SlideShare a Scribd company logo
www.PusatHalal.com Page 1
Serial artikel sosialisasi halalan toyyiban PusatHalal.com Materi 3
Urgensi Masyarakat Sadar Halal
Ceppy Indra Bestari – PusatHalal.com
Urgensi Pola Hidup Halalan Toyyiban
Bagi seorang mu’min, makanan bukanlah
sekedar pengganjal perut kala lapar, akan tetapi
ia bisa membawa manusia kedalam api neraka
jika apa yang dimakan itu jika tidak halal
(haram). Disamping itu makanan haram
menyebabkan ibadah yang kita lakukan serta
do’a yang kita panjatkan akan sia-sia. Mari kita
perhatikan salah satu dari sekian banyak hadist
terkait makanan haram berikut:
"Ya Rasulullah, doakanlah aku agar menjadi
orang yang dikabulkan doa-doanya oleh Allah."
Apa jawaban Rasulullah SAW, "Wahai Sa'ad
perbaikilah makananmu (makanlah makanan yang halal) niscaya engkau akan menjadi orang yang
selalu dikabulkan doanya. Dan demi jiwaku yang ada di tangan-Nya, sungguh jika ada seseorang
yang memasukkan makanan haram ke dalam perutnya, maka tidak akan diterima amalnya selama
40 hari dan seorang hamba yang dagingnya tumbuh dari hasil menipu dan riba, maka neraka lebih
layak baginya." (HR At-Thabrani)
Sebagian ulama berpendapat bahwa makanan yang kita makan berpengaruh terhadap pembentukan
sifat dan karakter kita. Maka Bukan tidak mungkin jika ada kenakalan dan ketidak patuhan anak-anak
kita, budaya korupsi para pejabat kita, maraknya kemaksiatan dan sikap meremehkan dosa dan lain-
lain sedikit banyak akibat dari masuknya makanan haram pada tubuh mereka. Untuk lebih detail
memahami dampak buruk makanan haram bagi kita dan keluarga silahkan dibaca artikel kami
lainnya yang berjudul “Dahsyatnya Dampak Buruk Makanan dan Harta Haram”.
Oleh karena itu, sebagai mu’min yang taat, kita harus mampu memilih hanya makanan yang baik dan
halal saja yang kita konsumsi. Yang dimaksud halal disini baik halal pada zatnya maupun pada cara
mendapatkannya.
Realita Masyarakat Muslim Indonesia
Namun sungguh sangat ironis bahwa masih banyak kaum muslimin yang hampir tidak peduli,
menganggap enteng, bahkan cenderung meremehkan kehalalan makanan yang dikonsumsinya.
Kodisi ini disebabkan terutama karena kurangnya pengetahuan dan pemahaman yang
menyebabkan kurangnya kesadaran dan ketidakpedulian dari sebagian besar masyarakat Muslim
Indonesia. Secara umum kurangnya pengetahuan dan pemahaman yang dimaksud adalah:
1. Kurangnya pemahaman dari sisi syariah, tentang perintah dan larangan terkait halal haram,
akibat yang ditimbulkan dan pahala serta mafaat yang di dapat jika taat. Akibatnya adalah
kurangnya kesadaran, kehati-hatian dan kepedulian. Contohnya ketika makan daging di warung
makan (misalnya daging ayam), banyak diantara yang tidak peduli apakah ayam yang dimakan
disembelih dengan menyebut nama Allah. Atau banyak yang tidak peduli apakah bumbu-bumbu
yang dipakai mengandung bahan haram seperti ang ciu, minyak babi dan lainnya.
www.PusatHalal.com Page 2
2. Kurangnya pengetahuan dari sisi kemajuan teknologi pangan. Terutama pengetahuan tentang
bahan makanan, kosmetika, pembersih muka obat-obatan bahkan alat-alat masak serta
sandang.
Contohnya saja ketika kita berbicara babi, dengan alasan “efisiensi produksi” dimana bahan-
bahan dari babi jauh lebih murah dibanding lainnya, maka penggunaannya menjadi pilihan
utama, terutama di negara non Muslim. Padahal banyak sekali produk-produk import yang
beredar di negara ini atau produk lokal yang sebagian bahan bakunya import.
Ketidaktahuan ini membuat masyarakat Muslim merasa aman-aman saja ketika mengkonsumsi
kapsul dengan bahan gelatin babi, menggunakan pembersih wajah dengan karbon aktif dari
tulang babi yang di bakar, atau mandi mensucikan diri dengan menggunakan sabun yang
mengandung lemak babi.
Ironisnya kegiatan bernuansa ibadah pun tak lepas dari bahaya ini, misalnya ke masjid dengan
menggunakan sandal dari kulit babi, atau sholat sementara dikantongnya ada dompet kulit babi,
berbuka puasa dengan air mineral yang di saring menggunakan penyaring arang dari tulang babi,
mengolesi kue lebaran menggunakan kuas dari bulu babi, atau berwisata religi sambil menikmati
jagung bakar yang bumbunya di oleskan oleh kuas babi, dan masih banyak lagi realita ironis
lainnya yang sangat-sangat mengkhawatirkan.
Ini baru satu yang kita bahas yaitu babi, padahal masih banyak bahan baku haram lainnya.
Misalnya bahan berasal dari hewan halal namun tidak di sembelih dengan menyebut nama
Allah, atau penggunaan anggota tubuh manusia untuk bahan kosmetika, suplemen dan bahkan
bahan pelembut makanan.
3. Kurangnya pemahaman dan kewaspadaan atas realita pasar. Dengan alasan harga dan upaya
memperoleh keuntungan yang besar, banyak sekali kecurangan-kecurangan yang terjadi di pasar
yang tidak disadari oleh masyarakat Muslim. Tengoklah kasus pencampuran daging sapi dengan
babi, kasus penyeludupan babi hutan, bangkai ayam untuk bakso, sapi glonggongan, bahkan
produk-produk yang sengaja dibuat seoleh halal namun haram.
Untuk yang terkhir ini kami beri satu saja contoh untuk Anda, silahkan cek di google dengan kata
kunci “krupuk kulit babi Rejeki”, perhatikan namanya yang sekilas Islami (Rejeki). Untunglah ada
keterangan pada kemasannya, bagaimana jika tidak ada keterangan, bisa jadi banyak penggemar
krupuk kulit terkecoh memakan kulit babi..
4. Kurangnya pemahaman akan hukum dan peraturan. Contoh yang paling jelas adalah masalah
label halal. Bayak diantara kita menganggap bahwa restoran atau produk yang mencantumkan
label halal sudah pasti halal. Padahal realitanya banyak label halal adalah “self claim” alias
pernyataan sepihak tanpa adanya pengujian dari badan yang berwenang. Jika saja masyarakat
paham label seperti apa yang resmi dan yang bukan, maka mereka akan terhindar dari memakan
makanan haram atau subhat.
5. Kurangnya pemahaman akan konsep ujian dunia. Keadaan dilematis yang menyulitkan untuk
menjaga diri dan keluarga dari barang haram terkadang disikapi secara salah oleh sebagian besar
kita. Padahal jika kita memahami bahwa keadaan tersebut merupakan ujian bagi kita untuk
selalu taat dan kesempatan besar meraih pahala dari upaya menghindari barang haram, maka
pastilah akan berbeda juga sikap kita.
Dengan kondisi dilematis dan sulit membedakan yang halal dan haram ini membuat sebagian
Muslim mengeluh bahkan dengan gampang mengatakan “jika ingin 100% halal ya hiduplah di
www.PusatHalal.com Page 3
hutan sana. Atau dengan gampang mengatakan bahwa untuk keadaan “darurat” memakan
makanan haram boleh-boleh saja. Ironisnya kondisi darurat yang dimaksud tidak difahami
dengan benar. Kadang hanya karena tidak enak dengan atasan atau koleganya ia rela ikut
jamuan makan di resto yang “subhat” dengan alasan darurat.
Berkaitan dengan konsep ujian dunia, perhatikan hadist berikut : Sesungguhnya Allah Ta’ala
senang melihat hambaNya bersusah payah (lelah) dalam mencari rezeki yang halal. (HR. Ad-
Dailami)
Surga itu mahal dan tidak hanya bisa dicapai dengan upaya yang seadanya. Harus ada upaya dan
pengorbanan besar untuk memperolehnya diantaranya untuk lulus dari ujian dan
mengumpulkan bekal pahala sebanyak-banyaknya dari ujian ini. Perhatikan firman Allah dan
Sabda Rasullullah berikut ini :
"Apakah kamu mengira bahwa kamu akan masuk surga, padahal belum datang kepadamu (cobaan)
sebagaimana halnya orang-orang terdahulu sebelum kamu ? Mereka ditimpa oleh malapetaka dan
kesengsaraan, serta digoncangkan (dengan bermacam-macam cobaan) sehingga berkatalah Rasul
dan orang-orang yang beriman bersamanya : "Bilakah datangnya pertolongan Allah, sesungguhnya
pertolongan Allah itu amat dekat." (QS Al Baqarah 2 : 214)
Kembali ke pembahasan realita kesadaran masyarakat Muslim Indonesia saat ini, dapat disimpulkan
bahwa pemahaman dan kesadaran umat akan kondisi saat ini dan kewajiban untuk mewujudkan
pola hidup halalan toyyiban merupakan keniscayaan yang tidak bisa ditunda lagi.
Dampak dari Kodisi Masyarakat yang tidak Sadar Halal
Mari kita lihat “beberapa” dampak dari tidak adanya pemahaman dan kesadaran orang Muslim:
1. Dengan leluasa produk-produk haram dan subhat di produksi karena toh masyarakat Muslim
mau membeli dan mengkonsumsinya
2. Maraknya kecurangan dan pengelabuan produk haram menjadi “seolah” halal, toh masyarakat
muslim tidak mengetahuinya, kalaupun ketahuan tidak besar resikonya
3. Sertifikasi halal bukan menjadi “nilai tambah” bagi produsen karena toh banyak muslim yang
tidak mempertanyakannya dan tidak menjadi pertimbangan dalam membeli.
4. Produsen produk pangan dengan leluasa mencampurkan bahan-bahan haram (dengan
pertimbangan harga yang lebih murah) toh masyarakat Muslim tidak mengetahui dan
mempertanyakannya.
Hal ini bisa diminimalisir jika saja penduduk Muslim Indonesia mayoritas faham dan sadar. Belum
lagi jika sudah bergerak membentuk kekuatan sosial yang akan membawa dampak positif yang
menjadi kebalikan dari kondisi diatas, diantaranya:
1. Produsen tidak lagi leluasa memproduksi produk tanpa sertifikasi Halal, bisa-bisa tidak ada yang
membeli karena masyarakat sudah sadar halal.
2. Kecurangan dan pengelabuhan akan ditekan secara minimal karena masyarakat sudah faham
dan sadar, bahkan bisa melakukan tuntutan jika ketahuan.
3. Sertifikasi Halal akan menjadi nilai tambah bahkan satu keharusan bagi produsen jika ingin
produknya laku.
www.PusatHalal.com Page 4
4. Pemerintah akan lebih terdorong, mudah dan powerfull dalam menetapkan kewajiban sertifikasi
Halal untuk produk pangan yang ada di Indonesia, karena merupakan aspirasi dari sebagian
besar penduduknya.
Mewujudkan Masyarakat Sadar Halal, Apa Kontribusi Kita?
Pemahaman dan kesadaran masyarakat atas kondisi saat ini dan kewajiban untuk melindungi diri
dari sesuatu yang haram ini menurut kami merupakan langkah awal yang harus di perjuangkan.
Beginilah selalu siklus da’wah para Rasul. Titik pertama selalu dimulai dari penyampaian ilmu
sehingga timbul pemahaman. Pemahaman yang benar dan utuh akan menimbulkan keyakinan dan
kesadaran sehingga timbulah motivasi dalam diri yang akan melahirkan amal atau action.
Kesadaran tidak boleh berhenti pada tartan individu namun harus di sebarluaskan. Setiap individu
yang telah di fahamkan dan disadarkan oleh da’wah halal ini wajib untuk menyampaikannya kembali
ke orang lain. Dimulai dari keluarga terdekat, teman, masyarakat sampai ke tingkatan Negara dan
dunia. Beginilah Rasulullah mencontohkan kepada kita. Jika semua ini dikolektifkan dan diorganisir
dalam sebuah tatanan amal jama’i yang rapi, niscaya akan melahirkan gerakan dan kekuatan dahsyat
untuk merubah kondisi saat ini.
Kesadaran dimulai dari pemahaman. Pemahaman dilahirkan dari pengetahuan yang diolah. Sedang
pengetahuan ini tidak akan sampai kepada mereka kecuali ada media dan orang yang
menyampaikannya. Pusathalal.com berusaha memfasilitasi hal ini melalui penyediaan media dan
materi sosialisasi baik secara online maupun offline. Namun upaya ini akan minim dampaknya jika
tidak didukung secara massif oleh seluruh umat untuk turut serta menyampaikan kembali ke orang-
orang di sekitarnya, termasuk Anda wahai pembaca yang di rahmati Allah.
Mari kita mulai terhadap diri, keluarga, masyarakat sekitar hingga lingkup Negara dan dunia.
Manfaatkan media dan materi yang kami sediakan seoptimal mungkin sebagai alat bantu Anda
dalam menjalankan misi da’wah halalan toyyiban. “Siapa yang mencontohkan perbuatan baik dalam
Islam, lalu perbuatan itu setelahnya dicontoh (orang lain), maka akan dicatat untuknya pahala
seperti pahala orang yang mencontohnya tanpa dikurangi sedikit pun pahala mereka yang
mencontohnya. Dan barang siapa mencontohkan perbuatan buruk, lalu perbuatan itu dilakukan oleh
orang lain, maka akan ditulis baginya dosa seperti dosa orang yang menirunya tanpa mengurangi
mereka yang menirunya. (HR. Muslim dari Jarir bin Abdillah ra).
Semoga Allah memberikan kemudahan dan kekuatan bagi kita semua untuk secara istiqomah
berperan mewujudkan Indonesia sebagai negeri halalan toyyiban. Amin ya Robb.
*****
Dapatkan materi-materi sosialisasi halalan toyyiban dalam bentuk pdf, power point, video dan
lainnya di www.PusatHalal.com.
~ Pusat Informasi, Pendidikan dan Komunitas Halalan Toyyiban ~
Sa

More Related Content

Similar to Urgensi masyarakat sadar halal

Hukum makan di restoran yang tiada halal jakim
Hukum makan di restoran yang tiada halal jakimHukum makan di restoran yang tiada halal jakim
Hukum makan di restoran yang tiada halal jakim
Ilyana UKM
 
Presentation ult 2132
Presentation ult 2132Presentation ult 2132
Presentation ult 2132
akl aled
 
42088 id-sertifikasi-halal-sebagai-upaya-peningkatan-kualitas-produk-olahan-k...
42088 id-sertifikasi-halal-sebagai-upaya-peningkatan-kualitas-produk-olahan-k...42088 id-sertifikasi-halal-sebagai-upaya-peningkatan-kualitas-produk-olahan-k...
42088 id-sertifikasi-halal-sebagai-upaya-peningkatan-kualitas-produk-olahan-k...
JukiDera
 
Makanan Halal.pptx
Makanan Halal.pptxMakanan Halal.pptx
Makanan Halal.pptx
NILUHWAHYUNI1
 
Makalah makanan dan minuman yang halal dan haram
Makalah makanan dan minuman yang halal dan haramMakalah makanan dan minuman yang halal dan haram
Makalah makanan dan minuman yang halal dan haram
Furqon Hakim
 
Dahsyatnya dampak buruk makanan haram
Dahsyatnya dampak buruk makanan haramDahsyatnya dampak buruk makanan haram
Dahsyatnya dampak buruk makanan haramzhakim farsi
 
!! Satu hal lagi mengenai bertutur santun dalam islam
!! Satu hal lagi mengenai bertutur santun dalam islam!! Satu hal lagi mengenai bertutur santun dalam islam
!! Satu hal lagi mengenai bertutur santun dalam islamyuniarkowahyu
 
Halal thoyyib aman
Halal thoyyib amanHalal thoyyib aman
Halal thoyyib amanizzatullaila
 
PPT Kelompok 1 MPH.pptx
PPT Kelompok 1 MPH.pptxPPT Kelompok 1 MPH.pptx
PPT Kelompok 1 MPH.pptx
ALFINNAJID
 
pidato tentang kesehatan
pidato tentang kesehatanpidato tentang kesehatan
pidato tentang kesehatan
yopiardyansyah
 
Makanan dan minuman dalam islam
Makanan dan minuman dalam islamMakanan dan minuman dalam islam
Makanan dan minuman dalam islamKhairunnisa_UPI
 
Panduan penentuan makanan halal menurut pandangan ulama
Panduan penentuan makanan halal menurut pandangan  ulamaPanduan penentuan makanan halal menurut pandangan  ulama
Panduan penentuan makanan halal menurut pandangan ulama
abdul hadi hadi
 
HUBUNGAN AGAMA ISLAM DENGAN FARMASI.pptx
HUBUNGAN AGAMA ISLAM DENGAN FARMASI.pptxHUBUNGAN AGAMA ISLAM DENGAN FARMASI.pptx
HUBUNGAN AGAMA ISLAM DENGAN FARMASI.pptx
FitrianiChairunnisaa
 
KEL 7 - KONSUMSI DALAM ISLAM.pptx
KEL 7 - KONSUMSI DALAM ISLAM.pptxKEL 7 - KONSUMSI DALAM ISLAM.pptx
KEL 7 - KONSUMSI DALAM ISLAM.pptx
Rizkawr
 
STK.pptx
STK.pptxSTK.pptx
STK.pptx
FaizSaad4
 
10 kontemporer
10 kontemporer10 kontemporer
10 kontemporeratmokotomo
 

Similar to Urgensi masyarakat sadar halal (20)

Hukum makan di restoran yang tiada halal jakim
Hukum makan di restoran yang tiada halal jakimHukum makan di restoran yang tiada halal jakim
Hukum makan di restoran yang tiada halal jakim
 
Presentation ult 2132
Presentation ult 2132Presentation ult 2132
Presentation ult 2132
 
42088 id-sertifikasi-halal-sebagai-upaya-peningkatan-kualitas-produk-olahan-k...
42088 id-sertifikasi-halal-sebagai-upaya-peningkatan-kualitas-produk-olahan-k...42088 id-sertifikasi-halal-sebagai-upaya-peningkatan-kualitas-produk-olahan-k...
42088 id-sertifikasi-halal-sebagai-upaya-peningkatan-kualitas-produk-olahan-k...
 
Makanan Halal.pptx
Makanan Halal.pptxMakanan Halal.pptx
Makanan Halal.pptx
 
Makalah makanan dan minuman yang halal dan haram
Makalah makanan dan minuman yang halal dan haramMakalah makanan dan minuman yang halal dan haram
Makalah makanan dan minuman yang halal dan haram
 
Jimat
JimatJimat
Jimat
 
Dahsyatnya dampak buruk makanan haram
Dahsyatnya dampak buruk makanan haramDahsyatnya dampak buruk makanan haram
Dahsyatnya dampak buruk makanan haram
 
!! Satu hal lagi mengenai bertutur santun dalam islam
!! Satu hal lagi mengenai bertutur santun dalam islam!! Satu hal lagi mengenai bertutur santun dalam islam
!! Satu hal lagi mengenai bertutur santun dalam islam
 
Khurafat
KhurafatKhurafat
Khurafat
 
Khurafat 130420025512-phpapp02
Khurafat 130420025512-phpapp02Khurafat 130420025512-phpapp02
Khurafat 130420025512-phpapp02
 
Halal thoyyib aman
Halal thoyyib amanHalal thoyyib aman
Halal thoyyib aman
 
PPT Kelompok 1 MPH.pptx
PPT Kelompok 1 MPH.pptxPPT Kelompok 1 MPH.pptx
PPT Kelompok 1 MPH.pptx
 
pidato tentang kesehatan
pidato tentang kesehatanpidato tentang kesehatan
pidato tentang kesehatan
 
Makanan dan minuman dalam islam
Makanan dan minuman dalam islamMakanan dan minuman dalam islam
Makanan dan minuman dalam islam
 
Panduan penentuan makanan halal menurut pandangan ulama
Panduan penentuan makanan halal menurut pandangan  ulamaPanduan penentuan makanan halal menurut pandangan  ulama
Panduan penentuan makanan halal menurut pandangan ulama
 
HUBUNGAN AGAMA ISLAM DENGAN FARMASI.pptx
HUBUNGAN AGAMA ISLAM DENGAN FARMASI.pptxHUBUNGAN AGAMA ISLAM DENGAN FARMASI.pptx
HUBUNGAN AGAMA ISLAM DENGAN FARMASI.pptx
 
KEL 7 - KONSUMSI DALAM ISLAM.pptx
KEL 7 - KONSUMSI DALAM ISLAM.pptxKEL 7 - KONSUMSI DALAM ISLAM.pptx
KEL 7 - KONSUMSI DALAM ISLAM.pptx
 
STK.pptx
STK.pptxSTK.pptx
STK.pptx
 
10 kontemporer
10 kontemporer10 kontemporer
10 kontemporer
 
Kb dalam islam
Kb dalam islamKb dalam islam
Kb dalam islam
 

More from zhakim farsi

Greenwarriorindonesia
Greenwarriorindonesia Greenwarriorindonesia
Greenwarriorindonesia
zhakim farsi
 
Supply and demand analysis
Supply and demand analysisSupply and demand analysis
Supply and demand analysiszhakim farsi
 
Penjelasan pivot & trailing stop
Penjelasan pivot & trailing stopPenjelasan pivot & trailing stop
Penjelasan pivot & trailing stopzhakim farsi
 
Gapprofit forex trading_strategy
Gapprofit forex trading_strategyGapprofit forex trading_strategy
Gapprofit forex trading_strategyzhakim farsi
 
Forex market by kg
Forex market by kgForex market by kg
Forex market by kgzhakim farsi
 
6 pola candlestick yg paling menguntungkan
6 pola candlestick yg paling menguntungkan6 pola candlestick yg paling menguntungkan
6 pola candlestick yg paling menguntungkanzhakim farsi
 
Tbst kurikulum pemula dan tb edited
Tbst kurikulum pemula dan tb editedTbst kurikulum pemula dan tb edited
Tbst kurikulum pemula dan tb editedzhakim farsi
 
Fatwa kopi luwak
Fatwa kopi luwakFatwa kopi luwak
Fatwa kopi luwak
zhakim farsi
 
Fatwa memakan dan membudidayakan kodok
Fatwa memakan dan membudidayakan kodokFatwa memakan dan membudidayakan kodok
Fatwa memakan dan membudidayakan kodokzhakim farsi
 
Kumpulan kasus pangan haram
Kumpulan kasus pangan haramKumpulan kasus pangan haram
Kumpulan kasus pangan haramzhakim farsi
 
Mewaspadai logo halal pada produk
Mewaspadai logo halal pada produkMewaspadai logo halal pada produk
Mewaspadai logo halal pada produkzhakim farsi
 
Makanan & minuman halal dan haram menurut al'qur'an & hadist
Makanan & minuman halal dan haram menurut al'qur'an & hadistMakanan & minuman halal dan haram menurut al'qur'an & hadist
Makanan & minuman halal dan haram menurut al'qur'an & hadistzhakim farsi
 
Bappebti 05 2012 bjk_
Bappebti  05 2012 bjk_Bappebti  05 2012 bjk_
Bappebti 05 2012 bjk_zhakim farsi
 
Bordes success with passion
Bordes success with passionBordes success with passion
Bordes success with passionzhakim farsi
 
Dasar dasar forex trading online
Dasar dasar forex trading onlineDasar dasar forex trading online
Dasar dasar forex trading onlinezhakim farsi
 

More from zhakim farsi (20)

Greenwarriorindonesia
Greenwarriorindonesia Greenwarriorindonesia
Greenwarriorindonesia
 
Supply and demand analysis
Supply and demand analysisSupply and demand analysis
Supply and demand analysis
 
Penjelasan pivot & trailing stop
Penjelasan pivot & trailing stopPenjelasan pivot & trailing stop
Penjelasan pivot & trailing stop
 
Money management
Money managementMoney management
Money management
 
Gapprofit forex trading_strategy
Gapprofit forex trading_strategyGapprofit forex trading_strategy
Gapprofit forex trading_strategy
 
Forex market by kg
Forex market by kgForex market by kg
Forex market by kg
 
6 pola candlestick yg paling menguntungkan
6 pola candlestick yg paling menguntungkan6 pola candlestick yg paling menguntungkan
6 pola candlestick yg paling menguntungkan
 
Tbst kurikulum pemula dan tb edited
Tbst kurikulum pemula dan tb editedTbst kurikulum pemula dan tb edited
Tbst kurikulum pemula dan tb edited
 
Fatwa vaksin
Fatwa vaksinFatwa vaksin
Fatwa vaksin
 
Fatwa kopi luwak
Fatwa kopi luwakFatwa kopi luwak
Fatwa kopi luwak
 
Fatwa alkohol
Fatwa alkoholFatwa alkohol
Fatwa alkohol
 
Fatwa memakan dan membudidayakan kodok
Fatwa memakan dan membudidayakan kodokFatwa memakan dan membudidayakan kodok
Fatwa memakan dan membudidayakan kodok
 
Fatwa kepiting
Fatwa kepiting Fatwa kepiting
Fatwa kepiting
 
Kumpulan kasus pangan haram
Kumpulan kasus pangan haramKumpulan kasus pangan haram
Kumpulan kasus pangan haram
 
Mewaspadai logo halal pada produk
Mewaspadai logo halal pada produkMewaspadai logo halal pada produk
Mewaspadai logo halal pada produk
 
Makanan & minuman halal dan haram menurut al'qur'an & hadist
Makanan & minuman halal dan haram menurut al'qur'an & hadistMakanan & minuman halal dan haram menurut al'qur'an & hadist
Makanan & minuman halal dan haram menurut al'qur'an & hadist
 
Supply and demand
Supply and demandSupply and demand
Supply and demand
 
Bappebti 05 2012 bjk_
Bappebti  05 2012 bjk_Bappebti  05 2012 bjk_
Bappebti 05 2012 bjk_
 
Bordes success with passion
Bordes success with passionBordes success with passion
Bordes success with passion
 
Dasar dasar forex trading online
Dasar dasar forex trading onlineDasar dasar forex trading online
Dasar dasar forex trading online
 

Recently uploaded

INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
lindaagina84
 
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
Nur afiyah
 
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik DosenUNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
AdrianAgoes9
 
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdfPENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
smp4prg
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
asyi1
 
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawasuntuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
TEDYHARTO1
 
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
Indah106914
 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
EkoPutuKromo
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
ssuser289c2f1
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
gloriosaesy
 
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptxDiseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
LucyKristinaS
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
muhammadRifai732845
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
UmyHasna1
 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
agusmulyadi08
 
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
mattaja008
 
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptxKarier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
adolfnuhujanan101
 
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.pptKOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
Dedi Dwitagama
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
ferrydmn1999
 
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
EkoPutuKromo
 

Recently uploaded (20)

INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
 
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
 
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik DosenUNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
 
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdfPENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
 
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawasuntuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
 
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
 
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptxDiseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
 
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
 
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptxKarier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
 
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.pptKOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
 
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
 

Urgensi masyarakat sadar halal

  • 1. www.PusatHalal.com Page 1 Serial artikel sosialisasi halalan toyyiban PusatHalal.com Materi 3 Urgensi Masyarakat Sadar Halal Ceppy Indra Bestari – PusatHalal.com Urgensi Pola Hidup Halalan Toyyiban Bagi seorang mu’min, makanan bukanlah sekedar pengganjal perut kala lapar, akan tetapi ia bisa membawa manusia kedalam api neraka jika apa yang dimakan itu jika tidak halal (haram). Disamping itu makanan haram menyebabkan ibadah yang kita lakukan serta do’a yang kita panjatkan akan sia-sia. Mari kita perhatikan salah satu dari sekian banyak hadist terkait makanan haram berikut: "Ya Rasulullah, doakanlah aku agar menjadi orang yang dikabulkan doa-doanya oleh Allah." Apa jawaban Rasulullah SAW, "Wahai Sa'ad perbaikilah makananmu (makanlah makanan yang halal) niscaya engkau akan menjadi orang yang selalu dikabulkan doanya. Dan demi jiwaku yang ada di tangan-Nya, sungguh jika ada seseorang yang memasukkan makanan haram ke dalam perutnya, maka tidak akan diterima amalnya selama 40 hari dan seorang hamba yang dagingnya tumbuh dari hasil menipu dan riba, maka neraka lebih layak baginya." (HR At-Thabrani) Sebagian ulama berpendapat bahwa makanan yang kita makan berpengaruh terhadap pembentukan sifat dan karakter kita. Maka Bukan tidak mungkin jika ada kenakalan dan ketidak patuhan anak-anak kita, budaya korupsi para pejabat kita, maraknya kemaksiatan dan sikap meremehkan dosa dan lain- lain sedikit banyak akibat dari masuknya makanan haram pada tubuh mereka. Untuk lebih detail memahami dampak buruk makanan haram bagi kita dan keluarga silahkan dibaca artikel kami lainnya yang berjudul “Dahsyatnya Dampak Buruk Makanan dan Harta Haram”. Oleh karena itu, sebagai mu’min yang taat, kita harus mampu memilih hanya makanan yang baik dan halal saja yang kita konsumsi. Yang dimaksud halal disini baik halal pada zatnya maupun pada cara mendapatkannya. Realita Masyarakat Muslim Indonesia Namun sungguh sangat ironis bahwa masih banyak kaum muslimin yang hampir tidak peduli, menganggap enteng, bahkan cenderung meremehkan kehalalan makanan yang dikonsumsinya. Kodisi ini disebabkan terutama karena kurangnya pengetahuan dan pemahaman yang menyebabkan kurangnya kesadaran dan ketidakpedulian dari sebagian besar masyarakat Muslim Indonesia. Secara umum kurangnya pengetahuan dan pemahaman yang dimaksud adalah: 1. Kurangnya pemahaman dari sisi syariah, tentang perintah dan larangan terkait halal haram, akibat yang ditimbulkan dan pahala serta mafaat yang di dapat jika taat. Akibatnya adalah kurangnya kesadaran, kehati-hatian dan kepedulian. Contohnya ketika makan daging di warung makan (misalnya daging ayam), banyak diantara yang tidak peduli apakah ayam yang dimakan disembelih dengan menyebut nama Allah. Atau banyak yang tidak peduli apakah bumbu-bumbu yang dipakai mengandung bahan haram seperti ang ciu, minyak babi dan lainnya.
  • 2. www.PusatHalal.com Page 2 2. Kurangnya pengetahuan dari sisi kemajuan teknologi pangan. Terutama pengetahuan tentang bahan makanan, kosmetika, pembersih muka obat-obatan bahkan alat-alat masak serta sandang. Contohnya saja ketika kita berbicara babi, dengan alasan “efisiensi produksi” dimana bahan- bahan dari babi jauh lebih murah dibanding lainnya, maka penggunaannya menjadi pilihan utama, terutama di negara non Muslim. Padahal banyak sekali produk-produk import yang beredar di negara ini atau produk lokal yang sebagian bahan bakunya import. Ketidaktahuan ini membuat masyarakat Muslim merasa aman-aman saja ketika mengkonsumsi kapsul dengan bahan gelatin babi, menggunakan pembersih wajah dengan karbon aktif dari tulang babi yang di bakar, atau mandi mensucikan diri dengan menggunakan sabun yang mengandung lemak babi. Ironisnya kegiatan bernuansa ibadah pun tak lepas dari bahaya ini, misalnya ke masjid dengan menggunakan sandal dari kulit babi, atau sholat sementara dikantongnya ada dompet kulit babi, berbuka puasa dengan air mineral yang di saring menggunakan penyaring arang dari tulang babi, mengolesi kue lebaran menggunakan kuas dari bulu babi, atau berwisata religi sambil menikmati jagung bakar yang bumbunya di oleskan oleh kuas babi, dan masih banyak lagi realita ironis lainnya yang sangat-sangat mengkhawatirkan. Ini baru satu yang kita bahas yaitu babi, padahal masih banyak bahan baku haram lainnya. Misalnya bahan berasal dari hewan halal namun tidak di sembelih dengan menyebut nama Allah, atau penggunaan anggota tubuh manusia untuk bahan kosmetika, suplemen dan bahkan bahan pelembut makanan. 3. Kurangnya pemahaman dan kewaspadaan atas realita pasar. Dengan alasan harga dan upaya memperoleh keuntungan yang besar, banyak sekali kecurangan-kecurangan yang terjadi di pasar yang tidak disadari oleh masyarakat Muslim. Tengoklah kasus pencampuran daging sapi dengan babi, kasus penyeludupan babi hutan, bangkai ayam untuk bakso, sapi glonggongan, bahkan produk-produk yang sengaja dibuat seoleh halal namun haram. Untuk yang terkhir ini kami beri satu saja contoh untuk Anda, silahkan cek di google dengan kata kunci “krupuk kulit babi Rejeki”, perhatikan namanya yang sekilas Islami (Rejeki). Untunglah ada keterangan pada kemasannya, bagaimana jika tidak ada keterangan, bisa jadi banyak penggemar krupuk kulit terkecoh memakan kulit babi.. 4. Kurangnya pemahaman akan hukum dan peraturan. Contoh yang paling jelas adalah masalah label halal. Bayak diantara kita menganggap bahwa restoran atau produk yang mencantumkan label halal sudah pasti halal. Padahal realitanya banyak label halal adalah “self claim” alias pernyataan sepihak tanpa adanya pengujian dari badan yang berwenang. Jika saja masyarakat paham label seperti apa yang resmi dan yang bukan, maka mereka akan terhindar dari memakan makanan haram atau subhat. 5. Kurangnya pemahaman akan konsep ujian dunia. Keadaan dilematis yang menyulitkan untuk menjaga diri dan keluarga dari barang haram terkadang disikapi secara salah oleh sebagian besar kita. Padahal jika kita memahami bahwa keadaan tersebut merupakan ujian bagi kita untuk selalu taat dan kesempatan besar meraih pahala dari upaya menghindari barang haram, maka pastilah akan berbeda juga sikap kita. Dengan kondisi dilematis dan sulit membedakan yang halal dan haram ini membuat sebagian Muslim mengeluh bahkan dengan gampang mengatakan “jika ingin 100% halal ya hiduplah di
  • 3. www.PusatHalal.com Page 3 hutan sana. Atau dengan gampang mengatakan bahwa untuk keadaan “darurat” memakan makanan haram boleh-boleh saja. Ironisnya kondisi darurat yang dimaksud tidak difahami dengan benar. Kadang hanya karena tidak enak dengan atasan atau koleganya ia rela ikut jamuan makan di resto yang “subhat” dengan alasan darurat. Berkaitan dengan konsep ujian dunia, perhatikan hadist berikut : Sesungguhnya Allah Ta’ala senang melihat hambaNya bersusah payah (lelah) dalam mencari rezeki yang halal. (HR. Ad- Dailami) Surga itu mahal dan tidak hanya bisa dicapai dengan upaya yang seadanya. Harus ada upaya dan pengorbanan besar untuk memperolehnya diantaranya untuk lulus dari ujian dan mengumpulkan bekal pahala sebanyak-banyaknya dari ujian ini. Perhatikan firman Allah dan Sabda Rasullullah berikut ini : "Apakah kamu mengira bahwa kamu akan masuk surga, padahal belum datang kepadamu (cobaan) sebagaimana halnya orang-orang terdahulu sebelum kamu ? Mereka ditimpa oleh malapetaka dan kesengsaraan, serta digoncangkan (dengan bermacam-macam cobaan) sehingga berkatalah Rasul dan orang-orang yang beriman bersamanya : "Bilakah datangnya pertolongan Allah, sesungguhnya pertolongan Allah itu amat dekat." (QS Al Baqarah 2 : 214) Kembali ke pembahasan realita kesadaran masyarakat Muslim Indonesia saat ini, dapat disimpulkan bahwa pemahaman dan kesadaran umat akan kondisi saat ini dan kewajiban untuk mewujudkan pola hidup halalan toyyiban merupakan keniscayaan yang tidak bisa ditunda lagi. Dampak dari Kodisi Masyarakat yang tidak Sadar Halal Mari kita lihat “beberapa” dampak dari tidak adanya pemahaman dan kesadaran orang Muslim: 1. Dengan leluasa produk-produk haram dan subhat di produksi karena toh masyarakat Muslim mau membeli dan mengkonsumsinya 2. Maraknya kecurangan dan pengelabuan produk haram menjadi “seolah” halal, toh masyarakat muslim tidak mengetahuinya, kalaupun ketahuan tidak besar resikonya 3. Sertifikasi halal bukan menjadi “nilai tambah” bagi produsen karena toh banyak muslim yang tidak mempertanyakannya dan tidak menjadi pertimbangan dalam membeli. 4. Produsen produk pangan dengan leluasa mencampurkan bahan-bahan haram (dengan pertimbangan harga yang lebih murah) toh masyarakat Muslim tidak mengetahui dan mempertanyakannya. Hal ini bisa diminimalisir jika saja penduduk Muslim Indonesia mayoritas faham dan sadar. Belum lagi jika sudah bergerak membentuk kekuatan sosial yang akan membawa dampak positif yang menjadi kebalikan dari kondisi diatas, diantaranya: 1. Produsen tidak lagi leluasa memproduksi produk tanpa sertifikasi Halal, bisa-bisa tidak ada yang membeli karena masyarakat sudah sadar halal. 2. Kecurangan dan pengelabuhan akan ditekan secara minimal karena masyarakat sudah faham dan sadar, bahkan bisa melakukan tuntutan jika ketahuan. 3. Sertifikasi Halal akan menjadi nilai tambah bahkan satu keharusan bagi produsen jika ingin produknya laku.
  • 4. www.PusatHalal.com Page 4 4. Pemerintah akan lebih terdorong, mudah dan powerfull dalam menetapkan kewajiban sertifikasi Halal untuk produk pangan yang ada di Indonesia, karena merupakan aspirasi dari sebagian besar penduduknya. Mewujudkan Masyarakat Sadar Halal, Apa Kontribusi Kita? Pemahaman dan kesadaran masyarakat atas kondisi saat ini dan kewajiban untuk melindungi diri dari sesuatu yang haram ini menurut kami merupakan langkah awal yang harus di perjuangkan. Beginilah selalu siklus da’wah para Rasul. Titik pertama selalu dimulai dari penyampaian ilmu sehingga timbul pemahaman. Pemahaman yang benar dan utuh akan menimbulkan keyakinan dan kesadaran sehingga timbulah motivasi dalam diri yang akan melahirkan amal atau action. Kesadaran tidak boleh berhenti pada tartan individu namun harus di sebarluaskan. Setiap individu yang telah di fahamkan dan disadarkan oleh da’wah halal ini wajib untuk menyampaikannya kembali ke orang lain. Dimulai dari keluarga terdekat, teman, masyarakat sampai ke tingkatan Negara dan dunia. Beginilah Rasulullah mencontohkan kepada kita. Jika semua ini dikolektifkan dan diorganisir dalam sebuah tatanan amal jama’i yang rapi, niscaya akan melahirkan gerakan dan kekuatan dahsyat untuk merubah kondisi saat ini. Kesadaran dimulai dari pemahaman. Pemahaman dilahirkan dari pengetahuan yang diolah. Sedang pengetahuan ini tidak akan sampai kepada mereka kecuali ada media dan orang yang menyampaikannya. Pusathalal.com berusaha memfasilitasi hal ini melalui penyediaan media dan materi sosialisasi baik secara online maupun offline. Namun upaya ini akan minim dampaknya jika tidak didukung secara massif oleh seluruh umat untuk turut serta menyampaikan kembali ke orang- orang di sekitarnya, termasuk Anda wahai pembaca yang di rahmati Allah. Mari kita mulai terhadap diri, keluarga, masyarakat sekitar hingga lingkup Negara dan dunia. Manfaatkan media dan materi yang kami sediakan seoptimal mungkin sebagai alat bantu Anda dalam menjalankan misi da’wah halalan toyyiban. “Siapa yang mencontohkan perbuatan baik dalam Islam, lalu perbuatan itu setelahnya dicontoh (orang lain), maka akan dicatat untuknya pahala seperti pahala orang yang mencontohnya tanpa dikurangi sedikit pun pahala mereka yang mencontohnya. Dan barang siapa mencontohkan perbuatan buruk, lalu perbuatan itu dilakukan oleh orang lain, maka akan ditulis baginya dosa seperti dosa orang yang menirunya tanpa mengurangi mereka yang menirunya. (HR. Muslim dari Jarir bin Abdillah ra). Semoga Allah memberikan kemudahan dan kekuatan bagi kita semua untuk secara istiqomah berperan mewujudkan Indonesia sebagai negeri halalan toyyiban. Amin ya Robb. ***** Dapatkan materi-materi sosialisasi halalan toyyiban dalam bentuk pdf, power point, video dan lainnya di www.PusatHalal.com. ~ Pusat Informasi, Pendidikan dan Komunitas Halalan Toyyiban ~ Sa