SlideShare a Scribd company logo
PEMASARAN PRODUK
REFERENSI
Baktiono, R. Agus. Marketing: Managing Products and Brands. Dari
http://mfile.narotama.ac.id/files/Arasy%20Alimudin/Strategi/PRODUK.PPT
KLOTEL, Philip. Manajemen Pemasaran. Jakarta: Indeks, 2004
SUNARTO. Prinsip-prinsip pemasaran. Yogyakarta: Amus, 2004.
DEFINISI PRODUK
Ditinjau dari
wujudnya
• Sesuatu yang dapat ditawarkan ke pasar untuk mendapatkan
perhatian, dibeli, digunakan, atau dikonsumsi yang dapat
memuaskan keinginan atau kebutuhan. (Sunarto, 2004:153)
Definisi
secara luas
• produk meliputi objek secara fisik, jasa, orang, tempat, organisasi,
ide, atau bauran dari semua bentuk tersebut. (Sunarto, 2004:153)
Produk jasa
• merupakan bentuk produk yang terdiri atas aktivitas, manfaat, atau
kepuasan yang menjual dan pada dasarnya tidak berwujud dan
tidak mengakibatkan kepemilikan apapun. (Sunarto, 2004:153)
MAKNA PRODUK
Bagi KONSUMEN:
a bundle of perceived benefit that will meet his/her needs
(Kelompok manfaat yang diterima oleh konsumen disesuaikan dengan kebutuhan
mereka)
Bagi PRODUSEN:
a bundle of attribute that ideally will meet consumers needs
(Ciri dari produk yang ideal yang disenangi oleh konsumen)
Bagi PRODUCT MANAGER:
a way of life
(sebagai jalan/sumber hidup)
Bagi ADVERTYSING AGENCY:
a communication challenge
(tantangan dalam mengenalkan satu produk tertentu)
Bagi TREASURE (pemilik Modal):
a source of fund
(sebagai sumber dana)
PENARAWAN PRODUK
• Sabun
• Pasta gigi
• Minyak goreng
• Rokok
BARANG
BERWUJUD MURNI
• Servis komputer
• Servis HP
• Servis mobil
BERWUJUD JASA
MURNI
•Jasa penerbangan yang di dalamnya
menawarkan minuman dan makanan
•Dealer motor: selain menawarkan motor,
juga menawarkan jasa pemeliharaan,
perbaikan
Hibrid (barang
berwujud dan jasa
dengan porsi yang
sama)
TINGKATAN PRODUK
Produk
Tambahan
Produk
Aktual
Produk Inti
TINGKATAN PRODUK
PRODUK INTI
(CORE PRODUCT)
Apa yang
sebenarnya dibeli
oleh pelanggan? 
nilai manfaat.
Misal: Hotel Asia Solo
menawarkan kamar-makar
sewa, tetapi juga
menawarkan convension
hall untuk acara
pertemuan, resepsi
pernikahan, dll.
PRODUK AKTUAL
Produk yang ada di sekitar
produk inti dengan 5
karakteristik:
tingkat kualitas,
fitur,
rancangan,
nama,merek,
• kemasan
Misalnya: Hotel Asia Solo,
menawarhan produk
aktual yang berupa
berbagai tipe kamar
dengan berbagai fasilitas
yang berbeda
PRODUK TAMBAHAN
Selain produk inti dan
produk aktual, masih
ditambahkan produk
tambahan
Misalnya: Hotel Asia
dengan penawaran produk
inti dan produk aktual,
masih menawarkan paket-
paket wisata
KLASIFIKASI PRODUK
Produk Konsumen
Produk Industri
Produk: Organisasi,
Orang, Tempat, dan Ide
KLASIFIKASI PRODUK
Produk
Konsumen
Produk yang dibeli oleh konsumen akhir untuk konsumsi pribadi,
yang diklasifikasikan:
1. Produk sehari-hari (produk dan jasa yang sering dan cepat
dibeli oleh konsumen dengan sedikit membanding-
bandingkan dan membeli/menggunakana), misal: sabun,
pasta gigi, gula.
2. Produk shopping (produk dan jasa yang jarang
dibeli/digunakan oleh konsume. Konsumen sering
membandingkan dengan produk yang sejenis., misal: mobil,
hotel.
3. Produk spesial (produk yang memiliki karakteristik tertentu
atau merek tertentu), misalnya: handphone dengan merek
tertentu, peralatan fotografi, pakaian yang dirancang oleh
desainer tertentu.
4. Produk yang tidak dicari (produk yang keberadaannya tidak
diketahui oleh konsumen, walau diketahui konsumen tidak
terpikir untuk membelinya), misalnya produk/jasa asuransi,
donor darah, barang antik, mobil/motor klasik.
KLASIFIKASI PRODUK (lanjutan)
Produk
Industri
• Produk yang dibeli untuk pemrosesan lebih lanjut atau
penggunaan yang terkait dengan bisnis. Misalnya: diesel
untuk usaha pengairan sawah.
• Tiga kelompok produk industri:
• bahan dan suku cadang
• barang modal
• perlengkapan dan jasa
KLASIFIKASI PRODUK (lanjutan)
Produk:
Organisasi,
Orang,
Tempat, dan
Ide
Konsep pemasaran telah memperluas produk selain produk
berwujud dan jasa berwujud untuk memperluas entitas yang dapat
dipasarkan:
• Organisasi: organisasi melakukan aktivitas menjual organisasinya
sendiri, yaitu untuk menciltakan, memelihara atau mengubah
perilaku dan sikap konsumen sasaran terhadap organinisasinya.
Misalnya: organisasi yang bergerak dalam bidang outbond,
sekolah /PT, yasayan sosial, museum.
• Orang: Pemasaran pribadi (person marketing) yang terdiri atas
aktivitas untuk menciptakan, memelihara, atau mengubah sikap
atau perilaku terhadap orang lain. Misal: seorang tokoh yang
mempromosikan dirinya, partainya dan kebijakan partainya.
• Tempat: aktivitas yan g diambil untuk menciptakan, memelihara,
atau mengubah sikap dan perilaku terhadap tempat tertentu.
Misalnya: pemasaran lokasi bisnis, pemasaran lokasi wisata.
• Ide: pemasaran yang berwujud ide. Misalnya: kampanye
kesehatan untuk masyarakat: berhenti merokok, alkohol,
kecanduan narkoba, donor darah.
PENGEMBANGAN PRODUK DAN JASA INDIVIDU
ATRIBUT
PRODUK
PEMBERIAN
MERK
PENGEMASAN
PENETAPAN
LABEL
JASA
PENDUKUNG
PRODUK
ARIBUT
PRODUK
Kualitas
Produk
(Product
Quality),
Fitur Produk,
Rancangan
Produk
PEMBERIAN
MERK
Ekuitas Merek,
Pemilihan
Merek,
Sponsor
Merek,
Strategi merek
PENGEMASAN
Meliputi
kegiatan
merancang dan
membuat wadah
atau
pembungkus
suatu produk.
Kemasan bisa
berupa wadah
utama dan
kemasan
sekunder
PEMBERIAN
LABEL
Fungsi label
untuk:
mengidentifika
si produk atau
merek,
menggambark
an mengenai
produk,
mempromosik
an produk
melalui
gambarnya
JASA
PENDUKUNG
PRODUK
Perusahaan
harus meranang
produk dan jasa
pendukungnya
untuk memenuhi
kkebutuhan
pelanggan
secara
menguntungkan.
Misalnya: jasa
pengiriman
produk
BANYAK RAGAM MENUJU
Customers’ satisfaction oriented
1. TQM Total Quality Management (TQM) = “Manajemen
Kualitas Terpadu;
2. TQS (Total Quality Services);
3. ISO (International Organization for Standardization)
SEJARAH TQM
1. Tahun 1920-an, Frederick Taylor mencetuskan
gerakan Total Quality Management (TQM);
2. Tahun 1950 Jepang mengembangkan TQM untuk
memperbaiki dan membangkitkan perekonomian;
3. Tahun 1980-an TQM mulai sangat populer di dunia
bisnis;
4. TQM lahir di Amerika Serikat, dibesarkan di Jepang
dan berkembang Amerika Utara dan Eropa;
5. Kunci pokok menurut TQM adalah kualitas
produknya.
PRINSIP TQM (Poerwowidagdo)
1. Partisipasi aktif dari semua pihak, baik pimpinan maupun
karyawan;
2. Berorientasi pada kualitas berdasarkan kepuasan
pengguna;
3. Dinamika manajemen, top down dan bottom up
4. Menanamkan budaya ‘team work’ dengan baik;
5. Menanamkan budaya ‘problem solving’ melalui konsep
‘PDCA (Plan – Do – Check – Action) approach’ dengan
baik;
6. Perbaikan berkelanjutan.
TQS (Total Quality Services)
Stamatis dalam Tjiptono mendefiniskan Total Quality
Services (TQS) sebagai “sistem manajemen strategic dan
integrative yang melibatkan semua manajer dan karyawan,
serta menggunakan metode-metode kualitatif dan kuantitatif
untuk memperbaiki secara berkesinambungan proses-proses
organisasi, agar dapat memenuhi dan melebihi kebutuhan,
keinginan, dan harapan pelanggan”.
PRINSIP TQS
(Brown, 1992; Stamatis, 1996 dalam Tjiptono, 1997):
1. Fokus pada pelanggan;
2. Keterlibatan total semua karyawan dan manajemen;
3. Sistem pengukuran proses dan hasil kerja;
4. Dukungan sistematis dari manajemen;
5. Perbaikan berkesinambungan.
ISO 9001: 2008
 Merupakan sistem penjaminan mutu, yaitu
mekanisme standar yang disusun, disepakati, dan
diterapkan oleh suatu organisasi dalam
menjalankan aktifitasnya.
ISO bukan
tujuan
tetapi proses untuk tujuan
mencapai sasaran kualitas
tujuan tujuan akhir adalah
kepuasan dari perspektif
pelanggan
kepuasan harus
terukur
8 Prinsip ISO 9001: 2008
1. Fokus pada pelanggan;
2. Kepemimpinan;
3. Keterlibatan personel;
4. Pendekatan proses;
5. Pendekatan sistem pada manajemen;
6. Penyempurnaan berkelanjutan;
7. Pendekatan faktual pada pengambilan keputusan;
8. Hubungan dengan pemasok yang saling menguntungkan.
KEMANFAATAN dengan ISO 9001:2008
1. Adanya pengakuan lembaga internasional;
2. Adanya:
1) kepastian aturan,
2) prosedur baku,
3) sinkronisasi proses,
4) keteraturan proses,
5) perbaikan berkesinambungan,
6) dokumentasi,
7) standar kompetensi yang jelas.
3. Setiap periodik di-survaillance (tinjau/audit ulang);
4. Lebih meningkatkan kepercayaan pelanggan;
5. Jaminan kualitas produk dan proses;
6. Meningkatkan produktivitas;
7. Meningkatkan motivasi dan kinerja karyawan;
8. Meningkatkan hubungan saling menguntungkan dengan
stackeholder;
9. Meningkatkan effisiensi kegiatan;
10. Meningkatkan komunikasi internal;
11. Meningkatkan image positif terhadap perpustakaan;
12. Sistem terdokumentasi;
13. Media untuk pelatihan dan pendidikan.
MANFAAT PENERAPAN ISO 9001:2008 (lanjutan)
TAHAPAN PENERAPAN SMM ISO 9001:2008
UPT PERPUSTAKAAN UNS
1. Persiapan;
2. Workshop kesepahaman persyaratan SMM ISO
9001:2008 dan penyusunan dokumen;
3. Analisa kesenjangan (peluang perbaikan);
4. Perancangan dan pengembangan dokumen;
5. Verifikasi dan pengesahan;
6. Pengendalian dokumen;
7. Penerapan SMM ISO 9001: 2008;
8. Audit mutu internal;
9. Tinjauan manajemen;
10. Pra sertifikasi;
11. Sertifikasi;
12. Survaillance audit;
13. Re-sertification audit.
ISO BUKAN TANPA BEBAN
1. Secara umum, beaya relatif tinggi;
2. Jika kekurang pengertian dan komunikasi di antara
pimpinan dan staf dalam menerapkan ISO;
3. Jika ada keengganan staf untuk berubah mengikuti
sistem yang memerlukan kecermatan dalam bertindak;
4. Jika ada keengganan staf untuk mempelajari hal baru;
5. Jika staf merasa terbebani dengan penerapan ISO
(disibukkan oleh target kinerja dan urusan
dokumentasi);
6. Jika staf terganggu dengan rutinitas audit karena mereka
telah disibukkan dengan tugas rutinnya.
MATUR NUWUN

More Related Content

Similar to PERT_7_PEMASARAN-PRODUK.pptx

Belajar Nilai layanan di www.sekolahbisnisindonesia.com
Belajar Nilai layanan di www.sekolahbisnisindonesia.comBelajar Nilai layanan di www.sekolahbisnisindonesia.com
Belajar Nilai layanan di www.sekolahbisnisindonesia.com
SEKOLAH BISNIS INDONESIA
 
Presentasi_kelompok_2_KONSEP_PEMASARAN_P (1).pptx
Presentasi_kelompok_2_KONSEP_PEMASARAN_P (1).pptxPresentasi_kelompok_2_KONSEP_PEMASARAN_P (1).pptx
Presentasi_kelompok_2_KONSEP_PEMASARAN_P (1).pptx
puskomibik57
 
Pentingnya pengelolaan produk dan merek rev.01
Pentingnya pengelolaan produk dan merek rev.01Pentingnya pengelolaan produk dan merek rev.01
Pentingnya pengelolaan produk dan merek rev.01
humannisa
 
desain produk dan jasa.ppt
desain produk dan jasa.pptdesain produk dan jasa.ppt
desain produk dan jasa.ppt
FitriKusumahsari1
 
11. PRODUK,MEREK.pptx
11. PRODUK,MEREK.pptx11. PRODUK,MEREK.pptx
11. PRODUK,MEREK.pptx
EtikaPeranginangin
 
Manajemen Pemasaran Lanjutan.pptx
Manajemen Pemasaran Lanjutan.pptxManajemen Pemasaran Lanjutan.pptx
Manajemen Pemasaran Lanjutan.pptx
zainNuddin1
 
Essentials Of Marketing Management
Essentials Of Marketing ManagementEssentials Of Marketing Management
Essentials Of Marketing Managementcampusnet
 
Mengelola merek dan kemasan
Mengelola merek dan kemasanMengelola merek dan kemasan
Mengelola merek dan kemasan
KelompokMansar
 
3. Pengembangan Usaha Berbasis Pangan
3. Pengembangan Usaha Berbasis Pangan3. Pengembangan Usaha Berbasis Pangan
3. Pengembangan Usaha Berbasis Pangan
Universitas Al-Azhar Indonesia
 
Ppt sismansar
Ppt sismansarPpt sismansar
Ppt sismansar
Ghyna Nur Fajrianti
 
Produk, Jasa, dan Strategi Penentuan Merek - Bab 8 Prinsip-prinsip Pemasaran ...
Produk, Jasa, dan Strategi Penentuan Merek - Bab 8 Prinsip-prinsip Pemasaran ...Produk, Jasa, dan Strategi Penentuan Merek - Bab 8 Prinsip-prinsip Pemasaran ...
Produk, Jasa, dan Strategi Penentuan Merek - Bab 8 Prinsip-prinsip Pemasaran ...
Mirza Syah
 
Bab 9 menciptakan ekuitas merek
Bab 9 menciptakan ekuitas merekBab 9 menciptakan ekuitas merek
Bab 9 menciptakan ekuitas merek
Judianto Nugroho
 
Manajemen pemasaran
Manajemen pemasaranManajemen pemasaran
Manajemen pemasaran
ayuwulandewi2
 
Designing & Managing Product
Designing & Managing ProductDesigning & Managing Product
Designing & Managing Product
shilmihnisa Nisa
 
Report pemasaran
Report pemasaranReport pemasaran
Report pemasaranAzri Azrul
 
7. pengurusan produk & jenama
7. pengurusan produk & jenama7. pengurusan produk & jenama
7. pengurusan produk & jenama
yunnach
 
Nurlaila Latupono,SE, Prof.Dr.Ir.Hapzi Ali, MM, CMA,Tugas 3 Poin (2) Rancanga...
Nurlaila Latupono,SE, Prof.Dr.Ir.Hapzi Ali, MM, CMA,Tugas 3 Poin (2) Rancanga...Nurlaila Latupono,SE, Prof.Dr.Ir.Hapzi Ali, MM, CMA,Tugas 3 Poin (2) Rancanga...
Nurlaila Latupono,SE, Prof.Dr.Ir.Hapzi Ali, MM, CMA,Tugas 3 Poin (2) Rancanga...
Nurlaila latupono
 
Bab 2 Campuran Pemasaran - Produk
Bab 2 Campuran Pemasaran - ProdukBab 2 Campuran Pemasaran - Produk
Bab 2 Campuran Pemasaran - Produk
Syahira Md Desa
 
PKK SMK KLS XI - KD 4 KONSEP DESAIN DAN KEMASAN.pdf
PKK SMK KLS XI - KD 4 KONSEP DESAIN DAN KEMASAN.pdfPKK SMK KLS XI - KD 4 KONSEP DESAIN DAN KEMASAN.pdf
PKK SMK KLS XI - KD 4 KONSEP DESAIN DAN KEMASAN.pdf
Sukois1
 

Similar to PERT_7_PEMASARAN-PRODUK.pptx (20)

Bab.8.pasar jasa
Bab.8.pasar jasaBab.8.pasar jasa
Bab.8.pasar jasa
 
Belajar Nilai layanan di www.sekolahbisnisindonesia.com
Belajar Nilai layanan di www.sekolahbisnisindonesia.comBelajar Nilai layanan di www.sekolahbisnisindonesia.com
Belajar Nilai layanan di www.sekolahbisnisindonesia.com
 
Presentasi_kelompok_2_KONSEP_PEMASARAN_P (1).pptx
Presentasi_kelompok_2_KONSEP_PEMASARAN_P (1).pptxPresentasi_kelompok_2_KONSEP_PEMASARAN_P (1).pptx
Presentasi_kelompok_2_KONSEP_PEMASARAN_P (1).pptx
 
Pentingnya pengelolaan produk dan merek rev.01
Pentingnya pengelolaan produk dan merek rev.01Pentingnya pengelolaan produk dan merek rev.01
Pentingnya pengelolaan produk dan merek rev.01
 
desain produk dan jasa.ppt
desain produk dan jasa.pptdesain produk dan jasa.ppt
desain produk dan jasa.ppt
 
11. PRODUK,MEREK.pptx
11. PRODUK,MEREK.pptx11. PRODUK,MEREK.pptx
11. PRODUK,MEREK.pptx
 
Manajemen Pemasaran Lanjutan.pptx
Manajemen Pemasaran Lanjutan.pptxManajemen Pemasaran Lanjutan.pptx
Manajemen Pemasaran Lanjutan.pptx
 
Essentials Of Marketing Management
Essentials Of Marketing ManagementEssentials Of Marketing Management
Essentials Of Marketing Management
 
Mengelola merek dan kemasan
Mengelola merek dan kemasanMengelola merek dan kemasan
Mengelola merek dan kemasan
 
3. Pengembangan Usaha Berbasis Pangan
3. Pengembangan Usaha Berbasis Pangan3. Pengembangan Usaha Berbasis Pangan
3. Pengembangan Usaha Berbasis Pangan
 
Ppt sismansar
Ppt sismansarPpt sismansar
Ppt sismansar
 
Produk, Jasa, dan Strategi Penentuan Merek - Bab 8 Prinsip-prinsip Pemasaran ...
Produk, Jasa, dan Strategi Penentuan Merek - Bab 8 Prinsip-prinsip Pemasaran ...Produk, Jasa, dan Strategi Penentuan Merek - Bab 8 Prinsip-prinsip Pemasaran ...
Produk, Jasa, dan Strategi Penentuan Merek - Bab 8 Prinsip-prinsip Pemasaran ...
 
Bab 9 menciptakan ekuitas merek
Bab 9 menciptakan ekuitas merekBab 9 menciptakan ekuitas merek
Bab 9 menciptakan ekuitas merek
 
Manajemen pemasaran
Manajemen pemasaranManajemen pemasaran
Manajemen pemasaran
 
Designing & Managing Product
Designing & Managing ProductDesigning & Managing Product
Designing & Managing Product
 
Report pemasaran
Report pemasaranReport pemasaran
Report pemasaran
 
7. pengurusan produk & jenama
7. pengurusan produk & jenama7. pengurusan produk & jenama
7. pengurusan produk & jenama
 
Nurlaila Latupono,SE, Prof.Dr.Ir.Hapzi Ali, MM, CMA,Tugas 3 Poin (2) Rancanga...
Nurlaila Latupono,SE, Prof.Dr.Ir.Hapzi Ali, MM, CMA,Tugas 3 Poin (2) Rancanga...Nurlaila Latupono,SE, Prof.Dr.Ir.Hapzi Ali, MM, CMA,Tugas 3 Poin (2) Rancanga...
Nurlaila Latupono,SE, Prof.Dr.Ir.Hapzi Ali, MM, CMA,Tugas 3 Poin (2) Rancanga...
 
Bab 2 Campuran Pemasaran - Produk
Bab 2 Campuran Pemasaran - ProdukBab 2 Campuran Pemasaran - Produk
Bab 2 Campuran Pemasaran - Produk
 
PKK SMK KLS XI - KD 4 KONSEP DESAIN DAN KEMASAN.pdf
PKK SMK KLS XI - KD 4 KONSEP DESAIN DAN KEMASAN.pdfPKK SMK KLS XI - KD 4 KONSEP DESAIN DAN KEMASAN.pdf
PKK SMK KLS XI - KD 4 KONSEP DESAIN DAN KEMASAN.pdf
 

Recently uploaded

Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke KlojenGrass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
PavingBlockBolong
 
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioningbauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
wear7
 
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
GalihHardiansyah2
 
PPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptx
PPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptxPPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptx
PPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptx
flashretailindo
 
pph pasal 4 ayat 2 belajar ( pph Final ).ppt
pph pasal 4 ayat 2  belajar ( pph Final ).pptpph pasal 4 ayat 2  belajar ( pph Final ).ppt
pph pasal 4 ayat 2 belajar ( pph Final ).ppt
mediamandirinusantar
 
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptxBAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
arda89
 
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptxAUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
indrioktuviani10
 
Presentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdf
Presentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdfPresentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdf
Presentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdf
perumahanbukitmentar
 
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptxPOWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
EchaNox
 
Analisis Pasar Oligopoli dala pelajaran ekonomi.pdf
Analisis Pasar Oligopoli dala pelajaran ekonomi.pdfAnalisis Pasar Oligopoli dala pelajaran ekonomi.pdf
Analisis Pasar Oligopoli dala pelajaran ekonomi.pdf
afaturooo
 
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaanStrategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
fatamorganareborn88
 
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDFJasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Rajaclean
 
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baikkinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
HalomoanHutajulu3
 
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
aciambarwati
 
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).pptstudi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
SendowoResiden
 
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptxPERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
AzisahAchmad
 
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
RahmanAnshari3
 

Recently uploaded (17)

Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke KlojenGrass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
 
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioningbauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
 
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
 
PPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptx
PPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptxPPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptx
PPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptx
 
pph pasal 4 ayat 2 belajar ( pph Final ).ppt
pph pasal 4 ayat 2  belajar ( pph Final ).pptpph pasal 4 ayat 2  belajar ( pph Final ).ppt
pph pasal 4 ayat 2 belajar ( pph Final ).ppt
 
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptxBAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
 
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptxAUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
 
Presentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdf
Presentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdfPresentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdf
Presentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdf
 
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptxPOWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
 
Analisis Pasar Oligopoli dala pelajaran ekonomi.pdf
Analisis Pasar Oligopoli dala pelajaran ekonomi.pdfAnalisis Pasar Oligopoli dala pelajaran ekonomi.pdf
Analisis Pasar Oligopoli dala pelajaran ekonomi.pdf
 
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaanStrategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
 
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDFJasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
 
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baikkinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
 
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
 
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).pptstudi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
 
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptxPERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
 
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
 

PERT_7_PEMASARAN-PRODUK.pptx

  • 1. PEMASARAN PRODUK REFERENSI Baktiono, R. Agus. Marketing: Managing Products and Brands. Dari http://mfile.narotama.ac.id/files/Arasy%20Alimudin/Strategi/PRODUK.PPT KLOTEL, Philip. Manajemen Pemasaran. Jakarta: Indeks, 2004 SUNARTO. Prinsip-prinsip pemasaran. Yogyakarta: Amus, 2004.
  • 2. DEFINISI PRODUK Ditinjau dari wujudnya • Sesuatu yang dapat ditawarkan ke pasar untuk mendapatkan perhatian, dibeli, digunakan, atau dikonsumsi yang dapat memuaskan keinginan atau kebutuhan. (Sunarto, 2004:153) Definisi secara luas • produk meliputi objek secara fisik, jasa, orang, tempat, organisasi, ide, atau bauran dari semua bentuk tersebut. (Sunarto, 2004:153) Produk jasa • merupakan bentuk produk yang terdiri atas aktivitas, manfaat, atau kepuasan yang menjual dan pada dasarnya tidak berwujud dan tidak mengakibatkan kepemilikan apapun. (Sunarto, 2004:153)
  • 3. MAKNA PRODUK Bagi KONSUMEN: a bundle of perceived benefit that will meet his/her needs (Kelompok manfaat yang diterima oleh konsumen disesuaikan dengan kebutuhan mereka) Bagi PRODUSEN: a bundle of attribute that ideally will meet consumers needs (Ciri dari produk yang ideal yang disenangi oleh konsumen) Bagi PRODUCT MANAGER: a way of life (sebagai jalan/sumber hidup) Bagi ADVERTYSING AGENCY: a communication challenge (tantangan dalam mengenalkan satu produk tertentu) Bagi TREASURE (pemilik Modal): a source of fund (sebagai sumber dana)
  • 4. PENARAWAN PRODUK • Sabun • Pasta gigi • Minyak goreng • Rokok BARANG BERWUJUD MURNI • Servis komputer • Servis HP • Servis mobil BERWUJUD JASA MURNI •Jasa penerbangan yang di dalamnya menawarkan minuman dan makanan •Dealer motor: selain menawarkan motor, juga menawarkan jasa pemeliharaan, perbaikan Hibrid (barang berwujud dan jasa dengan porsi yang sama)
  • 6. TINGKATAN PRODUK PRODUK INTI (CORE PRODUCT) Apa yang sebenarnya dibeli oleh pelanggan?  nilai manfaat. Misal: Hotel Asia Solo menawarkan kamar-makar sewa, tetapi juga menawarkan convension hall untuk acara pertemuan, resepsi pernikahan, dll. PRODUK AKTUAL Produk yang ada di sekitar produk inti dengan 5 karakteristik: tingkat kualitas, fitur, rancangan, nama,merek, • kemasan Misalnya: Hotel Asia Solo, menawarhan produk aktual yang berupa berbagai tipe kamar dengan berbagai fasilitas yang berbeda PRODUK TAMBAHAN Selain produk inti dan produk aktual, masih ditambahkan produk tambahan Misalnya: Hotel Asia dengan penawaran produk inti dan produk aktual, masih menawarkan paket- paket wisata
  • 7. KLASIFIKASI PRODUK Produk Konsumen Produk Industri Produk: Organisasi, Orang, Tempat, dan Ide
  • 8. KLASIFIKASI PRODUK Produk Konsumen Produk yang dibeli oleh konsumen akhir untuk konsumsi pribadi, yang diklasifikasikan: 1. Produk sehari-hari (produk dan jasa yang sering dan cepat dibeli oleh konsumen dengan sedikit membanding- bandingkan dan membeli/menggunakana), misal: sabun, pasta gigi, gula. 2. Produk shopping (produk dan jasa yang jarang dibeli/digunakan oleh konsume. Konsumen sering membandingkan dengan produk yang sejenis., misal: mobil, hotel. 3. Produk spesial (produk yang memiliki karakteristik tertentu atau merek tertentu), misalnya: handphone dengan merek tertentu, peralatan fotografi, pakaian yang dirancang oleh desainer tertentu. 4. Produk yang tidak dicari (produk yang keberadaannya tidak diketahui oleh konsumen, walau diketahui konsumen tidak terpikir untuk membelinya), misalnya produk/jasa asuransi, donor darah, barang antik, mobil/motor klasik.
  • 9. KLASIFIKASI PRODUK (lanjutan) Produk Industri • Produk yang dibeli untuk pemrosesan lebih lanjut atau penggunaan yang terkait dengan bisnis. Misalnya: diesel untuk usaha pengairan sawah. • Tiga kelompok produk industri: • bahan dan suku cadang • barang modal • perlengkapan dan jasa
  • 10. KLASIFIKASI PRODUK (lanjutan) Produk: Organisasi, Orang, Tempat, dan Ide Konsep pemasaran telah memperluas produk selain produk berwujud dan jasa berwujud untuk memperluas entitas yang dapat dipasarkan: • Organisasi: organisasi melakukan aktivitas menjual organisasinya sendiri, yaitu untuk menciltakan, memelihara atau mengubah perilaku dan sikap konsumen sasaran terhadap organinisasinya. Misalnya: organisasi yang bergerak dalam bidang outbond, sekolah /PT, yasayan sosial, museum. • Orang: Pemasaran pribadi (person marketing) yang terdiri atas aktivitas untuk menciptakan, memelihara, atau mengubah sikap atau perilaku terhadap orang lain. Misal: seorang tokoh yang mempromosikan dirinya, partainya dan kebijakan partainya. • Tempat: aktivitas yan g diambil untuk menciptakan, memelihara, atau mengubah sikap dan perilaku terhadap tempat tertentu. Misalnya: pemasaran lokasi bisnis, pemasaran lokasi wisata. • Ide: pemasaran yang berwujud ide. Misalnya: kampanye kesehatan untuk masyarakat: berhenti merokok, alkohol, kecanduan narkoba, donor darah.
  • 11. PENGEMBANGAN PRODUK DAN JASA INDIVIDU ATRIBUT PRODUK PEMBERIAN MERK PENGEMASAN PENETAPAN LABEL JASA PENDUKUNG PRODUK ARIBUT PRODUK Kualitas Produk (Product Quality), Fitur Produk, Rancangan Produk PEMBERIAN MERK Ekuitas Merek, Pemilihan Merek, Sponsor Merek, Strategi merek PENGEMASAN Meliputi kegiatan merancang dan membuat wadah atau pembungkus suatu produk. Kemasan bisa berupa wadah utama dan kemasan sekunder PEMBERIAN LABEL Fungsi label untuk: mengidentifika si produk atau merek, menggambark an mengenai produk, mempromosik an produk melalui gambarnya JASA PENDUKUNG PRODUK Perusahaan harus meranang produk dan jasa pendukungnya untuk memenuhi kkebutuhan pelanggan secara menguntungkan. Misalnya: jasa pengiriman produk
  • 12. BANYAK RAGAM MENUJU Customers’ satisfaction oriented 1. TQM Total Quality Management (TQM) = “Manajemen Kualitas Terpadu; 2. TQS (Total Quality Services); 3. ISO (International Organization for Standardization)
  • 13. SEJARAH TQM 1. Tahun 1920-an, Frederick Taylor mencetuskan gerakan Total Quality Management (TQM); 2. Tahun 1950 Jepang mengembangkan TQM untuk memperbaiki dan membangkitkan perekonomian; 3. Tahun 1980-an TQM mulai sangat populer di dunia bisnis; 4. TQM lahir di Amerika Serikat, dibesarkan di Jepang dan berkembang Amerika Utara dan Eropa; 5. Kunci pokok menurut TQM adalah kualitas produknya.
  • 14. PRINSIP TQM (Poerwowidagdo) 1. Partisipasi aktif dari semua pihak, baik pimpinan maupun karyawan; 2. Berorientasi pada kualitas berdasarkan kepuasan pengguna; 3. Dinamika manajemen, top down dan bottom up 4. Menanamkan budaya ‘team work’ dengan baik; 5. Menanamkan budaya ‘problem solving’ melalui konsep ‘PDCA (Plan – Do – Check – Action) approach’ dengan baik; 6. Perbaikan berkelanjutan.
  • 15. TQS (Total Quality Services) Stamatis dalam Tjiptono mendefiniskan Total Quality Services (TQS) sebagai “sistem manajemen strategic dan integrative yang melibatkan semua manajer dan karyawan, serta menggunakan metode-metode kualitatif dan kuantitatif untuk memperbaiki secara berkesinambungan proses-proses organisasi, agar dapat memenuhi dan melebihi kebutuhan, keinginan, dan harapan pelanggan”.
  • 16. PRINSIP TQS (Brown, 1992; Stamatis, 1996 dalam Tjiptono, 1997): 1. Fokus pada pelanggan; 2. Keterlibatan total semua karyawan dan manajemen; 3. Sistem pengukuran proses dan hasil kerja; 4. Dukungan sistematis dari manajemen; 5. Perbaikan berkesinambungan.
  • 17. ISO 9001: 2008  Merupakan sistem penjaminan mutu, yaitu mekanisme standar yang disusun, disepakati, dan diterapkan oleh suatu organisasi dalam menjalankan aktifitasnya. ISO bukan tujuan tetapi proses untuk tujuan mencapai sasaran kualitas tujuan tujuan akhir adalah kepuasan dari perspektif pelanggan kepuasan harus terukur
  • 18. 8 Prinsip ISO 9001: 2008 1. Fokus pada pelanggan; 2. Kepemimpinan; 3. Keterlibatan personel; 4. Pendekatan proses; 5. Pendekatan sistem pada manajemen; 6. Penyempurnaan berkelanjutan; 7. Pendekatan faktual pada pengambilan keputusan; 8. Hubungan dengan pemasok yang saling menguntungkan.
  • 19. KEMANFAATAN dengan ISO 9001:2008 1. Adanya pengakuan lembaga internasional; 2. Adanya: 1) kepastian aturan, 2) prosedur baku, 3) sinkronisasi proses, 4) keteraturan proses, 5) perbaikan berkesinambungan, 6) dokumentasi, 7) standar kompetensi yang jelas. 3. Setiap periodik di-survaillance (tinjau/audit ulang); 4. Lebih meningkatkan kepercayaan pelanggan; 5. Jaminan kualitas produk dan proses;
  • 20. 6. Meningkatkan produktivitas; 7. Meningkatkan motivasi dan kinerja karyawan; 8. Meningkatkan hubungan saling menguntungkan dengan stackeholder; 9. Meningkatkan effisiensi kegiatan; 10. Meningkatkan komunikasi internal; 11. Meningkatkan image positif terhadap perpustakaan; 12. Sistem terdokumentasi; 13. Media untuk pelatihan dan pendidikan. MANFAAT PENERAPAN ISO 9001:2008 (lanjutan)
  • 21. TAHAPAN PENERAPAN SMM ISO 9001:2008 UPT PERPUSTAKAAN UNS 1. Persiapan; 2. Workshop kesepahaman persyaratan SMM ISO 9001:2008 dan penyusunan dokumen; 3. Analisa kesenjangan (peluang perbaikan); 4. Perancangan dan pengembangan dokumen; 5. Verifikasi dan pengesahan; 6. Pengendalian dokumen; 7. Penerapan SMM ISO 9001: 2008; 8. Audit mutu internal; 9. Tinjauan manajemen; 10. Pra sertifikasi; 11. Sertifikasi; 12. Survaillance audit; 13. Re-sertification audit.
  • 22. ISO BUKAN TANPA BEBAN 1. Secara umum, beaya relatif tinggi; 2. Jika kekurang pengertian dan komunikasi di antara pimpinan dan staf dalam menerapkan ISO; 3. Jika ada keengganan staf untuk berubah mengikuti sistem yang memerlukan kecermatan dalam bertindak; 4. Jika ada keengganan staf untuk mempelajari hal baru; 5. Jika staf merasa terbebani dengan penerapan ISO (disibukkan oleh target kinerja dan urusan dokumentasi); 6. Jika staf terganggu dengan rutinitas audit karena mereka telah disibukkan dengan tugas rutinnya.