Pertek Pemenuhan Baku Mutu Air Limbah

1. STANDAR TEKNIS
PEMBUANGAN AIR LIMBAH KE BADAN AIR PERMUKAAN
FASILITAS PELAYANAN KESEHATAN/RUMAH SAKIT SWASTA
JL. KH. AHMAD DAHLAN DESA DUKUHWALUH KECAMATAN KEMBARAN KABUPATEN BANYUMAS
PT UNISIA MEDIKA ANUGERAH

2. IDENTITAS PEMRAKARSA DAN NAMA RENCANA USAHA
DAN/ATAU KEGIATAN
Nama Pemrakarsa : PT Unisia Medika Anugerah
Alamat : Jl. KH. Ahmad Dahlan, Dukuhwaluh Kec. Kembaran
Kab. Banyumas 53182
Penanggung Jawab : Anwar Fauzi, S.Si. Apt
Jabatan : Direktur Utama
Nama Rencana Usaha/Kegiatan : Fasilitas Pelayanan Kesehatan/Rumah Sakit Swasta
Lokasi Rencana Usaha/Kegiatan : Jl. KH. Ahmad Dahlan, Dukuhwaluh Kec. Kembaran
Kab. Banyumas 53141
Kode KBLI : 86103 – Aktivitas Rumah Sakit Swasta

5. 1. Pertanyaan 1: Apakah usaha dan/atau kegiatan termasuk dalam daftar usaha dan/atau kegiatan
dengan potensi pencemar air tinggi sebagaimana Tabel Jenis Usaha dan/atau Kegiatan
Berpotensi Pencemaran Air Tinggi? TIDAK
2. Pertanyaan 2: Apakah air limbahnya akan dibuang ke badan air permukaan? YA
3. Pertanyaan 3: Apakah pengolahan air limbah bagi usaha dan/atau kegiatan tersebut sudah
ditetapkan standar teknologinya? TIDAK
4. Pertanyaan 4: Apakah badan air permukaan sebagai badan penerima air limbah telah
ditetapkan alokasi beban pencemar airnya? TIDAK
5. Pertanyaan 6: Apakah baku mutu air pada badan air permukaan sebagai badan penerima air
limbah terlampaui? TIDAK
6. Pertanyaan 8: Apakah usaha dan/atau kegiatan sudah ada baku mutu air limbah spesifik yang
ditetapkan oleh Menteri? YA

6. JENIS DAN KAPASITAS USAHA DAN/ATAU KEGIATAN
No Deskripsi
Kapasitas dan/atau Skala
Besaran
1 Luas lahan 7.285 m2
2 Luas dasar lantai 3.715,44 m2
3 Luas lantai bangunan 16.306,78 m2
4 Jumlah Tempat Tidur (TT) 101 TT
5 Ruang Terbuka Hijau (RTH) 1.092,75 m2
6 Luas lahan parkir 1.500 m2 (97 SRp Mobil)
190 m2 (124 SRp Motor)
7 Ketinggian 22 meter

7. JENIS DAN JUMLAH BAHAN BAKU DAN BAHAN PENOLONG
 Air bersih merupakan bahan yang sangat diperlukan untuk aktivitas sehari-hari karyawan
atau pekerja maupun pasien, aktivitas operasi penyakit pasien, aktivitas laundry,
laboratorium, autoclave, dapur maupun kantin, dan lain sebagainya.
 Bahan kimia, untuk mendukung atau proses analisis laboratorium rumah sakit. Bahan kimia
laboratorium tersebut seperti asam sulfat (H2SO4), asam klorida (HCL), natrium hidrosida
(NaOH), klorofrom (CHCl3), formalin, dan sebagainya.
 Produk farmasi, seperti obat-obatan, cairan infus, alkohol, antiseptik, dan lainnya.
 Deterjen, untuk proses mencuci baik laundry, dapur maupun kantin. Deterjen yang khusus
digunakan untuk mencuci pakaian, selimut dan lainnya sudah tentu berbeda dengan mencuci
peralatan makan dan memasak.

8. PROSES USAHA ATAU KEGIATAN
 Pelayanan medis dan/atau dokteran
 Pelayanan pasien secara umum,
 Pelayanan pasien rawat jalan,
 Pelayanan gawat darurat,
 Pelayanan THT, dll
 Pelayanan penunjang dan operasional
 Pelayanan farmasi,
 Pelayanan laboratorium,
 Laundry,
 Dapur utama dan gizi klinik, dll
 Kegiatan dan/atau pelayanan administrasi dan manajemen
 Bagian kesekretariatan dan akutansi,
 Rekam medis

12. NERACA AIR

13. FLUKTUASI/KONTINUITAS DAN KARAKTERITIK AIR LIMBAH
Jumlah pasien maupun kegiatan pelayanan rumah sakit setiap hari
tentunya fluktuatif, sehingga akan berpengaruh terhadap air limbah yang
dihasilkan. Dengan demikian, jumlah pasien maupun kegiatan pelayanan
rumah sakit sangat memperngaruhi volume air limbah yang ditimbulkan.
Sebagaimana telah diuraikan, jumlah atau volume air limbah yang
dihasilkan rumah sakit sebanyak 68 m3/hari dan akan diolah di Instalasi
Pengolaha Air Limbah (IPAL) berkapasitas terpasang sebesar 78,03
m3/hari.

14. BAKU MUTU AIR LIMBAH DOMESTIK
No Parameter Satuan Kadar Maksimum
1 pH - 6 – 9
2 BOD mg/L 30
3 COD mg/L 100
4 TSS mg/L 30
5 Minyak dan lemak mg/L 5
6 Amoniak mg/L 10
7 Total Coliform Jumlah/100mL 3000
Lampiran I Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor P.68/MENLHK-
SETJEN/2016 tentang Baku Mutu Air Limbah Domestik.

15. BAKU MUTU AIR LIMBAH PARAMETER TAMBAHAN
No Parameter
Konsentrasi Paling Tinggi
Nilai Satuan
1 pH 6 – 9 -
2 Besi, terlarut (Fe) 5 mg/L
3 Mangan, terlarut (Mn) 2 mg/L
4 Barium (Ba) 2 mg/L
5 Tembaga (Cu) 2 mg/L
6 Seng (Zn) 5 mg/L
7 Krom valensi enam (Cr6+) 0,1 mg/L
8 Krom total (Cr) 0,5 mg/L
9 Cadmium (Cd) 0,05 mg/L
10 Merkuri (Hg) 0,002 mg/L
11 Timbal (Pb) 0,1 mg/L
12 Stanum (Sn) 2 mg/L
13 Arsen (As) 0,1 mg/L
14 Selenium (Se) 0,05 mg/L
15 Nikel (Ni) 0,2 mg/L
16 Kobal (Co) 0,4 mg/L
17 Sianida (CN) 0,05 mg/L
18 Sulfida (H2S) 0,05 mg/L
19 Flourida (F) 2 mg/L
20 Klorin bebas (Cl2) 1 mg/L
21 Amoniak bebas (NH3-N) 1 mg/L
22 Nitrat (NO3-N) 20 mg/L
23 Nitrit (NO2-N) 1 mg/L
24 MBAS 5 mg/L
25 Fenol 0,5 mg/L
26 AOX 0,5 mg/L
27 PCBs 0,005 mg/L
28 PCDFs 10 mg/L
29 PCDDs 10 mg/L
Lampiran
XLIV
Peraturan
Menteri
Lingkungan
Hidup
Nomor
5
Tahun
2014
tentang
Baku
Mutu
Air
Limbah.

16. RENCANA PENGELOLAAN LINGKUNGAN

17. INSTALASI PENGOLAHAN AIR LIMBAH
 Kapasitas IPAL : 78,03 m³
 Sistem Teknologi IPAL : Moving Bed Biofilm Reactor (MBBR)
 Unit proses/unit operasi :  Pretreatment
 IPAL

18. INSTALASI PENGOLAHAN AIR LIMBAH
 Pretreatment:
 Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL)
 Grit Chamber
 Infectious Chamber dan Loundry
 FOG Trap (Grease Trap)
 Equalization Tank
 Anocix tank
 MBBR Aeration Tank
 Clarifier Tank
 Sludge Holding Tank
 Clorinator Tank
 Effluent Tank

19. KRITERIA DESAIN SETIAP UNIT PROSES
No Deskripsi Nilai Satuan Keterangan
1 Air Limbah Domestik
a. Jumlah Tempat Tidur 101,00 TT
- Kebutuhan air bersih 500,00 Liter/TT/hari SNI 8153-2015 tentang Plumbing
- Jumlah air bersih 50.500,00 Liter/hari
b. Jumlah karyawan/staff 218,00 orang
- Kebutuhan air bersih 50,00 Liter/TT/hari SNI 8153-2015 tentang Plumbing
- Jumlah air bersih 10.900,00 Liter/hari
c. Jumlah air bersih (80%) 49,12 m³/hari
2 Air Limbah dari Autoclave
a. Kebutuhan air bersih 600,00 Liter/hari Temperatur tinggi (80 C)
b. Jumlah air bersih (80%) 0,48 m³/hari
3 Air Limbah Loundry
a. Unit mesin cuci terpasang 3,00 unit mesin
b. Kapasitas mesin cuci 60,00 Kg/mesin Kebutuhan air bersih 10 Liter/Kg
c. Frekuensi cuci 12,00 kali/hari/unit
Proses rendam, cuci, bilas,
kering = 2 jam
d. Kebutuhan air bersih 21.600,00 Liter/hari
KEBUTUHAN AIR BERSIH

20. KRITERIA DESAIN SETIAP UNIT PROSES
KEBUTUHAN AIR BERSIH
No Deskripsi Nilai Satuan Keterangan
4 Air Limbah Kontaminasi Infeksius
a. Kebutuhan air cuci laboratorium
(estimasi)
100,00 sample/hari
Kebutuhan air pencuci 5
Liter/Sample
500,00 Liter/hari
b. Jumlah air limbah (80%) 0,40 m³/hari
- Rerata 0,05 m³/jam Operasional jam 08.00 - 16.00
5 Air Limbah Dapur & Kantin
a. Kenutuhan air bersih dapur dan
kantin
600,00 person/hari
Jumlah person = pasien+penjaga
pasien+pengunjung
9.000,00 Liter/hari
Kebutuhan air pencuci 15
Liter/person
b. Jumlah air limbah (80%) 7,20 m³/hari

21. No Bak P (m) L (m) T (m) Volume (m)
Pretreatment
1 Grease Trap 3,13 0,88 2,95 8,13
2 Grit Chamber 3,13 0,85 2,95 7,85
3 Infeksius Chamber & Loundry 3,13 0,88 2,95 8,13
4 Equalization Tank-1 3,95 1,13 2,95 13,17
5 Equalization Tank-2 3,28 0,90 2,95 8,71
6 Total Equalization Tank - - - 21,88
IPAL
1 Anoxic Tank 3,55 1,85 2,95 19,37
2 MBBR Aeration 3,55 2,40 2,95 25,13
3 Sedimentation (Clarifier) 2,00 2,00 2,95 11,80
4 Sludge Holding Tank 2,00 1,55 2,95 9,15
5 Chlorination Tank 2,00 0,55 2,95 3,25
6 Effuent Tank 3,40 0,93 2,95 9,33
DIMENSI TANK/BAK

22. No Deskripsi Nilai Satuan Keterangan
1 Kapasitas Design 78,03 m³/hari
3,25 m³/jam
2 Debit air limbah 68,00 m³/hari
2,83 m³/jam
2 Pretreatment
a. Limbah Laoundry & Kontaminasi
Infeksius
0,05 m³/jam
 Kapasitas Limbah Kontaminasi
Infeksius
1,44 m³/jam
 Kapasitas Limbah Laoundry 1,49 m³/jam
 Infectious Chamber + Loundry
(Buffer tank)
1 Unit
 Flow rate 1,49 m³/jam
 Waktu tinggal di tank 1 Jam Standar minimum = 1 jam
 Volume tank yang dibutuhkan 1,49 m³
 Bak yang disiapkan
Volume 8,13 m³
Retention Time 5,46 Jam
KRITERIA DESAIN TANK/BAK

23. No Deskripsi Nilai Satuan Keterangan
b. Limbah Dapur & Kantin
 Limbah 7,2 m³/hari
 Rerata 0,9 m³/jam
 FOG Trap 1 Unit
 Kapasitas 0,90 m³/jam
 Waktu tinggal di tank 1 Jam Standar minimum = 1 jam
 Volume tank yang dibutuhkan 0,90 m³
 Bak yang disiapkan
Volume 8,13 m³
Retention Time 9,03 Jam
c. Limbah Domestik
 Kapasitas 49,72 m³/hari
Limbah dari Autoclave +
Limbah Domestik
 Peak 4,14 m³/jam
Jam 06.00 - 13.00 dan 15.00 -
20.00
 Grit Chamber 1 Unit
 Debit 4,14 m³/jam
 Waktu tinggal di tank 1 Jam Standar minimum = 1 jam
 Volume tank yang dibutuhkan 4,14 m³
 Bak yang disiapkan

24. No Deskripsi Nilai Satuan Keterangan
d. Equalization Tank 1 Unit
 Debit 2,83 m³/jam
 Waktu tinggal di tank 4 Jam Standar = 4 - 8 jam
 Volume tank yang dibutuhkan 11,33 m³
 Bak yang disiapkan
Volume 21,8 m³
Retention Time 7,69 Jam
3 Anoxic Tank
 Kapasitas 2,83 m³/jam
 BOD (masuk) 500 mg/L
 BOD load 3 Kg/m³.hari
Standar beban BOD per volume
media = 0,4 – 4,7 Kg
BOD/m3.hari
 BOD removal 60 %
 BOD (keluar) 200 mg/L
 Waktu tinggal di tank 4 Jam Standar = 4 - 8 jam
 Beban BOD dalam air limbah 34 Kg/hari
 Volume media yang diperlukan 11,33 m³
 Volume media 60% Sarang tawon
 Volume tank yang diperlukan 18,89 m³
 Waktu tinggal 6,67 Jam
 Bak yang disiapkan

25. No Deskripsi Nilai Satuan Keterangan
4 MBBR Aeration Tank
 Debit 2,83 m³/jam
 BOD (masuk) 200 mg/L
 BOD load 1 Kg/m³.hari
Standar beban BOD per volume
media = 0,4 – 4,7 Kg
BOD/m3.hari
 BOD removal 90 %
 BOD (keluar) 20 mg/L
 Waktu tinggal di tank 4 Jam
 Beban BOD dalam air limbah 13,6 Kg/hari
 Volume media yang diperlukan 13,6 m³
 Volume media 60% Polyppropilene
 Volume tank yang diperlukan 22,67 m³
 Waktu tinggal 8,00 Jam
 Bak yang disiapkan
Volume 25,13 m³
Retention Time 8,87 Jam
5 Clarifier 1 Unit
 Debit 2,83 m³/jam
 Waktu tinggal 2 Jam
 Volume 5,67 m³
 Bak yang disiapkan

26. No Deskripsi Nilai Satuan Keterangan
6 Chlorinator Tank
 Debit 2,83 m³/jam
 Waktu tinggal 0,5 Jam Standar = 30 menit
 Volume 1,42 m³
 Bak yang disiapkan
Volume 3,25 m³
Retention Time 1,15 Jam
7 Effluent Tank
 Debit 2,83 m³/jam
 Waktu tinggal 1 Jam
 Volume 2,83 m³
 Bak yang disiapkan
Volume 12,01 m³
Retention Time 4,24 Jam
8 Water meter 1 Unit
Type Analog

27. No Deskripsi Nilai Satuan Keterangan
9 Sludge Handling
a. Sludge Holding Tank (SHT) 1 Unit
Sebagai Sludge Thickener &
Decomposter
 Debit 2,83 m³/jam
 BOD inlet MBBR Aeration Tank 200 mg/L
 BOD load 22
Kg
DS/hari
 Produksi Sludge Bio 4,4
Kg
DS/hari
Sistem MBBR produksi lumpur
= 10 – 30% BOD
 Solid Draw Off Clarifier 7000 mg/L
7 Kg/m3
 Flow rate draw off 0,63 m³/hari Inlet SHT
 Volume 4,4 m³
 Bak yang disiapkan
Volume 9,15 m³
Retention Time 14,52 Jam

29. Equalization Tank
Infectious Chamber dan Loundry Grit Chamber FOG Trap (Grease Trap)
Reduktor Tank
dan
Oksidator Tank
IPAL

30. Anocix
tank
MBBR
Aeration
Tank
Clarifier
Tank
Sludge Holding Tank
NaOCl Tank
Clorinator
tank
&
Effluent
Tank
SUNGAI JELALANG
Ke
Clorinator
Tank

31. Bak penampung lumpur Bak outlet
Titik koordinat outlet

35. RENCANA PEMANTAUAN LINGKUNGAN

36.  Titik penaatan
 Jumlah : 1 (satu)
 Nama : Outlet IPAL
 Lokasi : Outlet IPAL
 Titik koordinat : 109,2744995 E - 7,4100734 S
 Titik pembuangan air limbah
 Jumlah : 1 (satu)
 Nama : Outfall IPAL
 Lokasi : Sungai Jelalang
 Titik koordinat : 109.274639 E - 7.410037 S
 Titik pemantauan badan air permukaan
 Nama badan air permukaan : Sungai Jelalang
 Titik koordinat upstream : 109,274589 E - 7,409995 S
 Titik koordinat downstream : 109,274688 E - 7,410058 S

37. MUTU AIR LIMBAH YANG DIPANTAU
No Parameter
Konsentrasi Paling
Tinggi
Beban
Pencemaran
Nilai Satuan Nilai Satuan
1 pH 6 – 9 - - -
2 BOD 30 mg/L 2,04 Kg/hari
3 COD 100 mg/L 6,79 Kg/hari
4 TSS 30 mg/L 2,04 Kg/hari
5 Minyak dan lemak 5 mg/L 0,34 Kg/hari
6 Ammonia 10 mg/L 0,68 Kg/hari
7 Total Coliform 3000 MPN/100mL - -
8 Debit 68 m3/hari - -
Mutu air limbah domestik yang dipantau
Metode pengambilan contoh uji air limbah mengacu pada SNI 6989.59:2008
Metode pengambilan contoh air limbah dan/atau SNI 8990:2021 Metode
pengambilan contoh uji air limbah untuk pengujian fisika dan kimia

38. Mutu air limbah untuk parameter tambahan yang dipantau
No Parameter
Konsentrasi Paling
Tinggi
Beban Pencemaran
Nilai Satuan Nilai Satuan
1 pH 6 – 9 - - -
2 Besi, terlarut (Fe) 5 mg/L 0,340 Kg/hari
3 Mangan, terlarut (Mn) 2 mg/L 0,136 Kg/hari
4 Barium (Ba) 2 mg/L 0,136 Kg/hari
5 Tembaga (Cu) 2 mg/L 0,136 Kg/hari
6 Seng (Zn) 5 mg/L 0,340 Kg/hari
7 Cr6+ 0,1 mg/L 0,007 Kg/hari
8 Krom total (Cr) 0,5 mg/L 0,034 Kg/hari
9 Cadmium (Cd) 0,05 mg/L 0,003 Kg/hari
10 Merkuri (Hg) 0,002 mg/L 0,0001 Kg/hari
11 Timbal (Pb) 0,1 mg/L 0,007 Kg/hari
12 Stanum (Sn) 2 mg/L 0,136 Kg/hari
13 Arsen (As) 0,1 mg/L 0,007 Kg/hari
14 Selenium (Se) 0,05 mg/L 0,003 Kg/hari
15 Nikel (Ni) 0,2 mg/L 0,014 Kg/hari

39. Mutu air limbah untuk parameter tambahan yang dipantau
No Parameter
Konsentrasi Paling
Tinggi
Beban Pencemaran
Nilai Satuan Nilai Satuan
16 Kobal (Co) 0,4 mg/L 0,027 Kg/hari
17 Sianida (CN) 0,05 mg/L 0,003 Kg/hari
18 Sulfida (H2S) 0,05 mg/L 0,003 Kg/hari
19 Flourida (F) 2 mg/L 0,136 Kg/hari
20 Klorin bebas (Cl2) 1 mg/L 0,068 Kg/hari
21 NH3-N 1 mg/L 0,068 Kg/hari
22 Nitrat (NO3-N) 20 mg/L 1,358 Kg/hari
23 Nitrit (NO2-N) 1 mg/L 0,068 Kg/hari
24 MBAS 5 mg/L 0,340 Kg/hari
25 Fenol 0,5 mg/L 0,034 Kg/hari
26 AOX 0,5 mg/L 0,034 Kg/hari
27 PCBs 0,005 mg/L 0,0003 Kg/hari
28 PCDFs 10 mg/L 0,679 Kg/hari
29 PCDDs 10 mg/L 0,679 Kg/hari
30 Debit 68 m3/hari - -

40. Mutu air permukaan yang dipantau
No Parameter
Konsentrasi Paling
Tinggi
Beban Pencemaran
Nilai Satuan Nilai Satuan
1 pH 6 – 9 - - -
2 Besi, terlarut (Fe) 5 mg/L 0,340 Kg/hari
3 Mangan, terlarut (Mn) 2 mg/L 0,136 Kg/hari
4 Barium (Ba) 2 mg/L 0,136 Kg/hari
5 Tembaga (Cu) 2 mg/L 0,136 Kg/hari
6 Seng (Zn) 5 mg/L 0,340 Kg/hari
7 Cr6+ 0,1 mg/L 0,007 Kg/hari
8 Krom total (Cr) 0,5 mg/L 0,034 Kg/hari
9 Cadmium (Cd) 0,05 mg/L 0,003 Kg/hari
10 Merkuri (Hg) 0,002 mg/L 0,0001 Kg/hari
11 Timbal (Pb) 0,1 mg/L 0,007 Kg/hari
12 Stanum (Sn) 2 mg/L 0,136 Kg/hari
Metode pengambilan contoh uji air limbah mengacu pada SNI 6989.59:2008 Metode
pengambilan contoh air limbah dan/atau SNI 8995:2021 Metode pengambilan contoh uji
air untuk pengujian fisika dan kimia

41.  Frekuensi pemantauan mutu air limbah
 Harian : pH dan debit
 Bulanan : semua parameter domestik dan parameter tambahan
 Frekuensi pemantauan mutu air badan air permukaan
 6 (enam) bulan sekali
Frekuensi pemantauan

42. INTERNALISASI BIAYA LINGKUNGAN
No Deskripsi
Biaya
(Rupiah)
1 Pengadaan dan penambahan pemasangan IPAL 504.600.000
2 Pekerjaan konstruksi IPAL 886.542.789
3 PPN 10% 129.214.279
Jumlah 1.421.357.068
No Deskripsi
Biaya
(Rupiah/Tahun)
1 Upah pekerja (@ Rp. 3.000.000,-) 36.000.000
2 Pengadaan bahan klorinator, oksidasi dan reduktor,
serta bag (slude)
1.000.000
3 Biaya perawatan IPAL dan saluran air limbah 6.000.000
Jumlah 43.000.000
Biaya pembangunan IPAL
Biaya operasional dan perawatan IPAL

43. No Deskripsi
Biaya
(Rupiah/Tahun)
1 Kualitas air limbah (@ Rp. 3.700.000,- × 12) 44.400.000
2 Kualitas air permukaan (@ Rp. 1.800.000,- × 2 × 2) 7.200.000
Jumlah 51.600.000
No Deskripsi Biaya (Rupiah/Tahun)
1 Pengadaan peralatan tanggap darurat 1.000.000
2 Pelatihan tanggap darurat pencegahan pencemaran air 1.000.000
Jumlah 2.000.000
No Deskripsi
Biaya
(Rupiah)
1 Sertifikasi kompetensi Penanggung Jawab Operasional
Pengolahan Air Limbah (POPAL)
8.500.000
2 Sertifikasi kompetensi Penanggung Jawab Pengendalian
Pencemaran Air (PPPA)
10.000.000
Jumlah 18.500.000
Biaya pengembangan teknologi dan sumberdaya manusia
Biaya tanggap darurat
Biaya pemantauan lingkungan

44. PERIODE WAKTU UJI COBA
Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Rumah Sakit saat
ini sudah terbangun. Periode uji coba IPAL Rumah sakit
akan dilakukan di bulan Mei 2022.

45. STRUKTUR ORGANISASI DAN SUMBER DAYA MANUSIA
Kewajiban:
 Penanggung Jawab Operasional Pengolahan Air Limbah (POPAL).
 Penanggung Jawab Pengendalian Pencemaran Air (PPPA)

46. SISTEM MANAJEMEN LINGKUNGAN
 Perencanaan
 Pelaksanaan
 Pemeriksaan
 Tindakan
 Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor 5 Tahun 2021 tentang Tata Cara Persetujuan Teknis
dan Surat Kelayakan Operasional Bidang Pengendalian Pencemaran Lingkungan
 SNI ISO 14001:2015

47. TERIMA KASIH