SlideShare a Scribd company logo
PEMBUATAN
PROPOSAL SKRIPSI
SEMINAR PERENCANAAN PEMBANGUNAN
MATERI YANG DIBAHAS
BAB 1 (PENDAHULUAN)
1.Latar belakang masalah,
2.Rumusan masalah,
3.Tujuan penelitian,
4.Manfaat penelitian.
MATERI YANG DIBAHAS
BAB 2 (LANDASAN TEORI)
1.Kerangka/landasan teori,
2.Kerangka pikir,
3.Hipotesis
MATERI YANG DIBAHAS
 BAB 3 (METODELOGI PENELITIAN)
1. Pendekatan penelitian
2. Tempat dan Waktu Penelitian
3. Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel Penelitian
4. Populasi dan Penentuan Sampel
5. Metode Pengumpulan Data
6. Metode Analisis
BAB 1 (PENDAHULUAN)
• Latar belakang masalah,
• Rumusan masalah,
• Tujuan penelitian,
• Manfaat penelitian.
LATAR BELAKANG MASALAH
A. Memuat fakta-fakta aktual dengan didukung data, yang dapat
mendeskripsikan adanya kesenjangan antara teori dengan praktik
sehingga dibutuhkan suatu penelitian yang dapat menghasilkan
solusi. (Dalam beebrapaka khasus, beberapa dosen tidak sepaham
memasukkan data – data di BAB I)
B. Memaparkan hasil-hasil penelitian terdahulu, serta menunjukkan
bahwa gagasan penelitian yang akan dilakukan mampu
memutakhirkan, dan atau memperbaiki penelitian sebelumnya
(Dalam beberapa khasus ini disampikan di BAB II “penelitian
terdahulu)
LATAR BELAKANG MASALAH
 Latar belakang masalah adalah bagian I dari BAB Pendahuluan Didalam
bagian ini dikemukakan kesenjangan antara harapan dan kenyataan baik
kesenjangan teoritik (Gap Research), maupun kesenjangan praktis (Gap
Fenomena) yang melatar belakangi masalah yang diteliti.
 Didalam latar belakang masalah ini dipaparkan secara ringkas teori, hasil-
hasil penelitian, kesimpulan seminar dan diskusi ilmiah ataupun
pengalaman/pengamatan pribadi yang terkait erat dengan pokok masalah
yang diteliti.
 Dengan demikian, masalah yang dipilih untuk diteliti mendapat landasan
berpijak yang lebih kokoh.
Latar Belakang yang Menarik……….
 Pancinglah pembaca dengan kalimat pertama yang hebat. Kalimat
pertamamu harus menarik perhatian pembaca dan membuat mereka ingin
membaca lebih lanjut. Jika kalimatmu tidak menarik atau klise, orang yang
membaca esaimu mungkin tidak akan tertarik melanjutkan. Gunakan nada
yang tepat dari awal dengan penarik perhatian yang hebat. Tanyakan
pertanyaan. Pertanyaan yang baik akan membuat pembaca ingin melanjutkan
membaca untuk mendengar jawabannya.
 Contoh: Apa kesamaan dari lumba-lumba dan pesawat tempur jet militer?
 Tunjukkan dengan fakta yang hebat atau statistik. Fakta yang hebat atau
statistik akan membuat diskusi hal yang kamu bicarakan dapat dipercaya.
 Contoh: Jembatan Golden Gate terus-menerus dicat selama 365 hari dalam
setahun. Menghabiskan 50.000 galon cat setiap pelapisannya.
Latar Belakang yang Menarik……….
 Gunakan kutipan. Kutipan dari orang yang terkenal (atau terkenal
buruknya) dapat menarik perhatian pembaca jika mereka mengetahui
sesuatu tentang orang tersebut.
 Contoh: Machiavelli pernah menulis: ‘Tidak ada sesuatu yang hebat yang
bisa diraih tanpa bahaya.’
 Definisikan satu kata kunci atau frasa. Jika kata kunci atau frasa yang
kamu gunakan tidak biasa digunakan, spesifik, atau teknis, kamu
harus mendefinisikannya terlebih dahulu.
 Contoh: Kamus Besar Bahasa Indonesia mendefinisikan kegigihan sebagai
‘keteguhan memegang pendapat (atau mempertahankan pendirian dsb)’.
Rumusan Masalah
1. Pernyataan yang eksplisit mengenai
permasalahan yang menjadi obyek penelitian, di
mana permasalahan tersebut dapat diuji dan
diteliti secara empiris.
2. Memuat variabel-variabel yang hendak diteliti
serta sifat hubungan antara variabel tersebut.
Rumusan Masalah
Rumusan masalah adalah bagian II dari BAB Pendahuluan
hendaknya disusun secara singkat, padat, jelas dan
sebaiknya dituangkan dalam bentuk kalimat tanya.
Rumusan masalah yang baik akan menampakkan
variabel-variabel yang diteliti, jenis atau sifat hubungan
antara variabel-variabel tersebut, dan subjek penelitian.
Selain itu rumusan masalah hendaknya dapat diuji secara
empiris, dalam arti memungkinkan dikumpulkannya data
untuk menjawab pertanyaan yang diajukan.
Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian dinyatakan secara
jelas dan spesifik, serta
dimaksudkan untuk menjawab
permasalahan yang telah disebutkan
pada sub bab rumusan masalah.
Manfaat Penelitian
a. Menjelaskan manfaat hasil penelitian yang
dirumuskan pada tujuan penelitian, dalam
menyelesaikan masalah pengambilan
keputusan/kebijakan bagi pihak tertentu.
b. Bukan manfaat bagi mahasiswa atau lembaga
akademis yang hanya bersifat administratif dan
normatif.
BAB 2 (LANDASAN TEORI)
1. Kerangka/landasan teori,
2. Kerangka pikir,
3. Hipotesis
Kerangka Teori
A. Merupakan kajian teori yang menjadi landasan dalam
membuat hipotesis, sekaligus bahan untuk argumentasi
dalam pembahasan permasalahan.
B. Kajian teori bukan sekedar menjajarkan semua teori,
tetapi harus berupa dialog antar teori maupun tinjauan
pada hasil-hasil penelitian sebelumnya yang
terintegrasi, sehingga dapat menjadi dasar penelitian
yang akan dilakukan.
Kerangka Teori
C. Sumber pustaka meliputi buku literatur (text
book), jurnal, skripsi, tesis, disertasi, makalah,
laporan seminar dan diskusi ilmiah, dan
terbitan resmi institusi pemerintah maupun
swasta. (Diprioritaskan Jurnal)
E. Sumber pustaka harus memenuhi prinsip
kemutakhiran dan relevansi.
Kerangka Pikir
Kerangka pikir merupakan alur pikir dari
gagasan penelitian yang mengacu pada kajian
teori, hingga munculnya variabel-variabel yang
digunakan di dalam penelitian, bukan
merupakan urutan kegiatan pada
penelitian/penulisan yang dilakukan (alur
penelitian), format kerangka pikir dapat berupa
narasi maupun diagram alur
HIPOTESIS
A. Penelitian kuantitatif harus disertai dengan hipotesis, kecuali pada
penelitian yang bersifat deskriptif atau eksploratif.
B. Hipotesis adalah dugaan atau jawaban sementara atas
permasalahan yang menjadi obyek penelitian, yang kemudian akan
diuji kebenarannya secara empiris.
C. Hipotesis disusun berlandaskan kajian teori dan tinjauan hasil-hasil
penelitian yang telah dipaparkan pada sub bab kerangka teori.
D. Kalimat pernyataan hipotesis sebaiknya mampu mendeskripsikan
korelasi antara dua variabel atau lebih, efisien, dan dapat diuji secara
empiris.
BAB 3 (METODELOGI PENELITIAN)
1. Pendekatan penelitian
2. Tempat dan Waktu Penelitian
3. Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel Penelitian
4. Populasi dan Penentuan Sampel
5. Metode Pengumpulan Data
6. Metode Analisis
Pendekatan Penelitian
Mendefinisikan apakah penelitian yang
dilakukan tergolong penelitian kuantitatif
atau kombinasi antara penelitian kuantitatif
dengan kualitatif.
Khusus untuk penelitian kualitatif terdapat
penjelasan tersendiri pada buku pedoman di
bagian penelitian non- mainstream
Tempat dan Waktu Penelitian
A. Menyebutkan tempat penelitian secara lengkap dan
menjelaskan alasan dipilihnya tempat penelitian
tersebut.
B. Waktu atau periode penelitian disebutkan berdasarkan
kaidah penanggalan (misal : bulan........, tahun .........
sampai dengan bulan........,tahun.........) dan jika
terkaitdengan suatu periode peristiwa/pemberlakukan
peraturan, juga dapat ditambahkan (contoh: selama
pemberlakuan regim nilai tukar crawling pegged).
Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel
A. Definisi Operasional dimaksudkan untuk menghindari perbedaan
pengertian dan memberi batasan yang tegas pada variabel
B. Definisi operasional adalah definisi yang didasarkan pada sifat-sifat atau
sesuatu hal yang dapat diamati atas variabel penelitian tersebut. Contoh
definisi operasional dari variabel harga relatif ekspor Indonesia adalah
perbandingan antara harga komoditas ekspor Indonesia dengan harga
komoditas tersebut padaprodusen asing dalam satuan unit mata uang
yang sama.
C. Pengukuran Variabel menjelaskan proses pengukuran variabel (jika data
bersifat mentah dan memerlukan proses penghitungan lebih lanjut
sebelum dipakai sebagai variabel) dan satuan ukuran yang digunakan.
Populasi dan Penentuan Sampel
A. Populasi adalah keseluruhan subjek penelitian yang karakteristiknya harus
dijelaskan secara akurat, agar jika dibutuhkan sampel maka jumlah dan cara
pengambilannya dapat ditentukan dengan tepat. Contoh, populasi adalah
seluruh bank umum yang beroperasi di wilayah NKRI dengan status
kepemilikan swasta non asing serta mempunyai total aset di bawah 5 triliun
Rupiah.
B. Jika penelitian menggunakan sampel, maka sampel harus dapat
mencerminkan keadaaan populasi (representatif), sehingga hasil penelitian
dapat digeneralisasikan pada populasi.
C. Secara sistematis, bahasan dalam bagian ini terdiri atas: (i) identifikasi dan
batasan populasi atau subjek penelitian, (ii) prosedur dan tehnik
pengambilan sampel, dan (iii) jumlah sampel
Metode Pengumpulan Data
Pada bagian ini dijelaskan mengenai
1. Jenis Data,
2. Sumber Data,
3. Teknik pengumpulan data serta instrumen
yang digunakan.
Metode Analisis
 Metode analisis ditentukan berdasarkan tujuan penelitian atau hipotesis yang
akan diuji
 Mempertimbangkan jenis data yang diperoleh.
 Jenis analisis yang dapat digunakan pada penelitian kuantitatif antara lain
analisis deskriptif dan analisis inferensial.
 Analisis deskriptif berupa deskripsi dalam bentuk tabel, grafik, dan diagram.
 Analisis inferensial cenderung digunakan pada penelitian yang menggunakan
model statistik (meliputi parametrik dan non parametrik) serta uji-uji statistik
dalam pembuktian hipotesis.
 Penyusunan urutan penulisan dalam bagian metode analisis disesuaikan
menurut tahap-tahap analisis.

More Related Content

What's hot

002 cara penulisan1bgs
002 cara penulisan1bgs002 cara penulisan1bgs
002 cara penulisan1bgs
Poe Poengs
 
Sistematika penulisan artikel okkkkk
Sistematika penulisan artikel okkkkkSistematika penulisan artikel okkkkk
Sistematika penulisan artikel okkkkk
liesdakc
 
Penyusunan laporan penelitian 1 pdf oke
Penyusunan laporan penelitian 1 pdf okePenyusunan laporan penelitian 1 pdf oke
Penyusunan laporan penelitian 1 pdf oke
khoirul anam
 
MKU Bahasa Indonesia Penulisan Proposal By Asep Perdiansyah, S.Pd., M.Pd.
MKU Bahasa Indonesia Penulisan Proposal By Asep Perdiansyah, S.Pd., M.Pd.MKU Bahasa Indonesia Penulisan Proposal By Asep Perdiansyah, S.Pd., M.Pd.
MKU Bahasa Indonesia Penulisan Proposal By Asep Perdiansyah, S.Pd., M.Pd.
AsepPerdiansyah
 
Ppt PROPOSAL PENELITIAN
Ppt PROPOSAL PENELITIANPpt PROPOSAL PENELITIAN
Ppt PROPOSAL PENELITIAN
Aprillia Maharani
 
2. METODOLOGI PENELITIAN - KAJIAN PUSTAKA & PERUMUSAN MASALAH
2. METODOLOGI PENELITIAN - KAJIAN PUSTAKA & PERUMUSAN MASALAH 2. METODOLOGI PENELITIAN - KAJIAN PUSTAKA & PERUMUSAN MASALAH
2. METODOLOGI PENELITIAN - KAJIAN PUSTAKA & PERUMUSAN MASALAH
Universitas Qomaruddin, Gresik, Indonesia
 
Template proposal penelitian s 1 versi 1.0
Template proposal penelitian s 1 versi 1.0Template proposal penelitian s 1 versi 1.0
Template proposal penelitian s 1 versi 1.0
Budi1561
 
2021_PENDAHULUAN METODOLOGI PENELITIAN
2021_PENDAHULUAN METODOLOGI PENELITIAN2021_PENDAHULUAN METODOLOGI PENELITIAN
2021_PENDAHULUAN METODOLOGI PENELITIAN
Universitas Qomaruddin, Gresik, Indonesia
 
Penelusuran Tinjauan Pustaka
Penelusuran Tinjauan PustakaPenelusuran Tinjauan Pustaka
Penelusuran Tinjauan Pustaka
pjj_kemenkes
 
5. METODOLOGI PENELITIAN - PENULISAN LAPORAN & PRESENTASI
5. METODOLOGI PENELITIAN - PENULISAN LAPORAN & PRESENTASI5. METODOLOGI PENELITIAN - PENULISAN LAPORAN & PRESENTASI
5. METODOLOGI PENELITIAN - PENULISAN LAPORAN & PRESENTASI
Universitas Qomaruddin, Gresik, Indonesia
 
Tinjau pustaka dan kerangka teori
Tinjau pustaka dan kerangka teoriTinjau pustaka dan kerangka teori
Tinjau pustaka dan kerangka teori
larasati78
 
Pert 3 pengantar penelitian ok
Pert 3 pengantar penelitian okPert 3 pengantar penelitian ok
Pert 3 pengantar penelitian ok
Pareza Alam
 
3. METODOLOGI PENELITIAN - TINJAUAN PUSTAKA & KERANGKA TEORI
3. METODOLOGI PENELITIAN - TINJAUAN PUSTAKA & KERANGKA TEORI3. METODOLOGI PENELITIAN - TINJAUAN PUSTAKA & KERANGKA TEORI
3. METODOLOGI PENELITIAN - TINJAUAN PUSTAKA & KERANGKA TEORI
Universitas Qomaruddin, Gresik, Indonesia
 
2 -METODOLOGI PENELITIAN - PERUMUSAN MASALAH
2 -METODOLOGI PENELITIAN - PERUMUSAN MASALAH2 -METODOLOGI PENELITIAN - PERUMUSAN MASALAH
2 -METODOLOGI PENELITIAN - PERUMUSAN MASALAH
Universitas Qomaruddin, Gresik, Indonesia
 
Perbedaan artikel penelitian dan non penelitian
Perbedaan artikel penelitian dan non penelitianPerbedaan artikel penelitian dan non penelitian
Perbedaan artikel penelitian dan non penelitian
Lusi Efrenti
 
Perbedaan artikel penelitian dengan nonpenelitian
Perbedaan artikel penelitian dengan nonpenelitianPerbedaan artikel penelitian dengan nonpenelitian
Perbedaan artikel penelitian dengan nonpenelitian
Warman Tateuteu
 
Pengertian Kajian kepustakaan
 Pengertian Kajian kepustakaan Pengertian Kajian kepustakaan
Pengertian Kajian kepustakaan
Somewhere
 

What's hot (18)

002 cara penulisan1bgs
002 cara penulisan1bgs002 cara penulisan1bgs
002 cara penulisan1bgs
 
Sistematika penulisan artikel okkkkk
Sistematika penulisan artikel okkkkkSistematika penulisan artikel okkkkk
Sistematika penulisan artikel okkkkk
 
Penyusunan laporan penelitian 1 pdf oke
Penyusunan laporan penelitian 1 pdf okePenyusunan laporan penelitian 1 pdf oke
Penyusunan laporan penelitian 1 pdf oke
 
MKU Bahasa Indonesia Penulisan Proposal By Asep Perdiansyah, S.Pd., M.Pd.
MKU Bahasa Indonesia Penulisan Proposal By Asep Perdiansyah, S.Pd., M.Pd.MKU Bahasa Indonesia Penulisan Proposal By Asep Perdiansyah, S.Pd., M.Pd.
MKU Bahasa Indonesia Penulisan Proposal By Asep Perdiansyah, S.Pd., M.Pd.
 
Ppt PROPOSAL PENELITIAN
Ppt PROPOSAL PENELITIANPpt PROPOSAL PENELITIAN
Ppt PROPOSAL PENELITIAN
 
2. METODOLOGI PENELITIAN - KAJIAN PUSTAKA & PERUMUSAN MASALAH
2. METODOLOGI PENELITIAN - KAJIAN PUSTAKA & PERUMUSAN MASALAH 2. METODOLOGI PENELITIAN - KAJIAN PUSTAKA & PERUMUSAN MASALAH
2. METODOLOGI PENELITIAN - KAJIAN PUSTAKA & PERUMUSAN MASALAH
 
kajian pustaka
kajian pustakakajian pustaka
kajian pustaka
 
Template proposal penelitian s 1 versi 1.0
Template proposal penelitian s 1 versi 1.0Template proposal penelitian s 1 versi 1.0
Template proposal penelitian s 1 versi 1.0
 
2021_PENDAHULUAN METODOLOGI PENELITIAN
2021_PENDAHULUAN METODOLOGI PENELITIAN2021_PENDAHULUAN METODOLOGI PENELITIAN
2021_PENDAHULUAN METODOLOGI PENELITIAN
 
Penelusuran Tinjauan Pustaka
Penelusuran Tinjauan PustakaPenelusuran Tinjauan Pustaka
Penelusuran Tinjauan Pustaka
 
5. METODOLOGI PENELITIAN - PENULISAN LAPORAN & PRESENTASI
5. METODOLOGI PENELITIAN - PENULISAN LAPORAN & PRESENTASI5. METODOLOGI PENELITIAN - PENULISAN LAPORAN & PRESENTASI
5. METODOLOGI PENELITIAN - PENULISAN LAPORAN & PRESENTASI
 
Tinjau pustaka dan kerangka teori
Tinjau pustaka dan kerangka teoriTinjau pustaka dan kerangka teori
Tinjau pustaka dan kerangka teori
 
Pert 3 pengantar penelitian ok
Pert 3 pengantar penelitian okPert 3 pengantar penelitian ok
Pert 3 pengantar penelitian ok
 
3. METODOLOGI PENELITIAN - TINJAUAN PUSTAKA & KERANGKA TEORI
3. METODOLOGI PENELITIAN - TINJAUAN PUSTAKA & KERANGKA TEORI3. METODOLOGI PENELITIAN - TINJAUAN PUSTAKA & KERANGKA TEORI
3. METODOLOGI PENELITIAN - TINJAUAN PUSTAKA & KERANGKA TEORI
 
2 -METODOLOGI PENELITIAN - PERUMUSAN MASALAH
2 -METODOLOGI PENELITIAN - PERUMUSAN MASALAH2 -METODOLOGI PENELITIAN - PERUMUSAN MASALAH
2 -METODOLOGI PENELITIAN - PERUMUSAN MASALAH
 
Perbedaan artikel penelitian dan non penelitian
Perbedaan artikel penelitian dan non penelitianPerbedaan artikel penelitian dan non penelitian
Perbedaan artikel penelitian dan non penelitian
 
Perbedaan artikel penelitian dengan nonpenelitian
Perbedaan artikel penelitian dengan nonpenelitianPerbedaan artikel penelitian dengan nonpenelitian
Perbedaan artikel penelitian dengan nonpenelitian
 
Pengertian Kajian kepustakaan
 Pengertian Kajian kepustakaan Pengertian Kajian kepustakaan
Pengertian Kajian kepustakaan
 

Similar to Pembuatan proposal skripsi

METODOLOGI PENELITIAN..potx
METODOLOGI PENELITIAN..potxMETODOLOGI PENELITIAN..potx
METODOLOGI PENELITIAN..potx
AchmadShabir1
 
Pedoman penyususnan proposal pgmi
Pedoman penyususnan proposal pgmiPedoman penyususnan proposal pgmi
Pedoman penyususnan proposal pgmi
Nesi Anti Andini
 
Draft pedoman penulisan_skripsi_dan_makalah
Draft pedoman penulisan_skripsi_dan_makalahDraft pedoman penulisan_skripsi_dan_makalah
Draft pedoman penulisan_skripsi_dan_makalahDina Dhiandra
 
DESAIN DAN PROPOSAL PENELITIAN(RIZKI).ppt
DESAIN DAN PROPOSAL PENELITIAN(RIZKI).pptDESAIN DAN PROPOSAL PENELITIAN(RIZKI).ppt
DESAIN DAN PROPOSAL PENELITIAN(RIZKI).ppt
bahasainggris15
 
1DESAIN DAN PROPOSAL PENELITIAN(RIZKI).ppt
1DESAIN DAN PROPOSAL PENELITIAN(RIZKI).ppt1DESAIN DAN PROPOSAL PENELITIAN(RIZKI).ppt
1DESAIN DAN PROPOSAL PENELITIAN(RIZKI).ppt
SeptiLiaAndriyani
 
Materi 2 - Unsur-unsur proposal penelitian.pdf
Materi 2 - Unsur-unsur proposal penelitian.pdfMateri 2 - Unsur-unsur proposal penelitian.pdf
Materi 2 - Unsur-unsur proposal penelitian.pdf
MahesaRioAditya
 
MAKALAH BAHASA INDONESIA BAGIAN-BAGIAN KARYA ILMIAH
MAKALAH BAHASA INDONESIA BAGIAN-BAGIAN KARYA ILMIAHMAKALAH BAHASA INDONESIA BAGIAN-BAGIAN KARYA ILMIAH
MAKALAH BAHASA INDONESIA BAGIAN-BAGIAN KARYA ILMIAH
Widya Kurnia Arizona San
 
Metode-Penelitian5.ppt
Metode-Penelitian5.pptMetode-Penelitian5.ppt
Metode-Penelitian5.ppt
AuliyaRamadhanti
 
Metode-Penelitian5.ppt
Metode-Penelitian5.pptMetode-Penelitian5.ppt
Metode-Penelitian5.ppt
budiprasetyo580553
 
Metode-Penelitian5.ppt
Metode-Penelitian5.pptMetode-Penelitian5.ppt
Metode-Penelitian5.ppt
EttaPandi
 
Metode-Penelitian(1).ppt............................
Metode-Penelitian(1).ppt............................Metode-Penelitian(1).ppt............................
Metode-Penelitian(1).ppt............................
rudibiokimia
 
28 stadium general metode penelitian bisnis [autosaved]
28 stadium general metode penelitian bisnis [autosaved]28 stadium general metode penelitian bisnis [autosaved]
28 stadium general metode penelitian bisnis [autosaved]
AminullahAssagaf3
 
28 stadium general metode penelitian bisnis [autosaved]
28 stadium general metode penelitian bisnis [autosaved]28 stadium general metode penelitian bisnis [autosaved]
28 stadium general metode penelitian bisnis [autosaved]
Aminullah Assagaf
 
28 stadium general metode penelitian bisnis [autosaved] [autosaved]
28 stadium general metode penelitian bisnis [autosaved] [autosaved]28 stadium general metode penelitian bisnis [autosaved] [autosaved]
28 stadium general metode penelitian bisnis [autosaved] [autosaved]
Aminullah Assagaf
 
2. KOMPONEN UTAMA MANUSKRIP ARTIKEL ILMIAH UNTUK JURNAL INTERNASIONAL.pptx
2. KOMPONEN UTAMA MANUSKRIP ARTIKEL ILMIAH UNTUK JURNAL INTERNASIONAL.pptx2. KOMPONEN UTAMA MANUSKRIP ARTIKEL ILMIAH UNTUK JURNAL INTERNASIONAL.pptx
2. KOMPONEN UTAMA MANUSKRIP ARTIKEL ILMIAH UNTUK JURNAL INTERNASIONAL.pptx
IKomangRikaAdiPutra
 
materi-1.pptx
materi-1.pptxmateri-1.pptx
materi-1.pptx
dewiilmaantawati
 
Template.docx
Template.docxTemplate.docx
Template.docx
GunawanGunawan460338
 
Aminullah assagaf penulisan jurnal ilmiah
Aminullah assagaf penulisan jurnal ilmiahAminullah assagaf penulisan jurnal ilmiah
Aminullah assagaf penulisan jurnal ilmiah
AminullahAssagaf3
 
Aminullah assagaf penulisan jurnal ilmiah
Aminullah assagaf penulisan jurnal ilmiahAminullah assagaf penulisan jurnal ilmiah
Aminullah assagaf penulisan jurnal ilmiah
Aminullah Assagaf
 
Aminullah assagaf penulisan jurnal ilmiah
Aminullah assagaf penulisan jurnal ilmiahAminullah assagaf penulisan jurnal ilmiah
Aminullah assagaf penulisan jurnal ilmiah
Aminullah Assagaf
 

Similar to Pembuatan proposal skripsi (20)

METODOLOGI PENELITIAN..potx
METODOLOGI PENELITIAN..potxMETODOLOGI PENELITIAN..potx
METODOLOGI PENELITIAN..potx
 
Pedoman penyususnan proposal pgmi
Pedoman penyususnan proposal pgmiPedoman penyususnan proposal pgmi
Pedoman penyususnan proposal pgmi
 
Draft pedoman penulisan_skripsi_dan_makalah
Draft pedoman penulisan_skripsi_dan_makalahDraft pedoman penulisan_skripsi_dan_makalah
Draft pedoman penulisan_skripsi_dan_makalah
 
DESAIN DAN PROPOSAL PENELITIAN(RIZKI).ppt
DESAIN DAN PROPOSAL PENELITIAN(RIZKI).pptDESAIN DAN PROPOSAL PENELITIAN(RIZKI).ppt
DESAIN DAN PROPOSAL PENELITIAN(RIZKI).ppt
 
1DESAIN DAN PROPOSAL PENELITIAN(RIZKI).ppt
1DESAIN DAN PROPOSAL PENELITIAN(RIZKI).ppt1DESAIN DAN PROPOSAL PENELITIAN(RIZKI).ppt
1DESAIN DAN PROPOSAL PENELITIAN(RIZKI).ppt
 
Materi 2 - Unsur-unsur proposal penelitian.pdf
Materi 2 - Unsur-unsur proposal penelitian.pdfMateri 2 - Unsur-unsur proposal penelitian.pdf
Materi 2 - Unsur-unsur proposal penelitian.pdf
 
MAKALAH BAHASA INDONESIA BAGIAN-BAGIAN KARYA ILMIAH
MAKALAH BAHASA INDONESIA BAGIAN-BAGIAN KARYA ILMIAHMAKALAH BAHASA INDONESIA BAGIAN-BAGIAN KARYA ILMIAH
MAKALAH BAHASA INDONESIA BAGIAN-BAGIAN KARYA ILMIAH
 
Metode-Penelitian5.ppt
Metode-Penelitian5.pptMetode-Penelitian5.ppt
Metode-Penelitian5.ppt
 
Metode-Penelitian5.ppt
Metode-Penelitian5.pptMetode-Penelitian5.ppt
Metode-Penelitian5.ppt
 
Metode-Penelitian5.ppt
Metode-Penelitian5.pptMetode-Penelitian5.ppt
Metode-Penelitian5.ppt
 
Metode-Penelitian(1).ppt............................
Metode-Penelitian(1).ppt............................Metode-Penelitian(1).ppt............................
Metode-Penelitian(1).ppt............................
 
28 stadium general metode penelitian bisnis [autosaved]
28 stadium general metode penelitian bisnis [autosaved]28 stadium general metode penelitian bisnis [autosaved]
28 stadium general metode penelitian bisnis [autosaved]
 
28 stadium general metode penelitian bisnis [autosaved]
28 stadium general metode penelitian bisnis [autosaved]28 stadium general metode penelitian bisnis [autosaved]
28 stadium general metode penelitian bisnis [autosaved]
 
28 stadium general metode penelitian bisnis [autosaved] [autosaved]
28 stadium general metode penelitian bisnis [autosaved] [autosaved]28 stadium general metode penelitian bisnis [autosaved] [autosaved]
28 stadium general metode penelitian bisnis [autosaved] [autosaved]
 
2. KOMPONEN UTAMA MANUSKRIP ARTIKEL ILMIAH UNTUK JURNAL INTERNASIONAL.pptx
2. KOMPONEN UTAMA MANUSKRIP ARTIKEL ILMIAH UNTUK JURNAL INTERNASIONAL.pptx2. KOMPONEN UTAMA MANUSKRIP ARTIKEL ILMIAH UNTUK JURNAL INTERNASIONAL.pptx
2. KOMPONEN UTAMA MANUSKRIP ARTIKEL ILMIAH UNTUK JURNAL INTERNASIONAL.pptx
 
materi-1.pptx
materi-1.pptxmateri-1.pptx
materi-1.pptx
 
Template.docx
Template.docxTemplate.docx
Template.docx
 
Aminullah assagaf penulisan jurnal ilmiah
Aminullah assagaf penulisan jurnal ilmiahAminullah assagaf penulisan jurnal ilmiah
Aminullah assagaf penulisan jurnal ilmiah
 
Aminullah assagaf penulisan jurnal ilmiah
Aminullah assagaf penulisan jurnal ilmiahAminullah assagaf penulisan jurnal ilmiah
Aminullah assagaf penulisan jurnal ilmiah
 
Aminullah assagaf penulisan jurnal ilmiah
Aminullah assagaf penulisan jurnal ilmiahAminullah assagaf penulisan jurnal ilmiah
Aminullah assagaf penulisan jurnal ilmiah
 

Recently uploaded

METODE STEPPING STONE (BATU LONCATANA) REVISI.pptx
METODE STEPPING STONE (BATU LONCATANA) REVISI.pptxMETODE STEPPING STONE (BATU LONCATANA) REVISI.pptx
METODE STEPPING STONE (BATU LONCATANA) REVISI.pptx
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...
Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...
Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...
Anisa Rizki Rahmawati
 
Modul Ajar Kurikulum Merdeka Tahun 2024.pptx
Modul Ajar Kurikulum Merdeka Tahun 2024.pptxModul Ajar Kurikulum Merdeka Tahun 2024.pptx
Modul Ajar Kurikulum Merdeka Tahun 2024.pptx
MarkusPiyusmanZebua
 
EKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplin
EKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplinEKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplin
EKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplin
anthoniusaldolemauk
 
Sesi 4_Kelompok 3 Kode Etik Profesi Akuntan Publik.pptx
Sesi 4_Kelompok 3 Kode Etik Profesi Akuntan Publik.pptxSesi 4_Kelompok 3 Kode Etik Profesi Akuntan Publik.pptx
Sesi 4_Kelompok 3 Kode Etik Profesi Akuntan Publik.pptx
bidakara2016
 
Cost Benefit Analysisss perhitunngan.ppt
Cost Benefit Analysisss perhitunngan.pptCost Benefit Analysisss perhitunngan.ppt
Cost Benefit Analysisss perhitunngan.ppt
meincha1152
 
PPT PAJAK DAERAH PERPAJAKAN MANAJEMEN S1
PPT PAJAK DAERAH PERPAJAKAN MANAJEMEN S1PPT PAJAK DAERAH PERPAJAKAN MANAJEMEN S1
PPT PAJAK DAERAH PERPAJAKAN MANAJEMEN S1
IndahMeilani2
 
PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...
PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...
PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...
hoiriyono
 
Konsep Perbankan Syariah di Indonesia.ppt
Konsep Perbankan Syariah di Indonesia.pptKonsep Perbankan Syariah di Indonesia.ppt
Konsep Perbankan Syariah di Indonesia.ppt
AchmadHasanHafidzi
 
METODE MODI (MODIFIED DISTRIBUTION METHODE).pptx
METODE MODI (MODIFIED DISTRIBUTION METHODE).pptxMETODE MODI (MODIFIED DISTRIBUTION METHODE).pptx
METODE MODI (MODIFIED DISTRIBUTION METHODE).pptx
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
PPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptx
PPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptxPPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptx
PPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptx
f4hmizakaria123
 
Pendapatan dan beban dalam Akuntansi.pptx
Pendapatan dan beban dalam Akuntansi.pptxPendapatan dan beban dalam Akuntansi.pptx
Pendapatan dan beban dalam Akuntansi.pptx
LidyaManuelia1
 
Pengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdf
Pengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdfPengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdf
Pengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdf
fadilahsaleh427
 
Dapat SP2DK, Harus Apa? Bagimana cara merespon surat cinta DJP?
Dapat SP2DK, Harus Apa? Bagimana cara merespon surat cinta DJP?Dapat SP2DK, Harus Apa? Bagimana cara merespon surat cinta DJP?
Dapat SP2DK, Harus Apa? Bagimana cara merespon surat cinta DJP?
EnforceA Real Solution
 
reksadana syariah lutfi nihayatul khusniah
reksadana syariah lutfi nihayatul khusniahreksadana syariah lutfi nihayatul khusniah
reksadana syariah lutfi nihayatul khusniah
AhmadVikriKhoirulAna
 
Ppt_perdagangan_luar_negeri_proteksi_dan.ppt
Ppt_perdagangan_luar_negeri_proteksi_dan.pptPpt_perdagangan_luar_negeri_proteksi_dan.ppt
Ppt_perdagangan_luar_negeri_proteksi_dan.ppt
mariapasaribu13
 
DJP - RUU KUP.pdf RUU Perubahan Kelima UU KUP
DJP - RUU KUP.pdf RUU Perubahan Kelima UU KUPDJP - RUU KUP.pdf RUU Perubahan Kelima UU KUP
DJP - RUU KUP.pdf RUU Perubahan Kelima UU KUP
adjhe17ks1
 
460012937-Rpp-kelas-rangkap-model-221-docx.docx
460012937-Rpp-kelas-rangkap-model-221-docx.docx460012937-Rpp-kelas-rangkap-model-221-docx.docx
460012937-Rpp-kelas-rangkap-model-221-docx.docx
JefryColter
 

Recently uploaded (18)

METODE STEPPING STONE (BATU LONCATANA) REVISI.pptx
METODE STEPPING STONE (BATU LONCATANA) REVISI.pptxMETODE STEPPING STONE (BATU LONCATANA) REVISI.pptx
METODE STEPPING STONE (BATU LONCATANA) REVISI.pptx
 
Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...
Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...
Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...
 
Modul Ajar Kurikulum Merdeka Tahun 2024.pptx
Modul Ajar Kurikulum Merdeka Tahun 2024.pptxModul Ajar Kurikulum Merdeka Tahun 2024.pptx
Modul Ajar Kurikulum Merdeka Tahun 2024.pptx
 
EKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplin
EKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplinEKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplin
EKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplin
 
Sesi 4_Kelompok 3 Kode Etik Profesi Akuntan Publik.pptx
Sesi 4_Kelompok 3 Kode Etik Profesi Akuntan Publik.pptxSesi 4_Kelompok 3 Kode Etik Profesi Akuntan Publik.pptx
Sesi 4_Kelompok 3 Kode Etik Profesi Akuntan Publik.pptx
 
Cost Benefit Analysisss perhitunngan.ppt
Cost Benefit Analysisss perhitunngan.pptCost Benefit Analysisss perhitunngan.ppt
Cost Benefit Analysisss perhitunngan.ppt
 
PPT PAJAK DAERAH PERPAJAKAN MANAJEMEN S1
PPT PAJAK DAERAH PERPAJAKAN MANAJEMEN S1PPT PAJAK DAERAH PERPAJAKAN MANAJEMEN S1
PPT PAJAK DAERAH PERPAJAKAN MANAJEMEN S1
 
PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...
PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...
PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...
 
Konsep Perbankan Syariah di Indonesia.ppt
Konsep Perbankan Syariah di Indonesia.pptKonsep Perbankan Syariah di Indonesia.ppt
Konsep Perbankan Syariah di Indonesia.ppt
 
METODE MODI (MODIFIED DISTRIBUTION METHODE).pptx
METODE MODI (MODIFIED DISTRIBUTION METHODE).pptxMETODE MODI (MODIFIED DISTRIBUTION METHODE).pptx
METODE MODI (MODIFIED DISTRIBUTION METHODE).pptx
 
PPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptx
PPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptxPPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptx
PPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptx
 
Pendapatan dan beban dalam Akuntansi.pptx
Pendapatan dan beban dalam Akuntansi.pptxPendapatan dan beban dalam Akuntansi.pptx
Pendapatan dan beban dalam Akuntansi.pptx
 
Pengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdf
Pengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdfPengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdf
Pengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdf
 
Dapat SP2DK, Harus Apa? Bagimana cara merespon surat cinta DJP?
Dapat SP2DK, Harus Apa? Bagimana cara merespon surat cinta DJP?Dapat SP2DK, Harus Apa? Bagimana cara merespon surat cinta DJP?
Dapat SP2DK, Harus Apa? Bagimana cara merespon surat cinta DJP?
 
reksadana syariah lutfi nihayatul khusniah
reksadana syariah lutfi nihayatul khusniahreksadana syariah lutfi nihayatul khusniah
reksadana syariah lutfi nihayatul khusniah
 
Ppt_perdagangan_luar_negeri_proteksi_dan.ppt
Ppt_perdagangan_luar_negeri_proteksi_dan.pptPpt_perdagangan_luar_negeri_proteksi_dan.ppt
Ppt_perdagangan_luar_negeri_proteksi_dan.ppt
 
DJP - RUU KUP.pdf RUU Perubahan Kelima UU KUP
DJP - RUU KUP.pdf RUU Perubahan Kelima UU KUPDJP - RUU KUP.pdf RUU Perubahan Kelima UU KUP
DJP - RUU KUP.pdf RUU Perubahan Kelima UU KUP
 
460012937-Rpp-kelas-rangkap-model-221-docx.docx
460012937-Rpp-kelas-rangkap-model-221-docx.docx460012937-Rpp-kelas-rangkap-model-221-docx.docx
460012937-Rpp-kelas-rangkap-model-221-docx.docx
 

Pembuatan proposal skripsi

  • 2. MATERI YANG DIBAHAS BAB 1 (PENDAHULUAN) 1.Latar belakang masalah, 2.Rumusan masalah, 3.Tujuan penelitian, 4.Manfaat penelitian.
  • 3. MATERI YANG DIBAHAS BAB 2 (LANDASAN TEORI) 1.Kerangka/landasan teori, 2.Kerangka pikir, 3.Hipotesis
  • 4. MATERI YANG DIBAHAS  BAB 3 (METODELOGI PENELITIAN) 1. Pendekatan penelitian 2. Tempat dan Waktu Penelitian 3. Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel Penelitian 4. Populasi dan Penentuan Sampel 5. Metode Pengumpulan Data 6. Metode Analisis
  • 5. BAB 1 (PENDAHULUAN) • Latar belakang masalah, • Rumusan masalah, • Tujuan penelitian, • Manfaat penelitian.
  • 6. LATAR BELAKANG MASALAH A. Memuat fakta-fakta aktual dengan didukung data, yang dapat mendeskripsikan adanya kesenjangan antara teori dengan praktik sehingga dibutuhkan suatu penelitian yang dapat menghasilkan solusi. (Dalam beebrapaka khasus, beberapa dosen tidak sepaham memasukkan data – data di BAB I) B. Memaparkan hasil-hasil penelitian terdahulu, serta menunjukkan bahwa gagasan penelitian yang akan dilakukan mampu memutakhirkan, dan atau memperbaiki penelitian sebelumnya (Dalam beberapa khasus ini disampikan di BAB II “penelitian terdahulu)
  • 7. LATAR BELAKANG MASALAH  Latar belakang masalah adalah bagian I dari BAB Pendahuluan Didalam bagian ini dikemukakan kesenjangan antara harapan dan kenyataan baik kesenjangan teoritik (Gap Research), maupun kesenjangan praktis (Gap Fenomena) yang melatar belakangi masalah yang diteliti.  Didalam latar belakang masalah ini dipaparkan secara ringkas teori, hasil- hasil penelitian, kesimpulan seminar dan diskusi ilmiah ataupun pengalaman/pengamatan pribadi yang terkait erat dengan pokok masalah yang diteliti.  Dengan demikian, masalah yang dipilih untuk diteliti mendapat landasan berpijak yang lebih kokoh.
  • 8. Latar Belakang yang Menarik……….  Pancinglah pembaca dengan kalimat pertama yang hebat. Kalimat pertamamu harus menarik perhatian pembaca dan membuat mereka ingin membaca lebih lanjut. Jika kalimatmu tidak menarik atau klise, orang yang membaca esaimu mungkin tidak akan tertarik melanjutkan. Gunakan nada yang tepat dari awal dengan penarik perhatian yang hebat. Tanyakan pertanyaan. Pertanyaan yang baik akan membuat pembaca ingin melanjutkan membaca untuk mendengar jawabannya.  Contoh: Apa kesamaan dari lumba-lumba dan pesawat tempur jet militer?  Tunjukkan dengan fakta yang hebat atau statistik. Fakta yang hebat atau statistik akan membuat diskusi hal yang kamu bicarakan dapat dipercaya.  Contoh: Jembatan Golden Gate terus-menerus dicat selama 365 hari dalam setahun. Menghabiskan 50.000 galon cat setiap pelapisannya.
  • 9. Latar Belakang yang Menarik……….  Gunakan kutipan. Kutipan dari orang yang terkenal (atau terkenal buruknya) dapat menarik perhatian pembaca jika mereka mengetahui sesuatu tentang orang tersebut.  Contoh: Machiavelli pernah menulis: ‘Tidak ada sesuatu yang hebat yang bisa diraih tanpa bahaya.’  Definisikan satu kata kunci atau frasa. Jika kata kunci atau frasa yang kamu gunakan tidak biasa digunakan, spesifik, atau teknis, kamu harus mendefinisikannya terlebih dahulu.  Contoh: Kamus Besar Bahasa Indonesia mendefinisikan kegigihan sebagai ‘keteguhan memegang pendapat (atau mempertahankan pendirian dsb)’.
  • 10. Rumusan Masalah 1. Pernyataan yang eksplisit mengenai permasalahan yang menjadi obyek penelitian, di mana permasalahan tersebut dapat diuji dan diteliti secara empiris. 2. Memuat variabel-variabel yang hendak diteliti serta sifat hubungan antara variabel tersebut.
  • 11. Rumusan Masalah Rumusan masalah adalah bagian II dari BAB Pendahuluan hendaknya disusun secara singkat, padat, jelas dan sebaiknya dituangkan dalam bentuk kalimat tanya. Rumusan masalah yang baik akan menampakkan variabel-variabel yang diteliti, jenis atau sifat hubungan antara variabel-variabel tersebut, dan subjek penelitian. Selain itu rumusan masalah hendaknya dapat diuji secara empiris, dalam arti memungkinkan dikumpulkannya data untuk menjawab pertanyaan yang diajukan.
  • 12. Tujuan Penelitian Tujuan penelitian dinyatakan secara jelas dan spesifik, serta dimaksudkan untuk menjawab permasalahan yang telah disebutkan pada sub bab rumusan masalah.
  • 13. Manfaat Penelitian a. Menjelaskan manfaat hasil penelitian yang dirumuskan pada tujuan penelitian, dalam menyelesaikan masalah pengambilan keputusan/kebijakan bagi pihak tertentu. b. Bukan manfaat bagi mahasiswa atau lembaga akademis yang hanya bersifat administratif dan normatif.
  • 14. BAB 2 (LANDASAN TEORI) 1. Kerangka/landasan teori, 2. Kerangka pikir, 3. Hipotesis
  • 15. Kerangka Teori A. Merupakan kajian teori yang menjadi landasan dalam membuat hipotesis, sekaligus bahan untuk argumentasi dalam pembahasan permasalahan. B. Kajian teori bukan sekedar menjajarkan semua teori, tetapi harus berupa dialog antar teori maupun tinjauan pada hasil-hasil penelitian sebelumnya yang terintegrasi, sehingga dapat menjadi dasar penelitian yang akan dilakukan.
  • 16. Kerangka Teori C. Sumber pustaka meliputi buku literatur (text book), jurnal, skripsi, tesis, disertasi, makalah, laporan seminar dan diskusi ilmiah, dan terbitan resmi institusi pemerintah maupun swasta. (Diprioritaskan Jurnal) E. Sumber pustaka harus memenuhi prinsip kemutakhiran dan relevansi.
  • 17. Kerangka Pikir Kerangka pikir merupakan alur pikir dari gagasan penelitian yang mengacu pada kajian teori, hingga munculnya variabel-variabel yang digunakan di dalam penelitian, bukan merupakan urutan kegiatan pada penelitian/penulisan yang dilakukan (alur penelitian), format kerangka pikir dapat berupa narasi maupun diagram alur
  • 18. HIPOTESIS A. Penelitian kuantitatif harus disertai dengan hipotesis, kecuali pada penelitian yang bersifat deskriptif atau eksploratif. B. Hipotesis adalah dugaan atau jawaban sementara atas permasalahan yang menjadi obyek penelitian, yang kemudian akan diuji kebenarannya secara empiris. C. Hipotesis disusun berlandaskan kajian teori dan tinjauan hasil-hasil penelitian yang telah dipaparkan pada sub bab kerangka teori. D. Kalimat pernyataan hipotesis sebaiknya mampu mendeskripsikan korelasi antara dua variabel atau lebih, efisien, dan dapat diuji secara empiris.
  • 19. BAB 3 (METODELOGI PENELITIAN) 1. Pendekatan penelitian 2. Tempat dan Waktu Penelitian 3. Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel Penelitian 4. Populasi dan Penentuan Sampel 5. Metode Pengumpulan Data 6. Metode Analisis
  • 20. Pendekatan Penelitian Mendefinisikan apakah penelitian yang dilakukan tergolong penelitian kuantitatif atau kombinasi antara penelitian kuantitatif dengan kualitatif. Khusus untuk penelitian kualitatif terdapat penjelasan tersendiri pada buku pedoman di bagian penelitian non- mainstream
  • 21. Tempat dan Waktu Penelitian A. Menyebutkan tempat penelitian secara lengkap dan menjelaskan alasan dipilihnya tempat penelitian tersebut. B. Waktu atau periode penelitian disebutkan berdasarkan kaidah penanggalan (misal : bulan........, tahun ......... sampai dengan bulan........,tahun.........) dan jika terkaitdengan suatu periode peristiwa/pemberlakukan peraturan, juga dapat ditambahkan (contoh: selama pemberlakuan regim nilai tukar crawling pegged).
  • 22. Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel A. Definisi Operasional dimaksudkan untuk menghindari perbedaan pengertian dan memberi batasan yang tegas pada variabel B. Definisi operasional adalah definisi yang didasarkan pada sifat-sifat atau sesuatu hal yang dapat diamati atas variabel penelitian tersebut. Contoh definisi operasional dari variabel harga relatif ekspor Indonesia adalah perbandingan antara harga komoditas ekspor Indonesia dengan harga komoditas tersebut padaprodusen asing dalam satuan unit mata uang yang sama. C. Pengukuran Variabel menjelaskan proses pengukuran variabel (jika data bersifat mentah dan memerlukan proses penghitungan lebih lanjut sebelum dipakai sebagai variabel) dan satuan ukuran yang digunakan.
  • 23. Populasi dan Penentuan Sampel A. Populasi adalah keseluruhan subjek penelitian yang karakteristiknya harus dijelaskan secara akurat, agar jika dibutuhkan sampel maka jumlah dan cara pengambilannya dapat ditentukan dengan tepat. Contoh, populasi adalah seluruh bank umum yang beroperasi di wilayah NKRI dengan status kepemilikan swasta non asing serta mempunyai total aset di bawah 5 triliun Rupiah. B. Jika penelitian menggunakan sampel, maka sampel harus dapat mencerminkan keadaaan populasi (representatif), sehingga hasil penelitian dapat digeneralisasikan pada populasi. C. Secara sistematis, bahasan dalam bagian ini terdiri atas: (i) identifikasi dan batasan populasi atau subjek penelitian, (ii) prosedur dan tehnik pengambilan sampel, dan (iii) jumlah sampel
  • 24. Metode Pengumpulan Data Pada bagian ini dijelaskan mengenai 1. Jenis Data, 2. Sumber Data, 3. Teknik pengumpulan data serta instrumen yang digunakan.
  • 25. Metode Analisis  Metode analisis ditentukan berdasarkan tujuan penelitian atau hipotesis yang akan diuji  Mempertimbangkan jenis data yang diperoleh.  Jenis analisis yang dapat digunakan pada penelitian kuantitatif antara lain analisis deskriptif dan analisis inferensial.  Analisis deskriptif berupa deskripsi dalam bentuk tabel, grafik, dan diagram.  Analisis inferensial cenderung digunakan pada penelitian yang menggunakan model statistik (meliputi parametrik dan non parametrik) serta uji-uji statistik dalam pembuktian hipotesis.  Penyusunan urutan penulisan dalam bagian metode analisis disesuaikan menurut tahap-tahap analisis.

Editor's Notes

  1. NOTE: To change the image on this slide, select the picture and delete it. Then click the Pictures icon in the placeholder to insert your own image.