1. PENJUALAN LANGSUNG
(Direct Selling)
Oleh :
1. Nila Refiana
2. Nur Khasanah
3. Nur Laily S.
4. Nurul Linda
5. Salma Lina A.
6. Agil Berta Dewi
Kelas : XI PM 1
SMK PGRI BATANG
Tahun Pelajaran 2017/2018
2. Pengertian
• Penjualan langsung (direct selling) adalah proses pemasaran
produk secara langsung kepada konsumen biasanya di rumah
mereka atau rumah orang lain, di tempat kerja mereka dan
tempat-tempat lain di luar lokasi-lokasi permanen pengecer,
biasanya melalui penjelasan atau peragaan produk-produk
oleh seorang penjual langsung
Kegunaan
• Penjualan langsung ini digunakan untuk memengaruhi
tingkah laku khalayak untuk dengan segera membeli produk
tersebut karena adanya tambahan insentif yang diberikan.
Biasa digunakan untuk produk-produk dengan harga jual
rendah (low involvement) seperti produk kebutuhan hidup
sehari-hari.
3. Karakteristik Penjualan Langsung
Penjualan langsung merupakan sebuah strategi untuk
mempromosikan produk atau jasa yang ditujukan untuk
memengaruhi tindakan konsumen. Penjualan langsung
(hardsell) lebih menekankan pengambilan keputusan yang
didasarkan atas rasional atau karena adanya keuntungan
tambahan yang diberikan suatu produk. Wujud dari
penjualan langsung (hard sell) dapat ditemui dalam
bentuk promosi penjualan (sales promotion), penjualan
pribadi (personal selling), penjualan langsung (direct
response marketing), serta merchandising dan point of
purchase
4. Bentuk Penjualan Langsung
a. Pemasaran Tatap Muka
• Dewasa ini, sebagian besar pemasar bisnis-ke-bisnis sangat
bertumpu pada gugus penjualan profesional untuk mencari
dan mengunjungi calon pelanggan, menggarapnya sehingga
menjadi pelanggan, membangun hubungan yang bertahan
lama, dan menumbuhkan bisnis mereka.
b. Pemasaran Jarak Jauh
• Pemasaran jarak jauh (telemarketing) merupakan pemasaran
yang menggunakan telepon untuk menjual langsung kepada
konsumen. Pemasaran melalui telepon kini menyumbang
lebih dari 38% dari semua pengeluaran media pemasaran-
langsung.
c. Pemasaran melalui surat langsung
• Pemasaran melalui surat langsung meliputi tindakan
mengirimkan tawaran, pengumuman, pemberitahuan, atau
item lain kepada seseorang dengan alamat khusus yang
mencakup surat, iklan, contoh produk, map tempat surat, dan
“wiraniaga yang memiliki sayap” lain dikirim kepada calon
pelanggan yang namanya tercantum di daftar alamat.
5. d. Pemasaran melalui katalog
• Kemajuan teknologi yang cepat, bersama dengan gerakan
menuju pemasaran yang di personaliakan, satu lawan satu, telah
menghasilkan perubahan dramatis dalam pemasaran melalui
katalog (katalog marketing). Katalog didefinisikansebagai lembar
cetakan yang di jilid yang sedikitnya terdiri dari 8 halaman,yang
menjual berbagai produk, dan menawarkan mekanisme
pemesan langsung.
e. Pemasaran melalui televisi yang menghasilkan tanggapan
langsung
• Pemasaran melalui televisi yang menghasilkan tanggapan-
langsung(direct response television marketing)
f. Pemasaran melalui kios (kios marketing)
• Banyak perusahaan menempatkan mesin-mesin informasi dan
pemesanan disebut kios (berbeda dengan mesin penjual, yang
mengeluarkan produk aktual) di toko-toko, airport, dan lokasi-
lokasi lain.
6. Sistem Penjualan Barang
Sistem penjualan adalah Sekelompok unsur atau
bagian yang saling berhubungan dan berfungsi secara
bersama- sama sesuai tugas masing- masing untuk
mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Berikut contoh beberapa unsur atau bagian dalam
sistem penjualan barang pada suatu perusahaan:
• Tenaga penjual ( Sales )
• Bagian pengelola order
• Pengelola barang ( Gudang Barang Jadi )
• Bagian pengelola piutang ( Bagian piutang )
• Bagian pengelola keuangan ( Bagian keuangan )
7. Analisis Penjualan Barang
Merupakan melakukan evaluasi terhadap kondisi dari pos-pos dalam
melakukan analisis harus:
• Menggunakan data penjualan secara.
~ mencatat / memeriksa status data penjualan mana yang sudah masuk
dan yang belum agar mudah dan menindak lanjuti. ~ mengimput data
penjualan sethap hari dengan teliti berat dan tepat ~ segera melaporkan
masalah normal misalnya gangguan teknis pengimputan
• Mencek hasil input
~ memeriksa ulang setiap data yang sudah di input
~ melakukan cross check 1 kali dalam 1 minggu.
• Melakukan pelaporan seperti.
~ membuat laporan akhir bulan berbentuk faktur penjualan
~ membuat laporan penjualan dan tagihan
~ administrasi dan pengarsipan, menyimpan arsip penjualan.
8. Prosedur Penjualan Langsung
• Dalam proses penjualan langsung, penjualan meliputi
kegiatan menghubungi calon-calon pelanggan (customer),
menawarkan dan memperagakan produk, menerima order
dan mengirimkan atau mengantarkan barang serta menagih
pembayaran.
• Kemudian ada beberapa hal yang dilakukan dalam penjualan
langsung, yakni diantara adalah adanya penjualan arisan yang
merupakan kegiatan penjualan melalui penjelasan dan
peragaan produk kepada sekelompok calon pelanggan oleh
seorang penjual langsung biasanya di rumah seseorang yang
sengaja mengundang orang-orang ini. Kemudian ada pula
istilah formulir pesanan yakni berbagai hal yang termasuk
dalam order-order tercetak atau tertulis (dengan tangan),
tanda terima dan surat-surat perjanjian. Ada pula kegiatan
perekrutan yakni suatu kegiatan yang dilakukan dengan
tujuan mengajak seseorang untuk menjadi seorang penjual
langsung.