Laporan ini membahas tentang penyakit infeksi jaringan periodontal seperti periodontitis kronis, periodontitis agresif, dan necrotizing ulcerative periodontitis. Periodontitis kronis adalah bentuk periodontitis paling umum yang ditandai dengan inflamasi gusi, poket periodontal, dan kehilangan tulang. Periodontitis agresif menyerang individu muda dan berkembang lebih cepat. Necrotizing ulcerative periodontitis ditandai dengan nekrosis dan ulkusasi gusi yang dap
Definisi, Etiologi, dan Faktor Risiko Penyakit Jaringan PeriodontalFerdiana Agustin
Penyakit periodontal adalah inflamasi kronis jaringan pendukung gigi. Dapat dibagi menjadi gingivitis dan periodontitis. Faktor risikonya antara lain plak bakteri, demam, defisiensi vitamin, obat-obatan, hormon, dan stres.
Abses maksila disebabkan oleh infeksi bakteri di rongga mulut yang menyebabkan peradangan dan pembentukan nanah pada jaringan tulang rahang atas. Gejala yang muncul antara lain nyeri, demam, bengkak, dan gangguan fungsi menelan serta tidur.
Laporan ini membahas tentang penyakit infeksi jaringan periodontal seperti periodontitis kronis, periodontitis agresif, dan necrotizing ulcerative periodontitis. Periodontitis kronis adalah bentuk periodontitis paling umum yang ditandai dengan inflamasi gusi, poket periodontal, dan kehilangan tulang. Periodontitis agresif menyerang individu muda dan berkembang lebih cepat. Necrotizing ulcerative periodontitis ditandai dengan nekrosis dan ulkusasi gusi yang dap
Definisi, Etiologi, dan Faktor Risiko Penyakit Jaringan PeriodontalFerdiana Agustin
Penyakit periodontal adalah inflamasi kronis jaringan pendukung gigi. Dapat dibagi menjadi gingivitis dan periodontitis. Faktor risikonya antara lain plak bakteri, demam, defisiensi vitamin, obat-obatan, hormon, dan stres.
Abses maksila disebabkan oleh infeksi bakteri di rongga mulut yang menyebabkan peradangan dan pembentukan nanah pada jaringan tulang rahang atas. Gejala yang muncul antara lain nyeri, demam, bengkak, dan gangguan fungsi menelan serta tidur.
1. Manifestasi klinis kelainan darah pada gingiva meliputi pembesaran dan perdarahan gingiva yang merupakan komplikasi umum dari leukemia akibat infiltrasi sel leukemia ke jaringan gingiva.
2. Pasien hemofilia rentan mengalami perdarahan, termasuk di gingiva, akibat gangguan produksi faktor pembekuan darah.
3. Diagnosis dan penatalaksanaan kelainan darah memerlukan pemeriksaan darah, sumsum tulang, dan pemberian f
Epulis Fibromatosa ,Clinical Case (Oral surgery)Univ.Moestopo
Epulis fibromatosa adalah tumor jaringan lunak yang terjadi pada gusi dan sering disebabkan oleh iritasi kronis. Laporan kasus ini membahas dua kasus epulis fibromatosa yang diobati dengan insisi dan resep antibiotik. Satu kasus terjadi pada remaja laki-laki akibat gigi gangren, sedangkan yang lain terjadi pada dewasa tanpa faktor penyebab jelas. Kedua kasus mengalami penyembuhan baik setelah t
Kista pada rongga mulut dapat berasal dari jaringan epitel atau jaringan lainnya. Terdapat berbagai jenis kista seperti kista periodontal, dentigerous, ranula, dan dermoid yang memiliki ciri-ciri klinis dan histologis masing-masing. Pengobatan yang tepat untuk kista adalah pengangkatan secara kirurgi.
Ludwig angina adalah infeksi jaringan ikat pada dasar mulut yang disebabkan oleh infeksi gigi. Gejalanya berupa bengkak pada leher bawah yang menyebabkan obstruksi saluran napas. Diagnosis didasarkan pada pemeriksaan fisik dan radiologi. Penatalaksanaannya meliputi rawat inap, antibiotik, dan tindakan untuk mengamankan saluran napas seperti trakeostomi.
Pasien wanita berusia 30 tahun datang dengan keluhan gusi membesar selama setahun terakhir. Pemeriksaan menemukan pembesaran gingiva di gigi anterior rahang bawah dengan indeks gingiva 2 dan pseudo pocket 6 mm. Pasien juga mengalami crowding gigi anterior rahang bawah.
Dokumen tersebut membahas tentang lesi endoperiodontal dan klasifikasi baru penyakit periodontal menurut Chicago. Laporan kasus menunjukkan pentingnya pendekatan multidisiplin dalam diagnosis dan pengobatan lesi endoperiodontal yang melibatkan hubungan patologis antara jaringan endodontik dan periodontal. Prognosis lesi tergantung pada ada tidaknya kerusakan akar, keberadaan periodontitis, serta tingkat kerusakan periodontal sekitar gigi.
Dokumen tersebut membahas tentang periodontitis kronis, meliputi etiologi, klasifikasi, diagnosis, dan pengelolaannya pada pasien dengan diabetes melitus. Faktor risiko utama periodontitis kronis adalah plak, sedangkan diabetes melitus dapat memperburuk kondisi ini. Pengobatan melibatkan perawatan periodontal dan pengendalian kadar gula darah.
Dokumen tersebut memberikan informasi tentang indera pengecap dan strukturnya, mekanisme kerjanya, serta kelainan dan penyakit yang dapat terjadi. Lidah terdiri atas berbagai jenis papila dan tunas pengecap yang berfungsi sebagai reseptor rasa. Makanan yang terdeteksi lidah akan diteruskan ke otak untuk mengenali rasa. Kelainan seperti sariawan dan kanker lidah dapat terjadi akibat berbagai faktor.
1. Manifestasi klinis kelainan darah pada gingiva meliputi pembesaran dan perdarahan gingiva yang merupakan komplikasi umum dari leukemia akibat infiltrasi sel leukemia ke jaringan gingiva.
2. Pasien hemofilia rentan mengalami perdarahan, termasuk di gingiva, akibat gangguan produksi faktor pembekuan darah.
3. Diagnosis dan penatalaksanaan kelainan darah memerlukan pemeriksaan darah, sumsum tulang, dan pemberian f
Epulis Fibromatosa ,Clinical Case (Oral surgery)Univ.Moestopo
Epulis fibromatosa adalah tumor jaringan lunak yang terjadi pada gusi dan sering disebabkan oleh iritasi kronis. Laporan kasus ini membahas dua kasus epulis fibromatosa yang diobati dengan insisi dan resep antibiotik. Satu kasus terjadi pada remaja laki-laki akibat gigi gangren, sedangkan yang lain terjadi pada dewasa tanpa faktor penyebab jelas. Kedua kasus mengalami penyembuhan baik setelah t
Kista pada rongga mulut dapat berasal dari jaringan epitel atau jaringan lainnya. Terdapat berbagai jenis kista seperti kista periodontal, dentigerous, ranula, dan dermoid yang memiliki ciri-ciri klinis dan histologis masing-masing. Pengobatan yang tepat untuk kista adalah pengangkatan secara kirurgi.
Ludwig angina adalah infeksi jaringan ikat pada dasar mulut yang disebabkan oleh infeksi gigi. Gejalanya berupa bengkak pada leher bawah yang menyebabkan obstruksi saluran napas. Diagnosis didasarkan pada pemeriksaan fisik dan radiologi. Penatalaksanaannya meliputi rawat inap, antibiotik, dan tindakan untuk mengamankan saluran napas seperti trakeostomi.
Pasien wanita berusia 30 tahun datang dengan keluhan gusi membesar selama setahun terakhir. Pemeriksaan menemukan pembesaran gingiva di gigi anterior rahang bawah dengan indeks gingiva 2 dan pseudo pocket 6 mm. Pasien juga mengalami crowding gigi anterior rahang bawah.
Dokumen tersebut membahas tentang lesi endoperiodontal dan klasifikasi baru penyakit periodontal menurut Chicago. Laporan kasus menunjukkan pentingnya pendekatan multidisiplin dalam diagnosis dan pengobatan lesi endoperiodontal yang melibatkan hubungan patologis antara jaringan endodontik dan periodontal. Prognosis lesi tergantung pada ada tidaknya kerusakan akar, keberadaan periodontitis, serta tingkat kerusakan periodontal sekitar gigi.
Dokumen tersebut membahas tentang periodontitis kronis, meliputi etiologi, klasifikasi, diagnosis, dan pengelolaannya pada pasien dengan diabetes melitus. Faktor risiko utama periodontitis kronis adalah plak, sedangkan diabetes melitus dapat memperburuk kondisi ini. Pengobatan melibatkan perawatan periodontal dan pengendalian kadar gula darah.
Dokumen tersebut memberikan informasi tentang indera pengecap dan strukturnya, mekanisme kerjanya, serta kelainan dan penyakit yang dapat terjadi. Lidah terdiri atas berbagai jenis papila dan tunas pengecap yang berfungsi sebagai reseptor rasa. Makanan yang terdeteksi lidah akan diteruskan ke otak untuk mengenali rasa. Kelainan seperti sariawan dan kanker lidah dapat terjadi akibat berbagai faktor.