Dokumen tersebut membahas pendekatan secure by design dalam alokasi sumber daya untuk pusat data. Secara khusus membahas implementasi virtualisasi menggunakan XenServer dan XenCenter untuk mendistribusikan sumber daya secara dinamis antara dua server virtual untuk mencapai pemanfaatan sumber daya yang lebih optimal.
Devsecops: membangun kemampuan soc di dalam devsecops pipeline - Dedi Dwianto
OPTIMAL ALLOKASI SUMBER DAYA PADA VIRTUAL DATA CENTER
1. Pendekatan
Secure
by
Design
pada
Resource
Allocation
untuk
Pusat
Data
mardhani@ugm.ac.id
Jurusan Ilmu Komputer dan Elektronika
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam – Universitas Gadjah Mada
2. Mardhani Riasetiawan, MT (Lead Researcher)
Jurusan Ilmu Komputer & Elektronika
Dr techn. Ahmad Ashari
Jurusan Ilmu Komputer & Elektronika
Dr Irwan Endrayanto
Jurusan Matematika
Shinta Nuraisya Arizki, S.Kom
Jurusan Ilmu Komputer & Elektronika
mardhani@ugm.ac.id | cloud.wg.ugm.ac.id
2
3. GamaBox (technology roadmap)
Un-used & second
hard hardware
Cluster Computer
Grid Computer
Cloud Technology
It’s Produce
GamaBox
GamaExplorer
GamaBoxTV
GamaCloud
mardhani@ugm.ac.id | cloud.wg.ugm.ac.id
3
5. Latar Belakang
Cloud computing
memungkinkan pengguna
untuk menyimpan data yang
tersimpan pada web hosting
dan diakses melalui web
browser client seperti
notebook, komputer dan
smartphone. Dengan adanya
layanan cloud computing,
sebuah lembaga atau
perusahaan tidak perlu
memiliki data center sendiri.
mardhani@ugm.ac.id | cloud.wg.ugm.ac.id
5
6. Latar Belakang
(cont.)
Keberadaan data center
menjadi krusial sebab pada
data center semua data
disimpan dan diamankan
dalam sebuah sistem. Namun,
mengelola data center
tidaklah mudah. Apabila
sebuah data center
kekurangan sumber daya,
maka solusi yang ada
cenderung untuk menambah
hardware.
mardhani@ugm.ac.id | cloud.wg.ugm.ac.id
6
7. Latar Belakang
(cont.)
Konsep virtualisasi mencoba
mengefisienkan sumber daya
yang ada dengan kebutuhan
informasi yang semakin besar.
Dalam hal ini, penggunaan
sumber daya menjadi sangat
penting agar sumber daya
yang ada dapat
dimanfaatkan sebaik-baiknya.
mardhani@ugm.ac.id | cloud.wg.ugm.ac.id
7
8. Data Exploding & Big Data
• Transient Data (IDC, 2005)
• Exploding Data (IDC, 2010)
• Environment factors (Riasetiawan, 2011)
• Big Data (Mckinsey Global)
Long Term Use and Access
(Preservation)
• Data access in the future (Riasetiawan, 2011)
• Data collaboration & Quality (Dirks, 2009)
Data Handling & Management
• Industrial standard
• Cloud opportunities (Riasetiawan, Mahmood,
2010)
• Open architecture (Chervenak, 2000)
Data Center & Cloud as
Infrastructure
• Data Center resource management
• On Demand & Services
• Strategies
• Alokasi sumber daya
mardhani@ugm.ac.id | cloud.wg.ugm.ac.id
8
9. Kegunaan
¡ Cara pengananan data yang
mendukung keperluan konsep single
source data dan data jangka panjang
¡ Lingkungan cloud saat ini sudah
memberikan potensi yang banyak untuk
berbagai keperluan. Penelitian
memberikan kegunaan pada cara untuk
mengalokasikan sumber daya yang ada
pada data center secara dinamis.
mardhani@ugm.ac.id | cloud.wg.ugm.ac.id
9
10. Landasan Teori
Cloud
Computing
• Cloud computing merupakan paradigma komputasi fused-type -yang meliputi virtualisasi, Grid
Computing, Utility Computing, Server Based Computing (SBC), dan Network Computing, dan
bukan tipe yang sama sekali baru dari teknik komputasi. (Mathew dan Jose, 2012)
Virtualisasi
• Virtualisasi adalah sebuah teknologi yang memungkinkan untuk membuat versi virtual dari
sesuatu yang bersifat fisik, misalnya sistem operasi, data storage atau sumber daya jaringan
(Locus, 2010). Proses virtualisasi dilakukan oleh software bernama hypervisor.
Data Center
• Data center merupakan suatu fasilitas yang digunakan untuk menempatkan sistem komputer
dan komponen-komponen terkaitnya, seperti sistem telekomunikasi dan penyimpanan data.
(Sofana, 2012)
Virtual Data
Center
• Virtual data center dapat dipandang sebagai server yang sangat besar yang terdiri dari
beberapa kelompok server fisik. Masing-masing server memiliki banyak VM yang berjalan pada
layer Virtual Machine Monitor (Wei dkk., 2011)
mardhani@ugm.ac.id | cloud.wg.ugm.ac.id
10
11. Software Virtualisasi
XenServer
• Platform virtualisasi server
dari Citrix yang digunakan
untuk mengoptimalkan
Windows dan Linux virtual
server, dimana semuanya
memerlukan kemampuan
membuat dan mengatur
sebuah infrastruktur virtual.
(Citrix, 2015)
XenCenter
• Aplikasi desktop dari
XenServer yang digunakan
untuk mengatur XenServer
host, pool dan shared
storage serta
menempatkan, mengatur
dan dan memonitor VM
dari Windows Desktop
Machine. (Citrix, 2015)
mardhani@ugm.ac.id | cloud.wg.ugm.ac.id
11
22. Kesimpulan
Nilai rata-rata dari CPU usage pada masing-masing host XenServer1 dan
XenServer2 sebesar 3,76% dan 1,56%. Nilai maksimum dari pengamatan CPU
usage pada XenServer1 dan XenServer2 masing-masing sebesar 46,93% dan
32,71%, sedangkan nilai minimum dari pengamatan CPU usage pada
XenServer1 dan XenServer2 masing-masing sebesar 2,16% dan 0,72%.
Dari total memory 4055 MB pada masing-masing host XenServer1 dan
XenServer2, penggunaan memory yang digunakan pada masing-masing host
sebesar 3558 MB dan 3308 MB. Sedangkan penggunaan memory yang tidak
terpakai atau memory yang tersedia pada masing-masing host sebesar 497 MB
dan 747 MB.
mardhani@ugm.ac.id | cloud.wg.ugm.ac.id
22
23. Kesimpulan
Dari sisi kinerja CPU dan memory, XenServer1 dan XenServer2 mempunyai
proses balancing yang baik, yang ditunjukkan dengan menurunnya kinerja CPU
pada XenServer1 dan meningkatnya kinerja CPU pada XenServer2, dengan
kata lain selisih penggunaan CPU antara XenServer1 dan XenServer2 semakin
mengecil.
Semakin banyak VM pada suatu server, maka memory yang dibutuhkan
semakin banyak dan berpengaruh pada kinerja CPU. Hal ini ditunjukkan dari
penggunaan CPU ketika skenario inisiasi VM, dedicated VM maupun dynamic
VM terjadi perubahan nilai rata - rata baik XenServer1 maupun XenServer2
seiring bertambahnya memory. Bertambahnya VM juga mengakibatkan Xen
membutuhkan penambahan sumber daya.
mardhani@ugm.ac.id | cloud.wg.ugm.ac.id
23
24. Show Case
¡ Saat ini
infrastructure
GamaCloud
digunakan
untuk
menjalan
services
sebagai
berikut:
mardhani@ugm.ac.id | cloud.wg.ugm.ac.id
24