SlideShare a Scribd company logo
Mengungkapkan Kritik Lewat
Anekdot
Kontemplasi
2
“sepuluh persen dari hidup ini adalah tentang apa yang terjadi pada dirimu.
Dan 90% sisanya adalah tentang bagaimana caramu bereaksi
terhadapnya.”
Charles R. Swindoll
Terkadang kita bertanya-tanya kenapa hidup kita begitu berbeda dengan
orang lain. Mungkin bukan karena mereka mengalami hal yang berbeda,
tapi cara mereka merespon yang membedakannya.
Saat dua orang dihadapkan pada masalah yang sama, yang satu memilih
pasrah dan menyerah, sedangkan lainnya memilih berjuang. Keputusan ini
akan memberikan hasil yang berbeda pula. Jadi, pastikan kamu memilih
respon yang tepat untuk setiap masalahmu.
1
TEKS
ANEKDOT
Tujuan
Pembelajaran
1. Menganalisis teks anekdot dari
aspek makna tersirat.
2. Mengevaluasi struktur dan
kebahasaan teks anekdot.
3. Mengonstruksi makna tersirat
dalam sebuah teks anekdot baik
lisan maupun tulisan
4. Menciptakan kembali teks
anekdot dengan memperhatikan
struktur, dan kebahasaan baik
lisan maupun tulisan.
4
Apa itu teks anekdot?
J. S. Badudu
Sebuah cerita (singkat) yang menarik dan lucu, biasanya tentang
orang penting atau orang terkenal yang benar-benar terjadi.
5
Fungsi teks anekdot
6
1. Fungsi primer: sebagai sarana ekspresi yang
berhubungan dengan ketidakpuasan,
kemarahan, kejengkelan dan lain sebagainya.
2. Fungsi sekunder: sebagai bahan hiburan,
sebagai analogi atau contoh dalam
menjelaskan sesuatu hal sebagai penarik
perhatian dan sebagainya.
Kriteria Anekdot
4 kriteria yang harus dipenuhi.
Penyajian
Ceritanya lucu atau
menarik
Isinya
Ceriitanya
mengesankan atau
mengandung makna.
Tokoh
Orang penting atau
terkenal.
Peristiwa
Masa lampau, masa kini.
Kejadian belum tentu
benar.
Cerita mengambil tema
dan pemberian nama
yang disamarkan.
7
Struktur Teks Anekdot
Abstrak
Gambaran umum
tentang isi teks.
1
Krisis
Bagian yang menjadi hal atau masalah unik.
Bersisi kekonyolan yang mengundang tawa
3
Koda
Bagian akhir cerita,
dapat berupa simpulan.
5
Orientasi
Bagian awal kejadian
cerita atau latar
belakang peristiwa.
2
Reaksi
Bagian tentang penyelesaian masalah
Atau bagian yang dimaksudkan untuk
menertawakan atau mencela
4
8
Kaidah Kebahasaan Teks Anekdot
Waktu Lampau
Contoh: kemarin,
sejak dulu, kono,
suatu hari, dll.
Pertanyaan Retorik
Pertanyaan yang
tidak membutuhkan
jawaban.
Konjungsi
Menghubungkan
kata-kata, frasa-frasa,
kalimat-kalimat, dll.
Kata Kerja
Lebih banyak kata
kerja tidak
berimbuhan.
9
Kaidah Kebahasaan Teks Anekdot
Kalimat Perintah
Tujuannya untuk melakukan
sesuatu.
Majas Sindiran
10
Ironi, Sinisme, dan Sarkasme
Jenis Teks Anekdot
4 Jenis Teks Anekdot
1 Berdasarkan Bentuknya
3 Jenis Teks Anekdot
2 Berdasarkan Sifatnya
2 Jenis Teks Anekdot
3 Berdasarkan Tokohnya
3 Jenis Teks Anekdot
4 Berdasarkan Tujuan
3 Jenis Teks Anekdot
11
Berdasarkan Bentuk
12
3 columns
Artikel
Anekdot artikel berbentuk forma naratif yang mana dalam ceritanya memiliki kejelasan tokoh, alur,
peristiwa, dan latar. Karena artikel anekdot juga menceritakan sesuatu hal atau tokoh
faktual/populer.
Cerpen
Bentuk anekdot berupa cerpen biasanya hanya menceritakan sesuatu hal yang lugas. Yang artinya
cerita tersebut tidak berbelit-belit, karena apabila anekdot disajikan dalam bentuk lugas maka
pembaca atau pendengar lebih cepat mengerti isi lelucon cerita tersebut. Maka dari itu anekdot jenis
cerpen lebih singkat.
Teks dialog
teks anekdot bisa berupa teks dialog yang dalam formatnya disebut anekdot format dramatik yang
mempunyai petunjuk lakuan.
Berdasarkan Sifatnya
13
2 Jenis Teks Anekdot
Anekdot Non-Fiksi
anekdot yang menceritakan
kejadian/peristiwa sebenarnya
dengan tokoh dan latar belakang
sebenarnya.
Anekdot Fiksi
anekdot yang menceritakan kisah fiksi atau
khayal. Anekdot ini menggunakan tokoh
rekaan atau latar rekaan.
Anekdot Sufi
Anekdot yang menceritakan kisah-kisah sufi atau
pemuka agama, anekdot ini menceritakan
pengalaman-pengalaman sehari-hari seorang sufi.
Berdasarkan Tokohnya
14
3 Jenis Teks Anekdot
Anekdot ini mengumpamakan binatang
layaknya seperti manusia. Anekdot ini sering
digunakan untuk menceritakan nilai-nilai
kehidupan, namun juga bisa untuk mengkritik.
Anekdot Tokoh Terkenal
1. Tokoh terkenal non-fiksi, yang
sebenarnya. Diceritakan
sendiri atau orang lain yang
mengetahui peristiwa
sebenarnya.
2. Tokoh terkenal fiksi, diambil
dari novel, tokoh film.
Anekdot Binatang
15
Berdasarkan Tujuan
Anekdot Kritik
Anekdot jenis ini bertujuan untuk mengkritik.
Kritik digunakan untuk mengkritik
pemerintah, kritik juga dapat ditujukan
kepada siapapun.
Anekdot Nasihat
Anekdot nasihat bertujuan
untuk menasehati, dalam
anekdot ini terkandung nilai-
nilai kehidupan.
Jenis lainnya
Teks Anekdot Lisan
Teks Anekdot Teks
Anekdot Hiburan
Anekdot hiburan bertujuan untuk menghibur pembaca/orang lain.
Anekdot ini sering digunakan untuk sekedar berkelakar dan juga bisa
digunakan untk menjalin keakraban antara pembicara dan pendengar/
penulis dan pembaca.
3 Jenis Teks Anekdot
Nilai-nilai makna tersirat
Iconc list having 6 items
Niai Agama
Berhubungan dengan
nilai agama
Nilai Budaya
Berhubungan dengan
sosial dan budaya di
lingkungan masyarakat.
Nilai Politik
Kebangsaan
Berhubungan dengan
kehidupan berbangsa
dan bernegara.
Nilai Moral
Berhubungan dengan
budi pekerti yang baik
dan buruk.
Nilai pendidikan
Berhubungan dengan
keteladanan yang baik
Nilai Sosial
Berhubungan dengan
kehidupan sosial
16
Analisis cerita anekdot
Kriteria di atas merupakan nilai-nilai estetika, yaitu nilai-nilai yang berkaitan dengan keindahan
dalam unsur instrinsik karya sastra
17
Metode TRIM
1
Topik
Merencanakan topik yang
matang dan diinginkan.
2
Riset
Merencanakan riset atau penelitian dan
mengumpulkan bahan melalui observasi,
wawancara, penelitian dan baca buku.
3
Inovasi
Menemukan gaya khas dengan cara
menggabungkan, mengambil yang
unik, memaparkan secara terperinci.
4
Matriks
Kerangka pengembangan
berupa struktur (abstraksi,
orientasi, krisis, reaksi, dan
koda.)
18
Pemahaman makna teks anekdot
Personal skill.
Makna Tersurat
Diperoleh dari pemilihan kata,
struktur, dan dialog yang
dibawakan tokoh-tokohnya.
Makna Tersirat
19
Diperoleh dari latar belakang
adanya teks dan nilai didik.
Contoh Anekdot
20
Thank You for Watching!

More Related Content

Similar to TEKS ANEKDOT.pptx

Materi Kaidah Kebahasaan Teks Anekdot.pdf
Materi Kaidah Kebahasaan Teks Anekdot.pdfMateri Kaidah Kebahasaan Teks Anekdot.pdf
Materi Kaidah Kebahasaan Teks Anekdot.pdf
NurindahSetyawati1
 
1. teks anekdot - pertemuan 1.pptx
1. teks anekdot - pertemuan 1.pptx1. teks anekdot - pertemuan 1.pptx
1. teks anekdot - pertemuan 1.pptx
TarunaWijaya6
 
TEKS ANEKDOT (BAHASA INDONESIA)
TEKS ANEKDOT (BAHASA INDONESIA)TEKS ANEKDOT (BAHASA INDONESIA)
TEKS ANEKDOT (BAHASA INDONESIA)
Irfan Yusuf
 
Materi bahasa indonesia
Materi bahasa indonesiaMateri bahasa indonesia
Materi bahasa indonesia
farensa
 
cerpen Kelompok 5
cerpen Kelompok  5   cerpen Kelompok  5
cerpen Kelompok 5
Rústam AJis Çatanjung
 
Macam-Macam Karya Ilmiah Populer
Macam-Macam Karya Ilmiah PopulerMacam-Macam Karya Ilmiah Populer
Macam-Macam Karya Ilmiah Populer
Adellia Putri
 
Cerpen.pptx
Cerpen.pptxCerpen.pptx
Cerpen.pptx
AndryYadhi
 
teks-anekdot.pptx
teks-anekdot.pptxteks-anekdot.pptx
teks-anekdot.pptx
RianViki
 
Presentation1.pptx
Presentation1.pptxPresentation1.pptx
Presentation1.pptx
NaufalSyafiqRamadhan
 
Pengenalan Menganalisis Cerpen
Pengenalan Menganalisis CerpenPengenalan Menganalisis Cerpen
Pengenalan Menganalisis Cerpen
Momee Rain
 
Cerpen kelompok 2
Cerpen kelompok 2 Cerpen kelompok 2
Cerpen kelompok 2
NSS Slide
 
Cerpen kelompok 2
Cerpen kelompok 2 Cerpen kelompok 2
Cerpen kelompok 2
NSS Slide
 
materi_cerpen.pptx
materi_cerpen.pptxmateri_cerpen.pptx
materi_cerpen.pptx
UtamiAndriani
 
PPT Cerpen Murniasih.pptx
PPT Cerpen Murniasih.pptxPPT Cerpen Murniasih.pptx
PPT Cerpen Murniasih.pptx
BrowNiesParlay
 
TEKS ANEKDOT.pptx
TEKS ANEKDOT.pptxTEKS ANEKDOT.pptx
TEKS ANEKDOT.pptx
LyaLasmala
 
Anekdot
AnekdotAnekdot
Materi bahasa indonesia un smp
Materi bahasa indonesia un smpMateri bahasa indonesia un smp
Materi bahasa indonesia un smp
Bams Sasmita
 
Cerita Fiksi Dalam Novel
Cerita Fiksi Dalam NovelCerita Fiksi Dalam Novel
Cerita Fiksi Dalam Novel
Syifa Sahaliya
 
TEKNIK MENULIS OPINI DI MEDIA MASSA PPT FIX
TEKNIK MENULIS OPINI DI MEDIA MASSA PPT FIXTEKNIK MENULIS OPINI DI MEDIA MASSA PPT FIX
TEKNIK MENULIS OPINI DI MEDIA MASSA PPT FIX
HumasArRisalah1
 

Similar to TEKS ANEKDOT.pptx (20)

Materi Kaidah Kebahasaan Teks Anekdot.pdf
Materi Kaidah Kebahasaan Teks Anekdot.pdfMateri Kaidah Kebahasaan Teks Anekdot.pdf
Materi Kaidah Kebahasaan Teks Anekdot.pdf
 
1. teks anekdot - pertemuan 1.pptx
1. teks anekdot - pertemuan 1.pptx1. teks anekdot - pertemuan 1.pptx
1. teks anekdot - pertemuan 1.pptx
 
TEKS ANEKDOT (BAHASA INDONESIA)
TEKS ANEKDOT (BAHASA INDONESIA)TEKS ANEKDOT (BAHASA INDONESIA)
TEKS ANEKDOT (BAHASA INDONESIA)
 
Materi bahasa indonesia
Materi bahasa indonesiaMateri bahasa indonesia
Materi bahasa indonesia
 
cerpen Kelompok 5
cerpen Kelompok  5   cerpen Kelompok  5
cerpen Kelompok 5
 
Macam-Macam Karya Ilmiah Populer
Macam-Macam Karya Ilmiah PopulerMacam-Macam Karya Ilmiah Populer
Macam-Macam Karya Ilmiah Populer
 
Cerpen.pptx
Cerpen.pptxCerpen.pptx
Cerpen.pptx
 
teks-anekdot.pptx
teks-anekdot.pptxteks-anekdot.pptx
teks-anekdot.pptx
 
Presentation1.pptx
Presentation1.pptxPresentation1.pptx
Presentation1.pptx
 
Pengenalan Menganalisis Cerpen
Pengenalan Menganalisis CerpenPengenalan Menganalisis Cerpen
Pengenalan Menganalisis Cerpen
 
Cerpen kelompok 2
Cerpen kelompok 2 Cerpen kelompok 2
Cerpen kelompok 2
 
Cerpen kelompok 2
Cerpen kelompok 2 Cerpen kelompok 2
Cerpen kelompok 2
 
materi_cerpen.pptx
materi_cerpen.pptxmateri_cerpen.pptx
materi_cerpen.pptx
 
PPT Cerpen Murniasih.pptx
PPT Cerpen Murniasih.pptxPPT Cerpen Murniasih.pptx
PPT Cerpen Murniasih.pptx
 
TEKS ANEKDOT.pptx
TEKS ANEKDOT.pptxTEKS ANEKDOT.pptx
TEKS ANEKDOT.pptx
 
Anekdot
AnekdotAnekdot
Anekdot
 
Materi bahasa indonesia un smp
Materi bahasa indonesia un smpMateri bahasa indonesia un smp
Materi bahasa indonesia un smp
 
Ppt prosa
Ppt prosaPpt prosa
Ppt prosa
 
Cerita Fiksi Dalam Novel
Cerita Fiksi Dalam NovelCerita Fiksi Dalam Novel
Cerita Fiksi Dalam Novel
 
TEKNIK MENULIS OPINI DI MEDIA MASSA PPT FIX
TEKNIK MENULIS OPINI DI MEDIA MASSA PPT FIXTEKNIK MENULIS OPINI DI MEDIA MASSA PPT FIX
TEKNIK MENULIS OPINI DI MEDIA MASSA PPT FIX
 

Recently uploaded

Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata anginMedia Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
margagurifma2023
 
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Kanaidi ken
 
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
junarpudin36
 
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDFJUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
budimoko2
 
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPALANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
Annisa Syahfitri
 
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdfKelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
JALANJALANKENYANG
 
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
NavaldiMalau
 
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdfJuknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
HendraSagita2
 
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOKPENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
GusniartiGusniarti5
 
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIANSINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
NanieIbrahim
 
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdfKONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
AsyeraPerangin1
 
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docxLaporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
RUBEN Mbiliyora
 
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul AjarPowerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
MashudiMashudi12
 
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi KomunikasiMateri Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
AdePutraTunggali
 
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdfPanduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
MildayantiMildayanti
 
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptxPemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
maulatamah
 
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdfSeminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
inganahsholihahpangs
 
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptxNovel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
NirmalaJane
 

Recently uploaded (20)

Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata anginMedia Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
 
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
 
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
 
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDFJUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
 
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPALANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
 
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdfKelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
 
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
 
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdfJuknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
 
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOKPENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
 
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIANSINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
 
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdfKONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
 
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docxLaporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
 
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
 
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul AjarPowerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
 
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi KomunikasiMateri Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
 
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdfPanduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
 
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptxPemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
 
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdfSeminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
 
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptxNovel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
 

TEKS ANEKDOT.pptx

  • 2. Kontemplasi 2 “sepuluh persen dari hidup ini adalah tentang apa yang terjadi pada dirimu. Dan 90% sisanya adalah tentang bagaimana caramu bereaksi terhadapnya.” Charles R. Swindoll Terkadang kita bertanya-tanya kenapa hidup kita begitu berbeda dengan orang lain. Mungkin bukan karena mereka mengalami hal yang berbeda, tapi cara mereka merespon yang membedakannya. Saat dua orang dihadapkan pada masalah yang sama, yang satu memilih pasrah dan menyerah, sedangkan lainnya memilih berjuang. Keputusan ini akan memberikan hasil yang berbeda pula. Jadi, pastikan kamu memilih respon yang tepat untuk setiap masalahmu.
  • 4. Tujuan Pembelajaran 1. Menganalisis teks anekdot dari aspek makna tersirat. 2. Mengevaluasi struktur dan kebahasaan teks anekdot. 3. Mengonstruksi makna tersirat dalam sebuah teks anekdot baik lisan maupun tulisan 4. Menciptakan kembali teks anekdot dengan memperhatikan struktur, dan kebahasaan baik lisan maupun tulisan. 4
  • 5. Apa itu teks anekdot? J. S. Badudu Sebuah cerita (singkat) yang menarik dan lucu, biasanya tentang orang penting atau orang terkenal yang benar-benar terjadi. 5
  • 6. Fungsi teks anekdot 6 1. Fungsi primer: sebagai sarana ekspresi yang berhubungan dengan ketidakpuasan, kemarahan, kejengkelan dan lain sebagainya. 2. Fungsi sekunder: sebagai bahan hiburan, sebagai analogi atau contoh dalam menjelaskan sesuatu hal sebagai penarik perhatian dan sebagainya.
  • 7. Kriteria Anekdot 4 kriteria yang harus dipenuhi. Penyajian Ceritanya lucu atau menarik Isinya Ceriitanya mengesankan atau mengandung makna. Tokoh Orang penting atau terkenal. Peristiwa Masa lampau, masa kini. Kejadian belum tentu benar. Cerita mengambil tema dan pemberian nama yang disamarkan. 7
  • 8. Struktur Teks Anekdot Abstrak Gambaran umum tentang isi teks. 1 Krisis Bagian yang menjadi hal atau masalah unik. Bersisi kekonyolan yang mengundang tawa 3 Koda Bagian akhir cerita, dapat berupa simpulan. 5 Orientasi Bagian awal kejadian cerita atau latar belakang peristiwa. 2 Reaksi Bagian tentang penyelesaian masalah Atau bagian yang dimaksudkan untuk menertawakan atau mencela 4 8
  • 9. Kaidah Kebahasaan Teks Anekdot Waktu Lampau Contoh: kemarin, sejak dulu, kono, suatu hari, dll. Pertanyaan Retorik Pertanyaan yang tidak membutuhkan jawaban. Konjungsi Menghubungkan kata-kata, frasa-frasa, kalimat-kalimat, dll. Kata Kerja Lebih banyak kata kerja tidak berimbuhan. 9
  • 10. Kaidah Kebahasaan Teks Anekdot Kalimat Perintah Tujuannya untuk melakukan sesuatu. Majas Sindiran 10 Ironi, Sinisme, dan Sarkasme
  • 11. Jenis Teks Anekdot 4 Jenis Teks Anekdot 1 Berdasarkan Bentuknya 3 Jenis Teks Anekdot 2 Berdasarkan Sifatnya 2 Jenis Teks Anekdot 3 Berdasarkan Tokohnya 3 Jenis Teks Anekdot 4 Berdasarkan Tujuan 3 Jenis Teks Anekdot 11
  • 12. Berdasarkan Bentuk 12 3 columns Artikel Anekdot artikel berbentuk forma naratif yang mana dalam ceritanya memiliki kejelasan tokoh, alur, peristiwa, dan latar. Karena artikel anekdot juga menceritakan sesuatu hal atau tokoh faktual/populer. Cerpen Bentuk anekdot berupa cerpen biasanya hanya menceritakan sesuatu hal yang lugas. Yang artinya cerita tersebut tidak berbelit-belit, karena apabila anekdot disajikan dalam bentuk lugas maka pembaca atau pendengar lebih cepat mengerti isi lelucon cerita tersebut. Maka dari itu anekdot jenis cerpen lebih singkat. Teks dialog teks anekdot bisa berupa teks dialog yang dalam formatnya disebut anekdot format dramatik yang mempunyai petunjuk lakuan.
  • 13. Berdasarkan Sifatnya 13 2 Jenis Teks Anekdot Anekdot Non-Fiksi anekdot yang menceritakan kejadian/peristiwa sebenarnya dengan tokoh dan latar belakang sebenarnya. Anekdot Fiksi anekdot yang menceritakan kisah fiksi atau khayal. Anekdot ini menggunakan tokoh rekaan atau latar rekaan.
  • 14. Anekdot Sufi Anekdot yang menceritakan kisah-kisah sufi atau pemuka agama, anekdot ini menceritakan pengalaman-pengalaman sehari-hari seorang sufi. Berdasarkan Tokohnya 14 3 Jenis Teks Anekdot Anekdot ini mengumpamakan binatang layaknya seperti manusia. Anekdot ini sering digunakan untuk menceritakan nilai-nilai kehidupan, namun juga bisa untuk mengkritik. Anekdot Tokoh Terkenal 1. Tokoh terkenal non-fiksi, yang sebenarnya. Diceritakan sendiri atau orang lain yang mengetahui peristiwa sebenarnya. 2. Tokoh terkenal fiksi, diambil dari novel, tokoh film. Anekdot Binatang
  • 15. 15 Berdasarkan Tujuan Anekdot Kritik Anekdot jenis ini bertujuan untuk mengkritik. Kritik digunakan untuk mengkritik pemerintah, kritik juga dapat ditujukan kepada siapapun. Anekdot Nasihat Anekdot nasihat bertujuan untuk menasehati, dalam anekdot ini terkandung nilai- nilai kehidupan. Jenis lainnya Teks Anekdot Lisan Teks Anekdot Teks Anekdot Hiburan Anekdot hiburan bertujuan untuk menghibur pembaca/orang lain. Anekdot ini sering digunakan untuk sekedar berkelakar dan juga bisa digunakan untk menjalin keakraban antara pembicara dan pendengar/ penulis dan pembaca. 3 Jenis Teks Anekdot
  • 16. Nilai-nilai makna tersirat Iconc list having 6 items Niai Agama Berhubungan dengan nilai agama Nilai Budaya Berhubungan dengan sosial dan budaya di lingkungan masyarakat. Nilai Politik Kebangsaan Berhubungan dengan kehidupan berbangsa dan bernegara. Nilai Moral Berhubungan dengan budi pekerti yang baik dan buruk. Nilai pendidikan Berhubungan dengan keteladanan yang baik Nilai Sosial Berhubungan dengan kehidupan sosial 16
  • 17. Analisis cerita anekdot Kriteria di atas merupakan nilai-nilai estetika, yaitu nilai-nilai yang berkaitan dengan keindahan dalam unsur instrinsik karya sastra 17
  • 18. Metode TRIM 1 Topik Merencanakan topik yang matang dan diinginkan. 2 Riset Merencanakan riset atau penelitian dan mengumpulkan bahan melalui observasi, wawancara, penelitian dan baca buku. 3 Inovasi Menemukan gaya khas dengan cara menggabungkan, mengambil yang unik, memaparkan secara terperinci. 4 Matriks Kerangka pengembangan berupa struktur (abstraksi, orientasi, krisis, reaksi, dan koda.) 18
  • 19. Pemahaman makna teks anekdot Personal skill. Makna Tersurat Diperoleh dari pemilihan kata, struktur, dan dialog yang dibawakan tokoh-tokohnya. Makna Tersirat 19 Diperoleh dari latar belakang adanya teks dan nilai didik.
  • 21. Thank You for Watching!