Modul ini membahas evaluasi program, proses, dan hasil layanan bimbingan dan konseling di sekolah, termasuk kriteria evaluasi, evaluasi program, proses layanan, dan hasil layanan untuk meningkatkan kualitas pelayanan bimbingan dan konseling."
Rencana ini membahas strategi pengawasan akademik untuk membantu guru dalam menyusun program tahunan, semester, bulanan, silabus dan RPP sesuai kebutuhan siswa. Strateginya meliputi sosialisasi, workshop, dan penyusunan tim untuk merumuskan program pembelajaran. Hasilnya akan dievaluasi setiap tahun untuk penyempurnaan program berikutnya.
Penyusunan program BK komprehensif meliputi:
rasional,
dasar hukum,
visi dan misi,
deskripsi kebutuhan,
tujuan,
komponen program,
bidang layanan,
rencana operasional,
pengembangan tema atau topik,
rencana evaluasi,
pelaporan dan tindak lanjut,
sarana prasarana, dan
anggaran biaya
Dokumen tersebut merupakan rencana pelaksanaan supervisi manajerial dalam pengelolaan kurikulum 2013 untuk meningkatkan kompetensi manajerial kepala sekolah dan tim pengembang sekolah agar sekolah dapat memenuhi delapan standar nasional pendidikan. Supervisi ini akan dilaksanakan melalui berbagai kegiatan seperti pengembangan dokumen pengelolaan kurikulum, pemenuhan standar berbasis data, peningkatan otonomi sekolah, dan
Dokumen tersebut membahas tentang supervisi kepala sekolah terhadap guru dan tenaga kependidikan dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan. Supervisi dilakukan melalui perencanaan program, pelaksanaan observasi menggunakan instrumen, pelaporan hasil, dan tindak lanjut untuk peningkatan kompetensi. Supervisi bertujuan untuk memastikan proses pembelajaran bermutu dan mengembangkan profesionalisme pendidik.
Modul ini membahas tentang kompetensi supervisi akademik untuk kepala madrasah dan guru. Terdapat tiga target kompetensi yaitu perencanaan, pelaksanaan, dan tindak lanjut supervisi akademik guna meningkatkan profesionalisme guru dan tenaga kependidikan. Modul ini juga menjelaskan alokasi waktu dan tahapan pembelajaran serta indikator pencapaian kompetensi melalui supervisi.
Modul ini membahas evaluasi program, proses, dan hasil layanan bimbingan dan konseling di sekolah, termasuk kriteria evaluasi, evaluasi program, proses layanan, dan hasil layanan untuk meningkatkan kualitas pelayanan bimbingan dan konseling."
Rencana ini membahas strategi pengawasan akademik untuk membantu guru dalam menyusun program tahunan, semester, bulanan, silabus dan RPP sesuai kebutuhan siswa. Strateginya meliputi sosialisasi, workshop, dan penyusunan tim untuk merumuskan program pembelajaran. Hasilnya akan dievaluasi setiap tahun untuk penyempurnaan program berikutnya.
Penyusunan program BK komprehensif meliputi:
rasional,
dasar hukum,
visi dan misi,
deskripsi kebutuhan,
tujuan,
komponen program,
bidang layanan,
rencana operasional,
pengembangan tema atau topik,
rencana evaluasi,
pelaporan dan tindak lanjut,
sarana prasarana, dan
anggaran biaya
Dokumen tersebut merupakan rencana pelaksanaan supervisi manajerial dalam pengelolaan kurikulum 2013 untuk meningkatkan kompetensi manajerial kepala sekolah dan tim pengembang sekolah agar sekolah dapat memenuhi delapan standar nasional pendidikan. Supervisi ini akan dilaksanakan melalui berbagai kegiatan seperti pengembangan dokumen pengelolaan kurikulum, pemenuhan standar berbasis data, peningkatan otonomi sekolah, dan
Dokumen tersebut membahas tentang supervisi kepala sekolah terhadap guru dan tenaga kependidikan dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan. Supervisi dilakukan melalui perencanaan program, pelaksanaan observasi menggunakan instrumen, pelaporan hasil, dan tindak lanjut untuk peningkatan kompetensi. Supervisi bertujuan untuk memastikan proses pembelajaran bermutu dan mengembangkan profesionalisme pendidik.
Modul ini membahas tentang kompetensi supervisi akademik untuk kepala madrasah dan guru. Terdapat tiga target kompetensi yaitu perencanaan, pelaksanaan, dan tindak lanjut supervisi akademik guna meningkatkan profesionalisme guru dan tenaga kependidikan. Modul ini juga menjelaskan alokasi waktu dan tahapan pembelajaran serta indikator pencapaian kompetensi melalui supervisi.
Program supervisi tahun pelajaran [tahun] di SMK [nama sekolah] meliputi supervisi akademis dan manajerial. Supervisi akademis bertujuan meningkatkan profesionalisme guru dan kualitas pembelajaran, sedangkan supervisi manajerial bertujuan meningkatkan kinerja pengelolaan sekolah. Berdasarkan evaluasi tahun sebelumnya, aspek-aspek yang perlu diperbaiki antara lain pengembangan indikator, penggunaan metode pembelaj
Dokumen tersebut merangkum empat komponen utama supervisi yaitu dokumen KTSP, Rencana Pelaksanaan Pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran, dan penilaian pendidikan. Dokumen tersebut memberikan gambaran mengenai indikator-indikator yang perlu diperhatikan dalam keempat komponen utama supervisi tersebut demi terlaksananya proses pembelajaran yang efektif dan berkualitas.
Supervisi pendidikan adalah usaha untuk membantu guru meningkatkan kompetensi dan etos kerja profesional melalui tiga tahap, yaitu perencanaan, pelaksanaan, dan tindak lanjut supervisi. Perencanaan meliputi penetapan tujuan, instrumen, dan jadwal. Pelaksanaan meliputi observasi persiapan pembelajaran, proses, dan penilaian pembelajaran. Tindak lanjut berupa analisis hasil, rencana tindakan, dan laporan.
Evaluasi program bimbingan dan konseling komprehensif (16 april 2013)Varis Ical
Â
Dokumen tersebut membahas tiga jenis evaluasi program bimbingan dan konseling yang perlu dilakukan, yaitu: 1) evaluasi personil untuk menilai kinerja konselor, 2) evaluasi program untuk meninjau kesesuaian program dengan standar, dan 3) evaluasi hasil untuk mengetahui dampak program terhadap siswa. Dokumen ini juga menyoroti pentingnya evaluasi bagi akuntabilitas program bimbingan dan konseling di sekolah.
Dokumen tersebut merupakan instrumen pemantauan pelaksanaan 8 standar nasional pendidikan sesuai peraturan pemerintah. Instrumen ini digunakan untuk menilai kesesuaian sekolah dalam pemenuhan standar isi, proses, pendidik dan tenaga kependidikan, serta sarana dan prasarana pendidikan.
Program supervisi kepala sekolah contoh untuk smkMuhamad Anugrah
Â
Program supervisi kepala sekolah SMK menjelaskan rencana supervisi akademik dan manajerial untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dan pengelolaan sekolah. Rencana supervisi akademik meliputi pengembangan silabus, peningkatan metode pembelajaran, dan analisis hasil belajar. Sedangkan supervisi manajerial meliputi pengelolaan kurikulum, sarana prasarana, dan kerjasama dengan stakeholder. Program ini diharapkan dapat meningkatkan prof
6. Pendampingan, evaluasi, dan pengembangan profesional.pptxDzikriMH
Â
Evaluasi kurikulum operasional di satuan pendidikan bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik dan mengukur keberhasilan implementasi kurikulum, dilakukan secara kolaboratif oleh seluruh stakeholder sekolah secara berkala dan berdasarkan data. Proses evaluasi meliputi pengumpulan umpan balik dari peserta didik, orang tua, dan penilaian terhadap proses pembelajaran untuk mengidentifikasi bagian mana yang perlu ditingkatkan
Pengertian perencanaan layanan Bimbingan dan KonesingDeniganteng93
Â
Perencanaan layanan bimbingan dan konseling (BK) melibatkan penentuan serangkaian tindakan untuk membantu siswa beradaptasi dengan memuaskan dan mencapai tujuan bersama. Program BK dirancang berdasarkan kebutuhan siswa, jenis layanan, dan unsur-unsur lainnya. Pelaksanaan layanan BK dilakukan secara klasikal, kelompok, dan individual di dalam dan luar kelas, dan dievaluasi untuk mengetahui tingkat p
Dokumen tersebut membahas tentang metodologi pelatihan untuk meningkatkan karakter, kompetensi, dan daya saing instruktur. Beberapa poin penting yang diangkat antara lain profil Enah Pahlawati sebagai instruktur, tugas dan peran instruktur, prinsip-prinsip pelatihan, serta tahapan persiapan pelatihan mulai dari identifikasi kebutuhan, penyusunan program, rekrutmen dan seleksi peserta.
Program supervisi tahun pelajaran [tahun] di SMK [nama sekolah] meliputi supervisi akademis dan manajerial. Supervisi akademis bertujuan meningkatkan profesionalisme guru dan kualitas pembelajaran, sedangkan supervisi manajerial bertujuan meningkatkan kinerja pengelolaan sekolah. Berdasarkan evaluasi tahun sebelumnya, aspek-aspek yang perlu diperbaiki antara lain pengembangan indikator, penggunaan metode pembelaj
Dokumen tersebut merangkum empat komponen utama supervisi yaitu dokumen KTSP, Rencana Pelaksanaan Pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran, dan penilaian pendidikan. Dokumen tersebut memberikan gambaran mengenai indikator-indikator yang perlu diperhatikan dalam keempat komponen utama supervisi tersebut demi terlaksananya proses pembelajaran yang efektif dan berkualitas.
Supervisi pendidikan adalah usaha untuk membantu guru meningkatkan kompetensi dan etos kerja profesional melalui tiga tahap, yaitu perencanaan, pelaksanaan, dan tindak lanjut supervisi. Perencanaan meliputi penetapan tujuan, instrumen, dan jadwal. Pelaksanaan meliputi observasi persiapan pembelajaran, proses, dan penilaian pembelajaran. Tindak lanjut berupa analisis hasil, rencana tindakan, dan laporan.
Evaluasi program bimbingan dan konseling komprehensif (16 april 2013)Varis Ical
Â
Dokumen tersebut membahas tiga jenis evaluasi program bimbingan dan konseling yang perlu dilakukan, yaitu: 1) evaluasi personil untuk menilai kinerja konselor, 2) evaluasi program untuk meninjau kesesuaian program dengan standar, dan 3) evaluasi hasil untuk mengetahui dampak program terhadap siswa. Dokumen ini juga menyoroti pentingnya evaluasi bagi akuntabilitas program bimbingan dan konseling di sekolah.
Dokumen tersebut merupakan instrumen pemantauan pelaksanaan 8 standar nasional pendidikan sesuai peraturan pemerintah. Instrumen ini digunakan untuk menilai kesesuaian sekolah dalam pemenuhan standar isi, proses, pendidik dan tenaga kependidikan, serta sarana dan prasarana pendidikan.
Program supervisi kepala sekolah contoh untuk smkMuhamad Anugrah
Â
Program supervisi kepala sekolah SMK menjelaskan rencana supervisi akademik dan manajerial untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dan pengelolaan sekolah. Rencana supervisi akademik meliputi pengembangan silabus, peningkatan metode pembelajaran, dan analisis hasil belajar. Sedangkan supervisi manajerial meliputi pengelolaan kurikulum, sarana prasarana, dan kerjasama dengan stakeholder. Program ini diharapkan dapat meningkatkan prof
6. Pendampingan, evaluasi, dan pengembangan profesional.pptxDzikriMH
Â
Evaluasi kurikulum operasional di satuan pendidikan bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik dan mengukur keberhasilan implementasi kurikulum, dilakukan secara kolaboratif oleh seluruh stakeholder sekolah secara berkala dan berdasarkan data. Proses evaluasi meliputi pengumpulan umpan balik dari peserta didik, orang tua, dan penilaian terhadap proses pembelajaran untuk mengidentifikasi bagian mana yang perlu ditingkatkan
Pengertian perencanaan layanan Bimbingan dan KonesingDeniganteng93
Â
Perencanaan layanan bimbingan dan konseling (BK) melibatkan penentuan serangkaian tindakan untuk membantu siswa beradaptasi dengan memuaskan dan mencapai tujuan bersama. Program BK dirancang berdasarkan kebutuhan siswa, jenis layanan, dan unsur-unsur lainnya. Pelaksanaan layanan BK dilakukan secara klasikal, kelompok, dan individual di dalam dan luar kelas, dan dievaluasi untuk mengetahui tingkat p
Dokumen tersebut membahas tentang metodologi pelatihan untuk meningkatkan karakter, kompetensi, dan daya saing instruktur. Beberapa poin penting yang diangkat antara lain profil Enah Pahlawati sebagai instruktur, tugas dan peran instruktur, prinsip-prinsip pelatihan, serta tahapan persiapan pelatihan mulai dari identifikasi kebutuhan, penyusunan program, rekrutmen dan seleksi peserta.
Similar to Penyusunan Evaluasi Program BK.docx (20)
1. EVALUASI PROGRAM LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING
Contoh Instrumen Pengelolaan Program
NO Pernyataan
SKALA
MULAI PARSIAL PENUH
1 Guru bimbingan dan konseling membuat rancangan program
bimbingan dan konseling
2 Guru bimbingan dan konseling melaksanakan need assessment
terhadap kebutuhan siswa
3 Guru bimbingan dan konseling melaksanakan need assessment
terhadap kebutuhan sekolah
4 Guru bimbingan dan konseling membuat tujuan program
5 Guru bimbingan dan konseling berkolaborasi dengan komponen
sekolah lainnya dalam membuat tujuan program
6 Guru bimbingan dan konseling mengembangkan kalender
tahunan
7 Guru bimbingan dan konseling menggunakan keterampilan
organisasi yang efektif
8 Guru bimbingan dan konseling memilih aktivitas yang sesuai
dengan prioritas kebutuhan siswa dan sekolah
9 Guru bimbingan dan konseling membuat rancangan program
dengan waktu yang sesuai dan efektif
10 Guru bimbingan dan konseling bertanggung jawab memberikan
layanan kepada siswa sesuai dengan kbutuhannya
11 Guru bimbingan dan konseling menggunakan instrumen untuk
mendapatkan informasi dari siswa
12 Guru bimbingan dan konseling menggunakan hasil evaluasi
untuk memperkokoh tujuan, strategi dan aktivitas
13 Guru bimbingan dan konseling mengukur hasil bimbingan
secara sistematis dan berkala
14 Guru bimbingan dan konseling merancang program yang
2. NO Pernyataan
SKALA
MULAI PARSIAL PENUH
memungkinkan siswa ikut terlibat aktif di dalamnya
15 Guru bimbingan dan konseling berkolaborasi dengan guru,
petugas administrasi dalam menjalankan program
16 Guru bimbingan dan konseling mengevaluasi penguasaan siswa
terhadap materi program bimbingan
17 Guru bimbingan dan konseling menggunakan sumber daya
secara efektif dan efisien
18 Guru bimbingan dan konseling menerima saran dengan fikiran
terbuka
19 Guru bimbingan dan konseling menjelaskan filosofi, prioritas
dan praktek program bimbingan secara efektif dan akurat
20 Guru bimbingan dan konseling menginformasikan kepada
siswa, guru, petugas administrasi dan komponen sekolah
lainnya mengenai program bimbingan
21 Guru bimbingan dan konseling menghargai keahlian dan
profesionalitas personel sekolah lainnya.
22 Guru bimbingan dan konseling mengevaluasi kinerja secara
berkala
23 Guru bimbingan dan konseling menganalisis dan
menginterpretasi data siswa
24 Guru bimbingan dan konseling merancang aktivitas yang dapat
membantu siswa secara efektif
25 Guru bimbingan dan konseling menjaga sarana dan fasilitas
yang tersedia
26 Guru bimbingan dan konseling menggunakan materi yang tepat
dalam mengimplementasikan program
27 Guru bimbingan dan konseling membuat kesimpulan dari data
yang didapatkan dari siswa
28 Guru bimbingan dan konseling membuat rekomendasi dari data
3. NO Pernyataan
SKALA
MULAI PARSIAL PENUH
yang didapatkan dari siswa
29 Guru bimbingan dan konseling memberikan dukungan terhadap
guru bimbingan dan konseling baru (in-training)
30 Guru bimbingan dan konseling menjelaskan kontribusi yang
dapat diberikan oleh personal sekolah
Contoh Instrumen perencanaan individual
NO Pernyataan
SKALA
AWAL PARSIAL PENUH
1 Apakah terdapat proses yang sistematis yang dapat membantu
siswa mengembangkan rencana belajarnya?
2 Apakah terdapat sistem perencanaan individual di sekolah
3 Apakah terdapat sistem yang dapat melibatkan orang tua
siswa?
4 Apakah guru bimbingan dan konseling melaksanakan aktivitas
penilaian (Need Assessmenet)
5 Apakah guru bimbingan dan konseling melaksanakan konsultasi
6 Apakah guru bimbingan dan konseling melaksanakan
identifikasi tujuan karir jangka pendek dan jangka panjang bagi
siswa
7 Apakah guru bimbingan dan konseling membantu siswa dalam
mendapatkan pendidikan karir
8 Apakah guru bimbingan dan konseling berkolaborasi dengan
orang tua
9 Apakah guru bimbingan dan konseling membantu siswa dalam
membuat rencana pribadi siswa yang direvisi paling tidak
setahun sekali
10 Apakah tersedia prosedur dalam proses perencanaan individual
4. Latihan-Latihan
Di bawah ini terdapat standar-standar yang harus dicapai dari masing-masing
bidang, buatlah deskripsi dari standar-standar tersebut!
1) Bidang Manajemen Program
Standar 1
“Merancang program bimbingan dan konseling komprehensif yang seimbang
meliputi layanan dasar, layanan responsif, perencanaan individual, dan
dukungan sistem”.
Deskripsi:
a) .....................................................................................
b) .....................................................................................
c) .....................................................................................
d) .....................................................................................
e) .....................................................................................
f) Dst.
Standar 2
“Mengimplementasikan program yang telah dirancang”.
Deskripsi:
a) .....................................................................................
b) .....................................................................................
c) .....................................................................................
d) .....................................................................................
e) .....................................................................................
f) Dst.
Standar 3
“Evaluasi dan pengembangan berkelanjutan”.
Deskripsi:
a) .....................................................................................
b) .....................................................................................
c) .....................................................................................
d) .....................................................................................
e) .....................................................................................
5. f) Dst.
2) Bidang Bimbingan
Standar 1
“Merencanakan kelompok materi yang terstruktur”.
Deskripsi:
a) .....................................................................................
b) .....................................................................................
c) .....................................................................................
d) .....................................................................................
e) .....................................................................................
f) Dst.
Standar 2
“Memberikan kelompok materi yang efektif dan terstruktur yang diberikan
pada layanan dasar”.
Deskripsi:
a) .....................................................................................
b) .....................................................................................
c) .....................................................................................
d) .....................................................................................
e) .....................................................................................
f) Dst.
Standar 3
“Melibatkan siswa, guru, orang tua dan yang lainnya untuk mempromosikan
implementasi bimbingan klasikal”.
Deskripsi:
a) .....................................................................................
b) .....................................................................................
c) .....................................................................................
d) .....................................................................................
e) .....................................................................................
f) Dst.
6. 3) Bidang Konseling
Standar 1
“Menggunakan teori yang dapat diterima dan tekhnik yang efektif untuk
membantu perkembangan individu, pencegahan, remedial atau konseling
krisis”.
Deskripsi:
a) .....................................................................................
b) .....................................................................................
c) .....................................................................................
d) .....................................................................................
e) .....................................................................................
f) Dst.
4) Bidang Konsultasi
Standar 1
“Berkonsultasi dengan orang tua, personel sekolah, dan komunitas sekolah
lainnya dalam rangka membantu meningkatkan efektivitas pendidikan siswa”.
Deskripsi:
a) .....................................................................................
b) .....................................................................................
c) .....................................................................................
d) .....................................................................................
e) .....................................................................................
f) Dst.
5) Bidang Koordinasi
Standar 1
“Mengkoordinir orang dan sumber lainnya di sekolah, rumah dan komunitas
lainnya untuk mendukung kesuksesan siswa”.
Deskripsi:
a) .....................................................................................
b) .....................................................................................
7. c) .....................................................................................
d) .....................................................................................
e) .....................................................................................
f) Dst.
6) Bidang Penilaian Siswa (Assessment)
Standar 1
“Menggunakan standar yang profesional, legal dan etis dalam melakukan
penilaian (asessment)”.
Deskripsi:
a) .....................................................................................
b) .....................................................................................
c) .....................................................................................
d) .....................................................................................
e) .....................................................................................
f) Dst.
7) Bidang Tindakan Profesional
Standar 1
“Menunjukan profesionalisme, termasuk komitmen untuk mengembangkan
profesionalitas”.
Deskripsi:
a) .....................................................................................
b) .....................................................................................
c) .....................................................................................
d) .....................................................................................
e) .....................................................................................
f) Dst.
8) Bidang Profesional
Standar 1
“Mendukung standar yang legal termasuk kebijakan sekolah”.
8. Deskripsi:
a) .....................................................................................
b) .....................................................................................
c) .....................................................................................
d) .....................................................................................
e) .....................................................................................
f) Dst.
Standar 2
“Mendukung standar, aturan, dan prosedur di sekolah”.
Deskripsi:
a) .....................................................................................
b) .....................................................................................
c) .....................................................................................
d) .....................................................................................
e) .....................................................................................
f) Dst.
Standar 3
“Berkomitmen terhadap standar profesional terbaru dalam hal kompetensi
dan praktek”.
Deskripsi:
a) .....................................................................................
b) .....................................................................................
c) .....................................................................................
d) .....................................................................................
e) .....................................................................................
Dst.