pembelajaran daring mi nurul amal

1. SBDP
POLA LANTAI DALAM TARI DAERAH

2.  Pola lantai merupakan garis yang dilalui penari saat
melakukan gerak tari.
 Pola lantai tersebut dilakukan baik oleh penari tunggal,
berpasangan, atau penari kelompok.
 Dalam tarian, terdapat dua pola garis dasar pada lantai,
yaitu garis lurus dan garis lengkung.
 Posisi garis lurus terdiri atas pola lantai horizontal, vertikal,
dan diagonal atau garis miring.
 Pengembangan pola garis lurus dapat berupa pola lantai
segitiga, segi empat, segi lima, dan zig-zag.
 Pola garis lengkung dapat dikembangkan menjadi berbagai
pola lantai, antara lain berupa lingkaran, angka delapan,
garis lengkung ke depan, dan garis lengkung ke belakang.
Pola Lantai dalam Seni Tari
Pengembangan pola
lantai garis lurus
Pengembangan pola
lantai garis lengkung

3. Contoh tarian daerah di Indonesia dan pola lantainya.
Tari Pendet Tari Gending Sriwijaya
Tari pendet dari bali menggunakan Tari Gending Sriwijaya dari Sumatra
Pola lantai diagonal saat menari Selatan menggunakan pola lantai
melengkung ke depan

4. Nama tarian : .................
Asal daerah : ..................
Pola lantai : .............
Nama tarian : ...........................
Asal daerah : .........................
Pola lantai :...............................

5. Lakukan langkah-langkah berikut bersama dengan teman sekelompok kalian yang
terdiri atas 3–5 orang. (bagi yang online lakukan sendiri/ jika ada teman yang dekat
boleh buat kelompok )
1. Pilihlah sebuah tari daerah yang paling kalian ketahui.
2. Pelajari pola lantai yang digunakan pada tari tersebut. Apakah semua pola
lantai yang kalian ketahui ada pada tari tersebut?
3. Perhatikanlah kembali gerakan-gerakan tari pada pola lantai tertentu.
4. Ubahlah pola lantai pada beberapa gerakan tari dengan pola lantai yang
mungkin belum ada sebelumnya. Kalian juga dapat mengubah urutan pola
lantai pada tari tersebut.
5. Cobalah pola lantai yang telah kalian ubah pada tari tersebut. Perhatikan
apakah pola tersebut sesuai dengan yang kalian inginkan atau sesuai dengan
rencana awal kalian. Jika pola lantai tersebut kalian anggap tidak cukup baik
diterapkan pada tari tersebut, kalian dapat melakukan perubahan kembali.
6. Demikian seterusnya hingga kalian dapat mencoba semua pola lantai yang
kalian modifikasi dari tari tersebut.
7. Vidiokan tarian dan pola lantai yang telah kalian kembangkan. Untuk yang
tatap uka tunjukkan pola lantai yang telah kalian kembangkan pada tari daerah
pilihan kalian di depan kelas.