1. MOTIVASI Manusia menberikan sesuatu kepada Tuhan, tidak perlu memikirkan apa yang akan
menjadi keuntungan bagi dirinya, sebab dia menberi kepada Pncipta seluruh jagat raya ini
Berkaryalah Tanpa pamrih
bahkan sebelum kita meminta saja Allah sudah menyediakan segalanya yang menjadi
”jangan hanya jadi penonton!” keperluan seluruh manusia di bumi ini. Pengorbanan yang kkita berikan juga jangan dengan
susah hati atau sedih tetapi harus dengan sukacita yang penuh.
”Bangkitlah, menjadi teranglah, sebab terangmu datang, dan
kemuliaan Tuhan terbit atasmu” (Yesaya 60:1) Oleh karena itu, hendaklah kepekaan kita di dalam organisasi maupun kegiatan
IPPMP-MS hanya tertuju kepada apa yang dikatakan Tuhan dalam firman-Nya demi
Berkarya tanpa pamrih adalah merupakan suatu proses yang harus terjadi di dalam
kebaikan kita bersama.
DIRI SENDIRI, bukan orang lain. Artinya kita menciptakan kondisi baru di luar dengan
Kadangkala kita perlu menbenarkan sambil menpraktekkan dengan baik nasihat
melakukan perubahan di dalam diri sendiri.
klasik yang menyatakan, ”anjing menggonggong, kafilah berlalu”. Artinya, biarkanlah orang
Kita harus belajar, berlatih dan menbiasakan diri untuk tidak gampang terpengaruh
mengatakan beginilah, begitulah tentang organisasi ini, tetapi selama Tuhan katakan, ”Aku
dengna kata-kata orang yang cenderung hanya untuk melunturkan keyakinan kita di dalam
menyertai engkau!”, baik untuk diri kita maupun untuk organisasi ini (IPPMP-MS). Maka
berorganisasi IPPMP-MS serta dalam kegiatan yang menbangun diri kita dan apa yang kita
kita harus imani apa kata Tuhan itu dan hendaklah kita selalu untuk pegang perkataan itu,
yakini itu benar. Sebab kalau kita hanya disibukkan dengan kata-kata orang tentang hal-hal
dan teruslah berjalan dalam terang anugerah-Nya demi kebaikan dan kemajuan Bona Pasogit
yang tidak ada ujung pangkalnya, maka sulit untuk kita maju menjadi orang yang berhasil.
Pangaribuan.
Sebagai contoh dalam Alkitab yang identik dengan berkorban atau berkarya tanpa
Marilah kita mengorbankan yang terbaik bagi Allah didalam melakukan kegiatan
pamrih adalah adalah Habel. Habel adalah prajurit Kristus yang berani berkorban dan
yang berkenan kepada-Nya di dalam pelayanan kita terhadap bona pasogit Pangaribuan dan
menpersembahkan yang terbaik bagi Tuhan. Karena memang seorang prajurit Kristus
bertambah-tambahlah kirannya setiap hari dalam pengertian kita kepada Allah dan Kristus
adalah seorang yang siap berkorban. Dan orang percaya adalah prajurit-prajurit Kristus
serta berikanlah hidup kita seutuhnya kepada Allah dan Kristus dengan hati yang tulus dan
memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
iklas.
a. Berkorban karena iman kepada Allah Bapa dan Putra-Nya Kristus.
Syalom, Tuhan menberkati kita............AMIN
Pengorbanan yang terbaik adalah kita merelakan tubuh, jiwa dan roh yang kita
miliki, karena itulah ibadah yang sejati kata Firman Tuhan. Tidak ada yang lebih baik dari
Seseorang yang terlalu cepat terpengaruh pendapat orang lain tentang organisasi ini, maka ia
itu.
adalah seorang tipe manusia yang menjatuhkan kesalahan tanpa bukti.
b. Berkorban dengann pengertian dan hati.
Dan kita harus sadar bahwa diri kita sangat berharga bagi Tuhan sehingga Ia mau
mengorbankan diri-Nya.
c. Mengorbankan yang terbaik tanpa memikirkan keuntungan pribadi.