mengenal dan menggunakan logika berfikir untuk
menyampaikan suatu alasan
4). Mengevaluasi relevansi data
Dapat disimpulkan bahwa tingkat analisis dalam tujuan
kognitif pembelajaran IPS adalah dapat membedakan, memilih,
membandingkan, membedakan, membuat diagram, menjelaskan,
menganalisis, mengkategorikan, memeriksa, berdebat, menguji dan
melakukan eksperimen.
5. Sintesis ( Synthesis )
Tujuan kognitif pembelajaran IPS pada tingkat sintesis, yakni:
1). Penejelasan mengenai struktur atau pola dari sebuah skenario
yang sebelumnya tidak terlihat
2). Kemampuan mengenali data atau informasi yang harus didapat
untuk menghasilkan solusi yg dibutuhkan
3). Mengungkapkan suatu konsepsi yang terorganisasi secara baik
4). Merumuskan sesuatu konsepsi baru
Dapat disimpulkan bahwa tingkat sintesis dalam tujuan
kognitif pembelajaran IPS adalah memadukan, mengkomposisi,
membangun, merencanakan, memodifikasi, memformulasi.
6. Evaluasi ( Evaluation )
Tujuan kognitif pembelajaran IPS pada tingkat evaluasi, yakni:
1). Memberikan penilaian terhadap solusi, gagasan, metodologi,
dsb dengan menggunakan kriteria yang cocok atau standar yg
ada untuk memastikan nilai efektivitas atau manfaatnya
2). Menyesuaikan nilai suatu pekerjaan
Dapat disimpulkan bahwa tingkat evaluasi dalam tujuan
kognitif pembelajaran IPS adalah menyimpulkan, menyesuaikan,
meranking, mendukung, mengradasi, menjelaskan, menilai,
menyeleksi, mengapresiasi, membobot, merevisi dan memperbaiki
6. Mengidentifikasi Ketrampilan Dasar Menurut NCSS dan
Ketrampilan Dasar Lanjut
Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Kajian IPS SD
Dosen pengampu: Dra. Arini Estiastuti, M.Pd
Oleh:
1. Giniung Luxcyana Hermawati (1401412336)
2. Muhammad Samsun Erfin (1401412325)
PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
2012