Dokumen tersebut membahas tentang pengantar teknologi informasi khususnya mengenai perangkat lunak. Ia menjelaskan definisi, jenis, karakteristik, krisis dan mitos yang terkait dengan perangkat lunak. Dokumen ini ditulis oleh Andy Rachman, ST.,M.Kom sebagai referensi mengenai teknologi informasi.
2. PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI – ANDY RACHMAN, ST.,M.Kom – ITATS
PERANGKAT LUNAK
• Software atau dalam bahasa Indonesia
disebut dengan Perangkat Lunak.
• Perangkat Lunak program yang dituliskan
secara urut dan memiliki unjuk kerja
tertentu.
• Perangkat lunak diciptakan untuk
menyelesaikan masalah pengguna.
• Perangkat lunak ditulis dengan menggunakan
bahasa pemrograman tertentu.
4. PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI – ANDY RACHMAN, ST.,M.Kom – ITATS
PERANGKAT LUNAK
• Perangkat Lunak berada pada lapisan paling
atas dalam sistem komputer.
• Perangkat Lunak sendiri dibagi menjadi dua
bagian besar :
– Software System
– Software Application.
• Sotware System, merupakan perangkat lunak
yang mengatur kerja sistem itu sendiri serta
mengatur program yang mendukun g aplikasi
6. PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI – ANDY RACHMAN, ST.,M.Kom – ITATS
PERANGKAT LUNAK
HARDWARE
OPERATING SYSTEM
APPLICATION
USER MODE
KERNEL MODE
/ADMINISTRATOR
MODE
7. PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI – ANDY RACHMAN, ST.,M.Kom – ITATS
PERAN PERANGKAT LUNAK
• Peran perangkat lunak pada saat pengembangan
sebuah aplikasi ada 2 macam :
– Sebagai Produk
– Sebagai Kendaraan yang mengantarkan produk itu
sendiri ROLEofSOFTWARE
PRODUCT
VEHICLE for delivering Product
8. PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI – ANDY RACHMAN, ST.,M.Kom – ITATS
PERANGKAT LUNAK
• Ada beberapa hal yang sering muncul pada
dunia industri sehubungan dengan
pengembangan perangkat lunak :
• Why does it take so long to get software finished?
• Why are development costs so high?
• Why can't we find all the errors before we give the
software to customers?
• Why do we continue to have difficulty in measuring
progress as software is being developed?
9. PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI – ANDY RACHMAN, ST.,M.Kom – ITATS
KARAKTERISTIK PERANGKAT LUNAK
Software is
developed or
engineered, it is
not
manufactured in
the classical
sense.
Software doesn't
"wear out."
Although the
industry is moving
toward
component-based
assembly, most
software
continues to be
custom built
1
2
3
11. PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI – ANDY RACHMAN, ST.,M.Kom – ITATS
KARAKTERISTIK PERANGKAT LUNAK
Software Failure
Need update
software
12. PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI – ANDY RACHMAN, ST.,M.Kom – ITATS
KARAKTERISTIK PERANGKAT LUNAK
• A software component should be designed
and implemented so that it can be reused in
many different programs.
13. PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI – ANDY RACHMAN, ST.,M.Kom – ITATS
KRISIS PERANGKAT LUNAK
• ASSOCIATED with SOFTWARE DEVELOPMENT
• The difficulty of writing useful and efficient
computer programs in the required time.
• The software crisis was due to the rapid increases
in computer power and the complexity of the
problems that could be tackled.
• The causes of the software crisis were linked to
the overall complexity of hardware and the
software development process
14. PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI – ANDY RACHMAN, ST.,M.Kom – ITATS
KRISIS PERANGKAT LUNAK
• The crisis manifested itself in several ways:
• Projects running over-budget
• Projects running over-time
• Software was very inefficient
• Software was of low quality
• Software often did not meet requirements
• Projects were unmanageable and code difficult to
maintain
• Software was never delivered
15. PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI – ANDY RACHMAN, ST.,M.Kom – ITATS
MITOS PERANGKAT LUNAK
CUSTOMER
MYTHS
PRACTITIONER’s
MYTHS
SOFTWARE MYTHS
(MITOS PERANGKAT LUNAK)
MANAGEMENT
MYTHS
16. PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI – ANDY RACHMAN, ST.,M.Kom – ITATS
MITOS PERANGKAT LUNAK
• Buku Panduan (Standard Book) :
– Dengan buku ini dianggap oleh seorang
manager sudah dapat menggantikan
sebuah perangkat lunak.
• Have New Development tools:
– Dengan tools yang baru dan dapat dibeli,
seorang manager berfikir bahwa sudah
cukup untuk menghandle sebuah
perusahaan
• Mongolian Horde Concept:
– Perusahaan dapat dengan mudah
mendapatkan programmer kapanpun
dibutuhkan.
MANAGEMENT
MYTHS
17. PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI – ANDY RACHMAN, ST.,M.Kom – ITATS
MITOS PERANGKAT LUNAK
• General Statement of Objective is
Sufficient to begin writing programs:
– Sebuah perusahaan berpandangan bahwa
dengan memiliki detail data tujuan cukup
digunakan untuk membuat sebuah program.
• Project requirements continually change,
but Change can be easily accommodate
because software is Flexible.
– Industri beranggapan dengan adanya software
yang baru akan dapat mengkomodasi
perubahan, padahal perubahan sistem akan
berdampak pada segala sesuatunya, mulai dari
biaya, effort dan lain-lain.
CUSTOMER
MYTHS
18. PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI – ANDY RACHMAN, ST.,M.Kom – ITATS
MITOS PERANGKAT LUNAK
PRACTITIONER’s
MYTHS
• Once we write the program and get it to work, our
job is done.
– Anggapan praktisi bahwa sekali sebuah program
dibuat maka pekerjaan dah selesai
• Until I get the program "running" I have no way of
assessing its quality.
– Sekali sebuah program berjalan, maka tidak perlu
lagi mengevaluasi kualitasnya.
• The only deliverable work product for a successful
project is the working.
– Penilaian sebuah Produk adalah jika sebuah project
sudah berjalan (running well/release)
• Software engineering will make us create
voluminous and unnecessary documentation and
will invariably slow us down.
– Software enginering bukan membuat dokumentasi
tetapi dengan software enginering akan didapatkan
suatu produk yan g berkualitas
20. PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI – ANDY RACHMAN, ST.,M.Kom – ITATS
• Roger S. Pressman, Software Engineering – A
Practitioner’s Approach 5th Edition, 2001,
McGraw-Hill.
• https://en.wikipedia.org/wiki/Software_crisis
• http://users.csc.calpoly.edu/~jdalbey/205/Lec
tures/myths.html
DAFTAR REFERENSI
