Dokumen tersebut membahas tentang siklus kegiatan ekonomi, perekonomian dua sektor, tiga sektor, dan empat sektor. Juga membahas tentang aliran devisa dan daftar pustaka.
Teori Perilaku Konsumen. Mikroekonomi 1
Vadilla Mutia Zahara SE.,ME
Cardinal dan Ordinal
Theory of Choice
Utilitas dan kepuasan konsumen
Asumsi teori perilaku konsumen
Perbedaan pendekatan kardinal dan ordinal
Total utility dan marginal utility
The diminishing marginal utility, Marginal rate of substitution
Teori Perilaku Konsumen. Mikroekonomi 1
Vadilla Mutia Zahara SE.,ME
Cardinal dan Ordinal
Theory of Choice
Utilitas dan kepuasan konsumen
Asumsi teori perilaku konsumen
Perbedaan pendekatan kardinal dan ordinal
Total utility dan marginal utility
The diminishing marginal utility, Marginal rate of substitution
Berbicara tentang Circular Flow Diagram (Diagram Alir Lingkar) artinya kita menelaah tentang bagaimana para pelaku ekonomi dalam perekonomian. Dalam kegiatan ekonomi, ada yang terdiri dari dua sektor, tiga sektor, bahkan empat sektor
keseimbangan dan multiplier dalam perekonomian tiga sektor11a4aprilagcr
Keseimbangan dalam perekonomian tiga sektor tercapai ketika total permintaan agregat dari tiga sektor ekonomi (rumah tangga, perusahaan, dan pemerintah) sama dengan total penawaran agregat atau pendapatan nasional. Multiplier atau angka pengganda dalam perekonomian tiga sektor mengacu pada efek berantai dari peningkatan investasi atau pengeluaran pemerintah terhadap pendapatan nasional. Multiplier menunjukkan seberapa besar peningkatan pendapatan nasional yang dihasilkan dari peningkatan satu unit investasi atau pengeluaran pemerintah.
KAJIAN TEORITIS PENGELUARAN PEMERINTAH MELALUI BELANJA PUBLIKAloysius Mandowen
Sumber penerangan rumah tangga tidak menggunakan listrik.
Sumber air minum berasal dari sumur/ mata air tidak terlindung/ sungai/ air hujan.
Bahan bakar untuk memasak sehari-hari adalah kayu bakar/ arang/ minyak tanah.
Hanya mengkonsumsi daging/ susu/ ayam dalam satu kali seminggu.
Hanya membeli satu stel pakaian baru dalam setahun.
Hanya sanggup makan sebanyak satu/ dua kali dalam sehari.
Tidak sanggup membayar biaya pengobatan di puskesmas/ poliklinik.
Sumber penghasilan kepala rumah tangga adalah: petani dengan luas lahan 500m2, buruh tani, nelayan, buruh bangunan, buruh perkebunan dan atau pekerjaan lainnya dengan pendapatan dibawah Rp. 600.000,- per bulan.
Pendidikan tertinggi kepala rumah tangga: tidak sekolah/ tidak tamat SD/ tamat SD.
Tidak memiliki tabungan/ barang yang mudah dijual dengan minimal Rp. 500.000,- seperti sepeda motor kredit/ non kredit, emas, ternak, kapal motor, atau barang modal lainnya.
Kemiskinan dibagi menjadi beberapa kategori menurut keadaan dan sumber penyebabnya.
a. Menurut keadaannya dibagi menjadi kemiskinan absolut dan kemiskinan relatif.
Kemiskinan absolut adalah standar yang tetap untuk mengukur batasan minimal kemiskinan pada berbagai tempat dan berbagai keadaan.
Kemiskinan relatif (Relative Poverty) adalah kemiskinan yang dikaitkan dengan masyarakat dimana warga miskin itu tinggal.
b. Menurut sumber penyebabnya dibagi menjadi kemiskinan struktural dan kemiskinan kultural.
Kemiskinan struktural adalah kemiskinan yang penyebabnya struktur yang merugikan, baik struktur negara, pemerintahan, maupun sistem kemasyarakatan.
Kemiskinan kultural atau budaya miskin adalah kemiskinan yang terjadi akibat dari berlakunya sistem kapitalisme.
C. Penyebab Kemiskinan
Penyebab kemiskinan menurut Sharp, dkk (dalam Prima Sukmaraga, 2011) dari sisi ekonomi adalah sebagai berikut.
1) Secara mikro, kemiskinan muncul karena ketidaksmaan pola kepemilikan sumber daya sehingga distribusi pendapatan timpang.
2) Kemiskinan karena perbedaan kualitas sumber daya manusia.
3) Kemiskinan akibat perbedaan akses modal.
Ketiga penyebab kemiskinan ini bermuara pada teori lingkaran setan kemiskinan (vicious circle of poverty). Ragnar Nurkse (dalam Mudrajad Kuncoro, 2006) mengungkapkan bahwa adanya keterbelakangan, ketidaksempurnaan pasar, dan kurangnya modal menjadi penyebab produktivitas rendah sehingga pendapatan
Program sarjana merupakan pendidikan akademik yang diperuntukkan bagi lulusan pendidikan menengah atau sederajat sehingga mampu mengamalkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi melalui penalaran ilmiah.
Program sarjana sebagaimana dimaksud pada ayat (1) menyiapkan Mahasiswa menjadi intelektual dan/atau ilmuwan yang berbudaya, mampu memasuki dan/atau menciptakan lapangan kerja, serta mampu mengembangkan diri menjadi profesional.
Apa itu SP2DK Pajak?
SP2DK adalah singkatan dari Surat Permintaan Penjelasan atas Data dan/atau Keterangan yang diterbitkan oleh Kepala Kantor Pajak (KPP) kepada Wajib Pajak (WP). SP2DK juga sering disebut sebagai surat cinta pajak.
Apa yang harus dilakukan jika mendapatkan SP2DK?
Biasanya, setelah mengirimkan SPT PPh Badan, DJP akan mengirimkan SP2DK. Namun, jangan khawatir, dalam webinar ini, enforce A akan membahasnya. Kami akan memberikan tips tentang bagaimana cara menanggapi SP2DK dengan tepat agar kewajiban pajak dapat diselesaikan dengan baik dan perusahaan tetap efisien dalam biaya pajak. Kami juga akan memberikan tips tentang bagaimana mencegah diterbitkannya SP2DK.
Daftar isi enforce A webinar:
https://enforcea.com/
Dapat SP2DK,Harus Apa? enforce A
Apa Itu SP2DK? How It Works?
How to Response SP2DK?
SP2DK Risk Management & Planning
SP2DK? Surat Cinta DJP? Apa itu SP2DK?
How It Works?
Garis Waktu Kewajiban Pajak
Indikator Risiko Ketidakpatuhan Wajib Pajak
SP2DK adalah bagian dari kegiatan Pengawasan Kepatuhan Pajak
Penelitian Kepatuhan Formal
Penelitian Kepatuhan Material
Jenis Penelitian Kepatuhan Material
Penelitian Komprehensif WP Strategis
Data dan/atau Keterangan dalam Penelitian Kepatuhan Material
Simpulan Hasil Penelitian Kepatuhan Material Umum di KPP
Pelaksanaan SP2DK
Penelitian atas Penjelasan Wajib Pajak
Penerbitan dan Penyampaian SP2DK
Kunjungan Dalam Rangka SP2DK
Pembahasan dan Penyelesaian SP2DK
How DJP Get Data?
Peta Kepatuhan dan Daftar Sasaran Prioritas Penggalian Potensi (DSP3)
Sumber Data SP2DK Ekualisasi
Sumber Data SP2DK Ekualisasi Penghasilan PPh Badan vs DPP PPN
Sumber Data SP2DK Ekualisasi Biaya Gaji , Bonus dll vs PPh Pasal 21
Sumber Data SP2DK Ekualisasi Biaya Jasa, Sewa & Bunga vs PPh Pasal 23/2 & 4 Ayat (2)/15
Sumber Data SP2DK Mirroring
Sumber Data SP2DK Benchmark
Laporan Hasil P2DK (LHP2DK)
Simpulan dan Rekomendasi Tindak Lanjut LHP2DK
Tindak lanjut SP2DK
Kaidah utama SP2DK
How to Response SP2DK?
Bagaimana Menyusun Tanggapan SP2DK yang Baik
SP2DK Risk Management & Planning
Bagaimana menghindari adanya SP2DK?
Kaidah Manajemen Perpajakan yang Baik
Tax Risk Management enforce A APPTIMA
Tax Efficiency : How to Achieve It?
Tax Diagnostic enforce A Discon 20 % Free 1 month retainer advisory (worth IDR 15 million)
Corporate Tax Obligations Review (Tax Diagnostic) 2023 enforce A
Last but Important…
Bertanya atau konsultasi Tax Help via chat consulting Apps enforce A
Materi ini telah dibahas di channel youtube EnforceA Konsultan Pajak https://youtu.be/pbV7Y8y2wFE?si=SBEiNYL24pMPccLe
PPT METODE PENELITIAN YEFTIKA MUTIARA SIANTURI .pptx
Siklus kegiatan ekonomi kelompok6 mb40_13
1.
2. KELOMPOK 6
1. Reza Yanuar (1401164567)
2. Dimas Kamil (1401164522)
3. Nur Halimah (1401164491)
4. Ayu Nur Ramadhani (1401164094
5. Atikah Khairunnisa (1401163169)
6. Ariq Fikri Fauzan (1401164150)
MB-40-13
3. SIKLUS KEGIATAN EKONOMI
Siklus kegiatan ekonomi dimulai dari kegiatan konsumsi masyarakat
(surplus) dengan membelanjakan penghasilannya kepada produsen
untuk memenuhi kebutuhannya. Lalu sebagai tanggungjawabnya
menjadi warga negara penghasilannya digunakan juga untuk
membayar pajak kepada pemerintah dan pajak dari masyarakat
akan digunakan untuk subsidi. Masyarakat akan menyimpan
uangnya di bank sebagai bentuk kegiatan investasi yang bertujuan
untuk mendapatkan bunga dari bank.
5. 1. PEREKONOMIAN DUA SEKTOR
Perekonomian Dua Sektor Perekonomian dua sektor disebut juga
perekonomian sederhana, karena hanya terdiri atas dua pelaku, yaitu
rumah tangga konsumsi (masyarakat) dan rumah tangga produksi
(perusahaan). Model arus perputaran faktor produksi, barang dan jasa,
serta uang antara rumah tangga dengan perusahaan dapat kalian lihat pada
gambar berikut ini.
Gambar 1.1 Arus perputaran faktor produksi, barang dan jasa, serta uang
antara rumah tangga konsumsi dengan perusahaan.
6. Dari gambar 1, terlihat bahwa rumah tangga konsumen (RTK) adalah sebagai pemilik faktor-
faktor produksi berupa tanah, tenaga kerja, modal, dan kewirausahaan. Penawaran faktor produksi
oleh rumah tangga ini akan bertemu dengan permintaan faktor produksi oleh perusahaan. Interaksi
ini terjadi di pasar faktor produksi.
Sedangkan di pasar barang, terjadi interaksi antara perusahaan sebagai penghasil
barang dan jasa dengan konsumen sebagai pengguna barang dan jasa. Sehingga terjadi hubungan
yang saling menguntungkan satu sama lain. Dalam diagram juga terlihat arus aliran uang dari dan
ke masing-masing rumah tangga. RTK menerima upah, sewa, bunga, dan keuntungan dari
perusahaan sebagai balas jasa atas penyerahan faktor produksi. Perusahaan menerima uang
pembayaran atas barang dan jasa yang dibeli. Interaksi ekonomi dalam perekonomian dua sektor
juga dapat digambarkan seperti di bawah ini.
Gambar 2.1 adalah diagram alur pendapatan dan pengeluaran
Dari RTK dan RTP
Gambar 2.1 menunjukan keadaan apabila seluruh
Pendapatan yang diterima RTK digunakan seluruhnya
Untuk belanja barang dan jasa. Berarti pedapatan
Sama dengan pengeluaran. Jadi kesimpulan perekonomian
Mengalami keseimbangan
7. 2. Perekonomian tiga sektor
Perekonomian tiga sektor terdiri atas rumah tangga konsumen, rumah tangga
produsen, dan pemerintah. Peran pemerintah di sini adalah sebagai pengatur,
sebagai produsen, sekaligus sebagai konsumen. Besar kecilnya peran
pemerintah dalam perekonomian itu sendiri sangat tergantung pada sistem
ekonomi yang dianut. Di sistem ekonomi liberal, peran pemerintah minimal,
sedangkan pada sistem ekonomi sosialis peran pemerintah sangat dominan. Di
negara yang menganut sistem campuran seperti Indonesia, pemerintah masih
cukup berperan. Perekonomian tiga sektor dapat dijelaskan melalui gambar
berikut.
Gambar 3. Arus perputaran faktor produksi, barang dan jasa, serta uang antara rumah
tangga, perusahaan, dan pemerintah
8. Anak panah yang menuju ke kotak pemerintah berarti penerimaan pemerintah.
Penerimaan pemerintah tersebut berupa pajak, misalnya pajak penghasilan, pajak
pertambahan nilai, serta pajak bumi dan bangunan. Selain itu, pemerintah juga
menggunakan faktor produksi dan barang serta jasa yang dibutuhkan untuk
kegiatan ekonomi pemerintahan.
Anak panah yang menuju ke rumah tangga, pasar faktor produksi,
perusahaan, serta pasar barang dan jasa berarti pengeluaran pemerintah.
Pengeluaran pemerintah tersebut dapat berupa gaji, pembuatan prasarana, subsidi,
serta pembelian barang dan jasa. Peran pemerintah dalam kegiatan ekonomi
didasari oleh motif mencari keuntungan sekaligus memenuhi kepentingan umum.
Dorongan mencari keuntungan ini tidak terlepas dari kebutuhan pemerintah untuk
meningkatkan penerimaan negara. Dengan kondisi penerimaan yang semakin baik,
pemerintah akan memiliki sumber dana untuk membiayai pengeluaran-
pengeluarannya.
9. 3. PEREKONOMIAN 4 SEKTOR
(PEREKONOMIAN TERBUKA)
Model perekonomian selanjutnya adalah yang paling sesuai dengan
kenyataan, yaitu bentuk perekonomian terbuka. Ciri perekonomian
terbuka adalah adanya kegiatan masyarakat luar negeri dalam bentuk
ekspor impor dan pertukaran faktor produksi.
Kegiatan ekspor dan impor itu kemudian memunculkan istilah
perdagangan internasional. Untuk mengukur seberapa besar nilai ekspor
atau impor dapat diketahui dengan melihat neraca perdagangannya.
Hasil dari perdagangan internasional itu berupa devisa.
Gambar 4. Arus perputaran faktor produksi, barang dan jasa, serta uang antara
masyarakat luar negeri dengan pelaku kegiatan ekonomi dalam negeri.
10. Dari gambar 4. Anda dapat melihat bahwa sudah tidak ada lagi
negara yang tertutup sama sekali untuk melakukan hubungan
perdagangan dengan negara lain. Di dalam perdagangan
internasional tersebut terdapat dua macam kegiatan, yaitu ekspor
dan impor. Pembayaran dari kegiatan tersebut dilakukan
menggunakan uang atau valuta asing (devisa).
14. ALIRAN DEVISA
Devisa merupakan aset atau kewajiban finansial yang digunakan dalam
transaksi internasional. Perpindahan aset dan kewajiban finansial antar
penduduk di satu negara lain akan menimbulkan aliran devisa.
Devisa dapat berbentuk valuta asing, surat-surat berharga (saham, obligasi,
dan lainnya) dan surat-surat wesel luar negeri. Pada dasarnya setiap
penduduk atau perusahaan bebas memiliki atau menggunakan devisa.
Namun, Bank Indonesia berhak mengadakan pengawasan terhadap aliran
devisa. Bagi suatu negara devisa mempunyai fungsi antara lain sebagai:
Perantara dalam transaksi internasional. Cadangan kekayaan nasional.
Sumber dana pembangunan. Sumber pendapatan pemerintah dalam bentuk
pajak devisa.