SlideShare a Scribd company logo
Segala Permasalahan dan
Tujuan Mutasi Polri
Ilustrasi mutasi polri
Mutasi Polri dapat diartikan sebagai kegiatan pemindahan
personel Polri dari suatu jabatan ke jabatan lain, atau antar
daerah. Mutasi ini dilakukan dalam ruang lingkup organisasi
kepolisian yang pelaksanaannya harus sesuai dengan undang-
undang yang berlaku.
Kegiatan memindahkan anggota Polri dari satu tempat dinas ke
tempat dinas lain disebut mutasi Polri. Akan tetapi, mutasi
sebenarnya tidak selamanya sama dengan pemindahan. Mutasi
Polri meliputi kegiatan memindahkan anggota Polri, pengoperan
tanggung jawab, pemindahan status atau jabatan Polri, dan
sejenisnya.
Berdasarkan uraian tersebut, mutasi dapat didefinisikan sebagai
berikut. Mutasi adalah kegiatan organisasi Kepolisian Republik
Indonesia yang berhubungan dengan proses pemindahan
fungsi, tanggung jawab, dan jabatan ke situasi tertentu.
Tujuannya, agar para anggota Polri yang bersangkutan
memperoleh kepuasan kerja yang mendalam, dan dapat
memberikan prestasi kerja yang maksimal kepada Kepolisian
Republik Indonesia.
Jenis-jenis Mutasi Polri
Proses mutasi anggota Polri ini dapat terjadi karena keinginan
anggota Polri itu sendiri, maupun karena kebijakan manajemen
Artikel Terkait
Mengenal Sejarah PLN Jabar
Akademi Imigrasi - Pintu Gerbang Menuju
Kursi Keimigrasian Indonesia
Para Pahlawan di Kementerian Pekerjaan
Umum
Visi-Misi Dinas Pendidikan Kabupaten
Sidoarjo
Kementerian Pendidikan - Pendukung
Kemajuan Negara - ANNEAHIRA.COM
Tokoh Berpengaruh dalam Dunia Militer
Indonesia
ICW dan Pemberantasan Korupsi di
Indonesia
Kementerian Pendidikan Nasional Indonesia
Pengetahuan Seputar Sejarah Koperasi
Arti dan Makna Lambang ASEAN Beserta
Keterangannya
Upaya Mengatasi Pengangguran oleh
Kementerian Tenaga Kerja
Falsafah Mulia dalam Gambar Logo Depag
Lebih Jauh Tentang Bapenas
Kementerian Lingkungan Hidup: Fokus
Terhadap Permasalahan
Beratnya Permasalahan Departemen
Kehutanan
AnneAhira.com Referensi Profil Instansi Pemerintah
organisasi kepolisian. Baik mutasi atas dasar keinginan anggota
Polri sendiri maupun keinginan atasan, umumnya memiliki
tujuan yang pasti, yakni untuk pembinaan dan pengembangan
kualitas anggota Polri agar menjadi lebih bertanggung jawab
kepada korps di tempat ia ditugaskan.
Disadari, setiap anggota Polri merupakan salah satu unsur
terpenting dari organisasi kepolisian yang harus dibina dan
dikembangkan. Hasrat dan keinginan anggota Polri untuk mutasi
dari satu bagian ke bagian lain terutama disebabkan anggota
Polri merasa kurang mampu bekerjasama dengan kolega.
Bisa jadi, karena tugas dan pekerjaannya kurang sesuai dengan
kualifikasi, kondisi fisik, dan keinginan yang diharapkannya. Ada
beberapa jenis mutasi yang ada dalam tubuh organisasi
kepolisian, yakni:
Mutasi jabatan merupakan mutasi yang dilakukan dalam
rangka pemindahan anggota Polri dari suatu jabatan ke
jabatan yang lain, baik yang sifatnya meningkat atau
promosi, setara maupun demosi.
Mutasi antar daerah merupakan mutasi yang dilakukan
dalam rangka pemindahan anggota Polri antar Polda atau
antar satuan induk organisasi di lingkungan Mabes Polri
atau dari Polda ke Mabes Polri, atau sebaliknya tanpa
menunjuk jabatan.
Mutasi jabatan bersifat promosi, merupakan mutasi yang
dilakukan dalam rangka pemindahan anggota Polri, dari
suatu jabatan ke jabatan lain yang tingkatannya lebih
tinggi.
Mutasi jabatan bersifat setara merupakan mutasi yang
dilakukan dalam rangka pemindahan anggota Polri dari
suatu jabatan ke jabatan lain yang tingkatannya sejajar.
Mutasi jabatan bersifat demosi, merupakan mutasi yang
dilakukan dalam rangka pemindahan anggota Polri dari
suatu jabatan ke jabatan lain yang tingkatannya lebih
rendah.
Kebijakan Dasar Serta Tujuan Mutasi
Polri
Sebagai sebuah organisasi yang menangani masalah
keamanan, Kepolisian Republik Indonesia mempunyai biro-biro
kerja yang melaksanakan tugas di bawah induk organisasi
kepolisian, dalam hal ini adalah Kapolri. Untuk masalah mutasi
Polri ini, biro kerja yang melaksanakan tugasnya adalah Biro
Pembinaan Karier atau disingkat Biro Binkar.
Adapun visi dan misi Biro Binkar yang juga bisa kita artikan
sebagai visi dan misi dari pelaksanaan mutasi Polri. Visinya
sendiri adalah mewujudkan Biro Binkar Polri yang prima dalam
penyelenggaraan sistem pembinaan karier personal Polri.
Sementara misinya sendiri terdapat beberapa uraian, sebagai
berikut.
Mewujudkan pengembangan karier personal Polri sesuai
dengan kebutuhan kompetensi secara dinamis dan
terintegrasi.
Mewujudkan perencanaan jalur karier personel Polri sesuai
potensi dan kompetensi yang dibutuhkan.
Mewujudkan penyelenggaraan penugasan khusus
personal Polri sesuai kompetensi untuk kebutuhan
pengembangan karier maupun organisasi.
Mewujudkan pembangunan infrastruktur yang efektif untuk
pembinaan karier personal Polri.
Mewujudkan pemberdayaan potensi personal polwan demi
pengembangan karier sesuai kebutuhan kompetensi
organisasi.
Kebijakan Dasar Mutasi Polri
Tes 10 detik - Apakah ini?
Jawab dengan benar untuk
memenangkan:
RP 5,000,000 voucher CARREFOUR!
Pantat
Dagu
Online di
Jawab sekarang dan menangkan Voucher
Hypermart senilai Rp 5.000.000!
96% gagal tes ini!
Berapa segi empat yang anda lihat?
4
5
7
Online di
Jawab sekarang dan menangkan Voucher
Hypermart senilai Rp 5.000.000!
96% gagal tes ini!
Berapa segi empat yang anda lihat?
4
5
7
Anne Ahira - Asian Brain on Facebook
Find us on Facebook
Anne Ahira - Asian Brain
781,647 people like Anne Ahira - Asian Brain.
Facebook social plugin
LikeLike
Dasar-dasar pemikiran diambilnya kebijakan Mutasi Polri adalah
sebagai berikut.
Mutasi dilakukan agar penempatan anggota Polri pada
jabatan/penugasan yang tepat sesuai dengan pengalaman
tugas yang dimiliki, serta mempertimbangkan arah
pemanfaatan anggota Polri yang disesuaikan dengan
kemampuan dan bakatnya yang dimiliki.
Mutasi dilakukan agar setiap anggota Polri mempunyai
kesempatan yang sama dalam hal pelaksanaan mutasi,
promosi jabatan, yang pelaksanaannya didasarkan atas
penilaian mental kepribadian, kinerja/prestasi kerja, serta
pertimbangan kualifikasi pendidikan dan lamanya berdinas
di tempat tersebut.
Mutasi dilakukan atas kebijkan pengutamaan kepentingan
organisasi, namun tetap memperhatikan kepentingan
individu dalam hal ini kepentingan anggota Polri itu sendiri.
Mutasi dilakukan atas pertimbangan antar wilayah/satuan
kerja anggota Polri (tour of area) yang harus memenuhi
syarat administrasi, masa dinas dan memperhatikan
DSP/riil satuan kerja tujuan.
Tujuan Mutasi Polri
Mutasi Polri bertujuan untuk mewujudkan terselenggaranya
proses pembinaan karier personel yang terencana, terarah,
objektif, dan berkeadilan. Sehingga akan berimplikasi positif
terhadap peningkatan kualitas kinerja personel dalam
menjalankan tugasnya sebagai pelindung, pengayom, dan
pelayan masyarakat.
Selain tujuan tadi, sebenarnya prinsip dasar diadakannya
pemutasian terhadap anggota Polri merupakan bagian yang
tidak bisa dipisahkan dari semangat Reformasi 1998. Di sana,
termasuk di dalamnya, perlu kiranya melakukan pembinaan dan
peremajaan organisasi yang beorientasi pada peningkatan
kualitas, baik sebagai anggota Polri maupun dalam struktur
kelembagaan.
Semangat yang terkandung dalam reformasi, pada awalnya
sempat memberikan secercah harapan buat Polri untuk
berkembang ke arah yang lebih baik. Struktur organisasi disusun
dengan baik dan cermat, hanya saja kemudian menimbulkan
masalah-masalah baru.
Bukan salah publik, dalam hal ini pihak akademisi membuat
suatu penilaian terhadap kinerja kepolisian yang belum
menampakkan tanda-tanda ke arah perbaikan yang tegas.
Walau kemudian, tidak serta merta terus menyalahkan institusi
ini, karena pada bagian lainnya, ada oknum-oknum kepolisian
yang pasti mempunyai niat yang tidak baik dalam merusak citra
institusi tersebut.
Bagaimana Seharusnya Mutasi Polri
Dilakukan?
Berkaitan dengan Mutasi, saya sebagai warga negara yang
punya hak bicara akan memberikan beberapa poin penting yang
harus diperhatian oleh Kepolisian Republik Indonesia, sebelum
mengambil kebijakan mutasi terhadap para anggotanya.
Hendaknya mutasi Polri betul-betul dilakukan sebagai proses
pembinaan karier personel yang terencana, terarah, objektif dan
berkeadilan. Sehingga akan berimplikasi positif terhadap
peningkatan kualitas kinerja personel dalam menjalankan
tugasnya sebagai pelindung, pengayom dan pelayan
masyarakat.
Bukan dilakukan sebagai formalitas belaka, untuk menyatakan
pada publik bahwa institusi kepolisian akan terus melakukan
pembenahan pada organisasinya. Namun, pada kenyataannya
pembenahan itu tidak berjalan sama sekali.
Tidak dapat dipungkiri bahwa masih banyak kebijakan mutasi
yang tidak tepat sasaran. Misalnya, seorang anggota Polri yang
Tolong di SHARE :
TweetTweet 0 0
terlibat dalam salah satu kasus, akhirnya dimutasi ke daerah
terpencil, seperti pulau-pulau kecil dengan tujuan agar si
anggota tadi sadar akan perbuatannya.
Namun, kebanyakan tujuan tersebut tidak tercapai sama sekali,
malah makin memperparah keadaan, karena jauh dari induk
organisasinya. Dia malah berbuat seenaknya, bahkan menjurus
pada perbuatan yang meresahkan masyarakat.
Mutasi Polri hendaknya dilakukan dengan cara dan sikap
profesional dengan menghormati segala aturan yang berlaku.
Pada kenyataannya hal ini tidak berjalan dengan baik sesuai
harapan.
Banyak proses mutasi yang terjadi dikarena sentimen antar
sesama anggota kepolisian. Ujung-ujungnya dilakukan mutasi,
padahal mungkin saja anggota yang dimutasi secara terpaksa
tersebut, memang tidak cocok untuk kebutuhan suatu wilayah
dan akhirnya hanya akan merusak suasana ketentraman
masyarakat.
Perlu sekiranya kontrol masyarakat yang dilakukan terus
menerus dalam setiap kebijakan mutasi yang dilaksanakan oleh
Polri. Kita tidak bisa terus-terusan menutup mata, bahwa banyak
sekali mutasi yang dilakukan dengan cara-cara kotor.
Misalnya, dengan penyuapan, pemberian hadiah dan lainnya.
Reformasi ditubuh kepolisian harus menjadi harga mati,
termasuk prosedur pemutasian yang dilakukan oleh polri bebas
dari unsur-unsur KKN.
Diakui bahwa pembenahan ditubuh Polri memang masih
membutuhkan waktu untuk mencapai arah yang lebih baik.
Namun pada prinsipnya jika semua tindakan yang dilakukan
sesuai dengan prosedur, termasuk tindakan mutasi Polri ini,
maka institusi ini bisa menjadi contoh bagi institusi-institusi
pemerintahan lainnya dalam hal proses pembinaan karier setiap
anggotnya.
Beranda | Privacy
Kantor Pusat :
Komp. Buah Batu Regency Blok A2 No.9
Bandung Jawa Barat - INDONESIA
ShareShare 2 ShareShare 0
Facebook social plugin
Add a comment...
Comment using...

More Related Content

Similar to Segala permasalahan dan tujuan mutasi polri anneahira

Pentingnya disiplin bagi pns
Pentingnya disiplin bagi pnsPentingnya disiplin bagi pns
Pentingnya disiplin bagi pns
Jerry Makawimbang
 
dinamika pembinaan manajemen PNSD
dinamika pembinaan manajemen PNSDdinamika pembinaan manajemen PNSD
dinamika pembinaan manajemen PNSD
Rustan Amarullah
 
Pelaksanaan Kode Etik Di Dinas Komunikasi Dan Informasi Provinsi Lampung
Pelaksanaan Kode Etik Di Dinas Komunikasi Dan Informasi Provinsi LampungPelaksanaan Kode Etik Di Dinas Komunikasi Dan Informasi Provinsi Lampung
Pelaksanaan Kode Etik Di Dinas Komunikasi Dan Informasi Provinsi Lampung
barita
 
Tugas metlid
Tugas metlidTugas metlid
Tugas metlid
stiemb
 
Tugas metlid agus rizal
Tugas metlid agus rizalTugas metlid agus rizal
Tugas metlid agus rizal
stiemb
 
Peningkatan kompetensi pns melalui diklat administrasi
Peningkatan kompetensi pns melalui diklat administrasiPeningkatan kompetensi pns melalui diklat administrasi
Peningkatan kompetensi pns melalui diklat administrasi
Oktav77
 

Similar to Segala permasalahan dan tujuan mutasi polri anneahira (20)

Paparan nkp 2007
Paparan nkp 2007Paparan nkp 2007
Paparan nkp 2007
 
Manajemen ASN
Manajemen ASNManajemen ASN
Manajemen ASN
 
Manajemen ASN 4 des.pdf
Manajemen ASN 4 des.pdfManajemen ASN 4 des.pdf
Manajemen ASN 4 des.pdf
 
KPS3014 : Organisasi dan Kepimpinan dalam Unit Beruniform Kadet Polis di Seko...
KPS3014 : Organisasi dan Kepimpinan dalam Unit Beruniform Kadet Polis di Seko...KPS3014 : Organisasi dan Kepimpinan dalam Unit Beruniform Kadet Polis di Seko...
KPS3014 : Organisasi dan Kepimpinan dalam Unit Beruniform Kadet Polis di Seko...
 
Yuk belajar nulis....2
Yuk belajar nulis....2Yuk belajar nulis....2
Yuk belajar nulis....2
 
OCB KPK
OCB KPKOCB KPK
OCB KPK
 
Manajemen Sumberdaya Aparatur - pembinaan dan kedisiplinan kerja pegawai
Manajemen Sumberdaya Aparatur - pembinaan dan kedisiplinan kerja pegawaiManajemen Sumberdaya Aparatur - pembinaan dan kedisiplinan kerja pegawai
Manajemen Sumberdaya Aparatur - pembinaan dan kedisiplinan kerja pegawai
 
Bahan Materi Forum Skpd Badiklat Dan Kepegawaian
Bahan Materi Forum Skpd Badiklat Dan KepegawaianBahan Materi Forum Skpd Badiklat Dan Kepegawaian
Bahan Materi Forum Skpd Badiklat Dan Kepegawaian
 
Pentingnya disiplin bagi pns
Pentingnya disiplin bagi pnsPentingnya disiplin bagi pns
Pentingnya disiplin bagi pns
 
dinamika pembinaan manajemen PNSD
dinamika pembinaan manajemen PNSDdinamika pembinaan manajemen PNSD
dinamika pembinaan manajemen PNSD
 
Knowledge Management Dalam Diklat Sebagai Esensi Pembangunan Aparatur Untuk P...
Knowledge Management Dalam Diklat Sebagai Esensi Pembangunan Aparatur Untuk P...Knowledge Management Dalam Diklat Sebagai Esensi Pembangunan Aparatur Untuk P...
Knowledge Management Dalam Diklat Sebagai Esensi Pembangunan Aparatur Untuk P...
 
Skripsi : Peran Satpol Pamong Praja dalam Membantu Kepala Daerah untuk Mencip...
Skripsi : Peran Satpol Pamong Praja dalam Membantu Kepala Daerah untuk Mencip...Skripsi : Peran Satpol Pamong Praja dalam Membantu Kepala Daerah untuk Mencip...
Skripsi : Peran Satpol Pamong Praja dalam Membantu Kepala Daerah untuk Mencip...
 
Reformasi birokrasi
Reformasi birokrasiReformasi birokrasi
Reformasi birokrasi
 
Pelaksanaan Kode Etik Di Dinas Komunikasi Dan Informasi Provinsi Lampung
Pelaksanaan Kode Etik Di Dinas Komunikasi Dan Informasi Provinsi LampungPelaksanaan Kode Etik Di Dinas Komunikasi Dan Informasi Provinsi Lampung
Pelaksanaan Kode Etik Di Dinas Komunikasi Dan Informasi Provinsi Lampung
 
Tugas metlid
Tugas metlidTugas metlid
Tugas metlid
 
Tugas metlid agus rizal
Tugas metlid agus rizalTugas metlid agus rizal
Tugas metlid agus rizal
 
perpol-nomor-3-tahun-2018-tentang-htck-polri.pdf
perpol-nomor-3-tahun-2018-tentang-htck-polri.pdfperpol-nomor-3-tahun-2018-tentang-htck-polri.pdf
perpol-nomor-3-tahun-2018-tentang-htck-polri.pdf
 
Peningkatan kompetensi pns melalui diklat administrasi
Peningkatan kompetensi pns melalui diklat administrasiPeningkatan kompetensi pns melalui diklat administrasi
Peningkatan kompetensi pns melalui diklat administrasi
 
Prioritas Diklat
Prioritas DiklatPrioritas Diklat
Prioritas Diklat
 
Policy Brief Model Integrasi Penilaian Kompetensi Kedalam Sistem Diklat Kepem...
Policy Brief Model Integrasi Penilaian Kompetensi Kedalam Sistem Diklat Kepem...Policy Brief Model Integrasi Penilaian Kompetensi Kedalam Sistem Diklat Kepem...
Policy Brief Model Integrasi Penilaian Kompetensi Kedalam Sistem Diklat Kepem...
 

Segala permasalahan dan tujuan mutasi polri anneahira

  • 1. Segala Permasalahan dan Tujuan Mutasi Polri Ilustrasi mutasi polri Mutasi Polri dapat diartikan sebagai kegiatan pemindahan personel Polri dari suatu jabatan ke jabatan lain, atau antar daerah. Mutasi ini dilakukan dalam ruang lingkup organisasi kepolisian yang pelaksanaannya harus sesuai dengan undang- undang yang berlaku. Kegiatan memindahkan anggota Polri dari satu tempat dinas ke tempat dinas lain disebut mutasi Polri. Akan tetapi, mutasi sebenarnya tidak selamanya sama dengan pemindahan. Mutasi Polri meliputi kegiatan memindahkan anggota Polri, pengoperan tanggung jawab, pemindahan status atau jabatan Polri, dan sejenisnya. Berdasarkan uraian tersebut, mutasi dapat didefinisikan sebagai berikut. Mutasi adalah kegiatan organisasi Kepolisian Republik Indonesia yang berhubungan dengan proses pemindahan fungsi, tanggung jawab, dan jabatan ke situasi tertentu. Tujuannya, agar para anggota Polri yang bersangkutan memperoleh kepuasan kerja yang mendalam, dan dapat memberikan prestasi kerja yang maksimal kepada Kepolisian Republik Indonesia. Jenis-jenis Mutasi Polri Proses mutasi anggota Polri ini dapat terjadi karena keinginan anggota Polri itu sendiri, maupun karena kebijakan manajemen Artikel Terkait Mengenal Sejarah PLN Jabar Akademi Imigrasi - Pintu Gerbang Menuju Kursi Keimigrasian Indonesia Para Pahlawan di Kementerian Pekerjaan Umum Visi-Misi Dinas Pendidikan Kabupaten Sidoarjo Kementerian Pendidikan - Pendukung Kemajuan Negara - ANNEAHIRA.COM Tokoh Berpengaruh dalam Dunia Militer Indonesia ICW dan Pemberantasan Korupsi di Indonesia Kementerian Pendidikan Nasional Indonesia Pengetahuan Seputar Sejarah Koperasi Arti dan Makna Lambang ASEAN Beserta Keterangannya Upaya Mengatasi Pengangguran oleh Kementerian Tenaga Kerja Falsafah Mulia dalam Gambar Logo Depag Lebih Jauh Tentang Bapenas Kementerian Lingkungan Hidup: Fokus Terhadap Permasalahan Beratnya Permasalahan Departemen Kehutanan AnneAhira.com Referensi Profil Instansi Pemerintah
  • 2. organisasi kepolisian. Baik mutasi atas dasar keinginan anggota Polri sendiri maupun keinginan atasan, umumnya memiliki tujuan yang pasti, yakni untuk pembinaan dan pengembangan kualitas anggota Polri agar menjadi lebih bertanggung jawab kepada korps di tempat ia ditugaskan. Disadari, setiap anggota Polri merupakan salah satu unsur terpenting dari organisasi kepolisian yang harus dibina dan dikembangkan. Hasrat dan keinginan anggota Polri untuk mutasi dari satu bagian ke bagian lain terutama disebabkan anggota Polri merasa kurang mampu bekerjasama dengan kolega. Bisa jadi, karena tugas dan pekerjaannya kurang sesuai dengan kualifikasi, kondisi fisik, dan keinginan yang diharapkannya. Ada beberapa jenis mutasi yang ada dalam tubuh organisasi kepolisian, yakni: Mutasi jabatan merupakan mutasi yang dilakukan dalam rangka pemindahan anggota Polri dari suatu jabatan ke jabatan yang lain, baik yang sifatnya meningkat atau promosi, setara maupun demosi. Mutasi antar daerah merupakan mutasi yang dilakukan dalam rangka pemindahan anggota Polri antar Polda atau antar satuan induk organisasi di lingkungan Mabes Polri atau dari Polda ke Mabes Polri, atau sebaliknya tanpa menunjuk jabatan. Mutasi jabatan bersifat promosi, merupakan mutasi yang dilakukan dalam rangka pemindahan anggota Polri, dari suatu jabatan ke jabatan lain yang tingkatannya lebih tinggi. Mutasi jabatan bersifat setara merupakan mutasi yang dilakukan dalam rangka pemindahan anggota Polri dari suatu jabatan ke jabatan lain yang tingkatannya sejajar. Mutasi jabatan bersifat demosi, merupakan mutasi yang dilakukan dalam rangka pemindahan anggota Polri dari suatu jabatan ke jabatan lain yang tingkatannya lebih rendah. Kebijakan Dasar Serta Tujuan Mutasi Polri Sebagai sebuah organisasi yang menangani masalah keamanan, Kepolisian Republik Indonesia mempunyai biro-biro kerja yang melaksanakan tugas di bawah induk organisasi kepolisian, dalam hal ini adalah Kapolri. Untuk masalah mutasi Polri ini, biro kerja yang melaksanakan tugasnya adalah Biro Pembinaan Karier atau disingkat Biro Binkar. Adapun visi dan misi Biro Binkar yang juga bisa kita artikan sebagai visi dan misi dari pelaksanaan mutasi Polri. Visinya sendiri adalah mewujudkan Biro Binkar Polri yang prima dalam penyelenggaraan sistem pembinaan karier personal Polri. Sementara misinya sendiri terdapat beberapa uraian, sebagai berikut. Mewujudkan pengembangan karier personal Polri sesuai dengan kebutuhan kompetensi secara dinamis dan terintegrasi. Mewujudkan perencanaan jalur karier personel Polri sesuai potensi dan kompetensi yang dibutuhkan. Mewujudkan penyelenggaraan penugasan khusus personal Polri sesuai kompetensi untuk kebutuhan pengembangan karier maupun organisasi. Mewujudkan pembangunan infrastruktur yang efektif untuk pembinaan karier personal Polri. Mewujudkan pemberdayaan potensi personal polwan demi pengembangan karier sesuai kebutuhan kompetensi organisasi. Kebijakan Dasar Mutasi Polri Tes 10 detik - Apakah ini? Jawab dengan benar untuk memenangkan: RP 5,000,000 voucher CARREFOUR! Pantat Dagu Online di Jawab sekarang dan menangkan Voucher Hypermart senilai Rp 5.000.000! 96% gagal tes ini! Berapa segi empat yang anda lihat? 4 5 7 Online di Jawab sekarang dan menangkan Voucher Hypermart senilai Rp 5.000.000! 96% gagal tes ini! Berapa segi empat yang anda lihat? 4 5 7 Anne Ahira - Asian Brain on Facebook Find us on Facebook Anne Ahira - Asian Brain 781,647 people like Anne Ahira - Asian Brain. Facebook social plugin LikeLike
  • 3. Dasar-dasar pemikiran diambilnya kebijakan Mutasi Polri adalah sebagai berikut. Mutasi dilakukan agar penempatan anggota Polri pada jabatan/penugasan yang tepat sesuai dengan pengalaman tugas yang dimiliki, serta mempertimbangkan arah pemanfaatan anggota Polri yang disesuaikan dengan kemampuan dan bakatnya yang dimiliki. Mutasi dilakukan agar setiap anggota Polri mempunyai kesempatan yang sama dalam hal pelaksanaan mutasi, promosi jabatan, yang pelaksanaannya didasarkan atas penilaian mental kepribadian, kinerja/prestasi kerja, serta pertimbangan kualifikasi pendidikan dan lamanya berdinas di tempat tersebut. Mutasi dilakukan atas kebijkan pengutamaan kepentingan organisasi, namun tetap memperhatikan kepentingan individu dalam hal ini kepentingan anggota Polri itu sendiri. Mutasi dilakukan atas pertimbangan antar wilayah/satuan kerja anggota Polri (tour of area) yang harus memenuhi syarat administrasi, masa dinas dan memperhatikan DSP/riil satuan kerja tujuan. Tujuan Mutasi Polri Mutasi Polri bertujuan untuk mewujudkan terselenggaranya proses pembinaan karier personel yang terencana, terarah, objektif, dan berkeadilan. Sehingga akan berimplikasi positif terhadap peningkatan kualitas kinerja personel dalam menjalankan tugasnya sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat. Selain tujuan tadi, sebenarnya prinsip dasar diadakannya pemutasian terhadap anggota Polri merupakan bagian yang tidak bisa dipisahkan dari semangat Reformasi 1998. Di sana, termasuk di dalamnya, perlu kiranya melakukan pembinaan dan peremajaan organisasi yang beorientasi pada peningkatan kualitas, baik sebagai anggota Polri maupun dalam struktur kelembagaan. Semangat yang terkandung dalam reformasi, pada awalnya sempat memberikan secercah harapan buat Polri untuk berkembang ke arah yang lebih baik. Struktur organisasi disusun dengan baik dan cermat, hanya saja kemudian menimbulkan masalah-masalah baru. Bukan salah publik, dalam hal ini pihak akademisi membuat suatu penilaian terhadap kinerja kepolisian yang belum menampakkan tanda-tanda ke arah perbaikan yang tegas. Walau kemudian, tidak serta merta terus menyalahkan institusi ini, karena pada bagian lainnya, ada oknum-oknum kepolisian yang pasti mempunyai niat yang tidak baik dalam merusak citra institusi tersebut. Bagaimana Seharusnya Mutasi Polri Dilakukan? Berkaitan dengan Mutasi, saya sebagai warga negara yang punya hak bicara akan memberikan beberapa poin penting yang harus diperhatian oleh Kepolisian Republik Indonesia, sebelum mengambil kebijakan mutasi terhadap para anggotanya. Hendaknya mutasi Polri betul-betul dilakukan sebagai proses pembinaan karier personel yang terencana, terarah, objektif dan berkeadilan. Sehingga akan berimplikasi positif terhadap peningkatan kualitas kinerja personel dalam menjalankan tugasnya sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat. Bukan dilakukan sebagai formalitas belaka, untuk menyatakan pada publik bahwa institusi kepolisian akan terus melakukan pembenahan pada organisasinya. Namun, pada kenyataannya pembenahan itu tidak berjalan sama sekali. Tidak dapat dipungkiri bahwa masih banyak kebijakan mutasi yang tidak tepat sasaran. Misalnya, seorang anggota Polri yang
  • 4. Tolong di SHARE : TweetTweet 0 0 terlibat dalam salah satu kasus, akhirnya dimutasi ke daerah terpencil, seperti pulau-pulau kecil dengan tujuan agar si anggota tadi sadar akan perbuatannya. Namun, kebanyakan tujuan tersebut tidak tercapai sama sekali, malah makin memperparah keadaan, karena jauh dari induk organisasinya. Dia malah berbuat seenaknya, bahkan menjurus pada perbuatan yang meresahkan masyarakat. Mutasi Polri hendaknya dilakukan dengan cara dan sikap profesional dengan menghormati segala aturan yang berlaku. Pada kenyataannya hal ini tidak berjalan dengan baik sesuai harapan. Banyak proses mutasi yang terjadi dikarena sentimen antar sesama anggota kepolisian. Ujung-ujungnya dilakukan mutasi, padahal mungkin saja anggota yang dimutasi secara terpaksa tersebut, memang tidak cocok untuk kebutuhan suatu wilayah dan akhirnya hanya akan merusak suasana ketentraman masyarakat. Perlu sekiranya kontrol masyarakat yang dilakukan terus menerus dalam setiap kebijakan mutasi yang dilaksanakan oleh Polri. Kita tidak bisa terus-terusan menutup mata, bahwa banyak sekali mutasi yang dilakukan dengan cara-cara kotor. Misalnya, dengan penyuapan, pemberian hadiah dan lainnya. Reformasi ditubuh kepolisian harus menjadi harga mati, termasuk prosedur pemutasian yang dilakukan oleh polri bebas dari unsur-unsur KKN. Diakui bahwa pembenahan ditubuh Polri memang masih membutuhkan waktu untuk mencapai arah yang lebih baik. Namun pada prinsipnya jika semua tindakan yang dilakukan sesuai dengan prosedur, termasuk tindakan mutasi Polri ini, maka institusi ini bisa menjadi contoh bagi institusi-institusi pemerintahan lainnya dalam hal proses pembinaan karier setiap anggotnya. Beranda | Privacy Kantor Pusat : Komp. Buah Batu Regency Blok A2 No.9 Bandung Jawa Barat - INDONESIA ShareShare 2 ShareShare 0 Facebook social plugin Add a comment... Comment using...