Dokumen tersebut membahas tentang wawasan kepribadian, meliputi latar belakang, rumusan masalah, manfaat penulisan, pembahasan mengenai faktor-faktor dan tahapan pembentukan kepribadian serta hambatan dan upaya mengatasinya, dan penutup yang berisi kesimpulan dan saran.

1. Wawasan Kepribadian
Latar belakang
Oleh :
•Rusmiyawati (07/ XI IA 4) Rumusan masalah
•Silvia Nur Avivah (13/ XI IA 4) Manfaat penulisan
•Tri Utami (20/ XI IA 4)
• Tria Oktavia M (21/ XI IA 4)
• Tyas Marizki (23/ XI IA 4) Pembahasan
• Yuliana Dyah K W (30/ XI IA 4)
Penutup
Keluar

2. Home
Latar belakang
Home

3. Rumusan masalah
Home
Home
Adapun rumusan masalahnya adalah :
1. Apa faktor-faktor yang berpengaruh terhadap perkembangan kepribadian?
2. Bagaimana tahap-tahap perkembangan kepribadian?
3. Apa saja tipe-tipe kepribadian?
4. Apa hambatan dalam pembentukan kepribadian yang baik?
5. Bagaimana upaya untuk mengatasi hambatan dalam pembentukan kepribadian?

4. Home
Home
Manfaat penulisan
Dengan adanya hasil penulisan yang dijabarkan dalam
karya tulis ilmiah ini diharapkan :
1) Dapat memberikan masukan kepada pembaca
2) Dapat menambah pengetahuan tentang kepribadian
3) Dapat meningkatkan kesadaran bagi semua kalangan
4) Dapat menjadi koreksi bagi setiap individu untuk menjadi
pribadi yang lebih baik

5. Home
Home
Pembahasan
A. FAKTOR-FAKTOR DALAM PEMBENTUKAN KEPRIBADIAN
Pembentukan kepribadian dipengaruhi oleh beberapa faktor, diantaranya:
1. Warisan biologis
2. Lingkungan fisik
3. Sosialiasasi dan Diri
4. Pengalaman kelompok
5. Pengalaman yang unik
6. Kebudayaan

6. B. TAHAP-TAHAP PERKEMBANGAN KEPRIBADIAN
Ada banyak teori tentang perkembangan kepribadian, antara lain: Home
Home
• Menurut Eric Erikson

7. • Menurut Charles H. Cooley Home
Home

8. C. BENTUK-BENTUK KEPRIBADIAN Home
Home
Seperti yang dipaparkan dalam blog www.kompasiana.com bahwa tipe-tipe
kepribadian meliputi:
1. Tipe Sanguin
2. Tipe Melankolis
3. Koleris
4. Plegmatis
D. HAMBATAN-HAMBATAN DALAM PEMBENTUKAN KEPRIBADIAN
Seperti yang dipaparkan dalam blog www.pormadi.multiply.com bahwa didalam
pembentukan kepribadian ditemukan berbagai macam hambatan diantaranya
sebagai berikut:
E. UPAYA MENGATASI HAMBATAN DALAM PEMBENTUKAN KEPRIBADIAN
1. Peranan orang tua
2. Memberi sanksi bagi anak yang berbuat kesalahan
3. Mengenalkan anak pada norma
4. Jangan mejadi orang yang utopis
5. Jadilah orang yang idealis

9. PENUTUP Home
Home
A.KESIMPULAN
 Pembentukan kepribadian dipengaruhi oleh beberapa faktor, yaitu
warisan biologis, lingkungan fisik, sosialisasi dan diri, pengalaman
kelompok, pengalaman yang unik, dan kebudayaan.
 Pembentukan kepribadian itu berlangsung melalui delapan tahapan yang
berpindahannya ditandai oleh adanya krisis jati diri atau identitas.
Delapan tahapan tersebut adalah tahap bayi, tahap awal anak-anak,
tahap bermain, tahap sekolah, tahap remaja, tahap dewasa, tahap
dewasa menengah, dan tahap tua. (Erik Erickson)
 Perkembangan kepribadian itu melalui tiga tahapan yaitu fase pertama,
fase kedua dan fase ketiga.(Charles H. Cooley)
 Tipe-tipe kepribadian ada empat, yaitu: Tipe Sanguin, Tipe Melankolis,
Koleris, Plegmatis.
 Hambatan-hambatan dalam pembentukan kepribadian adalah menghargai
diri hanya berdasarkan prestasi, sikap perfeksionis, tak mampu melihat
segi baik dalam dirinya, kerendahan hati yang keliru, tidak melihat diri
sebagai hasil pilihan dan tuntunan Allah dalam rencanaNya.
 Upaya-upaya mengatasi hambatan-hambatan dalam pembentukan
kepribadian misalnya dengan peranan orang tua, member sanksi bagi
anak yang berbuat kesalahan, mengenalkan anak pada norma, jangan
menjadi orang yang utopis, dan jadilah orang yang idealis.

10. Home
Home
B. SARAN
 Orang tua hendaknya dapat mendidik dan menjadi contoh bagi anak-anaknya
sehingga diharapkan dapat membentuk kepribadian anak dengan baik dengan
tidak menomorsatukan kepentingannya sendiri.
 Hendaknya sadar bahwa kepribadian itu penting untuk kehidupan seseorang.
 Setelah membaca karya ilmiah ini diharapkan pembaca yang budiman dapat
mengerti dan memahami arti dari kepribadian serta dapat menambah atau
mengambil manfaat dari karya ilmiah yang kami buat.