Dokumen tersebut membahas tentang klasifikasi bahan galian industri. Ada enam klasifikasi bahan galian industri yang didasarkan pada sumber asalnya, yaitu yang berkaitan dengan batuan sedimen, batuan gunung berapi, intrusi plutonik, endapan residu, proses hidrotermal, dan batuan metamorf. Bahan galian industri juga dikelompokkan menjadi tiga golongan berdasarkan pemanfaatannya: bijih logam, energi, dan industri.
ANALISIS PENGARUH INDUSTRI BATU BARA TERHADAP PENCEMARAN UDARA.pdfnarayafiryal8
Industri batu bara telah menjadi salah satu penyumbang utama pencemaran udara global. Proses ekstraksi batu bara, baik melalui penambangan terbuka maupun penambangan bawah tanah, menghasilkan debu dan gas beracun yang dilepaskan ke atmosfer. Gas-gas tersebut termasuk sulfur dioksida (SO2), nitrogen oksida (NOx), dan partikel-partikel halus (PM2.5) yang berbahaya bagi kesehatan manusia dan lingkungan. Selain itu, pembakaran batu bara di pembangkit listrik dan industri menyebabkan emisi karbon dioksida (CO2), yang merupakan penyebab utama perubahan iklim global dan pemanasan global.
Pencemaran udara yang disebabkan oleh industri batu bara juga memiliki dampak lokal yang signifikan. Di sekitar area penambangan, debu batu bara yang dihasilkan dapat mengganggu kesehatan masyarakat dan ekosistem lokal. Paparan terus-menerus terhadap debu batu bara dapat menyebabkan masalah pernapasan seperti asma dan bronkitis, serta berkontribusi pada penyakit paru-paru yang lebih serius. Selain itu, hujan asam yang disebabkan oleh emisi sulfur dioksida dapat merusak tanaman, air tanah, dan ekosistem sungai, mengancam keberlanjutan lingkungan di sekitar lokasi industri batu bara.
1. BYBY
FAHRUL INDRAJAYA, STFAHRUL INDRAJAYA, ST
19791215 200812 1 00119791215 200812 1 001
REKAYASA BAHAN GALIAN
INDUSTRI
(2 SKS)
2. PendahuluanPendahuluan
Bahan galian merupakan mineral asli dalam
bentuk aslinya, yang dapat ditambang untuk
keperluan manusia.
Mineral-mineral dapat terbentuk menurut
berbagai macam proses, seperti kristalisasi
magma, pengendapan dari gas dan uap,
pengendapan kimiawi dan organik dari
larutan pelapukan, metamorfisme,
presipitasi dan evaporasi, dan sebagainya
(Katili, R.J. 1966).
3. BAHAN GALIAN
BAHAN GALIAN INDUSTRI
PENGGOLONGAN BAHAN GALIAN
DAN BAHAN GALIAN INDUSTRY
Klasifikasi bahan galian industry dapat
ditentukan berdasarkan asal bahan
galian yang diperoleh. Berdasarkan
sumber diperolehnya bahan galian
industry tersebut, maka bahan galian
industry dapat diklasifikasikan sebagai
berikut.
4. Ada 6 Klasifikasi Bahan Galian Industri:
Bahan galian industry yang berkaitan dengan
batuan sedimen
Bahan galian industry yang berkaitan dengan
batuan gunung berapi
Bahan galian yang berkaitan dengan intrusi
plutonik batuan asam da basa
Bahan galian yang berkaitan dengan endapan
residu dan endapan letakan
Bahan galian industry yang berkaitan dengan
proses perubahan hydrothermal
Bahan galian industry yang berkaitan dengan
batuan malihan
5. Bahan galian Logam / Bijih (Ore); merupakan bahan
galian yang bila dioleh dengan teknologi tertentu akan
dapat diambil dan dimanfaatkan logamnya, seperti
timah, besi, tembaga, nikel, emas, perak, seng, dll
Bahan galian Energi; merupakan bahan galian yang
dimanfaatkan untuk energi, misalnya batubara dan
minyak bumi.
Bahan galian Industri; merupakan bahan galian yang
dimanfaatkan untuk industri, seperti asbes, aspal,
bentonit, batugamping, dolomit, diatomae, gipsum,
halit, talk, kaolin, zeolit, tras.
Penggolongan bahan galian berdasarkan
pemanfaatannya dikelompokkan menjadi 3
golongan yaitu :