1. NEOLIBERALISASI GLOBALISASI
G R O U P 3 :
A L F I E R A S A V I T R I ( 0 7 1 3 1 1 2 3 3 0 9 2 )
A L F I O N I TA R I Z K Y P. ( 0 7 1 3 1 1 2 3 3 0 8 0 )
A N D R I A N T O S U R YA P. ( 0 7 1 3 1 1 2 3 3 0 3 5 )
A U D I TA C H I Q U I TA P. ( 0 7 1 3 1 1 2 3 3 0 6 5 )
D I A N S A S I P R O B O R I N I ( 0 7 1 3 1 1 2 3 3 0 2 3 )
R A D I T YA R A M A D H A N ( 0 7 1 3 1 1 2 3 3 0 4 5 )
R I Z K A M E I L I N D A ( 0 7 1 3 1 1 2 3 3 0 1 1 )
S R I H A R I N I W. ( 0 7 1 3 1 1 2 3 3 0 4 9 )
2. Seberapa jauh pemahaman umum terhadap globalisasi yang didominasi oleh
pemikiran neoliberalisme ekonomi dapat diketahui apabila publik menerima
lima klaim globalisasi yang diajukan oleh kaum globalis.
Apa yang disampaikan oleh kaum globalis dinilai terlalu sempit. Meski demikian,
pemahaman kaum globalis yang berorientasi pada neoliberalisme ekonomi
telah menjadi pandangan ideologis yang dominan. Hal ini juga disebabkan
karena pemahaman yang menjadi fokus adalah dari sisi ekonomi yang dinilai
lebih empiris, logis, dan bukan sekedar bayangan (dekat dengan kehidupan
sehari-hari masyarakat).
3. Klaim Globalisasi oleh Kaum Globalis
1. globalisasi dipandang sebagai suatu fenomena yang
disebabkan oleh adanya neoliberalisasi ekonomi;
2. dalam kegiatan perdagangan bebas tersebut tidak ada yang
bertanggung jawab atas globalisasi yang terjadi;
3. globalisasi tidak dapat dihindari;
4. globalisasi menguntungkan bagi semua orang;
5. globalisasi yang terjadi sebagai akibat neoliberalisme ekonomi
akan menyebarkan paham demokrasi di seluruh dunia.
4. Mengapa pemahaman umum atas globalisasi didominasi
pemikiran neoliberalisme ekonomi?
kaum neoliberalis menganggap bahwa pasar bebas akan memperbaiki
keadaan ekonomi yang ada
kaum neoliberalis ekonomi juga menganggap bahwa ketika ekonomi dunia
membaik maka hal tersebut dapat juga membuat teknologi ikut
berkembang.
Secara garis besar, pandangan neoliberalis ekonomi akan pasar bebas
dipercaya mampu menciptakan tatanan global yang kemudian mendorong
perkembangan teknologi dan penyebaran informasi sehingga terciptalah
globalisasi (Steger, 2002:44). Ekonomi atau pasar bebas memegang peranan
penting dalam terciptanya globalisasi, sebagian besar karena pandangan
neoliberalisme, sehingga dalam usaha memahami globalisasi, pandangan
neoliberalisme sangat mendominasi.
5. Pandangan kaum neoliberal terhadap globalisasi telah membentuk opini publik
di Amerika. Hal ini tergambar oleh poling nasional yang dilakukan oleh majalah
Business Week bahwa 65% responden menilai globalisasi merupakan hal yang
baik, terutama untuk konsumer dan para pebisnis di Amerika Serikat maupun di
seluruh dunia, dan sisanya merasa bahwa globalisasi mungkin menyebabkan
kerugian yang signifikan dalam usaha kerja orang Amerika. Globalisasi yang
dimaksud adalah adanya perjanjian pasar bebas antara negara-negara, dimana
globalisasi ini mungkin akan berdampak buruk bagi para pekerja atau buruh di
Amerika Serikat akibat keputusan perusahaan-perusahaan besar yang
mengalihkan hampir seluruh pengerjaan industri ke negara lain yang memiliki
standar upah lebih rendah agar mendapatkan keuntungan yang lebih besar
(Steger, 2002:43).
6. KONSEKUENSI GLOBALISASI DIDOMINASI OLEH
PERSPEKTIF NEOLIBERALISME
Kemunculan hegemon, dimana hegemon ini bersama rezimnya melindungi
kecenderungan pemasaran di dunia semakin tumbuh lebih kuat daripada
sebelumnya.
Pembawaan integritas sosial dan kemajuan material juga akan
berlangsung semakin besar, hal ini disebabkan karna adanya kebebasan
individu yang dijunjung tinggi.
7. Apabila masyarakat dapat memahami konsep globalisasi dan
mengimplementasikannya, maka yang akan terjadi selanjutnya
adalah terwujudnya tatanan sosial yang bermanfaat bagi
kepentingannya. Globalis harus siap untuk memanfaatkan
kekuasaan pemerintah untuk melemahkan dan menghilangkan
kebijakan-kebijakan sosial dan lembaga-lembaga yang membatasi
pasar. Selain itu seiring dengan pasar yang menjadi penggerak
globalisasi, maka Amerikanisasi akan ikut pula di dalamnya.
(Steger, 2002:52-54)