SlideShare a Scribd company logo
Suatu hari menjelang sore, langit tampak gelap. Mendung gelap
menggantung di langit. Tiba-tiba secercah kilat menyambar dan
terdengar suara petir menggelegar. Kemudian hujan turun dan air
tercurah deras dari langit. Angin pun berembus sehingga suhu udara
menjadi terasa dingin.
Jika kamu berada dalam suasana seperti itu, apa yang akan kamu
lakukan? Apakah kamu akan tinggal di dalam rumah, memakai baju
tebal, dan minum teh hangat? Atau sebaliknya, apakah kamu lebih suka
keluar dan bermain hujan-hujanan?
Kita tentu selalu menjaga kesehatan tubuh, termasuk kesehatan organ
pernapasan. Namun, seringkali faktor lingkungan sangat besar
memengaruhi kesehatan kita. Seperti yang terjadi pada tahun 2015,
bencana kabut asap melanda sebagian wilayah Indonesia, terutama di
Sumatra dan Kalimantan. Bacaan berikut menyajikan bahaya kabut asap
bagi kesehatan manusia.
Sembilan Bahaya Kabut Asap dan Cara Mengatasinya
Kebakaran lahan dan hutan telah menjadi bencana kabut asap.
Pemerintah sudah berusaha mematikan titik-titik kebakaran, tetapi
hasilnya kabut asap masih ada. Apa saja bahaya kabut asap kebakaran
dan apa yang harus kita lakukan apabila di daerah kita terkena kabut
asap?
Berdasarkan pantauan, indeks pencemaran udara di Jambi,
Palembang, dan Palangkaraya sudah sangat tinggi atau tidak sehat.
Tidak sehat karena asap kebakaran hutan dan lahan menyebabkan debu
atau partikel halus hasil kebakaran seperti jelaga. Saking halusnya,
partikel ini akan dengan mudah terisap dan mengotori sistem
pernapasan.
Selain partikel halus, asap kebakaran juga mengandung zat-zat
berbahaya seperti ozon (O3), sulfur dioksida (SO2), karbon monoksida
(CO), dan nitrogen oksida (NO2).
Kabut asap ini dapat mengganggu kesehatan semua orang, baik
orang yang kondisinya sehat maupun yang sakit. Namun, pada orang
yang kondisi kesehatannya kurang, khususnya pada orang yang memiliki
riwayat penyakit pernapasan, anak-anak, dan balita, kabut asap adalah
bencana yang bisa mengancam jiwa.
Apa saja bahaya kabut asap bagi kesehatan kita? Berikut ini
beberapa bahaya kabut asap bagi kesehatan.
1. Kabut asap dapat menyebabkan iritasi pada mata, hidung, dan
tenggorokan.
2. Kabut asap dapat menyebabkan reaksi alergi, peradangan, dan
mungkin juga infeksi.
3. Kabut asap dapat memperburuk penyakit asma dan penyakit paru
kronis lain, seperti bronkitis kronik.
4. Kabut asap dapat menyebabkan kemampuan kerja paru berkurang dan
menyebabkan seseorang mudah lelah dan mengalami kesulitan
bernapas.
5. Kabut asap dapat menyebabkan orang lanjut usia dan anak-anak yang
memiliki daya tahan tubuh rendah akan lebih mudah mengalami
gangguan kesehatan.
6. Kabut asap dapat mengurangi kemampuan tubuh dalam mengatasi
infeksi paru-paru dan saluran pernapasan, sehingga lebih mudah
terjadi infeksi.
7. Kabut asap dapat memperburuk penyakit pernapasan yang sudah ada.
8. Kabut asap menyebabkan polusi pada air bersih, tanaman sayuran,
buah-buahan, dan makanan yang tidak ditutup.
9. Kabut asap memperburuk kondisi lingkungan sehingga infeksi
saluran pernapasan akut (ISPA) akan mudah terjadi.
Bagaimana kita melindungi diri dari kabut asap?
1. Hindari atau kurangi aktivitas di luar rumah/gedung, terutama bagi
mereka yang menderita penyakit jantung dan gangguan pernapasan.
2. Selalu memakai masker jika harus pergi ke luar rumah/gedung.
Pakailah masker dengan benar untuk menutupi hidung dan mulut.
3. Minumlah air putih lebih banyak dan lebih sering agar debu atau
partikel halus yang menempel pada tenggorokan larut dan masuk ke
dalam pencernaan sehingga ikut terbuang bersama kotoran.
4. Segeralah berobat ke dokter atau sarana pelayanan kesehatan terdekat
bila mengalami kesulitan bernapas atau gangguan kesehatan lain.
5. Segera lakukan perilaku hidup bersih sehat (PHBS) seperti makan
makanan bergizi, banyak minum, banyak mengonsumsi buah, jangan
dekat-dekat orang merokok, dan istirahat cukup.
6. Upayakan agar asap dari luar tidak masuk ke dalam rumah/gedung.
7. Tempat penampungan air minum dan makanan harus ditutup dan
terlindung dengan baik.
8. Buah-buahan dan sayuran dicuci sebelum dikonsumsi. Bahan
makanan dan minuman yang dimasak perlu dimasak dengan baik.
Sumber: http://bobo.kidnesia.com, diunduh 26 Desember 2015

More Related Content

Similar to T2 s3p1

Karya Tulis Ilmiah : Polusi udara
Karya Tulis Ilmiah : Polusi udaraKarya Tulis Ilmiah : Polusi udara
Karya Tulis Ilmiah : Polusi udara
Juniarta Sitorus
 
12 Bahaya Merokok Terhadap Kesehatan Tubuh.pdf
12 Bahaya Merokok Terhadap Kesehatan Tubuh.pdf12 Bahaya Merokok Terhadap Kesehatan Tubuh.pdf
12 Bahaya Merokok Terhadap Kesehatan Tubuh.pdf
ALIARIFIN8
 
Makalah partikel debu
Makalah partikel debuMakalah partikel debu
Makalah partikel debuAyux Bovanded
 
Makalah Bahaya Merokok
Makalah Bahaya MerokokMakalah Bahaya Merokok
Makalah Bahaya MerokokNur Hilaliyah
 
PENCEMARAN.pptx
PENCEMARAN.pptxPENCEMARAN.pptx
PENCEMARAN.pptx
EuisAzizah4
 
Ppt ipa kelas 5 alat pernapasan manusia dan hewan
Ppt ipa kelas 5 alat pernapasan manusia dan hewanPpt ipa kelas 5 alat pernapasan manusia dan hewan
Ppt ipa kelas 5 alat pernapasan manusia dan hewan
Nafiessa
 
gejala rokok dikalangan pelajar
gejala rokok dikalangan pelajargejala rokok dikalangan pelajar
gejala rokok dikalangan pelajar
ajiex96
 
Makalah bahaya merokok
Makalah bahaya merokokMakalah bahaya merokok
Makalah bahaya merokok
Operator Warnet Vast Raha
 
U D A R A.pdf
U D A R A.pdfU D A R A.pdf
U D A R A.pdf
TIRASBALYO
 
Lingkungan Sehat
Lingkungan SehatLingkungan Sehat
Lingkungan Sehat
defieriani
 
Penyakit akibat kerja
Penyakit akibat kerjaPenyakit akibat kerja
Penyakit akibat kerja
namakuguten
 
Penyakit akibat kerja
Penyakit akibat kerjaPenyakit akibat kerja
Penyakit akibat kerja
namakuguten
 
Pertemuan kedelapan Sistem pernapasan.pptx
Pertemuan kedelapan Sistem pernapasan.pptxPertemuan kedelapan Sistem pernapasan.pptx
Pertemuan kedelapan Sistem pernapasan.pptx
KelasBiologi2
 
BAHAYA ASAP ROKOK
BAHAYA ASAP ROKOKBAHAYA ASAP ROKOK
BAHAYA ASAP ROKOK
DdaddaWoo
 
Karya ilmiah pati'a jadi
Karya ilmiah pati'a jadiKarya ilmiah pati'a jadi
Karya ilmiah pati'a jadijoko21
 
Materi PLH Pencemaran Udara oleh Kelompok Soleman Ngongo
Materi PLH Pencemaran  Udara oleh Kelompok Soleman NgongoMateri PLH Pencemaran  Udara oleh Kelompok Soleman Ngongo
Materi PLH Pencemaran Udara oleh Kelompok Soleman Ngongo
nala12
 

Similar to T2 s3p1 (20)

Karya Tulis Ilmiah : Polusi udara
Karya Tulis Ilmiah : Polusi udaraKarya Tulis Ilmiah : Polusi udara
Karya Tulis Ilmiah : Polusi udara
 
12 Bahaya Merokok Terhadap Kesehatan Tubuh.pdf
12 Bahaya Merokok Terhadap Kesehatan Tubuh.pdf12 Bahaya Merokok Terhadap Kesehatan Tubuh.pdf
12 Bahaya Merokok Terhadap Kesehatan Tubuh.pdf
 
Makalah partikel debu
Makalah partikel debuMakalah partikel debu
Makalah partikel debu
 
Makalah Bahaya Merokok
Makalah Bahaya MerokokMakalah Bahaya Merokok
Makalah Bahaya Merokok
 
PENCEMARAN.pptx
PENCEMARAN.pptxPENCEMARAN.pptx
PENCEMARAN.pptx
 
Ppt ipa kelas 5 alat pernapasan manusia dan hewan
Ppt ipa kelas 5 alat pernapasan manusia dan hewanPpt ipa kelas 5 alat pernapasan manusia dan hewan
Ppt ipa kelas 5 alat pernapasan manusia dan hewan
 
Makalah bahaya merokok
Makalah bahaya merokokMakalah bahaya merokok
Makalah bahaya merokok
 
Makalah bahaya merokok
Makalah bahaya merokokMakalah bahaya merokok
Makalah bahaya merokok
 
gejala rokok dikalangan pelajar
gejala rokok dikalangan pelajargejala rokok dikalangan pelajar
gejala rokok dikalangan pelajar
 
Makalah bahaya merokok
Makalah bahaya merokokMakalah bahaya merokok
Makalah bahaya merokok
 
Makalah bahaya merokok
Makalah bahaya merokokMakalah bahaya merokok
Makalah bahaya merokok
 
U D A R A.pdf
U D A R A.pdfU D A R A.pdf
U D A R A.pdf
 
Makalah bahaya merokok (2)
Makalah bahaya merokok (2)Makalah bahaya merokok (2)
Makalah bahaya merokok (2)
 
Lingkungan Sehat
Lingkungan SehatLingkungan Sehat
Lingkungan Sehat
 
Penyakit akibat kerja
Penyakit akibat kerjaPenyakit akibat kerja
Penyakit akibat kerja
 
Penyakit akibat kerja
Penyakit akibat kerjaPenyakit akibat kerja
Penyakit akibat kerja
 
Pertemuan kedelapan Sistem pernapasan.pptx
Pertemuan kedelapan Sistem pernapasan.pptxPertemuan kedelapan Sistem pernapasan.pptx
Pertemuan kedelapan Sistem pernapasan.pptx
 
BAHAYA ASAP ROKOK
BAHAYA ASAP ROKOKBAHAYA ASAP ROKOK
BAHAYA ASAP ROKOK
 
Karya ilmiah pati'a jadi
Karya ilmiah pati'a jadiKarya ilmiah pati'a jadi
Karya ilmiah pati'a jadi
 
Materi PLH Pencemaran Udara oleh Kelompok Soleman Ngongo
Materi PLH Pencemaran  Udara oleh Kelompok Soleman NgongoMateri PLH Pencemaran  Udara oleh Kelompok Soleman Ngongo
Materi PLH Pencemaran Udara oleh Kelompok Soleman Ngongo
 

More from RipangiRipangi

Penyusunan materi ajar
Penyusunan materi ajarPenyusunan materi ajar
Penyusunan materi ajar
RipangiRipangi
 
Penyajian data dalam diagram
Penyajian data dalam diagramPenyajian data dalam diagram
Penyajian data dalam diagram
RipangiRipangi
 
Cara penyajian data dalam bentuk tabel
Cara penyajian data dalam bentuk tabelCara penyajian data dalam bentuk tabel
Cara penyajian data dalam bentuk tabel
RipangiRipangi
 
Macam data
Macam dataMacam data
Macam data
RipangiRipangi
 
Macam data
Macam dataMacam data
Macam data
RipangiRipangi
 
Pengumpulan dan pengolahan data
Pengumpulan dan pengolahan dataPengumpulan dan pengolahan data
Pengumpulan dan pengolahan data
RipangiRipangi
 
Prisma segitiga
Prisma segitigaPrisma segitiga
Prisma segitiga
RipangiRipangi
 
Jaring jaring balok
Jaring jaring balokJaring jaring balok
Jaring jaring balok
RipangiRipangi
 
Jaring jaring balok
Jaring jaring balokJaring jaring balok
Jaring jaring balok
RipangiRipangi
 
Mtk kelas 5 sdit
Mtk kelas 5 sditMtk kelas 5 sdit
Mtk kelas 5 sdit
RipangiRipangi
 
Mengenal pecahan desimal
Mengenal pecahan desimalMengenal pecahan desimal
Mengenal pecahan desimal
RipangiRipangi
 
Perkalian dan pmbagian pecahan
Perkalian dan pmbagian pecahanPerkalian dan pmbagian pecahan
Perkalian dan pmbagian pecahan
RipangiRipangi
 
T4 s3p6
T4 s3p6T4 s3p6
T4 s3p5
T4 s3p5T4 s3p5
T4 s3p4
T4 s3p4T4 s3p4
T4 s3p3
T4 s3p3T4 s3p3
T4 s3p2
T4 s3p2T4 s3p2
T4 s3p1
T4 s3p1T4 s3p1
T4 s2p6
T4 s2p6T4 s2p6
T4 s2p5
T4 s2p5T4 s2p5

More from RipangiRipangi (20)

Penyusunan materi ajar
Penyusunan materi ajarPenyusunan materi ajar
Penyusunan materi ajar
 
Penyajian data dalam diagram
Penyajian data dalam diagramPenyajian data dalam diagram
Penyajian data dalam diagram
 
Cara penyajian data dalam bentuk tabel
Cara penyajian data dalam bentuk tabelCara penyajian data dalam bentuk tabel
Cara penyajian data dalam bentuk tabel
 
Macam data
Macam dataMacam data
Macam data
 
Macam data
Macam dataMacam data
Macam data
 
Pengumpulan dan pengolahan data
Pengumpulan dan pengolahan dataPengumpulan dan pengolahan data
Pengumpulan dan pengolahan data
 
Prisma segitiga
Prisma segitigaPrisma segitiga
Prisma segitiga
 
Jaring jaring balok
Jaring jaring balokJaring jaring balok
Jaring jaring balok
 
Jaring jaring balok
Jaring jaring balokJaring jaring balok
Jaring jaring balok
 
Mtk kelas 5 sdit
Mtk kelas 5 sditMtk kelas 5 sdit
Mtk kelas 5 sdit
 
Mengenal pecahan desimal
Mengenal pecahan desimalMengenal pecahan desimal
Mengenal pecahan desimal
 
Perkalian dan pmbagian pecahan
Perkalian dan pmbagian pecahanPerkalian dan pmbagian pecahan
Perkalian dan pmbagian pecahan
 
T4 s3p6
T4 s3p6T4 s3p6
T4 s3p6
 
T4 s3p5
T4 s3p5T4 s3p5
T4 s3p5
 
T4 s3p4
T4 s3p4T4 s3p4
T4 s3p4
 
T4 s3p3
T4 s3p3T4 s3p3
T4 s3p3
 
T4 s3p2
T4 s3p2T4 s3p2
T4 s3p2
 
T4 s3p1
T4 s3p1T4 s3p1
T4 s3p1
 
T4 s2p6
T4 s2p6T4 s2p6
T4 s2p6
 
T4 s2p5
T4 s2p5T4 s2p5
T4 s2p5
 

Recently uploaded

FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
NavaldiMalau
 
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdfKelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
JALANJALANKENYANG
 
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada AnakDefenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Yayasan Pusat Kajian dan Perlindungan Anak
 
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul AjarPowerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
MashudiMashudi12
 
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase eAlur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
MsElisazmar
 
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdfTugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
nurfaridah271
 
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...
LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG  MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG  MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...
LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...
HengkiRisman
 
modul 1.4 Desiminasi-Budaya-Positif.pptx.pptx
modul 1.4 Desiminasi-Budaya-Positif.pptx.pptxmodul 1.4 Desiminasi-Budaya-Positif.pptx.pptx
modul 1.4 Desiminasi-Budaya-Positif.pptx.pptx
IrfanAudah1
 
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdfKisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
indraayurestuw
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan Regulasi Terbaru P...
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan  Regulasi  Terbaru P...PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan  Regulasi  Terbaru P...
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan Regulasi Terbaru P...
Kanaidi ken
 
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamiiAksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
esmaducoklat
 
Makalah Hukum Lingkungan Urgensi Kebijakan TAPERA .pdf
Makalah Hukum Lingkungan Urgensi Kebijakan TAPERA .pdfMakalah Hukum Lingkungan Urgensi Kebijakan TAPERA .pdf
Makalah Hukum Lingkungan Urgensi Kebijakan TAPERA .pdf
Andre664723
 
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdfMODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
sitispd78
 
Tugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdf
Tugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdfTugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdf
Tugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdf
Thahir9
 
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKANSAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
NURULNAHARIAHBINTIAH
 
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptxRENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
mukminbdk
 
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdfKONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
AsyeraPerangin1
 
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
nasrudienaulia
 
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptxPPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
AqlanHaritsAlfarisi
 

Recently uploaded (20)

FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
 
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdfKelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
 
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada AnakDefenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
 
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul AjarPowerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
 
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase eAlur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
 
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdfTugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
 
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
 
LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...
LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG  MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG  MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...
LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...
 
modul 1.4 Desiminasi-Budaya-Positif.pptx.pptx
modul 1.4 Desiminasi-Budaya-Positif.pptx.pptxmodul 1.4 Desiminasi-Budaya-Positif.pptx.pptx
modul 1.4 Desiminasi-Budaya-Positif.pptx.pptx
 
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdfKisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan Regulasi Terbaru P...
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan  Regulasi  Terbaru P...PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan  Regulasi  Terbaru P...
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan Regulasi Terbaru P...
 
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamiiAksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
 
Makalah Hukum Lingkungan Urgensi Kebijakan TAPERA .pdf
Makalah Hukum Lingkungan Urgensi Kebijakan TAPERA .pdfMakalah Hukum Lingkungan Urgensi Kebijakan TAPERA .pdf
Makalah Hukum Lingkungan Urgensi Kebijakan TAPERA .pdf
 
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdfMODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
 
Tugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdf
Tugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdfTugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdf
Tugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdf
 
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKANSAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
 
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptxRENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
 
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdfKONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
 
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
 
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptxPPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
 

T2 s3p1

  • 1. Suatu hari menjelang sore, langit tampak gelap. Mendung gelap menggantung di langit. Tiba-tiba secercah kilat menyambar dan terdengar suara petir menggelegar. Kemudian hujan turun dan air tercurah deras dari langit. Angin pun berembus sehingga suhu udara menjadi terasa dingin. Jika kamu berada dalam suasana seperti itu, apa yang akan kamu lakukan? Apakah kamu akan tinggal di dalam rumah, memakai baju tebal, dan minum teh hangat? Atau sebaliknya, apakah kamu lebih suka keluar dan bermain hujan-hujanan?
  • 2. Kita tentu selalu menjaga kesehatan tubuh, termasuk kesehatan organ pernapasan. Namun, seringkali faktor lingkungan sangat besar memengaruhi kesehatan kita. Seperti yang terjadi pada tahun 2015, bencana kabut asap melanda sebagian wilayah Indonesia, terutama di Sumatra dan Kalimantan. Bacaan berikut menyajikan bahaya kabut asap bagi kesehatan manusia. Sembilan Bahaya Kabut Asap dan Cara Mengatasinya Kebakaran lahan dan hutan telah menjadi bencana kabut asap. Pemerintah sudah berusaha mematikan titik-titik kebakaran, tetapi hasilnya kabut asap masih ada. Apa saja bahaya kabut asap kebakaran dan apa yang harus kita lakukan apabila di daerah kita terkena kabut asap?
  • 3. Berdasarkan pantauan, indeks pencemaran udara di Jambi, Palembang, dan Palangkaraya sudah sangat tinggi atau tidak sehat. Tidak sehat karena asap kebakaran hutan dan lahan menyebabkan debu atau partikel halus hasil kebakaran seperti jelaga. Saking halusnya, partikel ini akan dengan mudah terisap dan mengotori sistem pernapasan. Selain partikel halus, asap kebakaran juga mengandung zat-zat berbahaya seperti ozon (O3), sulfur dioksida (SO2), karbon monoksida (CO), dan nitrogen oksida (NO2). Kabut asap ini dapat mengganggu kesehatan semua orang, baik orang yang kondisinya sehat maupun yang sakit. Namun, pada orang yang kondisi kesehatannya kurang, khususnya pada orang yang memiliki riwayat penyakit pernapasan, anak-anak, dan balita, kabut asap adalah bencana yang bisa mengancam jiwa. Apa saja bahaya kabut asap bagi kesehatan kita? Berikut ini beberapa bahaya kabut asap bagi kesehatan. 1. Kabut asap dapat menyebabkan iritasi pada mata, hidung, dan tenggorokan. 2. Kabut asap dapat menyebabkan reaksi alergi, peradangan, dan mungkin juga infeksi. 3. Kabut asap dapat memperburuk penyakit asma dan penyakit paru kronis lain, seperti bronkitis kronik. 4. Kabut asap dapat menyebabkan kemampuan kerja paru berkurang dan menyebabkan seseorang mudah lelah dan mengalami kesulitan bernapas. 5. Kabut asap dapat menyebabkan orang lanjut usia dan anak-anak yang memiliki daya tahan tubuh rendah akan lebih mudah mengalami gangguan kesehatan.
  • 4. 6. Kabut asap dapat mengurangi kemampuan tubuh dalam mengatasi infeksi paru-paru dan saluran pernapasan, sehingga lebih mudah terjadi infeksi. 7. Kabut asap dapat memperburuk penyakit pernapasan yang sudah ada. 8. Kabut asap menyebabkan polusi pada air bersih, tanaman sayuran, buah-buahan, dan makanan yang tidak ditutup. 9. Kabut asap memperburuk kondisi lingkungan sehingga infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) akan mudah terjadi. Bagaimana kita melindungi diri dari kabut asap? 1. Hindari atau kurangi aktivitas di luar rumah/gedung, terutama bagi mereka yang menderita penyakit jantung dan gangguan pernapasan. 2. Selalu memakai masker jika harus pergi ke luar rumah/gedung. Pakailah masker dengan benar untuk menutupi hidung dan mulut. 3. Minumlah air putih lebih banyak dan lebih sering agar debu atau partikel halus yang menempel pada tenggorokan larut dan masuk ke dalam pencernaan sehingga ikut terbuang bersama kotoran. 4. Segeralah berobat ke dokter atau sarana pelayanan kesehatan terdekat bila mengalami kesulitan bernapas atau gangguan kesehatan lain. 5. Segera lakukan perilaku hidup bersih sehat (PHBS) seperti makan makanan bergizi, banyak minum, banyak mengonsumsi buah, jangan dekat-dekat orang merokok, dan istirahat cukup. 6. Upayakan agar asap dari luar tidak masuk ke dalam rumah/gedung. 7. Tempat penampungan air minum dan makanan harus ditutup dan terlindung dengan baik. 8. Buah-buahan dan sayuran dicuci sebelum dikonsumsi. Bahan makanan dan minuman yang dimasak perlu dimasak dengan baik. Sumber: http://bobo.kidnesia.com, diunduh 26 Desember 2015