SlideShare a Scribd company logo
1 of 16
RANGKA (FRAME)
FRAME
RANGKA (FRAME)
FUNGSI DASAR RANGKA
1. Merupakan tulang dari sepeda motor.
2. Menyangga mesin dan terpasang dengan
perlengkapan electrical.
3. Harus cukup kuat dan kaku untuk membawa
pengendara dan beragam goncangan di jalan.
4. Harus ringan dan stabil.
5. Dapat mendistribusikan berat dengan tepat
dan efek damping (peredam guncangan) yang
baik.
6. Design seimbang antara kebutuhan untuk
bisnis, gaya dan design sesuai tujuan motor
diproduksi.
RANGKA (FRAME)
KLASIFIKASI RANGKA BERDASARKAN MATERIAL
1) Steel tube frame (Pipe frame) / Rangka pipa baja
• Steel tube frame (rangka pipa baja) dibuat dengan proses penggabungan beberapa pipa
dengan proses las langsung atau dengan baut dan mur.
• Pipa baja banyak dipilih karena ukurannya dan cocok untuk dibuat rangka dengan banyak
keuntungan pada struktur mekanis.
• Rangka pipa baja mudah dimodifikasi dan diperbaiki, dan juga mudah untuk dibentuk.
2) Steel plate frame (Pressed frame) / Rangka plat baja
• Beberapa bagian dibuat dengan press-molded plat baja yang dilas atau dirivet bersama.
• Sekalipun sedikit sulit dari sisi struktur mekanis, tetapi kekakuan meningkat oleh inovasi dari
material bahan, ketebalan dan bentuk.
3) Combined steel tube and steel plate frame / Rangka kombinasi pipa dan plat baja.
• Komponen utama adalah pipa baja, sedangkan plat baja untuk pendukung, yang
digabungkan dengan proses las.
4) Aluminum alloy frame
RANGKA (FRAME)
KLASIFIKASI RANGKA BERDASARKAN BENTUK
1) Diamond frame
• Diamond frame memiliki down-tube (pipa yang melengkung ke bawah), yang ujung
bawahnya tidak tersambung pada rangka. Tapi menggunakan crankcase untuk
menyambung ke rangka.
2) Cradle frame
• Down-tube langsung menyambung ke rangka melewati bawah mesin.
• Cradle frame dengan satu down-tube disebut “single cradle frame”, dan dua down-tubes
disebut “double-cradle frame”. Apabila single down-tube bercabang menjadi dua, disebut
“semi-double cradle frame”.
3) Backbone frame
• Mesin kelihatannya menggantung dari backbone yang besar.
4) Underbone frame
• Main frame dibengkokan ke bawah, sehingga pengendara dapat dengan mudah duduk dan
mengendarai.
• Ada dua tipe, rangka yang dipress dan rangka pipa.
RANGKA (FRAME)
KLASIFIKASI RANGKA BERDASARKAN MATERIAL
Diamond frame Double cradle (road) Double cradle (off-road)
Cradle frame Semi double cradle Single cradle
STEEL TUBULAR FRAME
RANGKA (FRAME)
KLASIFIKASI RANGKA BERDASARKAN MATERIAL
Backbone frame T-bone frame Backbone frame
Under bone (open) frame Steel tubular under bone Steel tubular back bone
STEEL TUBULAR FRAME
RANGKA (FRAME)
Under bone Steel tubular under bone Delta box frame
KLASIFIKASI RANGKA BERDASARKAN MATERIAL
KOMBINASI STELL TUBULAR FRAME
Aluminum alloy frame
SQUARE PIPE FRAME (Rangka Pipa Persegi)
• Pipa persegi mempunyai ratio rigiditas (kekakuan) yang cukup tinggi dan relatif lebih ringan.
RANGKA (FRAME)
YAMAHA YZF R1
RANGKA ALUMINUM ALLOY
DELTA BOX FRAME
• Aluminum sangat ringan.
• Frame Delta Box dikembangkan dari teknologi berbasis motor racing (balap).
YAMAHA V-IXION
RANGKA (FRAME)
NAMA BAGIAN DARI RANGKA
Seat rail
Back stay
Head pipe
Main pipe
(Tank rail)
Back stay
Pivot
Down tube
RANGKA (FRAME)
STEERING SYSTEM (SISTEM KEMUDI)
KOMPONEN SUSPENSI
• Sistem kemudi berfungsi untuk menopang handle bar (setang) dan front fork
(garpu depan).
• Dipasang pada head pipe menggunakan race ball.
• Ada dua tipe front fork, yaitu : Telescopic type dan Bottom ling type
Telescopic Type Bottom Link Type
RANGKA (FRAME)
STEERING SYSTEM (SISTEM KEMUDI)
CASTER & TRAIL
• Kestabilan & kemampuan manuver sepeda motor, ditentukan oleh:
a. Kesejajaran roda depan,
b. Wheelbase (jarak sumbu roda),
c. Pembagian berat,
d. Posisi titik berat,
e. Tipe dan kemampuan suspensi,
f. Ukuran dan kemampuan ban,
g. Posisi berkendara.
• Faktor dasar utama adalah kesejajaran roda depan, yaitu caster dan trail.
RANGKA (FRAME)
STEERING SYSTEM (SISTEM KEMUDI)
CASTER & TRAIL
1. Caster
Adalah sudut yang terbentuk dari pertemuan
garis lurus sumbu pipa steering dan garis tegak
lurus yang memotong as roda depan.
2. Trail
Adalah jarak antara pertemuan garis vertikal
yang melalui as roda depan dengan tanah dan
pertemuan garis melalui pipa steering head
dengan tanah.
Caster
Head
pipe
Trail
RANGKA (FRAME)
STEERING SYSTEM (SISTEM KEMUDI)
CASTER & TRAIL
• Apabila caster atau trail besar, pada kecepatan tinggi sepeda motor
mempunyai kestabilan yang lebih baik.
• Tetapi pada kecepatan rendah, sepeda motor memiliki kestabilan dan
menuver yang kurang baik.
• Untuk itu, caster dan trail harus ditentukan dengan memperhitungkan tujuan
dan karakter dari sepeda motor dan suspensinya.
RANGKA (FRAME)
STEERING SYSTEM (SISTEM KEMUDI)
HANDLE BAR (TANGKAI KEMUDI)
• Tangkai kemudi dipegang langsung oleh pengendara.
• Lebar, tinggi dan sudut, menentukan posisi pengendara dan mempengaruhi
stabilitas sepeda motor.
• Tangkai kemudi harus dirancang sesuai dengan tujuan dan karakter sepeda motor.
RANGKA (FRAME)
STEERING SYSTEM (SISTEM KEMUDI)
HANDLE BAR (TANGKAI KEMUDI)
• Batang kemudi pipa baja dibedakan
berdasarkan bentuk:
- Up swept (melengkung ke atas).
- Semi up swept (sedikit melengkung ke
atas).
- Straight bar (batang lurus).
- Separate type (tipe terpisah)
- Rancangan khusus untuk balap.
RANGKA (FRAME)
- END -

More Related Content

Similar to RANGKA MOTOR

Chasis dan Body menjelaskan tentang bagian-bagian frame pada kendaraan
Chasis dan Body menjelaskan tentang bagian-bagian frame pada kendaraanChasis dan Body menjelaskan tentang bagian-bagian frame pada kendaraan
Chasis dan Body menjelaskan tentang bagian-bagian frame pada kendaraanRahmat Anggi Marvianto
 
Makalah sistem-rem-cbs-vario
Makalah sistem-rem-cbs-varioMakalah sistem-rem-cbs-vario
Makalah sistem-rem-cbs-variowarsono poetra
 
Brake slide show
Brake slide showBrake slide show
Brake slide showawan98
 
Analisis sistem kemudi
Analisis sistem kemudiAnalisis sistem kemudi
Analisis sistem kemudiFathan Rosidi
 
Perawatan & Perb Rangka-2 (1).ppt
Perawatan & Perb Rangka-2 (1).pptPerawatan & Perb Rangka-2 (1).ppt
Perawatan & Perb Rangka-2 (1).pptMuhammadRizki543854
 
Perawatan & Perb Rangka-2 (1).ppt
Perawatan & Perb Rangka-2 (1).pptPerawatan & Perb Rangka-2 (1).ppt
Perawatan & Perb Rangka-2 (1).pptSudiharjoDheDocTor
 
kopling gesek dan rem
kopling gesek dan remkopling gesek dan rem
kopling gesek dan remRickyGolan
 
SISTEM SUSPENSI KENDARAAN DAN PEMODELANNYA kulon.pptx
SISTEM SUSPENSI KENDARAAN DAN PEMODELANNYA kulon.pptxSISTEM SUSPENSI KENDARAAN DAN PEMODELANNYA kulon.pptx
SISTEM SUSPENSI KENDARAAN DAN PEMODELANNYA kulon.pptxagussusanto460387
 
PLAT KOPLING MOBIL.pptx
PLAT KOPLING MOBIL.pptxPLAT KOPLING MOBIL.pptx
PLAT KOPLING MOBIL.pptxAbdullatip26
 
Chasis dan Body (Pertemuan 1, 2, dan 3).pptx
Chasis dan Body (Pertemuan 1, 2, dan 3).pptxChasis dan Body (Pertemuan 1, 2, dan 3).pptx
Chasis dan Body (Pertemuan 1, 2, dan 3).pptxRahmat Anggi Marvianto
 
Chassis kendaraan
Chassis kendaraanChassis kendaraan
Chassis kendaraaneko jatmiko
 
Tugas praktikum
Tugas praktikumTugas praktikum
Tugas praktikumcibiadeg
 
Perawatan dan Perbaikan Rem Cakram
Perawatan dan Perbaikan Rem CakramPerawatan dan Perbaikan Rem Cakram
Perawatan dan Perbaikan Rem CakramGombel Slenge'an
 

Similar to RANGKA MOTOR (20)

6 rangka dan chasis
6 rangka dan chasis6 rangka dan chasis
6 rangka dan chasis
 
Chasis dan Body menjelaskan tentang bagian-bagian frame pada kendaraan
Chasis dan Body menjelaskan tentang bagian-bagian frame pada kendaraanChasis dan Body menjelaskan tentang bagian-bagian frame pada kendaraan
Chasis dan Body menjelaskan tentang bagian-bagian frame pada kendaraan
 
Makalah sistem-rem-cbs-vario
Makalah sistem-rem-cbs-varioMakalah sistem-rem-cbs-vario
Makalah sistem-rem-cbs-vario
 
Brake slide show
Brake slide showBrake slide show
Brake slide show
 
Analisis sistem kemudi
Analisis sistem kemudiAnalisis sistem kemudi
Analisis sistem kemudi
 
Perawatan & Perb Rangka-2 (1).ppt
Perawatan & Perb Rangka-2 (1).pptPerawatan & Perb Rangka-2 (1).ppt
Perawatan & Perb Rangka-2 (1).ppt
 
Perawatan & Perb Rangka-2 (1).ppt
Perawatan & Perb Rangka-2 (1).pptPerawatan & Perb Rangka-2 (1).ppt
Perawatan & Perb Rangka-2 (1).ppt
 
rangka-dan-chasis.ppt
rangka-dan-chasis.pptrangka-dan-chasis.ppt
rangka-dan-chasis.ppt
 
Pertemuan 0 pesawat angkat
Pertemuan 0 pesawat angkatPertemuan 0 pesawat angkat
Pertemuan 0 pesawat angkat
 
kopling gesek dan rem
kopling gesek dan remkopling gesek dan rem
kopling gesek dan rem
 
SISTEM SUSPENSI KENDARAAN DAN PEMODELANNYA kulon.pptx
SISTEM SUSPENSI KENDARAAN DAN PEMODELANNYA kulon.pptxSISTEM SUSPENSI KENDARAAN DAN PEMODELANNYA kulon.pptx
SISTEM SUSPENSI KENDARAAN DAN PEMODELANNYA kulon.pptx
 
PLAT KOPLING MOBIL.pptx
PLAT KOPLING MOBIL.pptxPLAT KOPLING MOBIL.pptx
PLAT KOPLING MOBIL.pptx
 
Chapter ii
Chapter iiChapter ii
Chapter ii
 
Chasis dan Body (Pertemuan 1, 2, dan 3).pptx
Chasis dan Body (Pertemuan 1, 2, dan 3).pptxChasis dan Body (Pertemuan 1, 2, dan 3).pptx
Chasis dan Body (Pertemuan 1, 2, dan 3).pptx
 
Chassis kendaraan
Chassis kendaraanChassis kendaraan
Chassis kendaraan
 
Tugas praktikum
Tugas praktikumTugas praktikum
Tugas praktikum
 
Tugas praktikum
Tugas praktikumTugas praktikum
Tugas praktikum
 
Tugas praktikum
Tugas praktikumTugas praktikum
Tugas praktikum
 
Perawatan dan Perbaikan Rem Cakram
Perawatan dan Perbaikan Rem CakramPerawatan dan Perbaikan Rem Cakram
Perawatan dan Perbaikan Rem Cakram
 
Tip baja ringan
Tip baja ringanTip baja ringan
Tip baja ringan
 

RANGKA MOTOR

  • 2. RANGKA (FRAME) FUNGSI DASAR RANGKA 1. Merupakan tulang dari sepeda motor. 2. Menyangga mesin dan terpasang dengan perlengkapan electrical. 3. Harus cukup kuat dan kaku untuk membawa pengendara dan beragam goncangan di jalan. 4. Harus ringan dan stabil. 5. Dapat mendistribusikan berat dengan tepat dan efek damping (peredam guncangan) yang baik. 6. Design seimbang antara kebutuhan untuk bisnis, gaya dan design sesuai tujuan motor diproduksi.
  • 3. RANGKA (FRAME) KLASIFIKASI RANGKA BERDASARKAN MATERIAL 1) Steel tube frame (Pipe frame) / Rangka pipa baja • Steel tube frame (rangka pipa baja) dibuat dengan proses penggabungan beberapa pipa dengan proses las langsung atau dengan baut dan mur. • Pipa baja banyak dipilih karena ukurannya dan cocok untuk dibuat rangka dengan banyak keuntungan pada struktur mekanis. • Rangka pipa baja mudah dimodifikasi dan diperbaiki, dan juga mudah untuk dibentuk. 2) Steel plate frame (Pressed frame) / Rangka plat baja • Beberapa bagian dibuat dengan press-molded plat baja yang dilas atau dirivet bersama. • Sekalipun sedikit sulit dari sisi struktur mekanis, tetapi kekakuan meningkat oleh inovasi dari material bahan, ketebalan dan bentuk. 3) Combined steel tube and steel plate frame / Rangka kombinasi pipa dan plat baja. • Komponen utama adalah pipa baja, sedangkan plat baja untuk pendukung, yang digabungkan dengan proses las. 4) Aluminum alloy frame
  • 4. RANGKA (FRAME) KLASIFIKASI RANGKA BERDASARKAN BENTUK 1) Diamond frame • Diamond frame memiliki down-tube (pipa yang melengkung ke bawah), yang ujung bawahnya tidak tersambung pada rangka. Tapi menggunakan crankcase untuk menyambung ke rangka. 2) Cradle frame • Down-tube langsung menyambung ke rangka melewati bawah mesin. • Cradle frame dengan satu down-tube disebut “single cradle frame”, dan dua down-tubes disebut “double-cradle frame”. Apabila single down-tube bercabang menjadi dua, disebut “semi-double cradle frame”. 3) Backbone frame • Mesin kelihatannya menggantung dari backbone yang besar. 4) Underbone frame • Main frame dibengkokan ke bawah, sehingga pengendara dapat dengan mudah duduk dan mengendarai. • Ada dua tipe, rangka yang dipress dan rangka pipa.
  • 5. RANGKA (FRAME) KLASIFIKASI RANGKA BERDASARKAN MATERIAL Diamond frame Double cradle (road) Double cradle (off-road) Cradle frame Semi double cradle Single cradle STEEL TUBULAR FRAME
  • 6. RANGKA (FRAME) KLASIFIKASI RANGKA BERDASARKAN MATERIAL Backbone frame T-bone frame Backbone frame Under bone (open) frame Steel tubular under bone Steel tubular back bone STEEL TUBULAR FRAME
  • 7. RANGKA (FRAME) Under bone Steel tubular under bone Delta box frame KLASIFIKASI RANGKA BERDASARKAN MATERIAL KOMBINASI STELL TUBULAR FRAME Aluminum alloy frame SQUARE PIPE FRAME (Rangka Pipa Persegi) • Pipa persegi mempunyai ratio rigiditas (kekakuan) yang cukup tinggi dan relatif lebih ringan.
  • 8. RANGKA (FRAME) YAMAHA YZF R1 RANGKA ALUMINUM ALLOY DELTA BOX FRAME • Aluminum sangat ringan. • Frame Delta Box dikembangkan dari teknologi berbasis motor racing (balap). YAMAHA V-IXION
  • 9. RANGKA (FRAME) NAMA BAGIAN DARI RANGKA Seat rail Back stay Head pipe Main pipe (Tank rail) Back stay Pivot Down tube
  • 10. RANGKA (FRAME) STEERING SYSTEM (SISTEM KEMUDI) KOMPONEN SUSPENSI • Sistem kemudi berfungsi untuk menopang handle bar (setang) dan front fork (garpu depan). • Dipasang pada head pipe menggunakan race ball. • Ada dua tipe front fork, yaitu : Telescopic type dan Bottom ling type Telescopic Type Bottom Link Type
  • 11. RANGKA (FRAME) STEERING SYSTEM (SISTEM KEMUDI) CASTER & TRAIL • Kestabilan & kemampuan manuver sepeda motor, ditentukan oleh: a. Kesejajaran roda depan, b. Wheelbase (jarak sumbu roda), c. Pembagian berat, d. Posisi titik berat, e. Tipe dan kemampuan suspensi, f. Ukuran dan kemampuan ban, g. Posisi berkendara. • Faktor dasar utama adalah kesejajaran roda depan, yaitu caster dan trail.
  • 12. RANGKA (FRAME) STEERING SYSTEM (SISTEM KEMUDI) CASTER & TRAIL 1. Caster Adalah sudut yang terbentuk dari pertemuan garis lurus sumbu pipa steering dan garis tegak lurus yang memotong as roda depan. 2. Trail Adalah jarak antara pertemuan garis vertikal yang melalui as roda depan dengan tanah dan pertemuan garis melalui pipa steering head dengan tanah. Caster Head pipe Trail
  • 13. RANGKA (FRAME) STEERING SYSTEM (SISTEM KEMUDI) CASTER & TRAIL • Apabila caster atau trail besar, pada kecepatan tinggi sepeda motor mempunyai kestabilan yang lebih baik. • Tetapi pada kecepatan rendah, sepeda motor memiliki kestabilan dan menuver yang kurang baik. • Untuk itu, caster dan trail harus ditentukan dengan memperhitungkan tujuan dan karakter dari sepeda motor dan suspensinya.
  • 14. RANGKA (FRAME) STEERING SYSTEM (SISTEM KEMUDI) HANDLE BAR (TANGKAI KEMUDI) • Tangkai kemudi dipegang langsung oleh pengendara. • Lebar, tinggi dan sudut, menentukan posisi pengendara dan mempengaruhi stabilitas sepeda motor. • Tangkai kemudi harus dirancang sesuai dengan tujuan dan karakter sepeda motor.
  • 15. RANGKA (FRAME) STEERING SYSTEM (SISTEM KEMUDI) HANDLE BAR (TANGKAI KEMUDI) • Batang kemudi pipa baja dibedakan berdasarkan bentuk: - Up swept (melengkung ke atas). - Semi up swept (sedikit melengkung ke atas). - Straight bar (batang lurus). - Separate type (tipe terpisah) - Rancangan khusus untuk balap.