Dokumen tersebut membahas tentang Pancasila khususnya Sila Kedua yaitu Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab. Sila ini menegaskan pengakuan martabat setiap manusia dan perlakuan yang adil serta beradab di antara manusia. Nilai-nilai sila ini mencakup pengakuan hak asasi manusia, keadilan, dan pengertian bahwa manusia memiliki daya cipta yang membedakannya dari makhluk lain.
Obat Cytotec Asli Pfizer 082220077622 Jual Obat Cytotec Asli
presentation1-170305163459.pdf
1. NAMA : EKO PUJI HERMANTO
NIM : 16060484078
KELAS : 2016-B
MATA KULIAH : PENDIDIKAN PANCASILA
2. Pengertian Pancasila
Sila Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab
Implementasi Sila Kedua (Kemanusiaan Yang Adil
dan Beradab)
Nilai-nilai Sila kemanusian Yang Adil dan
Beradab
3. Pengertian Pancasila
Pancasila adalah landasan dari segala keputusan bangsa
dan menjadi ideologi tetap bangsa serta mencerminkan
kepribadian bangsa. Pancasila merupakan ideologi bagi
negara Indonesia. Dalam hal ini Pancasila dipergunakan
sebagai dasar mengatur pemerintahan negara. Pancasila
merupakan kesepakatan bersama bangsa Indonesia yang
mementingkan semua komponen dari Sabang sampai
Merauke.
Etimologi kata “Pancasila” berasal dari bahasa
Sansekerta dari India (bahasa kasta Brahmana)
yaitu panca yang berarti “lima” dan sila yang berarti
“dasar”. Jadi secara harfiah, “Pancasila” dapat diartikan
sebagai “lima dasar”.
4. Sila KemanusiaanYangAdil dan
Beradab
Sila Kemanusiaan yang adil dan Beradab secara
sistematis didasari dan dijiwai oleh sila
KetuhananYang Maha Esa, serta mendasari dan
menjiwai ketiga sila berikutnya. Sila
kemanusiaan sebagai dasar fundamental dalam
kehidupan kenegaraan, kebangsaan, dan
kemasyarakatan. Nilai kemanusiaan ini
bersumber pada dasar filosofis antropologi
bahwa hakikat manusia adalah susunan kodrat
rokhani (jiwa) dan raga, sifat kodrat individu dan
makhluk sosial, kedudukan kodrat makhluk
pribadi berdiri sendiri dan sabagai makhluk
TuhanYang Maha Esa.
5. Implementasi Sila Kedua (KemanusiaanYang
Adil dan Beradab)
Sila kedua ini mengandung makna warga Negara Indonesia
mengakui adanya manusia yang bermartabat (bermartabat
adalah manusia memiliki kedudukan, dan derajat yang lebih
tinggi dan harus dipertahankan dengan kehidupan yang layak),
memperlakukan sesama secara adil (adil dalam pengertian tidak
berat sebelah, jujur, tidak berpihak dan memperlakukan orang
secara sama) dan beradab (beradab dalam arti mengetahui tata
krama, sopan santun dalam kehidupan dan pergaulan) dimana
manusia memiliki daya cipta, rasa niat, dan keinginan sehingga
jelas adanya perbedaan antara manusia dan hewan. Jadi sila
kedua ini menghendaki warga Negara untuk menghormati
kedudukan setiap manusia dengan kelebihan dan kekurangan
masing-masing, setiap manusia mempunyai kehidupan yang
layak dan bertindak jujur serta menggunakan norma sopan
santun dalam pergaulan sesama manusia.
6. Nilai-nilai Sila kemanusianYangAdil
dan Beradab
Pengakuan atas adanya martabat manusia
dengan segala hak asasinya yang harus
dihormati oleh siapapun.
Perlakuan yang adil terhadap entra manusia.
Pengertian manusia beradab yang memiliki
daya cipta, rasa, karsa dan iman, sehingga
nyatalah bedanya dengan makhluk lain.