Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai anatomi dan patologi ekstremitas inferior yang mencakup: 1. Daftar otot-otot di bagian paha, pinggul, dan kaki 2. Deskripsi tulang-tulang seperti femur, tibia, patella, dan fibula 3. Penjelasan patologi seperti artritis, sindrom Reiter, osteoartritis, dermatitis, dan varises

1. ANATOMI & PATOLOGI EKSTREMITAS
INFERIOR
OLEH:
AYU MEISILLIA
IIN HARDIYANTI
M. ADI SUKMA
RIYAN ALVEN JOSEPH
RUSPA DEWI
SARI RAHMAWATIE MAGDALENA
VISKA NINGRUM SUCIAMALIA

2. OTOT-OTOT MEDIAL PAHA ATAS
1. M.gracilis
2. M.pectineus
3. M.adductor brevis
4. M.adductor longus
5. M.adduktor magnus
6. M.obturatorius eksternus
OTOT-OTOT DORSAL PINGGUL
1. M.gluteus maximus
2. M.gluteus medius
3. M.gluteus minimus
4. M.piriformis
5. M.obturatorius internus
6. M.gemellus superior
7. M.gemellus inferior
8. M.quadratus femoris
OTOT-OTOT DORSAL PAHA
1. M.biceps femoris
2. M.semitendinosus
3. M.semimembranosus
OTOT-OTOT VENTRAL PANGKAL PAHA
1. M.Iliacus
2. M.psoas major
3. M.psoas minor
OTOT-OTOT VENTRAL PAHA
1. M.quadriceps femoris
2. M.sartorius
3. M.tensor fasciae latae

5. OTOT-OTOT KAKI DORSAL
1. M.ekstensor digitorum brevis
2. M.ekstensor hallucis brevis
OTOT-OTOT MEDIAL TELAPAK KAKI
1. M.abduktor hallucis
2. M.flexor hallucis brevis
3. M.adduktor hallucis
OTOT-OTOT BAGIAN TENGAH TELAPAK KAKI
1. M.flexor digitorum brevis
2. M.quadratus plantae
3. Mm.lumbricales pedis I-IV
4. Mm.interosei plantares I-III
5. Mm.interossei dorsales pedis I-IV
OTOT-OTOT LATERAL TELAPAK KAKI
1. M.abduktor digiti minimi
2. M.flexor digiti minimi brevis
3. M.opponens digiti minimi

6. OS FEMUR
•Proximal : caput
femoris, collum, corpus.
•Distal : condylus
lateralis, condylus
medialis, epicondylus
lateralis, epicondylus
medialis.

7. TIBIA
Proximal : 2 epicondylus lateralis dan
medialis.
Diantaranya : eminentia
intercondyloidea, fossa
intercondyloidea.
Pada condylus lateralis dan medialis
ada;
facies lateralis – berbentuk concaf
facies medialis – bentuk oval dan datar

8. PATELLA
Ventral kasar, dorsal licin
Apex : sebelah distal, facies
articularis yang lebih lebar
sebelah lateral
Basis : sebelah proximal

9. FIBULA
Proximal : capitulum
fibulae
Dorsoventral : bagian
distal sebelah dorsal ada
sulcus musculus
peronaeus longus
Lateral medial : malleolus
fibulae
Pada corpus ada 4 krista
: anterior, lateralis,
posterior, interossea.

10. OSSA TARSALIA
Tdd:
•Talus
Berarticulasi dengan
naviculare pedia dan
calcaneus.
•CALCANEUS
•NAVICULARE PEDIS
•CUNEIFORME, tdd 3:
lateral, intermedia, media
•CUBOIDEUM

11. OSSA
METATARSALIA
Terdiri : caput,
corpus, basis
Beda dengan
metacarpal : basis
lebih besar dari caput.

12. PATOLOGI EKSTREMITAS
BAWAH
1. Arthritis
Pirai
(Gout)
5. Varises
2.
Sindrom
Reiter
3. Osteoarthritis
4.
Dermatitis
Numularis
(Eksim
Bawah)

13. 1. ARTHRITIS PIRAI
(GOUT)
• PENYAKIT RADANG PADA SENDI, AKIBAT PENGUMPULAN ASID URIK YANG
BERLEBIHAN DI DALAM BADAN, TERUTAMA PADA BAGIAN SENDI.
• TANDA-TANDA: MENYERANG IBU JARI KAKI DAN MENJADI MERAH, PANAS,
BENGKAK DAN TERASA SANGAT SAKIT. SERANGAN PENYAKIT BISA BERHARI-
HARI, ATAU KURANG LEBIH 1-2 MINGGU UNTUK REDA JIKA TIDAK DIRAWAT.

14. 2. SINDROM REITER
• NYERI DAN PERADANGAN SENDI BISA RINGAN ATAU BERAT.
• PENYEBAB YANG PASTI DARI SINDROMA REITER BELUM DIKETAHUI.
PALING SERING TERJADI PADA PRIA YANG BERUSIA KURANG DARI 40 TAHUN.
• BEBERAPA SENDI BIASANYA TERKENA, TERUTAMA LUTUT, SENDI JARI KAKI DAN
DAERAH DIMANA TENDON (URAT OTOT) MENEMPEL KE TULANG (MISALNYA
TUMIT).

15. 3. OSTEOARTHRITIS
• TIPE DARI PENYAKIT ARTHRITIS YANG
DIAKIBATKAN OLEH RUSAKNNYA ATAU
TERJADINYA PENGURAIAN YANG AKHIRNYA
MENYEBABKAN KEHILANGAN TULANG MUDA
(CARTILAGE) YANG TERJADI DARI SATU SENDI
ATAU LEBIH.
• CARTILAGE: BERFUNGSI SEBAGAI BANTALAN
ANTAR TULANG DARI SENDI-SENDI TULANG.
• PENYAKIT YANG SANGAT UMUM DAN
MEMPENGARUHI SEKITAR LEBIH DARI 20 JUTA
ORANG DI AMERIKA. PENYAKIT.
• UMUMNYA TERJADI PADA LAKI-LAKI SAAT USIA 45
TAHUN DAN YANG LEBIH BANYAK PADA
PEREMPUAN SAAT MENGINJAK USIA 55 TAHUN.
• GEJALA-GEJALA: SENDI TERASA KAKU PADA
SAAT DI GERAKAN, TERASA SAKIT PADA SAAT
AKAN BERAKTIVITAS TERUTAMA AKTIVITAS YANG
RINGAN-RINGAN, BERBUNYI BILA DIGERAKA DAN
PEMBENGKAKAN PADA BAGIAN SENDI

16. 4. DERMATITIS NUMULARIS (EKSIM
BASAH)
• PERADANGAN HEBAT YANG MENYEBABKAN PEMBENTUKAN LEPUH ATAU
GELEMBUNG KECIL ( PESIKEL ) PADA KULIT HINGGA PADA AHIRNYA PECAH DAN
MENGELUARKAN CAIRAN SEPERTI NANAH.
• DISEBABKAN: KULIT ALERGI TERHADAP ZAT-ZAT TERTENTU SEPERTI :
KOSMETIK,PERHIASAN IMITASI,DETERJEN,SABUN ATAU BAHAN KIMIA LAIN ATAU
JUGA MAKANAN SEPERTI : SUSU,COKLAT,GULA,ALKOHOL DAN BERBAGAI MACAM
IKAN LAUT.
• APABILA TIDAK SEGERA DITANGANI PENYAKIT EKSIM INI BISA MENEYEBABKAN
BOROK DAN MENJALAR KE BAGIAN KULIT YANG BELUM TERIFEKSI.
• TANDA-TANSDA: BERCAK BERSISIK, BENTUKNYA BULAT, BERBATAS TEGAS,
BERBINTIL-BINTIL YANG ADA AIRNYA DAN TERASA SANGAT GATAL

17. 5. VARISES
• PELEBARAN PEMBULUH DARAH VENA MENONJOL DI BAGIAN BETIS
KAKI. VARISES DAPAT MENGAHAMBAT PEREDARAN DARAH YANG
MENIMBULKAN RASA SAKIT.
• DITANDAI DENGAN MUNCULNYA URAT-URAT YANG MENYEBABKAN
TUBUH MERASA NYERI DAN KELELAHAN.
• CENDERUNG BERWARNA HIJAU DAN BERUKURAN VARIASI BISA
BESAR DAN KECIL, BISA PANJANG DAN PENDEK.
• PENYEBAB: KETURUNAN, KEHAMILAN, KURANG GERAK, SEPATU
HAK TINGGI, SERING BERDIRI, OBESITAS
• CARA MENCEGAH: KONSUMSI SAYURAN DAN BUAH, KURANGI
MAKANAN TIDAK SEHAT, BERAT BADAN SEIMBANG, PERBANYAK VIT.
C DAN VIT. E, OLAHRAGA.

18. TERIMAKASIH