Hygiene Sanitasi Makanan, pentingnya HSM bagi industri makanan indonesia khususnya UKM. karena permasalah klasik UKM terkait hyigiene sanitasi makanan, sehingga susah bersaing dengan produk-produk pabrikan bermodal besar. dengan HSM diharapkan UKM dapat menjaga kualitas, sehingga mampu berkembang dan bersaing dengan industri yg lebih besar.
Hygiene Sanitasi Makanan, pentingnya HSM bagi industri makanan indonesia khususnya UKM. karena permasalah klasik UKM terkait hyigiene sanitasi makanan, sehingga susah bersaing dengan produk-produk pabrikan bermodal besar. dengan HSM diharapkan UKM dapat menjaga kualitas, sehingga mampu berkembang dan bersaing dengan industri yg lebih besar.
SOP GA - Standar Operasional Prosedur General AffairAswel Darussamin
SOP GA – STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR GENERAL AFFAIR
Ada pun Detail Produk yang akan Anda Dapatkan yaitu:
a. SOP GA YANG TERDIRI ATAS:
1. Prosedur control area
2. Prosedur penggunaan telepon
3. Prosedur inventory dan control kendaraan kantor
4. Prosedur penyerahan kendaraan dinas
5. Prosedur perpanjangan surat kendaraan kantor
6. Prosedur pembelian bbm kendaraan kantor
7. Prosedur penggantian bbm kendaraan dinas
8. Prosedur perawatan mobil kantor
9. Prosedur peminjaman kendaraan kantor
10. Prosedur penyediaan alat tulis kantor (atk)
11. Prosedur peminjaman alat kerja
12. Prosedur pemakaian inventaris dan peralatan kantor
13. Prosedur penanganan kecelakaan kerja
14. Prosedur penanganan bahan berbahaya b3
15. Prosedur menerima tamu
16. Prosedur pengawasan kendaraan keluar masuk
17. Prosedur penanganan pencurian
18. Prosedur penanganan ancaman bom
19. Prosedur penanganan demonstrasi dari luar
20. Prosedur penanganan kebakaran
21. Prosedur penanganan luka ringan
22. Prosedur penanganan tersengat listrik
23. Prosedur penanganan masalah kehilangan
24. Prosedur penanganan kecelakaan kendaraan di area kantor
25. Prosedur penanganan emergency
Peran GA Officer di Perusahaan sangat penting dan vital, karena memberikan service / layanan ke organisasi dalam kaitannya dengan kewajiban organisasi dengan pihak regulator, serta urusan internal organisasi yang bukan merupakan tugas fungsional, tetapi diperlukan untuk mendukung pelaksanaan tugas fungsional.
SOP GA - Standar Operasional Prosedur General AffairAswel Darussamin
SOP GA – STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR GENERAL AFFAIR
Ada pun Detail Produk yang akan Anda Dapatkan yaitu:
a. SOP GA YANG TERDIRI ATAS:
1. Prosedur control area
2. Prosedur penggunaan telepon
3. Prosedur inventory dan control kendaraan kantor
4. Prosedur penyerahan kendaraan dinas
5. Prosedur perpanjangan surat kendaraan kantor
6. Prosedur pembelian bbm kendaraan kantor
7. Prosedur penggantian bbm kendaraan dinas
8. Prosedur perawatan mobil kantor
9. Prosedur peminjaman kendaraan kantor
10. Prosedur penyediaan alat tulis kantor (atk)
11. Prosedur peminjaman alat kerja
12. Prosedur pemakaian inventaris dan peralatan kantor
13. Prosedur penanganan kecelakaan kerja
14. Prosedur penanganan bahan berbahaya b3
15. Prosedur menerima tamu
16. Prosedur pengawasan kendaraan keluar masuk
17. Prosedur penanganan pencurian
18. Prosedur penanganan ancaman bom
19. Prosedur penanganan demonstrasi dari luar
20. Prosedur penanganan kebakaran
21. Prosedur penanganan luka ringan
22. Prosedur penanganan tersengat listrik
23. Prosedur penanganan masalah kehilangan
24. Prosedur penanganan kecelakaan kendaraan di area kantor
25. Prosedur penanganan emergency
Peran GA Officer di Perusahaan sangat penting dan vital, karena memberikan service / layanan ke organisasi dalam kaitannya dengan kewajiban organisasi dengan pihak regulator, serta urusan internal organisasi yang bukan merupakan tugas fungsional, tetapi diperlukan untuk mendukung pelaksanaan tugas fungsional.
2 of 2 BAMBANG ARIF NUGRAHA _ Materi pelatihan keamanan pangan_sesi 5.pdfardi245796
S e c a r a g a r i s b e s a r , r u a n g l i n g k u p
Permen 72/2016 adalah 1) penerbitan
SKP; 2) persyaratan dan tata cara
penerbitan SKP; 3) pengawasan mutu;
d a n 4 ) p e m b i n a a n . T e r h a d a p U n i t
Pengolahan Ikan (“UPI”) yang telah
menerapkan Cara Pengolahan Ikan yang
B a i k d a n m e m e n u h i p e r s y a r a t a n
prosedur Operasi Sanitasi Standar,
diberikan SKP oleh Menteri.
Penerapan Cara Pengolahan Ikan yang
Baik pada UPI meliputi: a) seleksi bahan
baku; b) penanganan dan pengolahan; c)
penanganan dan penggunaan bahan
tambahan, bahan penolong dan bahan
kimia; d) pengemasan; dan e) penyimp a n a n . S e d a n g k a n p e r s y a r a t a n
Prosedur Operasi Sanitasi Standar
meliputi: a) keamanan air dan es; b)
kondisi dan kebersihan permukaan yang
kontak dengan bahan pangan; c) pencegahan kontaminasi silang; d) menjaga
fasilitas pencuci tangan, sanitasi, dan
toilet; e) proteksi dari bahan-bahan
kontaminan; f) pelabelan, penyimpanan,
dan penggunaan bahan toksin yang
benar; g) pengawasan kondisi kesehatan
personil; dan h) pengendalian binatang
pengganggu
Tugas Manajemen Strategik Universitas Telkom. Kelas MB 37-06. Dosen : Dr. Ir. Rina Djunita Pasaribu, M.Sc.
Anggota Kelompok :
RATNA ANGGRAINI R. 1201130226
RHINDY ROEL REGARY 1201130227
RISTY UTAMI PUTERI 1201130228
SAILA ZULFA MUTIARA 1201130230
SELA GARNITA 1201130231
SHINTA SEKARING 1201130232
FARIZ INDRA P. 1201132210
ELSIA RAHYUANI 1201134048
1. PT MULIA INDUSTRINDO, TBK.
STANDARD OPERATING PROCEDURE
Sumber Daya Manusia
PEMBERSIHAN DAN PEMELIHARAAN KANTIN
I. PENDAHULUAN
Gizi kerja merupakan penyediaan dan pemberian masukan gizi kepada tenaga kerja
sesuai dengan jenis pekerjaan yang dilakukan selama berada ditempat kerja guna
mendapatkan tingkat kebutuhan dan produktifitas kerja setinggi-tingginya untuk itu
kebersihan dan pemeliharaan tempat makan (kantin) harus sungguh-sungguh
mendapatkan perhatian. Oleh karena itu perlu dibuatkan Standard Operation
Procedure untuk pembersihan dan pemeliharaan tempat makan (kantin).
Pengadaan Kantin dan Ruang Makan. (surat edaran menteri tenaga kerja no.
SE.01/MEN/1979)
II. CAKUPAN
Standar Operation procedure ini berlaku untuk seluruh Petugas dan penyelenggara
Kantin di PT Mulia Industrindo,Tbk. Dan anak perusahaanya, yaitu PT Mulia Keramik
Indahraya, PT Muliaglass (Float, Safety dan Container Division)
III. DEFINISI
A. Perusahaan adalah PT Mulia Industrindo,Tbk dan anak-anak
perusahaanya, yaitu PT Muliakeramik Indahraya, PT Muliaglass (Float, Safety
dan Container Division)
B. Catering adalah perusahaan atau perorangan jasaboga yang
melakukan kegiatan pengelolaan makanan yang disajikan di luar tempat usaha
atau sesuai pesanan yang ditunjuk perusahaan untuk memenuhi kebutuhan gizi
terhadap karyawan ( Kepmen RI no. 715/Menkes/SK/2003)
1
2. PT MULIA INDUSTRINDO, TBK.
STANDARD OPERATING PROCEDURE
Sumber Daya Manusia
PEMBERSIHAN DAN PEMELIHARAAN KANTIN
C. Petugas Catering adalah orang yang bertanggung jawab terhadap
pengelolaan, pelayanan, kebersihan dan perawatan tempat makan (kantin
Perusahaan),
D. Pengawas Catering adalah Karyawan General Affair Departement PT
Mulia Industrindo, Tbk yang mempunyai tanggung jawab terhadap penetapan
catering, penyusunan daftar menu, jadwal kerja dan hasil kerja Petugas
Catering
E. Cleaning Service adalah perusahaan jasa yang telah ditunjuk oleh
Perusahaan untuk membantu melakukan pekerjaan pembersihan dan
perawatan tempat makan (Kantin Perusahaan).
F. Petugas Cleaning Service adalah karyawan perusahaan jasa yang
ditunjuk Perusahaan untuk melakukan pekerjaan pembersihan dan perawatan
tempat makan (Kantin Perusahaan).
IV. PROSEDURE
A) Prosedur Pembersihan dan Pemeliharaan Kantin (pihak ketiga /
Jasaboga/ Catering
1) Petugas Catering melaksanakan pembersihan dan pemeliharaan
tempat penyajian makanan minimal 1 jam sebelum pelayanan makan
kepada karyawan.
2) Petugas Catering menggunakan perlengkapan kerja dengan lengkap
( baju kerja, celemek, head cover/topi,masker, sarung tangan, sepatu).
2
3. PT MULIA INDUSTRINDO, TBK.
STANDARD OPERATING PROCEDURE
Sumber Daya Manusia
PEMBERSIHAN DAN PEMELIHARAAN KANTIN
3) Petugas Catering merapihkan makanan kedalam tempat penyimpanan
makanan
4) Petugas Catering menata dan merapikan makanan yang akan disajikan
di meja penyajian
5) Selama proses penyajian, Petugas Catering harus menjaga kebersihan
tempat penyajian
6) Petugas Catering membuang sisa makanan kedalam tempat sampah
yang sudah di pasang kantung plastik sampah, dan setelah ¾ penuh,
kantung sampah segera diikat------
7) Petugas Catering membersihkan peralatan yang telah dipakai (sesuai
sop mencuci peralatan masak) dan menyimpannya di rak tempat alat
makan
B) Prosedur Pembersihan dan Pemeliharaan Kantin oleh Petugas Cleaning
Service
1) Pengawas Cleaning Service menetapkan area kantin, daftar
pekerjaan,jadwal kerja dan memeriksa hasil kerja Petugas Cleaning Service
2) Petugas Cleaning service melaksanakan pembersihan dan
pemeliharaan kantin sesuai dengan area kerja, daftar pekerjaan dan jadwal
kerja yang ditetapkan pengawas Cleaning Service
3) Setelah melaksanakan pembersihan dan pemeliharaan kantin, petugas
Cleaning service mengisi formulir cek list yang disediakan di setiap kantin
3
4. PT MULIA INDUSTRINDO, TBK.
STANDARD OPERATING PROCEDURE
Sumber Daya Manusia
PEMBERSIHAN DAN PEMELIHARAAN KANTIN
V. PENUTUP
A) Dengan diterbitkannya Standard Operation Prosedure Pembersihan dan
Pemeliharaan Kantin ini, maka prosedur lama yang ada dan bertentangan
dinyatakan tidak berlaku lagi
B) Standar Operation Procedure ini berlaku terhitung mulai tanggal ditanda tangani
sampai dengan ada perubahan di kemudian hari
C) Apabila di kemudian hari dianggap perlu untuk melakukan perubahan terhadap
Standard Operation Procedure ini maka akan segera dilakukan koreksi sebagaimana
mestinya
a. ditandatangani sampai dengan ada perubahan dikemudian hari.
b. Apabila dikemudian hari diangap perlu melakukan perubahan terhadap
Standard Operating Procedure ini maka akan segera dilakukan perbaikan
sebagaimana mestinya.
Disiapkan Oleh: Dikaji Oleh: Disetujui Oleh:
Tgl: Tgl: Tgl: Tgl:
4