Dokumen tersebut membahas beberapa jenis pemeriksaan medis untuk sistem kardiovaskular dan jaringan lunak tubuh, seperti aortografi, angiografi jantung, ekokardiografi, fonokardiografi, dan resonansi magnetik. Beberapa pemeriksaan melibatkan injeksi zat kontras ke pembuluh darah untuk memvisualisasikan aliran darah, sementara yang lain memanfaatkan gelombang ultrasonik atau medan magnet. Tujuannya adalah mendiagnosis
This document discusses congenital disorders and birth defects. It defines congenital disorders as medical conditions that are present at birth, usually as a result of genetic abnormalities, problems in the intrauterine environment, or unknown factors. Congenital disorders can range from minor physical anomalies to severe malformations affecting single or multiple body systems. Some individuals have multiple birth defects that together form a recognizable syndrome that may have genetic or environmental causes. Common causes of congenital disorders discussed include infectious diseases, physical agents like radiation, drugs and chemicals, and metabolic or genetic maternal factors. The document also covers testing, prevention strategies, and examples of teratogenic medications and substances.
Ragam bahasa Indonesia berdasarkan waktu, media, dan situasi. Terdapat ragam lama yang memiliki nuansa Melayu dan ragam baru sejak Sumpah Pemuda. Ragam lisan dan tulis memiliki perbedaan seperti kebutuhan lawan tutur, ketepatan tata bahasa, dan pengaruh unsur nonverbal. Beragam ragam juga muncul berdasarkan situasi seperti ragam resmi, nonresmi, akrab, dan konsultatif.
CT-scan merupakan modalitas imejing kesehatan yang dapat memberikan gambaran detail organ dalam tubuh secara cepat dan akurat. Salah satu peranannya adalah membantu mendiagnosa TB paru dengan memberikan hasil pemindaian dalam potongan yang lebih kecil dan rinci untuk mendeteksi abnormalitas. Sistem skoring CT-scan thorax tanpa kontras potongan terbatas diketahui memiliki validitas dan reliabilitas tinggi untuk mendiagnosa TB paru dewasa.
Dokumen tersebut membahas beberapa jenis pemeriksaan medis untuk sistem kardiovaskular dan jaringan lunak tubuh, seperti aortografi, angiografi jantung, ekokardiografi, fonokardiografi, dan resonansi magnetik. Beberapa pemeriksaan melibatkan injeksi zat kontras ke pembuluh darah untuk memvisualisasikan aliran darah, sementara yang lain memanfaatkan gelombang ultrasonik atau medan magnet. Tujuannya adalah mendiagnosis
This document discusses congenital disorders and birth defects. It defines congenital disorders as medical conditions that are present at birth, usually as a result of genetic abnormalities, problems in the intrauterine environment, or unknown factors. Congenital disorders can range from minor physical anomalies to severe malformations affecting single or multiple body systems. Some individuals have multiple birth defects that together form a recognizable syndrome that may have genetic or environmental causes. Common causes of congenital disorders discussed include infectious diseases, physical agents like radiation, drugs and chemicals, and metabolic or genetic maternal factors. The document also covers testing, prevention strategies, and examples of teratogenic medications and substances.
Ragam bahasa Indonesia berdasarkan waktu, media, dan situasi. Terdapat ragam lama yang memiliki nuansa Melayu dan ragam baru sejak Sumpah Pemuda. Ragam lisan dan tulis memiliki perbedaan seperti kebutuhan lawan tutur, ketepatan tata bahasa, dan pengaruh unsur nonverbal. Beragam ragam juga muncul berdasarkan situasi seperti ragam resmi, nonresmi, akrab, dan konsultatif.
CT-scan merupakan modalitas imejing kesehatan yang dapat memberikan gambaran detail organ dalam tubuh secara cepat dan akurat. Salah satu peranannya adalah membantu mendiagnosa TB paru dengan memberikan hasil pemindaian dalam potongan yang lebih kecil dan rinci untuk mendeteksi abnormalitas. Sistem skoring CT-scan thorax tanpa kontras potongan terbatas diketahui memiliki validitas dan reliabilitas tinggi untuk mendiagnosa TB paru dewasa.
Prinsip kerja PET dan SPECT melibatkan penggunaan zat radioaktif untuk mendeteksi aktivitas seluler dan aliran darah. PET menggunakan glukosa radioaktif untuk mengukur metabolisme sel, sementara SPECT menggunakan tracer darah radioaktif untuk melihat aliran darah. Kedua teknik memberikan gambaran fungsional tubuh yang berguna untuk diagnosis penyakit.
Dokumen tersebut merangkum tentang CT scan, yaitu prosedur pemeriksaan medis menggunakan sinar X yang memberikan gambar potongan tubuh pasien. CT scan dapat digunakan untuk mendeteksi berbagai kondisi medis seperti tumor, cedera, dan kondisi organ dalam lainnya dengan resolusi gambar yang tinggi.
Aplikasi komputer memiliki peran penting dalam bidang kedokteran dan kesehatan, mulai dari administrasi rumah sakit, rekam medis pasien, farmasi, diagnosa penyakit, hingga monitoring pasien dan penelitian kedokteran. Komputer digunakan dalam berbagai alat medis seperti CAT, USG, dan juga untuk menganalisis organ tubuh.
Makalah ini membahas tentang aplikasi serat optik dalam dunia kedokteran khususnya untuk endoskopi. Endoskopi adalah alat untuk memeriksa organ dalam tubuh secara visual menggunakan serat optik dan teknologi video. Endoskopi memiliki kelebihan seperti sensitivitas tinggi dan minim radiasi. Sejarah perkembangan endoskopi dimulai dari tabung kaku, semi lentur, hingga berbasis serat optik saat ini. Prinsip
Bab 3 membahas anatomi dasar yang terlihat dalam gambar radiologi seperti thoraks yang menampilkan paru-paru, jantung, tulang rusuk, trakea, dan aorta."
Dokumen tersebut membahas aplikasi komputer dalam bidang medis dan kesehatan. Beberapa aplikasi yang disebutkan adalah sistem CAT dan USG untuk diagnosa medis, aplikasi rekam medis untuk pendataan pasien, serta penggunaan komputer dalam administrasi rumah sakit, farmasi, penelitian kedokteran, dan monitoring pasien.
Rangkaian Pengontrol Jarak Pandang pada Televisi Otomatis ini merupakan modifikasi dari alat sebelumnya untuk membantu menjaga kesehatan mata dengan mengontrol jarak pandang mata terhadap televisi, menggunakan output suara peringatan dini jika jarak menonton tidak sesuai atau terlalu dekat serta dapat memutus sinyal televisi jika jarak terlalu dekat.
Sistem Electrical Capacitance Volume Tomography (ECVT) dapat digunakan untuk memindai objek tidak terlihat di dalam objek lain dengan memanfaatkan perbedaan permitivitas dan kapasitansi. Penelitian ini mendemonstrasikan pencitraan batang baja di dalam dinding gipsum menggunakan sensor ECVT planar 16 channel dan menganalisis kemampuannya dibandingkan metode NDT konvensional. ECVT diharapkan dapat dikembangkan lebih lanjut
dr. Adnan (Referat) Gambaran MRI Kanker Prostat.pdfssuser86266b
Dokumen tersebut merangkum teknik dan gambaran MRI untuk kanker prostat. MRI prostat membutuhkan kekuatan magnet minimal 1.5 Tesla dan penggunaan coil endorektal untuk kualitas gambar yang lebih baik. Pemeriksaan konvensional menggunakan T2-WI dan T1-WI yang menunjukkan intensitas rendah pada kanker prostat. Namun, beberapa kanker justru tampak isointens sehingga diperlukan teknik fungsional seperti DWI, DCE
Prinsip kerja PET dan SPECT melibatkan penggunaan zat radioaktif untuk mendeteksi aktivitas seluler dan aliran darah. PET menggunakan glukosa radioaktif untuk mengukur metabolisme sel, sementara SPECT menggunakan tracer darah radioaktif untuk melihat aliran darah. Kedua teknik memberikan gambaran fungsional tubuh yang berguna untuk diagnosis penyakit.
Dokumen tersebut merangkum tentang CT scan, yaitu prosedur pemeriksaan medis menggunakan sinar X yang memberikan gambar potongan tubuh pasien. CT scan dapat digunakan untuk mendeteksi berbagai kondisi medis seperti tumor, cedera, dan kondisi organ dalam lainnya dengan resolusi gambar yang tinggi.
Aplikasi komputer memiliki peran penting dalam bidang kedokteran dan kesehatan, mulai dari administrasi rumah sakit, rekam medis pasien, farmasi, diagnosa penyakit, hingga monitoring pasien dan penelitian kedokteran. Komputer digunakan dalam berbagai alat medis seperti CAT, USG, dan juga untuk menganalisis organ tubuh.
Makalah ini membahas tentang aplikasi serat optik dalam dunia kedokteran khususnya untuk endoskopi. Endoskopi adalah alat untuk memeriksa organ dalam tubuh secara visual menggunakan serat optik dan teknologi video. Endoskopi memiliki kelebihan seperti sensitivitas tinggi dan minim radiasi. Sejarah perkembangan endoskopi dimulai dari tabung kaku, semi lentur, hingga berbasis serat optik saat ini. Prinsip
Bab 3 membahas anatomi dasar yang terlihat dalam gambar radiologi seperti thoraks yang menampilkan paru-paru, jantung, tulang rusuk, trakea, dan aorta."
Dokumen tersebut membahas aplikasi komputer dalam bidang medis dan kesehatan. Beberapa aplikasi yang disebutkan adalah sistem CAT dan USG untuk diagnosa medis, aplikasi rekam medis untuk pendataan pasien, serta penggunaan komputer dalam administrasi rumah sakit, farmasi, penelitian kedokteran, dan monitoring pasien.
Rangkaian Pengontrol Jarak Pandang pada Televisi Otomatis ini merupakan modifikasi dari alat sebelumnya untuk membantu menjaga kesehatan mata dengan mengontrol jarak pandang mata terhadap televisi, menggunakan output suara peringatan dini jika jarak menonton tidak sesuai atau terlalu dekat serta dapat memutus sinyal televisi jika jarak terlalu dekat.
Sistem Electrical Capacitance Volume Tomography (ECVT) dapat digunakan untuk memindai objek tidak terlihat di dalam objek lain dengan memanfaatkan perbedaan permitivitas dan kapasitansi. Penelitian ini mendemonstrasikan pencitraan batang baja di dalam dinding gipsum menggunakan sensor ECVT planar 16 channel dan menganalisis kemampuannya dibandingkan metode NDT konvensional. ECVT diharapkan dapat dikembangkan lebih lanjut
dr. Adnan (Referat) Gambaran MRI Kanker Prostat.pdfssuser86266b
Dokumen tersebut merangkum teknik dan gambaran MRI untuk kanker prostat. MRI prostat membutuhkan kekuatan magnet minimal 1.5 Tesla dan penggunaan coil endorektal untuk kualitas gambar yang lebih baik. Pemeriksaan konvensional menggunakan T2-WI dan T1-WI yang menunjukkan intensitas rendah pada kanker prostat. Namun, beberapa kanker justru tampak isointens sehingga diperlukan teknik fungsional seperti DWI, DCE
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka.
PPT RENCANA AKSI 2 modul ajar matematika berdiferensiasi kelas 1Arumdwikinasih
Pembelajaran berdiferensiasi merupakan pembelajaran yang mengakomodasi dari semua perbedaan murid, terbuka untuk semua dan memberikan kebutuhan-kebutuhan yang dibutuhkan oleh setiap individu.kelas 1 ........
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024Kanaidi ken
Dlm wktu dekat, Pelatihan/WORKSHOP ”CSR/TJSL & Community Development (ISO 26000)” akn diselenggarakan di Swiss-BelHotel – BALI (26-28 Juni 2024)...
Dgn materi yg mupuni & Narasumber yg kompeten...akn banyak manfaat dan keuntungan yg didpt mengikuti Pelatihan menarik ini.
Boleh jga info ini👆 utk dishare_kan lgi kpda tmn2 lain/sanak keluarga yg sekiranya membutuhkan training tsb.
Smga Bermanfaat
Thanks Ken Kanaidi
Materi ini membahas tentang defenisi dan Usia Anak di Indonesia serta hubungannya dengan risiko terpapar kekerasan. Dalam modul ini, akan diuraikan berbagai bentuk kekerasan yang dapat dialami anak-anak, seperti kekerasan fisik, emosional, seksual, dan penelantaran.
2. Apa itu CT Scan ?
CT Scan ( CompuredTemography Scanner)
yaitu prosedur radiografi medis yang
digunakan untuk mendapatkan gamabaran
dari berbagai sudut kecil dari tulang atau
organ tubuh.
CT Scan merupakan langkah preventif untuk
berbagai penyakit. Proses CT Scan biasa
digunakan untuk mendeteksi penyakit otak,
jantung, paru-paru serta mendeteksi sel
kanker atau tumor.
3. Mengapa Perlu CT Scan ?
CT Scan dapat menghasilkan gambaran dari organ tubuh yang tidak dapat
dilihat dengan peralatan foto dengan standar x-ray biasa.
Membantu proses diagnosis. Ketepatan suatu diagnose akan membantu
dalam penanganan penyakit
CT Scan memiliki kemampuan unik untuk menggambarkan jaringan lunak,
tulang dan pembuluh darah.
4. Sistem CT Scanner
Sistem Pemroses Citra
Sistem Komputer dan Kendali
Sistem Operasi dan Stasiun Pengamat
Berfungsi mengatur parameter scan seperti
waktu scan dan arus filamen
Berfungsi memanipulasi pemroses citra. Dari
stasiun ini dokter melakukan diagnose pasien
6. Bagian tubuh kepala
Bagian paru-paru
Bagian jantung
Rongga perut dan panggul
Tulang
Penerapan CT Scan dalam Bidang KesehatanPenerapan CT Scan dalam Bidang Kesehatan
Untuk mendeteksi jaringan yang mati akibat
stroke, tumor dan trauma lainnya
Untuk mendeteksi adanya perubahan akut
atau kronis pada bagian paru-paru
CT Scan mampu memberikan hasil
pencitraan arteri coroner
Untuk mendiagnosis penyakit yang ada pada
organ-organ rongga perut
Digunakan untuk memindai kondisi patah
tulang kompleks terutama disekitar sendi
sehingga dislokasi dapat ditemukan dengan
mudah
7. Citra yang diperoleh dari ST Scan
contoh citra yang diperoleh dalam proses scanning
menggunakan CT Scanner :
Gambat TC Scan dari tumor ginjal
Gambar 3D dan Axial Hasil CT Scan
9. Penerapan CT Scan dalam Bidang Kesehatan
Manfaat CT Scan pada bidang
kedokteran
• Mendeteksi pendarahan pada bagian
otak
• Melihat dan juga menganalisa cedera
pada bagian otak.
• Melihat kondisi keparahan dari patah
tulang yang dialami oleh pasien
• Melihat kemungkinan penyakit dalam
• Mendeteksi pembesaran rongga otak
• Dan banyak lagi kegunaannya dalam
dunia medis
Efek samping dan bahaya dari
CT Scan
• Menimbulkan alergi
• Menyebabkan gatal-gatal juga
alergi pada kulit dan organ
bagian dalam
• Berbahaya bagi ibu hamil dan
juga janin
• Dapat menyebabkab kanker
12. Topologi Bus adalah topologi yang banyak
digunakan pada masa penggunaan kabel sepaksi
menjamur
Pada topologi bus
hanya terdapat
satu perangkat
yang diperoleh
mengirim pada
satu titik waktu
yang disebut DAP
(Distribution Acces
Protokol).
13. Kelebihan dan Kekurangan Topologi Bus
Kelebihan Topologi Bus
1. Pengembangan jaringan atau
workstationbsru dapat dilakukan
dengan mudah tampa mengganggu
wokstation yang lain
2. Mudah dipasang, mudah digunakan dan
hemat biaya
3. Jika satu komputer gagal dalam
jaringan yang lain,masih tidak
berpengaruh dan mereka terus bekerja
4. Lebih seerhana, dapat diandalkan untuk
pengguna yang kecil.
5. Bus hanya membutuhkan kabel dalam
jumlah yang sedikit
Kekurangan Topologi Bus
1. Jaringan bus tidak cocok sebagai
jaringan besar karena terdapat
keterbatasan jumlah node yang dapat
diatur untuk satu persatu kabel
2. Jaringan bus sedikit menantang ketika
anda harus memecahkan masalah
3. Lebih lambat dibandingkan topologi
yang lain
4. Sangat sulit untuk melakukan
troubleshoot pada bus
5. Lokalisir keruakan akan sulit
dilakukan
14. Karakteristik Topologi Bus
1. Suatu kabel yang kedua ujungnya ditutup, dimana
sepanjang kabel terdapat node-node
2. Umum digunakan karena sederhana dalam instalasi
3. Signal melewati kabel dalam dua arah dan mungkin terjadi
collision
4. Problem terbesar pada saat kabel putus
5. Teknologi lama,dihubungkan dngan satu kabel dalam satu
baris
6. Teknologi lama,dihubungkan dngan satu kabel dalam satu
bari
15. Peralatan yang Digunakan pada Topologi Bus
1. Kartu Jaringan atau NIC (Network Interface Card )
2. Kabel coaksial /RG 45 atau ten base two
3. TBNC
16. Peralatan yang Digunakan pada Topologi Bus
4. Kabel UTP ( Unshielded twisted-pair)
5. Konektor BNC (Bayonet Neil Concelman)