SlideShare a Scribd company logo
PROGRAM PENDIDIKAN INKLUSI
UPT SMPN 1 PONGGOK BLITAR
TAHUN PELAJARAN 2023/2024
PEMERINTAH KABUPATEN BLITAR
DINAS PENDIDIKAN
UPT SMP NEGERI 1 PONGGOK
JL. JEND. SUDIRMAN NO. 208 PONGGOK
BLITAR
LEMBAR PENGESAHAN
Program Pendidikan Inklusi UPT SMP Negeri 1 Ponggok ini disahkan penggunaannya
pada tanggal 14 Juli 2023
Mengetahui, Blitar, 14 Juli 2023
Kepala Sekolah Koordinator Program Pendidikan Inklusi
Gatot Sutrisno, S.Pd,.M.M. Irma Endang Rikawati, S.Pd.
NIP. 19681226 199512 1 003 NIP. 19740807 199803 2 008
KATA PENGANTAR
Pujisyukur kehadirat Allah SWT atas Rahmat dan Hidayah-Nya, kami dapat menyelesaikan
penyusunan Program Pendidikan Inklusi UPT SMP Negeri 1 Ponggok Tahun Ajaran 2023/2024 ini.
Sebagaimana ketentuan dalam Permendiknas Nomor 70 Tahun 2009 Tentang Pendidikan
Inklusibagi Peserta Didik yang Memiliki Kelainan dan Memiliki Potensi Kecerdasan dan/atau Bakat
Istimewa, setiap satuan Pendidikan wajib memberikan kesempatan kepada semua peserta didik yang
memiliki kelainan dan memiliki potensi kecerdasan dan/atau bakat istimewa untuk mengikuti
pendidikan atau pembelajaran dalam satu lingkungan pendidikan secara bersama-sama dengan peserta
didik pada umumnya untuk memenuhi standar pendidikan yang berlaku secara nasional.
Program Pendidikan Inklusi UPT SMP Negeri 1 Ponggok ini disusun secara Partisipatif yaitu
melibatkan semua unsur yang terkait dalam Pendidikan anak di satuan pendidikan. Transparan artinya
Program Pendidikan Inklusi UPT SMP Negeri 1 Ponggok disusun secara terbuka dengan menerima
masukan dari orangtua murid dan masyarakat, serta dipertanggungjawabkan secara langsung kepada
mereka.Multi Sumber artinya Program Pendidikan Inklusi UPT SMP Negeri 1 Ponggok disusun bukan
hanya berdasarkan satu sumber informasi dan data, melainkan berbagai sumber informasi dan data yang
mungkin dapat digali dan diperoleh satuan pendidikan untuk Peningkatan Mutu Pendidikan, serta
meningkatkan kinerja satuan pendidikan. Komprehenship artinya Program Pendidikan Inklusi UPT SMP
Negeri 1 Ponggok disusun memuat seluruh kegiatan yang akan dilaksanakan oleh satuan pendidikan
baik bersifat akademik maupun non akademik, sarana prasarana sekaligus pendanaannya.
Kami menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak yang ikut terlibat dalam penyusunan
Program Pendidikan Inklusi UPT SMP Negeri 1 Ponggok ini, antara lain :
1. Stakeholder baik tingkat Satuan Pendidikan, Kecamatan, maupun Kabupaten.
2. Tim Pengembang Kurikulum Program Pendidikan Inklusi UPT SMP Negeri 1 Ponggok.
3. Bapak/Ibu guru, Tenaga Kependidikan dan Komite Sekolah.
4. Semua pihak yang membantu kami sehingga dapat tersusunnya Program Pendidikan Inklusi UPT
SMP Negeri 1 Ponggok ini, dalam bentuk pelatihan, bimbingan, dan pembinaan.
Dalam penyusunan Program Pendidikan Inklusi UPT SMP Negeri 1 Ponggok ini tidak tertutup
adanya kekurangan, untuk itu kami mengharap sumbang saran dari berbagai pihak untuk
penyempurnaan Program Pendidikan Inklusi UPT SMP Negeri 1 Ponggok di masa mendatang.Kami
berharap semoga program ini dapat membantu kelancaran pelaksanaan dan memberi arah kegiatan
Proses Belajar Mengajar di UPT SMP Negeri 1 Ponggok, sehingga dapat berdaya guna dan berhasil
guna.
Akhir kata semoga Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa meridhoi setiap langkah kita
bersama.Amiiin.
Blitar, 14 Juli 2023
Koordinator Program Pendidikan Inklusi
Irma Endang Rikawati, S.Pd.
NIP. 19740807 199803 2 008
DAFTAR ISI
Lembar Judul ............................................................................................................................
Halaman Pengesahan .................................................................................................................
Kata Pengantar...........................................................................................................................
Daftar Isi
I. Pendahuluan...................................................................................................................
A. Latar Belakang ..................................................................................................
B. Tujuan ................................................................................................................
C. Sasaran ...............................................................................................................
D. Manfaat ..............................................................................................................
E. Dasar Hukum .....................................................................................................
II. Program Pendidikan Inklusi...........................................................................................
III. Penutup ...............................................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pendidikan Inklusi dimaknai sebagai reformasi pendidikan tanpa diskriminasi, perjuangan
persamaan hak dan kesempatan, pendidikan yang berkeadilan, dan perluasan akses pendidikan untuk
semua, peningkatan mutu pendidikan, serta merupakan upaya yang sangat strategis dalam
menuntaskan wajib belajar 9 tahun. Pendidikan Inklusi dapat menjadi jembatan untuk mewujudkan
pendidikan untuk semua (EFA), tanpa ada seorangpun yang tertinggal dari layanan pendidikan
(Kemendikbud, 2012: 70).
Di Indonesia, hak memperoleh pendidikan tertuang dalam Undang-undang Nomor 20 Tahun
2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, pasal 5 ayat 1 sd 4 yang menegaskan bahwa : 1) Setiap
warga negara mempunyai hak yang sama untuk memperoleh pendidikan yang bermutu; 2) Warga
negara yang memiliki keterbatasan baik fisik, sosial, emosional juga berhak memperoleh pendidikan
khusus; 3) Warga negara di daerah terpencil atau terbelakang serta masyarakat adat yang terpencil
berhal memperoleh pendidikan layanan khusus; 4) Warga negara yang memiliki potensial
kecerdasandan bakat istimewa berhak memperoleh pendidikan khusus (Sisdiknas, 2003: 20).
Sejalan dengan Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sisdiknas, Permendiknas
Nomor 70 Tahun 2009 tentang pendidikan Inklusif adalah sistem penyelenggaraan pendidikan yang
memberikan kesempatan kepada semua yang memiliki kelainan, potensi kecerdasan dan bakat
istimewa untuk mengikuti pendidikan atau pembelajaran dalam satu lingkungan pendidikan secara
bersama-sama dengan peserta didik pada umumnya. Bertujuan memberikan kesempatan yang
seluas-luasnya kepada semua peserta didik yang memiliki kelainan fisik, emosional, mental, dan
sosial atau memiliki potensi kecerdasan dan bakat istimewa untuk memperoleh pendidikan yang
bermutu sesuai dengan kebutuhan dan kemampuannya. Serta mewujudkan penyelenggaraan
pendidikan yang menghargai keanekaragaman, dan tidak diskriminatif bagi semua peserta didik.
Di Kabupaten Blitar, program Inklusi dicanangkan sejak tahun 2010. Satuan pendidikan yang
akan menyelenggarakan pendidikan Inklusif sekurang-kurangnya harus memenuhi indikator atau
standar sebagai berikut: (a) Penilaian hasil belajar bagi peserta didik pendidikan Inklusif mengacu
pada kurikulum tingkat satuan pendidikan yang bersangkutan atau berdasarkan kurikulum yang
dikembangkan sesuai standar nasional pendidikan; (b) Tersedia guru pembimbing khusus yang dapat
memberikan program pembelajaran bagi peserta didik berkebutuhan khusus; (c) Tersedia sarana dan
prasarana bagi peserta didik berkebutuhan khusus, sekolah memperhatikan aksesibilitas dan alat
sesuai kebutuhan peserta didik; (d) Memiliki program kegiatan yang bertujuan untuk
mengembangkanpendidikan Inklusif; dan (e) Memiliki sistem evaluasi dan sertifikasi, serta
manajemen dan proses pendidikan Inklusi.
UPT SMP Negeri 1 Ponggok merupakan satuan pendidika sebagai sekolah penyelenggara
program pendidikan Inklusi. Berdasarkan kondisi yang ada dikatakan masih ada hambatan-hambatan
yang ditemukan dalam pelaksanaan program pendidikan Inklusi. Hambatan tersebut antara lain:
Pertama, masih kurangnya SDM dalam proses pembelajaran selaku GPK bagi ABK, GPK belum
sesuai dengan kompetensi untuk menangani anak berkebutuhan khusus. Selama ini yang ada di
Sekolah adalah guru yang merangkap pekerjaan sebagai guru GPK, sehingga terkadang kesulitan
dalam pembagian waktu mengajar. Kedua, guru-guru masih kurang mendapatkan sosialisasi tentang
pendidikan Inklusi sehingga kurangnya kesadaran bagi guru mata pelajaran dalam hal penanganan
ABK. Ketiga, kendala lebih lanjut yang ditemukan adalah terkaitdengan ketersediaan sarana dan
prasarana yang menunjang kegiatan pembelajaran untuk ABK masih minim. Keempat, sudah
maksimalnya dalam pengembangan kurikulum bagi ABK, dalam arti guru melakukan modifikasi
secara maksimal terkait kurikulum bagi ABK tetapi dalam pelaksanaan pembelajaran, guru
menghadapi beberapa kendala meskipun telah menggunakan metode pembelajaran yang dapat
mengakomodasi ABK. Kelima, proses penilaian pengukuran kemampuan ABK sudah disesuaikan
dengan kemampuan masing-masing ABK. Keenam, mengenai jalinan kerjasama dengan orang tua,
instansi pemerintah (RSUD Srengat) dan Lembaga Psikologi sudah maksimal. Serta Ketujuh,
sekolah belum mempunyai petunjuk teknis dan model pendidikan Inklusi untuk menangani berbagai
kriteria anak berkebutuhan khusus.
Pihak sekolah masih mengalami kesulitan untuk penanganan anak berkebutuhan khusus dan
mengatakan bahwa bagi anak berkebutuhan khusus yang sekolah di UPT SMP Negeri 1 Ponggok
pada kenyataannya masih belum bisa tertangani secara maksimal dan program pendidikan Inklusi
belum terlaksana secara maksimal karena pada dasarnya pelaksanaan pendidikan Inklusi pada setiap
sekolahtidaklah mudah, keterbatasan sumber daya yang relevan dan terbatasnya aksesibilitas tidak
mudah mengubah nilai-nilai dan keyakinan yang dianut selama ini dalam sekolah regular berubah
menjadi sekolah Inklusif. Serta melihat selama ini belum pernah dilakukan evaluasi penyelenggaraan
program pendidikan Inklusi. Berdasarkan uraiandiatas UPT SMP Negeri 1 Ponggok menyusun
program pendidikan Inklusi. Dengan program ini diharapkan layanan terkait pendidikan Inklusi di
UPT SMP Negeri 1 Ponggok berjalan lancer dan optimal.
B. Tujuan
1. Memberikan kesempatan yang seluas-luasnya kepada semua anak untuk memperoleh pendidikan
yang layak sesuai dengan kondisi anak.
2. Menciptakan sistem pendidikan yang menghargai keanekaragaman, tidak diskriminatif, serta
pembelajaran yang ramah terhadap semua anak.
C. Sasaran
Sasaran Program Pendidikan Inklusi adalah semua anak usia sekolah termasuk anak
berkebutuhan khusus (ABK), baik yang mengalami hambatan permanen, temporer yang berada di
UPT SMP Negeri 1 Ponggok.
D. Manfaat
1. Semua anak bisa sekolah
2. Mempercepat penuntasan program wajib belajar
3. Meningkatkan mutu pendidikan dasar dan menengah
4. Menekan angka tinggal kelas dan putus sekolah
5. Terciptanya kondisi saling menghargai antar peserta didik, antar orang tua, dan antara peserta
didik dengan orang tua
E. Dasar Hukum
1. UUD 1945 (amandemen) pasal 31 Ayat (1): Setiap warga negara berhak mendapat pendidikan.
2. UU No.20 tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional.
3. UU No. 8 Tahun 2016 Tentang Penyandang Disabilitas.
4. Permendiknas Nomor 70 Tahun 2009 Tentang Pendidikan Inklusif bagi Peserta Didik yang
Memiliki Kelainan dan Memiliki Potensi Kecerdasan dan/atau Bakat Istimewa.
5. Peraturan Gubernur (Pergub) Provinsi Jawa Timur Nomor 30 Tahun 2018 Tentang
Penyelenggaraan Pendidikan Inklusif Provinsi Jawa Timur.
BAB II
PROGRAM PENDIDIKAN INKLUSIF
Untuk memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh siswa, UPT SMP Negeri 1 Ponggok selain
memiliki program umum sekolah juga memiliki program khusus bagi siswa yang berkebutuhan khusus
yaitu Program Pendidikan Inklusi. Program Pendidikan Inklusi ini disusun berdasarkan hasil identifikasi
oleh Tim Pengembang Pendidikan Inklusi UPT SMP Negeri 1 Ponggok. Adapun langkah - Langkah
Pengelolaan Inklusi di UPT SMP Negeri 1 Ponggok sebagai berikut :
a. Asesmen awal
▪ Menggali informasi semua siswa secara individu dari sekolah asal dan angket pribadi siswa.
▪ Menyelenggarakan tes Kemampuan Literasi dan Numerasi melalui aplikasi di PMM.
▪ Bekerja sama dengan Lembaga Psikologi untuk mengetahui tingkat kecerdasan, gaya belajar
dan bakat minat siswa.
b. Mengidentifikasi siswa yang berkebutuhan khusus dalam kelompoknya.
c. Menyediakan sarana bagi ABK Tuna Daksa.
d. Menyalurkan dan membimbing ABK ke dalam bakat istimewa yang mereka miliki.
e. Bekerja sama dengan orang tua siswa dalam menangani masalah siswa yang berkebutuhan khusus.
f. Bekerja sama dengan stake holder dalam melaksanakan Program Pendidikan Inklusi.
g. Membuat Program Pembelajaran Individu terkait kelebihan dan kekurangan masing-masing siswa
yang berkebutuhan khusus.
h. Evaluasi proses penanganan dilaksanakan setiap akhir bulan dan dilaporkan kepada Kepala Sekolah
tentang hasil perkembangan pembibingan terhadap ABK.
Pelaksanaan Program Pendidikan Inklusif UPT SMP Negeri 1 Ponggok
PROGRAM PENDIDIKAN INKLUSIF UPT SMP NEGERI 1 PONGGOK
TAHUN AJARAN 2023/2024
No. Program
Juli Agustus September Oktober November Desember Januari Februari Maret April Mei Juni
1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4
1
Menggali
Informasi dari
sekolah asal
V V
2
Pengisian
Angket Pribadi
V V
3
Tes Kemampuan
Literasi dan
Numerasi
V
4 Tes Psikologi V
5
Identifikasi hasil
Tes
V
6
Memprogramkan
Penyediaan
Sarana
V V
7
Menyalurkan
ABK ke dalam
bakat
V V
8
Mengundang
Orang Tua
V
9
Kerja sama
dengan
StakeHorlder
V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V
10
Program
Pembelajaran
Individu
V V
11
Evaluasi proses
penanganan
V V V V V V V V
12
Perbaikan
Program
Pendidikan
Inklusi
V V V V V V V V
13
Evaluasi
Program
Pendidikan
Inklusi
V V
14
Laporan
Program
Pendidikan
Inklusi
V V
BAB III
PENUTUP
Dengan telah selesainya penyusunan Program Pendidikan Inklusi di UPT SMP Negeri 1 Ponggok
pada Tahun Ajaran 2023/2024 maka salah satu pedoman dan acuan dalam kegiatan penyelenggaraan
pendidikan telah dimiliki oleh UPT SMP Negeri 1 Ponggok. Dengan mengacu pada peraturan perundangan
yang berlaku maka UPT SMP Negeri 1 Ponggok menetapkan penggunaan dokumen Program Pendidikan
Inklusi di UPT SMP Negeri 1 Ponggok Tahun Ajaran 2023/2024 ini.
Besar harapan kami, semoga Program Pendidikan Inklusi di UPT SMP Negeri 1 Ponggok ini
memenuhi syarat sehingga rencana pengembangan UPT SMP Negeri 1 Ponggok dapat terlaksana dengan
baik. Penyusun juga sangat mengharapkan dukungan dari berbagai pihak, khususnya guru, karyawan
maupun para peserta didik serta masyarakat yang diwakili oleh orang tua peserta didik. Atas bantuan yang
sudah diberikan kepada kami dari berbagai pihak, kami mengucapkan terima kasih. Semoga Program
Pendidikan Inklusi di UPT SMP Negeri 1 Ponggok mampu menjadi sarana bagi sekolah untuk ikut
mencerdaskan anak bangsa menuju profil pelajar Pancasila.
1. DOKUMEN HASIL TES LITERASI DAN NUMERASI
HASIL ASESMEN DIAGNOSTIK (LANJUTAN)
KEMAMPUAN LITERASI
NO. NAMA SISWA ASAL SEKOLAH
JENIS
KELAMIN
P1 P2 P3 P4 P5 P6 1.A 1.B 1.C 2.A 2.B 3 4 LEVEL REKOMENDASI
1 Al Malik Eka
Prasetyo
SD ISLAM SRENGAT L 2 3 2 2 3 3 4 4 4 3 4 H+ level high+ : tidak perlu
intervensi/pendampingan
khusus
2 Fanessa Putri
Agustyani
UPT SD NEGERI
BACEM 04
P 1 1 1 1 4 3 4 4 4 4 4 H+
3 Latasya Rahma
Lauris
UPT SD NEGERI
PONGGOK 01
P 2 2 1 1 3 2 4 4 3 4 4 H+
4 Lionel Fabian UPT SD NEGERI
KEBONDUREN 01
L 2 3 2 2 4 2 3 4 4 4 4 H+
5 Mohamad Ali
Setiawan
MI PLUS MA'ARIF
NU BACEM
L 3 3 1 2 4 3 4 4 4 1 3 H+
6 Revania Nur
Apriliana
UPT SD NEGERI
KEBONDUREN 01
P 2 2 2 2 3 3 2 2 4 4 4 H+
7 Rezki Setya
Wijayani
UPT SD NEGERI
KARANGBENDO 01
L 2 4 2 3 4 4 4 4 4 4 4 H+
8 Riski Ridho Eko
Setiawan
UPT SD NEGERI
PONGGOK 01
L 3 3 1 1 4 4 4 4 4 4 4 H+
9 Ahmad Rangga
Saputra
UPT SD NEGERI
KEBONDUREN 01
L 2 1 1 3 4 3 4 4 4 3 3 H- level high- :tidak perlu
intervensi/pendampingan
khusus
10 Amirul Tri
Alimsyah
UPT SD NEGERI
MALIRAN 02
L 2 1 2 2 4 3 4 4 4 3 3 H-
11 Ferdian
Wisnuwardhana
MIN 6 BLITAR L 2 4 1 2 4 3 4 4 4 1 3 H-
12 Octa Risma Ayu
Artanti
UPT SD NEGERI
CANDIREJO 03
P 3 2 1 2 1 2 2 3 4 3 4 H-
13 Rizka Yulia Putri UPT SD NEGERI
PONGGOK 03
P 1 2 1 2 1 2 4 2 4 3 4 H-
14 Andika Arta
Nugraha
MI DARUT TAQWA
PONGGOK BLITAR
L 3 4 1 3 2 1 4 3 3 2 3 M+ level middle+ : perlu
intervensi (pendampingan
mencari dan memahami isi
bacaan)
15 Andika Dwi
Aryawan
UPT SD NEGERI
PONGGOK 03
L 2 2 1 2 4 4 4 4 3 1 3 M+
16 David Dwi
Irawan
MI DARUT TAQWA
PONGGOK
L 2 1 1 3 3 3 4 4 3 3 1 M+
NO. NAMA SISWA ASAL SEKOLAH
JENIS
KELAMIN
P1 P2 P3 P4 P5 P6 1.A 1.B 1.C 2.A 2.B 3 4 LEVEL REKOMENDASI
17 Dhea Erlina
Ramadhani
UPT SD NEGERI
PONGGOK 04
P 3 3 2 3 3 2 4 4 4 2 3 M+
18 Galeh Budi Satrio MI DARUT TAQWA
PONGGOK
L 2 3 2 2 2 3 4 4 3 3 1 M+
19 Lifi Alya Regina
Prasetyo
MIN 6 BLITAR P 3 2 2 2 3 3 4 4 4 2 3 M+
20 Zesi Triani Fatul UPT SD NEGERI
KARANGBENDO 04
P 2 3 2 2 4 3 4 2 4 3 4 M+
21 Aditya Septian
Refandi
MI DARUT TAQWA
PONGGOK
L 2 3 1 3 3 2 4 4 3 1 1 M- level middle- : perlu
intervensi/pendampingan
khusus (membaca lantang,
membaca intensif,
memahami isi dan
menyimpulkan gagasan)
22 Luky Devan
Mahendra
MI DARUT TAQWA
PONGGOK
L 2 2 2 3 3 2 1 3 3 2 2 M-
23 Ahmad Rifai MI AL IRSYAD L 2 3 4 1 4 1 1 1 1 1 1 L level low : perlu
intervensi/pendampingan
khusus
Kelas inklusi (membaca &
menulis tingkat awal):
1. mengenal simbol
bunyi/huruf (merangkai &
memaknai huruf)
2. membaca kata, kalimat,
paragraf
3. merangkai huruf
menjadi kalimat utuh
4. melatih motorik halus
(jari tangan) & fokus mata
24 Galang Saputra UPT SD NEGERI
CANDIREJO 03
L 2 1 2 2 4 3 4 1 1 1 1 L
25 Muhamad Patoni UPT SD NEGERI
KARANGBENDO 04
L 4 3 4 4 4 1 1 1 1 1 1 L
26 Pradipta Aditama MI DARUL ULUM
PONGGOK
L 1 2 1 1 3 1 1 1 1 1 1 L
2. DOKUMEN TES DIAGNOSTIK
3. DOKUMEN HASIL TES PSIKOLOGI
4. DOKUMEN KERJA SAMA DENGAN ORANG TUA SISWA DALAM PENANGANAN
5. DOKUMEN PROGRAM PEMBELAJARAN INDIVIDU
6. DOKUMEN PANTAUAN PENGUATAN BELAJAR SISWA
7. DOKUMEN PRAKTIK KETRAMPILAN PRAKARYA
A. SERUJAKU
B. PESTISIDA NABATI
C. KARAWITAN
D. DESAIN GRAFIS
E. SENI HADRAH

More Related Content

Similar to Program Pendidikan Inklusi UPT SMPN 1 Ponggok 2324.pdf

Pedoman Beasiswa S2 2014
Pedoman Beasiswa S2 2014Pedoman Beasiswa S2 2014
Pedoman Beasiswa S2 2014
Wahyudi Oetomo
 
Beasiswa s2 bagi guru smp 2014
Beasiswa s2 bagi guru smp 2014Beasiswa s2 bagi guru smp 2014
Beasiswa s2 bagi guru smp 2014Rustam Wabula
 
20 materi
20 materi20 materi
20 materi
Nandang Sukmara
 
contoh laporan PPL 2.
contoh laporan PPL 2. contoh laporan PPL 2.
contoh laporan PPL 2.
riskadeafrizya
 
Buku pedoman arah peminatan
Buku pedoman arah peminatan Buku pedoman arah peminatan
Buku pedoman arah peminatan
Kandidat guru BK Profesional
 
Tugas mandiri paud berjenjang
Tugas mandiri  paud berjenjangTugas mandiri  paud berjenjang
Tugas mandiri paud berjenjang
iwan setiawan
 
Surat pemberitahuan dan pedoman beasiswa s2 smp
Surat pemberitahuan dan pedoman beasiswa s2 smpSurat pemberitahuan dan pedoman beasiswa s2 smp
Surat pemberitahuan dan pedoman beasiswa s2 smp
Mas Becak
 
adoc.pub_proposal-program-kegiatan-musyawarah-guru-mata-pel.pdf
adoc.pub_proposal-program-kegiatan-musyawarah-guru-mata-pel.pdfadoc.pub_proposal-program-kegiatan-musyawarah-guru-mata-pel.pdf
adoc.pub_proposal-program-kegiatan-musyawarah-guru-mata-pel.pdf
ALFATIHSYAMS
 
Pedoman Beasiswa S2 Guru SMP Tahun 2014
Pedoman Beasiswa S2 Guru SMP Tahun 2014Pedoman Beasiswa S2 Guru SMP Tahun 2014
Pedoman Beasiswa S2 Guru SMP Tahun 2014
Guss No
 
5. pedoman beasiswa s2 2014(2)
5. pedoman beasiswa s2 2014(2)5. pedoman beasiswa s2 2014(2)
5. pedoman beasiswa s2 2014(2)
gustini12linda
 
Pedoman pelaksanaan osn-guru_2015_final
Pedoman pelaksanaan osn-guru_2015_finalPedoman pelaksanaan osn-guru_2015_final
Pedoman pelaksanaan osn-guru_2015_final
Topik Budiantoro
 
perbentangan kokurikulum
perbentangan kokurikulumperbentangan kokurikulum
perbentangan kokurikulum
NoorFaeizah2
 
Pedoman pendampingan _oleh_guru_inti-libre
Pedoman pendampingan _oleh_guru_inti-librePedoman pendampingan _oleh_guru_inti-libre
Pedoman pendampingan _oleh_guru_inti-libre
purdiyanto -
 
laporan ppl tahun 2012
laporan ppl tahun 2012laporan ppl tahun 2012
laporan ppl tahun 2012
Imam Safuan
 
Proposal peningkatan mutu pkbm
Proposal peningkatan mutu pkbmProposal peningkatan mutu pkbm
Kurikulum 2013 smp
Kurikulum 2013 smpKurikulum 2013 smp
Kurikulum 2013 smp
Budhi Emha
 
02. panduan bimtek
02. panduan bimtek02. panduan bimtek
02. panduan bimtek
Nawang Wulan
 
Buku panduan pendampingan kur 2013
Buku panduan pendampingan kur 2013Buku panduan pendampingan kur 2013
Buku panduan pendampingan kur 2013purdiyanto -
 
1. k t s etrtegsergsergserggergergserefaefa
1. k t s etrtegsergsergserggergergserefaefa1. k t s etrtegsergsergserggergergserefaefa
1. k t s etrtegsergsergserggergergserefaefa
Welano Kharisma
 
Draft pedoman guru berdedikasi dikmen 2013
Draft pedoman guru berdedikasi dikmen 2013Draft pedoman guru berdedikasi dikmen 2013
Draft pedoman guru berdedikasi dikmen 2013
GAPOKTAN NUSANTARA
 

Similar to Program Pendidikan Inklusi UPT SMPN 1 Ponggok 2324.pdf (20)

Pedoman Beasiswa S2 2014
Pedoman Beasiswa S2 2014Pedoman Beasiswa S2 2014
Pedoman Beasiswa S2 2014
 
Beasiswa s2 bagi guru smp 2014
Beasiswa s2 bagi guru smp 2014Beasiswa s2 bagi guru smp 2014
Beasiswa s2 bagi guru smp 2014
 
20 materi
20 materi20 materi
20 materi
 
contoh laporan PPL 2.
contoh laporan PPL 2. contoh laporan PPL 2.
contoh laporan PPL 2.
 
Buku pedoman arah peminatan
Buku pedoman arah peminatan Buku pedoman arah peminatan
Buku pedoman arah peminatan
 
Tugas mandiri paud berjenjang
Tugas mandiri  paud berjenjangTugas mandiri  paud berjenjang
Tugas mandiri paud berjenjang
 
Surat pemberitahuan dan pedoman beasiswa s2 smp
Surat pemberitahuan dan pedoman beasiswa s2 smpSurat pemberitahuan dan pedoman beasiswa s2 smp
Surat pemberitahuan dan pedoman beasiswa s2 smp
 
adoc.pub_proposal-program-kegiatan-musyawarah-guru-mata-pel.pdf
adoc.pub_proposal-program-kegiatan-musyawarah-guru-mata-pel.pdfadoc.pub_proposal-program-kegiatan-musyawarah-guru-mata-pel.pdf
adoc.pub_proposal-program-kegiatan-musyawarah-guru-mata-pel.pdf
 
Pedoman Beasiswa S2 Guru SMP Tahun 2014
Pedoman Beasiswa S2 Guru SMP Tahun 2014Pedoman Beasiswa S2 Guru SMP Tahun 2014
Pedoman Beasiswa S2 Guru SMP Tahun 2014
 
5. pedoman beasiswa s2 2014(2)
5. pedoman beasiswa s2 2014(2)5. pedoman beasiswa s2 2014(2)
5. pedoman beasiswa s2 2014(2)
 
Pedoman pelaksanaan osn-guru_2015_final
Pedoman pelaksanaan osn-guru_2015_finalPedoman pelaksanaan osn-guru_2015_final
Pedoman pelaksanaan osn-guru_2015_final
 
perbentangan kokurikulum
perbentangan kokurikulumperbentangan kokurikulum
perbentangan kokurikulum
 
Pedoman pendampingan _oleh_guru_inti-libre
Pedoman pendampingan _oleh_guru_inti-librePedoman pendampingan _oleh_guru_inti-libre
Pedoman pendampingan _oleh_guru_inti-libre
 
laporan ppl tahun 2012
laporan ppl tahun 2012laporan ppl tahun 2012
laporan ppl tahun 2012
 
Proposal peningkatan mutu pkbm
Proposal peningkatan mutu pkbmProposal peningkatan mutu pkbm
Proposal peningkatan mutu pkbm
 
Kurikulum 2013 smp
Kurikulum 2013 smpKurikulum 2013 smp
Kurikulum 2013 smp
 
02. panduan bimtek
02. panduan bimtek02. panduan bimtek
02. panduan bimtek
 
Buku panduan pendampingan kur 2013
Buku panduan pendampingan kur 2013Buku panduan pendampingan kur 2013
Buku panduan pendampingan kur 2013
 
1. k t s etrtegsergsergserggergergserefaefa
1. k t s etrtegsergsergserggergergserefaefa1. k t s etrtegsergsergserggergergserefaefa
1. k t s etrtegsergsergserggergergserefaefa
 
Draft pedoman guru berdedikasi dikmen 2013
Draft pedoman guru berdedikasi dikmen 2013Draft pedoman guru berdedikasi dikmen 2013
Draft pedoman guru berdedikasi dikmen 2013
 

Recently uploaded

Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdfKisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
indraayurestuw
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan Regulasi Terbaru P...
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan  Regulasi  Terbaru P...PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan  Regulasi  Terbaru P...
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan Regulasi Terbaru P...
Kanaidi ken
 
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Kanaidi ken
 
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata anginMedia Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
margagurifma2023
 
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F  kelasModul Ajar Statistika Data Fase F  kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
ananda238570
 
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada AnakDefenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Yayasan Pusat Kajian dan Perlindungan Anak
 
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
nasrudienaulia
 
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdfTugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
nurfaridah271
 
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Fathan Emran
 
peluang kejadian total dan kaidah nbayes
peluang kejadian total dan kaidah nbayespeluang kejadian total dan kaidah nbayes
peluang kejadian total dan kaidah nbayes
ayyurah2004
 
Fisiologi Fonasi dan Saluran Napas Atas.pptx
Fisiologi Fonasi dan Saluran Napas Atas.pptxFisiologi Fonasi dan Saluran Napas Atas.pptx
Fisiologi Fonasi dan Saluran Napas Atas.pptx
arielardinda2
 
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase eAlur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
MsElisazmar
 
LAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdf
LAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdfLAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdf
LAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdf
RosidaAini3
 
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamiiAksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
esmaducoklat
 
92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf
92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf
92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf
tsuroyya38
 
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdfPanduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
MildayantiMildayanti
 
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdf
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdfAKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdf
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdf
opkcibungbulang
 
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdfJuknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
HendraSagita2
 
Perencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMP
Perencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMPPerencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMP
Perencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMP
TriSutrisno48
 

Recently uploaded (20)

Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdfKisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan Regulasi Terbaru P...
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan  Regulasi  Terbaru P...PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan  Regulasi  Terbaru P...
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan Regulasi Terbaru P...
 
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
 
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata anginMedia Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
 
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F  kelasModul Ajar Statistika Data Fase F  kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
 
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada AnakDefenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
 
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
 
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdfTugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
 
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
 
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
 
peluang kejadian total dan kaidah nbayes
peluang kejadian total dan kaidah nbayespeluang kejadian total dan kaidah nbayes
peluang kejadian total dan kaidah nbayes
 
Fisiologi Fonasi dan Saluran Napas Atas.pptx
Fisiologi Fonasi dan Saluran Napas Atas.pptxFisiologi Fonasi dan Saluran Napas Atas.pptx
Fisiologi Fonasi dan Saluran Napas Atas.pptx
 
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase eAlur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
 
LAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdf
LAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdfLAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdf
LAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdf
 
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamiiAksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
 
92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf
92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf
92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf
 
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdfPanduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
 
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdf
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdfAKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdf
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdf
 
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdfJuknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
 
Perencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMP
Perencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMPPerencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMP
Perencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMP
 

Program Pendidikan Inklusi UPT SMPN 1 Ponggok 2324.pdf

  • 1. PROGRAM PENDIDIKAN INKLUSI UPT SMPN 1 PONGGOK BLITAR TAHUN PELAJARAN 2023/2024 PEMERINTAH KABUPATEN BLITAR DINAS PENDIDIKAN UPT SMP NEGERI 1 PONGGOK JL. JEND. SUDIRMAN NO. 208 PONGGOK BLITAR
  • 2. LEMBAR PENGESAHAN Program Pendidikan Inklusi UPT SMP Negeri 1 Ponggok ini disahkan penggunaannya pada tanggal 14 Juli 2023 Mengetahui, Blitar, 14 Juli 2023 Kepala Sekolah Koordinator Program Pendidikan Inklusi Gatot Sutrisno, S.Pd,.M.M. Irma Endang Rikawati, S.Pd. NIP. 19681226 199512 1 003 NIP. 19740807 199803 2 008
  • 3. KATA PENGANTAR Pujisyukur kehadirat Allah SWT atas Rahmat dan Hidayah-Nya, kami dapat menyelesaikan penyusunan Program Pendidikan Inklusi UPT SMP Negeri 1 Ponggok Tahun Ajaran 2023/2024 ini. Sebagaimana ketentuan dalam Permendiknas Nomor 70 Tahun 2009 Tentang Pendidikan Inklusibagi Peserta Didik yang Memiliki Kelainan dan Memiliki Potensi Kecerdasan dan/atau Bakat Istimewa, setiap satuan Pendidikan wajib memberikan kesempatan kepada semua peserta didik yang memiliki kelainan dan memiliki potensi kecerdasan dan/atau bakat istimewa untuk mengikuti pendidikan atau pembelajaran dalam satu lingkungan pendidikan secara bersama-sama dengan peserta didik pada umumnya untuk memenuhi standar pendidikan yang berlaku secara nasional. Program Pendidikan Inklusi UPT SMP Negeri 1 Ponggok ini disusun secara Partisipatif yaitu melibatkan semua unsur yang terkait dalam Pendidikan anak di satuan pendidikan. Transparan artinya Program Pendidikan Inklusi UPT SMP Negeri 1 Ponggok disusun secara terbuka dengan menerima masukan dari orangtua murid dan masyarakat, serta dipertanggungjawabkan secara langsung kepada mereka.Multi Sumber artinya Program Pendidikan Inklusi UPT SMP Negeri 1 Ponggok disusun bukan hanya berdasarkan satu sumber informasi dan data, melainkan berbagai sumber informasi dan data yang mungkin dapat digali dan diperoleh satuan pendidikan untuk Peningkatan Mutu Pendidikan, serta meningkatkan kinerja satuan pendidikan. Komprehenship artinya Program Pendidikan Inklusi UPT SMP Negeri 1 Ponggok disusun memuat seluruh kegiatan yang akan dilaksanakan oleh satuan pendidikan baik bersifat akademik maupun non akademik, sarana prasarana sekaligus pendanaannya. Kami menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak yang ikut terlibat dalam penyusunan Program Pendidikan Inklusi UPT SMP Negeri 1 Ponggok ini, antara lain : 1. Stakeholder baik tingkat Satuan Pendidikan, Kecamatan, maupun Kabupaten. 2. Tim Pengembang Kurikulum Program Pendidikan Inklusi UPT SMP Negeri 1 Ponggok. 3. Bapak/Ibu guru, Tenaga Kependidikan dan Komite Sekolah. 4. Semua pihak yang membantu kami sehingga dapat tersusunnya Program Pendidikan Inklusi UPT SMP Negeri 1 Ponggok ini, dalam bentuk pelatihan, bimbingan, dan pembinaan. Dalam penyusunan Program Pendidikan Inklusi UPT SMP Negeri 1 Ponggok ini tidak tertutup adanya kekurangan, untuk itu kami mengharap sumbang saran dari berbagai pihak untuk penyempurnaan Program Pendidikan Inklusi UPT SMP Negeri 1 Ponggok di masa mendatang.Kami berharap semoga program ini dapat membantu kelancaran pelaksanaan dan memberi arah kegiatan Proses Belajar Mengajar di UPT SMP Negeri 1 Ponggok, sehingga dapat berdaya guna dan berhasil guna. Akhir kata semoga Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa meridhoi setiap langkah kita bersama.Amiiin. Blitar, 14 Juli 2023 Koordinator Program Pendidikan Inklusi Irma Endang Rikawati, S.Pd. NIP. 19740807 199803 2 008
  • 4. DAFTAR ISI Lembar Judul ............................................................................................................................ Halaman Pengesahan ................................................................................................................. Kata Pengantar........................................................................................................................... Daftar Isi I. Pendahuluan................................................................................................................... A. Latar Belakang .................................................................................................. B. Tujuan ................................................................................................................ C. Sasaran ............................................................................................................... D. Manfaat .............................................................................................................. E. Dasar Hukum ..................................................................................................... II. Program Pendidikan Inklusi........................................................................................... III. Penutup ...............................................................................................................
  • 5. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pendidikan Inklusi dimaknai sebagai reformasi pendidikan tanpa diskriminasi, perjuangan persamaan hak dan kesempatan, pendidikan yang berkeadilan, dan perluasan akses pendidikan untuk semua, peningkatan mutu pendidikan, serta merupakan upaya yang sangat strategis dalam menuntaskan wajib belajar 9 tahun. Pendidikan Inklusi dapat menjadi jembatan untuk mewujudkan pendidikan untuk semua (EFA), tanpa ada seorangpun yang tertinggal dari layanan pendidikan (Kemendikbud, 2012: 70). Di Indonesia, hak memperoleh pendidikan tertuang dalam Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, pasal 5 ayat 1 sd 4 yang menegaskan bahwa : 1) Setiap warga negara mempunyai hak yang sama untuk memperoleh pendidikan yang bermutu; 2) Warga negara yang memiliki keterbatasan baik fisik, sosial, emosional juga berhak memperoleh pendidikan khusus; 3) Warga negara di daerah terpencil atau terbelakang serta masyarakat adat yang terpencil berhal memperoleh pendidikan layanan khusus; 4) Warga negara yang memiliki potensial kecerdasandan bakat istimewa berhak memperoleh pendidikan khusus (Sisdiknas, 2003: 20). Sejalan dengan Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sisdiknas, Permendiknas Nomor 70 Tahun 2009 tentang pendidikan Inklusif adalah sistem penyelenggaraan pendidikan yang memberikan kesempatan kepada semua yang memiliki kelainan, potensi kecerdasan dan bakat istimewa untuk mengikuti pendidikan atau pembelajaran dalam satu lingkungan pendidikan secara bersama-sama dengan peserta didik pada umumnya. Bertujuan memberikan kesempatan yang seluas-luasnya kepada semua peserta didik yang memiliki kelainan fisik, emosional, mental, dan sosial atau memiliki potensi kecerdasan dan bakat istimewa untuk memperoleh pendidikan yang bermutu sesuai dengan kebutuhan dan kemampuannya. Serta mewujudkan penyelenggaraan pendidikan yang menghargai keanekaragaman, dan tidak diskriminatif bagi semua peserta didik. Di Kabupaten Blitar, program Inklusi dicanangkan sejak tahun 2010. Satuan pendidikan yang akan menyelenggarakan pendidikan Inklusif sekurang-kurangnya harus memenuhi indikator atau standar sebagai berikut: (a) Penilaian hasil belajar bagi peserta didik pendidikan Inklusif mengacu pada kurikulum tingkat satuan pendidikan yang bersangkutan atau berdasarkan kurikulum yang dikembangkan sesuai standar nasional pendidikan; (b) Tersedia guru pembimbing khusus yang dapat memberikan program pembelajaran bagi peserta didik berkebutuhan khusus; (c) Tersedia sarana dan prasarana bagi peserta didik berkebutuhan khusus, sekolah memperhatikan aksesibilitas dan alat sesuai kebutuhan peserta didik; (d) Memiliki program kegiatan yang bertujuan untuk mengembangkanpendidikan Inklusif; dan (e) Memiliki sistem evaluasi dan sertifikasi, serta manajemen dan proses pendidikan Inklusi.
  • 6. UPT SMP Negeri 1 Ponggok merupakan satuan pendidika sebagai sekolah penyelenggara program pendidikan Inklusi. Berdasarkan kondisi yang ada dikatakan masih ada hambatan-hambatan yang ditemukan dalam pelaksanaan program pendidikan Inklusi. Hambatan tersebut antara lain: Pertama, masih kurangnya SDM dalam proses pembelajaran selaku GPK bagi ABK, GPK belum sesuai dengan kompetensi untuk menangani anak berkebutuhan khusus. Selama ini yang ada di Sekolah adalah guru yang merangkap pekerjaan sebagai guru GPK, sehingga terkadang kesulitan dalam pembagian waktu mengajar. Kedua, guru-guru masih kurang mendapatkan sosialisasi tentang pendidikan Inklusi sehingga kurangnya kesadaran bagi guru mata pelajaran dalam hal penanganan ABK. Ketiga, kendala lebih lanjut yang ditemukan adalah terkaitdengan ketersediaan sarana dan prasarana yang menunjang kegiatan pembelajaran untuk ABK masih minim. Keempat, sudah maksimalnya dalam pengembangan kurikulum bagi ABK, dalam arti guru melakukan modifikasi secara maksimal terkait kurikulum bagi ABK tetapi dalam pelaksanaan pembelajaran, guru menghadapi beberapa kendala meskipun telah menggunakan metode pembelajaran yang dapat mengakomodasi ABK. Kelima, proses penilaian pengukuran kemampuan ABK sudah disesuaikan dengan kemampuan masing-masing ABK. Keenam, mengenai jalinan kerjasama dengan orang tua, instansi pemerintah (RSUD Srengat) dan Lembaga Psikologi sudah maksimal. Serta Ketujuh, sekolah belum mempunyai petunjuk teknis dan model pendidikan Inklusi untuk menangani berbagai kriteria anak berkebutuhan khusus. Pihak sekolah masih mengalami kesulitan untuk penanganan anak berkebutuhan khusus dan mengatakan bahwa bagi anak berkebutuhan khusus yang sekolah di UPT SMP Negeri 1 Ponggok pada kenyataannya masih belum bisa tertangani secara maksimal dan program pendidikan Inklusi belum terlaksana secara maksimal karena pada dasarnya pelaksanaan pendidikan Inklusi pada setiap sekolahtidaklah mudah, keterbatasan sumber daya yang relevan dan terbatasnya aksesibilitas tidak mudah mengubah nilai-nilai dan keyakinan yang dianut selama ini dalam sekolah regular berubah menjadi sekolah Inklusif. Serta melihat selama ini belum pernah dilakukan evaluasi penyelenggaraan program pendidikan Inklusi. Berdasarkan uraiandiatas UPT SMP Negeri 1 Ponggok menyusun program pendidikan Inklusi. Dengan program ini diharapkan layanan terkait pendidikan Inklusi di UPT SMP Negeri 1 Ponggok berjalan lancer dan optimal. B. Tujuan 1. Memberikan kesempatan yang seluas-luasnya kepada semua anak untuk memperoleh pendidikan yang layak sesuai dengan kondisi anak. 2. Menciptakan sistem pendidikan yang menghargai keanekaragaman, tidak diskriminatif, serta pembelajaran yang ramah terhadap semua anak.
  • 7. C. Sasaran Sasaran Program Pendidikan Inklusi adalah semua anak usia sekolah termasuk anak berkebutuhan khusus (ABK), baik yang mengalami hambatan permanen, temporer yang berada di UPT SMP Negeri 1 Ponggok. D. Manfaat 1. Semua anak bisa sekolah 2. Mempercepat penuntasan program wajib belajar 3. Meningkatkan mutu pendidikan dasar dan menengah 4. Menekan angka tinggal kelas dan putus sekolah 5. Terciptanya kondisi saling menghargai antar peserta didik, antar orang tua, dan antara peserta didik dengan orang tua E. Dasar Hukum 1. UUD 1945 (amandemen) pasal 31 Ayat (1): Setiap warga negara berhak mendapat pendidikan. 2. UU No.20 tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional. 3. UU No. 8 Tahun 2016 Tentang Penyandang Disabilitas. 4. Permendiknas Nomor 70 Tahun 2009 Tentang Pendidikan Inklusif bagi Peserta Didik yang Memiliki Kelainan dan Memiliki Potensi Kecerdasan dan/atau Bakat Istimewa. 5. Peraturan Gubernur (Pergub) Provinsi Jawa Timur Nomor 30 Tahun 2018 Tentang Penyelenggaraan Pendidikan Inklusif Provinsi Jawa Timur.
  • 8. BAB II PROGRAM PENDIDIKAN INKLUSIF Untuk memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh siswa, UPT SMP Negeri 1 Ponggok selain memiliki program umum sekolah juga memiliki program khusus bagi siswa yang berkebutuhan khusus yaitu Program Pendidikan Inklusi. Program Pendidikan Inklusi ini disusun berdasarkan hasil identifikasi oleh Tim Pengembang Pendidikan Inklusi UPT SMP Negeri 1 Ponggok. Adapun langkah - Langkah Pengelolaan Inklusi di UPT SMP Negeri 1 Ponggok sebagai berikut : a. Asesmen awal ▪ Menggali informasi semua siswa secara individu dari sekolah asal dan angket pribadi siswa. ▪ Menyelenggarakan tes Kemampuan Literasi dan Numerasi melalui aplikasi di PMM. ▪ Bekerja sama dengan Lembaga Psikologi untuk mengetahui tingkat kecerdasan, gaya belajar dan bakat minat siswa. b. Mengidentifikasi siswa yang berkebutuhan khusus dalam kelompoknya. c. Menyediakan sarana bagi ABK Tuna Daksa. d. Menyalurkan dan membimbing ABK ke dalam bakat istimewa yang mereka miliki. e. Bekerja sama dengan orang tua siswa dalam menangani masalah siswa yang berkebutuhan khusus. f. Bekerja sama dengan stake holder dalam melaksanakan Program Pendidikan Inklusi. g. Membuat Program Pembelajaran Individu terkait kelebihan dan kekurangan masing-masing siswa yang berkebutuhan khusus. h. Evaluasi proses penanganan dilaksanakan setiap akhir bulan dan dilaporkan kepada Kepala Sekolah tentang hasil perkembangan pembibingan terhadap ABK.
  • 9. Pelaksanaan Program Pendidikan Inklusif UPT SMP Negeri 1 Ponggok PROGRAM PENDIDIKAN INKLUSIF UPT SMP NEGERI 1 PONGGOK TAHUN AJARAN 2023/2024 No. Program Juli Agustus September Oktober November Desember Januari Februari Maret April Mei Juni 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 Menggali Informasi dari sekolah asal V V 2 Pengisian Angket Pribadi V V 3 Tes Kemampuan Literasi dan Numerasi V 4 Tes Psikologi V 5 Identifikasi hasil Tes V 6 Memprogramkan Penyediaan Sarana V V 7 Menyalurkan ABK ke dalam bakat V V 8 Mengundang Orang Tua V 9 Kerja sama dengan StakeHorlder V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V 10 Program Pembelajaran Individu V V 11 Evaluasi proses penanganan V V V V V V V V 12 Perbaikan Program Pendidikan Inklusi V V V V V V V V 13 Evaluasi Program Pendidikan Inklusi V V 14 Laporan Program Pendidikan Inklusi V V
  • 10. BAB III PENUTUP Dengan telah selesainya penyusunan Program Pendidikan Inklusi di UPT SMP Negeri 1 Ponggok pada Tahun Ajaran 2023/2024 maka salah satu pedoman dan acuan dalam kegiatan penyelenggaraan pendidikan telah dimiliki oleh UPT SMP Negeri 1 Ponggok. Dengan mengacu pada peraturan perundangan yang berlaku maka UPT SMP Negeri 1 Ponggok menetapkan penggunaan dokumen Program Pendidikan Inklusi di UPT SMP Negeri 1 Ponggok Tahun Ajaran 2023/2024 ini. Besar harapan kami, semoga Program Pendidikan Inklusi di UPT SMP Negeri 1 Ponggok ini memenuhi syarat sehingga rencana pengembangan UPT SMP Negeri 1 Ponggok dapat terlaksana dengan baik. Penyusun juga sangat mengharapkan dukungan dari berbagai pihak, khususnya guru, karyawan maupun para peserta didik serta masyarakat yang diwakili oleh orang tua peserta didik. Atas bantuan yang sudah diberikan kepada kami dari berbagai pihak, kami mengucapkan terima kasih. Semoga Program Pendidikan Inklusi di UPT SMP Negeri 1 Ponggok mampu menjadi sarana bagi sekolah untuk ikut mencerdaskan anak bangsa menuju profil pelajar Pancasila.
  • 11. 1. DOKUMEN HASIL TES LITERASI DAN NUMERASI HASIL ASESMEN DIAGNOSTIK (LANJUTAN) KEMAMPUAN LITERASI NO. NAMA SISWA ASAL SEKOLAH JENIS KELAMIN P1 P2 P3 P4 P5 P6 1.A 1.B 1.C 2.A 2.B 3 4 LEVEL REKOMENDASI 1 Al Malik Eka Prasetyo SD ISLAM SRENGAT L 2 3 2 2 3 3 4 4 4 3 4 H+ level high+ : tidak perlu intervensi/pendampingan khusus 2 Fanessa Putri Agustyani UPT SD NEGERI BACEM 04 P 1 1 1 1 4 3 4 4 4 4 4 H+ 3 Latasya Rahma Lauris UPT SD NEGERI PONGGOK 01 P 2 2 1 1 3 2 4 4 3 4 4 H+ 4 Lionel Fabian UPT SD NEGERI KEBONDUREN 01 L 2 3 2 2 4 2 3 4 4 4 4 H+ 5 Mohamad Ali Setiawan MI PLUS MA'ARIF NU BACEM L 3 3 1 2 4 3 4 4 4 1 3 H+ 6 Revania Nur Apriliana UPT SD NEGERI KEBONDUREN 01 P 2 2 2 2 3 3 2 2 4 4 4 H+ 7 Rezki Setya Wijayani UPT SD NEGERI KARANGBENDO 01 L 2 4 2 3 4 4 4 4 4 4 4 H+ 8 Riski Ridho Eko Setiawan UPT SD NEGERI PONGGOK 01 L 3 3 1 1 4 4 4 4 4 4 4 H+ 9 Ahmad Rangga Saputra UPT SD NEGERI KEBONDUREN 01 L 2 1 1 3 4 3 4 4 4 3 3 H- level high- :tidak perlu intervensi/pendampingan khusus 10 Amirul Tri Alimsyah UPT SD NEGERI MALIRAN 02 L 2 1 2 2 4 3 4 4 4 3 3 H- 11 Ferdian Wisnuwardhana MIN 6 BLITAR L 2 4 1 2 4 3 4 4 4 1 3 H- 12 Octa Risma Ayu Artanti UPT SD NEGERI CANDIREJO 03 P 3 2 1 2 1 2 2 3 4 3 4 H- 13 Rizka Yulia Putri UPT SD NEGERI PONGGOK 03 P 1 2 1 2 1 2 4 2 4 3 4 H- 14 Andika Arta Nugraha MI DARUT TAQWA PONGGOK BLITAR L 3 4 1 3 2 1 4 3 3 2 3 M+ level middle+ : perlu intervensi (pendampingan mencari dan memahami isi bacaan) 15 Andika Dwi Aryawan UPT SD NEGERI PONGGOK 03 L 2 2 1 2 4 4 4 4 3 1 3 M+ 16 David Dwi Irawan MI DARUT TAQWA PONGGOK L 2 1 1 3 3 3 4 4 3 3 1 M+
  • 12. NO. NAMA SISWA ASAL SEKOLAH JENIS KELAMIN P1 P2 P3 P4 P5 P6 1.A 1.B 1.C 2.A 2.B 3 4 LEVEL REKOMENDASI 17 Dhea Erlina Ramadhani UPT SD NEGERI PONGGOK 04 P 3 3 2 3 3 2 4 4 4 2 3 M+ 18 Galeh Budi Satrio MI DARUT TAQWA PONGGOK L 2 3 2 2 2 3 4 4 3 3 1 M+ 19 Lifi Alya Regina Prasetyo MIN 6 BLITAR P 3 2 2 2 3 3 4 4 4 2 3 M+ 20 Zesi Triani Fatul UPT SD NEGERI KARANGBENDO 04 P 2 3 2 2 4 3 4 2 4 3 4 M+ 21 Aditya Septian Refandi MI DARUT TAQWA PONGGOK L 2 3 1 3 3 2 4 4 3 1 1 M- level middle- : perlu intervensi/pendampingan khusus (membaca lantang, membaca intensif, memahami isi dan menyimpulkan gagasan) 22 Luky Devan Mahendra MI DARUT TAQWA PONGGOK L 2 2 2 3 3 2 1 3 3 2 2 M- 23 Ahmad Rifai MI AL IRSYAD L 2 3 4 1 4 1 1 1 1 1 1 L level low : perlu intervensi/pendampingan khusus Kelas inklusi (membaca & menulis tingkat awal): 1. mengenal simbol bunyi/huruf (merangkai & memaknai huruf) 2. membaca kata, kalimat, paragraf 3. merangkai huruf menjadi kalimat utuh 4. melatih motorik halus (jari tangan) & fokus mata 24 Galang Saputra UPT SD NEGERI CANDIREJO 03 L 2 1 2 2 4 3 4 1 1 1 1 L 25 Muhamad Patoni UPT SD NEGERI KARANGBENDO 04 L 4 3 4 4 4 1 1 1 1 1 1 L 26 Pradipta Aditama MI DARUL ULUM PONGGOK L 1 2 1 1 3 1 1 1 1 1 1 L
  • 13. 2. DOKUMEN TES DIAGNOSTIK 3. DOKUMEN HASIL TES PSIKOLOGI
  • 14. 4. DOKUMEN KERJA SAMA DENGAN ORANG TUA SISWA DALAM PENANGANAN
  • 15. 5. DOKUMEN PROGRAM PEMBELAJARAN INDIVIDU
  • 16.
  • 17. 6. DOKUMEN PANTAUAN PENGUATAN BELAJAR SISWA
  • 18.
  • 19. 7. DOKUMEN PRAKTIK KETRAMPILAN PRAKARYA A. SERUJAKU