Dokumen ini membahas penyederhanaan fungsi boolean menggunakan peta Karnaugh untuk mengubah fungsi ke bentuk SOP (Sum of Products). Fungsi boolean Z(D,C,B,A) disederhanakan menjadi dua blok logika dan digambarkan dalam bentuk gerbang logika.
Dokumen tersebut membahas tentang penyederhanaan fungsi logika menggunakan peta Karnaugh untuk mengubah fungsi logika ke bentuk SOP (Sum of Products). Fungsi logika tersebut merupakan fungsi Z yang tergantung dari variabel D, C, B, dan A. Langkah-langkah penyederhanaan meliputi pengisian peta Karnaugh, penggabungan blok yang memiliki nilai logika yang sama, dan penggambaran gerbang logika hasil penyederhana
Dokumen tersebut merangkum proses penyederhanaan fungsi logika menggunakan peta Karnaugh untuk menghasilkan bentuk sum of products (SOP). Langkah-langkahnya meliputi pembuatan peta Karnaugh, penemuan blok-blok nilai logika yang sama, dan penyederhanaan fungsi menjadi bentuk akhir SOP beserta representasinya dalam gerbang-gerbang logika.
Dokumen tersebut membahas tentang penyederhanaan fungsi logika boolean menggunakan peta Karnaugh dan penggambaran hasilnya kedalam bentuk gerbang logika. Fungsi logika Z ditulis sebagai kombinasi dari beberapa minterm. Peta Karnaugh digunakan untuk menemukan blok-blok yang dapat disederhanakan dan menghasilkan bentuk akhir fungsi Z. Hasil penyederhanaan kemudian digambarkan menggunakan gerbang-gerbang
Dokumen ini membahas tentang penyederhanaan fungsi logika Z(D,C,B,A) menggunakan peta Karnaugh dan penggambaran hasilnya dalam bentuk gerbang logika. Fungsi logika tersebut disederhanakan menjadi blok-blok di peta Karnaugh lalu digambar menggunakan gerbang AND, OR, dan NOT.
Dokumen tersebut membahas tentang penyederhanaan fungsi logika menggunakan peta Karnaugh untuk mengubah fungsi logika ke bentuk SOP (Sum of Products). Fungsi logika tersebut merupakan fungsi Z yang tergantung dari variabel D, C, B, dan A. Langkah-langkah penyederhanaan meliputi pengisian peta Karnaugh, penggabungan blok yang memiliki nilai logika yang sama, dan penggambaran gerbang logika hasil penyederhana
Dokumen tersebut merangkum proses penyederhanaan fungsi logika menggunakan peta Karnaugh untuk menghasilkan bentuk sum of products (SOP). Langkah-langkahnya meliputi pembuatan peta Karnaugh, penemuan blok-blok nilai logika yang sama, dan penyederhanaan fungsi menjadi bentuk akhir SOP beserta representasinya dalam gerbang-gerbang logika.
Dokumen tersebut membahas tentang penyederhanaan fungsi logika boolean menggunakan peta Karnaugh dan penggambaran hasilnya kedalam bentuk gerbang logika. Fungsi logika Z ditulis sebagai kombinasi dari beberapa minterm. Peta Karnaugh digunakan untuk menemukan blok-blok yang dapat disederhanakan dan menghasilkan bentuk akhir fungsi Z. Hasil penyederhanaan kemudian digambarkan menggunakan gerbang-gerbang
Dokumen ini membahas tentang penyederhanaan fungsi logika Z(D,C,B,A) menggunakan peta Karnaugh dan penggambaran hasilnya dalam bentuk gerbang logika. Fungsi logika tersebut disederhanakan menjadi blok-blok di peta Karnaugh lalu digambar menggunakan gerbang AND, OR, dan NOT.
Dokumen ini menjelaskan proses penyederhanaan fungsi logika menggunakan peta Karnaugh untuk mengubah fungsi logika ke bentuk sum of products (SOP). Fungsi logika awalnya diimplementasikan ke dalam peta Karnaugh, kemudian disederhanakan menjadi blok-blok yang mewakili fungsi logika sederhana. Akhirnya, fungsi logika sederhana direpresentasikan menggunakan gerbang-gerbang logika.
Dokumen tersebut membahas proses penyederhanaan fungsi logika menggunakan peta Karnaugh untuk menghasilkan bentuk Sum of Products (SOP). Tahapannya meliputi pengisian nilai logika ke dalam peta Karnaugh, penggabungan blok yang memiliki nilai sama, dan penyederhanaan hasilnya ke dalam bentuk gerbang logika.
Tugas akhir ini membahas penyederhanaan fungsi Boolean menggunakan peta Karnaugh dalam bentuk SOP (sum of product) untuk memperoleh bentuk minimal dari fungsi tersebut. Langkah-langkahnya meliputi pengisian peta Karnaugh berdasarkan variabel fungsi, penemuan blok yang dapat dihubungkan, dan penyederhanaan fungsi menjadi bentuk gerbang logika.
Dokumen tersebut merangkum tentang penyederhanaan fungsi boolean menggunakan peta Karnaugh dalam bentuk SOP (sum of product) atau minterm. Langkah-langkahnya meliputi pengisian fungsi boolean ke dalam peta Karnaugh, penemuan blok-blok yang dapat dihubungkan, penyederhanaan gabungan variabel, dan representasi hasil akhir dalam bentuk gerbang logika.
Dokumen tersebut membahas tentang penyederhanaan fungsi logika menggunakan peta Karnaugh dan penggambaran hasilnya kedalam bentuk gerbang logika. Terdapat penjelasan singkat tentang konsep dasar peta Karnaugh dan langkah-langkah penyederhanaannya.
Tugas akhir membahas penyederhanaan fungsi Boolean menggunakan peta Karnaugh untuk menghasilkan bentuk SOP (sum of product). Fungsi Boolean disederhanakan dengan menemukan blok logika yang dihubungkan di peta Karnaugh dan mengambil variabel yang memiliki nilai sama untuk menghasilkan bentuk akhir yang direpresentasikan dalam gerbang logika.
Dokumen tersebut membahas tentang penyederhanaan fungsi logika menggunakan peta Karnaugh dan penggambaran hasilnya ke dalam gerbang logika. Terdapat penjelasan tentang penggunaan peta Karnaugh untuk menemukan blok-blok nilai yang sama dan menyederhanakannya, serta cara menggambar hasil penyederhanaan tersebut menjadi gerbang-gerbang AND, OR, dan NOT.
Dokumen tersebut membahas penyederhanaan fungsi boolean menggunakan peta Karnaugh dalam bentuk SOP (sum of product) untuk tugas akhir logika informatika. Langkah-langkah penyederhanaan meliputi pengisian fungsi ke dalam peta Karnaugh, penemuan blok yang dapat dihubungkan, penyederhanaan gabungan variabel, dan representasi hasil dalam bentuk gerbang logika.
Tugas akhir membahas penyederhanaan fungsi boolean menggunakan peta Karnaugh dalam bentuk SOP. Dokumen ini menjelaskan cara kerja penyederhanaan fungsi boolean dengan contoh soal dan penyelesaiannya menggunakan peta Karnaugh beserta penggambaran alur logikanya.
1. Bab tujuh membahas operasi simbolik MATLAB yang digunakan untuk memanipulasi ekspresi matematika tanpa bilangan numerik.
2. Alat Symbolic Math Toolbox MATLAB digunakan untuk mengolah ekspresi simbolik seperti integrasi, diferensiasi, dan penyelesaian persamaan.
3. Objek dan ekspresi simbolik direpresentasikan dalam MATLAB untuk memungkinkan operasi matematika simbolik.
Kode antara / Intermediate code merupakan hasil dari tahapan analisis, yang dibuat oleh kompilator pada saat mentranslasikan program dari bahasa tingkat tinggi
SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER
Mata Kuliah : P. Teknik Kompilasi
Tanggal : 16 Juli 2013
Fakultas : ILKOM
Semester/Tahun : ATA 2012/2013
Soal ujian terdiri dari 35 pilihan ganda yang mencakup materi tentang proses kompilasi, semantik analisis, notasi antara, dan optimalisasi program.
SGA is a recruiting and research firm founded in 1989 that offers customized recruiting solutions and competitive intelligence. They provide high quality data and services through traditional research methods combined with powerful internal databases. SGA's unique hybrid approach results in the most comprehensive and accurate information available. With over 35 employees, SGA continues to grow its innovative organization while maintaining personal relationships with clients.
Lucy Yardly at the University of Southampton provides a presentation giving an overview of the LifeGuide project. LifeGuide is part of NCeSS, the National Centre of eSocial Science. You can find out more here www.ncess.ac.uk
This document summarizes the testing of a trading strategy on out-of-sample data over a three week period since the previous report. The strategy was found to perform profitably on this out-of-sample data, validating the backtested results. Live trading then began with minimally sized positions in liquid ETFs, and actual trades were found to match the reported executions. An execution report showed the opening trades were profitable.
This document lists the names of various residential and commercial properties located across central Pennsylvania, including apartments in Bonneville and Enola, housing for the Milton Hershey School in Hershey, facilities for the Susquehanna Association for the Blind and Vision Impaired in Lancaster, an apartment building in Harrisburg called The McFarland, apartments in Springettsbury Township called Waverly Court, and several commercial offices and residences in Lancaster.
Dokumen ini menjelaskan proses penyederhanaan fungsi logika menggunakan peta Karnaugh untuk mengubah fungsi logika ke bentuk sum of products (SOP). Fungsi logika awalnya diimplementasikan ke dalam peta Karnaugh, kemudian disederhanakan menjadi blok-blok yang mewakili fungsi logika sederhana. Akhirnya, fungsi logika sederhana direpresentasikan menggunakan gerbang-gerbang logika.
Dokumen tersebut membahas proses penyederhanaan fungsi logika menggunakan peta Karnaugh untuk menghasilkan bentuk Sum of Products (SOP). Tahapannya meliputi pengisian nilai logika ke dalam peta Karnaugh, penggabungan blok yang memiliki nilai sama, dan penyederhanaan hasilnya ke dalam bentuk gerbang logika.
Tugas akhir ini membahas penyederhanaan fungsi Boolean menggunakan peta Karnaugh dalam bentuk SOP (sum of product) untuk memperoleh bentuk minimal dari fungsi tersebut. Langkah-langkahnya meliputi pengisian peta Karnaugh berdasarkan variabel fungsi, penemuan blok yang dapat dihubungkan, dan penyederhanaan fungsi menjadi bentuk gerbang logika.
Dokumen tersebut merangkum tentang penyederhanaan fungsi boolean menggunakan peta Karnaugh dalam bentuk SOP (sum of product) atau minterm. Langkah-langkahnya meliputi pengisian fungsi boolean ke dalam peta Karnaugh, penemuan blok-blok yang dapat dihubungkan, penyederhanaan gabungan variabel, dan representasi hasil akhir dalam bentuk gerbang logika.
Dokumen tersebut membahas tentang penyederhanaan fungsi logika menggunakan peta Karnaugh dan penggambaran hasilnya kedalam bentuk gerbang logika. Terdapat penjelasan singkat tentang konsep dasar peta Karnaugh dan langkah-langkah penyederhanaannya.
Tugas akhir membahas penyederhanaan fungsi Boolean menggunakan peta Karnaugh untuk menghasilkan bentuk SOP (sum of product). Fungsi Boolean disederhanakan dengan menemukan blok logika yang dihubungkan di peta Karnaugh dan mengambil variabel yang memiliki nilai sama untuk menghasilkan bentuk akhir yang direpresentasikan dalam gerbang logika.
Dokumen tersebut membahas tentang penyederhanaan fungsi logika menggunakan peta Karnaugh dan penggambaran hasilnya ke dalam gerbang logika. Terdapat penjelasan tentang penggunaan peta Karnaugh untuk menemukan blok-blok nilai yang sama dan menyederhanakannya, serta cara menggambar hasil penyederhanaan tersebut menjadi gerbang-gerbang AND, OR, dan NOT.
Dokumen tersebut membahas penyederhanaan fungsi boolean menggunakan peta Karnaugh dalam bentuk SOP (sum of product) untuk tugas akhir logika informatika. Langkah-langkah penyederhanaan meliputi pengisian fungsi ke dalam peta Karnaugh, penemuan blok yang dapat dihubungkan, penyederhanaan gabungan variabel, dan representasi hasil dalam bentuk gerbang logika.
Tugas akhir membahas penyederhanaan fungsi boolean menggunakan peta Karnaugh dalam bentuk SOP. Dokumen ini menjelaskan cara kerja penyederhanaan fungsi boolean dengan contoh soal dan penyelesaiannya menggunakan peta Karnaugh beserta penggambaran alur logikanya.
1. Bab tujuh membahas operasi simbolik MATLAB yang digunakan untuk memanipulasi ekspresi matematika tanpa bilangan numerik.
2. Alat Symbolic Math Toolbox MATLAB digunakan untuk mengolah ekspresi simbolik seperti integrasi, diferensiasi, dan penyelesaian persamaan.
3. Objek dan ekspresi simbolik direpresentasikan dalam MATLAB untuk memungkinkan operasi matematika simbolik.
Kode antara / Intermediate code merupakan hasil dari tahapan analisis, yang dibuat oleh kompilator pada saat mentranslasikan program dari bahasa tingkat tinggi
SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER
Mata Kuliah : P. Teknik Kompilasi
Tanggal : 16 Juli 2013
Fakultas : ILKOM
Semester/Tahun : ATA 2012/2013
Soal ujian terdiri dari 35 pilihan ganda yang mencakup materi tentang proses kompilasi, semantik analisis, notasi antara, dan optimalisasi program.
SGA is a recruiting and research firm founded in 1989 that offers customized recruiting solutions and competitive intelligence. They provide high quality data and services through traditional research methods combined with powerful internal databases. SGA's unique hybrid approach results in the most comprehensive and accurate information available. With over 35 employees, SGA continues to grow its innovative organization while maintaining personal relationships with clients.
Lucy Yardly at the University of Southampton provides a presentation giving an overview of the LifeGuide project. LifeGuide is part of NCeSS, the National Centre of eSocial Science. You can find out more here www.ncess.ac.uk
This document summarizes the testing of a trading strategy on out-of-sample data over a three week period since the previous report. The strategy was found to perform profitably on this out-of-sample data, validating the backtested results. Live trading then began with minimally sized positions in liquid ETFs, and actual trades were found to match the reported executions. An execution report showed the opening trades were profitable.
This document lists the names of various residential and commercial properties located across central Pennsylvania, including apartments in Bonneville and Enola, housing for the Milton Hershey School in Hershey, facilities for the Susquehanna Association for the Blind and Vision Impaired in Lancaster, an apartment building in Harrisburg called The McFarland, apartments in Springettsbury Township called Waverly Court, and several commercial offices and residences in Lancaster.
The document discusses piecewise defined functions. It defines a piecewise function as one where the function definition changes depending on the interval of x-values. It provides examples of sketching piecewise functions and finding their domains and ranges. Specifically, it gives the examples of the functions y=-2, f(x)=2x for -2<=x<=3, and g(x)=-(3/2)x+1. It also defines a piecewise function as having different expressions on various intervals.
The document provides contact information for the Zespol Szkol Wyzszych w Glogowie, including their website www.zpsw.glogow.org and email address zpsw.glogow@wp.pl. The document was authored by Maria Seredyszyn-Hames.
Telecommunication technology has advantages for businesses and society by improving communication between businesses and customers, and allowing doctors to advise patients remotely. However, it also has disadvantages like potential for unproductive or wasteful conversations, health issues from radiation, and financial losses. While the technology itself is beneficial, it is how it is used that determines whether the impacts are good or bad.
The document summarizes information about the California desert tortoise, including its anatomy, life habits, threats, and conservation status. Desert tortoises live in burrows in the desert, emerging in cooler weather to eat and drink. They can live over 50 years. Their populations have declined significantly due to threats like vehicles, predators, and loss of habitat. They are now protected as a threatened species under state and federal law.
The CT images show a high-attenuation collection displacing the heart to the right, indicating hemopericardium or blood in the pericardial sac. Figure 3B further shows a brightly enhancing structure near a surgical clip on the distal posterior descending coronary artery, consistent with a pseudoaneurysm causing the hemorrhage. The findings are most consistent with hemopericardium developing several days after coronary bypass surgery.
The LLPA forum ,known in Bar Ilan university as "Mamad",is a common organized group of students trying to provide an immediate help for those students who are not able to function under the burden of supporting their families,Finnacialy and morally.We are trying all the time to widen our acquaintances with other students and people that are interested in volunteering for their fellow students around the country.
Learning Technologies Anytime Anywhere Haggard For Video Arts 4 March 09Stephen Haggard
The document discusses opportunities for innovation in anytime, anywhere learning. It notes that organizations are increasingly spending on e-learning and that learners prefer personal motivation over being mandated to learn. Learners also arrive from search engines and search by topic rather than being actual learners. The document examines learner preferences for different types of continuing professional development and discusses challenges of the "anywhere anytime paradox". It also explores how to effectively structure learning communities and networks to engage different generations of learners.
Copyright law grants creators exclusive rights over their original works for a limited time period to promote innovation. It protects the expression of ideas but not the ideas themselves. Major developments include the Statute of Anne in 1710, the US Constitution in 1789, and the Copyright Act of 1976 which established "fair use" and terms of life plus 70 years after the author's death. Key issues are copyrightability, ownership, exclusive rights and limitations such as fair use, infringement, and available remedies.
The document reports on preliminary results from a survey by Caywood and Keeler in 2013 that found an increase in communication, collaboration, and sharing through online tools. The investigation into the effects of online collaboration is still ongoing. The document provides references from numerous other studies conducted between 2003 and 2013 on topics related to online collaboration, asynchronous discussion groups, social media and education, and building online learning communities.
The document discusses networking and networking etiquette. It defines networking as a supportive system of sharing information and services among individuals with common interests. It discusses different types of networking including social, services, business, online, informational, and face-to-face networking. The document also covers networking etiquette and why it is important for effective networking.
Dokumen tersebut membahas tentang penyederhanaan fungsi logika boolean menggunakan peta Karnaugh dan penggambaran hasilnya kedalam bentuk gerbang logika. Fungsi logika Z ditulis sebagai kombinasi dari beberapa minterm. Peta Karnaugh digunakan untuk menemukan blok-blok yang dapat disederhanakan dan menghasilkan bentuk akhir fungsi Z. Hasil penyederhanaan kemudian digambarkan menggunakan gerbang-gerbang
Modul ini membahas tentang rangkaian digital dan logika kombinasi. Terdapat penjelasan tentang tabel kebenaran, gerbang logika dasar, bentuk persamaan logika, dan teknik minimisasi untuk menyederhanakan persamaan logika."
Fungsi F menghitung jumlah bilangan bulat dalam rentang (0,3,5,7,8,9,11,13,15). Dokumen ini menjelaskan proses penyederhanaan fungsi melalui langkah-langkah seperti pembentukan list, penentuan primis, dan pembentukan rangkaian logika untuk mewakili hasil akhir fungsi tersebut.
Rangkaian aritmatika digital terdiri dari gabungan gerbang logika yang menghasilkan fungsi penambahan dan pengurangan. Jenis rangkaian dasar meliputi half adder, full adder, half subtractor, dan full subtractor yang bekerja dengan input dan output bit biner. Rangkaian paralel dan carry look ahead adder dapat menangani bilangan biner lebih dari satu bit.
Dokumen tersebut membahas tentang format input dan output dalam MATLAB. Input variabel dapat dilakukan dengan menetapkan nilai dan nama variabel, sedangkan untuk output terdapat beberapa pilihan format seperti format pendek, ilmiah, desimal, dan lainnya yang dapat digunakan sesuai kebutuhan.
Logaritma adalah operasi matematika yang merupakan kebalikan dari eksponen atau pemangkatan. Logaritma memiliki banyak aplikasi di bidang matematika, ilmu pengetahuan, dan teknik karena sifat skala invariannya. Logaritma juga digunakan untuk memecahkan persamaan eksponen dan integral.
Dokumen tersebut membahas tentang Aritmatika Komputer dan representasi bilangan integer serta floating point. ALU berperan untuk melakukan operasi aritmatika dan logika pada data. Terdapat dua jenis representasi bilangan yaitu integer dan floating point. Pemilihan representasi merupakan masalah penting dalam perancangan komputer.
Teknik komplemen berdasarkan algoritma gerbang NOT, dimana bit keluaran adalah kebalikan dari bit masukan. Makalah ini menjelaskan teknik dan algoritma komplemen nilai numerik, baik bilangan positif maupun negatif dengan menggunakan biner. Metode ini digunakan dalam organisasi komputer khususnya unit ALU.
Pertemuan 1 bab ii relasi logik dan fungsi gerbang dasar SitiFauriah
Relasi logik menggunakan sinyal 0 dan 1 untuk membandingkan nilai dan memberikan hubungan secara logika. Fungsi dasar relasi logik termasuk fungsi AND, OR, dan NOT. Gerbang logika mengubah masukan menjadi keluaran logika berdasarkan sistem bilangan biner 0 dan 1.
Pertemuan 3 aljabar boole dan peta karnaughpersonal
Dokumen tersebut membahas tentang Aljabar Boolean dan Peta Karnaugh. Aljabar Boolean adalah sistem logika yang digunakan untuk merepresentasikan hubungan antara input dan output rangkaian logika digital menggunakan nilai 1 dan 0. Peta Karnaugh merupakan metode penyederhanaan secara grafis berdasarkan tabel kebenaran untuk memperoleh persamaan Boolean yang lebih sederhana.
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024Kanaidi ken
Dlm wktu dekat, Pelatihan/WORKSHOP ”CSR/TJSL & Community Development (ISO 26000)” akn diselenggarakan di Swiss-BelHotel – BALI (26-28 Juni 2024)...
Dgn materi yg mupuni & Narasumber yg kompeten...akn banyak manfaat dan keuntungan yg didpt mengikuti Pelatihan menarik ini.
Boleh jga info ini👆 utk dishare_kan lgi kpda tmn2 lain/sanak keluarga yg sekiranya membutuhkan training tsb.
Smga Bermanfaat
Thanks Ken Kanaidi
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
Materi ini membahas tentang defenisi dan Usia Anak di Indonesia serta hubungannya dengan risiko terpapar kekerasan. Dalam modul ini, akan diuraikan berbagai bentuk kekerasan yang dapat dialami anak-anak, seperti kekerasan fisik, emosional, seksual, dan penelantaran.
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Presentation1
1.
2. Berikut adalah contoh soal yang akan di sederhanakan denganpeta karnaugh dalam bentuk SOP (Sum Of Product) /minterm => Z (D,C,B,A) = ∑m (0,1,2,3,6,7,10,11,14,15) Di sebelah kiri merupakan bentuk fungsi yang digambarkan dalam tabel
3. Pada slide ini fungsi boolean tadi di masukan ke dalam peta karnaugh sesuai dengan alamat dari tabel Keterangan: D,C,BA = variabel fungsi (-) Diatas variabel = komplenamen variabel bernilai (0) Agar kita dapat menemukan minterm nya,kita harus tahu bahwa minterm mencari nilai yang = (1)
4. Untuk menyederhanakan dari gabungan variabel logika kita harus melihat variabel mana yang mempunyai nilai yang sama, apabila suatu variabel logika memiliki nilai yang sama maka ambil salah satunya ,dan apabila variabel itu memiliki nilai yang berbeda maka kita tidak perlu mengabil variabel tersebut sebagai penyederhanaannya. Ter dapat satu buah block dari 8 nilai-nilai logika yang di Sisi baris hubungkan pada lokasi ini. Puncak baris Di tulis dengan fungsi z dan sesuai dengan bentuk minterm(sop)
5. Pada slide ini fungsi boolean tadi di masukan ke dalam peta karnaugh sesuai dengan alamat dari tabel Ter dapat satu buah block dari 4 nilai-nilai logika yang di Sisi baris hubungkan pada lokasi ini. Puncak baris Di tulis dengan fungsi z dan sesuai dengan bentuk minterm(sop)
7. Dengan demikian pengerjaan berikut nya mengambarkan bentuk penyederhanaan dengan peta penyederhanaan kedalam bentuk karnaugh telah berakhir. gerbang alur logika.
8. Dari penyederhanaan fungsi z tadi, dapat digambarkanlah Gerbang alur logikanya sebagai berikut Dibawah ini. Letakan gerbang sesuai dengan kodisinya/ pada variabel nya masing- masing.
9. Dari penyederhanaan fungsi z tadi, dapat digambarkanlah Gerbang alur logikanya sebagai berikut Dibawah ini. Letakan gerbang sesuai dengan kodisinya/ pada variabel nya masing- masing.
10. Dari penyederhanaan fungsi z tadi, dapat digambarkanlah Gerbang alur logikanya sebagai berikut Dibawah ini. Letakan gerbang sesuai dengan kodisinya/ pada variabel nya masing- masing.
11. Dari pembuatan gerbang alur logika tadi, di peroleh hasil akhir Sebagai berikut: Setiap gerbang mewakili dari logika yang akan dibuat oleh karna itu pemberian gerbang harslah sesuai dengan bentuk logika nya.