SlideShare a Scribd company logo
Makalah Jatidiri Unsoed
Wawasan Kebangsaan Yang Kerdil Maupun Wawasan Kebangsaan Yang Larut
Dalam Pembaruan Dunia Kedua-Duanya Menyalahi Kodrat
Oleh :
1. Agung Yuwono (A1C011003)
2. Nurngafiah (A1C014025)
3. Afif Bilal Fajari (A1C014047)
4. Dewi Ratri Handayani (A1C014055)
5. Afiat Solehatun (A1C014070)
6. Nur Faizah Yunaeni (A1C014073)
7. Keny Adityawati (A1C014079)
8. Dhimawan Ridho Gemilang (A1C014086)
9. Lina Wati Dewi (A1C014094)
UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN
FAKULTAS PERTANIAN
PURWOKERTO
2014
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Sikap efektif adalah kemampuan untuk selalu dapat mencapai tujuan atau
menghasilkan sesuatu yang ditetapkan. Masyarakat yang mempunyai sifat itu
(to get things done) adalah masyarakat efektif. Sikap yang belum ada
sepenuhnya di Indonesia. Kita begitu sering mengalami rencana-rencana bagus
tetapi tidak diimplementasikan untuk menjadi kenyataan. Memang dalam
masyarakat Indonesia sudah ada kalangan yang sanggup bersikap efektif namun
jumlahnya amat terbatas. Bahkan dikalangan terpelajar salah satunya
mahasiswa budaya efektif masih perlu ditegakkan supaya terwujud mahasiswa
yang berjiwa kepemimpinan.
Kemampuan dan semangat implementasi masih kurang kuat di Indonesia.
Untuk mencapai suatu tujuan dibutuhkan suatu sikap efektif, salah satunya
contohnya adalah mahasiswa yang berjiwa kepemimpinan.
Mengingat pentingnya karakter kepemimpipinan dalam membangun sumber
daya manusia (SDM) yang kuat, maka pendidikan karakter kepemimpipinan
harus dilakukan dengan tepat. Dukungan dari berbagai pihak sangatlah
diperlukan, baik oleh pemerintah, masyarakat, keluarga maupun sekolah.
Kondisi ini akan terbangun jika semua pihak memiliki kesadaran bersama
dalam membangun pendidikan karakter kepemimpipinan. Dengan demikian,
pendidikan karakter kepemimpipinan harus menyertai semua aspek kehidupan
terutama sekolah atau universitas.
Kepemimpinan adalah upaya untuk menggerakkan, mempengaruhi, mengelola,
dan membawa berita gembira kepada semua orang. Seorang pemimpin itu
merupakan tauladan (contoh), inspirator, motivator dan pembangkit semangat
bagi para pengikutnya untuk tergerak hati, pikiran dan perbuatannya untuk
meraih harapan, cita-cita, tujuan hidup yang terbaik dan mulia. Dengan
demikian, pendidikan kepimpinan mempunyai peran yang strategis dalam
membangun karakter kepemimpipinan mahasiswa. Mahasiswa sebagai peserta
didik adalah anggota masyarakat yang berusaha mengembangkan potensi diri
melalui proses pembelajaran yang tersedia pada jalur, jenjang, dan satuan
pendidikan tertentu.
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian sikap efektif dan jiwa kepemimpinan?
2. Bagaimana cara untuk menjadi pemimpin yang efektif?
3. Mengapa perlu adanya sikap efektif untuk membentuk mahasiswa yang
berjiwa kepemimpinan?
4. Apakah kendala yang dihadapi dalam membentuk jiwa kepemimpinan
yang efektif pada mahasiswa?
BAB II
PEMBAHASAN
A. Analisis Masalah
Sikap yang efektif pada suatu kepemimpinan sangat penting untuk diterapkan,
salah satunya pada diri seorang mahasiswa. Di Indonesia sosok pemimpin yang
memiliki jiwa kepemimipnan efektif yang mampu untuk dijadikan tauladan
masih sangat jarang ditemukan.
B. Pemecahan Masalah
peranan leadership dalam membentuk jiwa karakter dan sikap kepemimpinan
pada mahasiswa. banyak literatur yang menjelaskan mengenai leadership. Salah
satunya adalah sebuah keputusan yang merupakan hasil proses perubahan
karakter atau transformasi internal dalam diri seseorang. Kepemimpinan
bukanlah jabatan atau gelar, melainkan sebuah kelahiran dari proses panjang
perubahan dalam diri seseorang. maka dari itu leadership sangat berperan dalam
pembentukan karakter kepemimpinan mahasiwa. Berikut merupakan beberapa
contoh peran leadership dalam membentuk karakter mahasiswa
A. Leadership sebagai pengembang identitas dan sikap
Day (2001) membuat perbedaan antara Pengembangan Kepemimpinan dan
pemimpin yang efektif. Pengembang leadership ciri khasnya difokuskan pada
kemampuan dasar individu dan ketrampilan, dan kemampuan dengan peran-
peran leadership secara formal yang dibutuhkan untuk membentuk model diri
yang mempunyai karakter agar tercipta perkembangan identitas dan sikap yang
sehat. Pengembangan leader kemudian membuat individu tersebut untuk
berpenampilan secara efektif dalam berbagai peran. Jadi peran ledership disini
adalah untuk membangun sebuah karakter mahasiswa yang dapat memimpin
dan menyesuiakan perilaku dimanapun mereka berada.
B. Leadership sebagai penyemangat
Peran dukungan sangat berpengaruh terhadap pembentukan karakter seorang
mahasiswa. Dukungan dari berbagai lingkungan terutama dari aktivitas
perkuliahan sangat di butuhkan untuk membangun emosi dari mahasiswa
tersebut agar tetap menjaga dan mempelajari tentang apa saja sikap-sikap yang
perlu di ketahui untuk dapat memperkuat karakter kepemimpinan seorang
mahasiswa.
2. kendala yg sering dihadapi dalam membentuk jiwa, karakter dan sikap
kepemimpinan pada mahasiswa.
Kendala yang sering di hadapi oleh seorang mahasiwa dalam membentuk
sebuah karakter maupun karakter kepemimpinan yang ada dalam buku berjudul
“Bangkit dengan Tujuh Budi Utama” adalah:
1. Hilangnya kejujuran,
2. Hilangnya rasa tanggung jawab,
3. Tidak berpikir jauh kedepan (Visioner),
4. Rendahnya disiplin,
5. Krisis kerjasama,
6. Krisis keadilan, dan
7. Krisis kepedulian.
Untuk menghadapi masalah tersebut diharapkan mahasiswa mempunyai solusi
yang tepat dalam upaya membangun karakter mahasiswa. Berdasarkan buku
yang berjudul “Bangkit dengan Tujuh Budi Utama” karya Ary Ginanjar
Agustian merumuskan nilai-nilai karakter yang disebut dengan sebutan “
Bangkit dengan Tujuh Budi Utama”, yaitu:
1. Jujur,
2. Tanggung jawab,
3. Visioner,
4. Disiplin,
5. Kerjasama,
6. Adil, dan
7. Peduli.
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Jadi, wawasan kebangsaan merupakan sudut pandang atau cara memandang
yang mengandung kemampuan seseorang atau kelompok orang untuk
memahami keberadaan jati diri sebagai suatu bangsa dalam memandang diri
dan beringkah laku sesuai falsafah hidup bangsa baik lingkungan internal
maupun eksternal. Melihat perkembangan wawasan kebangsaan yang dimiliki
bangsa Indonesia saat ini, apabila dibiarkan dapat dipastikan Negara Kesatuan
Republik Indonesiayang sangat kita cintai ini akan berimplikasi terhadap hal-
hal sebagai berikut ini : a) tidak terlaksananya pemahaman nilai-nilai pancasila
terutama paham kebangsaan, b) tidak terlaksaannya pemahaman nilai-nilai
pancasila terutama rasa kebangsaan, (c) tidak terlaksananya pemahaman nilai-
nilai Pancasila terutama semangat kebangsaan. Dari beberapa contoh fenomena
terhadap masalah yag dihadapi, bias jadi permasalahan tersebut terjad
dikarenakan masih adanya sebagian masyarakat yang belum menghayati,
memahami dan mengamalkan secara utuh terhadap nilai-nilai Pancasila
terutama tentang wawasan kebangsaan yang terdapat rasa, faham dan semangat
kebangsaan dalam kehidupan sehari-hari.
Menumbuhkan wawasan kebangsaan tidaklah mudah, namun dapat dicapai
dengan berbagai cara, salah satunya yaitu pendidikan karakter. Pendidikan
karakter merupakan usaha mempengaruhi karakter orang lain yang tentunya
dalam konteks ini kearah moral. Karakter dimulai dari adanya pengetahuan
tentang moral, cara menyikapi, dan melakukan perilaku yang sesuai dengan
moral. Pendidikan karakter ini sangatlah penting diterapkan jika ingin
mendapatkan generasi bangsa yang berkualitas dan berwawasan kebangsaan.
Jika karakter bermoral tertanam kuat sebagai pondasi berperilaku maka
seseorang akan sulit tergoyahkan dengan hal-hal yang berbau abmoral.
Pendidikan karakter terdiri dari 18 butir nilai yang didalamnya juga mencakup
nilai-nilai dalam wawasan kebangsaan, seperti toleransi, disiplin,
bertanggungjawab, demokratis dan mandiri.
DAFTAR PUSTAKA
Adjisoedarmo, Soedito dkk, Jatidiri Unsoed, Purwokerto: Universitas Jenderal
Soedirman, 2013.
http://www.slideshare.net/nurlanarahayu/wawasan-kebangsaan-kita-tidak-boleh
hanyut-dalam-perubahan-dunia-tanpa-wawasan-kebangsaan-kita-akan-
kehilangan-jati-diri. Diakses pada hari Selasa, tanggal 7 Oktober 2014
https://www.scribd.com/doc/199735239/Memperkuat-Wawasan-Kebangsaan-Guna-
Mencegah-Konflik-Sosial-Dalam-Rangka-Pembangunan-Nasional. Diakses
pada hari Selasa, tanggal 7 Oktober 2014
http://waspadaindonesia.wordpress.com/2008/01/21/memantapkan-wawasan-
kebangsaan-dalam-menghadapi-perkembangan-global-dan-disintegrasi-
bangsa/. Diakses pada hari Selasa, tanggal 7 Oktober 2014
http://andihariyadi.blogspot.com/2012/03/wawasan-kebangsaan.html. Diakses pada
hari Selasa, tanggal 7 Oktober 2014
http://www.beritasatu.com/nasional/138941-pasek-partai-larang-ikut-ormas-
tunjukkan-kerdilnya-wawasan-kebangsaan.html. Diakses pada hari Selasa,
tanggal 7 Oktober 2014
https://www.scribd.com/doc/168868761/Bab-IV-Wasbang-Copy-ppt. Diakses pada
hari Kamis, tanggal 9 Oktober 2014
http://www.riaupos.co/kolom.php?act=full&id=78&kat=4. Diakses pada hari Kamis,
tanggal 9 Oktober 2014

More Related Content

What's hot

Analisis Isu Kontemporer
Analisis Isu KontemporerAnalisis Isu Kontemporer
Analisis Isu Kontemporer
Alfonsus Liguori
 
Laporan Pertanggungjawaban Kegiatan
Laporan Pertanggungjawaban KegiatanLaporan Pertanggungjawaban Kegiatan
Laporan Pertanggungjawaban Kegiatan
Fransmahesa
 
LKPD 4 Mengenal Komponen Peta.pdf
LKPD 4 Mengenal Komponen Peta.pdfLKPD 4 Mengenal Komponen Peta.pdf
LKPD 4 Mengenal Komponen Peta.pdf
yasintaulan
 
Kontrak belajar
Kontrak belajarKontrak belajar
Kontrak belajarsidiart
 
Essay Nasional, Lomba Essay LPM Paradigma
Essay Nasional, Lomba Essay LPM ParadigmaEssay Nasional, Lomba Essay LPM Paradigma
Essay Nasional, Lomba Essay LPM Paradigma
Khoerul Anwar Abdulloh
 
LKPD kelas 3 semester 1 tema 2
LKPD kelas 3 semester 1  tema 2 LKPD kelas 3 semester 1  tema 2
LKPD kelas 3 semester 1 tema 2
NonaHemma
 
Contoh rancangan program kkn
Contoh rancangan program kknContoh rancangan program kkn
Contoh rancangan program kkn
Apry Nugroho
 
Laporan Aktualisasi "Pelita Mabit" dengan Penerapan Nilai-nilai Dasar BerAKHL...
Laporan Aktualisasi "Pelita Mabit" dengan Penerapan Nilai-nilai Dasar BerAKHL...Laporan Aktualisasi "Pelita Mabit" dengan Penerapan Nilai-nilai Dasar BerAKHL...
Laporan Aktualisasi "Pelita Mabit" dengan Penerapan Nilai-nilai Dasar BerAKHL...
Muhammad Alfiansyah Alfi
 
Tugas draft rencana aksi bela negara
Tugas draft rencana aksi bela negara Tugas draft rencana aksi bela negara
Tugas draft rencana aksi bela negara
Ajeng Hayuningtyas
 
Surat permohonan dana
Surat permohonan danaSurat permohonan dana
Surat permohonan danaPopy Putry
 
Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) Acara
Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) AcaraLaporan Pertanggungjawaban (LPJ) Acara
Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) Acara
Lisa Ramadhanty
 
Proposal islami festifal
Proposal islami festifalProposal islami festifal
Proposal islami festifal
Taufick Max Ir
 
Wawasan Kebangsaan dan Nilai Nilai Bela Negara
Wawasan Kebangsaan dan Nilai Nilai Bela NegaraWawasan Kebangsaan dan Nilai Nilai Bela Negara
Wawasan Kebangsaan dan Nilai Nilai Bela Negara
Alfonsus Liguori
 
PPT SEJARAH PRAMUKA.pptx
PPT SEJARAH PRAMUKA.pptxPPT SEJARAH PRAMUKA.pptx
PPT SEJARAH PRAMUKA.pptx
Nana655724
 
LAPORAN PRAKTEK PEMBELAJARAN BERWAWASAN KEMASYARAKATAN TINGKAT KEAKSARAAN DAS...
LAPORAN PRAKTEK PEMBELAJARAN BERWAWASAN KEMASYARAKATAN TINGKAT KEAKSARAAN DAS...LAPORAN PRAKTEK PEMBELAJARAN BERWAWASAN KEMASYARAKATAN TINGKAT KEAKSARAAN DAS...
LAPORAN PRAKTEK PEMBELAJARAN BERWAWASAN KEMASYARAKATAN TINGKAT KEAKSARAAN DAS...
etto kono
 
proposal beasiswa daerah
proposal beasiswa daerahproposal beasiswa daerah
proposal beasiswa daerah
Nur Baiti Purnamasari
 
Jenis-Jenis Media Sosial & Perkembangannya
Jenis-Jenis Media Sosial & PerkembangannyaJenis-Jenis Media Sosial & Perkembangannya
Jenis-Jenis Media Sosial & Perkembangannya
ProgressTech
 
Naskah film pendek 'MASIH DIUSAHAKAN'
Naskah film pendek 'MASIH DIUSAHAKAN'Naskah film pendek 'MASIH DIUSAHAKAN'
Naskah film pendek 'MASIH DIUSAHAKAN'Dwitantri Rezkiandini
 

What's hot (20)

Analisis Isu Kontemporer
Analisis Isu KontemporerAnalisis Isu Kontemporer
Analisis Isu Kontemporer
 
Laporan Pertanggungjawaban Kegiatan
Laporan Pertanggungjawaban KegiatanLaporan Pertanggungjawaban Kegiatan
Laporan Pertanggungjawaban Kegiatan
 
LKPD 4 Mengenal Komponen Peta.pdf
LKPD 4 Mengenal Komponen Peta.pdfLKPD 4 Mengenal Komponen Peta.pdf
LKPD 4 Mengenal Komponen Peta.pdf
 
Kontrak belajar
Kontrak belajarKontrak belajar
Kontrak belajar
 
Essay Nasional, Lomba Essay LPM Paradigma
Essay Nasional, Lomba Essay LPM ParadigmaEssay Nasional, Lomba Essay LPM Paradigma
Essay Nasional, Lomba Essay LPM Paradigma
 
LKPD kelas 3 semester 1 tema 2
LKPD kelas 3 semester 1  tema 2 LKPD kelas 3 semester 1  tema 2
LKPD kelas 3 semester 1 tema 2
 
Contoh rancangan program kkn
Contoh rancangan program kknContoh rancangan program kkn
Contoh rancangan program kkn
 
Laporan Aktualisasi "Pelita Mabit" dengan Penerapan Nilai-nilai Dasar BerAKHL...
Laporan Aktualisasi "Pelita Mabit" dengan Penerapan Nilai-nilai Dasar BerAKHL...Laporan Aktualisasi "Pelita Mabit" dengan Penerapan Nilai-nilai Dasar BerAKHL...
Laporan Aktualisasi "Pelita Mabit" dengan Penerapan Nilai-nilai Dasar BerAKHL...
 
Tugas draft rencana aksi bela negara
Tugas draft rencana aksi bela negara Tugas draft rencana aksi bela negara
Tugas draft rencana aksi bela negara
 
Surat permohonan dana
Surat permohonan danaSurat permohonan dana
Surat permohonan dana
 
Contoh jurnal
Contoh jurnalContoh jurnal
Contoh jurnal
 
Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) Acara
Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) AcaraLaporan Pertanggungjawaban (LPJ) Acara
Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) Acara
 
Proposal islami festifal
Proposal islami festifalProposal islami festifal
Proposal islami festifal
 
Wawasan Kebangsaan dan Nilai Nilai Bela Negara
Wawasan Kebangsaan dan Nilai Nilai Bela NegaraWawasan Kebangsaan dan Nilai Nilai Bela Negara
Wawasan Kebangsaan dan Nilai Nilai Bela Negara
 
PPT SEJARAH PRAMUKA.pptx
PPT SEJARAH PRAMUKA.pptxPPT SEJARAH PRAMUKA.pptx
PPT SEJARAH PRAMUKA.pptx
 
Pembelajaran berwawasan kemasyarakatan
Pembelajaran berwawasan kemasyarakatanPembelajaran berwawasan kemasyarakatan
Pembelajaran berwawasan kemasyarakatan
 
LAPORAN PRAKTEK PEMBELAJARAN BERWAWASAN KEMASYARAKATAN TINGKAT KEAKSARAAN DAS...
LAPORAN PRAKTEK PEMBELAJARAN BERWAWASAN KEMASYARAKATAN TINGKAT KEAKSARAAN DAS...LAPORAN PRAKTEK PEMBELAJARAN BERWAWASAN KEMASYARAKATAN TINGKAT KEAKSARAAN DAS...
LAPORAN PRAKTEK PEMBELAJARAN BERWAWASAN KEMASYARAKATAN TINGKAT KEAKSARAAN DAS...
 
proposal beasiswa daerah
proposal beasiswa daerahproposal beasiswa daerah
proposal beasiswa daerah
 
Jenis-Jenis Media Sosial & Perkembangannya
Jenis-Jenis Media Sosial & PerkembangannyaJenis-Jenis Media Sosial & Perkembangannya
Jenis-Jenis Media Sosial & Perkembangannya
 
Naskah film pendek 'MASIH DIUSAHAKAN'
Naskah film pendek 'MASIH DIUSAHAKAN'Naskah film pendek 'MASIH DIUSAHAKAN'
Naskah film pendek 'MASIH DIUSAHAKAN'
 

Similar to Makalah jatidiri unsoed

Makalah pendidikan karakter
Makalah pendidikan karakterMakalah pendidikan karakter
Makalah pendidikan karakter
Operator Warnet Vast Raha
 
tik herlinda
 tik herlinda tik herlinda
tik herlinda
herlindarahayu
 
Pendidikan Berkarakter
Pendidikan BerkarakterPendidikan Berkarakter
Pendidikan Berkarakter
puspa anggia
 
AKSI NYATA TOPIK PROFIL PELAJAR PANCASILA.pdf.pdf
AKSI NYATA TOPIK PROFIL PELAJAR PANCASILA.pdf.pdfAKSI NYATA TOPIK PROFIL PELAJAR PANCASILA.pdf.pdf
AKSI NYATA TOPIK PROFIL PELAJAR PANCASILA.pdf.pdf
EndahPratiwiningsih2
 
Tik anggit (1)
Tik anggit (1)Tik anggit (1)
Tik anggit (1)
AnggitHafizhah
 
Makalah character building
Makalah character buildingMakalah character building
Makalah character building
rodo ezra
 
Kata pengantar jadi
Kata pengantar jadiKata pengantar jadi
Kata pengantar jadi
fauziah2812
 
Kata pengantar jadi
Kata pengantar jadiKata pengantar jadi
Kata pengantar jadi
fauziah2812
 
MAKALAH PENDIDIKAN BERKARAKTER
MAKALAH PENDIDIKAN BERKARAKTERMAKALAH PENDIDIKAN BERKARAKTER
MAKALAH PENDIDIKAN BERKARAKTER
amanatsubhan911
 
Tugas 5
Tugas 5Tugas 5
Tugas 5
megaastuti99
 
Makalah jadi
Makalah jadiMakalah jadi
Makalah jadi
sofhi12
 
Makalah jadi
Makalah jadiMakalah jadi
Makalah jadi
sofhi12
 
Makalah Pendidikan Karakter
Makalah Pendidikan KarakterMakalah Pendidikan Karakter
Makalah Pendidikan Karakter
MutiaraJelita1
 

Similar to Makalah jatidiri unsoed (20)

Makalah pendidikan karakter
Makalah pendidikan karakterMakalah pendidikan karakter
Makalah pendidikan karakter
 
tik herlinda
 tik herlinda tik herlinda
tik herlinda
 
Pendidikan Berkarakter
Pendidikan BerkarakterPendidikan Berkarakter
Pendidikan Berkarakter
 
AKSI NYATA TOPIK PROFIL PELAJAR PANCASILA.pdf.pdf
AKSI NYATA TOPIK PROFIL PELAJAR PANCASILA.pdf.pdfAKSI NYATA TOPIK PROFIL PELAJAR PANCASILA.pdf.pdf
AKSI NYATA TOPIK PROFIL PELAJAR PANCASILA.pdf.pdf
 
Tik anggit (1)
Tik anggit (1)Tik anggit (1)
Tik anggit (1)
 
Makalah character building
Makalah character buildingMakalah character building
Makalah character building
 
Kep pend pert 3 dst
Kep pend  pert 3 dstKep pend  pert 3 dst
Kep pend pert 3 dst
 
Ppd
PpdPpd
Ppd
 
Kata pengantar jadi
Kata pengantar jadiKata pengantar jadi
Kata pengantar jadi
 
Kata pengantar jadi
Kata pengantar jadiKata pengantar jadi
Kata pengantar jadi
 
MAKALAH PENDIDIKAN BERKARAKTER
MAKALAH PENDIDIKAN BERKARAKTERMAKALAH PENDIDIKAN BERKARAKTER
MAKALAH PENDIDIKAN BERKARAKTER
 
Tugas 5
Tugas 5Tugas 5
Tugas 5
 
Makalah jadi
Makalah jadiMakalah jadi
Makalah jadi
 
Makalah jadi
Makalah jadiMakalah jadi
Makalah jadi
 
Pendidikan karakter melalui kepramukaan
Pendidikan karakter melalui kepramukaanPendidikan karakter melalui kepramukaan
Pendidikan karakter melalui kepramukaan
 
Pendidikan karakter melalui kepramukaan
Pendidikan karakter melalui kepramukaanPendidikan karakter melalui kepramukaan
Pendidikan karakter melalui kepramukaan
 
Pendidikan karakter melalui kepramukaan
Pendidikan karakter melalui kepramukaanPendidikan karakter melalui kepramukaan
Pendidikan karakter melalui kepramukaan
 
Pendidikan karakter melalui kepramukaan
Pendidikan karakter melalui kepramukaanPendidikan karakter melalui kepramukaan
Pendidikan karakter melalui kepramukaan
 
Pendidikan karakter melalui kepramukaan
Pendidikan karakter melalui kepramukaanPendidikan karakter melalui kepramukaan
Pendidikan karakter melalui kepramukaan
 
Makalah Pendidikan Karakter
Makalah Pendidikan KarakterMakalah Pendidikan Karakter
Makalah Pendidikan Karakter
 

Recently uploaded

Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
ferrydmn1999
 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
DEVI390643
 
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
AgusRahmat39
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
rohman85
 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
agusmulyadi08
 
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           xKoneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
johan199969
 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
astridamalia20
 
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdfSapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
TarkaTarka
 
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptxSEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
bobobodo693
 
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
mattaja008
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
muhammadRifai732845
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
gloriosaesy
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
agusmulyadi08
 
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
haryonospdsd011
 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
EkoPutuKromo
 
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdfINDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
NurSriWidyastuti1
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
MirnasariMutmainna1
 
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
lindaagina84
 
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
RinawatiRinawati10
 

Recently uploaded (20)

Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
 
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
 
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           xKoneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
 
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdfSapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
 
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptxSEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
 
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
 
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
 
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdfINDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
 
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
 
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
 

Makalah jatidiri unsoed

  • 1. Makalah Jatidiri Unsoed Wawasan Kebangsaan Yang Kerdil Maupun Wawasan Kebangsaan Yang Larut Dalam Pembaruan Dunia Kedua-Duanya Menyalahi Kodrat Oleh : 1. Agung Yuwono (A1C011003) 2. Nurngafiah (A1C014025) 3. Afif Bilal Fajari (A1C014047) 4. Dewi Ratri Handayani (A1C014055) 5. Afiat Solehatun (A1C014070) 6. Nur Faizah Yunaeni (A1C014073) 7. Keny Adityawati (A1C014079) 8. Dhimawan Ridho Gemilang (A1C014086) 9. Lina Wati Dewi (A1C014094) UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN FAKULTAS PERTANIAN PURWOKERTO 2014
  • 2. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Sikap efektif adalah kemampuan untuk selalu dapat mencapai tujuan atau menghasilkan sesuatu yang ditetapkan. Masyarakat yang mempunyai sifat itu (to get things done) adalah masyarakat efektif. Sikap yang belum ada sepenuhnya di Indonesia. Kita begitu sering mengalami rencana-rencana bagus tetapi tidak diimplementasikan untuk menjadi kenyataan. Memang dalam masyarakat Indonesia sudah ada kalangan yang sanggup bersikap efektif namun jumlahnya amat terbatas. Bahkan dikalangan terpelajar salah satunya mahasiswa budaya efektif masih perlu ditegakkan supaya terwujud mahasiswa yang berjiwa kepemimpinan. Kemampuan dan semangat implementasi masih kurang kuat di Indonesia. Untuk mencapai suatu tujuan dibutuhkan suatu sikap efektif, salah satunya contohnya adalah mahasiswa yang berjiwa kepemimpinan. Mengingat pentingnya karakter kepemimpipinan dalam membangun sumber daya manusia (SDM) yang kuat, maka pendidikan karakter kepemimpipinan harus dilakukan dengan tepat. Dukungan dari berbagai pihak sangatlah diperlukan, baik oleh pemerintah, masyarakat, keluarga maupun sekolah. Kondisi ini akan terbangun jika semua pihak memiliki kesadaran bersama dalam membangun pendidikan karakter kepemimpipinan. Dengan demikian, pendidikan karakter kepemimpipinan harus menyertai semua aspek kehidupan terutama sekolah atau universitas.
  • 3. Kepemimpinan adalah upaya untuk menggerakkan, mempengaruhi, mengelola, dan membawa berita gembira kepada semua orang. Seorang pemimpin itu merupakan tauladan (contoh), inspirator, motivator dan pembangkit semangat bagi para pengikutnya untuk tergerak hati, pikiran dan perbuatannya untuk meraih harapan, cita-cita, tujuan hidup yang terbaik dan mulia. Dengan demikian, pendidikan kepimpinan mempunyai peran yang strategis dalam membangun karakter kepemimpipinan mahasiswa. Mahasiswa sebagai peserta didik adalah anggota masyarakat yang berusaha mengembangkan potensi diri melalui proses pembelajaran yang tersedia pada jalur, jenjang, dan satuan pendidikan tertentu. B. Rumusan Masalah 1. Apa pengertian sikap efektif dan jiwa kepemimpinan? 2. Bagaimana cara untuk menjadi pemimpin yang efektif? 3. Mengapa perlu adanya sikap efektif untuk membentuk mahasiswa yang berjiwa kepemimpinan? 4. Apakah kendala yang dihadapi dalam membentuk jiwa kepemimpinan yang efektif pada mahasiswa?
  • 4. BAB II PEMBAHASAN A. Analisis Masalah Sikap yang efektif pada suatu kepemimpinan sangat penting untuk diterapkan, salah satunya pada diri seorang mahasiswa. Di Indonesia sosok pemimpin yang memiliki jiwa kepemimipnan efektif yang mampu untuk dijadikan tauladan masih sangat jarang ditemukan. B. Pemecahan Masalah peranan leadership dalam membentuk jiwa karakter dan sikap kepemimpinan pada mahasiswa. banyak literatur yang menjelaskan mengenai leadership. Salah satunya adalah sebuah keputusan yang merupakan hasil proses perubahan karakter atau transformasi internal dalam diri seseorang. Kepemimpinan bukanlah jabatan atau gelar, melainkan sebuah kelahiran dari proses panjang perubahan dalam diri seseorang. maka dari itu leadership sangat berperan dalam pembentukan karakter kepemimpinan mahasiwa. Berikut merupakan beberapa contoh peran leadership dalam membentuk karakter mahasiswa A. Leadership sebagai pengembang identitas dan sikap Day (2001) membuat perbedaan antara Pengembangan Kepemimpinan dan pemimpin yang efektif. Pengembang leadership ciri khasnya difokuskan pada kemampuan dasar individu dan ketrampilan, dan kemampuan dengan peran-
  • 5. peran leadership secara formal yang dibutuhkan untuk membentuk model diri yang mempunyai karakter agar tercipta perkembangan identitas dan sikap yang sehat. Pengembangan leader kemudian membuat individu tersebut untuk berpenampilan secara efektif dalam berbagai peran. Jadi peran ledership disini adalah untuk membangun sebuah karakter mahasiswa yang dapat memimpin dan menyesuiakan perilaku dimanapun mereka berada. B. Leadership sebagai penyemangat Peran dukungan sangat berpengaruh terhadap pembentukan karakter seorang mahasiswa. Dukungan dari berbagai lingkungan terutama dari aktivitas perkuliahan sangat di butuhkan untuk membangun emosi dari mahasiswa tersebut agar tetap menjaga dan mempelajari tentang apa saja sikap-sikap yang perlu di ketahui untuk dapat memperkuat karakter kepemimpinan seorang mahasiswa. 2. kendala yg sering dihadapi dalam membentuk jiwa, karakter dan sikap kepemimpinan pada mahasiswa. Kendala yang sering di hadapi oleh seorang mahasiwa dalam membentuk sebuah karakter maupun karakter kepemimpinan yang ada dalam buku berjudul “Bangkit dengan Tujuh Budi Utama” adalah:
  • 6. 1. Hilangnya kejujuran, 2. Hilangnya rasa tanggung jawab, 3. Tidak berpikir jauh kedepan (Visioner), 4. Rendahnya disiplin, 5. Krisis kerjasama, 6. Krisis keadilan, dan 7. Krisis kepedulian. Untuk menghadapi masalah tersebut diharapkan mahasiswa mempunyai solusi yang tepat dalam upaya membangun karakter mahasiswa. Berdasarkan buku yang berjudul “Bangkit dengan Tujuh Budi Utama” karya Ary Ginanjar Agustian merumuskan nilai-nilai karakter yang disebut dengan sebutan “ Bangkit dengan Tujuh Budi Utama”, yaitu: 1. Jujur, 2. Tanggung jawab, 3. Visioner, 4. Disiplin, 5. Kerjasama, 6. Adil, dan 7. Peduli.
  • 7. BAB III PENUTUP Kesimpulan Jadi, wawasan kebangsaan merupakan sudut pandang atau cara memandang yang mengandung kemampuan seseorang atau kelompok orang untuk memahami keberadaan jati diri sebagai suatu bangsa dalam memandang diri dan beringkah laku sesuai falsafah hidup bangsa baik lingkungan internal maupun eksternal. Melihat perkembangan wawasan kebangsaan yang dimiliki bangsa Indonesia saat ini, apabila dibiarkan dapat dipastikan Negara Kesatuan Republik Indonesiayang sangat kita cintai ini akan berimplikasi terhadap hal- hal sebagai berikut ini : a) tidak terlaksananya pemahaman nilai-nilai pancasila terutama paham kebangsaan, b) tidak terlaksaannya pemahaman nilai-nilai pancasila terutama rasa kebangsaan, (c) tidak terlaksananya pemahaman nilai- nilai Pancasila terutama semangat kebangsaan. Dari beberapa contoh fenomena terhadap masalah yag dihadapi, bias jadi permasalahan tersebut terjad dikarenakan masih adanya sebagian masyarakat yang belum menghayati, memahami dan mengamalkan secara utuh terhadap nilai-nilai Pancasila terutama tentang wawasan kebangsaan yang terdapat rasa, faham dan semangat kebangsaan dalam kehidupan sehari-hari. Menumbuhkan wawasan kebangsaan tidaklah mudah, namun dapat dicapai dengan berbagai cara, salah satunya yaitu pendidikan karakter. Pendidikan karakter merupakan usaha mempengaruhi karakter orang lain yang tentunya dalam konteks ini kearah moral. Karakter dimulai dari adanya pengetahuan tentang moral, cara menyikapi, dan melakukan perilaku yang sesuai dengan moral. Pendidikan karakter ini sangatlah penting diterapkan jika ingin
  • 8. mendapatkan generasi bangsa yang berkualitas dan berwawasan kebangsaan. Jika karakter bermoral tertanam kuat sebagai pondasi berperilaku maka seseorang akan sulit tergoyahkan dengan hal-hal yang berbau abmoral. Pendidikan karakter terdiri dari 18 butir nilai yang didalamnya juga mencakup nilai-nilai dalam wawasan kebangsaan, seperti toleransi, disiplin, bertanggungjawab, demokratis dan mandiri.
  • 9. DAFTAR PUSTAKA Adjisoedarmo, Soedito dkk, Jatidiri Unsoed, Purwokerto: Universitas Jenderal Soedirman, 2013. http://www.slideshare.net/nurlanarahayu/wawasan-kebangsaan-kita-tidak-boleh hanyut-dalam-perubahan-dunia-tanpa-wawasan-kebangsaan-kita-akan- kehilangan-jati-diri. Diakses pada hari Selasa, tanggal 7 Oktober 2014 https://www.scribd.com/doc/199735239/Memperkuat-Wawasan-Kebangsaan-Guna- Mencegah-Konflik-Sosial-Dalam-Rangka-Pembangunan-Nasional. Diakses pada hari Selasa, tanggal 7 Oktober 2014 http://waspadaindonesia.wordpress.com/2008/01/21/memantapkan-wawasan- kebangsaan-dalam-menghadapi-perkembangan-global-dan-disintegrasi- bangsa/. Diakses pada hari Selasa, tanggal 7 Oktober 2014 http://andihariyadi.blogspot.com/2012/03/wawasan-kebangsaan.html. Diakses pada hari Selasa, tanggal 7 Oktober 2014 http://www.beritasatu.com/nasional/138941-pasek-partai-larang-ikut-ormas- tunjukkan-kerdilnya-wawasan-kebangsaan.html. Diakses pada hari Selasa, tanggal 7 Oktober 2014 https://www.scribd.com/doc/168868761/Bab-IV-Wasbang-Copy-ppt. Diakses pada hari Kamis, tanggal 9 Oktober 2014 http://www.riaupos.co/kolom.php?act=full&id=78&kat=4. Diakses pada hari Kamis, tanggal 9 Oktober 2014