SlideShare a Scribd company logo
Rangkuman Materi
BIOLOGI
TAHUN PELAJARAN 2017/2018
Biologi SMA
Indikator 1 : Menjelaskan obyek dan permasalahan Biologi
Materi :
Biologi adalah salah satu disiplin ilmu yang tergabung dalam IPA, yang dikhususkan mempelajari tentang
makhluk hidup. Berikut adalah beberapa cabang Biologi beserta obyek yang dipelajari.
Salah satu ciri Biologi adalah penggunaan Metode Ilmiah dalam setiap penyelesaian masalah-
masalahnya. Berikut adalah langkah-langkah Metode Ilmiah :
1.
2.
3.
4.
5.
6.
..............................................
..............................................
..............................................
..............................................
..............................................
..............................................
Pengamatan/observasi merupakan salah satu kemampuan yang harus dimiliki oleh seorang peneliti
biolog. Tujuan dari observasi adalah untuk mendapatkan data-data yang diperlukan dalam sebuah
penelitian. Berdasarkan sifatnya, data observasi dibedakan menjadi 2, yaitu data kualitatif dan data
kuantitatif.
Perbedaan antara kedua jenis data tersebut adalah:
data kualitatif:
........................................................................................................................................................................
contohnya
:.......................................................................................................................................................................
data
kuantitatif:......................................................................................................................................................
contohnya:......................................................................................................................................................
Ketepatan menentukan variabel penelitian sangat penting dalam keberhasilan suatu percobaan. 3 jenis
variabel penelitian tersebut adalah variabel kontrol, variabel manipulasi dan variabel terikat.
Yang dimaksud dengan variabel kontrol adalah
........................................................................................................................................................................
Variabel manipulasi adalah
.......................................................................................................................................................................
Variabel terikat adalah
........................................................................................................................................................................
Sebuah penelitian berjudul “Pengaruh cahaya terhadap perkecambahan biji”. 3 jenis variabel penelitian
dari percobaan tersebut adalah sebagai berikut :
Var. Kontrol
:..........................................................................................................................................................
Halaman 1
NO. CABANG BIOLOGI OBYEK YANG DIPELAJARI
1 Botani
2 Genetika
3 Mempelajari tentang hewan
4 Ornitologi
5 Taksonomi
6 Mempelajari tentang fungsi-fungsi alat tubuh bagian dalam
7 Mempelajari tentang jamur
8 Virologi
9 Mempelajari tentang fosil
10 Histologi
Var. Manipulasi
:.....................................................................................................................................................
Var. Terikat
:.......................................................................................................................................................................
Indikator 2: Mengidentifikasi ciri-ciri organisme kelompok protista/jamur
Organisme yang termasuk dalam Kingdom Protista mempunyai ciri-ciri sebagai berikut:
1.
2.
3.
Bersel satu atau bersel banyak yang masih belum terdiferensiasi
Sel termasuk tipe .........................................................................
Ada yang dapat membuat makanan sendiri (..............................) maupun tak dapat membuat
makanan sendiri (..................................)
Umumnya ditemukan di tempat yang lembab dan lingkungan berair4.
Secara umum Protista dibedakan menjadi 3 kelas yaitu protista mirip hewan (Protozoa), protista mirip
tumbuhan (Alga)dan protista mirip jamur.
Berdasarkan jenis alat geraknya, Protozoa dibagi menjadi :
Alga berdasarkan pigmen warnanya dibedakan menjadi 5 yaitu:
Protista mirip jamur dibagi menjadi 2, yaitu ...................................... dan ........................................
Pada Klasifikasi sistem 2 kingdom Jamur masuk dalam kelompok Plantae (tumbuhan). Namun setelah
dilakukan penelitian lebih lanjut ditemukan bahwa jamur berbeda dengan tumbuhan, sehingga
dikelompokkan tersendiri dalam Kingdom Fungi. Perbedaan pokok yang membedakan jamur dengan
tumbuhan antara lain
........................................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................................
..............................................................................
Fungi dibedakan menjadi 4 divisio berdasarkan cara perkembangbiakannya. 4 divisio tersebut adalah:
Indikator 3: Mengidentifikasi peranan Virus/Archaebacteria/Eubacteria bagi kehidupan manusia
Virus memberikan pengaruh besar dalam kehidupan manusia, baik peran positif maupun negatif. Virus
merugikan manusia karena umumnya dapat menyebabkan berbagai jenis penyakit pada manusia.
Halaman 2
NO NAMA VIRUS JENIS PENYAKIT YANG
DITIMBULKAN
JARINGAN/ORGAN YANG
DISERANG
1 HIV
2 Influenza
3 H5N1 Sistem pernapasan
4 Rabies
5 Virus Polio
NO. KELOMPOK REPRODUKSI CONTOH ORGANISME
1
2
3
4
NO. KELOMPOK PIGMEN DOMINAN CONTOH ORGANISME
1
2
3
4
5
NO. KELOMPOK ALAT GERAK CONTOH ORGANISME
1
2
3
4
Virus juga dapat membentu manusia dalam berbagai bidang, terutama bidang kedokteran.
Indikator 4: Menentukan dasar pengelompokan makhluk hidup
Klasifikasi makhluk hidup terus menerus berubah sesuai dengan perkembangan ilmu dan teknologi.
Berikut adalah berbagai sistem pengelompokan makhluk hidup serta dasar-dasar pengelompokannya.
Halaman 3
NO. SISTEM
KLASIFIKASI
ANGGOTA CIRI KHUSUS CONTOH ORGANISME
1 2 Kingdom
2 3 Kingdom
3 4 Kingdom
4 5 Kingdom
5 6 Kingdom
NO PERAN POSITIF CONTOH
1 Pembuatan vaksin
2 Agen genetika
3 Melumpuhkan bakteri
Selain itu, keanekaragaman hayati juga dapat dikelompokkan menjadi 3 tingkatan. Berikut 3 macam
tingak keanekaragaman hayati disertai contohnya.
Indikator 5: Menjelaskan tujuan dari upaya pelestarian keanekaragaman hayati tertentu
Makin beranekaragamnya komponen penyusun suatu ekosistem maka makin stabil kelangsungan hidup
ekosistem tersebut. Oleh sebab itu manusia berupaya untuk menjaga kelestarian makhluk hidup.
Usaha-usaha tersebut antara lain:
1. Pelestarian secara Insitu, yaitu
..................................................................................................................................
Contohnya:........................................................................................................................................
2. Pelestarian secara Eksitu, yaitu
...................................................................................................................................
Contohnya:........................................................................................................................................
Selain itu pelestarian alam juga dapat dilakukan dengan membangun
........................................................................................................................................................................
Berikut beberapa contohnya:
Halaman 4
NO. JENIS PELESTARIAN MAKHLUK HIDUP YANG DILESTARIKAN LOKASI
1 Taman Nasional Tanjung Puting
2 Kebun Raya Purwodadi
3 Taman Nasional Baluran
4 Taman Nasional Ujung Kulon
5 Taman Nasional kepulauan Seribu
NO. TINGKAT KEANEKARAGAMAN CONTOH
1
2
3
Indikator 6: Mengidentifikasi invertebrata berdasarkan ciri-cirinya
Kelompok Invertebrata dibagi menjadi 8 filum yaitu:
Indikator 7: Mengidentifikasi cara perkembangbiakan Invertebrata
Berikut adalah beberapa contoh cara perkembangbiakan anggota invertebrata:
Daur hidup Aurelia aurita:
Halaman 5
medusa
SkifistomaBlastulaTelur
NO. FILUM CIRI-CIRI CONTOH ORGANISME
1 Porifera
2 Hidup di laut, mengalami fase polip dan
medusa, mulut dikellilingi tentakel, sistem
pencernaan gastrovaskuler
3 Platyhelminthes Planaria
4 Tubuh gilik tak beruas, bilateral simetris,
ekskresi dengan nefridia, umumnya
merugikan manusia
5 Cacing tanah, lintah
6 Molusca
7 Tubuh dan kaki beruas-ruas, tubuh bilateral
simetris, mempunyai eksoskeleton, alat
ekskresi dengan buluh malpighi
8 Bintang laut, teripang
Daur hidup Fasciola hepatica:
Indikator 8: Mengidentifikasi ciri-ciri kelompok hewan/tumbuhan
Organisme yang termasuk dalam kelompok tumbuhan/plantae adalah Spermatophyta, Pteridophyta dan
Briophyta. Perbedaaan antara 3 kelompok tumbuhan tersebut adalah :
Berikut adalah perbedaan antara Dikotil dengan Monokotil:
Halaman 6
NO PEMBEDA MONOKOTIL DIKOTIL
1 Akar
2 Batang:
3 Daun
4 Bunga
Spermatophyta
NO. FAKTOR PEMBEDA SPERMATOPHYTA PTERIDOPHYTA BRIOPHYTA
1 Struktur tubuh talus
2 Pembuluh angkut spora
3 Mengalami metagenesis Tidak
4 Fase dominan
5 Perkembangbiakan
Dewasa
Telur
SerkariaSporokista
Indikator 9: Menganalisis hubungan antar komponen ekosistem
Ekosistem tersusun dari komponen biotik dan abiotik.
Berdasarkan peranannya, komponen biotik dibedakan menjadi ............., yaitu
........................................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................................
Berikut adalah beberapa macam interaksi/hubungan antar komponen biotik ekosistem:
Indikator 10: Menjelaskan aliran energi atau daur biogeokimia
Perhatikan jaring-jaring makanan berikut:
Halaman 7
Burung pemakan biji
elangBurung
pemakan
serangga
ularkatakbelalangpadi
tikus
NO. MACAM INTERAKSI DEFINISI CONTOH
1 Mutualisme
2 Hubungan 2 organisme yang salah
satunya diuntungkan dan yang lain tak
terpengaruh
3 Benalu dengan pohon mangga
4 Kompetisi
5 Hubungan antara populasi satu yang
menghambat pertumbuhan populasi
lainnya
6 Hubungan salah satu organisme
memangsa organisme lainnya
7 Netralisme
5 Biji
Dari jaring-jaring makanan tersebut dapat diketahui bahwa:
Produsen : ............................................
Konsumen I :.........................................
Konsumen II : .......................................
Konsumen III : ......................................
Konsumen IV : .....................................
Daur Nitrogen:
Daur Karbon:
Daur karbon:
Daur Air:
Indikator 11: Menjelaskan keterkaitan antara kegiatan manusia dengan masalah
perubahan/pencemaran lingkungan
Pencemaran lingkungan adalah masuknya suatu zat atau materi ke dlam lingkungan yang dapat
menyebabkan penurunan kualitas lingkungan tersebut. Berdasarkan tempatnya pencemaran dapat
dibedakan menjadi :
Halaman 8
NO JENIS POLUTAN DAMPAKNEGATIF UPAYA
PENANGGULANGAN
1
2
3
4
Indikator 12: Menjelaskan struktur sel/komponen kimiawi sel/proses yang terjadi di sel
Organel-organel sel dan fungsinya:
Indikator 13: mengidentifikasi struktur dan fungsi organel sel tumbuhan/hewan
Perbedaan antara sel hewan dengan sel tumbuhan:
Indikator 14: Mengidentifikasi jaringan tumbuhan/hewan sesuai fungsinya
Jaringan penyusun tubuh hewan:
Halaman 9
NO. JENIS JARINGAN FUNGSI
1
2 Pengikat
3
4 Saraf
NO. ORGANEL FUNGSI TUMBUHAN HEWAN
1 Dinding sel
2 Berisi zat warna, penyimpan
cadangan makanan, tempat
fotosintesis
3 Berperan dalam proses
pembelahan sel (menarik
kromosom ke arah berlawanan)
4 Vakuola
NO. ORGANEL FUNGSI
1 Mengatur keluar masuknya zat dari dan ke dalam sel
2 Sitoplasma
3 Ribosom
4 Tempat pembentukan energi (respirasi sel)
5 Nukleus
6 Badan golgi
7 Mengatur transportasi zat antar organel-organel sel
8 Organel pencerna sel, mengandung enzim lisozim
9 Badan mikro
10 Mikrotubulus,
mikrofilamen
Tipe sel (ada tidaknya
membran inti)
Jaringan penyusun tubuh tumbuhan:
Indikator 15: Menjelaskan mekanisme gerak otot dan tulang/sendi pada manusia
Macam-macam persendian:
Halaman 10
NO. MACAM SENDI
DIARTROSIS
KEMUNGKINAN GERAKAN CONTOH SENDI
1 Gerak ke segala arah
2 Sendi engsel
3 Antara tulang kepala (aksis)
dengan leher (atlas)
4 Gerak rotasi tapi tak ke segala arah,
bentuk seperti pelana kuda
5 Gerak bergeser
6 Sendi kondiloid Pergelangan tangan
Amfiartrosis
Sinartrosis
NO. JARINGAN FUNGSI TERDAPAT PADA
1 Epidermis
2 Menyimpan cadangan makanan,
penyusun hampir semua bagian tubuh
tanaman, bentuk bermacam-macam
3 Menguatkan tubuh tanaman muda dan
tanaman herba, dinding sel menebal
tak merata
4
5 Xilem
6 Floem
7 Menyebabkan pertumbuhan sekunder
(lingkaran tahun)
8 Menggantikan peran epidermis pada
tanaman dewasa
Sebagai alat gerak aktif otot dapat bergerak dengan sendirinya karena mempunyai filamen gerak aktin
dan miosin. Pergerakan otot membutuhkan energi dari pemecahan ATP dan Kreatinfosfat.
Macam gerak otot:
Indikator 16: Menjelaskan sistem peredaran darah pada manusia/gangguannya
Peredaran darah manusia termasuk peredaran darah tertutup, karena
........................................................................................................................................................................
Peredaran darah maanusia juga ttermasuk peredaran darah ganda, karena darah beredara melewati
jantung sebanyak 2 kali (peredaran darah kecil dan peredaran darah besar).
Arah peredaran darah kecil adalah :
Arah peredaran darah besar adalah :
Gangguan pada sistem peredaran darah manusia:
Indikator 17: Menjelaskan sistem pencernaan manusia/gangguannya
Sistem pencernaan manusia tersusun atas :
Halaman 11
NO. ORGAN PROSES YANG TERJADI KETERANGAN
1 Mulut
NO. JENIS GANGGUAN KETERANGAN
1 Varises
2 Pelebaran pembuluh darah pada daerah anus
3 Arteriosklerosis
4 Penyumbatan pembuluh darah oleh endapan lemak
5 Embolus
6 Trombus
7 Darah sukar membeku
8 Jumlah leukosit diatas normal
9 Leukopenia
10 Eritroblastosis fetalis
11 Thalasemia
12 Jantung koroner
13 Stroke
14 Anemia
NO. MACAM GERAK ARAH GERAK CONTOH
1 Ekstensor
2 Membengkokkan
3 Menjauhi badan
4 Adduktor
5 Depresor
6 Menggerakkan kepala ke atas
7 Menengadahkan tangan
8 Pronator
Gangguan sistem pencernaan manusia:
Indikator 18: Menjelaskan sistem pernapasan pada manusia/gangguannya
Urutan alat pernapasan manusia:
Mekanisme pernapasan:
1. Pernapasan dada:
2. Pernapasan perut:
Halaman 12
NO. ORGAN KETERANGAN
1 Hidung
2 Muara 3 saluran, menuju hidung, saluran napas dan saluran
pencernaan
3 Terdapat pita suara
4 Trakea
5 Percabangan trakea ke arah kanan dan kiri
6 Bronkeolus
7 Tempat pertukaran CO2 dengan O2
NO JENIS GANGGUAN KETERANGAN
1 Konstipasi
2 Malnutrisis
3 Mag
4 Peradangan pada umbai cacing karena infeksi kuman atau
kemasukan makanan dan membusuk.
5 Diabetes militus
6 Gastritis
7 Sirosis hati
8 Gangguan pada usus besar yang menyebabkan berkurangnya
penyerapan air pada sisa makanan sehingga feses encer
9 Parotitis
10 Kolik
2
3 Lambung
4 Pencernaan kimiawi, penyerapan zat
makanan (glukosa, asam amino, asam
lemak, gliserol)
Jenis enzim:
5 Usus besar
6 Anus
Macam dan volume udara pernapasan:
Gangguan pada sistem pernapasan manusia:
Indikator 19: Menjelaskan sistem ekskresi pada manusia
Sistem ekskresi pada manusia terdiri dari :
Halaman 13
NO ORGAN ZAT YANG DIEKSKRESIKAN
1 Ginjal
2 Empedu, yang masih digunakan untuk mewarnai feses dan urin serta
mengemulsi lemak
3 Paru-paru
4 Keringat. Berfungsi untuk mengatur suhu tubuh dan indera peraba
NO JENIS GANGGUAN KETERANGAN
1 Asfiksi
2 Penyumbatan saluran pernapasan karena alergi
3 TBC
4 Polip
5 Pembengkakan kelenjar limfa yang ada di daerah tekak
6 Pneumonia
7 Kanker paru-paru
8 Keracunan CO2
9 Hipoksia
10 Radang pada bronkus yang disebabkan karena infeksi bakteri
NO. MACAM VOLUME (ml) KETERANGAN
1 Udara tidal
2 Udara yang masih tersisa di dalam paru-paru
setelah ekspirasi maksimal
3 Udara suplementer
4 Udara yang masih dapat masuk ke dalam paru-
paru saat inspirasi maksimal
5 Kapasitas vital paru-
paru
6 4500-500
keterangan gambar :
1.
2.
3.
4.
5.
6.
...........................................................
...........................................................
...........................................................
...........................................................
...........................................................
...........................................................
Tahap pembentukan urin:
Gangguan sistem ekskresi manusia:
Halaman 14
NO. JENIS PENYAKIT KETERANGAN
1 Nefritis
2 Pengendapan kalsium di rongga ginjal, saluran ginjal atau kandung
kemih
3 Hematuria
4 Diabetes militus
5 Kekurangan hormon ADH sehingga jumlah urin berlebihan
6 Edema
7 Masuknya kembali urea dan asam urat ke pembuluh ginjal
8 Albuminuria
NO. TAHAP TEMPAT PROSES HASIL
1 Filtrasi
2 Tubulus kontortus
proksimal,
lengkung henle
3 Urin sejati
Indikator 20: Menjelaskan sistem regulasi manusia
Sistem regulasi manusia terdiri dari saraf dan hormon.
Bagian-bagian otak dan fungsinya: keterangan gambar:
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
..................................................................................
..................................................................................
..................................................................................
..................................................................................
..................................................................................
..................................................................................
..................................................................................
Halaman 15
NO BAGIAN OTAK FUNGSI
1 Otak besar
- Frontal
- Parietal
- Oksipital
- Temporal
2 Otak kecil
3 Medula oblongata
4 Jembatan varol
Sistem saraf sadar
Sistem saraf simpatik
Sistem saraf tepi
Sistem saraf manusia
otak
Urutan gerak rangsang pada gerak sadar:
Urutan gerak rangsang pada gerak reflek:
Hormon dan fungsinya:
Indikator 21: Menjelaskan sistem indera pada manusia
Indera merupakan reseptor rangsang yang berfungsi untuk menerima rangsang dari luar. Indera
mengandung sel-sel saraf sensori.
Berikutmacam-macam indera pada manusia dan fungsinya:
Halaman 16
NO ALAT INDERA TERDIRI ATAS FUNGSI
1 Mata Sklera
Koroid
Konjungtiva
Kornea
Aqueous humor
Iris
Pupil
Lensa
Vitreous humor
Retina
NO KELENJAR HORMON YANG
DIHASILKAN
FUNGSI
1 Hipofisis Somatotrof
FSH
LH
ACTH
Prolaktin
TSH MSH
Oksitosin
ADH
2 Tiroid Tiroksin
Triodotironin
Kalsitonin
3 Paratiroid PTH
4 Anak ginjal (adrenal) Adrenalin (epinefrin)
Kortin
5 Langerhans Insulin
Glukagon
6 Kelamin Testosteron (laki-laki)
Estrogen (perempuan)
7 Pencernaan Gastrin (lambung)
Sekretin (usus)
Mekanisme mendengar:
Bunyi daun telinga liang telinga
koklea
membran timfani 3 tulang
pendengaran tingkap jorong otak mendengar
Mekanisme melihat:
Cahaya
otak
kornea
melihat
aqueus humor lensa vitreous humor retina
Indikator 22: Menjelaskan sistem reproduksi manusia
Sistem reproduksi pria:
Halaman 17
NO ALAT KETERANGAN
1 Penis
2 Melindungi testis
3 Tempat terjadinya spermatogenesis, tersusun dari saluran-saluran
halus tubulus seminiferus
4 Epididimis
5 Vas deferensia
6 Tempat penampungan sementara sperma masak
7 Menyusun semen, memberi makan sperma
8 Kelenjar cowper
2 Telinga Telinga luar (daun telinga,
liang telinga, gendang
telinga)
Telinga tengah (tulang martil,
tulang landasan, tulang
sanggurdi, saluran eustasius)
Telinga dalam (vestibulum,
saluran ½ lingkaran, koklea)
3 Kulit Saraf pacini
Saraf ruffini
Saraf meissner
Saraf krauser
Saraf merkel
4 Lidah Papila-papila perasa
5 Hidung Sel-sel sensor kemoreseptor
(saraf olfaktorius)
Sistem reproduksi wanita:Keterangan:
1.
2.
3.
4.
5.
..................................................
..................................................
..................................................
.................................................
..................................................
Indikator 23: Menginterpretasi hasil percobaan pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan
Perbedaan antara pertumbuhan primer dengan pertumbuhan sekunder:
Bagian-bagian biji:
1.
2.
3.
4.
....................................................
....................................................
....................................................
....................................................
Proses perkecambahan biji :
Tahap fisika:
Tahap kimia:
Tipe perkecambahan biji:
Halaman 18
NO PERBEDAAN PERTUMBUHAN PRIMER PERTUMBUHAN SEKUNDER
1 Tempat
2 Penyebab
3 Akibat
4 Jenis tanaman yang
mengalami
NO ALAT KETERANGAN
1 Vagina (labia mayora, labia
minora, klitolis,liang vagina)
2 Tempat pertumbuhan janin, terdiri dari 3 lapisan sel yang kuat
dan elastis
3 Tempat oogenesis
4 Tuba falopi/oviduk
5 Mempengaruhi oogenesis dan ciri kelamin sekunder
9 Uretra
10 Hormon testosteron
Epigeal :
Contohnya :
Hipogeal :
Contohnya :
Indikator 24: Menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan
Macam hormon tanaman dan fungsinya:
Indikator 25: Menjelaskan ciri-ciri/kerja enzim dalam proses metabolisme tubuh
Ciri-ciri enzim:
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
...........................................................................................................................................................
...........................................................................................................................................................
...........................................................................................................................................................
...........................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................
...........................................................................................................................................................
...........................................................................................................................................................
Halaman 19
NO HORMON FUNGSI
1 Auksin
2 Memacu pertumbuhan, merangsang perkecambahan
3 Sitokinin
4 Menutup luka
5 Asam absisat
6
7 Antokalin
8 Merangsang perkembangan akar
9 Merangsang perkembangan daun
10 Kaulokalin
NO JENIS FAKTOR MACAM KETERANGAN
1 Internal
2 Eksternal
Cara kerja enzim:
1. Mekanisme lock and key
2. Mekanisme induksi pas
Indikator 26: Menjelaskan metabolisme karbohidrat
Katabolisme karbohidrat (respirasi aerob)
Indikator 27: Menjelaskan tahapan proses fotosintesis pada tumbuhan
Indikator 28: Menjelaskan proses kemosintesis (respirasi anaerob)
Fermentasi pada tumbuhan:
C6H12O6 2C2H5OH +
(etanol)
+ E
Fermentasi pada hewan:
C6H12O6 + + + CO2
Indikato 29: Menentukan susunan nukleotida DNA, RNA, atau kromosom
Sebuah nukleotida terdiri dari:
1.
2.
3.
...............................
...............................
...............................
1
2
Halaman 20
3
NO TAHAP TEMPAT PROSES
1 Reaksi terang -
-
-
2 Reaksi gelap Sub tahap:
-
-
-
NO TAHAP TEMPAT PROSES
1 Gikolisis
2 Sitoplasma sel
3 Siklus krebs
4 Matriks
mitokondria
Perbedaan ADN dengan ARN
Struktur kromosom:
Macam berdasarkan letak sentromer:
1.
2.
3.
4.
.....................................................
.....................................................
.....................................................
.....................................................
Indikator 30: Menjabarkan proses sintesis protein
Tahap sintesis protein:
1. Transkripsi :
-
-
-
Translasi:
-
-
-
-
-
2.
Indikator 31: Menjelaskan tahap-tahap pembelahan mitosis/meiosis/gametogenesis
Mitosis: urutan tahapan mitosis yang tepat adalah :
Meiosis:
Tahap:
Halaman 21
NO TAHAP KETERANGAN
1 Profase I
2 Kromosom tetrad berjajar di equatorial
3
4 Telofase I
5
6
7
8 Telofase II
NO ADN ARN
1 Terdapat di nukleus
2 Rantai pendek, tunggal
3 Jumlah tetap
4 Jenis basa nitrogen: Jenis basa nitrogen:
5 Berfungsi untuk penurunan sifat dan sintesis
protein
6 Gugus gula deoksiribosa
Perbedaan antara oogenesis dengan spermatogenesis:
Indikator 32: Menginterpretasikan persilangan hukum mendel
M merupakan gen warna merah, m untuk putih, sedangkan O gen penghambat timbulnya warna dan o
mendorong timbulnya warna. Pembastaran antara MmOo akan memiliki rasio fenotip keturunan:
Indikator 33: Menginterpretasikan persilangan pada penyimpangan semu hukum mendel
Macam penyimpangan semu hukum mendel:
Indikator 34: Mengidentifikasi pewarisan cacat/penyakit menurun pada manusia
Macam penyakit menurun:
Seorang perempuan normal yang ayahnya penderita hemofilia menikah dengan seorang laki-laki
hemofilia. Berapa prosentase keturunannya yang kemungkinannya akan normal?
Halaman 22
NO TERTAUT AUTOSOM TERTAUT GONOSOM
1
2
3
4
5
NO MACAM
PENYIMPANGAN
RASIO FENOTIP KETERANGAN
1 Interaksi gen
2 Kriptomeri
3 Epistasis hipostasis
4 Polimeri
5 Gen komplementer
NO PEMBEDA OOGENESIS SPERMATOGENESIS
1 Tempat
2 Lama waktu
3 Hormon yang
berpengaruh
4 Hasil akhir
Indikator 35: mengidentifikasi peristiwa mutasi
Macam mutasi gen:
Macam mutasi kromosom:
Indikator 36: Menjelaskan teori asal usul kehidupan dan pembuktiannya
Teori asal usul kehidupan:
Halaman 23
NO TEORI AHLI PEMBUKTIAN
1 Abiogenesis -
-
-
2 Biogenesis -
-
-
3 Evolusi kimia -
-
-
NO MACAM KETERANGAN
1 Euploidi
2 Aneuploidi
- Monosomik
- Nulisomik
- Trisomik
- Tetrasomik
3 Delesi
4 Duplikasi
5 Translokasi
6 Inversi
7 Katenasi
NO MACAM KETERANGAN
1 Mutasi tak bermakna
2 Mutasi ganda triplet
3 Mutasi bingkai
Indikator 37: Menjelaskan prinsip-prinsip penting pada mekanisme evolusi
Prinsip evolusi Lamarck:
Prinsip evolusi Darwin:
Hukum Hardy-Weinberg:
Pada suatu daerah terdapat 900 laki-laki buta warna dari 10000 penduduknya. Berapakah prosentase
serta jumlah wanita buta warna?
Indikator 38: Menjelaskan peranan bioteknologi
Indikator 39: Menjelaskan contoh bioteknologi konvensional/modern
Bioteknologi konvensional:
Prinsip kerja:
Contoh:
Bioteknologi modern:
Prinsip kerja:
Contoh:
Indikator 40: Menjelaskan dampak bioteknologi bagi masyarakat dan lingkungan
Selain dapat membantu pemenuhan kebutuhan hidup manusia tetapi bioteknologi juga dapat
memberikan dampak negatif, antara lain:
Halaman 24
NO BIDANG CONTOH
1 Pangan Tape (singkong + Saccaromyces sereviseae)
2 Kedokteran Insulin (teknik hibridoma)
3 Pertanian dan
peternakan
(p + q)2
= 1
Halaman 25

More Related Content

Similar to Rangkuman materi un biologi 2012 (lembar kerja)

Bahan Ajar Sitohistoteknologi
Bahan Ajar SitohistoteknologiBahan Ajar Sitohistoteknologi
Bahan Ajar Sitohistoteknologi
Risa Wahyuningsih
 
Sitohistoteknologi-SC (1).pdf
Sitohistoteknologi-SC (1).pdfSitohistoteknologi-SC (1).pdf
Sitohistoteknologi-SC (1).pdf
AhmadIhsanSeptiawand
 
Buku Anatomi Versi Link.pdf
Buku Anatomi Versi Link.pdfBuku Anatomi Versi Link.pdf
Buku Anatomi Versi Link.pdf
SaepulFadilah
 
Ciri-ciri makhluk hidup
Ciri-ciri makhluk hidupCiri-ciri makhluk hidup
Ciri-ciri makhluk hidup
dio persada
 
IPA Modul 2 KB 3 Rev
IPA Modul 2 KB 3 RevIPA Modul 2 KB 3 Rev
IPA Modul 2 KB 3 Rev
PPGhybrid3
 
Jaringan tumbuhan (Plant tissues)
Jaringan tumbuhan (Plant tissues)Jaringan tumbuhan (Plant tissues)
Jaringan tumbuhan (Plant tissues)
Gita Puspita
 
LKS PROTISTA.doc
LKS PROTISTA.docLKS PROTISTA.doc
LKS PROTISTA.doc
arrohmanklinik
 
2.-Buku-Fisiologi-Hewan (1).pdf
2.-Buku-Fisiologi-Hewan (1).pdf2.-Buku-Fisiologi-Hewan (1).pdf
2.-Buku-Fisiologi-Hewan (1).pdf
RosmianTogatorop
 
Laporan Praktikum Biologi Mikroba Tropis
Laporan Praktikum Biologi Mikroba TropisLaporan Praktikum Biologi Mikroba Tropis
Laporan Praktikum Biologi Mikroba Tropisguestbbed0b
 
Contoh tulisan-ilmiah-laporan-penelitian
Contoh tulisan-ilmiah-laporan-penelitianContoh tulisan-ilmiah-laporan-penelitian
Contoh tulisan-ilmiah-laporan-penelitian
nishaalifani
 
1.PenuntunAnatomiTumbuhan.pdf
1.PenuntunAnatomiTumbuhan.pdf1.PenuntunAnatomiTumbuhan.pdf
1.PenuntunAnatomiTumbuhan.pdf
MasNuri1
 
IPA_MODUL 2_Klasifikasi Makhluk Hidup.pdf
IPA_MODUL 2_Klasifikasi Makhluk Hidup.pdfIPA_MODUL 2_Klasifikasi Makhluk Hidup.pdf
IPA_MODUL 2_Klasifikasi Makhluk Hidup.pdf
GurtiMartia1
 
Materi kelas x Modul Pembelajaran Ekosistem
Materi kelas x Modul Pembelajaran EkosistemMateri kelas x Modul Pembelajaran Ekosistem
Materi kelas x Modul Pembelajaran Ekosistem
Fatikah Rahma Dewi
 
lks-ekosistem (1).docx
lks-ekosistem (1).docxlks-ekosistem (1).docx
lks-ekosistem (1).docx
ReniNovita15
 
meta.pdf
meta.pdfmeta.pdf
meta.pdf
HerdiPulung
 
Tugas sel fotosintesis_dan_thermodinamika
Tugas sel fotosintesis_dan_thermodinamikaTugas sel fotosintesis_dan_thermodinamika
Tugas sel fotosintesis_dan_thermodinamika
Dharma Cooporation
 
ORGANISASI KEHIDUPAN DAN SALING KETERGANTUNGAN ANTARA MAHLUK HIDUP, SERTA PEN...
ORGANISASI KEHIDUPAN DAN SALING KETERGANTUNGAN ANTARA MAHLUK HIDUP, SERTA PEN...ORGANISASI KEHIDUPAN DAN SALING KETERGANTUNGAN ANTARA MAHLUK HIDUP, SERTA PEN...
ORGANISASI KEHIDUPAN DAN SALING KETERGANTUNGAN ANTARA MAHLUK HIDUP, SERTA PEN...
FAJAR MENTARI
 
IPA Modul 2 KB 2 Rev
IPA Modul 2 KB 2 RevIPA Modul 2 KB 2 Rev
IPA Modul 2 KB 2 Rev
PPGhybrid3
 
Kiranadi b fisiologi-saraf-...-2018-10-08
Kiranadi b fisiologi-saraf-...-2018-10-08Kiranadi b fisiologi-saraf-...-2018-10-08
Kiranadi b fisiologi-saraf-...-2018-10-08
angelinasharon1
 
Analisa mikrobiologi pada makanan
Analisa mikrobiologi pada makananAnalisa mikrobiologi pada makanan
Analisa mikrobiologi pada makanan
Nuzul Dianperdana
 

Similar to Rangkuman materi un biologi 2012 (lembar kerja) (20)

Bahan Ajar Sitohistoteknologi
Bahan Ajar SitohistoteknologiBahan Ajar Sitohistoteknologi
Bahan Ajar Sitohistoteknologi
 
Sitohistoteknologi-SC (1).pdf
Sitohistoteknologi-SC (1).pdfSitohistoteknologi-SC (1).pdf
Sitohistoteknologi-SC (1).pdf
 
Buku Anatomi Versi Link.pdf
Buku Anatomi Versi Link.pdfBuku Anatomi Versi Link.pdf
Buku Anatomi Versi Link.pdf
 
Ciri-ciri makhluk hidup
Ciri-ciri makhluk hidupCiri-ciri makhluk hidup
Ciri-ciri makhluk hidup
 
IPA Modul 2 KB 3 Rev
IPA Modul 2 KB 3 RevIPA Modul 2 KB 3 Rev
IPA Modul 2 KB 3 Rev
 
Jaringan tumbuhan (Plant tissues)
Jaringan tumbuhan (Plant tissues)Jaringan tumbuhan (Plant tissues)
Jaringan tumbuhan (Plant tissues)
 
LKS PROTISTA.doc
LKS PROTISTA.docLKS PROTISTA.doc
LKS PROTISTA.doc
 
2.-Buku-Fisiologi-Hewan (1).pdf
2.-Buku-Fisiologi-Hewan (1).pdf2.-Buku-Fisiologi-Hewan (1).pdf
2.-Buku-Fisiologi-Hewan (1).pdf
 
Laporan Praktikum Biologi Mikroba Tropis
Laporan Praktikum Biologi Mikroba TropisLaporan Praktikum Biologi Mikroba Tropis
Laporan Praktikum Biologi Mikroba Tropis
 
Contoh tulisan-ilmiah-laporan-penelitian
Contoh tulisan-ilmiah-laporan-penelitianContoh tulisan-ilmiah-laporan-penelitian
Contoh tulisan-ilmiah-laporan-penelitian
 
1.PenuntunAnatomiTumbuhan.pdf
1.PenuntunAnatomiTumbuhan.pdf1.PenuntunAnatomiTumbuhan.pdf
1.PenuntunAnatomiTumbuhan.pdf
 
IPA_MODUL 2_Klasifikasi Makhluk Hidup.pdf
IPA_MODUL 2_Klasifikasi Makhluk Hidup.pdfIPA_MODUL 2_Klasifikasi Makhluk Hidup.pdf
IPA_MODUL 2_Klasifikasi Makhluk Hidup.pdf
 
Materi kelas x Modul Pembelajaran Ekosistem
Materi kelas x Modul Pembelajaran EkosistemMateri kelas x Modul Pembelajaran Ekosistem
Materi kelas x Modul Pembelajaran Ekosistem
 
lks-ekosistem (1).docx
lks-ekosistem (1).docxlks-ekosistem (1).docx
lks-ekosistem (1).docx
 
meta.pdf
meta.pdfmeta.pdf
meta.pdf
 
Tugas sel fotosintesis_dan_thermodinamika
Tugas sel fotosintesis_dan_thermodinamikaTugas sel fotosintesis_dan_thermodinamika
Tugas sel fotosintesis_dan_thermodinamika
 
ORGANISASI KEHIDUPAN DAN SALING KETERGANTUNGAN ANTARA MAHLUK HIDUP, SERTA PEN...
ORGANISASI KEHIDUPAN DAN SALING KETERGANTUNGAN ANTARA MAHLUK HIDUP, SERTA PEN...ORGANISASI KEHIDUPAN DAN SALING KETERGANTUNGAN ANTARA MAHLUK HIDUP, SERTA PEN...
ORGANISASI KEHIDUPAN DAN SALING KETERGANTUNGAN ANTARA MAHLUK HIDUP, SERTA PEN...
 
IPA Modul 2 KB 2 Rev
IPA Modul 2 KB 2 RevIPA Modul 2 KB 2 Rev
IPA Modul 2 KB 2 Rev
 
Kiranadi b fisiologi-saraf-...-2018-10-08
Kiranadi b fisiologi-saraf-...-2018-10-08Kiranadi b fisiologi-saraf-...-2018-10-08
Kiranadi b fisiologi-saraf-...-2018-10-08
 
Analisa mikrobiologi pada makanan
Analisa mikrobiologi pada makananAnalisa mikrobiologi pada makanan
Analisa mikrobiologi pada makanan
 

Recently uploaded

Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdfKelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
JALANJALANKENYANG
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
junarpudin36
 
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul AjarPowerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
MashudiMashudi12
 
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdfPpt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
fadlurrahman260903
 
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
NavaldiMalau
 
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdfPPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
SdyokoSusanto1
 
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Kanaidi ken
 
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamiiAksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
esmaducoklat
 
Kebijakan PPDB Siswa SMA dan SMK DIY 2024
Kebijakan PPDB Siswa SMA dan SMK DIY 2024Kebijakan PPDB Siswa SMA dan SMK DIY 2024
Kebijakan PPDB Siswa SMA dan SMK DIY 2024
DrEngMahmudKoriEffen
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Fathan Emran
 
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdfMODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
sitispd78
 
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdfKisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
indraayurestuw
 
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
SABDA
 
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docxLaporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
RUBEN Mbiliyora
 
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdfJuknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
HendraSagita2
 
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdfPanduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
MildayantiMildayanti
 
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptxPemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
maulatamah
 
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
nasrudienaulia
 
refleksi tindak lanjut d pmm agar lebih mudah
refleksi tindak lanjut d pmm agar lebih mudahrefleksi tindak lanjut d pmm agar lebih mudah
refleksi tindak lanjut d pmm agar lebih mudah
muhamadsufii48
 

Recently uploaded (20)

Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdfKelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
 
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul AjarPowerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
 
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdfPpt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
 
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
 
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdfPPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
 
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
 
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamiiAksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
 
Kebijakan PPDB Siswa SMA dan SMK DIY 2024
Kebijakan PPDB Siswa SMA dan SMK DIY 2024Kebijakan PPDB Siswa SMA dan SMK DIY 2024
Kebijakan PPDB Siswa SMA dan SMK DIY 2024
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
 
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdfMODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
 
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdfKisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
 
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
 
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docxLaporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
 
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdfJuknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
 
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdfPanduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
 
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptxPemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
 
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
 
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
 
refleksi tindak lanjut d pmm agar lebih mudah
refleksi tindak lanjut d pmm agar lebih mudahrefleksi tindak lanjut d pmm agar lebih mudah
refleksi tindak lanjut d pmm agar lebih mudah
 

Rangkuman materi un biologi 2012 (lembar kerja)

  • 2. Indikator 1 : Menjelaskan obyek dan permasalahan Biologi Materi : Biologi adalah salah satu disiplin ilmu yang tergabung dalam IPA, yang dikhususkan mempelajari tentang makhluk hidup. Berikut adalah beberapa cabang Biologi beserta obyek yang dipelajari. Salah satu ciri Biologi adalah penggunaan Metode Ilmiah dalam setiap penyelesaian masalah- masalahnya. Berikut adalah langkah-langkah Metode Ilmiah : 1. 2. 3. 4. 5. 6. .............................................. .............................................. .............................................. .............................................. .............................................. .............................................. Pengamatan/observasi merupakan salah satu kemampuan yang harus dimiliki oleh seorang peneliti biolog. Tujuan dari observasi adalah untuk mendapatkan data-data yang diperlukan dalam sebuah penelitian. Berdasarkan sifatnya, data observasi dibedakan menjadi 2, yaitu data kualitatif dan data kuantitatif. Perbedaan antara kedua jenis data tersebut adalah: data kualitatif: ........................................................................................................................................................................ contohnya :....................................................................................................................................................................... data kuantitatif:...................................................................................................................................................... contohnya:...................................................................................................................................................... Ketepatan menentukan variabel penelitian sangat penting dalam keberhasilan suatu percobaan. 3 jenis variabel penelitian tersebut adalah variabel kontrol, variabel manipulasi dan variabel terikat. Yang dimaksud dengan variabel kontrol adalah ........................................................................................................................................................................ Variabel manipulasi adalah ....................................................................................................................................................................... Variabel terikat adalah ........................................................................................................................................................................ Sebuah penelitian berjudul “Pengaruh cahaya terhadap perkecambahan biji”. 3 jenis variabel penelitian dari percobaan tersebut adalah sebagai berikut : Var. Kontrol :.......................................................................................................................................................... Halaman 1 NO. CABANG BIOLOGI OBYEK YANG DIPELAJARI 1 Botani 2 Genetika 3 Mempelajari tentang hewan 4 Ornitologi 5 Taksonomi 6 Mempelajari tentang fungsi-fungsi alat tubuh bagian dalam 7 Mempelajari tentang jamur 8 Virologi 9 Mempelajari tentang fosil 10 Histologi
  • 3. Var. Manipulasi :..................................................................................................................................................... Var. Terikat :....................................................................................................................................................................... Indikator 2: Mengidentifikasi ciri-ciri organisme kelompok protista/jamur Organisme yang termasuk dalam Kingdom Protista mempunyai ciri-ciri sebagai berikut: 1. 2. 3. Bersel satu atau bersel banyak yang masih belum terdiferensiasi Sel termasuk tipe ......................................................................... Ada yang dapat membuat makanan sendiri (..............................) maupun tak dapat membuat makanan sendiri (..................................) Umumnya ditemukan di tempat yang lembab dan lingkungan berair4. Secara umum Protista dibedakan menjadi 3 kelas yaitu protista mirip hewan (Protozoa), protista mirip tumbuhan (Alga)dan protista mirip jamur. Berdasarkan jenis alat geraknya, Protozoa dibagi menjadi : Alga berdasarkan pigmen warnanya dibedakan menjadi 5 yaitu: Protista mirip jamur dibagi menjadi 2, yaitu ...................................... dan ........................................ Pada Klasifikasi sistem 2 kingdom Jamur masuk dalam kelompok Plantae (tumbuhan). Namun setelah dilakukan penelitian lebih lanjut ditemukan bahwa jamur berbeda dengan tumbuhan, sehingga dikelompokkan tersendiri dalam Kingdom Fungi. Perbedaan pokok yang membedakan jamur dengan tumbuhan antara lain ........................................................................................................................................................................ ........................................................................................................................................................................ ........................................................................................................................................................................ .............................................................................. Fungi dibedakan menjadi 4 divisio berdasarkan cara perkembangbiakannya. 4 divisio tersebut adalah: Indikator 3: Mengidentifikasi peranan Virus/Archaebacteria/Eubacteria bagi kehidupan manusia Virus memberikan pengaruh besar dalam kehidupan manusia, baik peran positif maupun negatif. Virus merugikan manusia karena umumnya dapat menyebabkan berbagai jenis penyakit pada manusia. Halaman 2 NO NAMA VIRUS JENIS PENYAKIT YANG DITIMBULKAN JARINGAN/ORGAN YANG DISERANG 1 HIV 2 Influenza 3 H5N1 Sistem pernapasan 4 Rabies 5 Virus Polio NO. KELOMPOK REPRODUKSI CONTOH ORGANISME 1 2 3 4 NO. KELOMPOK PIGMEN DOMINAN CONTOH ORGANISME 1 2 3 4 5 NO. KELOMPOK ALAT GERAK CONTOH ORGANISME 1 2 3 4
  • 4. Virus juga dapat membentu manusia dalam berbagai bidang, terutama bidang kedokteran. Indikator 4: Menentukan dasar pengelompokan makhluk hidup Klasifikasi makhluk hidup terus menerus berubah sesuai dengan perkembangan ilmu dan teknologi. Berikut adalah berbagai sistem pengelompokan makhluk hidup serta dasar-dasar pengelompokannya. Halaman 3 NO. SISTEM KLASIFIKASI ANGGOTA CIRI KHUSUS CONTOH ORGANISME 1 2 Kingdom 2 3 Kingdom 3 4 Kingdom 4 5 Kingdom 5 6 Kingdom NO PERAN POSITIF CONTOH 1 Pembuatan vaksin 2 Agen genetika 3 Melumpuhkan bakteri
  • 5. Selain itu, keanekaragaman hayati juga dapat dikelompokkan menjadi 3 tingkatan. Berikut 3 macam tingak keanekaragaman hayati disertai contohnya. Indikator 5: Menjelaskan tujuan dari upaya pelestarian keanekaragaman hayati tertentu Makin beranekaragamnya komponen penyusun suatu ekosistem maka makin stabil kelangsungan hidup ekosistem tersebut. Oleh sebab itu manusia berupaya untuk menjaga kelestarian makhluk hidup. Usaha-usaha tersebut antara lain: 1. Pelestarian secara Insitu, yaitu .................................................................................................................................. Contohnya:........................................................................................................................................ 2. Pelestarian secara Eksitu, yaitu ................................................................................................................................... Contohnya:........................................................................................................................................ Selain itu pelestarian alam juga dapat dilakukan dengan membangun ........................................................................................................................................................................ Berikut beberapa contohnya: Halaman 4 NO. JENIS PELESTARIAN MAKHLUK HIDUP YANG DILESTARIKAN LOKASI 1 Taman Nasional Tanjung Puting 2 Kebun Raya Purwodadi 3 Taman Nasional Baluran 4 Taman Nasional Ujung Kulon 5 Taman Nasional kepulauan Seribu NO. TINGKAT KEANEKARAGAMAN CONTOH 1 2 3
  • 6. Indikator 6: Mengidentifikasi invertebrata berdasarkan ciri-cirinya Kelompok Invertebrata dibagi menjadi 8 filum yaitu: Indikator 7: Mengidentifikasi cara perkembangbiakan Invertebrata Berikut adalah beberapa contoh cara perkembangbiakan anggota invertebrata: Daur hidup Aurelia aurita: Halaman 5 medusa SkifistomaBlastulaTelur NO. FILUM CIRI-CIRI CONTOH ORGANISME 1 Porifera 2 Hidup di laut, mengalami fase polip dan medusa, mulut dikellilingi tentakel, sistem pencernaan gastrovaskuler 3 Platyhelminthes Planaria 4 Tubuh gilik tak beruas, bilateral simetris, ekskresi dengan nefridia, umumnya merugikan manusia 5 Cacing tanah, lintah 6 Molusca 7 Tubuh dan kaki beruas-ruas, tubuh bilateral simetris, mempunyai eksoskeleton, alat ekskresi dengan buluh malpighi 8 Bintang laut, teripang
  • 7. Daur hidup Fasciola hepatica: Indikator 8: Mengidentifikasi ciri-ciri kelompok hewan/tumbuhan Organisme yang termasuk dalam kelompok tumbuhan/plantae adalah Spermatophyta, Pteridophyta dan Briophyta. Perbedaaan antara 3 kelompok tumbuhan tersebut adalah : Berikut adalah perbedaan antara Dikotil dengan Monokotil: Halaman 6 NO PEMBEDA MONOKOTIL DIKOTIL 1 Akar 2 Batang: 3 Daun 4 Bunga Spermatophyta NO. FAKTOR PEMBEDA SPERMATOPHYTA PTERIDOPHYTA BRIOPHYTA 1 Struktur tubuh talus 2 Pembuluh angkut spora 3 Mengalami metagenesis Tidak 4 Fase dominan 5 Perkembangbiakan Dewasa Telur SerkariaSporokista
  • 8. Indikator 9: Menganalisis hubungan antar komponen ekosistem Ekosistem tersusun dari komponen biotik dan abiotik. Berdasarkan peranannya, komponen biotik dibedakan menjadi ............., yaitu ........................................................................................................................................................................ ........................................................................................................................................................................ Berikut adalah beberapa macam interaksi/hubungan antar komponen biotik ekosistem: Indikator 10: Menjelaskan aliran energi atau daur biogeokimia Perhatikan jaring-jaring makanan berikut: Halaman 7 Burung pemakan biji elangBurung pemakan serangga ularkatakbelalangpadi tikus NO. MACAM INTERAKSI DEFINISI CONTOH 1 Mutualisme 2 Hubungan 2 organisme yang salah satunya diuntungkan dan yang lain tak terpengaruh 3 Benalu dengan pohon mangga 4 Kompetisi 5 Hubungan antara populasi satu yang menghambat pertumbuhan populasi lainnya 6 Hubungan salah satu organisme memangsa organisme lainnya 7 Netralisme 5 Biji
  • 9. Dari jaring-jaring makanan tersebut dapat diketahui bahwa: Produsen : ............................................ Konsumen I :......................................... Konsumen II : ....................................... Konsumen III : ...................................... Konsumen IV : ..................................... Daur Nitrogen: Daur Karbon: Daur karbon: Daur Air: Indikator 11: Menjelaskan keterkaitan antara kegiatan manusia dengan masalah perubahan/pencemaran lingkungan Pencemaran lingkungan adalah masuknya suatu zat atau materi ke dlam lingkungan yang dapat menyebabkan penurunan kualitas lingkungan tersebut. Berdasarkan tempatnya pencemaran dapat dibedakan menjadi : Halaman 8 NO JENIS POLUTAN DAMPAKNEGATIF UPAYA PENANGGULANGAN 1 2 3 4
  • 10. Indikator 12: Menjelaskan struktur sel/komponen kimiawi sel/proses yang terjadi di sel Organel-organel sel dan fungsinya: Indikator 13: mengidentifikasi struktur dan fungsi organel sel tumbuhan/hewan Perbedaan antara sel hewan dengan sel tumbuhan: Indikator 14: Mengidentifikasi jaringan tumbuhan/hewan sesuai fungsinya Jaringan penyusun tubuh hewan: Halaman 9 NO. JENIS JARINGAN FUNGSI 1 2 Pengikat 3 4 Saraf NO. ORGANEL FUNGSI TUMBUHAN HEWAN 1 Dinding sel 2 Berisi zat warna, penyimpan cadangan makanan, tempat fotosintesis 3 Berperan dalam proses pembelahan sel (menarik kromosom ke arah berlawanan) 4 Vakuola NO. ORGANEL FUNGSI 1 Mengatur keluar masuknya zat dari dan ke dalam sel 2 Sitoplasma 3 Ribosom 4 Tempat pembentukan energi (respirasi sel) 5 Nukleus 6 Badan golgi 7 Mengatur transportasi zat antar organel-organel sel 8 Organel pencerna sel, mengandung enzim lisozim 9 Badan mikro 10 Mikrotubulus, mikrofilamen Tipe sel (ada tidaknya membran inti)
  • 11. Jaringan penyusun tubuh tumbuhan: Indikator 15: Menjelaskan mekanisme gerak otot dan tulang/sendi pada manusia Macam-macam persendian: Halaman 10 NO. MACAM SENDI DIARTROSIS KEMUNGKINAN GERAKAN CONTOH SENDI 1 Gerak ke segala arah 2 Sendi engsel 3 Antara tulang kepala (aksis) dengan leher (atlas) 4 Gerak rotasi tapi tak ke segala arah, bentuk seperti pelana kuda 5 Gerak bergeser 6 Sendi kondiloid Pergelangan tangan Amfiartrosis Sinartrosis NO. JARINGAN FUNGSI TERDAPAT PADA 1 Epidermis 2 Menyimpan cadangan makanan, penyusun hampir semua bagian tubuh tanaman, bentuk bermacam-macam 3 Menguatkan tubuh tanaman muda dan tanaman herba, dinding sel menebal tak merata 4 5 Xilem 6 Floem 7 Menyebabkan pertumbuhan sekunder (lingkaran tahun) 8 Menggantikan peran epidermis pada tanaman dewasa
  • 12. Sebagai alat gerak aktif otot dapat bergerak dengan sendirinya karena mempunyai filamen gerak aktin dan miosin. Pergerakan otot membutuhkan energi dari pemecahan ATP dan Kreatinfosfat. Macam gerak otot: Indikator 16: Menjelaskan sistem peredaran darah pada manusia/gangguannya Peredaran darah manusia termasuk peredaran darah tertutup, karena ........................................................................................................................................................................ Peredaran darah maanusia juga ttermasuk peredaran darah ganda, karena darah beredara melewati jantung sebanyak 2 kali (peredaran darah kecil dan peredaran darah besar). Arah peredaran darah kecil adalah : Arah peredaran darah besar adalah : Gangguan pada sistem peredaran darah manusia: Indikator 17: Menjelaskan sistem pencernaan manusia/gangguannya Sistem pencernaan manusia tersusun atas : Halaman 11 NO. ORGAN PROSES YANG TERJADI KETERANGAN 1 Mulut NO. JENIS GANGGUAN KETERANGAN 1 Varises 2 Pelebaran pembuluh darah pada daerah anus 3 Arteriosklerosis 4 Penyumbatan pembuluh darah oleh endapan lemak 5 Embolus 6 Trombus 7 Darah sukar membeku 8 Jumlah leukosit diatas normal 9 Leukopenia 10 Eritroblastosis fetalis 11 Thalasemia 12 Jantung koroner 13 Stroke 14 Anemia NO. MACAM GERAK ARAH GERAK CONTOH 1 Ekstensor 2 Membengkokkan 3 Menjauhi badan 4 Adduktor 5 Depresor 6 Menggerakkan kepala ke atas 7 Menengadahkan tangan 8 Pronator
  • 13. Gangguan sistem pencernaan manusia: Indikator 18: Menjelaskan sistem pernapasan pada manusia/gangguannya Urutan alat pernapasan manusia: Mekanisme pernapasan: 1. Pernapasan dada: 2. Pernapasan perut: Halaman 12 NO. ORGAN KETERANGAN 1 Hidung 2 Muara 3 saluran, menuju hidung, saluran napas dan saluran pencernaan 3 Terdapat pita suara 4 Trakea 5 Percabangan trakea ke arah kanan dan kiri 6 Bronkeolus 7 Tempat pertukaran CO2 dengan O2 NO JENIS GANGGUAN KETERANGAN 1 Konstipasi 2 Malnutrisis 3 Mag 4 Peradangan pada umbai cacing karena infeksi kuman atau kemasukan makanan dan membusuk. 5 Diabetes militus 6 Gastritis 7 Sirosis hati 8 Gangguan pada usus besar yang menyebabkan berkurangnya penyerapan air pada sisa makanan sehingga feses encer 9 Parotitis 10 Kolik 2 3 Lambung 4 Pencernaan kimiawi, penyerapan zat makanan (glukosa, asam amino, asam lemak, gliserol) Jenis enzim: 5 Usus besar 6 Anus
  • 14. Macam dan volume udara pernapasan: Gangguan pada sistem pernapasan manusia: Indikator 19: Menjelaskan sistem ekskresi pada manusia Sistem ekskresi pada manusia terdiri dari : Halaman 13 NO ORGAN ZAT YANG DIEKSKRESIKAN 1 Ginjal 2 Empedu, yang masih digunakan untuk mewarnai feses dan urin serta mengemulsi lemak 3 Paru-paru 4 Keringat. Berfungsi untuk mengatur suhu tubuh dan indera peraba NO JENIS GANGGUAN KETERANGAN 1 Asfiksi 2 Penyumbatan saluran pernapasan karena alergi 3 TBC 4 Polip 5 Pembengkakan kelenjar limfa yang ada di daerah tekak 6 Pneumonia 7 Kanker paru-paru 8 Keracunan CO2 9 Hipoksia 10 Radang pada bronkus yang disebabkan karena infeksi bakteri NO. MACAM VOLUME (ml) KETERANGAN 1 Udara tidal 2 Udara yang masih tersisa di dalam paru-paru setelah ekspirasi maksimal 3 Udara suplementer 4 Udara yang masih dapat masuk ke dalam paru- paru saat inspirasi maksimal 5 Kapasitas vital paru- paru 6 4500-500
  • 15. keterangan gambar : 1. 2. 3. 4. 5. 6. ........................................................... ........................................................... ........................................................... ........................................................... ........................................................... ........................................................... Tahap pembentukan urin: Gangguan sistem ekskresi manusia: Halaman 14 NO. JENIS PENYAKIT KETERANGAN 1 Nefritis 2 Pengendapan kalsium di rongga ginjal, saluran ginjal atau kandung kemih 3 Hematuria 4 Diabetes militus 5 Kekurangan hormon ADH sehingga jumlah urin berlebihan 6 Edema 7 Masuknya kembali urea dan asam urat ke pembuluh ginjal 8 Albuminuria NO. TAHAP TEMPAT PROSES HASIL 1 Filtrasi 2 Tubulus kontortus proksimal, lengkung henle 3 Urin sejati
  • 16. Indikator 20: Menjelaskan sistem regulasi manusia Sistem regulasi manusia terdiri dari saraf dan hormon. Bagian-bagian otak dan fungsinya: keterangan gambar: 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. .................................................................................. .................................................................................. .................................................................................. .................................................................................. .................................................................................. .................................................................................. .................................................................................. Halaman 15 NO BAGIAN OTAK FUNGSI 1 Otak besar - Frontal - Parietal - Oksipital - Temporal 2 Otak kecil 3 Medula oblongata 4 Jembatan varol Sistem saraf sadar Sistem saraf simpatik Sistem saraf tepi Sistem saraf manusia otak
  • 17. Urutan gerak rangsang pada gerak sadar: Urutan gerak rangsang pada gerak reflek: Hormon dan fungsinya: Indikator 21: Menjelaskan sistem indera pada manusia Indera merupakan reseptor rangsang yang berfungsi untuk menerima rangsang dari luar. Indera mengandung sel-sel saraf sensori. Berikutmacam-macam indera pada manusia dan fungsinya: Halaman 16 NO ALAT INDERA TERDIRI ATAS FUNGSI 1 Mata Sklera Koroid Konjungtiva Kornea Aqueous humor Iris Pupil Lensa Vitreous humor Retina NO KELENJAR HORMON YANG DIHASILKAN FUNGSI 1 Hipofisis Somatotrof FSH LH ACTH Prolaktin TSH MSH Oksitosin ADH 2 Tiroid Tiroksin Triodotironin Kalsitonin 3 Paratiroid PTH 4 Anak ginjal (adrenal) Adrenalin (epinefrin) Kortin 5 Langerhans Insulin Glukagon 6 Kelamin Testosteron (laki-laki) Estrogen (perempuan) 7 Pencernaan Gastrin (lambung) Sekretin (usus)
  • 18. Mekanisme mendengar: Bunyi daun telinga liang telinga koklea membran timfani 3 tulang pendengaran tingkap jorong otak mendengar Mekanisme melihat: Cahaya otak kornea melihat aqueus humor lensa vitreous humor retina Indikator 22: Menjelaskan sistem reproduksi manusia Sistem reproduksi pria: Halaman 17 NO ALAT KETERANGAN 1 Penis 2 Melindungi testis 3 Tempat terjadinya spermatogenesis, tersusun dari saluran-saluran halus tubulus seminiferus 4 Epididimis 5 Vas deferensia 6 Tempat penampungan sementara sperma masak 7 Menyusun semen, memberi makan sperma 8 Kelenjar cowper 2 Telinga Telinga luar (daun telinga, liang telinga, gendang telinga) Telinga tengah (tulang martil, tulang landasan, tulang sanggurdi, saluran eustasius) Telinga dalam (vestibulum, saluran ½ lingkaran, koklea) 3 Kulit Saraf pacini Saraf ruffini Saraf meissner Saraf krauser Saraf merkel 4 Lidah Papila-papila perasa 5 Hidung Sel-sel sensor kemoreseptor (saraf olfaktorius)
  • 19. Sistem reproduksi wanita:Keterangan: 1. 2. 3. 4. 5. .................................................. .................................................. .................................................. ................................................. .................................................. Indikator 23: Menginterpretasi hasil percobaan pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan Perbedaan antara pertumbuhan primer dengan pertumbuhan sekunder: Bagian-bagian biji: 1. 2. 3. 4. .................................................... .................................................... .................................................... .................................................... Proses perkecambahan biji : Tahap fisika: Tahap kimia: Tipe perkecambahan biji: Halaman 18 NO PERBEDAAN PERTUMBUHAN PRIMER PERTUMBUHAN SEKUNDER 1 Tempat 2 Penyebab 3 Akibat 4 Jenis tanaman yang mengalami NO ALAT KETERANGAN 1 Vagina (labia mayora, labia minora, klitolis,liang vagina) 2 Tempat pertumbuhan janin, terdiri dari 3 lapisan sel yang kuat dan elastis 3 Tempat oogenesis 4 Tuba falopi/oviduk 5 Mempengaruhi oogenesis dan ciri kelamin sekunder 9 Uretra 10 Hormon testosteron
  • 20. Epigeal : Contohnya : Hipogeal : Contohnya : Indikator 24: Menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan Macam hormon tanaman dan fungsinya: Indikator 25: Menjelaskan ciri-ciri/kerja enzim dalam proses metabolisme tubuh Ciri-ciri enzim: 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. ........................................................................................................................................................... ........................................................................................................................................................... ........................................................................................................................................................... ........................................................................................................................................................... ................................................................................................................................................. ........................................................................................................................................................... ........................................................................................................................................................... Halaman 19 NO HORMON FUNGSI 1 Auksin 2 Memacu pertumbuhan, merangsang perkecambahan 3 Sitokinin 4 Menutup luka 5 Asam absisat 6 7 Antokalin 8 Merangsang perkembangan akar 9 Merangsang perkembangan daun 10 Kaulokalin NO JENIS FAKTOR MACAM KETERANGAN 1 Internal 2 Eksternal
  • 21. Cara kerja enzim: 1. Mekanisme lock and key 2. Mekanisme induksi pas Indikator 26: Menjelaskan metabolisme karbohidrat Katabolisme karbohidrat (respirasi aerob) Indikator 27: Menjelaskan tahapan proses fotosintesis pada tumbuhan Indikator 28: Menjelaskan proses kemosintesis (respirasi anaerob) Fermentasi pada tumbuhan: C6H12O6 2C2H5OH + (etanol) + E Fermentasi pada hewan: C6H12O6 + + + CO2 Indikato 29: Menentukan susunan nukleotida DNA, RNA, atau kromosom Sebuah nukleotida terdiri dari: 1. 2. 3. ............................... ............................... ............................... 1 2 Halaman 20 3 NO TAHAP TEMPAT PROSES 1 Reaksi terang - - - 2 Reaksi gelap Sub tahap: - - - NO TAHAP TEMPAT PROSES 1 Gikolisis 2 Sitoplasma sel 3 Siklus krebs 4 Matriks mitokondria
  • 22. Perbedaan ADN dengan ARN Struktur kromosom: Macam berdasarkan letak sentromer: 1. 2. 3. 4. ..................................................... ..................................................... ..................................................... ..................................................... Indikator 30: Menjabarkan proses sintesis protein Tahap sintesis protein: 1. Transkripsi : - - - Translasi: - - - - - 2. Indikator 31: Menjelaskan tahap-tahap pembelahan mitosis/meiosis/gametogenesis Mitosis: urutan tahapan mitosis yang tepat adalah : Meiosis: Tahap: Halaman 21 NO TAHAP KETERANGAN 1 Profase I 2 Kromosom tetrad berjajar di equatorial 3 4 Telofase I 5 6 7 8 Telofase II NO ADN ARN 1 Terdapat di nukleus 2 Rantai pendek, tunggal 3 Jumlah tetap 4 Jenis basa nitrogen: Jenis basa nitrogen: 5 Berfungsi untuk penurunan sifat dan sintesis protein 6 Gugus gula deoksiribosa
  • 23. Perbedaan antara oogenesis dengan spermatogenesis: Indikator 32: Menginterpretasikan persilangan hukum mendel M merupakan gen warna merah, m untuk putih, sedangkan O gen penghambat timbulnya warna dan o mendorong timbulnya warna. Pembastaran antara MmOo akan memiliki rasio fenotip keturunan: Indikator 33: Menginterpretasikan persilangan pada penyimpangan semu hukum mendel Macam penyimpangan semu hukum mendel: Indikator 34: Mengidentifikasi pewarisan cacat/penyakit menurun pada manusia Macam penyakit menurun: Seorang perempuan normal yang ayahnya penderita hemofilia menikah dengan seorang laki-laki hemofilia. Berapa prosentase keturunannya yang kemungkinannya akan normal? Halaman 22 NO TERTAUT AUTOSOM TERTAUT GONOSOM 1 2 3 4 5 NO MACAM PENYIMPANGAN RASIO FENOTIP KETERANGAN 1 Interaksi gen 2 Kriptomeri 3 Epistasis hipostasis 4 Polimeri 5 Gen komplementer NO PEMBEDA OOGENESIS SPERMATOGENESIS 1 Tempat 2 Lama waktu 3 Hormon yang berpengaruh 4 Hasil akhir
  • 24. Indikator 35: mengidentifikasi peristiwa mutasi Macam mutasi gen: Macam mutasi kromosom: Indikator 36: Menjelaskan teori asal usul kehidupan dan pembuktiannya Teori asal usul kehidupan: Halaman 23 NO TEORI AHLI PEMBUKTIAN 1 Abiogenesis - - - 2 Biogenesis - - - 3 Evolusi kimia - - - NO MACAM KETERANGAN 1 Euploidi 2 Aneuploidi - Monosomik - Nulisomik - Trisomik - Tetrasomik 3 Delesi 4 Duplikasi 5 Translokasi 6 Inversi 7 Katenasi NO MACAM KETERANGAN 1 Mutasi tak bermakna 2 Mutasi ganda triplet 3 Mutasi bingkai
  • 25. Indikator 37: Menjelaskan prinsip-prinsip penting pada mekanisme evolusi Prinsip evolusi Lamarck: Prinsip evolusi Darwin: Hukum Hardy-Weinberg: Pada suatu daerah terdapat 900 laki-laki buta warna dari 10000 penduduknya. Berapakah prosentase serta jumlah wanita buta warna? Indikator 38: Menjelaskan peranan bioteknologi Indikator 39: Menjelaskan contoh bioteknologi konvensional/modern Bioteknologi konvensional: Prinsip kerja: Contoh: Bioteknologi modern: Prinsip kerja: Contoh: Indikator 40: Menjelaskan dampak bioteknologi bagi masyarakat dan lingkungan Selain dapat membantu pemenuhan kebutuhan hidup manusia tetapi bioteknologi juga dapat memberikan dampak negatif, antara lain: Halaman 24 NO BIDANG CONTOH 1 Pangan Tape (singkong + Saccaromyces sereviseae) 2 Kedokteran Insulin (teknik hibridoma) 3 Pertanian dan peternakan (p + q)2 = 1