SlideShare a Scribd company logo
Pengimbasan Calon Guru Penggerak
tentang
BUDAYA POSITIF
ERIYANTI, S.Pd
Kepala
SMPN 9 Muara Bungo
ELFAYENNI, S.Ag
CGP Angkatan 5
SMPN 9 Muara Bungo
Pengajar Praktik
Sri Rahma Dhena
Fasilitator
Rahayu Stya Ningsih
Pengertian budaya positif
Budaya positif adalah nilai-nilai,
keyakinan-keyakinan, dan kebiasaan-
kebiasaan baik di sekolah yang berpihak
pada murid agar murid dapat
berkembang menjadi pribadi yang kritis,
penuh hormat dan tanggung jawab
Budaya Positif
Latar Belakang
Sebagai seorang pendidik pasti memiliki impian akan sekolah yang
mampu menciptakan kenyamanan dan memberikan kemerdekaan
untuk hidup dan berkembang bagi peserta didik sesuai kodratnya.
Lingkungan sekolah yang nyaman, aman dan menyenangkan sehingga
dapat menunjang proses pembelajaran dan pembentukan karakter
peserta didik.
Budaya positif merupakan perwujudan dari nilai-
nilai atau keyakinan universal yang diterapkan di
sekolah.
“ Kita ambil contoh perbandingannya dengan hidup tumbuh-
tumbuhan. Seorang petani ( dalam hakikatnya sama kewajibannya
dengan seorang pendidik) yang menanam padi misalnya, hanya
dapat menuntun tumbuhnya padi, ia dapat memperbaiki kondisi
tanah, memelihara tanaman padi, memberi pupuk dan air yang
cukup, membasmi ulat/jamur yang dapat menganngu hidup dan
berkembangnya tanaman padi tersebut (KHD, lampiran I Dasar-
dasar Pendidikan)
FILOSOFI KIHAJAR
DEWANTARA
Tujuan Pendidikan menurut KHD adalah: menuntun segala
kodrat yang ada pada anak untuk mencapai keselamatan dan
kebahagian yang setinggi-tingginya baik sebagai manusia
maupun sebagai anggota masyarakat, sesuai dengan kodrat
alam dan kodrat zaman.
Nah disini kita Sebagai pendidik dan tenaga kependidikan yang
memilih untuk menjadi pendidik, yang mendampingi murid di
sekolah sepanjang hari, kita patut memikirkan bagaimana
menuntun mereka untuk mencapai kodratnya, bagaimana
membimbing mereka agar dapat mengeksplorasi dan
mengaktualisasikan seluruh potensi dalam dirinya setinggi-
tingginya, baik sebagai manusia maupun sebagai anggota
masyarakat, hingga dapat mencapai keselamatan dan
kebahagiaannya.
BUDAYA POSITIF
Budaya positif merupakan perwujudan dari nilai-
nilai atau keyakinan universal yang diterapkan di
sekolah.
Budaya positif diawali dengan perubahan
paradigma tentang teori control. Selama ini
barangkali kita sebagai guru merasa
berkewajiban mengontrol perilaku siswa agar
memiliki perilaku sesuai yang guru harapkan.
Contoh penerapan segitiga restitusi
Penerapan Segitiga Restitusi di dalam kelas
5 POSISI KONTROL GURU
5 POSISI KONTROL
1. Penghukum
2. Pembuat Rasa Bersalah
3. Teman
4. Pemantau
5. Manager
Apa itu Restitusi
Restitusi adalah proses menciptakan kondisi bagi murid
untuk memperbaiki kesalahan mereka. Sehingga mereka
bisa kembali pada kelompok mereka, dengan karakter
yang lebih kuat.
Restitusi juga merupakan proses kolaboratif yang
mengajarkan murid untuk mencari solusi untuk masalah
mereka, dan membantu murid berpikir tentang orang
seperti apa yang mereka ingin menjadi (tujuan mulia), dan
bagaimana mereka harus memperlakukan orang lain
(Gossen, 2004)
TAHAPAN SEGITIGA RESTITUSI
TAHAPAN SEGITIGA RESTITUSI
1. Menstabilkan
identitas
bertujuan untuk
mengubah
identitas anak dari
orang yang gagal
karena melakukan
kesalahan menjadi
orang yang sukses
2. Validasi
Tindakan yang
salah, pembuktian
Tindakan yang
salah dengan
memahami alasan
dan menyadari
setiap Tindakan
memiliki tujuan
akan pemenuhan
kebutuhan dasar
manusia
3. Menanyakan
keyakinan,
merupakan
keadaan yang siap
untuk
dihubungkan
dengan nilai-nilai,
yang dipercaya
dan berpindah
menjadi orang
yang diinginkan
(Identitas yang
sukses)
Sembilan Ciri-Ciri Restitusi
1. Bukan untuk menebus kesalahan, namun untuk belajar dari
kesalahan.
2. Memperbaiki hubungan.
3. Tawaran, bukan paksaan
4. Restitusi menuntun untuk melihat ke dalam diri.
5. Restitusi mencari kebutuhan dasar yang mendasari tindakan.
6. Restitusi diri adalah cara yang paling baik.
7. Restitusi fokus pada karakter bukan tindakan
8. Restitusi fokus pada solusi
9. Restitusi mengambalikan murid yang berbuat salah pada
kelompok
SELAMAT DATANG DIKELAS IX. B
Mengucapkan Salam Ketika
memasuki ruang Kelas
Datang Tepat Waktu
Selalu menjaga Kebersihan dan
Kerapian
Menjaga ketertiban dan keamanan
Aktif dalam Belajar
KEYAKINAN
KELAS
KEYAKINAN KELAS, HUKUMAN, DAN PENGHARGAAN
- Mengapa harus Keyakinan kelas ? Mengapa tidak
Peraturan saja ??
- Untuk mendukung motivasi intrinsik, Kembali ke
nilai-nilai/Keyakinan- Keyakinan lebih
menggerakkan seseorang di bandingkan mengikuti
serangkaian peraturan-peraturan.
PERUBAHAN PARADIGMA
STIMULUS RESPON-TEORI KONTROL
Siapa Sesungguhnya yang Memiliki Kontrol
Stimulus Respon Teori Kontrol
Kita mencoba mengubah seseorang agar
sependapat dengan kita
kita berusaha memehami pandangan orang
lain tentang dunia
Prilaku Buruk dipandang satu kesalahan Semua prilaku memiliki tujuan
Orang lain bisa mengontrol saya Hanya anda yang bisa mengontrol diri anda
Saya bisa mengontrol orang lain Anda tidak bisa mengontrol orang lain
Pemaksaan ada pada saat bujukan gagal Kolaborasi dan konsensus menciptakan
pilihan-pilihan baru
Model berpikir menang /kalah Model berpikir menang-menang
Makna Disiplin Positif
▪ Disiplin positif merupakan suatu cara penerapan
disiplin tanpa kekerasan dan ancaman, dalam
praktiknya melibatkan komunikasi tentang perilaku
yang efektif antara guru dan murid.
▪ Dalam penerapan disiplin ini, murid diajarkan untuk
memahami konsekuensi dari perilaku mereka, selain itu
disiplin juga mengajarkan murid tanggung jawab serta
rasa hormat dalam berinteraksi dengan lingkungan.
▪ Disiplin positif merupakan salah satu cara penerapan
disiplin yang bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran
serta memberdayakan murid untuk melakukan sesuatu
tanpa sogokan, ancaman maupun hukukan.
DISIPLIN POSITIF AKAN MELAHIRKAN
NILA-NILAI KEBAJIKAN
Nilai kebajikan pada Profil Pelajar Pancasila
1. Beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, dan
berakhlak mulia
2. Berkebinekaan global
3. Bergotong royong
4. Mandiri
5. Bernalar Kritis
6. Kreatif.
5 KEBUTUHAN DASAR MANUSIA
1. Kebutuhan bertahan hidup
2. Kasih sayang dan rasa diterima
3. Penguasaan
4. Kebebasan
5. Kesenangan
makna disiplin
➢Kata “Disiplin berasal dari bahasa latin ‘disciplena’
bermakna belajar.
➢Makna asal dari kata ini berkonotasi dengan disiplin
diri dari murid-murid Socratis dan Plato.
➢Namun dalam budaya kita, makna kata disiplin telah
berubah menjadi “suatu yang dilakukan seseorang
pada orang lain untuk mendapat kepatuhan.
Kencenderungan umum adalah menghubungkan
kata disiplin dengan ketidak nyamanan, bukan
dengan apa yang kita hargai, atau pencapaian suatu
tujuan mulia.
Nilai-Nilai Kebajikan Universal
Nilai-nilai kebajikan adalah sifat-sifat positif manusia yang merupakan tujuan
mulia yang ingin dicapai setiap individu. Nilai-nilai bersifat universal dan lintas
bahasa, suku bangsa, agama maupun latar belakang.
➢ Setiap perilaku/perbuatan memiliki suatu tujuan. (Dr. William Glasser
pada Teori kontrol, 1984)
➢ Dengan mengaitkan nilai-nilai kebajikan yang diyakini seseorang maka
motivasi dari dalam untuk dapat mencapai tujuan mulia yang diinginkan.
(Diane Gossen, 1998)
➢ Nilai-nilai kebajikan yang ingin dicapai oleh setiap anak Indonesia kita
kenal dengan Pelajar Pancasila
- beriman, Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan Beraklak Mulia.
- Mandiri
- Bernalar Kritis
- Berkebinekaan Global
- Bergotong royong
- Kreatif.
Teori Motivasi Perilaku Manusia
1. Untuk menghindari ketidaknyamanan/hukuman
Apa yang akan terjadi apabila saya tidak
melakukan
2. Untuk mendapatkan imbalan dari orang
lain/institusi
Apa yang akan saya dapatkan apabila
melakukannya.
3. Untuk menghargai diri sendiri
Saya akan menjadi orang yang seperti apa bila saya
melakukannya.
Motivasi Ekstenal
Motivasi Ekstenal
Motivasi Internal
(Tujuan Disiplin Positif)
PERATURAN KEYAKINAN KELAS
Selalu kembalikan buku ke tempatnya Tanggung jawab
Dilarang mengganggu orang lain Menghormati orang lain
Hadir di sekolah 15 menit sebelum
pembelajaran
Menghormati orang lain. berkomitmen
Dilarang melakukan kekerasan keselamatan, Menghormati Orang lain
Dilarang menggunakan narkoba Kesehatan
Bergantian atau menunggu giliran Menghormati orang lain, Bersabar
Gunakan masker Kesehatan, Keselamatan
Jangan berlari di kelas atau koridor Keselamatan, Keamanan
Sekian
Dan
Terima Kasih

More Related Content

Similar to Presentasi UMMI.pdf

1.4.a.8 Koneksi Antar Materi.pdf
1.4.a.8 Koneksi Antar Materi.pdf1.4.a.8 Koneksi Antar Materi.pdf
1.4.a.8 Koneksi Antar Materi.pdf
ArifHidayat432514
 
webinar DISEMINASI BUDAYA POSITIF KOMBEL GUGUS KIHAJAR DEWANTARA
webinar DISEMINASI BUDAYA POSITIF  KOMBEL GUGUS KIHAJAR DEWANTARAwebinar DISEMINASI BUDAYA POSITIF  KOMBEL GUGUS KIHAJAR DEWANTARA
webinar DISEMINASI BUDAYA POSITIF KOMBEL GUGUS KIHAJAR DEWANTARA
RazefZulkarnain1
 
Modul 1.4 Budaya Positif A.10 pendidikan guru penggerak angkatan 10
Modul 1.4 Budaya Positif A.10 pendidikan guru penggerak angkatan 10Modul 1.4 Budaya Positif A.10 pendidikan guru penggerak angkatan 10
Modul 1.4 Budaya Positif A.10 pendidikan guru penggerak angkatan 10
sissmart2
 
MODUL 1.4.a.8 KONEKSI ANTAR MATERI.pdf
MODUL 1.4.a.8 KONEKSI ANTAR MATERI.pdfMODUL 1.4.a.8 KONEKSI ANTAR MATERI.pdf
MODUL 1.4.a.8 KONEKSI ANTAR MATERI.pdf
Dildian Zidan
 
536847494 1-4-budaya-positif (1)
536847494 1-4-budaya-positif (1)536847494 1-4-budaya-positif (1)
536847494 1-4-budaya-positif (1)
MirahKencana
 
Budaya Positif
Budaya PositifBudaya Positif
Budaya Positif
AvanzaNingSucipto
 
Slide Manggung 1.4 A6 - Giyanto.pdf
Slide Manggung  1.4 A6 - Giyanto.pdfSlide Manggung  1.4 A6 - Giyanto.pdf
Slide Manggung 1.4 A6 - Giyanto.pdf
windasihombing3
 
slide budaya positif 1.4 .pptx
slide budaya positif 1.4 .pptxslide budaya positif 1.4 .pptx
slide budaya positif 1.4 .pptx
EnangCuhendi1
 
Slide Manggung 1.4 A6.pptx untuk di publik
Slide Manggung  1.4 A6.pptx untuk di publikSlide Manggung  1.4 A6.pptx untuk di publik
Slide Manggung 1.4 A6.pptx untuk di publik
dewiyani03
 
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptxDiseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
LucyKristinaS
 
KAM MODUL 1.4 TRI WIDYA.pdf
KAM MODUL 1.4 TRI WIDYA.pdfKAM MODUL 1.4 TRI WIDYA.pdf
KAM MODUL 1.4 TRI WIDYA.pdf
TrieWidya1
 
Moh. Kusen_142_Aksi Nyata 1.4 Budaya Positif.pdf
Moh. Kusen_142_Aksi Nyata 1.4 Budaya Positif.pdfMoh. Kusen_142_Aksi Nyata 1.4 Budaya Positif.pdf
Moh. Kusen_142_Aksi Nyata 1.4 Budaya Positif.pdf
BrainyChen1
 
1.4.a.8. Koneksi Antar Materi Budaya Positif
1.4.a.8. Koneksi Antar Materi Budaya Positif1.4.a.8. Koneksi Antar Materi Budaya Positif
1.4.a.8. Koneksi Antar Materi Budaya Positif
emalestari711
 
AKSI NYATA BUDAYA POSITIF SEKOLAH PENGGERAK
AKSI NYATA BUDAYA POSITIF SEKOLAH PENGGERAKAKSI NYATA BUDAYA POSITIF SEKOLAH PENGGERAK
AKSI NYATA BUDAYA POSITIF SEKOLAH PENGGERAK
wiwik100
 
Penyebaran PEMAHAMAN BUDAYA POSITI di sekolah dengan penyelesaian masalah seg...
Penyebaran PEMAHAMAN BUDAYA POSITI di sekolah dengan penyelesaian masalah seg...Penyebaran PEMAHAMAN BUDAYA POSITI di sekolah dengan penyelesaian masalah seg...
Penyebaran PEMAHAMAN BUDAYA POSITI di sekolah dengan penyelesaian masalah seg...
GunGunGumilar12
 
Warna Warni Ilustrasi Karya Tulis Ilmiah Presentasi.pdf
Warna Warni Ilustrasi Karya Tulis Ilmiah Presentasi.pdfWarna Warni Ilustrasi Karya Tulis Ilmiah Presentasi.pdf
Warna Warni Ilustrasi Karya Tulis Ilmiah Presentasi.pdf
roviqoevi1
 
DISEMINASI MATERI BUDAYA POSITIF.pptx
DISEMINASI MATERI BUDAYA POSITIF.pptxDISEMINASI MATERI BUDAYA POSITIF.pptx
DISEMINASI MATERI BUDAYA POSITIF.pptx
ArifHidayat432514
 
AKSI NYATA 1.4.pptx
AKSI NYATA 1.4.pptxAKSI NYATA 1.4.pptx
AKSI NYATA 1.4.pptx
DwiJayatri
 
BUDAYA POSITIF__ [Autosaved].pptx
BUDAYA POSITIF__ [Autosaved].pptxBUDAYA POSITIF__ [Autosaved].pptx
BUDAYA POSITIF__ [Autosaved].pptx
SMPNegeri39Purworejo
 
Contoh Tugas Kolaborasi Guru dalam Pembelajaran.pptx
Contoh Tugas Kolaborasi Guru dalam Pembelajaran.pptxContoh Tugas Kolaborasi Guru dalam Pembelajaran.pptx
Contoh Tugas Kolaborasi Guru dalam Pembelajaran.pptx
ssuser765b391
 

Similar to Presentasi UMMI.pdf (20)

1.4.a.8 Koneksi Antar Materi.pdf
1.4.a.8 Koneksi Antar Materi.pdf1.4.a.8 Koneksi Antar Materi.pdf
1.4.a.8 Koneksi Antar Materi.pdf
 
webinar DISEMINASI BUDAYA POSITIF KOMBEL GUGUS KIHAJAR DEWANTARA
webinar DISEMINASI BUDAYA POSITIF  KOMBEL GUGUS KIHAJAR DEWANTARAwebinar DISEMINASI BUDAYA POSITIF  KOMBEL GUGUS KIHAJAR DEWANTARA
webinar DISEMINASI BUDAYA POSITIF KOMBEL GUGUS KIHAJAR DEWANTARA
 
Modul 1.4 Budaya Positif A.10 pendidikan guru penggerak angkatan 10
Modul 1.4 Budaya Positif A.10 pendidikan guru penggerak angkatan 10Modul 1.4 Budaya Positif A.10 pendidikan guru penggerak angkatan 10
Modul 1.4 Budaya Positif A.10 pendidikan guru penggerak angkatan 10
 
MODUL 1.4.a.8 KONEKSI ANTAR MATERI.pdf
MODUL 1.4.a.8 KONEKSI ANTAR MATERI.pdfMODUL 1.4.a.8 KONEKSI ANTAR MATERI.pdf
MODUL 1.4.a.8 KONEKSI ANTAR MATERI.pdf
 
536847494 1-4-budaya-positif (1)
536847494 1-4-budaya-positif (1)536847494 1-4-budaya-positif (1)
536847494 1-4-budaya-positif (1)
 
Budaya Positif
Budaya PositifBudaya Positif
Budaya Positif
 
Slide Manggung 1.4 A6 - Giyanto.pdf
Slide Manggung  1.4 A6 - Giyanto.pdfSlide Manggung  1.4 A6 - Giyanto.pdf
Slide Manggung 1.4 A6 - Giyanto.pdf
 
slide budaya positif 1.4 .pptx
slide budaya positif 1.4 .pptxslide budaya positif 1.4 .pptx
slide budaya positif 1.4 .pptx
 
Slide Manggung 1.4 A6.pptx untuk di publik
Slide Manggung  1.4 A6.pptx untuk di publikSlide Manggung  1.4 A6.pptx untuk di publik
Slide Manggung 1.4 A6.pptx untuk di publik
 
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptxDiseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
 
KAM MODUL 1.4 TRI WIDYA.pdf
KAM MODUL 1.4 TRI WIDYA.pdfKAM MODUL 1.4 TRI WIDYA.pdf
KAM MODUL 1.4 TRI WIDYA.pdf
 
Moh. Kusen_142_Aksi Nyata 1.4 Budaya Positif.pdf
Moh. Kusen_142_Aksi Nyata 1.4 Budaya Positif.pdfMoh. Kusen_142_Aksi Nyata 1.4 Budaya Positif.pdf
Moh. Kusen_142_Aksi Nyata 1.4 Budaya Positif.pdf
 
1.4.a.8. Koneksi Antar Materi Budaya Positif
1.4.a.8. Koneksi Antar Materi Budaya Positif1.4.a.8. Koneksi Antar Materi Budaya Positif
1.4.a.8. Koneksi Antar Materi Budaya Positif
 
AKSI NYATA BUDAYA POSITIF SEKOLAH PENGGERAK
AKSI NYATA BUDAYA POSITIF SEKOLAH PENGGERAKAKSI NYATA BUDAYA POSITIF SEKOLAH PENGGERAK
AKSI NYATA BUDAYA POSITIF SEKOLAH PENGGERAK
 
Penyebaran PEMAHAMAN BUDAYA POSITI di sekolah dengan penyelesaian masalah seg...
Penyebaran PEMAHAMAN BUDAYA POSITI di sekolah dengan penyelesaian masalah seg...Penyebaran PEMAHAMAN BUDAYA POSITI di sekolah dengan penyelesaian masalah seg...
Penyebaran PEMAHAMAN BUDAYA POSITI di sekolah dengan penyelesaian masalah seg...
 
Warna Warni Ilustrasi Karya Tulis Ilmiah Presentasi.pdf
Warna Warni Ilustrasi Karya Tulis Ilmiah Presentasi.pdfWarna Warni Ilustrasi Karya Tulis Ilmiah Presentasi.pdf
Warna Warni Ilustrasi Karya Tulis Ilmiah Presentasi.pdf
 
DISEMINASI MATERI BUDAYA POSITIF.pptx
DISEMINASI MATERI BUDAYA POSITIF.pptxDISEMINASI MATERI BUDAYA POSITIF.pptx
DISEMINASI MATERI BUDAYA POSITIF.pptx
 
AKSI NYATA 1.4.pptx
AKSI NYATA 1.4.pptxAKSI NYATA 1.4.pptx
AKSI NYATA 1.4.pptx
 
BUDAYA POSITIF__ [Autosaved].pptx
BUDAYA POSITIF__ [Autosaved].pptxBUDAYA POSITIF__ [Autosaved].pptx
BUDAYA POSITIF__ [Autosaved].pptx
 
Contoh Tugas Kolaborasi Guru dalam Pembelajaran.pptx
Contoh Tugas Kolaborasi Guru dalam Pembelajaran.pptxContoh Tugas Kolaborasi Guru dalam Pembelajaran.pptx
Contoh Tugas Kolaborasi Guru dalam Pembelajaran.pptx
 

Recently uploaded

Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docxKisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
irawan1978
 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
agusmulyadi08
 
Kisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SD
Kisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SDKisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SD
Kisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SD
denunugraha
 
Refleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptx
Refleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptxRefleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptx
Refleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptx
SholahuddinAslam
 
Annisa Qatrunnada Mardiah_2021 A_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Annisa Qatrunnada Mardiah_2021 A_Analisis Kritis Jurnal.pdfAnnisa Qatrunnada Mardiah_2021 A_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Annisa Qatrunnada Mardiah_2021 A_Analisis Kritis Jurnal.pdf
annisaqatrunnadam5
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
Kanaidi ken
 
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawasuntuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
TEDYHARTO1
 
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptxObservasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
akram124738
 
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdfppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
setiatinambunan
 
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
ahyani72
 
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa BaratPendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat
Eldi Mardiansyah
 
CGP.10.Pendampingan Individual 2 - VISI DAN PRAKARSA PERUBAHAN.pdf_20240528_1...
CGP.10.Pendampingan Individual 2 - VISI DAN PRAKARSA PERUBAHAN.pdf_20240528_1...CGP.10.Pendampingan Individual 2 - VISI DAN PRAKARSA PERUBAHAN.pdf_20240528_1...
CGP.10.Pendampingan Individual 2 - VISI DAN PRAKARSA PERUBAHAN.pdf_20240528_1...
VenyHandayani2
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
DataSupriatna
 
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdfLaporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
OcitaDianAntari
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
SurosoSuroso19
 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
agusmulyadi08
 
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdfPENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
smp4prg
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
safitriana935
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
junarpudin36
 

Recently uploaded (20)

Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docxKisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
 
Kisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SD
Kisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SDKisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SD
Kisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SD
 
Refleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptx
Refleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptxRefleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptx
Refleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptx
 
Annisa Qatrunnada Mardiah_2021 A_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Annisa Qatrunnada Mardiah_2021 A_Analisis Kritis Jurnal.pdfAnnisa Qatrunnada Mardiah_2021 A_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Annisa Qatrunnada Mardiah_2021 A_Analisis Kritis Jurnal.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
 
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawasuntuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
 
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptxObservasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
 
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdfppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
 
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
 
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
 
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa BaratPendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat
 
CGP.10.Pendampingan Individual 2 - VISI DAN PRAKARSA PERUBAHAN.pdf_20240528_1...
CGP.10.Pendampingan Individual 2 - VISI DAN PRAKARSA PERUBAHAN.pdf_20240528_1...CGP.10.Pendampingan Individual 2 - VISI DAN PRAKARSA PERUBAHAN.pdf_20240528_1...
CGP.10.Pendampingan Individual 2 - VISI DAN PRAKARSA PERUBAHAN.pdf_20240528_1...
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
 
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdfLaporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
 
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdfPENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
 

Presentasi UMMI.pdf

  • 1. Pengimbasan Calon Guru Penggerak tentang BUDAYA POSITIF ERIYANTI, S.Pd Kepala SMPN 9 Muara Bungo ELFAYENNI, S.Ag CGP Angkatan 5 SMPN 9 Muara Bungo Pengajar Praktik Sri Rahma Dhena Fasilitator Rahayu Stya Ningsih
  • 2. Pengertian budaya positif Budaya positif adalah nilai-nilai, keyakinan-keyakinan, dan kebiasaan- kebiasaan baik di sekolah yang berpihak pada murid agar murid dapat berkembang menjadi pribadi yang kritis, penuh hormat dan tanggung jawab
  • 3. Budaya Positif Latar Belakang Sebagai seorang pendidik pasti memiliki impian akan sekolah yang mampu menciptakan kenyamanan dan memberikan kemerdekaan untuk hidup dan berkembang bagi peserta didik sesuai kodratnya. Lingkungan sekolah yang nyaman, aman dan menyenangkan sehingga dapat menunjang proses pembelajaran dan pembentukan karakter peserta didik.
  • 4. Budaya positif merupakan perwujudan dari nilai- nilai atau keyakinan universal yang diterapkan di sekolah. “ Kita ambil contoh perbandingannya dengan hidup tumbuh- tumbuhan. Seorang petani ( dalam hakikatnya sama kewajibannya dengan seorang pendidik) yang menanam padi misalnya, hanya dapat menuntun tumbuhnya padi, ia dapat memperbaiki kondisi tanah, memelihara tanaman padi, memberi pupuk dan air yang cukup, membasmi ulat/jamur yang dapat menganngu hidup dan berkembangnya tanaman padi tersebut (KHD, lampiran I Dasar- dasar Pendidikan)
  • 5. FILOSOFI KIHAJAR DEWANTARA Tujuan Pendidikan menurut KHD adalah: menuntun segala kodrat yang ada pada anak untuk mencapai keselamatan dan kebahagian yang setinggi-tingginya baik sebagai manusia maupun sebagai anggota masyarakat, sesuai dengan kodrat alam dan kodrat zaman. Nah disini kita Sebagai pendidik dan tenaga kependidikan yang memilih untuk menjadi pendidik, yang mendampingi murid di sekolah sepanjang hari, kita patut memikirkan bagaimana menuntun mereka untuk mencapai kodratnya, bagaimana membimbing mereka agar dapat mengeksplorasi dan mengaktualisasikan seluruh potensi dalam dirinya setinggi- tingginya, baik sebagai manusia maupun sebagai anggota masyarakat, hingga dapat mencapai keselamatan dan kebahagiaannya.
  • 6. BUDAYA POSITIF Budaya positif merupakan perwujudan dari nilai- nilai atau keyakinan universal yang diterapkan di sekolah. Budaya positif diawali dengan perubahan paradigma tentang teori control. Selama ini barangkali kita sebagai guru merasa berkewajiban mengontrol perilaku siswa agar memiliki perilaku sesuai yang guru harapkan.
  • 10. 5 POSISI KONTROL 1. Penghukum 2. Pembuat Rasa Bersalah 3. Teman 4. Pemantau 5. Manager
  • 11. Apa itu Restitusi Restitusi adalah proses menciptakan kondisi bagi murid untuk memperbaiki kesalahan mereka. Sehingga mereka bisa kembali pada kelompok mereka, dengan karakter yang lebih kuat. Restitusi juga merupakan proses kolaboratif yang mengajarkan murid untuk mencari solusi untuk masalah mereka, dan membantu murid berpikir tentang orang seperti apa yang mereka ingin menjadi (tujuan mulia), dan bagaimana mereka harus memperlakukan orang lain (Gossen, 2004)
  • 13. TAHAPAN SEGITIGA RESTITUSI 1. Menstabilkan identitas bertujuan untuk mengubah identitas anak dari orang yang gagal karena melakukan kesalahan menjadi orang yang sukses 2. Validasi Tindakan yang salah, pembuktian Tindakan yang salah dengan memahami alasan dan menyadari setiap Tindakan memiliki tujuan akan pemenuhan kebutuhan dasar manusia 3. Menanyakan keyakinan, merupakan keadaan yang siap untuk dihubungkan dengan nilai-nilai, yang dipercaya dan berpindah menjadi orang yang diinginkan (Identitas yang sukses)
  • 14. Sembilan Ciri-Ciri Restitusi 1. Bukan untuk menebus kesalahan, namun untuk belajar dari kesalahan. 2. Memperbaiki hubungan. 3. Tawaran, bukan paksaan 4. Restitusi menuntun untuk melihat ke dalam diri. 5. Restitusi mencari kebutuhan dasar yang mendasari tindakan. 6. Restitusi diri adalah cara yang paling baik. 7. Restitusi fokus pada karakter bukan tindakan 8. Restitusi fokus pada solusi 9. Restitusi mengambalikan murid yang berbuat salah pada kelompok
  • 15. SELAMAT DATANG DIKELAS IX. B Mengucapkan Salam Ketika memasuki ruang Kelas Datang Tepat Waktu Selalu menjaga Kebersihan dan Kerapian Menjaga ketertiban dan keamanan Aktif dalam Belajar KEYAKINAN KELAS
  • 16. KEYAKINAN KELAS, HUKUMAN, DAN PENGHARGAAN - Mengapa harus Keyakinan kelas ? Mengapa tidak Peraturan saja ?? - Untuk mendukung motivasi intrinsik, Kembali ke nilai-nilai/Keyakinan- Keyakinan lebih menggerakkan seseorang di bandingkan mengikuti serangkaian peraturan-peraturan.
  • 17. PERUBAHAN PARADIGMA STIMULUS RESPON-TEORI KONTROL Siapa Sesungguhnya yang Memiliki Kontrol Stimulus Respon Teori Kontrol Kita mencoba mengubah seseorang agar sependapat dengan kita kita berusaha memehami pandangan orang lain tentang dunia Prilaku Buruk dipandang satu kesalahan Semua prilaku memiliki tujuan Orang lain bisa mengontrol saya Hanya anda yang bisa mengontrol diri anda Saya bisa mengontrol orang lain Anda tidak bisa mengontrol orang lain Pemaksaan ada pada saat bujukan gagal Kolaborasi dan konsensus menciptakan pilihan-pilihan baru Model berpikir menang /kalah Model berpikir menang-menang
  • 18. Makna Disiplin Positif ▪ Disiplin positif merupakan suatu cara penerapan disiplin tanpa kekerasan dan ancaman, dalam praktiknya melibatkan komunikasi tentang perilaku yang efektif antara guru dan murid. ▪ Dalam penerapan disiplin ini, murid diajarkan untuk memahami konsekuensi dari perilaku mereka, selain itu disiplin juga mengajarkan murid tanggung jawab serta rasa hormat dalam berinteraksi dengan lingkungan. ▪ Disiplin positif merupakan salah satu cara penerapan disiplin yang bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran serta memberdayakan murid untuk melakukan sesuatu tanpa sogokan, ancaman maupun hukukan.
  • 19. DISIPLIN POSITIF AKAN MELAHIRKAN NILA-NILAI KEBAJIKAN Nilai kebajikan pada Profil Pelajar Pancasila 1. Beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, dan berakhlak mulia 2. Berkebinekaan global 3. Bergotong royong 4. Mandiri 5. Bernalar Kritis 6. Kreatif.
  • 20. 5 KEBUTUHAN DASAR MANUSIA 1. Kebutuhan bertahan hidup 2. Kasih sayang dan rasa diterima 3. Penguasaan 4. Kebebasan 5. Kesenangan
  • 21. makna disiplin ➢Kata “Disiplin berasal dari bahasa latin ‘disciplena’ bermakna belajar. ➢Makna asal dari kata ini berkonotasi dengan disiplin diri dari murid-murid Socratis dan Plato. ➢Namun dalam budaya kita, makna kata disiplin telah berubah menjadi “suatu yang dilakukan seseorang pada orang lain untuk mendapat kepatuhan. Kencenderungan umum adalah menghubungkan kata disiplin dengan ketidak nyamanan, bukan dengan apa yang kita hargai, atau pencapaian suatu tujuan mulia.
  • 22. Nilai-Nilai Kebajikan Universal Nilai-nilai kebajikan adalah sifat-sifat positif manusia yang merupakan tujuan mulia yang ingin dicapai setiap individu. Nilai-nilai bersifat universal dan lintas bahasa, suku bangsa, agama maupun latar belakang. ➢ Setiap perilaku/perbuatan memiliki suatu tujuan. (Dr. William Glasser pada Teori kontrol, 1984) ➢ Dengan mengaitkan nilai-nilai kebajikan yang diyakini seseorang maka motivasi dari dalam untuk dapat mencapai tujuan mulia yang diinginkan. (Diane Gossen, 1998) ➢ Nilai-nilai kebajikan yang ingin dicapai oleh setiap anak Indonesia kita kenal dengan Pelajar Pancasila - beriman, Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan Beraklak Mulia. - Mandiri - Bernalar Kritis - Berkebinekaan Global - Bergotong royong - Kreatif.
  • 23. Teori Motivasi Perilaku Manusia 1. Untuk menghindari ketidaknyamanan/hukuman Apa yang akan terjadi apabila saya tidak melakukan 2. Untuk mendapatkan imbalan dari orang lain/institusi Apa yang akan saya dapatkan apabila melakukannya. 3. Untuk menghargai diri sendiri Saya akan menjadi orang yang seperti apa bila saya melakukannya. Motivasi Ekstenal Motivasi Ekstenal Motivasi Internal (Tujuan Disiplin Positif)
  • 24. PERATURAN KEYAKINAN KELAS Selalu kembalikan buku ke tempatnya Tanggung jawab Dilarang mengganggu orang lain Menghormati orang lain Hadir di sekolah 15 menit sebelum pembelajaran Menghormati orang lain. berkomitmen Dilarang melakukan kekerasan keselamatan, Menghormati Orang lain Dilarang menggunakan narkoba Kesehatan Bergantian atau menunggu giliran Menghormati orang lain, Bersabar Gunakan masker Kesehatan, Keselamatan Jangan berlari di kelas atau koridor Keselamatan, Keamanan