Sim, aviani safitri, hapzi ali, sistem manajemen database, universitas mercu...Aviani safitri
Database atau basis data adalah kumpulan data yang disimpan secara sistematis di dalam komputer yang dapat diolah atau dimanipulasi menggunakan perangkat lunak (program aplikasi) untuk menghasilkan informasi. Pendefinisian basis data meliputi spesifikasi berupa tipe data, struktur data dan juga batasan-batasan data yang akan disimpan. Basis data merupakan aspek yang sangat penting dalam sistem informasi dimana basis data merupakan gudang penyimpanan data yang akan diolah lebih lanjut. Basis data menjadi penting karena dapat mengorganisasi data, menghidari duplikasi data, hubungan antar data yang tidak jelas dan juga update yang rumit.
Informasi merupakan hasil pengolahan dari sebuah model, formasi, organisasi, ataupun suatu perubahan bentuk dari data yang memiliki nilai tertentu, dan bisa digunakan untuk menambah pengetahuan bagi yang menerimanya. Dalam hal ini, data bisa dianggap sebagai obyek dan informasi adalah suatu subyek yang bermanfaat bagi penerimanya. Informasi juga bisa disebut sebagai hasil pengolahan ataupun pemrosesan data.
Sistem informasi manajeman digambarkan sebagai sebuah bangunan piramida dimana lapisan dasarnya terdiri dari informasi, penjelasan transaksi, penjelasan status, dan sebagainya. Lapisan berikutnya terdiri dari sumber-sumber informasi dalam mendukung operasi manajemen sehari-hari. Lapisan keriga terdiri dair sumber daya sistem informasi untuk membantu perencanaan taktis dan pengambilan keputusan untuk pengendalian manajemen. Lapisan puncak terdiri dari sumber daya informasi utnuk mendukung perencanaan dan perumusan kebijakan oleh tingkat manajemen. Definisi sistem informasi manajemen, istilah yang umum dikenal orang adalah sebuah sistem manusia/mesin yang terpadu (intregeted) untuk menyajikan informasi guna mendukung fungsi operasi, manajemen, dan pengambilan keputusan dalam sebuah organisasi. Sistem ini menggunakan perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software) komputer, prosedur pedoman, model manajemen dan keputusan, dan sebuah “data base”.
Sim, aviani safitri, hapzi ali, sistem manajemen database, universitas mercu...Aviani safitri
Database atau basis data adalah kumpulan data yang disimpan secara sistematis di dalam komputer yang dapat diolah atau dimanipulasi menggunakan perangkat lunak (program aplikasi) untuk menghasilkan informasi. Pendefinisian basis data meliputi spesifikasi berupa tipe data, struktur data dan juga batasan-batasan data yang akan disimpan. Basis data merupakan aspek yang sangat penting dalam sistem informasi dimana basis data merupakan gudang penyimpanan data yang akan diolah lebih lanjut. Basis data menjadi penting karena dapat mengorganisasi data, menghidari duplikasi data, hubungan antar data yang tidak jelas dan juga update yang rumit.
Informasi merupakan hasil pengolahan dari sebuah model, formasi, organisasi, ataupun suatu perubahan bentuk dari data yang memiliki nilai tertentu, dan bisa digunakan untuk menambah pengetahuan bagi yang menerimanya. Dalam hal ini, data bisa dianggap sebagai obyek dan informasi adalah suatu subyek yang bermanfaat bagi penerimanya. Informasi juga bisa disebut sebagai hasil pengolahan ataupun pemrosesan data.
Sistem informasi manajeman digambarkan sebagai sebuah bangunan piramida dimana lapisan dasarnya terdiri dari informasi, penjelasan transaksi, penjelasan status, dan sebagainya. Lapisan berikutnya terdiri dari sumber-sumber informasi dalam mendukung operasi manajemen sehari-hari. Lapisan keriga terdiri dair sumber daya sistem informasi untuk membantu perencanaan taktis dan pengambilan keputusan untuk pengendalian manajemen. Lapisan puncak terdiri dari sumber daya informasi utnuk mendukung perencanaan dan perumusan kebijakan oleh tingkat manajemen. Definisi sistem informasi manajemen, istilah yang umum dikenal orang adalah sebuah sistem manusia/mesin yang terpadu (intregeted) untuk menyajikan informasi guna mendukung fungsi operasi, manajemen, dan pengambilan keputusan dalam sebuah organisasi. Sistem ini menggunakan perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software) komputer, prosedur pedoman, model manajemen dan keputusan, dan sebuah “data base”.
Basis Data terdiri dari 2 kata, yaitu Basis dan Data. Basis dapat diartikan sebagai markas atau gudang dimana tempat bersarang/berkumpul. Sedangkan Data adalah represntasi fakta dunia nyata yang mewakili suatu objek seperti manusia (pegawai, siswa, pembeli, pelanggan), barang, hewan, peristiwa, konsep, keadaan, dan sebagainya, yang direkam dalam bentuk angka, huruf, simbol, teks, gambar, bunyi, atau kombinasisnya.
Basis Data terdiri dari 2 kata, yaitu Basis dan Data. Basis dapat diartikan sebagai markas atau gudang dimana tempat bersarang/berkumpul. Sedangkan Data adalah represntasi fakta dunia nyata yang mewakili suatu objek seperti manusia (pegawai, siswa, pembeli, pelanggan), barang, hewan, peristiwa, konsep, keadaan, dan sebagainya, yang direkam dalam bentuk angka, huruf, simbol, teks, gambar, bunyi, atau kombinasisnya.
Sim14, khairul anwar , hapzi, sistem informasi, universitas mercu buana, 2017khairul anwar
Sim14, khairul anwar , hapzi, sistem informasi, universitas mercu buana, 2017 | Perancangan Relasi Tabel Sistem Informasi Akademik Kampus, Pengertian DBSM Dan Contohnya, Pengertian Dan Contoh Tipe – Tipe File, dan Pengertian Dan Contoh Data Base, File, Record, Field, Byte, Bit.
Sim, murniati, hapzi ali, sistem manajemen database, universitas mercu buana,...Murniati .
DBMS adalah singkatan dari “Database Management System” yaitu sistem penorganisasian dan sistem pengolahan Database pada komputer. DBMS atau database management system ini merupakan perangkat lunak (software) yang dipakai untuk membangun basis data yang berbasis komputerisasi.
DBMS (Database Management system) ini juga dapat membantu dalam memelihara serta pengolahan data dalam jumlah yang besar, dengan menggunakan DBMS bertujuan agar tidak dapat menimbulkan kekacauan dan dapat dipakai oleh user sesuai dengan kebutuhan.
Si & pi, nany saryono putri, hapzi ali, basis data dalam manajemen inform...Nany Saryono Putri
Sebuah sistem manajemen database (DBMS) adalah perangkat lunak yang memungkinkan sebuah organisasi untuk memusatkan data, mengelola secara efisien, dan memberikan akses ke data yang disimpan oleh program aplikasi. DBMS bertindak sebagai antarmuka antara program aplikasi dan file data fisik. Database Manajement System (DBMS) merupakan software yang digunakan untuk membangun sebuah sistem basis data yang berbasis komputerisasi. DBMS membantu dalam pemeliharaan dan pengolahan kumpulan data dalam jumlah besar. Sehingga dengan menggunakan DBMS tidak menimbulkan kekacauan dan dapat digunakan oleh pengguna sesuai dengan kebutuhan (Anonim 1, 2017)
Untuk dapat mengakses DBMS (Database Management System) user harus menggunakan bahasa database, bahasa database terdiri dari beberapa instruksi yang digabungkan sehungga dapat diproses oleh DBMS. Perintah atau intruksi tersebut umumnya ditentukan oleh user, adapaun bahasa yang digunakan dibagi kedalam 2 (dua) macam diantaranya sebagaimana di bawah ini:
1. DDL (Data Definition Language)
DDL atau singkatan dari Data Definition Languange, yaitu dipakai untuk menggambarkan desain dari basis data secara menyeluruh. DDL (Data Definition Language) dapat dipakai untuk membuat tabel baru, memuat indeks, maupun mengubah tabel. Hasil dari kompilasi DDL akan disimpan di kamus data. Itulah definisi dari DDL.
2. DML (Data Manipulation Language)
DML atau singkatan dari Data Manipulation Language, yaitu dipakai untuk memanipulasi dan pengambilan data pada suatu basis data, misalnya seperti penambahan data yang baru ke dalam suatu basis data, menghapus data pada seuatu basis data dan mengubah data pada suatu basis data. Itulah definisi dari DML.
Reza agung wibowo,hapzi ali, sistem manajamen database, universitas mercu bua...reza agung wibowo
DBMS adalah singkatan dari “Database Management System” yaitu sistem penorganisasian dan sistem pengolahan Database pada komputer. DBMS atau database management system ini merupakan perangkat lunak (software) yang dipakai untuk membangun basis data yang berbasis komputerisasi.
DBMS (Database Management system) ini juga dapat membantu dalam memelihara serta pengolahan data dalam jumlah yang besar, dengan menggunakan DBMS bertujuan agar tidak dapat menimbulkan kekacauan dan dapat dipakai oleh user sesuai dengan kebutuhan.
DBMS ialah perantara untuk user dengan basis data, untuk dapat berinteraksi dengan DBMS dapat memakai bahasa basis data yang sudah di tentukan oleh perusahaan DBMS. Bahasa basis data umumnya terdiri dari berbagai macam instruksi yang diformulasikan sehingga instruksi tersebut dapat di proses oleh DBMS.
SIM Feni Oktavia, Hapzi Ali, Tugas UTS Implementasi Sistem Informasi Pada Tok...
SIM Feni Oktavia, Hapzi Ali, Sistem Manajemen Database
1. SISTEM MANAJEMEN DATABASE
Feni Oktavia ( Mahasiswa UMB Jakarta )
Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA ( Dosen Pengampu )
Database
Database ialah suatu kumpulan file atau data yang saling terhubung yang disimpan pada suatu media
tertentu, dan diorganisasikan dengan cara tertentu. Sistem basis data adalah sistem yang memuat data yang
terorganisasi dengan baik sehingga memudahkan penyimpanan dan pengambilan kembali secara elektronis
(Juniardi, 2016).
Hubungan Sistem Informasi Dan Database
Sistem Informasi membutuhkan data dan data diolah oleh applikasi sistem informasi sehingga
menjadi database.Database bisa meningkatkan fungsi sebuah sistem informasi dengan menyimpan
data – data yang dapat di proses pada sistem tersebut sehingga meringankan penggunaan memori
komputer (I Made Prasetyo, 2013).
Hubungan Database dengan Sistem Informasi Manajemen
Database adalah sekumpulan data – data yang terintegrasi yang diorganisasi untuk memenuhi
kebutuhan pemakai untuk keperluan organisasi yang tersimpan di dalam media penyimpanan di
suatu instansi (I Made Prasetyo, 2013).
Database berfungsi sebagai tempat untuk menyimpan data yang akan diolah pada system
informasi. Sistem informasi memperoleh data-data tersebut dari database yang kemudian diolah
oleh Software SIM untuk membuat laporan-laporan perusahaan. Laporan ini yang akan digunakan
oleh perusahaan untuk melihat progress perusahaan dan juga digunakan sebagai bahan
pertimbangan untuk manajer dalam mengambil keputusan.
Database Management System
Database Management System (DBMS) merupakan perantara untuk user dengan basis data, untuk
dapat berinteraksi dengan DBMS dapat memakai bahasa basis data yang sudah ditentukan oleh
perusahaan DBMS.
Komponen utama DBMS dapat dibagi menjadi empat macam :
1. Hardware
Hardware merupakan system komputer actual yang digunakan untuk menyimpan dan mengakses
database. Dalam sebuah organisasi berskala besar, hardware terdiri dari jaringan dengan sebuah
server pusat dan beberapa program client yang berjalan dikomputer desktop.
2. 2. Software beserta utility
Software adalah DBMS yang actual. DBMS memungkinkan para useruntuk berkomunikasi
dengan database. Dengan kata lain DBMS merupakan mediator antara database dengan useruntuk
mendapatkan, memasukkan, menjaga dan mengambil data.
3. Prosedur
Bagian integral dari setiap system adalah sekumpulan prosedur yang mengontrol jalannya sistem,
yaitu praktik-praktik nyata yang harus diikuti user untuk mendapatkan, memasukan, menjaga dan
mengambil data.
4. Data
Data adalah jantung dari DBMS. Ada dua jenis data. Pertama, adalah kumpulan informasi yang
diperlukan oleh suatu organisasi. Jenis data kedua adalah metadata, yaitu informasi mengenai
database.
5. User
Ada sejumlah user yang dapat mengakses atau mengambil data sesuai dengan kebutuhan
penggunaan aplikasi-aplikasi dan interface yang disediakan oleh DBMS, antara lain adalah :
• Database administrator adalah orang atau group yang bertanggungjawab
mengimplementasikan sistem database di dalam suatu organisasi
• Enduser adalah orang yang berada di depan workstation dan berinteraksi secara langsung
dengan sistem.
Contoh DBMS :
MySQL
Kelebihannya
• Free/gratis
• Selalu stabil dan cukup tangguh
• Keamanan yang cukup baik
• Sangat mendukung transaksi dan dukungan dari banyak komunitas
• Sangat fleksibel dengan berbagai macam program
• Perkembangan yang cepat
Kekurangannya
• Kurang mendukung koneksi bahasa pemerograman misalnya seperti Visual Basic “VB”,
Foxpro, Delphi sebeb koneksi ini dapat menyebabkan field yang dibaca harus sesuai
dengan koneksidari bahasa pemerograman visual tersebut.
3. • Data yang dapat ditangani belum besar dan belum mendukung widowing function.
Oracle
Kelebihannya
• Terdapat beragam fitur yang bisa memenuhi tuntutan fleksibilitas dari organisasi atau
perusahaan yang besar.
• Bisa mendayagunakan lebih dari satu server dan penyimpanan data dengan cukup mudah.
• Performa pemerosesan transaksi yang sangat tinggi.
Kekurangannya
• Pemakaiannya membutuhkan dana atau biaya karena mahak dan diperlukan DBA yang
cukup handal sebab DBMS ini cukup rumit.
Tujuan DBMS ( Database Management System )
Adapun tujuan DBMS ( Database Management System ) yaitu:
• Dapat digunakan secara bersama.
• Kecepatan serta kemudahan dalam mengakses data.
• Efisiensi ruang penyimpanan data.
• Untuk menangani data dalam jumlah yang besar atau banyak.
• Untuk menghilangkan duplikasi dan juga inkonsistensi data.
• Untuk keamanan data.
Database Relasional
Database relasional merupakan jenis Database Management System (DBMS) yang terbaru, yang
memberikan gambaran atau bagam skema yang menjelaskan tentang hubungan antar tabel bisa
dilakuan di dalam sebuah database.
Database relasional adalah database yang menggunakan relasi antar data sebagai dasar dari
pembuatan database. Semua data pada database relasional dapat diakses menggunakan relasi. ada
dua macam relasi dalam database relasional yaitu relasi dasar yang pada implementasinya disebut
tabel dan relasi turunan yang pada implementasinya biasa disebut dengan view.
Aplikasi Resional Database Management System (RDBMS)
RDBMS adalah sebuah software komputer yang digunakan untuk membuat, menyunting dan
menanajemen basis data yang telah mendukung skema relational. Pemanfaatan program ini sangat
banyak sekali contohnya, misalnya dalam sistem apoteker, sistem penyewaan (Rental) mobir,
sistem penjualan barang, sistem kepustakaan, sistem pertokoan, dan masih banyak lagi. RDBMS
sendiri memiliki tingkatan sesuai skala yang akan digunakan, ada RDBMS yang digunakan untuk
small-scale database semisal aplikasi stock sederhana, aplikasi perpustakaan, dan ada aplikasi
large-scale database yaitu aplikasi RDBMS dengan skala yang lebih luas mencakup kebutuhan
4. enteprise, contohnya adalah aplikasi Oracle yang digunakan untuk menangani kebutuhan akan
manajemen Perusahaan berskala besar (dengan jumlah record yang sangat besar).
Jenis-jenis Database Relasional
Secara umum ada 3 jenis database relasional yaitu :
1. One to One (1 to 1)
Relasi database model ini terjadi apalabila sebuah data terdapat pada 2 buah tabel, dan hanya
diperbolehkan satu data saja pada masing masing tabel (unique record), sama halnya seperti
primary key, record yang ada pada model ini tidak boleh ada yang sama.
2. One to Many (1 to n)
Relasi database model ini membolehkan data yang sama pada tabel kedua, tapi hanya
membolehkan data yang bersifat unique (unik) pada tabel pertama. Jadi pada model tabel kedua
boleh memiliki beberapa data yang sama.
3. Many to many (n to m)
Berbeda dengan kedua model diatas, relasi database model ini membolehkan beberapa data yang
sama baik pada tabel pertama maupun tabel kedua. Dengan demikian tidak ada unique record di
kedua tabel tersebut.
Tujuan model relasional database
• Menciptakan konsep database DBMS yang terintegrasi dan bersifat standalone
• Menciptakan DBMS yang konsisten dan menghindari terjadinya data redundancy
(duplikasi data) dengan menerapkan konsep normalisasi data, dengan tujuan untuk
meningkatkan kemampuan dalam mengambil dan juga memproses data.
Karakteristik Database Relasional
• Struktur tabel bersifat Tabular
• Satu bahasa pemrograman atau sintaksis yang ada dapat digunakan untuk semua user
• Field dikoneksikan melalui value didalam record tabel
Kelebihan Database Relasional
• Model tampilan / View Tabular dan Query nya berupa table
• Tidak adanya variabel pointer
• Kemampuan operator yang baik
• User-friendly
5. File adalah kumpulan berbagai informasi yang berhubungan dan juga tersimpan di dalam
secondary storage, secara konsep file memiliki beberapa tipe ada yang bertipe Data terdiri dari
numeric, character dan binary.
Field adalah kumpulan dari karakter yang membentuk satu arti, maka jika terdapat field
misalnya seperti NomerBarang atau NamaBarang, maka yang dipaparkan dalam field tersebut
harus yang berkaitan dengan nomer barang dan nama barang. Atau definisi field yang lainnya
yaitu tempat atau kolom yang terdapat dalam suatu table untuk mengisikan nama-nama (data)
field yang akan di isikan.
Record adalah kumpulan field yang sangat lengkap, dan biasanya dihitung dalam satuan baris.
Byte adalah bagian terkecil yang dapat dialamatkan dalam memori. Byte merupakan
sekumpulan bit yang secara konvensional terdiri atas kombinasi delapan bit. Satu byte digunakan
untuk mengkodekan satu buah karakter dalam memori. Contoh: Kode Ascii untuk J ialah
10101010. Jadi byte adalah kumpulan bit yang membentuk satu karakter (huruf, angka, atau
tanda). Dengan kombinasi 8 bit, dapat diperoleh 256 karakter (= 2 pangkat 8).
Bit adalah suatu sistem angka biner yang terdiri atas dua macam nilai saja, yaitu 0 dan 1. Sistem
angka biner merupakan dasar dasar yang dapat digunakan untuk komunikasi antara manusia dan
mesin (komputer) yang merupakan sekumpulan komponen elektronik dan hanya dapat
membedakan dua keadaan saja (on dan off). Jadi bit adalah unit terkecil dari pembentuk data.
7. Database Management System
Database Management System (DBMS) merupakan perantara untuk user dengan basis data, untuk
dapat berinteraksi dengan DBMS dapat memakai bahasa basis data yang sudah ditentukan oleh
perusahaan DBMS (Dimas, 2012).
Komponen utama DBMS dapat dibagi menjadi empat macam (Dimas, 2012) :
1. Hardware
Hardware merupakan system komputer actual yang digunakan untuk menyimpan dan mengakses
database. Dalam sebuah organisasi berskala besar, hardware terdiri dari jaringan dengan sebuah
server pusat dan beberapa program client yang berjalan dikomputer desktop.
2. Software beserta utility
Software adalah DBMS yang actual. DBMS memungkinkan para useruntuk berkomunikasi
dengan database. Dengan kata lain DBMS merupakan mediator antara database dengan useruntuk
mendapatkan, memasukkan, menjaga dan mengambil data.
3. Prosedur
Bagian integral dari setiap system adalah sekumpulan prosedur yang mengontrol jalannya sistem,
yaitu praktik-praktik nyata yang harus diikuti user untuk mendapatkan, memasukan, menjaga dan
mengambil data.
4. Data
Data adalah jantung dari DBMS. Ada dua jenis data. Pertama, adalah kumpulan informasi yang
diperlukan oleh suatu organisasi. Jenis data kedua adalah metadata, yaitu informasi mengenai
database.
5. User
Ada sejumlah user yang dapat mengakses atau mengambil data sesuai dengan kebutuhan
penggunaan aplikasi-aplikasi dan interface yang disediakan oleh DBMS, antara lain adalah :
• Database administrator adalah orang atau group yang bertanggungjawab
mengimplementasikan sistem database di dalam suatu organisasi
Enduser adalah orang yang berada di depan workstation dan berinteraksi secara langsung dengan
sistem.
MySQL
Kelebihannya
8. • Free/gratis
• Selalu stabil dan cukup tangguh
• Keamanan yang cukup baik
• Sangat mendukung transaksi dan dukungan dari banyak komunitas
• Sangat fleksibel dengan berbagai macam program
• Perkembangan yang cepat
Kekurangannya
• Kurang mendukung koneksi bahasa pemerograman misalnya seperti Visual Basic “VB”,
Foxpro, Delphi sebeb koneksi ini dapat menyebabkan field yang dibaca harus sesuai
dengan koneksidari bahasa pemerograman visual tersebut.
• Data yang dapat ditangani belum besar dan belum mendukung widowing function.
Oracle
Kelebihannya
• Terdapat beragam fitur yang bisa memenuhi tuntutan fleksibilitas dari organisasi atau
perusahaan yang besar.
• Bisa mendayagunakan lebih dari satu server dan penyimpanan data dengan cukup mudah.
• Performa pemerosesan transaksi yang sangat tinggi.
Kekurangannya
• Pemakaiannya membutuhkan dana atau biaya karena mahak dan diperlukan DBA yang
cukup handal sebab DBMS ini cukup rumit.
Aplikasi Resional Database Management System (RDBMS)
RDBMS adalah sebuah software komputer yang digunakan untuk membuat, menyunting dan
menanajemen basis data yang telah mendukung skema relational. Pemanfaatan program ini sangat
banyak sekali contohnya, misalnya dalam sistem apoteker, sistem penyewaan (Rental) mobir,
sistem penjualan barang, sistem kepustakaan, sistem pertokoan, dan masih banyak lagi. RDBMS
sendiri memiliki tingkatan sesuai skala yang akan digunakan, ada RDBMS yang digunakan untuk
small-scale database semisal aplikasi stock sederhana, aplikasi perpustakaan, dan ada aplikasi
large-scale database yaitu aplikasi RDBMS dengan skala yang lebih luas mencakup kebutuhan
enteprise, contohnya adalah aplikasi Oracle yang digunakan untuk menangani kebutuhan akan
manajemen Perusahaan berskala besar (dengan jumlah record yang sangat besar).
Jenis-jenis Database Relasional (Anonim 2, 2017) :
Secara umum ada 3 jenis database relasional yaitu :
1. One to One (1 to 1)
9. Relasi database model ini terjadi apalabila sebuah data terdapat pada 2 buah tabel, dan hanya
diperbolehkan satu data saja pada masing masing tabel (unique record), sama halnya seperti
primary key, record yang ada pada model ini tidak boleh ada yang sama.
2. One to Many (1 to n)
Relasi database model ini membolehkan data yang sama pada tabel kedua, tapi hanya
membolehkan data yang bersifat unique (unik) pada tabel pertama. Jadi pada model tabel kedua
boleh memiliki beberapa data yang sama.
3. Many to many (n to m)
Berbeda dengan kedua model diatas, relasi database model ini membolehkan beberapa data yang
sama baik pada tabel pertama maupun tabel kedua. Dengan demikian tidak ada unique record di
kedua tabel tersebut.
Tujuan model relasional database
• Menciptakan konsep database DBMS yang terintegrasi dan bersifat standalone
• Menciptakan DBMS yang konsisten dan menghindari terjadinya data redundancy
(duplikasi data) dengan menerapkan konsep normalisasi data, dengan tujuan untuk
meningkatkan kemampuan dalam mengambil dan juga memproses data.
Karakteristik Database Relasional
• Struktur tabel bersifat Tabular
• Satu bahasa pemrograman atau sintaksis yang ada dapat digunakan untuk semua user
• Field dikoneksikan melalui value didalam record tabel
Kelebihan Database Relasional
• Model tampilan / View Tabular dan Query nya berupa table
• Tidak adanya variabel pointer
• Kemampuan operator yang baik
• User-friendly
File adalah kumpulan berbagai informasi yang berhubungan dan juga tersimpan di dalam
secondary storage, secara konsep file memiliki beberapa tipe ada yang bertipe Data terdiri dari
numeric, character dan binary.
Field adalah kumpulan dari karakter yang membentuk satu arti, maka jika terdapat field
misalnya seperti NomerBarang atau NamaBarang, maka yang dipaparkan dalam field tersebut
harus yang berkaitan dengan nomer barang dan nama barang. Atau definisi field yang lainnya
10. yaitu tempat atau kolom yang terdapat dalam suatu table untuk mengisikan nama-nama (data)
field yang akan di isikan.
Record adalah kumpulan field yang sangat lengkap, dan biasanya dihitung dalam satuan baris.
Byte adalah bagian terkecil yang dapat dialamatkan dalam memori. Byte merupakan
sekumpulan bit yang secara konvensional terdiri atas kombinasi delapan bit. Satu byte digunakan
untuk mengkodekan satu buah karakter dalam memori. Contoh: Kode Ascii untuk J ialah
10101010. Jadi byte adalah kumpulan bit yang membentuk satu karakter (huruf, angka, atau
tanda). Dengan kombinasi 8 bit, dapat diperoleh 256 karakter (= 2 pangkat 8).
Bit adalah suatu sistem angka biner yang terdiri atas dua macam nilai saja, yaitu 0 dan 1. Sistem
angka biner merupakan dasar dasar yang dapat digunakan untuk komunikasi antara manusia dan
mesin (komputer) yang merupakan sekumpulan komponen elektronik dan hanya dapat
membedakan dua keadaan saja (on dan off). Jadi bit adalah unit terkecil dari pembentuk data.
Daftar Pustaka :
Juniardi, 2016. http://juniardi.blog.widyatama.ac.id/2016/03/18/sistem-informasi-database/, (09 Oktober
2017, jam 22.34)
I Made Prasetyo Hadi Susanto, 2013. http://blog.ub.ac.id/dedekmade/2013/09/30/tugas-pemrograman-
keterkaitan-database-dan-sistem-informasi-manajemen/, (09 Oktober 2017, jam 23.18)
Megi Tristisan, 2017. http://megitristisan.blogspot.co.id/2017/01/contoh-database-online-shop.html, (09
Oktober 2017, jam 23.30)
Dimas, 2012. http://dimasrachmanto.blogspot.co.id/2012/03/database-management-system-dbms.html,
(10 Oktober 2017, jam 09.50)
Anonim 1. http://www.dosenpendidikan.com/dbms-database-management-system-pengertian-macam-
contoh-tujuan-komponen/, ( 10 Oktober 2017, jam 10.00)
Anonim 2. https://dosenit.com/kuliah-it/database/database-relasional, (10 Oktober 2017, jam 12.00)
Ali, 2015. http://aliaulia.blogspot.co.id/2015/08/pengertian-data-base-file-record-field.html, (10 Oktober
2017, jam 12.50)